SlideShare a Scribd company logo
1 of 21
ARE YOU
READY????
START
OLEH:
1. SHERLY ANGGRAINI ( 06081181419005 )
2. SAHALA MARTUA AMBARITA ( 06081181419009)
3. RYA AGUSTINI (06081181419012)
PENGELOLAAN
TENAGA PENDIDIK
DAN
TENAGA KEPENDIDIKAN
A. DEFINISI
TENAGA PENDIDIK TENAGA KEPENDIDIKAN
Tenaga pendidik adalah tenaga
kependidikan yang berkualifikasi
sebagai guru, dosen, konselor,
pamong belajar, widyaiswara,
tutor, instruktur, fasilitator, dan
sebutan lain yang sesuai dengan
kekhususannya, serta
berpartisipasi dalam
menyelenggarakan pendidikan.
Tenaga kependidikan adalah
anggota masyarakat yang
mengabdikan diri dan diangkat
untuk menunjang
penyelenggaraan pendidikan
A. DEFINISI
PENGELOLAAN TENAGA PENDIDIK DAN
KEPENDIDIKAN
aktivitas yang harus dilakukan mulai dari
tenaga pendidik dan kependidikan itu
masuk ke dalam organisasi pendidikan
sampai akhirnya berhenti
B. TUJUAN TENAGA PENDIDIK
DAN KEPENDIDIKAN
1. Memungkinkan organisasi mendapatkan dan
mempertahankan tenaga kerja yang cakap, dapat
dipercaya dan memiliki motivasi tinggi
2. Meningkatkan dan memperbaiki kapasitas yang
dimiliki oleh karyawan
3. Mengembangkan sistem kerja dengan kinerja tinggi
4. Mengembangkan praktik pengelolaan dengan
komitmen tinggi.
5. Menciptakan iklim kerja yang harmonis.,
C. TUGAS DAN FUNGSI TENAGA
PENDIDIK DAN KEPENDIDIKAN
Bertugas melaksanakan
administrasi, pengelolaan,
pengembangan,
pengawasan, dan pelayanan
teknis untuk menunjang
proses pendidikan pada
satuan pendidikan.
TENAGA KEPENDIDIKAN
Bertugas merencanakan dan
melaksanakan proses
pembelajaran, menilai hasil
pembelajaran, melakukan
pembimbingan dan pelatihan,
serta melakukan penelitian dan
pengabdian kepada
masyarakat, terutama bagi
pendidik pada perguruan tinggi.
TENAGA PENDIDIK
KEWAJIBAN DAN HAK
TENAGA PENDIDIK DAN KEPENDIDIKAN
1. Menciptakan suasana
pendidikan yang sesuai.
2. Mempunyai komitmen
secara professional.
3. Memberi teladan dan
nama baik lembaga,
profesi dan kedudukan.
KEWAJIBAN
1. Penghasilan dan jaminan
kesejahteraan sosial.
2. Penghargaan sesuai
prestasinya.
3. Pembinaan karier sesuai
dengan pengembangan
kualitas.
4. Perlindungan hukum.
5. Kesempatan untuk
memperoleh sarana, prasarana
dan fasilitas pendidikan
HAK
D. JENIS-JENIS TENAGA
KEPENDIDIKAN
1. DILIHAT DARI
JABATAN
3. DILIHAT DARI
STATUS
2. DILIHAT DARI
JENISNYA TENAGA
KEPENDIDIKAN
1. DILIHAT DARI JABATAN
a. Tenaga struktural
Tenagakependidikan
yang menempati
jabatan-jabatan
eksekutif
b. Tenaga fungsional
Tenagakependidikan
yang menempati
jabatan fungsional
c. Tenaga teknis
kependidikan
Tenaga
kependidikan yang
dituntut kecakapan
teknis operasional
atau teknis
administratif.
2. DILIHAT DARI JENISNYA
TENAGA KEPENDIDIKAN
a. Tenaga
Kependidikan
Anggota masyarakat
yang mengabdikan
diri dan diangkat
untuk menunjang
penyelanggaraan
pendidikan.
b. Tenaga Pendidik
Tenaga kependidikan
yang berkualifikasi
sebagai guru, dosen,
konselor, pamong
belajar, tutor,
instruktur, fasilitator
dsb
c. Pengelola Satuan
Pendidikan
kepala sekolah,
direktur, ketua,
rektor, pimpinan
satuan pendidikan
di luar sekolah, dan
termasuk pengelola
sistem pendidikan
3. DILIHAT DARI STATUS
1. Pegawai Negeri Sipil (PNS)
2. Guru Tidak Tetap
3. Guru Bantu
4. Tenaga Sukarela
E. DIMENSI
PENGELOLAAN
TENAGA
KEPENDIDIKAN
1. PERENCANAAN
TENAGA
KEPENDIDIKAN
2. PEREKRUTAN
TENAGA
KEPENDIDIKAN
3.MENETAPKAN
CALON YANG
DAPAT DITERIMA
4. PEMBINAAN
ATAU
PENGEMBANGAN
TENAGA
KEPENDIDIKAN
5. PENILAIAN
TENAGA
KEPENDIDIKAN
6. KOMPENSASI
BAGI TENAGA
KEPENDIDIKAN
7.PEMBERHENTIA
N TENAGA
KEPENDIDIKAN
1. PERENCANAAN TENAGA KEPENDIDIKAN
Adalah suatu proses yang sistematis dan rasional
untuk memberikan jaminan terhadap jumlah dan
kualitas tenaga kependidikan
Beberapa metode untuk melakukan perencanaan
kebutuhan tenaga kependidikan, misalnya:
1) Expert estimate
2) Historical comparison
3) Task analysis
4) Correlation technique
5) Modelling
2. PEREKRUTAN TENAGA KEPENDIDIKAN
Merupakan usaha-usaha yang dilakukan untuk
memperoleh tenaga kependidikan yang dibutuhkan
untuk mengisi jabatan-jabatan tertentu yang masih
kosong.
Langkah penting dalam proses perekrutan:
1) Menyebarluaskan pengumuman tentang kebutuhan
tenaga kependidikan
2) Membuka pendaftaran bagi pelamar atau sesuai
dengan persyaratan-persyaratan yang ditetapkan
3) Menyelenggarakan pengujian berdasarkan standar
seleksi.
3.MENETAPKAN CALON YANG DAPAT DITERIMA
Penetapan atas calon-calon yang diterima ini
dapat diputuskan oleh atasan langsung atau oleh
bagian personalia/kepegawaian. Keputusan ini
merupakan akhir dari kegiatan penyelenggaraan
seleksi. Untuk mengantarkan tenaga-tenaga
kependidikan diperlukan kegiatan-kegiatan
penempatan, penugasan, dan orientasi.
4. PEMBINAAN ATAU PENGEMBANGAN TENAGA
KEPENDIDIKAN
Merupakan usaha mendayagunakan, memajukan dan meningkatkan
produktivitas kerja setiap tenaga kependidikan yang ada di seluruh
tingkatan pengelolaan organisasi dan jenjang pendidikan.
Prinsip dalam penyelenggaraan pembinaan tenaga kependidikan,
yaitu:
1. Dilakukan untuk semua jenis tenaga kependidikan
2. Berorientasi pada perubahan tingkah laku
3. Mendorong peningkatan kontribusi setiap individu
4. Mendidik dan melatih seseorang sebelum maupun sesudah
menduduki jabatan/posisi
5. Dirancang untuk memenuhi tuntutan pertumbuhan dalam
jabatan ,dsb.
6. Pembinaan dan jenjang karir tenaga kependidikan disesuaikan
dengan kategori masing-masing jenis kependidikan itu sendiri.
5. PENILAIAN TENAGA KEPENDIDIKAN
Merupakan usaha yang dilakukan untuk mengetahui
seberapa baik performa seseorang tenaga kependidikan
dalam melaksanakan tugas pekerjaannya dan seberapa besar
potensinya untuk berkembang.
Metode penilaiaannya antara lain:
1) Rating scale
2) Weighted performance checklist
3) Critical incident method
4) Test and observation
5) Rank method
6) Forced distribution
7) Self appraisals
6. KOMPENSASI BAGI TENAGA KEPENDIDIKAN
Kompensasi merujuk pada semua bentuk upah
atau imbalan yang berlaku bagi suatu pekerjaan.
Secara umum kompensasi ini memiliki dua
komponen, yaitu
1. kompensasi langsung berupa upah, gaji,
insentif, komisi dan bonus
2. kompensasi tidak langsung, misalnya berupa
asuransi kesehatan, fasilitas untuk rekreasi
dan sebagainya.
7.PEMBERHENTIAN TENAGA KEPENDIDIKAN
Merupakan proses yang membuat
seseorang tenaga kependidikan tidak
dapat lagi melaksanakan tugas pekerjaan
atau fungsi jabatannya baik untuk
sementara waktu maupun untuk selama-
lamanya karena beberapa alasan.
F. TANTANGAN DALAM PENGELOLAAN
TENAGA PENDIDIK DAN KEPENDIDIKAN
1) Profesi dalam bidang kependidikan masih belum luas dikenal
oleh masyarakat.
2) Adanya perilaku tenaga kependidikan yang kurang
menguntungkan.
3) Perilaku tenaga kependidikan yang cenderung primordialisme.
4) Mutasi yang terjadi di lingkungan organisasi kadang berkonotasi
buruk.
5) Produktivitas kerja masih dianggap rendah.
6) Perubahan di luar sistem sekolah / sistem sekolah.
7) Adanya UUPD No.22 Tahun 1999 dan PP No.25 Tahun 2000.
THANKYOU 

More Related Content

What's hot

Contoh Manajemen Sekolah
Contoh Manajemen SekolahContoh Manajemen Sekolah
Contoh Manajemen Sekolah
WARGA SALAPAN
 
Kedudukan BK dalam Pendidikan
Kedudukan BK dalam PendidikanKedudukan BK dalam Pendidikan
Kedudukan BK dalam Pendidikan
Septi Ratnasari
 
Ppt supervisi pendidikan
Ppt supervisi pendidikanPpt supervisi pendidikan
Ppt supervisi pendidikan
ImaaELF
 
PPT Lingkungan Pendidikan Mata Kuliah Pengantar Pendidikan
PPT Lingkungan Pendidikan Mata Kuliah Pengantar PendidikanPPT Lingkungan Pendidikan Mata Kuliah Pengantar Pendidikan
PPT Lingkungan Pendidikan Mata Kuliah Pengantar Pendidikan
Ersa Nabela
 
Guru sebagai profesi.ppt
Guru sebagai profesi.pptGuru sebagai profesi.ppt
Guru sebagai profesi.ppt
Novelist Saru
 
Sejarah perkembangan bimbingan dan konseling di indonesia dan di amerika
Sejarah perkembangan bimbingan dan konseling di indonesia dan di amerikaSejarah perkembangan bimbingan dan konseling di indonesia dan di amerika
Sejarah perkembangan bimbingan dan konseling di indonesia dan di amerika
Nur Arifaizal Basri
 
Tugas fungsi tenaga pendidik dan kependidikan
Tugas fungsi tenaga pendidik dan kependidikanTugas fungsi tenaga pendidik dan kependidikan
Tugas fungsi tenaga pendidik dan kependidikan
Amdi Zulhefi
 
angket untu siswa bagi guru bimbingan konseling
angket untu siswa bagi guru bimbingan konselingangket untu siswa bagi guru bimbingan konseling
angket untu siswa bagi guru bimbingan konseling
achmad hidayat
 
12. mengapa bimbingan komprehensif
12. mengapa bimbingan komprehensif12. mengapa bimbingan komprehensif
12. mengapa bimbingan komprehensif
komisariatimmbpp
 
Upaya dalam menangani kesalahpahaman bk
Upaya dalam menangani kesalahpahaman bkUpaya dalam menangani kesalahpahaman bk
Upaya dalam menangani kesalahpahaman bk
Nur Arifaizal Basri
 

What's hot (20)

RPL BIMBINGAN KELOMPOK (POP)
RPL BIMBINGAN KELOMPOK (POP)RPL BIMBINGAN KELOMPOK (POP)
RPL BIMBINGAN KELOMPOK (POP)
 
KOMPETENSI GURU-DOSEN DI ABAD 21
KOMPETENSI GURU-DOSEN DI ABAD 21KOMPETENSI GURU-DOSEN DI ABAD 21
KOMPETENSI GURU-DOSEN DI ABAD 21
 
Contoh Manajemen Sekolah
Contoh Manajemen SekolahContoh Manajemen Sekolah
Contoh Manajemen Sekolah
 
Kedudukan BK dalam Pendidikan
Kedudukan BK dalam PendidikanKedudukan BK dalam Pendidikan
Kedudukan BK dalam Pendidikan
 
Ppt supervisi pendidikan
Ppt supervisi pendidikanPpt supervisi pendidikan
Ppt supervisi pendidikan
 
PPT Lingkungan Pendidikan Mata Kuliah Pengantar Pendidikan
PPT Lingkungan Pendidikan Mata Kuliah Pengantar PendidikanPPT Lingkungan Pendidikan Mata Kuliah Pengantar Pendidikan
PPT Lingkungan Pendidikan Mata Kuliah Pengantar Pendidikan
 
Guru sebagai profesi.ppt
Guru sebagai profesi.pptGuru sebagai profesi.ppt
Guru sebagai profesi.ppt
 
Sejarah perkembangan bimbingan dan konseling di indonesia dan di amerika
Sejarah perkembangan bimbingan dan konseling di indonesia dan di amerikaSejarah perkembangan bimbingan dan konseling di indonesia dan di amerika
Sejarah perkembangan bimbingan dan konseling di indonesia dan di amerika
 
Tugas fungsi tenaga pendidik dan kependidikan
Tugas fungsi tenaga pendidik dan kependidikanTugas fungsi tenaga pendidik dan kependidikan
Tugas fungsi tenaga pendidik dan kependidikan
 
Literasi dan numerasi dalam pembelajaran
Literasi dan numerasi dalam pembelajaranLiterasi dan numerasi dalam pembelajaran
Literasi dan numerasi dalam pembelajaran
 
Pengertian Kurikulum
Pengertian KurikulumPengertian Kurikulum
Pengertian Kurikulum
 
Rpl Bidang Pribadi
Rpl Bidang PribadiRpl Bidang Pribadi
Rpl Bidang Pribadi
 
4. fungsi fungsi bk
4. fungsi fungsi bk4. fungsi fungsi bk
4. fungsi fungsi bk
 
PPT Media Pembelajaran
PPT Media Pembelajaran PPT Media Pembelajaran
PPT Media Pembelajaran
 
Materi Asesmen Kurikulum Merdeka.pptx
Materi  Asesmen Kurikulum Merdeka.pptxMateri  Asesmen Kurikulum Merdeka.pptx
Materi Asesmen Kurikulum Merdeka.pptx
 
angket untu siswa bagi guru bimbingan konseling
angket untu siswa bagi guru bimbingan konselingangket untu siswa bagi guru bimbingan konseling
angket untu siswa bagi guru bimbingan konseling
 
Proposal pelatihan guru inspiratif 2019
Proposal pelatihan guru inspiratif 2019Proposal pelatihan guru inspiratif 2019
Proposal pelatihan guru inspiratif 2019
 
12. mengapa bimbingan komprehensif
12. mengapa bimbingan komprehensif12. mengapa bimbingan komprehensif
12. mengapa bimbingan komprehensif
 
penilaian acuan norma (PAN) dan penilaian acuan patokan (PAP)
penilaian acuan norma (PAN) dan penilaian acuan patokan (PAP)penilaian acuan norma (PAN) dan penilaian acuan patokan (PAP)
penilaian acuan norma (PAN) dan penilaian acuan patokan (PAP)
 
Upaya dalam menangani kesalahpahaman bk
Upaya dalam menangani kesalahpahaman bkUpaya dalam menangani kesalahpahaman bk
Upaya dalam menangani kesalahpahaman bk
 

Similar to Ppt pengelolaan tenaga didik dan tenaga kependidikan

PPT-5-TM-5-PSD-327-MBS-RATNAWATI-SUSANTO-IMPLEMENTASI-MANAGEMEN-PENDIDIK-DAN-...
PPT-5-TM-5-PSD-327-MBS-RATNAWATI-SUSANTO-IMPLEMENTASI-MANAGEMEN-PENDIDIK-DAN-...PPT-5-TM-5-PSD-327-MBS-RATNAWATI-SUSANTO-IMPLEMENTASI-MANAGEMEN-PENDIDIK-DAN-...
PPT-5-TM-5-PSD-327-MBS-RATNAWATI-SUSANTO-IMPLEMENTASI-MANAGEMEN-PENDIDIK-DAN-...
RioSeptora2
 
Manajemen tenaga kependidikan
Manajemen tenaga kependidikanManajemen tenaga kependidikan
Manajemen tenaga kependidikan
Arfa Mantoeng
 
manajemen pendidik dan kependidikan
manajemen pendidik dan kependidikanmanajemen pendidik dan kependidikan
manajemen pendidik dan kependidikan
kakzam
 
Manajemen pendidikan 2
Manajemen pendidikan 2Manajemen pendidikan 2
Manajemen pendidikan 2
Sofian Malik
 
Kuliah 10 penyusunan personalia organisasi
Kuliah 10 penyusunan personalia organisasiKuliah 10 penyusunan personalia organisasi
Kuliah 10 penyusunan personalia organisasi
Mukhrizal Effendi
 

Similar to Ppt pengelolaan tenaga didik dan tenaga kependidikan (20)

PPT-5-TM-5-PSD-327-MBS-RATNAWATI-SUSANTO-IMPLEMENTASI-MANAGEMEN-PENDIDIK-DAN-...
PPT-5-TM-5-PSD-327-MBS-RATNAWATI-SUSANTO-IMPLEMENTASI-MANAGEMEN-PENDIDIK-DAN-...PPT-5-TM-5-PSD-327-MBS-RATNAWATI-SUSANTO-IMPLEMENTASI-MANAGEMEN-PENDIDIK-DAN-...
PPT-5-TM-5-PSD-327-MBS-RATNAWATI-SUSANTO-IMPLEMENTASI-MANAGEMEN-PENDIDIK-DAN-...
 
KLOMPOK 2 MBS PRESEN 5.pptx
KLOMPOK 2 MBS PRESEN 5.pptxKLOMPOK 2 MBS PRESEN 5.pptx
KLOMPOK 2 MBS PRESEN 5.pptx
 
Manajemen Sumber Daya Manusia Pendidikan
Manajemen Sumber Daya Manusia PendidikanManajemen Sumber Daya Manusia Pendidikan
Manajemen Sumber Daya Manusia Pendidikan
 
Manajemen SDM Pendidikan.
Manajemen SDM Pendidikan.Manajemen SDM Pendidikan.
Manajemen SDM Pendidikan.
 
Manajemen tenaga pendidik dan kependidikan
Manajemen tenaga pendidik dan kependidikanManajemen tenaga pendidik dan kependidikan
Manajemen tenaga pendidik dan kependidikan
 
Manajemen tendik
Manajemen tendikManajemen tendik
Manajemen tendik
 
Manajemen tenaga kependidikan
Manajemen tenaga kependidikanManajemen tenaga kependidikan
Manajemen tenaga kependidikan
 
manajemen pendidik dan kependidikan
manajemen pendidik dan kependidikanmanajemen pendidik dan kependidikan
manajemen pendidik dan kependidikan
 
Perencanaan pegawai (staffing)
Perencanaan pegawai (staffing)Perencanaan pegawai (staffing)
Perencanaan pegawai (staffing)
 
Manajemen Personalia SMK
Manajemen Personalia SMKManajemen Personalia SMK
Manajemen Personalia SMK
 
Administrasi personalia pendidikan
Administrasi personalia pendidikanAdministrasi personalia pendidikan
Administrasi personalia pendidikan
 
Administrasi personalia pendidikan
Administrasi personalia pendidikanAdministrasi personalia pendidikan
Administrasi personalia pendidikan
 
Makalah penempatan tenaga pendidik dan tenaga kependidikan (fitri nofiati)
Makalah penempatan tenaga pendidik dan tenaga kependidikan (fitri nofiati)Makalah penempatan tenaga pendidik dan tenaga kependidikan (fitri nofiati)
Makalah penempatan tenaga pendidik dan tenaga kependidikan (fitri nofiati)
 
Manajemen pendidikan 2
Manajemen pendidikan 2Manajemen pendidikan 2
Manajemen pendidikan 2
 
Pengelolaan tenaga kependidikan
Pengelolaan tenaga kependidikanPengelolaan tenaga kependidikan
Pengelolaan tenaga kependidikan
 
Muhammad azni
Muhammad azniMuhammad azni
Muhammad azni
 
Muhammad azni
Muhammad azniMuhammad azni
Muhammad azni
 
Kuliah 10 penyusunan personalia organisasi
Kuliah 10 penyusunan personalia organisasiKuliah 10 penyusunan personalia organisasi
Kuliah 10 penyusunan personalia organisasi
 
Makalah fungsi dan tujuan supervisi pendidikan
Makalah fungsi dan tujuan supervisi pendidikanMakalah fungsi dan tujuan supervisi pendidikan
Makalah fungsi dan tujuan supervisi pendidikan
 
Mis ppt
Mis pptMis ppt
Mis ppt
 

More from linda_rosalina

More from linda_rosalina (20)

Side Seeing
Side SeeingSide Seeing
Side Seeing
 
Penggunaan Akun Edmodo
Penggunaan Akun EdmodoPenggunaan Akun Edmodo
Penggunaan Akun Edmodo
 
koordinat tabung dan bola
koordinat tabung dan bolakoordinat tabung dan bola
koordinat tabung dan bola
 
Geometri aksioma
Geometri aksiomaGeometri aksioma
Geometri aksioma
 
Sudut Pada Bidang Ruang Geometri
Sudut Pada Bidang Ruang GeometriSudut Pada Bidang Ruang Geometri
Sudut Pada Bidang Ruang Geometri
 
analisis puisi matematika
analisis puisi matematikaanalisis puisi matematika
analisis puisi matematika
 
Irisan bidang
Irisan bidangIrisan bidang
Irisan bidang
 
Statistik Dasar
Statistik Dasar Statistik Dasar
Statistik Dasar
 
Puisi matematika-unsri-zulkardi
Puisi matematika-unsri-zulkardiPuisi matematika-unsri-zulkardi
Puisi matematika-unsri-zulkardi
 
Modul Logika dan algoritma
Modul Logika dan algoritmaModul Logika dan algoritma
Modul Logika dan algoritma
 
Program seleksi data
Program seleksi dataProgram seleksi data
Program seleksi data
 
Program rata
Program rataProgram rata
Program rata
 
Program persamaan kuadrat
Program persamaan kuadratProgram persamaan kuadrat
Program persamaan kuadrat
 
Program pengurutan data
Program pengurutan dataProgram pengurutan data
Program pengurutan data
 
Program modus
Program modusProgram modus
Program modus
 
Program luas segitiga
Program luas segitigaProgram luas segitiga
Program luas segitiga
 
Program biodata
Program biodataProgram biodata
Program biodata
 
Geometri
GeometriGeometri
Geometri
 
Geomertri (Jarak pada Bidang )
Geomertri (Jarak pada Bidang )Geomertri (Jarak pada Bidang )
Geomertri (Jarak pada Bidang )
 
Modul weblog
Modul weblog Modul weblog
Modul weblog
 

Recently uploaded

Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
novibernadina
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
nabilafarahdiba95
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
pipinafindraputri1
 

Recently uploaded (20)

Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
 
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptxPrakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 
668579210-Visi-Gp-Berdasarkan-Tahapan-Bagja.pdf
668579210-Visi-Gp-Berdasarkan-Tahapan-Bagja.pdf668579210-Visi-Gp-Berdasarkan-Tahapan-Bagja.pdf
668579210-Visi-Gp-Berdasarkan-Tahapan-Bagja.pdf
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
 
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXAKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaKonseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaPengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
 

Ppt pengelolaan tenaga didik dan tenaga kependidikan

  • 2. OLEH: 1. SHERLY ANGGRAINI ( 06081181419005 ) 2. SAHALA MARTUA AMBARITA ( 06081181419009) 3. RYA AGUSTINI (06081181419012) PENGELOLAAN TENAGA PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN
  • 3. A. DEFINISI TENAGA PENDIDIK TENAGA KEPENDIDIKAN Tenaga pendidik adalah tenaga kependidikan yang berkualifikasi sebagai guru, dosen, konselor, pamong belajar, widyaiswara, tutor, instruktur, fasilitator, dan sebutan lain yang sesuai dengan kekhususannya, serta berpartisipasi dalam menyelenggarakan pendidikan. Tenaga kependidikan adalah anggota masyarakat yang mengabdikan diri dan diangkat untuk menunjang penyelenggaraan pendidikan
  • 4. A. DEFINISI PENGELOLAAN TENAGA PENDIDIK DAN KEPENDIDIKAN aktivitas yang harus dilakukan mulai dari tenaga pendidik dan kependidikan itu masuk ke dalam organisasi pendidikan sampai akhirnya berhenti
  • 5. B. TUJUAN TENAGA PENDIDIK DAN KEPENDIDIKAN 1. Memungkinkan organisasi mendapatkan dan mempertahankan tenaga kerja yang cakap, dapat dipercaya dan memiliki motivasi tinggi 2. Meningkatkan dan memperbaiki kapasitas yang dimiliki oleh karyawan 3. Mengembangkan sistem kerja dengan kinerja tinggi 4. Mengembangkan praktik pengelolaan dengan komitmen tinggi. 5. Menciptakan iklim kerja yang harmonis.,
  • 6. C. TUGAS DAN FUNGSI TENAGA PENDIDIK DAN KEPENDIDIKAN Bertugas melaksanakan administrasi, pengelolaan, pengembangan, pengawasan, dan pelayanan teknis untuk menunjang proses pendidikan pada satuan pendidikan. TENAGA KEPENDIDIKAN Bertugas merencanakan dan melaksanakan proses pembelajaran, menilai hasil pembelajaran, melakukan pembimbingan dan pelatihan, serta melakukan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, terutama bagi pendidik pada perguruan tinggi. TENAGA PENDIDIK
  • 7. KEWAJIBAN DAN HAK TENAGA PENDIDIK DAN KEPENDIDIKAN 1. Menciptakan suasana pendidikan yang sesuai. 2. Mempunyai komitmen secara professional. 3. Memberi teladan dan nama baik lembaga, profesi dan kedudukan. KEWAJIBAN 1. Penghasilan dan jaminan kesejahteraan sosial. 2. Penghargaan sesuai prestasinya. 3. Pembinaan karier sesuai dengan pengembangan kualitas. 4. Perlindungan hukum. 5. Kesempatan untuk memperoleh sarana, prasarana dan fasilitas pendidikan HAK
  • 8. D. JENIS-JENIS TENAGA KEPENDIDIKAN 1. DILIHAT DARI JABATAN 3. DILIHAT DARI STATUS 2. DILIHAT DARI JENISNYA TENAGA KEPENDIDIKAN
  • 9. 1. DILIHAT DARI JABATAN a. Tenaga struktural Tenagakependidikan yang menempati jabatan-jabatan eksekutif b. Tenaga fungsional Tenagakependidikan yang menempati jabatan fungsional c. Tenaga teknis kependidikan Tenaga kependidikan yang dituntut kecakapan teknis operasional atau teknis administratif.
  • 10. 2. DILIHAT DARI JENISNYA TENAGA KEPENDIDIKAN a. Tenaga Kependidikan Anggota masyarakat yang mengabdikan diri dan diangkat untuk menunjang penyelanggaraan pendidikan. b. Tenaga Pendidik Tenaga kependidikan yang berkualifikasi sebagai guru, dosen, konselor, pamong belajar, tutor, instruktur, fasilitator dsb c. Pengelola Satuan Pendidikan kepala sekolah, direktur, ketua, rektor, pimpinan satuan pendidikan di luar sekolah, dan termasuk pengelola sistem pendidikan
  • 11. 3. DILIHAT DARI STATUS 1. Pegawai Negeri Sipil (PNS) 2. Guru Tidak Tetap 3. Guru Bantu 4. Tenaga Sukarela
  • 12. E. DIMENSI PENGELOLAAN TENAGA KEPENDIDIKAN 1. PERENCANAAN TENAGA KEPENDIDIKAN 2. PEREKRUTAN TENAGA KEPENDIDIKAN 3.MENETAPKAN CALON YANG DAPAT DITERIMA 4. PEMBINAAN ATAU PENGEMBANGAN TENAGA KEPENDIDIKAN 5. PENILAIAN TENAGA KEPENDIDIKAN 6. KOMPENSASI BAGI TENAGA KEPENDIDIKAN 7.PEMBERHENTIA N TENAGA KEPENDIDIKAN
  • 13. 1. PERENCANAAN TENAGA KEPENDIDIKAN Adalah suatu proses yang sistematis dan rasional untuk memberikan jaminan terhadap jumlah dan kualitas tenaga kependidikan Beberapa metode untuk melakukan perencanaan kebutuhan tenaga kependidikan, misalnya: 1) Expert estimate 2) Historical comparison 3) Task analysis 4) Correlation technique 5) Modelling
  • 14. 2. PEREKRUTAN TENAGA KEPENDIDIKAN Merupakan usaha-usaha yang dilakukan untuk memperoleh tenaga kependidikan yang dibutuhkan untuk mengisi jabatan-jabatan tertentu yang masih kosong. Langkah penting dalam proses perekrutan: 1) Menyebarluaskan pengumuman tentang kebutuhan tenaga kependidikan 2) Membuka pendaftaran bagi pelamar atau sesuai dengan persyaratan-persyaratan yang ditetapkan 3) Menyelenggarakan pengujian berdasarkan standar seleksi.
  • 15. 3.MENETAPKAN CALON YANG DAPAT DITERIMA Penetapan atas calon-calon yang diterima ini dapat diputuskan oleh atasan langsung atau oleh bagian personalia/kepegawaian. Keputusan ini merupakan akhir dari kegiatan penyelenggaraan seleksi. Untuk mengantarkan tenaga-tenaga kependidikan diperlukan kegiatan-kegiatan penempatan, penugasan, dan orientasi.
  • 16. 4. PEMBINAAN ATAU PENGEMBANGAN TENAGA KEPENDIDIKAN Merupakan usaha mendayagunakan, memajukan dan meningkatkan produktivitas kerja setiap tenaga kependidikan yang ada di seluruh tingkatan pengelolaan organisasi dan jenjang pendidikan. Prinsip dalam penyelenggaraan pembinaan tenaga kependidikan, yaitu: 1. Dilakukan untuk semua jenis tenaga kependidikan 2. Berorientasi pada perubahan tingkah laku 3. Mendorong peningkatan kontribusi setiap individu 4. Mendidik dan melatih seseorang sebelum maupun sesudah menduduki jabatan/posisi 5. Dirancang untuk memenuhi tuntutan pertumbuhan dalam jabatan ,dsb. 6. Pembinaan dan jenjang karir tenaga kependidikan disesuaikan dengan kategori masing-masing jenis kependidikan itu sendiri.
  • 17. 5. PENILAIAN TENAGA KEPENDIDIKAN Merupakan usaha yang dilakukan untuk mengetahui seberapa baik performa seseorang tenaga kependidikan dalam melaksanakan tugas pekerjaannya dan seberapa besar potensinya untuk berkembang. Metode penilaiaannya antara lain: 1) Rating scale 2) Weighted performance checklist 3) Critical incident method 4) Test and observation 5) Rank method 6) Forced distribution 7) Self appraisals
  • 18. 6. KOMPENSASI BAGI TENAGA KEPENDIDIKAN Kompensasi merujuk pada semua bentuk upah atau imbalan yang berlaku bagi suatu pekerjaan. Secara umum kompensasi ini memiliki dua komponen, yaitu 1. kompensasi langsung berupa upah, gaji, insentif, komisi dan bonus 2. kompensasi tidak langsung, misalnya berupa asuransi kesehatan, fasilitas untuk rekreasi dan sebagainya.
  • 19. 7.PEMBERHENTIAN TENAGA KEPENDIDIKAN Merupakan proses yang membuat seseorang tenaga kependidikan tidak dapat lagi melaksanakan tugas pekerjaan atau fungsi jabatannya baik untuk sementara waktu maupun untuk selama- lamanya karena beberapa alasan.
  • 20. F. TANTANGAN DALAM PENGELOLAAN TENAGA PENDIDIK DAN KEPENDIDIKAN 1) Profesi dalam bidang kependidikan masih belum luas dikenal oleh masyarakat. 2) Adanya perilaku tenaga kependidikan yang kurang menguntungkan. 3) Perilaku tenaga kependidikan yang cenderung primordialisme. 4) Mutasi yang terjadi di lingkungan organisasi kadang berkonotasi buruk. 5) Produktivitas kerja masih dianggap rendah. 6) Perubahan di luar sistem sekolah / sistem sekolah. 7) Adanya UUPD No.22 Tahun 1999 dan PP No.25 Tahun 2000.