1. BAB I
PENDAHULUAN
A.
LATAR BELAKANG
Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan,
isi dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman
penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan
tertentu. Tujuan tertentu ini meliputi tujuan pendidikan nasional serta kesesuaian
dengan kekhasan, kondisi dan potensi daerah, satuan pendidikan dan peserta
didik.
Oleh sebab itu kurikulum disusun oleh satuan pendidikan untuk
memungkinkan penyesuaian program pendidikan dengan kebutuhan dan potensi
yang ada di daerah.
Pengembangan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) yang
beragam mengacu kepada standar nasional pendidikan untuk menjamin
pencapaian tujuan pendidikan nasional. Standar Nasioanal Pendidikan terdiri atas
Standar Isi, Proses Kompetensi Lulusan, tenaga kependidikan, sarana dan
prasarana, pengelolaan, pembiayaan dan penilaian pendidikan. Dua dari delapan
standar nasional pendidikan tersebut yaitu Standar Isi (SI) dan Standar
Kompetensi Lulusan (SKL) merupakan acuan utama bagi satuan pendidikan
dalam mengembangkan kurikulum.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 (UU
20/2003) tentang Sistem Pendidikan Nasional dan Peraturan Pemerintah Nomor
19 Tahun 2005 (PP 19/2005) tentang Standar Nasioanal Pendidikan
mengamanatkan kurikulum pada KTSP jenjang pendidikan dasar dan menengah
disusun oleh satuan pendidikan dengan mengacu kepada SI dan SKL serta
berpedoman pada panduan yang disusun oleh Badan Standar Nasional Pensisikan
(BSNP). Selain dari itu penyusunan KTSP juga harus mengikuti ketentuan lain
yang menyangkut kurikulum dalam UU 20/2003 dan PP 19/2005.
Panduan yang disusun BSNP terdiri atas dua bagian. Pertama, panduan
umum yang memuat ketentuan umum pengembangan kurikulum yang dapat
diterapkan pada satuan pendidikan dengan mengacu pada Standar Kompetensi
dan Kompetensi Dasar yang terdapat dalam SI dan SKL.
Termasuk dalam
ketentuan umum adalah penjabaran amanat dalam UU 20/2003 dan ketentuan PP
19/2005 serta prinsip dan langkah yang harus dipacu dalam pengembangan KTSP.
Kedua, Model KTS sebagai salah satu contoh hasil pengembangan KTSP dengan
mengacu pada SI dan SKL dengan berpedo man pada Panduan Umum yang
KTSP SDN Tarokan V – 2011/2012
1
2. dikembangkan BSNP. Sebagai model KTSP, tentu tidak dapat mengakomodasi
seluruh daerah di seluruh
daerah di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan hendaknya
digunakan sebagai referensi.
Pengembangan KTSP ini disusun antara lain agar dapat memberi
kesempatan peserta didik untuk :
a.
Belajar untuk beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
b.
Belajar untuk memahami dan menghayati
c.
Belajar untuk mampu melaksanakan dan berbuat secara efektif
d.
Belajar untuk hidup bersama dan berguna untuk orang lain, dan
e.
Belajar untuk membangun dan menemukan jati diri melalui proses
belajar yang aktif, kreatif, efektif dan menyenangkan
B.
TUJUAN PENGEMBANGAN KTSP
Tujuan Panduan Penyusunan KTSP ini untuk menjadi acuan bagi satuan
pendidiikan SD/MI dalam penyusunan dan pengembangan kurikulum yang akan
dilaksanakan pada Tingkat Satuan Pendidikan yang bersangkutan.
C.
PRINSIP-PRINSIP PENGEMBANGAN KTSP
Kurikulum tingkat satuan pendidikan jenjang pendidikan dasar dan menengah
dikembangkan oleh sekolah dan komite sekolah berpedoman pada Standar
Kompetensi dan Kompetensi lulusan dan standar isi serta panduan penyusunan
kurikulum yang dibuat oleh BSNP. Kurikulum dikembangkan berdasarkan
Prinsip-prinsip sebagai berikut :
1.
Berpusat
pada
potensi,
perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan peserta didik dan lingkungannya
2.
Beragam dan terpadu
3.
Tanggap
terhadap
perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi
4.
Relevan
dengan
kebutuhan
kehidupan
5.
Menyeluruh
dan
berkesinambungan
6.
Belajar sepanjang hayat
7.
Seimbang antara kepentingan
nasional dan kepentingan daerah
KTSP SDN Tarokan V – 2011/2012
2
3. BAB II
TUJUAN PENDIDIKAN DASAR
A.
TUJUAN PENDIDIKAN DASAR
Tujuan
pendidikan
dasar
adalah
meletakkan
dasar
kecerdasan,
pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, serta ketrampilan untuk hidup mandiri
dan mengikuti pendidikan lebih lanjut.
B.
VISI SEKOLAH
“TERWUJUDNYA SEKOLAH YANG UNGGUL DALAM PRESTASI,
BERKEPRIBADIAN LUHUR, SEHAT JASMANI DAN ROKHANI YANG
DIJIWAI DENGAN IMAN DAN TAQWA KEPADA TUHAN YANG MAHA
ESA SERTA NILAI-NILAI LUHUR PANCASILA”
Indikator :
1. Terkondisikannya disiplin siswa dalam proses pembelajaran
2. Terbentuknya kepribadian siswa yang mantap dengan adab sopan santun
3. Meningkatkan keimanan dan ketaqwaan sesuai dengan agama yang dianutnya
4. Meningkatkan hasil belajar di setiap tingkatan dan perolehan Nilai Ujian Akhir
Sekolah rata-rata setiap mata pelajaran naik 0,05 dari nilai sebelumnya
5. Kompetitif dalam seleksi masuk ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi
6. Memiliki keterampilan yang unggul dan berguna bagi kehidupan sehari-hari
7. Mampu berkompetisi dalam kegiatan Olah Raga dan Kesenian
8. Mampu berkompetisi dalam kegiatan ekstra kurikuler Kepramukaan
9. Terciptanya hubungan antar warga sekolah yang penuh kekeluargaan dan harmonis
C.
MISI SEKOLAH
1. Menyelenggarakan program pembelajaran dan bimbingan yang efektif dan
efisien sehingga semua siswa mendapat pelayanan yang memadai sesuai
dengan kemampuan pendidikan di jenjangnya
KTSP SDN Tarokan V – 2011/2012
3
4. 2.
Meningkatkan mutu pendidikan selaras dengan tuntutan masyarakat dan
perkembangan ilmu dan teknologi
3.
Menyelenggarakan program pendidikan yang bernilai budaya, adat istiadat
dan agama
4.
Meningkatkan prestasi siswa di bidang Olah Raga, Kesenian, dan
Kepramukaan
5.
Meningkatkan dan memantapkan fungsi bimbingan dan konseling bagi siswa
sehingga berhasil dalam pembelajarannya
6.
Meningkatkan system manajemen pendidikan yang mengarah kepada
pemberdayaan semua potensi yang ada di lingkungan sekolah yang
mendukung tercapainya tujuan pendidikan
D.
TUJUAN SDN. TAROKAN V
Dalam kurun waktu 4 (empat) tahun mendatang dicapai tujuan sebagai berikut :
1.
Pengembangan Kurikulum
1.1 Mampu melaksanakan pemetaan SK, KD untuk kelas I s.d VI
1.2 Mampu mengembangkan silabus untuk kelas I s.d VI semua mata
pelajaran
1.3 Mampu mengembangkan RPP untuk kelas I s.d VI semua mata pelajaran
1.4 Mampu mewujudkan pengembangan kurikulum muatan lokal dan
pengembangan diri
2.
Proses Pembelajaran
2.1 Semua guru mampu melaksanakan tugas pokok dan fungsinya dengan
baik
2.2 Mampu mengembangkan strategi dalam pembelajaran
3.
Kelulusan
Mampu mencapai Standar Kompetensi Lulusan (SKL)
4.
Sumber Daya Pendidikan (Pendidik dan Tenaga Kependidikan)
4.1 Semua guru lebih memahami kompetensi profesionalnya
4.2 Semua tenaga kependidikan mampu melaksanakan tugas pokok dan
fungsinya
5.
Sarana dan Prasarana Pendidikan
Sembilan puluh persen (90%) sarana dan prasarana pendidikan telah
memenuhi kelayakan
6.
Managemen / Pengelolaan Sekolah
Terlaksananya MBS dengan baik
KTSP SDN Tarokan V – 2011/2012
4
5. 7.
Pengembangan Biaya Pendidikan
Komite Sekolah memahami akan perannya dalam membantu penamabahan
sumber dana dalam mengembangkan pendidikan di sekolah
8.
Penilaian
8.1
Semua guru mampu menyusun alat evaluasi dengan karakteristik
setiap mata pelajara
8.2
Semua guru mampu melaksanankan pengukuran hasil belajar siswa
dengan tepat
BAB III
STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM
A. Struktur Kurikulum
Struktur dan muatan Kurikulum Tingkatan Satuan Pendidikan seperti yang
tertuang dalam peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan Pasal 6 ayat (1) menyatakan bahwa kurikulum untuk jenis pendidikan
umum pada jenjang pendidikan dasar terdiri atas 5 kelompok mata pelejaran yaitu :
a. Kelompok mata pelajaran Agama dan Akhlak Mulia
b. Kelompok mata pelajaran Kewarganegaraan dan Kepribadian
c. Kelompok mata pelajaran Ilmu Pengetauan dan Teknologi
d. Kelompok mata pelajaran Estetika
e. Kelompok mata pelajaran Jasmani, Olah Raga dan Kesehatan
Cakupan setiap kelompok mata pelajaran disajikan pada tabel 1
Tabel 1. Cakupan Kelompok Mata Pelajaran
1
Kelompok
Mata Pelajaran
Agama
dan
Kelompok mata pelajaran Agama dan Akhlak
Akhlak Mulia
No.
Mulia dimaksudkan untuk membentuk atau
Cakupan
peserta didik menjadi manusia yang beriman
bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, serta
berakhlak mulia. Akhlak mulia mencakup
estetika, budi pekerti, atau moral sebagai
Kewarganegaraan
dan Kepribadian
2
perwujudan dari Pendidikan Agama.
Kelompok mata pelajaran ini dimaksudkan
untuk meningkatkan kesadaran dan wawasan
peserta
didik
akan
status,
hak
dan
kewajibannya dalam kehidupan bermasyarakat,
berbangsa dan bernegara, serta meningkatkan
KTSP SDN Tarokan V – 2011/2012
5
6. kualitas dirinya sebagai manusia. Kesadaran
wawasan kebangsaan,jiwa dan patriotisme bela
negara, penghargaan terhadap hak-hak asasi
manusia,kemajuaan,bangsa,pelestariaan
lingkungaan
hidup,
kesetaraan
gender,
demokrasi tanggung jawab sosial, ketaatan
pada hukum, ketaatan membayar pajak dan
sikap serta prilaku anti Korupsi, Kolusi dan
Ilmu Pengetauan
dan Teknologi
3
Nepotisme.
Kelompok ini dimaksutkan untuk mengenal,
menyikapi danmenapresiasi Ilmu Pengetahuan
dan Teknologi, serta menanamkan kebiasaan
berpikir dan berprilaku ilmiah yang kritis,
4
kreatif dan mandiri.
Kelompok
ini
Estetika
meningkatkan
dimaksudkan
sensitivitas,
untuk
kemampuan
mengapresiasikan keimdahan dan harmoni.
Kemampuan
mengapresiasi
mengekspresikan
keindahan
dan
dan
harmoni
mencakup apresiasi dan eskpresi baik dalam
kehidupan
5
Jasmani,
raga
Olah
dan
Kesehatan
individual
sehingga
mampu
menciptakan kebersamaan yang harmonis
Kelompok
ini
dimaksudkan
untuk
meningkatkan
potensi
fisik
serta
membudidayakan sportivitas dan kesadaran
hidup sehat.
Kelompok mata pelajaran tersebut dilaksanakan melalui muatan atau kegiatan
pembelajaran sebagaimana diuraikan pada PP. No. 19 Tahun 2005 pasal 7.
Struktur Kurikulum ini meliputi substansi pembelajaran yang ditempuh dalam
satu jenjang pendidikan slama enam tahun melalui kelas 1 sampai kelas 6. Strukur
Kurikulum ini disusun berdasarkan Standar Kompetensi lulusan dan Standar
Kompetensi mata pelajaran dengan ketentuan sebagai berikut :
a. Kurikulum ini memuat 8 mata pelajaran, muatan lokal dan pengembangan diri
seperti terdapat pada tabel: 2
b. Subtansi mata pelajaran IPA dan IPS merupaka mata pelajaran IPA terpadu dan IPS
terpadu.
KTSP SDN Tarokan V – 2011/2012
6
7. c. Pembelajaran pada kelas 1 sampai dengan 3 dilaksanakan melalui pendekatan
tematik; sedang pada kelas 4 sampai dengan 6 dilaksanakan melalui pendekatan
mata pelajaran.
d. Jam pelajaran untuk setiap mata pelajaran dialokasikan sebagai mana tertera dalam
struktur kurikulum.
e. Alokasi waktu jam pembelajaran 35 menit.
f. Minggu efektif dalam satu tahun pelajaran 34 – 38 minggu
KTSP SDN Tarokan V – 2011/2012
7
8. Tabel 2. Struktur Kurikulum
NO
Komponen
A
Kelas dan Alokasi Waktu
Mata Pelajaran
1.
2.
Pendidikan
Agama
Pendidikan
Kewarganegaraan
I
II
III
IV
V
VI
3+1
3+1
4
3+1
3+1
3+1
2
2
2
2
2
2
3.
Bahasa Indonesia
6
6
6
5+1
5+1
5+1
4.
Matematika
6
6
6
5+1
5+1
5+1
2+1
2+1
2+1
4
4
4
2
2
2+1
3+1
3+1
3+1
1+1
2
2
4
4
4
2+1
2+1
2+2
4
4
4
1+1
1+1
2
2
2
2
2
2
2
2
2
2
*)2
*)2
*)2
*)2
*)2
*)2
b. Olah Raga
-
-
-
1
1
1
c. Komputer
-
-
-
-
-
-
d. Agama
1
1
1
1
1
1
Jumlah
35
35
36
42
42
42
5.
6.
7.
Ilmu
Pengetahuan
Alam
Ilmu
Pengetahuan
Sosial
Seni Budaya dan
Ketrampilan
Pendidikan
8.
Jasmani,
Olahraga dan
Kesehatan
B
Muatan Lokal :
a. Bahasa Jawa
b. Bahasa Inggris
C.
Pengembangan
Diri
a. Kepramukaan
*) Ekuivalen 2 jam pelajaran
Keterangan :
1. 1 (satu) jam pelajaran waktu 35 menit
2. Kelas 1,2 dan 3 Pendekatan Tematik
KTSP SDN Tarokan V – 2011/2012
8
9. 3. Kelas 4,5 dan 6 Pendekatan Mata Pelajaran
Komponen Pengembangan Diri dilaksanakan secara ekstra kurikuler
A.
MUATAN KURIKULUM
Muatan KTSP meliputi sejumlah mata pelajaran yang keluasan dan
kedalamannya merupakan beban belajar bagi peserta didik pada satuan
pendidikan.di samping itu materi muatan lokal dan kegiatan pengembangan diri
termasuk ke dalam isi kurikulum.
Peraturan Pemerintah No 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan menegaskan bahwa kedalaman muatan kurikulum pada setiap satuan
pendidikan dituangkan dalam kopetensi pada setiap tingkat dan /semester sesuai
dengan Setandar Nasional Pendidikan. Kompetensi yang dimaksud terdiri atas
standar kompetensi dan kompetensi dasar.
A. Mata pelajaran :
1.
Pendidikan Agama Islam
Tujuan:
•
Menumbuh kembangkan akidah melalui pemberian .pemupukan dan
pengembangan pengetahuan ,penghayatan pengamalan, pembiasaan serta
pengalaman peserta didik tentang Agama Islam sehingga menjadi
manusia muslim yang terus berkembang keimanam ketakwaannya kepada
ALLAH SWT
•
Mewujudkan manusia Indonesia yang taat beragama dan berahlak mulia
yaitu manusia yang berpengetahuan ,rajin beribadah, cerdas, produktif,
jujur, adil, etis, berdisiplin, bertoleransi (tasamuh ) menjaga keharmonisan
secara personal dan sosial serta mengembangkan budaya agama dalam
komunitas sekolah .
Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar mata pelajaran pendidikan Agama
Islam dapat dilihat pada lampiran Peraturan Menteri Pendidika Nasional
No.22 Tahun 2006
2. Pendidikan Kewarga negaraan
Tujuan:
•
Berfikir secara kritis dan rasional dan kretif dalam menghadapi isu
kewarganegaraan
KTSP SDN Tarokan V – 2011/2012
9
10. •
Berpartisipasi secara aktif dalam demokratis untuk membentuk diri
berdasar karakter-karakter masyarakat Indonesia agar dapat hidup
bersama dengan bangsa-bangsa lainnya
•
Berinteraksi dengan bangsa-bangsa lain dalam percaturan dunia secara
langsung maupun tidak langsung dengan memanfaatkan teknologi
informasi dan komunikasi
Standar Kompetensi dan kompetensi dasar mata pelajaran pendidikan
kewarganegaraan dapat dilihat pada lampiranlampiran Peraturan Menteri
Pendidikan Nasional Nomor 22 Tahun 2006
3. Bahasa Indonesia
Tujuan:
•
Berkomunikasi secara aktif dan efesien sesuai dengan etika yang
berlaku baik secara lisan maupun tulisan
•
Menghargai dan bangga menggunakan Bahasa Indonesia sebagai
bahasa persatuan dan bahasa negara
•
Memahami Bahasa Indonesia dan menggunakannya dengan tepat dan
kreatif untuk berbagai tujuan
•
Menggunakan Bahasa Indonesia untuk meningkatkan kemampuan
intelektual serta kematangan emosional dan sosial
•
Menikmati dan memanfaatkan karya sastra untuk memperluas
wawasan .memperluas budi pekerti, serta meningkatkan pengetahuan
dan kemampuan berbahasa.
•
Menghargai dan membanggakan sastra indonesia sebagai khasanah
budaya dan intelektual manusia indonesia.
Standar Kompetensi dan kompetensi dasar mata pelajaran bahasa
Indonesia dapat dilihat pada lampiran Peraturan Menteri Pendidikan
Nasional Nomor 22 Tahun 2006
KTSP SDN Tarokan V – 2011/2012
10
11. 4. Matematika
Tujuan:
•
Memahami konsep Matematika menjelaskan keterkaitan antara konsep
dan mengaplikasikan konsep atau algoritma secara luwes akurat,
efisien dan tepat dalam pemecahan masalah
•
Mengunakan penalaran pada pola dan sifat, melakukan manipulasi
matematika dalam membuat generalisasi.menyusun bukti atau
menjelaskan gagasan dari peryataan matematika
•
Memecahkan
masalah
yang
meliputi
kemampuan
memahami
masalah,merancang model matematika, menyelesaikan model dan
menafsirkan solusi yang diperolah
•
Memiliki sikap menghargai kegunaan matematika dalam kehidupan
yaitu memiliki rasa ingin tahu, perhatian dan minat dalam mempelajari
matematika, serta sikap ulet dan percaya diri dalam memecahkan
masalah.
Standar Kompetensi dan kompetensi dasar mata pelajaran Matematika
dapat dilihat pada lampiran Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
Nomor 22 Tahun 2006
5. Iimu Pengetahuan Alam
Tujuan:
•
Memperoleh keyakinan terhadap kebesaran Tuhan Yang Maha Esa
berdasarkan keberadaan, keindahan keteraturan alam ciptaan NYA
•
Mengembangkan pengetahuan dan pemahaman konsep-konsep IPA
Yang bermanfaat dan dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari
•
Mengembangkan rasa ingin tahu, sikap positif dan kesadaran tentang
adanya hubungan yang saling mempengaruhi antara, IPA, lingkungan
teknologi dan masyarakat
•
Mengembangkan ketrampilan proses untuk menyelidiki alam sekitar,
memecahkan masalah dan membuat keputusan
•
Meningkatkan kesadaran untuk berperan serta dalam memelihara,
menjaga dan melestarikan lingkungan alam
KTSP SDN Tarokan V – 2011/2012
11
12. •
Meningkatkan kesadaran untuk menghargai alam dan segala
keteraturannya sebagai salah satu ciptaan Tuhan
•
Memperoleh bekal pengetahuan, konsep dan ketrampilan IPA sebagai
dasar untuk melanjutkan pendidikan ke SMP/ MTs
Standar Kompetensi dan kompetensi dasar mata pelajaran IPA dapat
dilihat pada lampiran Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22
Tahun 2006
6. Ilmu Pengetahuan Sosial
Tujuan:
•
Mengenal
konsep-konsep
yang
berkaitan
dengan
kehidupan
masyarakat dan lingkungannya
•
Memiliki kemampuan dasar untuk berfikir logis dan kritis, rasa ingin
tahu, inkuiri, memecahkan masalah, dan ketrampilan dalan kehidupan
sosial
•
Memiliki komitmen dan kesadaran terhadap nilai–nilai sosial dan
kemanusiaan
•
Memiliki kemampuan berkomunikasi, bekerjasama dan berkompetisi
dalam masyarakat yang majemuk, ditingkat lokal, nasional dan global.
Standar Kompetensi dan kompetensi dasar mata pelajaran IPS dapat
dilihat pada lampiran Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22
Tahun 2006
7. Seni Budaya dan Ketrampilan
Tujuan:
•
Memahami konsep dan pentingnya seni budaya dan ketrampilan
•
Menampilkan sikap apresiasi terhadap seni budaya dan ketrampilan
•
Menampilkan kretifitas melalui seni budaya dan ketrampilan
•
Menampilkan peran serta dalam seni budaya dan ketrampilan dalam
tingkat seni budaya dan ketrampilan
Standar Kompetensi dan kompetensi dasar mata pelajaran seni budaya dan
ketrampilan dapat dilihat pada lampiran Peraturan Menteri Pendidikan
Nasional Nomor 22 Tahun 2006
KTSP SDN Tarokan V – 2011/2012
12
13. 8. Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan
Tujuan:
•
Mengembangkan
ketrampilan
pengelolaan
diri
dalam
upaya
pengembangan dan memelihara kebugaran jasmani serta pola hidup
sehat melalui berbagai aktivitas jasmani dan olahraga yang terpilih
•
Meningkatkan pertumbuhan fisik dan mengembangkan spikis yang
lebih baik .
•
Meningkatkan kemampuan dan ketrampilan gerak dasar
•
Meletakkan landasan karakter moral yang kuat melalui internalisasi
nilai-nilai yang terkandung di dalam pendidikan jasmani,olahraga dan
kesehatan
•
Mengembangkan sikap sportif, jujur, disiplin, bertanggungjawab,
kerjasama, percaya diri dan demokratis
•
Mengembangkan ketrampilan untuk menjaga keselamatan diri
sendiri,orang lain dan lingkungan
•
Memahami konsep aktivitas jasmani dan olahraga dilingkungan yang
bersih sebagai informasi untuk
mencapai pertumbuhan fisik yang
sempurna, pola hidup sehat dan kebugaran, trampil, serta memiliki
sikap yang positf.
Standar Kompetensi dan kompetensi dasar mata pelajaran Pendidikan
Jasmani olahraga dan Kesehatan dapat dilihat pada lampiran Peraturan
Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 Tahun 2006
*
Muatan Lokal
1. Bahasa Jawa
Tujuan:
•
Mengembangkan kemampuan dan ketrampilan berkomukasi siswa
dalam mengunakan bahasa jawa
•
Meningkatkan kepekaan penghayatan terhadap karya sastra jawa.
•
Memupuk tanggung jawab untuk melestarikan hasil kreasi budaya
jawa sebagai salah satu unsur kebudayaan nasional
KTSP SDN Tarokan V – 2011/2012
13
14. 2. Bahasa Inggris
Tujuan:
•
Mengenalkan bahasa Inggris sebagai bahasa komunikasi Internasional
•
Membekali
siswa
untuk
menghadapi
tuntutan
dalam
rangka
menyongsong era globalisasi
*
Pengembangan Diri
1. Meliputi beragam kegiatan ekstrakukikuler sesuai dengan minat dan bakat
siswa yang terdiri atas :
a. Pramuka
b. Olah Raga
c. Seni
-
...
2. Kegiatan Pembiasaan
a. Pembiasaan Rutin
Merupakan proses pembentukan ahlak dan penanaman/ pengamalan
kedisiplinan
Adapun kegiatan pembiasaan meliputi :
1) senam
2) upacara
3) membuang sampah pada tempatnya
b. Pembiasaan Terprogram
Merupakan proses pembentukan akhlak dan penanaman/ pengamalan
ajaran Islam.
Adapun kegiatan pembiasaan meliputi :
1) Sholat Jama’ah
2) Baca Al-Qur’an
3) Mengikuti Sholat Jum,atan dengan masyarakat sekitar
KTSP SDN Tarokan V – 2011/2012
14
15. 1.
PENGATURAN BEBAN BELAJAR
Kelas
Satu Jam
Pembelajaran
Tatap
Muka/Menit
Jumlah Jam
Pembelajaran
Per Minggu
Minggu
Efektif
Per
Tahun
Ajaran
Waktu
Pembelajaran/Jam
Per Tahun
I
35
32
38
1.064 jam pelajaran
II
35
33
38
1.064 jam pelajaran
III
35
34
38
1.064 jam pelajaran
IV
35
37
38
1.216 jam pelajaran
V
35
37
38
1.216 jam pelajaran
VI
35
37
38
1.216 jam pelajaran
KTSP SDN Tarokan V – 2011/2012
15
16. E. KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL
Ketuntasan belajar setiap indikator yang telah ditetapkan dalam satu
Kompetensi dasar berkisar 0 – 100%. Kreteria ideal ketuntasan untuk masing-masing
indikator 75%. Satuan pendidikan menentukan Kreteria Ketuntasan Minimal dengan
mempertimbangan tingkat kemampuan rata-rata peserta didik, Komplesitas
kompetensi, serta kemampuan sumber daya pendukung dalam menyelenggarakan
pembelajaran. Satuan pendidikan akan selalau akan meningkatkan kreteria ketuntasan
belajar secara terus menerus untuk mencapai Kreteria Ketuntasan Ideal
KKM KLS. I – VI SDN TAROKAN V
TH. PELAJARAN 2011 / 2012
Kelas I
KKM
Peserta Didik
Normal
Tulis
Prakte
k
No
Mata Pelajaran
A
1.
Mata Pelajaran
Pendidikan
6,7
6,7
2.
Agama
Pendidikan
7,0
-
3.
4.
5.
Kewarganegaraan
Bahasa Indonesia
Matematika
Ilmu
6,8
6,6
6,7
6,8
6,6
6,7
6,6
7.
B
C.
-
-
-
-
-
6,5
-
7,0
-
-
6,5
5,6
-
Jasmani,
Olahraga
danKesehatan
Muatan Lokal :
a. Bahasa Jawa
b. Bahasa Inggris
c. Budi Pekerti
Pengembangan
Diri
KTSP SDN Tarokan V – 2011/2012
-
-
6,5
5,6
6,5
-
-
Ketrampilan
Pendidikan
8.
-
-
Pengetahuan
Sosial
Seni Budaya dan
-
-
Alam
Ilmu
-
-
Pengetahuan
6.
Peserta Didik
Inklusi
Tulis
Praktek
16
17. a.
b.
c.
d.
Kepramukaan
Olah Raga
Komputer
Keagamaan
-
B
B
B
-
-
Kelas II
KKM
Peserta Didik
Normal
Tulis
Prakte
k
No
Mata Pelajaran
A
1.
Mata Pelajaran
Pendidikan
6,7
6,7
2.
Agama
Pendidikan
6,8
-
3.
4.
5.
Kewarganegaraan
Bahasa Indonesia
Matematika
Ilmu
6,7
6,7
6,8
6,7
6,8
6,2
Sosial
Seni Budaya dan
B
C.
-
-
-
-
-
7,0
-
7,0
-
-
6,6
5,7
-
6,6
5,7
6,5
-
-
-
Jasmani,
Olahraga dan
Kesehatan
Muatan Lokal :
a. Bahasa Jawa
b. Bahasa Inggris
c. Budi Pekerti
Pengembangan
Diri
a. Kepramukaan
b. Olah Raga
c. Komputer
d. Keagamaan
KTSP SDN Tarokan V – 2011/2012
-
-
B
B
B
-
-
Ketrampilan
Pendidikan
8.
-
-
Pengetahuan
7.
-
-
Alam
Ilmu
-
-
Pengetahuan
6.
Peserta Didik
Inklusi
Tulis
Praktek
17
19. Kelas III
KKM
Peserta Didik
Normal
Tulis
Prakte
k
No
Mata Pelajaran
A
1.
Mata Pelajaran
Pendidikan
6,9
6,9
2.
Agama
Pendidikan
6,8
-
3.
4.
5.
Kewarganegaraan
Bahasa Indonesia
Matematika
Ilmu
6,6
6,7
6,7
6,6
6,7
6.
7.
B
C.
Jasmani,
Olahraga dan
Kesehatan
Muatan Lokal :
a. Bahasa Jawa
b. Bahasa Inggris
c. Budi Pekerti
Pengembangan
Diri
a. Kepramukaan
b. Olah Raga
c. Komputer
d. Keagamaan
KTSP SDN Tarokan V – 2011/2012
-
-
-
-
-
-
-
7,0
-
7,0
-
-
6,6
5,8
-
6,6
5,8
6,5
-
-
-
B
B
B
-
-
Ketrampilan
Pendidikan
8.
-
-
Pengetahuan
Sosial
Seni Budaya dan
-
-
6,4
-
-
Pengetahuan
Alam
Ilmu
Peserta Didik
Inklusi
Tulis
Praktek
19
21. Kelas IV
KKM
Peserta Didik
Normal
Tulis
Prakte
k
No
Mata Pelajaran
A
1.
Mata Pelajaran
Pendidikan
7,0
7,0
2.
Agama
Pendidikan
6,5
-
3.
4.
5.
Kewarganegaraan
Bahasa Indonesia
Matematika
Ilmu
6,6
6,6
6,4
6,6
6,0
Alam
Ilmu
Sosial
Seni Budaya dan
B
C.
Jasmani,
Olahraga dan
Kesehatan
Muatan Lokal :
a. Bahasa Jawa
b. Bahasa Inggris
c. Budi Pekerti
Pengembangan
Diri
a. Kepramukaan
b. Olah Raga
c. Komputer
d. Keagamaan
KTSP SDN Tarokan V – 2011/2012
-
-
-
-
-
-
-
6,8
-
7,0
-
-
6,1
6,0
-
6,1
6,0
6,5
-
-
-
B
B
B
-
-
Ketrampilan
Pendidikan
8.
-
-
Pengetahuan
7.
-
-
6,3
-
-
Pengetahuan
6.
Peserta Didik
Inklusi
Tulis
Praktek
21
23. Kelas V
KKM
Peserta Didik
Normal
Tulis
Prakte
k
No
Mata Pelajaran
A
1.
Mata Pelajaran
Pendidikan
7,0
7,0
2.
Agama
Pendidikan
6,5
-
3.
4.
5.
Kewarganegaraan
Bahasa Indonesia
Matematika
Ilmu
6,5
5,6
5,9
6,5
5,9
Alam
Ilmu
Sosial
Seni Budaya dan
B
C.
Jasmani,
Olahraga dan
Kesehatan
Muatan Lokal :
a. Bahasa Jawa
b. Bahasa Inggris
c. Budi Pekerti
Pengembangan
Diri
a. Kepramukaan
b. Olah Raga
c. Komputer
d. Keagamaan
KTSP SDN Tarokan V – 2011/2012
-
-
-
-
-
-
-
7,0
-
7,0
-
-
6,2
6,0
-
6,2
6,0
6,5
-
-
-
B
B
B
-
-
Ketrampilan
Pendidikan
8.
-
-
Pengetahuan
7.
-
-
6,2
-
-
Pengetahuan
6.
Peserta Didik
Inklusi
Tulis
Praktek
23
25. Kelas VI
KKM
Peserta Didik
Normal
Tulis
Prakte
k
No
Mata Pelajaran
A
1.
Mata Pelajaran
Pendidikan
7,0
7,0
2.
Agama
Pendidikan
6,5
-
3.
4.
5.
Kewarganegaraan
Bahasa Indonesia
Matematika
Ilmu
6,5
5,6
5,9
6,5
6,0
6.
7.
B
C.
Jasmani,
Olahraga dan
Kesehatan
Muatan Lokal :
a. Bahasa Jawa
b. Bahasa Inggris
c. Budi Pekerti
Pengembangan
Diri
a. Kepramukaan
b. Olah Raga
c. Komputer
d. Keagamaan
KTSP SDN Tarokan V – 2011/2012
-
-
-
-
-
-
-
7,0
-
7,0
-
-
6,5
6,5
-
6,5
6,5
6,5
-
-
-
B
B
B
-
-
Ketrampilan
Pendidikan
8.
-
-
Pengetahuan
Sosial
Seni Budaya dan
-
-
6,4
-
-
Pengetahuan
Alam
Ilmu
Peserta Didik
Inklusi
Tulis
Praktek
25
26. F.
KENAIKAN KELAS DAN KELULUSAN
1. Kenaikan Kelas
-
Telah mengikuti Kegiatan Belajar Mengajar selama semester I dan II di
jenjang kelasnya
-
Memperoleh nilai tiap mata pelajaran minimal sesuai dengan ketuntasan di
atas
-
Dinyatakan berkelakuan atau berbudi pekerti baik berdasarkan rapat dewan
guru
2. Kriteria Kelulusan
Siswa Kelas VI dinyatakan lulus jika memenuhi syarat sebagai berikut :
1)
Telah menyelesaikan seluruh program pembelajaran
2)
Memperoleh Nilai Ujian masing-masing mata pelajaran
minimal sebagai berikut :
STANDAR KELULUSAN MINIMAL (SKM) SDN TEGALAN
TH. PELAJARAN 2010 / 2011
KKM
Peserta Didik
Normal
Tulis
Prakte
k
No
Mata Pelajaran
A
1.
Mata Pelajaran
Pendidikan
6,0
6,0
2.
Agama
Pendidikan
5,0
-
3.
4.
5.
Kewarganegaraan
Bahasa Indonesia
Matematika
Ilmu
5,0
4,5
5,0
5,0
5,0
5,0
7.
-
6,0
-
6,0
Ketrampilan
Pendidikan
8.
B
Jasmani,
Olahraga dan
Kesehatan
Muatan Lokal :
KTSP SDN Tarokan V – 2011/2012
26
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
Pengetahuan
Sosial
Seni Budaya dan
-
-
Alam
Ilmu
-
-
Pengetahuan
6.
Peserta Didik
Inklusi
Tulis
Praktek
27. a. Bahasa Jawa
b. Bahasa Inggris
c. Budi Pekerti
3)
5,0
4,5
-
5,0
4,5
6,5
-
Dinyatakan lulus berdasarkan keputusan rapat pleno dewan
guru
4)
KTSP SDN Tarokan V – 2011/2012
Lulus Ujian Nasional
27
-
28. H.
Pendidikan Kecakapan hidup :
Standar Kompetensi kecakapan hidup merupan Kompetensi yang dibukakan
tentang kecakapan personal, kecakapan sosial, dan kecakapan intelektual. Standar
Kompetensi kecakapan hidup, ini harus dicapai oleh peserta didik melalui
pengalaman belajar.
Standar Kompetensi Kecakapan hidup sebagai berikut:
Kecakapan rasional
-
Kecakapan ini meliputi beriman Kepada Tuhan yang Maha
Esa
eraklakb mulia , berfikir rasional, memahami diri sendiri, dapat
menghargai dan melalui diri sendiri, percaya diri tanggung jawabuntuk
pembelajaran pribadi.
-
Aspek aklak mulia meliputi:
Kemampuan
keagamaan,
pengenalan,
serta
kehidupanindividual
pemahaman
dan
pengalamannilai-nilai
maupunkolektif
penanaman
nilai-nilai
tersebut
dalam
kemasyarakatan.
Peningkatan
spiritual tersebut bertujuanuntuk optimilisasi potensi yang dimiliki
manusiayang aktualitasnya mencerminkan harkat dan martabatnya sebagai
makluk Tuhan.
Kecakapan Sosia
Kecakapan ini meliputi kompetensi bekerja sama dalam kelompok,
menunjukkan tanggaung jawab sosial , mengendaliakn emosi, dan
berenteraksidalam masyarakat dan budaya lokal sertaglobal.
Disamping itu siswa dapat meningkatkan, potensi fisik
sertamembudayakan sifat sportif, disiplin, kerja sama dan hidup sehat.
Kecakapan intelektual
Kecakapan ini meliputi kompetensi menguasai pengethuan, menggunakan
metode dan penilaian ilmiah,bersikap ilmiah, mengembangkan kapasitas
sosial dan brrfikir strategis untuk belajar sepanjang hayat, serta
komunikasi secara ilmiah.
Disamping itu siswa dapat memperoleh informasi lanjutakan ilmu
pengetahuan dan teknolagi sera membudayakan berfikir ilmiah secara
KTSP SDN Tarokan V – 2011/2012
28
29. kritis, kreatif, dan mandiri dan dapat menggunakanpengetahuan.
Ketramoilan dan nilai- nilai untuk mengambvil keputusan yang tepat.
Kecakapan Vokosionol
Kecakapan ini berkaitan dengan bidang ketrapilan fungsional, ketrmpilan bermata
pencaharian seperti membuat tahu, mnjahit, dan ketrampilan teknologi informasi
( komputer ).
KTSP SDN Tarokan V – 2011/2012
29
30. BAB IV
KALENDER PENDIDIKAN
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan ini diselenggarakan dengan mengikuti
kalender pendidikanpada setiap tahun ajaran. Kalender pendidikan adfalah
pengaturanwaktu untuk mkegiatan pembelajaran peserta didik selama satu tahun
ajaran yang mencakup permulaan tahun ajaran, miggu efektif dan hari libur.
A. Alokasi waktu
Permulaan tahun ajaran adalh waktu dimulainya kegiatan pembelajaran pada
tahun
pelajaran pada setiap tahun pendidikan.
Waktu pembelajaran efektif adalah jumlah jam pembelajaran untuk seluruh mata
pelajaran termasuk muatan lokaldi tambah jam untuk kegiatan pengembamgan
diri.
Waktu libur adlah waktu yang di tetapkanuntuk tidak diadakan kegiatan
pembelajaran terjadwal pada satuan pendidik.
Wuktu libur dapat membentuk jeda tengah semester, jeda antar semester, libur
akhir tahun pembelajaran, hari lubur keagamaan, hari libur umum termasukharihari besar nasional dan hari libur khusus.
B.
Penetapan Kalendaer Pendidikan
1.
Permualaan tahun pelajaran adalah bulan juli setiap tahun dan berakhir paa
bulan juni tahun berikutnya
2.
Haru libur sekolah di tetapkan sesuai dengan peraturan Mendiknas dan
atau Mentri Agama dalam hal yang terkait dengan Hari Raya keagamaan,
Libur Khusus bisa ditetatapkan oleh Kepala Derah Kabupaten dan atau
organisasi Penyelenggara Pendidikan.
3.
Hari libur serentak ditetapkan oleh pemerintah pusat / provinsi / kabupaten
/ kota :
4.
Kalender
Pendidikan
disusun
oleh
Satuan
Pendidikan
memperhatikan dokumen standarisi dan ketentuan pemerintah.
KTSP SDN Tarokan V – 2011/2012
30
dengan
31. ANALISIS HARI BELAJAR EFEKTIF
KALENDER PENDIDIKAN SEKOLAH DASAR
SDN TAROKAN V
TAHUN PELAJARAN 2011/2012
KALENDER :
TABEL 5 : Jumlah Hari Belajar Efektif (HBE) Tahun Pelajaran 2010 / 2011
A. SEMESTER I
J
m
l
H
B
E
JULI 2010
Min
ggu
Seni
n
Sela
sa
Rab
u
Ka
mis
Jum
’at
Sab
tu
4
1
1
1
8
2
5
-
5
1
2
1
9
2
6
3
1
3
1
4
1
5
1
6
1
7
2
0
2
1
2
2
2
3
2
4
2
7
2
8
2
9
3
0
3
1
5
7
1
8
2
9
3
1
0
3
3
T
g
l
.
1
9
1
2
1
4
1
0
2
3
Uraian
Kegiatan
Pengumum
an PSB
MOS
Isra miroj
Hari Anak
Nasional
3
3
3
JUMLAH HBE
1
8
AGUSTUS 2010
J
m
l
H
B
E
Min
ggu
1
Seni
n
2
8
1
5
2
2
9
1
6
2
3
3
0
KTSP SDN Tarokan V – 2011/2012
31
2
Uraian
Kegiatan
1
1
0
2
9
T
g
l
.
Lomba
Kegiatan
HUT RI
38. 0
Sab
tu
2
9
1
6
2
3
3
0
5
JUMLAH HBE
2
6
MEI 2011
J
m
l
H
B
E
T
g
l
.
Uraian
Kegiatan
5
2
Hari Pend.
Nasional
Min
ggu
1
8
1
5
2
2
2
9
Seni
n
2
9
1
6
2
3
3
0
Sela
sa
Rab
u
Ka
mis
Jum
’at
Sab
tu
3
4
5
6
7
1
0
1
7
2
4
1
1
1
2
1
3
1
4
1
8
1
9
2
0
2
1
3
1
2
5
2
6
2
7
2
8
4
4
Hari Raya
Waisak
4
4
2
5
JUNI 2011
Seni
n
UASBN
4
JUMLAH HBE
Min
ggu
9
1
4
1
7
J
m
l
H
B
E
5
6
KTSP SDN Tarokan V – 2011/2012
1
2
1
9
2
6
1
3
2
0
2
7
38
T
g
l
.
2
2
6
-
Uraian
Kegiatan
Kenaikan
Isa Al
Masih
Ulangan
smt 2
41. C. ANALISA HARI BELAJAR EFEKTIF
TABEL : 6 ANALISIS HARI BELAJAR EFEKTIF
Tahun Pelajaran 2010 / 2011
SEMESTER
BULA
N
S
E
M
E
S
T
E
R
I
Juli 2010
HARI
S
E
N
I
N
S
E
L
A
S
A
R
A
B
U
K
A
M
I
S
J
U
M
A
T
S
A
B
T
U
3
3
3
3
3
3
l
a
h
1
8
Agustus
2010
2
1
1
1
1
1
7
September
2010
2
2
2
2
1
1
1
0
4
4
4
4
5
5
5
5
3
4
4
4
Oktober
2010
Nopember
2010
Desember
2010
3
2
4
4
4
3
SEMESTER
HARI
S
E
N
I
N
S
E
L
A
S
A
R
A
B
U
K
A
M
I
S
J
U
M
A
T
S
A
B
T
U
5
4
4
4
4
4
4
4
3
3
4
4
Maret 2011
4
5
5
5
4
3
April 2011
4
4
4
5
4
5
BULA
N
Januari
2011
Pebruari
2011
KTSP SDN Tarokan V – 2011/2012
Ke
t.
H
EF
15
har
i
H
EF
4
har
i
2
6
2
5
2
0
LS
.I
27
30
1
0
6
JUMLAH
S
E
M
E
S
T
J
u
m
41
J
u
m
l
a
h
2
5
2
2
2
6
2
K
et.
42. 6
Mei 2011
E
R
I
I
Juni 2011
5
2
4
2
4
3
4
2
4
4
3
3
2
5
1
5
LS
. II
28
30
1
3
9
JUMLAH
Catatan :
Hari Belajar Efektif ( HBE ) Semester I : 106 hari
Hari Belajar Efektif ( HBE ) Semester II : 139 hari
Hari Efektif Fakultatif ( HEF ) : 19 hari
Keterangan
-
Tegalan,
Jumlah jam belajar pertahun = 42 minggu
Setiap hari Jum’at
Ceramah Agama
Membaca ayat suci Al-Qur’an
Penggunaan Bahasa Jawa
Juli 2010
Kepala SDN Tegalan
ENDANG EKOWATI, S.Pd, M.Pd
NIP. 19600120 197803 2 001
KTSP SDN Tarokan V – 2011/2012
42
43. PENUTUP
Kurikulum SDN Tarokan V Kecamatan Tarokan
Kabupaten Kediri ini
disusun berdasarkan potensi dan kemampuan siswa yang ada di Sekolah. Kerangka
dasar Kurikulum ini disusun dengan melibatkan seluruh komponen yang ada di
sekolah, baik Kepala Sekolah, Komite Sekolah, dan Dewan Guru Serta mengacu pada
Visi, Misi dan Tujuan Sekolah dengan mempertim bangkan kebutuhan peserta didik,
Sesuai dengan Peraturan Mentri Pendidikan Nomor 24 Tahun 2006 tentang
Implementasi Standar Isi dan Standar Kompetensi Kelulusan, pelaksanaan KTSP di
Kabupaten Kediri hendaknya bisa tercapai.
Dalam pelaksanaan KTSP di tingkat satuan pendidikan pada tahun ke tiga ini
diharapkan program evaluasi dan refleksi dari penerapan KTSP tetap dilaksanakan
dengan harapan dapat melakukan perbaikan dan penyempurnaan kurikulum yang
telah berjalan dan yang akan dilaksanakan.
Tak lupa masukan kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun
tetap kami harapkan guna penyemournaan kurikulum ini. Mengingat pentingnya
KTSP sebagai pedoman pelaksanaan program pendidikan di sekolah, sehingga
bantuan dan dukungan dari semua pihak sangat kami harapkan guna mencapai tujuan
pendidikan dan mengantar peserta didik menjadi generasi yang berkualitas.
Demikian atas segala per hatiannya kami ucapkan banyak terima kasih.
KTSP SDN Tarokan V – 2011/2012
43
44. Tarokan,
Juni 2011
Tim Penyusun
PENETAPAN
KRETERIA KETUNTASAN MINIMAL
A. Pengertian
Tingkat pencapaian Kompetensi Dasar yang harus dicapai oleh siswa permata
pelajaran diberikan istilah KRETERIA KETUNTASAN MINIMAL ( KKM )
1. Tujuan Penetapan Kreteria Ketuntasan Minimal ( KKM ) adalah :
a. Menentukan target kompetensi yang harus dicapai oleh siswa
b. Sebagai acuan dasar dalam menetapkan batas ketuntasan setiap mata
pelajaran
2. Manfaat penentuan Kreteria Ketuntsan Minimal ( KKM )
a. Sekolah / Guru / Siswa memiliki acuan dasar yang jelas dalam
menentukan ketuntasan
b. Adanya keseragaman batas ketuntasan setiap mata pelajaran pada kelas
paralel
3. Penetapan Kreteria Ketuntasan Minimal ( KKM )
a. Kreteria Ketuntasan Minimal ( KKM ) ditetapkan pada Awal tahun
Pelajaran.
KTSP SDN Tarokan V – 2011/2012
44
45. b. Kreteria Ketuntasan Minimal ( KKM ) ditetapkan oleh masing-masing
guru kelas per mata pelajaran, diketahui Komite Sekolah dan disyahkan
oleh Kepala Sekolah
c. Nilai Kreteria Ketuntasan Minimal ( KKM ) dinyatakan dalam bentuk
bilangan bulat dengan rentang 0 sampai dengan 100
d. Nilai Kreteria Ketuntasan Minimal ( KKM ) maksimal 100
e. Penetapan Nilai Kreteria Ketuntasan Minimal ( KKM ) dilakukan dengan
menggunakan Format Penetapan Kreteria Ketuntasan Minimal ( KKM )
f. Penetapan Nilai Kreteria Ketuntasan Minimal ( KKM ) melalui analisis
ketuntasan belajar minimal pada setiap indikator untuk setiap mata
pelajaran.
g. Suatu Kompetensi Dasar dikatakan sudah tuntas apabila lebih dari separuh
( 50 % ) dari banyaknya indikator sudah tuntas dan sebaliknya.
h. Nilai akhir semester atau nilai raport untuk laporan kepada orang tua atau
wali murid diharapkan minimal tediri dari : Nilai rata-rata kompetensi
dasar, Tugas, Fortofolio, Ulangan Tengah Semester atau Ulangan Akhir
Semester.
B. Kreteria Penetapan Nilai Kreteria Ketuntasan Minimal ( KKM )
Kreteria
dalam
menentukan
Nilai
( KKM ) didasarkan atas aspek antara lain :
KTSP SDN Tarokan V – 2011/2012
45
Kreteria
Ketuntasan
Minimal
46. 1. Tingkat Kompleksitas ( Kesulitan dan Kemudahan )
Ada tiga (3) kategori kompleksitas yaitu : tinggi, sedang dan rendah.
Tingkat kompleksitas tinggi apabila dalam pelaksanaannya menuntut hal-hal :
1. Sumber Daya Manusia (SDM) memahami kompetensi yang harus dicapai siswa
kreatif dan inovatif
2. Waktu cukup lama karena memerlukan pengulangan
3. Penalaran dan kecermatan siswa yang tinggi
4. Sarana dan prasarana yang sesuai dengan tuntutan kompetensi yang harus
dicapai
2. Daya Dukung
Tingkat kemampuan sumber daya pendukung dipertimbangkan atas dasar
ketersediaan tenaga pendidik, tenaga kependidikan, sarana dan prasarana
pendidikan sangat dibutuhkan, juga taklupa aspek penunjang berupa biaya
operasional, managemen sekolah serta kepedulian stake holder sekolah.
3. Intake
Intake ialah tingkat kemampuan dari peserta didik, yang didasarkan atas :
a. Standar Ketuntasan Belajar Minimal (SKBM) peserta didik kelas I yang
didasarkan atas hsil penerimaan siswa baru (PSB)
b. Standar Ketuntasan Belajar Minimal (SKBM) peserta didik kelas II sampai
dengan kelas VI didasarkan atas tingkat pencapaian Standar Ketuntasan Belajar
Minimal (SKBM) peserta didik di semester atau kelas sebelumnya.
KTSP SDN Tarokan V – 2011/2012
46
47. C. Format Penetapan Kreteria Ketuntasan Minimal
Tabel KKM
Kreteria KKM
K
D
o
ay
m
a
pl
D
ek
uk
sit
un
as
g
Muatan Kurikulum
A
.
1. Pendidikan Agama
70
70
65
65
3. Bahasa Indonesia
60
60
4. Matematika
50
45
60
70
60
60
65
65
70
70
Kewarganegaraan
5. Ilmu Pengetyahuan
Alam
6. Ilmu Pengetahuan
Sosial
7. Seni Budaya dan
Ketrampilan
8. Pendidiak Jasmani,
Olah raga dan
.
Kesehatan
Muatan Lokal
.
1. Bahasa Jawa
60
2. Bahasa Inggris
C
6
7
0
6
0
6
5
6
5
6
0
4
0
4
5
6
6
6
0
6
2
6
0
6
0
6
5
5
6
6
5
5
Mata Pelajaran
2. Pendidikan
B
I
n
t
a
k
e
N
i
l
a
i
K
K
M
65
Pengembangan Diri
1. Pramuka
70
2. Olah Raga
70
3. Seni
60
KTSP SDN Tarokan V – 2011/2012
47
Minimal Baik
6
65
5
6
60
6
Minimal Baik
7
70
0
7
70
0
6
60
0
6
0
6
6
7
0
7
0
6
0
48. Keterangan :
A. Kompleksitas :
1. Tinggi
= 81 – 100
2. Sedang
= 65 – 80
3. Rendah
= 50 - 64
B. Daya Dukung :
1. Tinggi
= 81 – 100
2. Sedang
= 65 – 80
3. Rendah
= 50 – 64
C. Intake :
1. Tinggi
= 81 – 100
2. Sedang
= 65 – 80
3. Rendah
= 50 – 64
Sedangkan tetapan yang digunakan dalam menentukan Kreteria Ketuntasan
Minimal (KKM) adalah sebagai berikut :
KKM = A + B + C
X 100 %
300
Dengan :
A = Nilai Kompleksitas ( Skala 100 )
B = Nilai Daya Dukung ( Skala 100 )
C = Intake ( Skala 100 )
Tarokan :
Juli 2011
Kepala SDN Tarokan V
Kecamatan tarokan
IKWANTOYO, S,Pd.
NIP. 19570615 198010 1 004
KTSP SDN Tarokan V – 2011/2012
48
49. PEMERINTAH KABUPATYEN KEDIRI
DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA
UPTD PENDIDIKAN TK DAN SD KEC. TAROKAN
SD. NEGERI TAROAN V
Dsn Sagi Ds Tarokan Kecamatan Tarokan Kab. Kediri
Kode Pos 64152
KEPUTUSAN KEPALA SD. NEGERI TAROKAN V
Nomor : 421.3/ 22 /418.47.1.99.10.13.503/2010
Tentang
PEMBENTUKAN SUSUNAN PANITIA PENYUSUN KTSP
SDN TAROKAN V KECAMATAN TAROKAN
Tahun Pelajaran 2010 / 2011
Menimbang
Mengingat
: Bahwa untuk kelancaran pelaksanaan Program Pembelajaran tahun
Pelajaran 2010 / 2011 di SDN Taroka V Kecamatan Tarokan perlu
dibentuk Panitia Penyusun KTSP.
: 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003
tentang Sistem Pendidikan.
2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005
tentang Standar Nasional Pendidikan.
3. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 Tahun 2006
tentang
Standar Isi.
4. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 23 Tahun 2006
tentang
Standar Kompetensi Standar Kelulusan
5. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia
Nomor 41
Tahun 2007 tentang Standar Proses untuk Satuan Pendidikan
Dasar dan
Menengah.
MEMUTUSKAN
Menetapkan
Pertama
Kedua
Ketiga
Kempat
Kelima
:
: Dasar, Tujuan dan tentang Panitia Penyusun KTSP pada Lampiran
satu
: Susunan Panitia Penyusun KTSP pada Lampiran dua
: Rincian Tugas Panitia Penyusun KTSP pada Lampira tiga
: Anggaran Penyusun KTSP pada Lampiran empat
: Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan bilamana di
kemudian
hari terdapat kekeliruan dalam keputusan ini akan diadakan
pembetulan
sebagaimana mestinya.
Ditetapkan di Tarokan
Pada tanggal ; 09 Juli 2011
Kepala SDN Tarokan V
KTSP SDN Tarokan V – 2011/2012
49
50. IKWANTOYO, S.Pd.
NIP. 19570615 198010 1 004
SUSUNAN PANITIA KTSP
SDN TAROKAN V KECAMATAN TAROKAN
TAHUN PELAJARAN 2011 - 2012
Penanggung Jawab : IKWANTOYO, S.Pd.
( Kepala Sekolah )
Ketua I
: AGUS WONDO, S.Pd.
( Guru )
Ketua II
: ABDUL JAMIL KHOIRI, S.Pd.I.
( Guru PAI)
Sekretaris I
: WIWIK AFIDA BUNYAMIN, S.Pd.
( Guru )
Sekretaris II
: DWI RIANTI, S.Pd.
Anggota
: 1. SUBRONTO
( Guru )
( Ketua Komite )
2. DAMIRAN
( Anggota
3. SISWANTO, S.Pd.
( Guru )
3. IMAM KANAPI, S. Pd.I.
( GTT )
4. SORTI INDAH RAHAYU
( GTT )
5. RINI PRASETYOWATI, A.Ma. Pd
( GTT )
6. DUKIMIN
( Anggota
7. DEWI RUSANA, A.Ma.Pd.
( GTT )
8. ASROFAH
( Anggota
Komite )
Komite )
Komite )
Tarokan, ...... Juli 2010
Panitia Penyusun KTSP
SDN Tarokan V
K e t u a,
Sekretaris
AGUS WNDO, S.Pd.
NIP. 19700812 199707 1
001
WIWIK AFIDA
BUNYAMIN
NIP. 19780528 200604 1
019
KTSP SDN Tarokan V – 2011/2012
50
51. Kepala Sekolah SDN Tarokan V
Kecamatan Tarokan
IKWANTOYO, S.Pd.
NIP. 19570615 198010 1 004
KTSP SDN Tarokan V – 2011/2012
51