Cerita dongeng (sage)

Frexian Vistano
Frexian VistanoGuru em SMAN 1 Rahong Utara
DONGENG ANAK INDONESIA 
Kisah Semut Dan Kepompong 
Dikisahkan ada sebuah hutan yang sangat lebat, tinggallah disana bermacam-macam 
hewan, mulai dari semut, gajah, harimau, badak, 
burung dan sebagainya. Pada suatu hari datanglah badai 
yang sangat dahsyat. Badai itu datang seketika sehingga 
membuat panik seluruh hewan penghuni hutan itu. 
Semua hewan panik dan berlari ketakutan menghindari 
badai yang datang tersebut. 
Keesokan harinya, matahari muncul dengan sangat hangatnya dan kicauan 
burung terdengar dengan merdunya, namun apa yang terjadi? banyak pohon di 
hutan tersebut tumbang berserakan sehingga membuat hutan tersebut menjadi 
hutan yang berantakan. 
Seekor Kepompong sedang menangis dan bersedih akan apa yang telah terjadi 
di sebuah pohon yang sudah tumbang. "Hu..huu...betapa sedihnya kita, 
diterjang badai tapi tak ada tempat satupun yang aman untuk 
berlindung..huhu.." sedih sang Kepompong meratapi keadaan. 
Dari balik tanah, muncullah seekor semut yang dengan sombongnya berkata 
"Hai kepompong, lihatlah aku, aku terlindungi dari badai kemarin, tidak seperti 
kau yang ada diatas tanah, lihat tubuhmu, kau hanya menempel di pohon yang 
tumbang dan tidak bisa berlindung dari badai" kata sang Semut dengan 
sombongnya. 
Si Semut semakin sombong dan terus berkata demikian kepada semua hewan 
yang ada di hutan tersebut, sampai pada suatu hari si Semut berjalan diatas 
lumpur hidup. Si Semut tidak tahu kalau ia berjalan diatas lumpur hidup yang 
bisa menelan dan menariknya kedalam lumpur tersebut.
"Tolong...tolong....aku terjebak di lumpur 
hidup..tolong", teriak si semut. Lalu terdengar suara 
dari atas, "Kayaknya kamu lagi sedang kesulitan 
ya, semut?" si Semut menengok ke atas mencari 
sumber suara tadi, ternyata suara tadi berasal dari 
seekor kupu-kupu yang sedang terbang diatas 
lumpur hidup tadi. 
"Siapa kau?" tanya si Semut galau. "Aku adalah kepompong yang waktu itu kau 
hina" jawab si Kupu-kupu. Semut merasa malu sekali dan meminta bantuan si 
Kupu-kupu untuk menolong dia dari lumpur yang menghisapnya. "Tolong aku 
kupu-kupu, aku minta maaf waktu itu aku sangat sombong sekali bisa bertahan 
dari badai cuma hanya karena aku berlindung dibawah tanah". Si kupu-kupu 
akhirnya menolong si Semut dan semutpun selamat serta berjanji ia tidak akan 
menghina semua makhluk ciptaan Tuhan yang ada di hutan tersebut. 
Nah, hikmah yang bisa kita tarik dari dongeng diatas adalah, kita harus 
menyayangi dan menghormati semua makhluk ciptaan Tuhan. Intinya semua 
ciptaan Tuhan harus kita kasihi dan tidak boleh kita menghina makhluk yang 
lain.
SAGE 
Caadara: Cerita Rakyat dari Irian Jaya 
Suatu saat, hiduplah seorang panglima perang bernama Wire. Ia tinggal di desa 
Kramuderu. Ia mempunyai seorang anak laki-laki bernama Caadara. Sejak kecil 
Caadara dilatih ilmu perang dan bela diri oleh ayahnya. Wire berharap, kelak 
anaknya bisa menggantikannya sebagai panglima perang yang tangguh. 
Tahun berganti. Caadara tumbuh menjadi pemuda yang gagah. Caadara juga 
tangkas dan cakap. Wire ingin menguji kemampuan anaknya. Karena itulah ia 
menyuruh pemuda itu berburu di hutan. 
Caadara mengumpulkan teman-temannya. Lalu mereka berangkat berburu. 
Mereka berjalan melewati jalan setapak dan semak belukar. Di hutan mereka 
menemui banyak binatang. Mereka berhasil menombak beberapa binatang. 
Dari hari pertama sampai hari keenam, tak ada rintangan yang berarti untuk 
Caadara dan anak buahnya. Tapi esok harinya mereka melihat anjing pemburu. 
Kedatangan anjing itu menandakan bahaya yang akan mengancam. 
Caadara dan anak buahnya segera siaga. Mereka menyiapkan busur, anak 
panah, kayu pemukul, dan beberapa peralatan perang. Mereka waspada. 
Tiba-tiba terdengar pekikan keras. Sungguh menakutkan! Anak buah Caadara 
ketakutan. Tapi Caadara segera menyuruh mereka membuat benteng 
pertahanan. Mereka menuju tanah lapang berumput tinggi. Tempat itu penuh 
semak belukar. Di sana mereka membangun benteng untuk menangkis 
serangan musuh. 
Tiba-tiba muncullah 50 orang suku Kuala. Mereka berteriak dan menyerang 
Caadara dan anak buahnya. Tongkat dan tombak saling beradu. 
Sungguh pertempuran yang seru. Caadara tidak gentar. Ia memimpin
pertempuran dengan semangat tinggi. Padahal jumlah anak buahnya tak 
sebanding dengan jumlah musuh. 
Caadara berhasil merobohkan banyak musuh. Sedangkan musuh yang tersisa 
melarikan diri. 
Betapa kagumnya teman-teman Caadara melihat anak panglima perang Wire. 
Mereka segan dan kagum padanya. Mereka pulang sambil mengelu-elukan 
Caadara. 
Kampung gempar dibuatnya. Wire sungguh bangga. Ia juga terharu sehingga 
berlinang air mata. Tak sia-sia latihan yang diberikan pada Caadara.Kampung 
gempar mendengarnya. Ayahnya terharu dan berlinang air mata. Pesta malam 
hari pun diadakan. Persiapan menyerang suku Kuala pun diadakan, karena 
mereka telah menyerang Caadara. Esok harinya, Caadara diberi anugerah 
berupa kalung gigi binatang, bulu kasuari yang dirangkai indah, dengan bulu 
cendrawasih di tengahnya. 
Kemudian masyarakat desa mempelajari Caadara Ura, yaitu taktik perang 
Caadara. Taktik itu berupa melempar senjata, berlari, menyerbu dengan 
senjata, seni silat jarak dekat, dan cara menahan lemparan kayu. Nama 
Caadara kemudian tetap harum. Ia dikenal sebagai pahlawan dari desa itu. 
Sumber Refrensi : 
http://meliyatemzs.blogspot.com/2009/05/c 
aadara-cerita-rakyat-dari-irian-jaya.html 
,Caadara: cerita rakyat dari Irian Jaya

Recomendados

Dongeng Anak SingkatDongeng Anak Singkat
Dongeng Anak SingkatNurul Shufa
7.5K visualizações6 slides
Cerita dongeng duniaCerita dongeng dunia
Cerita dongeng duniaDAHNIARLUBIS
6.8K visualizações3 slides
Legenda, sage, fabel, miteLegenda, sage, fabel, mite
Legenda, sage, fabel, miteFelix net
17K visualizações13 slides
Cerita pendek kelinci dan kuraCerita pendek kelinci dan kura
Cerita pendek kelinci dan kuraEffiyaldi Yaldi
7.8K visualizações3 slides
Kumpulan Dongeng AnakKumpulan Dongeng Anak
Kumpulan Dongeng AnakPekerja Sosial Masyarakat
18.4K visualizações100 slides

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

Cerita anak bergambarCerita anak bergambar
Cerita anak bergambarYanz Smangat
133.8K visualizações17 slides
Cerita dongengCerita dongeng
Cerita dongengYasirecin Yasir
2.7K visualizações9 slides
Kumpulan ceritadongenganak2Kumpulan ceritadongenganak2
Kumpulan ceritadongenganak2Azahra2010
1.3K visualizações17 slides
Kumpulan cerita dongeng_anakKumpulan cerita dongeng_anak
Kumpulan cerita dongeng_anakAnang Febrianto
4.6K visualizações17 slides
Serigala dan monyetSerigala dan monyet
Serigala dan monyetandisatriasanti
12.4K visualizações9 slides

Mais procurados(20)

Cerita anak bergambarCerita anak bergambar
Cerita anak bergambar
Yanz Smangat133.8K visualizações
Cerita dongengCerita dongeng
Cerita dongeng
Yasirecin Yasir2.7K visualizações
Kumpulan ceritadongenganak2Kumpulan ceritadongenganak2
Kumpulan ceritadongenganak2
Azahra20101.3K visualizações
Kumpulan cerita dongeng_anakKumpulan cerita dongeng_anak
Kumpulan cerita dongeng_anak
Anang Febrianto4.6K visualizações
Dongeng putri salju dan 7 kurcaciDongeng putri salju dan 7 kurcaci
Dongeng putri salju dan 7 kurcaci
mohammad aminuddin6.9K visualizações
Serigala dan monyetSerigala dan monyet
Serigala dan monyet
andisatriasanti12.4K visualizações
Anak gajah terjatuh ke dalam lubangAnak gajah terjatuh ke dalam lubang
Anak gajah terjatuh ke dalam lubang
Nor Zura583 visualizações
Cerita pendek kelinci dan kuraCerita pendek kelinci dan kura
Cerita pendek kelinci dan kura
Effiyaldi Yaldi1.4K visualizações
"Dewi Nawang Wulan" Cerita Rayat "Dewi Nawang Wulan" Cerita Rayat
"Dewi Nawang Wulan" Cerita Rayat
Apner Krei30K visualizações
Contoh cerpen persahabatanContoh cerpen persahabatan
Contoh cerpen persahabatan
Operator Warnet Vast Raha 30.9K visualizações
Cerita timun mas dalam bahasa inggrisCerita timun mas dalam bahasa inggris
Cerita timun mas dalam bahasa inggris
Firdika Arini15.7K visualizações
Dongeng SI KANCILDongeng SI KANCIL
Dongeng SI KANCIL
Herawati1811.7K visualizações
Arnab yang pemalasArnab yang pemalas
Arnab yang pemalas
pejajusoh5.2K visualizações
Cerita danau tobaCerita danau toba
Cerita danau toba
Anto Siregar10.8K visualizações
Legenda sangkuriangLegenda sangkuriang
Legenda sangkuriang
Dedy 'surya40.6K visualizações
Cerita rakyat legenda roro jongrangCerita rakyat legenda roro jongrang
Cerita rakyat legenda roro jongrang
Muhammad Ali Yasir10.5K visualizações
Naskah Sidang BPUPKI LengkapNaskah Sidang BPUPKI Lengkap
Naskah Sidang BPUPKI Lengkap
Fahmi Rifaldi104.5K visualizações
Naskah drama 7 orangNaskah drama 7 orang
Naskah drama 7 orang
Operator Warnet Vast Raha 77K visualizações
Dongeng kancil, gajah dan langit runtuhDongeng kancil, gajah dan langit runtuh
Dongeng kancil, gajah dan langit runtuh
smustika53K visualizações

Similar a Cerita dongeng (sage)

Dongenganak anakDongenganak anak
Dongenganak anakFaisal Habibie
318 visualizações17 slides
Cerita Kupu-kupu dan semutCerita Kupu-kupu dan semut
Cerita Kupu-kupu dan semutrifkatulkhaerah
31.4K visualizações11 slides
Cerita anak 2 Cerita anak 2
Cerita anak 2 Stain Jurai Siwo Metro
2.2K visualizações17 slides
presentasi dongeng anak indonesiapresentasi dongeng anak indonesia
presentasi dongeng anak indonesiaWisnu Saputra
954 visualizações10 slides
Teks bercerita bmTeks bercerita bm
Teks bercerita bmmasturamanaf81
1.9K visualizações8 slides

Similar a Cerita dongeng (sage)(8)

Dongenganak anakDongenganak anak
Dongenganak anak
Faisal Habibie318 visualizações
Cerita Kupu-kupu dan semutCerita Kupu-kupu dan semut
Cerita Kupu-kupu dan semut
rifkatulkhaerah31.4K visualizações
Cerita anak 2 Cerita anak 2
Cerita anak 2
Stain Jurai Siwo Metro2.2K visualizações
presentasi dongeng anak indonesiapresentasi dongeng anak indonesia
presentasi dongeng anak indonesia
Wisnu Saputra954 visualizações
Teks bercerita bmTeks bercerita bm
Teks bercerita bm
masturamanaf811.9K visualizações
CERITA -BUAYA YANG MEMENTINGKAN DIRI.pdfCERITA -BUAYA YANG MEMENTINGKAN DIRI.pdf
CERITA -BUAYA YANG MEMENTINGKAN DIRI.pdf
PunithaMalarKrishnan50 visualizações
Copy paste cerita kanak kanakCopy paste cerita kanak kanak
Copy paste cerita kanak kanak
Mohammad Yaqin23K visualizações
Bin7 bab2Bin7 bab2
Bin7 bab2
SMPK Stella Maris626 visualizações

Mais de Frexian Vistano

KODE 2224.docxKODE 2224.docx
KODE 2224.docxFrexian Vistano
12 visualizações1 slide
Program tahunanProgram tahunan
Program tahunanFrexian Vistano
331 visualizações1 slide
Naskah 2Naskah 2
Naskah 2Frexian Vistano
822 visualizações2 slides
Ejaan yang disempurnakanEjaan yang disempurnakan
Ejaan yang disempurnakanFrexian Vistano
3.8K visualizações2 slides
Burung dengan sebelah sayapBurung dengan sebelah sayap
Burung dengan sebelah sayapFrexian Vistano
663 visualizações18 slides

Mais de Frexian Vistano(6)

KODE 2224.docxKODE 2224.docx
KODE 2224.docx
Frexian Vistano12 visualizações
Program tahunanProgram tahunan
Program tahunan
Frexian Vistano331 visualizações
Naskah 2Naskah 2
Naskah 2
Frexian Vistano822 visualizações
Penelitian Tindakan Kelas (PTK) (Full Content)Penelitian Tindakan Kelas (PTK) (Full Content)
Penelitian Tindakan Kelas (PTK) (Full Content)
Frexian Vistano18.4K visualizações
Ejaan yang disempurnakanEjaan yang disempurnakan
Ejaan yang disempurnakan
Frexian Vistano3.8K visualizações
Burung dengan sebelah sayapBurung dengan sebelah sayap
Burung dengan sebelah sayap
Frexian Vistano663 visualizações

Cerita dongeng (sage)

  • 1. DONGENG ANAK INDONESIA Kisah Semut Dan Kepompong Dikisahkan ada sebuah hutan yang sangat lebat, tinggallah disana bermacam-macam hewan, mulai dari semut, gajah, harimau, badak, burung dan sebagainya. Pada suatu hari datanglah badai yang sangat dahsyat. Badai itu datang seketika sehingga membuat panik seluruh hewan penghuni hutan itu. Semua hewan panik dan berlari ketakutan menghindari badai yang datang tersebut. Keesokan harinya, matahari muncul dengan sangat hangatnya dan kicauan burung terdengar dengan merdunya, namun apa yang terjadi? banyak pohon di hutan tersebut tumbang berserakan sehingga membuat hutan tersebut menjadi hutan yang berantakan. Seekor Kepompong sedang menangis dan bersedih akan apa yang telah terjadi di sebuah pohon yang sudah tumbang. "Hu..huu...betapa sedihnya kita, diterjang badai tapi tak ada tempat satupun yang aman untuk berlindung..huhu.." sedih sang Kepompong meratapi keadaan. Dari balik tanah, muncullah seekor semut yang dengan sombongnya berkata "Hai kepompong, lihatlah aku, aku terlindungi dari badai kemarin, tidak seperti kau yang ada diatas tanah, lihat tubuhmu, kau hanya menempel di pohon yang tumbang dan tidak bisa berlindung dari badai" kata sang Semut dengan sombongnya. Si Semut semakin sombong dan terus berkata demikian kepada semua hewan yang ada di hutan tersebut, sampai pada suatu hari si Semut berjalan diatas lumpur hidup. Si Semut tidak tahu kalau ia berjalan diatas lumpur hidup yang bisa menelan dan menariknya kedalam lumpur tersebut.
  • 2. "Tolong...tolong....aku terjebak di lumpur hidup..tolong", teriak si semut. Lalu terdengar suara dari atas, "Kayaknya kamu lagi sedang kesulitan ya, semut?" si Semut menengok ke atas mencari sumber suara tadi, ternyata suara tadi berasal dari seekor kupu-kupu yang sedang terbang diatas lumpur hidup tadi. "Siapa kau?" tanya si Semut galau. "Aku adalah kepompong yang waktu itu kau hina" jawab si Kupu-kupu. Semut merasa malu sekali dan meminta bantuan si Kupu-kupu untuk menolong dia dari lumpur yang menghisapnya. "Tolong aku kupu-kupu, aku minta maaf waktu itu aku sangat sombong sekali bisa bertahan dari badai cuma hanya karena aku berlindung dibawah tanah". Si kupu-kupu akhirnya menolong si Semut dan semutpun selamat serta berjanji ia tidak akan menghina semua makhluk ciptaan Tuhan yang ada di hutan tersebut. Nah, hikmah yang bisa kita tarik dari dongeng diatas adalah, kita harus menyayangi dan menghormati semua makhluk ciptaan Tuhan. Intinya semua ciptaan Tuhan harus kita kasihi dan tidak boleh kita menghina makhluk yang lain.
  • 3. SAGE Caadara: Cerita Rakyat dari Irian Jaya Suatu saat, hiduplah seorang panglima perang bernama Wire. Ia tinggal di desa Kramuderu. Ia mempunyai seorang anak laki-laki bernama Caadara. Sejak kecil Caadara dilatih ilmu perang dan bela diri oleh ayahnya. Wire berharap, kelak anaknya bisa menggantikannya sebagai panglima perang yang tangguh. Tahun berganti. Caadara tumbuh menjadi pemuda yang gagah. Caadara juga tangkas dan cakap. Wire ingin menguji kemampuan anaknya. Karena itulah ia menyuruh pemuda itu berburu di hutan. Caadara mengumpulkan teman-temannya. Lalu mereka berangkat berburu. Mereka berjalan melewati jalan setapak dan semak belukar. Di hutan mereka menemui banyak binatang. Mereka berhasil menombak beberapa binatang. Dari hari pertama sampai hari keenam, tak ada rintangan yang berarti untuk Caadara dan anak buahnya. Tapi esok harinya mereka melihat anjing pemburu. Kedatangan anjing itu menandakan bahaya yang akan mengancam. Caadara dan anak buahnya segera siaga. Mereka menyiapkan busur, anak panah, kayu pemukul, dan beberapa peralatan perang. Mereka waspada. Tiba-tiba terdengar pekikan keras. Sungguh menakutkan! Anak buah Caadara ketakutan. Tapi Caadara segera menyuruh mereka membuat benteng pertahanan. Mereka menuju tanah lapang berumput tinggi. Tempat itu penuh semak belukar. Di sana mereka membangun benteng untuk menangkis serangan musuh. Tiba-tiba muncullah 50 orang suku Kuala. Mereka berteriak dan menyerang Caadara dan anak buahnya. Tongkat dan tombak saling beradu. Sungguh pertempuran yang seru. Caadara tidak gentar. Ia memimpin
  • 4. pertempuran dengan semangat tinggi. Padahal jumlah anak buahnya tak sebanding dengan jumlah musuh. Caadara berhasil merobohkan banyak musuh. Sedangkan musuh yang tersisa melarikan diri. Betapa kagumnya teman-teman Caadara melihat anak panglima perang Wire. Mereka segan dan kagum padanya. Mereka pulang sambil mengelu-elukan Caadara. Kampung gempar dibuatnya. Wire sungguh bangga. Ia juga terharu sehingga berlinang air mata. Tak sia-sia latihan yang diberikan pada Caadara.Kampung gempar mendengarnya. Ayahnya terharu dan berlinang air mata. Pesta malam hari pun diadakan. Persiapan menyerang suku Kuala pun diadakan, karena mereka telah menyerang Caadara. Esok harinya, Caadara diberi anugerah berupa kalung gigi binatang, bulu kasuari yang dirangkai indah, dengan bulu cendrawasih di tengahnya. Kemudian masyarakat desa mempelajari Caadara Ura, yaitu taktik perang Caadara. Taktik itu berupa melempar senjata, berlari, menyerbu dengan senjata, seni silat jarak dekat, dan cara menahan lemparan kayu. Nama Caadara kemudian tetap harum. Ia dikenal sebagai pahlawan dari desa itu. Sumber Refrensi : http://meliyatemzs.blogspot.com/2009/05/c aadara-cerita-rakyat-dari-irian-jaya.html ,Caadara: cerita rakyat dari Irian Jaya