SlideShare a Scribd company logo
1 of 17
BAHASA
Dosen Pengampu: Reza Ahmadiansyah, M.Si.
Diajukan Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah
Psikologi Umum
Oleh:
•M. MiftakhuddinNIM : 111 11 101
•M. Lutfi Aziz NIM : 111 11 110
•M. Arif Usman NIM : 111 11 221
FAKULTAS TARBIYAH dan ILMU KEGURUAN (FTIK)
JURUSAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (PAI)
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN)
SALATIGA
2015
Pengertian Kognisi
kognisi berasal dari bahasa latin
cognoscere yang artinya
mengetahui. Kognisi dapat pula
diartikan sebagai pemahaman
terhadap pengetahuan atau
kemampuan untuk memperoleh
pengetahuan.
a. Penginderaan dan Pengamatan
Penginderaan atau pendirian: ialah penyaksian
indera kita atas rangsang yang merupakan suatu
kompleks (suatu kesatuan yang kabur, tidak
jelas).
Pengamatan (pencerapan, perception): ialah hasil
perbuatan jiwa secara aktif dan penuh perhatian
untuk menyadari adanya perangsang.
b. Tanggapan
Tanggapan: ialah gambaran tentang sesuatu yang
tinggal dalam ingatan setelah kita melakukan pengamatan
atau setelah kita berfantasi. Adapun yang termasuk dalam
golongan tanggapan ialah:
 Bayangan eidetic: ialah tanggapan yang jelas dan hidup
sehingga menyerupai pengamatan.
 Proses pengiring: ialah besar kecilnya pengaruh dari kesan-
kesan yang dimiliki.
 Reproduksi: (reproduction), ialah timbul kembalinya suatu
tanggapan dari ruang bawah sadar keruang kesadaran.
 Assosiasi: (association), ialah ikatan antara tanggapan satu
dengan yang lain di dalam jiwa.
 Apersepsi (apperseption), menurut faham baru, apersepsi
ialah mengamati dengan perhatian, memasaknya dengan
tanggapan-tanggapan yang telah ada, serta
memasukkannya dalam ingatan.
c. Ingatan (Memory)
Ingatan (Memory) ialah
kekuatan jiwa untuk
menerima menyimpan dan
memproduksikan kesan-
kesan
d. Fantasi (Khayalan)
Fantasi (khayalan, angan-angan,
imagination), adalah kekuatan jiwa
untuk menciptakan tanggapan baru
dalam jiwa kita dengan pertolongan
tanggapan-tanggapan yang telah
dimiliki.
e. Berpikir (Thinking)
Berpikir: ialah mengadakan hubungan arti
antara bagian-bagian pengetahuan kita.
meliputi membentuk:
 Pengertian: jumlah ciri-ciri yang khas (pokok)
dari sekumpulan obyek-obyek yang sejenis.
Dengan kata lain jumlah sifat-sifat hakikat dari
barang sesuatu sehingga terpisah dari cirri-ciri
lain yang tak perlu dan tak harus ada
 Pendapat: ialah hasil perbuatan akal untuk
meletakkan hubungan arti antara dua buah
pengertian atau lebih.
 Keputusan (kesimpulan, konklusi): Ialah hasil
perbuatan akal untuk mengambil pendapat baru
berdasarkan pendapat pendapat yang telah ada
Pengertian Bahasa
bahasa adalah suatu sistem
komunikasi yang mempergunakan
simbol-simbol vokal (bunyi ujaran)
yang bersifat arbitrer yang
digunakan untuk berkomunikasi
dengan orang lain
Konsep Pemerolehan Bahasa
Konsep pemerolehan bahasa terbagi menjadi
dua yaitu:
 Pemerolehan Bahasa Pertama First
Language Acquisition (FLA)
 Pemerolehan Bahasa Kedua Second
Language Acquisition (SLA)
Pemerolehan Bahasa Pertama
First Language Acquisition (FLA)
Pemerolehan bahasa pertama atau
bahasa ibu anak-anak diseluruh dunia sama.
Kesamaan proses pemerolehan tidak hanya
disebabkan oleh persamaan unsur biologi
dan neurologi bahasa, tetapi juga oleh
adanya aspek mentalitas bahasa sebagaimana
yang dikemukakan oleh Chomsky melalui
teori mentalitasnya.
Kemampuan memperoleh bahasa
kedua ditentukan banyak faktor. Faktor-
faktor tersebut menyangkut faktor
internal (dalam diri individu) dan faktor
eksternal, misalnya situasi dan intensitas
pajanan (exposure) bahasa. Faktor
internal seperti usia, bakat, aspek
kognisi, motivasi, kepribadian, dan faktor
eksternal, seperti situasi bahasa, strategi
belajar, dan sebagainya, memengaruhi
perkembangan pemerolehan bahasa.
Urutan Pemerolehan Bahasa
Tahap-tahap pemerolehan bahasa
anak universal:
 Pra-ujaran (Pre -spe e ch)
 Tahap Meraban/Berceloteh (Babbling
stag e )
 Tahap Satu Kata (ho lo phrastic).
 Menggabungkan Kata (Co m bining
wo rds)
Pra-ujaran (Pre-speech)
Pada tahap pra-ujaran (prelingual) dalam usia
0 – 1 tahun ini, perkembangan yang
mencolok adalah perkembangan
pemahaman (comprehension), yaitu
penggunaan bahasa secara pasif atau
reseptif. Anak-anak belajar mengenal
perbedaan bunyi-bunyi, fonem-fonem
bahasa yang mereka dengar sejak lahir jauh
sebelum mereka mampu melafalkannya.
Tahap ini dimulai ketika bayi berusia
beberapa bulan. Dunia celoteh bayi dimulai
kira-kira usia empat sampai enam bulan.
Ditandai oleh bunyi-bunyi yang tidak bisa
membedakan secara tepat adanya
perbedaan bunyi-bunyi bahasa, banyak
diantara bunyi ujaran tersebut tidak
merupakan ujaran dalam bahasa yang
sedang dipakai dan tidak bermakna.
Bayi mampu menuturkan kata-kata
pertama dalam kehidupan mereka
pada usia Sembilan bulan, misalnya
mama, dada (kata-kata ini mirip
dengan babbling). Tahap ini ditandai
oleh molai dihasilkannya tanda-
tanda bahasa sesungguhnya. Kata-
kata yang dibuat sering kali
disederhanakan, misalnya: “du”
untuk duck, “ba” untuk bottle.
Usia 18 bulan sampai 2 tahun. Menjelang
usia 2,5 tahun, kebanyakan anak-anak
berbicara dengan menggunakan kalimat
yang mengandung banyak kata, meskipun
tata bahasanya sangat tidak sempurna.
Tahap ini berkembang dengan cepat
kedalam tahap kelima (tahap akhir)
pemerolehan bahasa. Menjelang usia 6
tahun tatabahasa yang dipelihatkan anak-
anak mendekati tata bahasa yang
digunakan orang dewasa.
kognisi dan bahasa

More Related Content

What's hot

Pemerolehan bahasa pertama dan bahasa kedua
Pemerolehan bahasa pertama dan bahasa keduaPemerolehan bahasa pertama dan bahasa kedua
Pemerolehan bahasa pertama dan bahasa kedua
Rasmitadila Mita
 
Psikologi pendidikan, penilaian, pengukuran, instrumen, dan evaluasi belajar
Psikologi pendidikan, penilaian, pengukuran, instrumen, dan evaluasi belajarPsikologi pendidikan, penilaian, pengukuran, instrumen, dan evaluasi belajar
Psikologi pendidikan, penilaian, pengukuran, instrumen, dan evaluasi belajar
Rifqi 8
 
Presentasi memory kelompok 3
Presentasi memory kelompok 3Presentasi memory kelompok 3
Presentasi memory kelompok 3
Yustika iy
 
Teori stimulus respon hull, dollard & miller
Teori stimulus respon hull, dollard & millerTeori stimulus respon hull, dollard & miller
Teori stimulus respon hull, dollard & miller
elmakrufi
 
Tokoh-Tokoh Psikologi dan Teorinya
Tokoh-Tokoh Psikologi dan TeorinyaTokoh-Tokoh Psikologi dan Teorinya
Tokoh-Tokoh Psikologi dan Teorinya
Ikhsan Muhammad
 

What's hot (20)

Kemampuan Berbahasa Lisan
Kemampuan Berbahasa LisanKemampuan Berbahasa Lisan
Kemampuan Berbahasa Lisan
 
Pemerolehan dan Perkembangan Bahasa Anak
Pemerolehan dan Perkembangan Bahasa AnakPemerolehan dan Perkembangan Bahasa Anak
Pemerolehan dan Perkembangan Bahasa Anak
 
Berpikir
BerpikirBerpikir
Berpikir
 
Pemerolehan bahasa pertama dan bahasa kedua
Pemerolehan bahasa pertama dan bahasa keduaPemerolehan bahasa pertama dan bahasa kedua
Pemerolehan bahasa pertama dan bahasa kedua
 
PEMEROLEHAN DAN PEMBELAJARAN BAHASA KEDUA
PEMEROLEHAN DAN PEMBELAJARAN BAHASA KEDUAPEMEROLEHAN DAN PEMBELAJARAN BAHASA KEDUA
PEMEROLEHAN DAN PEMBELAJARAN BAHASA KEDUA
 
Psikologi pendidikan, penilaian, pengukuran, instrumen, dan evaluasi belajar
Psikologi pendidikan, penilaian, pengukuran, instrumen, dan evaluasi belajarPsikologi pendidikan, penilaian, pengukuran, instrumen, dan evaluasi belajar
Psikologi pendidikan, penilaian, pengukuran, instrumen, dan evaluasi belajar
 
Teori Psikoanalisa (sigmund freud)
Teori Psikoanalisa (sigmund freud)Teori Psikoanalisa (sigmund freud)
Teori Psikoanalisa (sigmund freud)
 
Ppt perkembangan kognitif dan bahasa bner
Ppt perkembangan kognitif dan bahasa bnerPpt perkembangan kognitif dan bahasa bner
Ppt perkembangan kognitif dan bahasa bner
 
Presentasi memory kelompok 3
Presentasi memory kelompok 3Presentasi memory kelompok 3
Presentasi memory kelompok 3
 
Ppt teori humanistik
Ppt teori humanistikPpt teori humanistik
Ppt teori humanistik
 
Psikologi Emosi
Psikologi EmosiPsikologi Emosi
Psikologi Emosi
 
Working memory
Working memoryWorking memory
Working memory
 
Teori stimulus respon hull, dollard & miller
Teori stimulus respon hull, dollard & millerTeori stimulus respon hull, dollard & miller
Teori stimulus respon hull, dollard & miller
 
Fonologi
FonologiFonologi
Fonologi
 
Perspektif kognitif
Perspektif kognitifPerspektif kognitif
Perspektif kognitif
 
Pemerolehan bahasa
Pemerolehan bahasaPemerolehan bahasa
Pemerolehan bahasa
 
Materialisme
MaterialismeMaterialisme
Materialisme
 
Tokoh-Tokoh Psikologi dan Teorinya
Tokoh-Tokoh Psikologi dan TeorinyaTokoh-Tokoh Psikologi dan Teorinya
Tokoh-Tokoh Psikologi dan Teorinya
 
TEORI BELAJAR BEHAVIORISTIK, HUMANISTIK DAN KOGNITIF
TEORI BELAJAR BEHAVIORISTIK, HUMANISTIK DAN KOGNITIFTEORI BELAJAR BEHAVIORISTIK, HUMANISTIK DAN KOGNITIF
TEORI BELAJAR BEHAVIORISTIK, HUMANISTIK DAN KOGNITIF
 
Perkembangan studi psikolinguistik
Perkembangan studi psikolinguistikPerkembangan studi psikolinguistik
Perkembangan studi psikolinguistik
 

Viewers also liked

Definisi bahasa dan linguistik (atikah md noor)
Definisi bahasa dan linguistik (atikah md noor)Definisi bahasa dan linguistik (atikah md noor)
Definisi bahasa dan linguistik (atikah md noor)
Watak Bulat
 
Hakikat Bahasa Indonesia
Hakikat Bahasa IndonesiaHakikat Bahasa Indonesia
Hakikat Bahasa Indonesia
1231011994
 
Perkembangan Kognitif dan Bahasa
Perkembangan Kognitif dan Bahasa Perkembangan Kognitif dan Bahasa
Perkembangan Kognitif dan Bahasa
Any Septianti
 
Pemasuan semula t2
Pemasuan semula t2Pemasuan semula t2
Pemasuan semula t2
aishah84
 
Metodologia final Empresas Familiares
Metodologia final Empresas FamiliaresMetodologia final Empresas Familiares
Metodologia final Empresas Familiares
metodologia2013
 
La Familia Trabajo De Computacion Alejandro Puruncajas 1 Cca
La Familia Trabajo De Computacion Alejandro Puruncajas 1 CcaLa Familia Trabajo De Computacion Alejandro Puruncajas 1 Cca
La Familia Trabajo De Computacion Alejandro Puruncajas 1 Cca
Alejo P
 
Brookfield - White Paper - LGBT Assignees
Brookfield - White Paper - LGBT AssigneesBrookfield - White Paper - LGBT Assignees
Brookfield - White Paper - LGBT Assignees
ymcnulty
 

Viewers also liked (20)

Definisi bahasa dan linguistik (atikah md noor)
Definisi bahasa dan linguistik (atikah md noor)Definisi bahasa dan linguistik (atikah md noor)
Definisi bahasa dan linguistik (atikah md noor)
 
Hakikat Bahasa Indonesia
Hakikat Bahasa IndonesiaHakikat Bahasa Indonesia
Hakikat Bahasa Indonesia
 
Perkembangan Kognitif dan Bahasa
Perkembangan Kognitif dan Bahasa Perkembangan Kognitif dan Bahasa
Perkembangan Kognitif dan Bahasa
 
Pengantar psikologi umum ch. 1
Pengantar psikologi umum ch. 1Pengantar psikologi umum ch. 1
Pengantar psikologi umum ch. 1
 
Perkembangan kognisi dan bahasa
Perkembangan kognisi dan bahasaPerkembangan kognisi dan bahasa
Perkembangan kognisi dan bahasa
 
Pemasuan semula t2
Pemasuan semula t2Pemasuan semula t2
Pemasuan semula t2
 
Uts ppt
Uts pptUts ppt
Uts ppt
 
Kita Hebat
Kita Hebat Kita Hebat
Kita Hebat
 
Dela u2 act5_el_contrato_y_su_contenido
Dela u2 act5_el_contrato_y_su_contenidoDela u2 act5_el_contrato_y_su_contenido
Dela u2 act5_el_contrato_y_su_contenido
 
Bản tin tuần trường anh ngữ CIP 23 tháng11
Bản tin tuần trường anh ngữ CIP 23 tháng11Bản tin tuần trường anh ngữ CIP 23 tháng11
Bản tin tuần trường anh ngữ CIP 23 tháng11
 
Ranjith
RanjithRanjith
Ranjith
 
Metodologia final Empresas Familiares
Metodologia final Empresas FamiliaresMetodologia final Empresas Familiares
Metodologia final Empresas Familiares
 
Tayammum
TayammumTayammum
Tayammum
 
Geopolitikfix2
Geopolitikfix2Geopolitikfix2
Geopolitikfix2
 
Kertas kerja kursus permainan tenis
Kertas kerja kursus permainan tenisKertas kerja kursus permainan tenis
Kertas kerja kursus permainan tenis
 
Ecmp 455 intro
Ecmp 455 introEcmp 455 intro
Ecmp 455 intro
 
La Familia Trabajo De Computacion Alejandro Puruncajas 1 Cca
La Familia Trabajo De Computacion Alejandro Puruncajas 1 CcaLa Familia Trabajo De Computacion Alejandro Puruncajas 1 Cca
La Familia Trabajo De Computacion Alejandro Puruncajas 1 Cca
 
Brookfield - White Paper - LGBT Assignees
Brookfield - White Paper - LGBT AssigneesBrookfield - White Paper - LGBT Assignees
Brookfield - White Paper - LGBT Assignees
 
Anti immigration laws
Anti immigration lawsAnti immigration laws
Anti immigration laws
 
Openstack install-guide-apt-kilo
Openstack install-guide-apt-kiloOpenstack install-guide-apt-kilo
Openstack install-guide-apt-kilo
 

Similar to kognisi dan bahasa

Kumpulan 3 (minggu 8) PEMEROLEHAN BAHASA
Kumpulan 3 (minggu 8) PEMEROLEHAN BAHASAKumpulan 3 (minggu 8) PEMEROLEHAN BAHASA
Kumpulan 3 (minggu 8) PEMEROLEHAN BAHASA
Shamimi Jamudin
 
Pemerolehan bahasa
Pemerolehan bahasaPemerolehan bahasa
Pemerolehan bahasa
Rini Murwati
 
22104651 tugas-perkembangan
22104651 tugas-perkembangan22104651 tugas-perkembangan
22104651 tugas-perkembangan
Masisuka Onara
 
22104651 tugas-perkembangan
22104651 tugas-perkembangan22104651 tugas-perkembangan
22104651 tugas-perkembangan
Masisuka Onara
 
Pertemuan 10 Perkembangan Peserta Didik
Pertemuan 10 Perkembangan Peserta DidikPertemuan 10 Perkembangan Peserta Didik
Pertemuan 10 Perkembangan Peserta Didik
monichaSihombing
 
Pkp 3107 tajuk 1 hingga 8
Pkp 3107 tajuk 1 hingga 8Pkp 3107 tajuk 1 hingga 8
Pkp 3107 tajuk 1 hingga 8
Rizal Abdullah
 

Similar to kognisi dan bahasa (20)

Pemerolehan bahasa
Pemerolehan bahasaPemerolehan bahasa
Pemerolehan bahasa
 
Perkembangan bahasa
Perkembangan bahasaPerkembangan bahasa
Perkembangan bahasa
 
IKA Perkembangan motorik bahasa
IKA Perkembangan motorik bahasaIKA Perkembangan motorik bahasa
IKA Perkembangan motorik bahasa
 
Pemerolehan Bahasa.docx
Pemerolehan Bahasa.docxPemerolehan Bahasa.docx
Pemerolehan Bahasa.docx
 
Pemerolehan Bahasa.pdf
Pemerolehan Bahasa.pdfPemerolehan Bahasa.pdf
Pemerolehan Bahasa.pdf
 
Kajian bahasa indonesia sd i
Kajian bahasa indonesia sd iKajian bahasa indonesia sd i
Kajian bahasa indonesia sd i
 
Makalah Pemerolehan Bahasa Anak
Makalah Pemerolehan Bahasa AnakMakalah Pemerolehan Bahasa Anak
Makalah Pemerolehan Bahasa Anak
 
teori-behaviour
teori-behaviourteori-behaviour
teori-behaviour
 
Tugas kelompok bahasa
Tugas kelompok bahasaTugas kelompok bahasa
Tugas kelompok bahasa
 
Kumpulan 3 (minggu 8) PEMEROLEHAN BAHASA
Kumpulan 3 (minggu 8) PEMEROLEHAN BAHASAKumpulan 3 (minggu 8) PEMEROLEHAN BAHASA
Kumpulan 3 (minggu 8) PEMEROLEHAN BAHASA
 
Pemerolehan bahasa
Pemerolehan bahasaPemerolehan bahasa
Pemerolehan bahasa
 
22104651 tugas-perkembangan
22104651 tugas-perkembangan22104651 tugas-perkembangan
22104651 tugas-perkembangan
 
22104651 tugas-perkembangan
22104651 tugas-perkembangan22104651 tugas-perkembangan
22104651 tugas-perkembangan
 
12th group perkembangan bahasa anak
12th group perkembangan bahasa anak12th group perkembangan bahasa anak
12th group perkembangan bahasa anak
 
Pertemuan 10 Perkembangan Peserta Didik
Pertemuan 10 Perkembangan Peserta DidikPertemuan 10 Perkembangan Peserta Didik
Pertemuan 10 Perkembangan Peserta Didik
 
teori belajar bahasa.pptx
teori belajar bahasa.pptxteori belajar bahasa.pptx
teori belajar bahasa.pptx
 
Pemerolehan bahasa
Pemerolehan bahasaPemerolehan bahasa
Pemerolehan bahasa
 
Pkp 3107 tajuk 1 hingga 8
Pkp 3107 tajuk 1 hingga 8Pkp 3107 tajuk 1 hingga 8
Pkp 3107 tajuk 1 hingga 8
 
Psikolingistik-pengenalan dasar-abdul chaer
Psikolingistik-pengenalan dasar-abdul chaerPsikolingistik-pengenalan dasar-abdul chaer
Psikolingistik-pengenalan dasar-abdul chaer
 
Kelompok 1 Psikolinguistik - Teori Psikolinguistik
Kelompok 1 Psikolinguistik - Teori PsikolinguistikKelompok 1 Psikolinguistik - Teori Psikolinguistik
Kelompok 1 Psikolinguistik - Teori Psikolinguistik
 

Recently uploaded

Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
novibernadina
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
ssuser35630b
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
pipinafindraputri1
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
nabilafarahdiba95
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
JarzaniIsmail
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
JuliBriana2
 

Recently uploaded (20)

Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
 
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfModul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptxRegresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
 

kognisi dan bahasa

  • 1. BAHASA Dosen Pengampu: Reza Ahmadiansyah, M.Si. Diajukan Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah Psikologi Umum Oleh: •M. MiftakhuddinNIM : 111 11 101 •M. Lutfi Aziz NIM : 111 11 110 •M. Arif Usman NIM : 111 11 221 FAKULTAS TARBIYAH dan ILMU KEGURUAN (FTIK) JURUSAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (PAI) INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SALATIGA 2015
  • 2. Pengertian Kognisi kognisi berasal dari bahasa latin cognoscere yang artinya mengetahui. Kognisi dapat pula diartikan sebagai pemahaman terhadap pengetahuan atau kemampuan untuk memperoleh pengetahuan.
  • 3. a. Penginderaan dan Pengamatan Penginderaan atau pendirian: ialah penyaksian indera kita atas rangsang yang merupakan suatu kompleks (suatu kesatuan yang kabur, tidak jelas). Pengamatan (pencerapan, perception): ialah hasil perbuatan jiwa secara aktif dan penuh perhatian untuk menyadari adanya perangsang.
  • 4. b. Tanggapan Tanggapan: ialah gambaran tentang sesuatu yang tinggal dalam ingatan setelah kita melakukan pengamatan atau setelah kita berfantasi. Adapun yang termasuk dalam golongan tanggapan ialah:  Bayangan eidetic: ialah tanggapan yang jelas dan hidup sehingga menyerupai pengamatan.  Proses pengiring: ialah besar kecilnya pengaruh dari kesan- kesan yang dimiliki.  Reproduksi: (reproduction), ialah timbul kembalinya suatu tanggapan dari ruang bawah sadar keruang kesadaran.  Assosiasi: (association), ialah ikatan antara tanggapan satu dengan yang lain di dalam jiwa.  Apersepsi (apperseption), menurut faham baru, apersepsi ialah mengamati dengan perhatian, memasaknya dengan tanggapan-tanggapan yang telah ada, serta memasukkannya dalam ingatan.
  • 5. c. Ingatan (Memory) Ingatan (Memory) ialah kekuatan jiwa untuk menerima menyimpan dan memproduksikan kesan- kesan
  • 6. d. Fantasi (Khayalan) Fantasi (khayalan, angan-angan, imagination), adalah kekuatan jiwa untuk menciptakan tanggapan baru dalam jiwa kita dengan pertolongan tanggapan-tanggapan yang telah dimiliki.
  • 7. e. Berpikir (Thinking) Berpikir: ialah mengadakan hubungan arti antara bagian-bagian pengetahuan kita. meliputi membentuk:  Pengertian: jumlah ciri-ciri yang khas (pokok) dari sekumpulan obyek-obyek yang sejenis. Dengan kata lain jumlah sifat-sifat hakikat dari barang sesuatu sehingga terpisah dari cirri-ciri lain yang tak perlu dan tak harus ada  Pendapat: ialah hasil perbuatan akal untuk meletakkan hubungan arti antara dua buah pengertian atau lebih.  Keputusan (kesimpulan, konklusi): Ialah hasil perbuatan akal untuk mengambil pendapat baru berdasarkan pendapat pendapat yang telah ada
  • 8. Pengertian Bahasa bahasa adalah suatu sistem komunikasi yang mempergunakan simbol-simbol vokal (bunyi ujaran) yang bersifat arbitrer yang digunakan untuk berkomunikasi dengan orang lain
  • 9. Konsep Pemerolehan Bahasa Konsep pemerolehan bahasa terbagi menjadi dua yaitu:  Pemerolehan Bahasa Pertama First Language Acquisition (FLA)  Pemerolehan Bahasa Kedua Second Language Acquisition (SLA)
  • 10. Pemerolehan Bahasa Pertama First Language Acquisition (FLA) Pemerolehan bahasa pertama atau bahasa ibu anak-anak diseluruh dunia sama. Kesamaan proses pemerolehan tidak hanya disebabkan oleh persamaan unsur biologi dan neurologi bahasa, tetapi juga oleh adanya aspek mentalitas bahasa sebagaimana yang dikemukakan oleh Chomsky melalui teori mentalitasnya.
  • 11. Kemampuan memperoleh bahasa kedua ditentukan banyak faktor. Faktor- faktor tersebut menyangkut faktor internal (dalam diri individu) dan faktor eksternal, misalnya situasi dan intensitas pajanan (exposure) bahasa. Faktor internal seperti usia, bakat, aspek kognisi, motivasi, kepribadian, dan faktor eksternal, seperti situasi bahasa, strategi belajar, dan sebagainya, memengaruhi perkembangan pemerolehan bahasa.
  • 12. Urutan Pemerolehan Bahasa Tahap-tahap pemerolehan bahasa anak universal:  Pra-ujaran (Pre -spe e ch)  Tahap Meraban/Berceloteh (Babbling stag e )  Tahap Satu Kata (ho lo phrastic).  Menggabungkan Kata (Co m bining wo rds)
  • 13. Pra-ujaran (Pre-speech) Pada tahap pra-ujaran (prelingual) dalam usia 0 – 1 tahun ini, perkembangan yang mencolok adalah perkembangan pemahaman (comprehension), yaitu penggunaan bahasa secara pasif atau reseptif. Anak-anak belajar mengenal perbedaan bunyi-bunyi, fonem-fonem bahasa yang mereka dengar sejak lahir jauh sebelum mereka mampu melafalkannya.
  • 14. Tahap ini dimulai ketika bayi berusia beberapa bulan. Dunia celoteh bayi dimulai kira-kira usia empat sampai enam bulan. Ditandai oleh bunyi-bunyi yang tidak bisa membedakan secara tepat adanya perbedaan bunyi-bunyi bahasa, banyak diantara bunyi ujaran tersebut tidak merupakan ujaran dalam bahasa yang sedang dipakai dan tidak bermakna.
  • 15. Bayi mampu menuturkan kata-kata pertama dalam kehidupan mereka pada usia Sembilan bulan, misalnya mama, dada (kata-kata ini mirip dengan babbling). Tahap ini ditandai oleh molai dihasilkannya tanda- tanda bahasa sesungguhnya. Kata- kata yang dibuat sering kali disederhanakan, misalnya: “du” untuk duck, “ba” untuk bottle.
  • 16. Usia 18 bulan sampai 2 tahun. Menjelang usia 2,5 tahun, kebanyakan anak-anak berbicara dengan menggunakan kalimat yang mengandung banyak kata, meskipun tata bahasanya sangat tidak sempurna. Tahap ini berkembang dengan cepat kedalam tahap kelima (tahap akhir) pemerolehan bahasa. Menjelang usia 6 tahun tatabahasa yang dipelihatkan anak- anak mendekati tata bahasa yang digunakan orang dewasa.