2. KONSEP DASAR PROFESI
Capaian Pembelajaran :
Memahami Konsep dasar Profesi
Sub Capaian
Pembelajaran
• Menjelaskan Pengertian Profesi
• Menyebutkan istilaj-istilah yang terkait dengan
Profesi
• Menjelaskan syarat profesi
• Menjelaskan urgensi profesi dalam kehidupan
3. PENGERTIAN
• Kata profesi menunjukkan dan mengungkapkan
suatu kepercayaan, bahkan suatu keyakinan atas
sesuatu kebenaran (ajaran agama) atau kredibilitas
seseorang (Udin, 2009)
• Profesi adalah bidang pekerjaan yang dilandasi
pendidikan keahlian (keterampilan, kejuruan dan
sebagainya) tertentu.
4. PROFESI
suatu
pekerjaan
atau jabatan
yang
menuntut
keahlian dari
para
pemangkunya
.
PROFESIONAL
sebutan tentang
orang yang
menyandang suatu
profesi dan juga
tentang penampilan
seseorang dalam
mewujudkan unjuk
kerja sesuai dengan
profesinya.
PROFESIONALISME
sebutan yang mengacu
kepada sikap mental
dalam bentuk komitmen
pemangku profesi untuk
senantiasa mewujudkan
dan meningkatkan
kualitas profesionalnya.
PROFESIONALITAS
adalah sebutan terhadap
kualitas sikap para
anggota profesi terhadap
profesinya serta derajat
pengetahuan dan
keahlian yang mereka
miliki.
PROFESIONALISASI
adalah, suatu proses
menuju kepada
perwujudan dan
peningkatan profesi dalam
mencapai suatu kriteria
yang sesuai dengan
standart yang telah
ditetapkan.
BEBERAPA ISTILAH YANG BERKAITAN DENGAN
PROFESI
5. SYARAT-SYARAT
PROFESI
Syafrudin, 2005
• Panggilan hidup yang sepenuh
waktu
• Pengetahuan dan kecakapan
atau keahlian
• Kebakuan yang universal
• Pengabdian
• Kecakapan diagnostik dan
kompetensi aplikatif
• Otonomi
• Kode etik
• Klien
• Berperilaku pamong
• Bertanggung jawab, dan lain
sebagainya.
Tafsir, 1992
• Profesi harus memiliki suatu keahlian yang khusus.
• Profesi harus diambil sebagai pemenuhan panggilan
hidup.
• Profesi memiliki teori-teori yang baku secara universal.
• Profesi adalah diperuntukkan bagi masyarakat.
• Profesi harus dilengkapi dengan kecakapan diagnostic dan
kompetensi aplikatif.
• Pemegang profesi memegang otonomi dalam melakukan
profesinya.
• Profesi memiliki kode etik.
• Profesi miliki klien yang jelas.
• Profesi memiliki organisasi profesi.
• Profesi mengenali hubungan profesinya dengan bidang-
bidang lain.