1. Oleh :
Mislaelatun Nikmah
13.240.0144

2. Komunikasi virtual
Komunikasi virtual atau virtual communication adalah
komunikasi (proses penyampaian dan penerimaan
pesan) menggunakan cyberspace / ruang maya yang
bersifat interaktif.
Komunikasi virtual tidak dapat lepas dari sebuah
media internet yang menggunakannya sebagai alat
komunikasi.

3. Perubahan – perubahan masa ke masa
1. Tahap Memori Aiding Stage : ( > 20.000 SM) Mereka masih tinggal di
gua-gua dengan mengandalkan hidup sepenuhnya pada alam.Komunikasi
diantara mereka sebatas hanya pada anggota kelompok mereka. (belum
mengenal bertani)
2. Tahap Pictorial Era Periode. (Selangkah lebih maju). Menggunakan bahasa
verbal berupa simbol, gambar, maupun lukisan sebagai alat bantu
komunikasi.
3. Tahap Ideographic Stage. (selangkah lagi lebih maju) simbol -> huruf
(Huruf Ideogram) yakni satu bentuk huruf merupakan 1 ide / satu
pengertian atau konsep.
4. Phonetic Stage ( huruf -> kalimat).
5. Perkembangan Tek. Kom Masa Transisi (1100 – 1750 )
6. Kaligrafi tujuh puisi yang ditulis dalam buku ( 1190) Perkembangan
Tek. Kom masa dan pasca revolusi industri (1750 – 1900 )
7. Perkembangan teknologi komunikasi jaman modern (1940 – sekarang
).

4. Perbedaan dalam Komunikasi
Masa Lampau Masa Sekarang
 Memerlukan pertemuan dan
kehadiran secara fisik, yang
memungkinkan terjadinya
perjumpaan (Face to face).
 Tempat, waktu yang sama.
 Memerlukan biaya yang tidak
sedikit.
 Tanpa ada batasan ->
Internet.
Tidak terbatas oleh
jarak, waktu,tempat,biaya
serta kesuliatan lainnya.

5. Keunggulan
1. Kecepatan, kecepatan pendistribusian informasi.
2. Daya jangkau, Daya jangkau dalam komunikasi
elektronik merupakan media komunikasi jaringan
mendunia. Karena media elektronik memberikan
akses informasi tanpa batas. (up to date)

6. Dampak positif
 Komunikasi bisa terjalin dengan baik
 Dari pertemuan dalam dunia maya, banyak
pengetahuan yang diperoleh, Sharing
pengetahuan, pengalaman, dll.
 Pebisnis dapat mengiklankan produknya dan bahkan
melakukan transaksi.
 Komunikasi yang terjadi, tidak menggunakan biaya
yang mahal, untuk mendapatkan informasi yang
banyak.
 Menemukan teman/relasi baru, bahkan sebagai biro
jodoh.

7. Dampak positif DI KALANGAN
PENDIDIKAN
1. Media elektronik sebagai sumber ilmu dan pusat
Pendidikan. (Guru bukan pengajar melainkan
pembimbing).
2. Sistem pembelajaran tidak harus melalui tatap muka
(E-Learning).
3. Adanya sistem pengolahan data hasil penilaian yang
menggunakan pemamfaatan Teknologi
4. Media untuk mencari /pertukaran data

8. Dampak negatif di kalangan
pendidikan
1. Siswa menjadi malas belajar
2. Terjadinya pelanggaran Asusila.
3. Prestasi sekolah menurun.
4. Suka berbohong.

9. Konsekuensi jangka panjang
 Menggunakan teknologi informasi menjadikan
pekerjaan lebih menantang
 Membuat pekerjaan lebih bervariasi
 Dapat meningkatkan kesempatan untuk mendapatkan
pekerjaan yang lebih penting sehingga dapat
menerapkan kemampuan yang dimiliki
 Dapat meningkat kesempatan untuk meraih posisi
yang lebih baik.