SlideShare a Scribd company logo
1 of 16
Pancasila Sebagai
Dasar Negara
Kelompok 2:
Fega Wildaranti
Farahiyah Andyta
Yayuk Sutarsih
Muthia Dwi
Aniyatussaidah
Dosen Pembimbing
Sujarwo M.Pd
Proses Perumusan Pancasila
 Pancasila telah ditetapkan sebagai dasar negara dan
telah diterima oleh seluruh warga negara indonesia
seperti yang tercantum pada pembukaan Undang-
Undang dasar 1945.
 Sidang pertama BPUPKI membicarakan mengenai
calon dasar negara untuk Indonesia.
 Terdapat dua anggota diantaranya yang mengajukan
pendapat yaitu Muhammad Yamin dan Bung Karno.
Muhammad Yamin mengajukan usul secara tertulis yang
juga terdiri atas lima hal, yaitu:
1. Ketuhanan Yang Maha Esa
2. Persatuan Indonesia
3. Rasa Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab
4. Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam
Permusyawaratan/Perwakilan
5. Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia
Bung Karno mengajukan usul mengenai calon dasar negara
yang terdiri atas lima hal yang diberni nama Pancasila, yaitu:
1. Nasionalisme (Kebangsaan Indonesia)
2. Internasionalisme (Perikemanusiaan)
3. Mufakat atau Demokrasi
4. Kesejahteraan Sosial
5. Ketuhanan yang Berkebudayaan
 Panitia Kecil yang beranggotakan sembilan orang
juga melanjutkan sidang dan berhasil merumuskan
calon Mukadimah Hukum Dasar, yang kemudian lebih
dikenal dengan sebutan “Piagam Jakarta”.
 Sebelum mengesahkan Preambul, Bung Hatta
terlebih dahulu mengemukakan bahwa pada tanggal
17 Agustus 1945 sore hari, sesaat setelah Proklamasi
Kemerdekaan, ada utusan dari Indonesia bagian
Timur yang menemuinya. Intinya, mereka
mengusulkan agar pada alinea keempat preambul, di
belakang kata “ketuhanan” yang berbunyi “dengan
kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluk-
pemeluknya” dihapus.
 Usul ini oleh Muh. Hatta disampaikan kepada sidang
pleno PPKI dan akhirnya diganti dengan “Yang Maha
Esa”
Hubungan Pancasila Dengan
Pembukaan Undang-Undang
Dasar UUD NKRI Tahun 1945
 Hubungan pancasila dengan pembukaan UUD NKRI
Tahun 1945 mengandung pengertian bahwa
Pancasila adalah cerminan dari jiwa dan cita-cita
hukum bangsa Indonesia.
 Dalam pengertian yang bersifat yuridis kenegaraan,
Pancasila yang berfungsi sebagai dasar negara
tercantum dalam Alinea keempat Pembukaan UUD
NRI Tahun 1945.
 Dapat dikatakan Pancasila dan pembukaan UUD
1945 dapat dinyatakan sebagai pokok-pokok kaidah
negara yang fundamental.
 Nilai dasar yang fundamental dalam hukum
mempunyai hakikat dan kedudukan yang tetap kuat
dan tidak berubah. Berhubung di dalam Pembukaan
UUD NKRI 1945 terdapat Pancasila maka tidak dapat
diubah secara hukum.
 Fungsi pokok Pancasila sebagai dasar negara pada
hakikatnya adalah sumber dari segala sumber hukum
atau sumber tertib hukum di Indonesia.
 Hubungan Pancasila dengan pembukaan UUD NKRI
1945 bersifat timbal balik yang bersifat formal dan
material.
1. Hubungan Secara Formal
Pancasila memperoleh kedudukannya sebagai
norma dasar hukum positif.
2. Hubungan Secara Material
Berdasarkan urutan tertib hukum Indonesia
pembukaan UUD NRI 1945 adalah sebagai tertib
hukum tertinggi dan Pancasila sebagai sumber tertib
hukum pancasila. Pokok Kaidah yang tertulis bagi
negara Indonesia pada saati ini berupa Pembukaan
UUD NRI 1945. Tidak dapat diubah, karena fakta
sejarah hanya terjadi satu kali tidak dapat diubah.
Sementara itu pokok kaidah yang tidak tertulis
mencakup hukum Tuhan, hukum kodrat, dan hukum
etis.
PENJABARAN PANCASILA
DALAM PASAL-PASAL UUD
1945
 Pembukaan UUD NKRI tahun 1945 mengandung pokok-
pokok pikiran yang meliputi suasana kebatinan, cita-cita
hukum dan cita-cita moral bangsa indonesia.
 Pembukaan mengandung empat pokok pikiran yang
diciptakan dan dijelaskan dalam pasal-pasal. Keempat
pokok pikitan tersebut adalah sebagai berikut :
1. pokok pikiran pertama berintikan “persatuan”, yaitu “negara
melindungi segenap bangsa indonesia dan seluruh tumpah
darah indonesia dengan berdasarkan atas persauan dengan
mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia”
2. pokok pikiran kedua berintikan “keadilan sosial”, yaitu
“negara hendak mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh
rakyat”
3. pokok pikiran ketiga berintikan “kedaulatan rakyat”,
yaitu “negara yang berkedaulatan rakyat, berdasarkan
atas kerakyatan dan permusyarawatan perwakilan”
4. pokok pikiran keempat berintikan “ketuhanan yang
maha esa”, yaitu “negara berdasar atas ketuhanan yang
maha esa menurut dasar kemanusiaan yang adil dan
beradab”
 MPR RI telah melakukan amandemen UUD NRI 1945
sebanyak empat kali yang secara berturut turut terjadi
pada 19 oktober 1999, 18 agustus 2000, 9 november
2001, dan 10 agustus 2002.
Hubungan Antara Negara
dan Penduduknya
a. Pasal 26 ayat (2): penduduk ialah warga negara
indonesia dan orang asing yang pertempat tinggal
di indonesia.
b. Pasal 27 ayat (3): setiap warga negara berhak dan
wajib ikut serta dalam upaya pembelaan negara.
c. Pasal 29 ayat (2): negara menjamin kemerdekaan
tiap-tiap penduduk untuk memeluk agamanya
masing-masing dan untuk beribadah menurut
agamanya dan kepercayaan itu.
d. Pasal 31 ayat (2) yaitu: setiap warga negara wajib
mengikuti pendidikan dasar dan pemerintah wajib
membiayainya.
e. Pasal 33 ayat (2): perekonomian disusun sebagai
usaha bersama berdasarkan asas-asas
kekeluargaan.
f. Pasal 34 ayat (2): negara mengembangkan sistem
jaminan nasional bagi seluruh rakyat dan
memperdayakan masyarakat yang lemah dan tidak
mampu sesuai dengan martabat kemanusiaan.
 Materi lain berupa aturan bendera negara, bahasa negara,
lambang negara, dan lagu kebangsaan.
1. pasal 35 : bendera negara indonesia ialah sang merah putih
2. pasal 36 : bahasa negara ialah bahasa indonesia
3. pasal 36A : lambang negara ialah garuda pancasila dengan
semboyan Bhineka Tunggal Ika
4. pasal 36B : lagu kebangsaan indonesia adalah indonesia
raya. Bendera, bahasa, lambang, dan lagu kebangsaan
merupakan simbol yang mempersatukan seluruh bangsa
indonesia ditengah perubahan dunia yang tidak jarang
berpotensi mengancam keutuhan dan kebersamaan sebuah
negara dan bangsa, tak terkecuali bangsa dan negara
indonesia (MPR RI, 2011:187). Dalam pengertian yang
simbolik itu, bendera, bahasa, lambang, dan lagu
kebangsaan memiliki makna penting untuk menunjukkan
identitas dan kedaulatan negara bangsa indonesia dalam
pergaulan internasional.
Implementasi Pancasila Dalam
Kebijakan Negara Dalam Bidang Politik,
Ekonomi, Sosial Budaya, dan Hankam
 Penjabaran keempat pokok pikiran Pembukaan ke
dalam pasal-pasal UUD 1945 mencakup empat aspek
kehidupan bernegara, yaitu: politik, ekonomi, sosial
budaya, dan pertahanan keamanan, yang disingkat
menjadi POLEKSOSBUDHANKAM
1. Aspek politik dituangkan dalam pasal 26,pasal 27, dan
pasal 28.
2. Aspek ekonomi dituangkan dalam pasal 27 ayat (2),
pasal 33, dan pasal 34.
3. Aspek sosial budaya dituangkan dalam pasal 29, pasal
31, dan pasal 32.
4. Aspek pertahanan keamanan dituangkan dalam pasal
27 ayat (3) dan pasal 30.
Kesimpulan
 Pancasla merupakan pandangan hidup bangsa, filsafat
hidup berbangsa dan bernegara yang berakar dari nilai-nilai
budaya bangsa, sehingga pancasila dijadikan sebagai
dasar negara Republik Indonesia. Untuk itu pancasila
merupakan bentuk karakteristik bangsa Indonesia yang
membedakan dengan bangsa-bangsa yang lain di dunia.
 Secara sosiologis nilai-nilai pancasila telah ada dan
tertanam sejak bangsa ini ada, namun secara historis
Pancasila lahir sejak ditetapkannya Pancasila sebagai
Dasar Negara Indonesia oleh PPKI tanggal 18 Agustus
1945.
 Adapun kelima nilai-nilai Pancasila merupakan suatu sifat
yang sistematik dan hirarki. Sistematik artinya bahwa kelima
sila Pancasila merupakan kesatuan yang utuh, saling
memiliki visi yang sama. Sedangkan hirarki artinya bahwa
kelima sila Pancasila saling mendasari
TERIMA KASIH

More Related Content

What's hot

Pancasila sebagai ideologi dan dasar negara
Pancasila sebagai ideologi dan dasar negaraPancasila sebagai ideologi dan dasar negara
Pancasila sebagai ideologi dan dasar negara
Annisa Suci Priyanti
 
Sejarah konstitusi indonesia
Sejarah konstitusi indonesiaSejarah konstitusi indonesia
Sejarah konstitusi indonesia
ocirtsa
 
HARMONI KEWAJIBAN DAN HAK NEGARA DAN WARGA NEGARA DALAM DEMOKRASI YANG BERSUM...
HARMONI KEWAJIBAN DAN HAK NEGARA DAN WARGA NEGARA DALAM DEMOKRASI YANG BERSUM...HARMONI KEWAJIBAN DAN HAK NEGARA DAN WARGA NEGARA DALAM DEMOKRASI YANG BERSUM...
HARMONI KEWAJIBAN DAN HAK NEGARA DAN WARGA NEGARA DALAM DEMOKRASI YANG BERSUM...
DheaFeralia
 
Pendidikan Kewarganegaraan di Perguruan Tinggi
Pendidikan Kewarganegaraan di Perguruan TinggiPendidikan Kewarganegaraan di Perguruan Tinggi
Pendidikan Kewarganegaraan di Perguruan Tinggi
Ahmad Dahlan University
 
Kedudukan, fungsi, dan sifat uud'45
Kedudukan, fungsi, dan sifat uud'45Kedudukan, fungsi, dan sifat uud'45
Kedudukan, fungsi, dan sifat uud'45
Vina R Ipina
 
Rule Of Law dan Hak Asasi Manusia
Rule Of Law dan Hak Asasi ManusiaRule Of Law dan Hak Asasi Manusia
Rule Of Law dan Hak Asasi Manusia
Rapiika
 
Proses perumusan pancasila sbg dasar negara
Proses perumusan pancasila sbg dasar negaraProses perumusan pancasila sbg dasar negara
Proses perumusan pancasila sbg dasar negara
Ana Fitrotunnisa
 
UUD 1945 Sebagai Konstitusi Negara
UUD 1945 Sebagai Konstitusi NegaraUUD 1945 Sebagai Konstitusi Negara
UUD 1945 Sebagai Konstitusi Negara
Rizza Magfira
 
Presentasi pancasila
Presentasi pancasilaPresentasi pancasila
Presentasi pancasila
helen_slide
 

What's hot (20)

Hubungan Pancasila dengan UUD 1945
Hubungan Pancasila dengan UUD 1945Hubungan Pancasila dengan UUD 1945
Hubungan Pancasila dengan UUD 1945
 
Pancasila sebagai ideologi dan dasar negara
Pancasila sebagai ideologi dan dasar negaraPancasila sebagai ideologi dan dasar negara
Pancasila sebagai ideologi dan dasar negara
 
A. MAKNA ALINEA PEMBUKAAN UUD 1945.pptx
A. MAKNA ALINEA PEMBUKAAN UUD 1945.pptxA. MAKNA ALINEA PEMBUKAAN UUD 1945.pptx
A. MAKNA ALINEA PEMBUKAAN UUD 1945.pptx
 
Pancasila Sebagai Pandangan Hidup.ppt
Pancasila Sebagai Pandangan Hidup.pptPancasila Sebagai Pandangan Hidup.ppt
Pancasila Sebagai Pandangan Hidup.ppt
 
Pancasila sebagai sumber hukum dasar negara indonesia
Pancasila sebagai sumber hukum dasar negara indonesiaPancasila sebagai sumber hukum dasar negara indonesia
Pancasila sebagai sumber hukum dasar negara indonesia
 
Pancasila sebagai dasar negara
Pancasila sebagai dasar negaraPancasila sebagai dasar negara
Pancasila sebagai dasar negara
 
power point ideologi pancasila
power point ideologi pancasilapower point ideologi pancasila
power point ideologi pancasila
 
Pancasila sebagai nilai dasar fundamental bagi bangsa (tugas pancasila smt1)
Pancasila sebagai nilai dasar fundamental bagi bangsa (tugas pancasila smt1)Pancasila sebagai nilai dasar fundamental bagi bangsa (tugas pancasila smt1)
Pancasila sebagai nilai dasar fundamental bagi bangsa (tugas pancasila smt1)
 
Sejarah konstitusi indonesia
Sejarah konstitusi indonesiaSejarah konstitusi indonesia
Sejarah konstitusi indonesia
 
Pancasila tentang IMplementasi pancasila
Pancasila tentang IMplementasi pancasilaPancasila tentang IMplementasi pancasila
Pancasila tentang IMplementasi pancasila
 
Kedudukan dan fungsi pancasila
Kedudukan dan fungsi pancasilaKedudukan dan fungsi pancasila
Kedudukan dan fungsi pancasila
 
HARMONI KEWAJIBAN DAN HAK NEGARA DAN WARGA NEGARA DALAM DEMOKRASI YANG BERSUM...
HARMONI KEWAJIBAN DAN HAK NEGARA DAN WARGA NEGARA DALAM DEMOKRASI YANG BERSUM...HARMONI KEWAJIBAN DAN HAK NEGARA DAN WARGA NEGARA DALAM DEMOKRASI YANG BERSUM...
HARMONI KEWAJIBAN DAN HAK NEGARA DAN WARGA NEGARA DALAM DEMOKRASI YANG BERSUM...
 
Pendidikan Kewarganegaraan di Perguruan Tinggi
Pendidikan Kewarganegaraan di Perguruan TinggiPendidikan Kewarganegaraan di Perguruan Tinggi
Pendidikan Kewarganegaraan di Perguruan Tinggi
 
Kedudukan, fungsi, dan sifat uud'45
Kedudukan, fungsi, dan sifat uud'45Kedudukan, fungsi, dan sifat uud'45
Kedudukan, fungsi, dan sifat uud'45
 
Rule Of Law dan Hak Asasi Manusia
Rule Of Law dan Hak Asasi ManusiaRule Of Law dan Hak Asasi Manusia
Rule Of Law dan Hak Asasi Manusia
 
Kel.4 pancasila sebagai ideologi bangsa 222
Kel.4 pancasila sebagai ideologi bangsa 222Kel.4 pancasila sebagai ideologi bangsa 222
Kel.4 pancasila sebagai ideologi bangsa 222
 
PENGANTAR PENDIDIKAN PANCASILA
PENGANTAR PENDIDIKAN PANCASILAPENGANTAR PENDIDIKAN PANCASILA
PENGANTAR PENDIDIKAN PANCASILA
 
Proses perumusan pancasila sbg dasar negara
Proses perumusan pancasila sbg dasar negaraProses perumusan pancasila sbg dasar negara
Proses perumusan pancasila sbg dasar negara
 
UUD 1945 Sebagai Konstitusi Negara
UUD 1945 Sebagai Konstitusi NegaraUUD 1945 Sebagai Konstitusi Negara
UUD 1945 Sebagai Konstitusi Negara
 
Presentasi pancasila
Presentasi pancasilaPresentasi pancasila
Presentasi pancasila
 

Similar to Pancasila sebagai dasar negara

Makalahpancasila 130831072946-phpapp02
Makalahpancasila 130831072946-phpapp02Makalahpancasila 130831072946-phpapp02
Makalahpancasila 130831072946-phpapp02
Muflii Hana
 
MAKALAH_PANCASILA_PANCASILA_SEBAGAI_DASA.pdf
MAKALAH_PANCASILA_PANCASILA_SEBAGAI_DASA.pdfMAKALAH_PANCASILA_PANCASILA_SEBAGAI_DASA.pdf
MAKALAH_PANCASILA_PANCASILA_SEBAGAI_DASA.pdf
FaisalDaud7
 
Sejarah Lahirnya Pancasila
Sejarah Lahirnya PancasilaSejarah Lahirnya Pancasila
Sejarah Lahirnya Pancasila
Dwi Ayu
 
Pancasila dalam konteks ketatanegaraan republik indonesia
Pancasila dalam konteks ketatanegaraan republik indonesiaPancasila dalam konteks ketatanegaraan republik indonesia
Pancasila dalam konteks ketatanegaraan republik indonesia
07051994
 

Similar to Pancasila sebagai dasar negara (20)

TUGAS PANCASILA BAB IX.pptx
TUGAS PANCASILA BAB IX.pptxTUGAS PANCASILA BAB IX.pptx
TUGAS PANCASILA BAB IX.pptx
 
Makalahpancasila 130831072946-phpapp02
Makalahpancasila 130831072946-phpapp02Makalahpancasila 130831072946-phpapp02
Makalahpancasila 130831072946-phpapp02
 
Presentasi pkn
Presentasi pknPresentasi pkn
Presentasi pkn
 
MAKALAH_PANCASILA_PANCASILA_SEBAGAI_DASA.pdf
MAKALAH_PANCASILA_PANCASILA_SEBAGAI_DASA.pdfMAKALAH_PANCASILA_PANCASILA_SEBAGAI_DASA.pdf
MAKALAH_PANCASILA_PANCASILA_SEBAGAI_DASA.pdf
 
Pancasila sebagai dasar negara
Pancasila sebagai dasar negaraPancasila sebagai dasar negara
Pancasila sebagai dasar negara
 
LANDASAN SISTEM ADMINISTRASI NEGARA REPUBLIK INDONESIA
LANDASAN SISTEM ADMINISTRASI NEGARA REPUBLIK INDONESIALANDASAN SISTEM ADMINISTRASI NEGARA REPUBLIK INDONESIA
LANDASAN SISTEM ADMINISTRASI NEGARA REPUBLIK INDONESIA
 
Makalah pancasila matakuliah mku
Makalah pancasila matakuliah mkuMakalah pancasila matakuliah mku
Makalah pancasila matakuliah mku
 
Pancasila after mid
Pancasila  after mid Pancasila  after mid
Pancasila after mid
 
Makalah pancasila
Makalah pancasilaMakalah pancasila
Makalah pancasila
 
Pancasila
PancasilaPancasila
Pancasila
 
MODUL 3.pptx
MODUL 3.pptxMODUL 3.pptx
MODUL 3.pptx
 
PPT KEBANGSAAN (RIZKI).pptx
PPT KEBANGSAAN (RIZKI).pptxPPT KEBANGSAAN (RIZKI).pptx
PPT KEBANGSAAN (RIZKI).pptx
 
Indah rani fatmawati 21312065 if 21 b.pkn
Indah rani fatmawati 21312065 if 21 b.pknIndah rani fatmawati 21312065 if 21 b.pkn
Indah rani fatmawati 21312065 if 21 b.pkn
 
Sejarah Lahirnya Pancasila
Sejarah Lahirnya PancasilaSejarah Lahirnya Pancasila
Sejarah Lahirnya Pancasila
 
Makalah Pancasila era Pra Kemerdekaan
Makalah Pancasila era Pra KemerdekaanMakalah Pancasila era Pra Kemerdekaan
Makalah Pancasila era Pra Kemerdekaan
 
Presentasi uud 1945
Presentasi uud 1945Presentasi uud 1945
Presentasi uud 1945
 
Pancasila dalam konteks ketatanegaraan republik indonesia
Pancasila dalam konteks ketatanegaraan republik indonesiaPancasila dalam konteks ketatanegaraan republik indonesia
Pancasila dalam konteks ketatanegaraan republik indonesia
 
Rumusan pancasila
Rumusan pancasilaRumusan pancasila
Rumusan pancasila
 
smp 7 bab1.pdf
smp 7 bab1.pdfsmp 7 bab1.pdf
smp 7 bab1.pdf
 
BAB 1 Perumusan dan Penetapan Pancasila Sebagai Dasar Negara
BAB 1 Perumusan dan Penetapan Pancasila Sebagai Dasar NegaraBAB 1 Perumusan dan Penetapan Pancasila Sebagai Dasar Negara
BAB 1 Perumusan dan Penetapan Pancasila Sebagai Dasar Negara
 

Recently uploaded

BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
JuliBriana2
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
nabilafarahdiba95
 
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptSEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
AlfandoWibowo2
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
JarzaniIsmail
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
novibernadina
 

Recently uploaded (20)

Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
 
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfKanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYSOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
 
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptSEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
 
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.pptStoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
 
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfModul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 

Pancasila sebagai dasar negara

  • 1. Pancasila Sebagai Dasar Negara Kelompok 2: Fega Wildaranti Farahiyah Andyta Yayuk Sutarsih Muthia Dwi Aniyatussaidah Dosen Pembimbing Sujarwo M.Pd
  • 2. Proses Perumusan Pancasila  Pancasila telah ditetapkan sebagai dasar negara dan telah diterima oleh seluruh warga negara indonesia seperti yang tercantum pada pembukaan Undang- Undang dasar 1945.  Sidang pertama BPUPKI membicarakan mengenai calon dasar negara untuk Indonesia.  Terdapat dua anggota diantaranya yang mengajukan pendapat yaitu Muhammad Yamin dan Bung Karno.
  • 3. Muhammad Yamin mengajukan usul secara tertulis yang juga terdiri atas lima hal, yaitu: 1. Ketuhanan Yang Maha Esa 2. Persatuan Indonesia 3. Rasa Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab 4. Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan 5. Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia Bung Karno mengajukan usul mengenai calon dasar negara yang terdiri atas lima hal yang diberni nama Pancasila, yaitu: 1. Nasionalisme (Kebangsaan Indonesia) 2. Internasionalisme (Perikemanusiaan) 3. Mufakat atau Demokrasi 4. Kesejahteraan Sosial 5. Ketuhanan yang Berkebudayaan
  • 4.  Panitia Kecil yang beranggotakan sembilan orang juga melanjutkan sidang dan berhasil merumuskan calon Mukadimah Hukum Dasar, yang kemudian lebih dikenal dengan sebutan “Piagam Jakarta”.  Sebelum mengesahkan Preambul, Bung Hatta terlebih dahulu mengemukakan bahwa pada tanggal 17 Agustus 1945 sore hari, sesaat setelah Proklamasi Kemerdekaan, ada utusan dari Indonesia bagian Timur yang menemuinya. Intinya, mereka mengusulkan agar pada alinea keempat preambul, di belakang kata “ketuhanan” yang berbunyi “dengan kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluk- pemeluknya” dihapus.  Usul ini oleh Muh. Hatta disampaikan kepada sidang pleno PPKI dan akhirnya diganti dengan “Yang Maha Esa”
  • 5. Hubungan Pancasila Dengan Pembukaan Undang-Undang Dasar UUD NKRI Tahun 1945  Hubungan pancasila dengan pembukaan UUD NKRI Tahun 1945 mengandung pengertian bahwa Pancasila adalah cerminan dari jiwa dan cita-cita hukum bangsa Indonesia.  Dalam pengertian yang bersifat yuridis kenegaraan, Pancasila yang berfungsi sebagai dasar negara tercantum dalam Alinea keempat Pembukaan UUD NRI Tahun 1945.  Dapat dikatakan Pancasila dan pembukaan UUD 1945 dapat dinyatakan sebagai pokok-pokok kaidah negara yang fundamental.
  • 6.  Nilai dasar yang fundamental dalam hukum mempunyai hakikat dan kedudukan yang tetap kuat dan tidak berubah. Berhubung di dalam Pembukaan UUD NKRI 1945 terdapat Pancasila maka tidak dapat diubah secara hukum.  Fungsi pokok Pancasila sebagai dasar negara pada hakikatnya adalah sumber dari segala sumber hukum atau sumber tertib hukum di Indonesia.  Hubungan Pancasila dengan pembukaan UUD NKRI 1945 bersifat timbal balik yang bersifat formal dan material.
  • 7. 1. Hubungan Secara Formal Pancasila memperoleh kedudukannya sebagai norma dasar hukum positif. 2. Hubungan Secara Material Berdasarkan urutan tertib hukum Indonesia pembukaan UUD NRI 1945 adalah sebagai tertib hukum tertinggi dan Pancasila sebagai sumber tertib hukum pancasila. Pokok Kaidah yang tertulis bagi negara Indonesia pada saati ini berupa Pembukaan UUD NRI 1945. Tidak dapat diubah, karena fakta sejarah hanya terjadi satu kali tidak dapat diubah. Sementara itu pokok kaidah yang tidak tertulis mencakup hukum Tuhan, hukum kodrat, dan hukum etis.
  • 8. PENJABARAN PANCASILA DALAM PASAL-PASAL UUD 1945  Pembukaan UUD NKRI tahun 1945 mengandung pokok- pokok pikiran yang meliputi suasana kebatinan, cita-cita hukum dan cita-cita moral bangsa indonesia.  Pembukaan mengandung empat pokok pikiran yang diciptakan dan dijelaskan dalam pasal-pasal. Keempat pokok pikitan tersebut adalah sebagai berikut : 1. pokok pikiran pertama berintikan “persatuan”, yaitu “negara melindungi segenap bangsa indonesia dan seluruh tumpah darah indonesia dengan berdasarkan atas persauan dengan mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia” 2. pokok pikiran kedua berintikan “keadilan sosial”, yaitu “negara hendak mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat”
  • 9. 3. pokok pikiran ketiga berintikan “kedaulatan rakyat”, yaitu “negara yang berkedaulatan rakyat, berdasarkan atas kerakyatan dan permusyarawatan perwakilan” 4. pokok pikiran keempat berintikan “ketuhanan yang maha esa”, yaitu “negara berdasar atas ketuhanan yang maha esa menurut dasar kemanusiaan yang adil dan beradab”  MPR RI telah melakukan amandemen UUD NRI 1945 sebanyak empat kali yang secara berturut turut terjadi pada 19 oktober 1999, 18 agustus 2000, 9 november 2001, dan 10 agustus 2002.
  • 10.
  • 11. Hubungan Antara Negara dan Penduduknya a. Pasal 26 ayat (2): penduduk ialah warga negara indonesia dan orang asing yang pertempat tinggal di indonesia. b. Pasal 27 ayat (3): setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya pembelaan negara. c. Pasal 29 ayat (2): negara menjamin kemerdekaan tiap-tiap penduduk untuk memeluk agamanya masing-masing dan untuk beribadah menurut agamanya dan kepercayaan itu.
  • 12. d. Pasal 31 ayat (2) yaitu: setiap warga negara wajib mengikuti pendidikan dasar dan pemerintah wajib membiayainya. e. Pasal 33 ayat (2): perekonomian disusun sebagai usaha bersama berdasarkan asas-asas kekeluargaan. f. Pasal 34 ayat (2): negara mengembangkan sistem jaminan nasional bagi seluruh rakyat dan memperdayakan masyarakat yang lemah dan tidak mampu sesuai dengan martabat kemanusiaan.
  • 13.  Materi lain berupa aturan bendera negara, bahasa negara, lambang negara, dan lagu kebangsaan. 1. pasal 35 : bendera negara indonesia ialah sang merah putih 2. pasal 36 : bahasa negara ialah bahasa indonesia 3. pasal 36A : lambang negara ialah garuda pancasila dengan semboyan Bhineka Tunggal Ika 4. pasal 36B : lagu kebangsaan indonesia adalah indonesia raya. Bendera, bahasa, lambang, dan lagu kebangsaan merupakan simbol yang mempersatukan seluruh bangsa indonesia ditengah perubahan dunia yang tidak jarang berpotensi mengancam keutuhan dan kebersamaan sebuah negara dan bangsa, tak terkecuali bangsa dan negara indonesia (MPR RI, 2011:187). Dalam pengertian yang simbolik itu, bendera, bahasa, lambang, dan lagu kebangsaan memiliki makna penting untuk menunjukkan identitas dan kedaulatan negara bangsa indonesia dalam pergaulan internasional.
  • 14. Implementasi Pancasila Dalam Kebijakan Negara Dalam Bidang Politik, Ekonomi, Sosial Budaya, dan Hankam  Penjabaran keempat pokok pikiran Pembukaan ke dalam pasal-pasal UUD 1945 mencakup empat aspek kehidupan bernegara, yaitu: politik, ekonomi, sosial budaya, dan pertahanan keamanan, yang disingkat menjadi POLEKSOSBUDHANKAM 1. Aspek politik dituangkan dalam pasal 26,pasal 27, dan pasal 28. 2. Aspek ekonomi dituangkan dalam pasal 27 ayat (2), pasal 33, dan pasal 34. 3. Aspek sosial budaya dituangkan dalam pasal 29, pasal 31, dan pasal 32. 4. Aspek pertahanan keamanan dituangkan dalam pasal 27 ayat (3) dan pasal 30.
  • 15. Kesimpulan  Pancasla merupakan pandangan hidup bangsa, filsafat hidup berbangsa dan bernegara yang berakar dari nilai-nilai budaya bangsa, sehingga pancasila dijadikan sebagai dasar negara Republik Indonesia. Untuk itu pancasila merupakan bentuk karakteristik bangsa Indonesia yang membedakan dengan bangsa-bangsa yang lain di dunia.  Secara sosiologis nilai-nilai pancasila telah ada dan tertanam sejak bangsa ini ada, namun secara historis Pancasila lahir sejak ditetapkannya Pancasila sebagai Dasar Negara Indonesia oleh PPKI tanggal 18 Agustus 1945.  Adapun kelima nilai-nilai Pancasila merupakan suatu sifat yang sistematik dan hirarki. Sistematik artinya bahwa kelima sila Pancasila merupakan kesatuan yang utuh, saling memiliki visi yang sama. Sedangkan hirarki artinya bahwa kelima sila Pancasila saling mendasari