O slideshow foi denunciado.
Seu SlideShare está sendo baixado. ×

Talk Pohon Tumbang

Anúncio
Anúncio
Anúncio
Anúncio
Anúncio
Anúncio
Anúncio
Anúncio
Anúncio
Anúncio
Anúncio
Anúncio
Próximos SlideShares
KELTI Fitoteknologi
KELTI Fitoteknologi
Carregando em…3
×

Confira estes a seguir

1 de 15 Anúncio

Mais Conteúdo rRelacionado

Mais de Rony - LIPI (15)

Mais recentes (20)

Anúncio

Talk Pohon Tumbang

  1. 1. NIP. 197801082006041005 Peneliti Madya – IVb (2018) Bidang Kepakaran Konservasi & Pengelolaan Lingkungan Kepala Seksi Eksplorasi dan Koleksi Tumbuhan (2019)
  2. 2. Kebun Raya PurwodadiKebun Raya Purwodadi Rony Irawanto PENGAMATAN KONDISI DAN RESIKO POHON ‫وﺑرﻛﺎﺗﮫ‬ ‫ﷲ‬ ‫ورﺣﻣﺔ‬ ‫ﻋﻠﯾﻛم‬ ‫اﻟﺳﻼم‬
  3. 3. PENDAHULUAN Pohon memiliki banyak keuntungan bagi hidup dan kehidupan. Namun ketika pohon rusak maka akan terkandung resiko/bahaya bersamanya.
  4. 4. PENDAHULUAN • Setiap pemilik pohon harus paham bagaimana mengamati dan merawat pohonnya agar tampak sehat, indah dan tidak membahayakan bagi nyawa maupun harta. • Potensi bahaya adalah derajat resiko yang dimiliki pohon • Pohon dapat berbahaya jika terdapat kerusakan/ kondisi buruk pada bagian-bagiannya, seperti batang, cabang atau akar yang menyebabkan kegagalan (resiko pohon tumbang)
  5. 5. POTENSI RESIKO 1. Pertumbuhan dari bekas pemangkasan 2. Kabel yang berdekatan dengan pohon 3. Penempelan cabang yang pecah atau lemah 4. Celah terbuka pada batang atau cabang 5. Cabang mati 6. Banyak cabang yang tumbuh dari satu titik 7. Pembusukan pada luka lama 8. Perubahan pada lapisan tanah atau konstruksi
  6. 6. KAJIAN RESIKO • Bagian pohon yang berpotensi kerusakan: batang besar, persambungan cabang, dan sejarah kerusakan. • Faktor lingkungan yang berpengaruh terhadap kerusakan: angin, kilat, badai, pembangunan dan kondisi tanah. • Potensi target: bangunan, kendaraan dan orang
  7. 7. MANAJEMEN RESIKO • Manajemen resiko adalah menilai pohon dari potensi kegagalannya. • Hampir semua pohon memiliki resiko • Semakin dewasa pohon makin besar pula resikonya • Keputusan harus berdasarkan pada kajian yang teliti dengan menggunakan informasi yang tersedia • Dengan pelatihan yang tepat, seorang dapat meng- identifikasi karakteristik penyebab kegagalan pgohon. • Namun, kerusakan tidak selalu terlihat. • Sekali lagi, dengan pengalaman, seeorang dapat belajar mengenali pola kerusakan yang dapat membantu dalam mengenali faktor-faktor resiko / kegagalan pohon.
  8. 8. MITIGASI & PENGAMATAN POHON • Mitigasi adalah upaya mengurangi kerusakan atau resiko kegagalan pohon. • Pengamatan pohon adalah sebuah proses yang dilakukan secara sistematik dan periodik. • Pengkajian resiko pohon tidak hanya membutuhkan landasan kuat dalam biologi pohon tapi juga pemahaman mendasar hubungan struktur-fungsi dari pohon. • Diagnosa pohon yang berbahaya membutuhkan pengetahuan dasar tersebut. • Semua pengamatan, pengukuran dan rekomendasi harus terdokumentasi dengan baik.
  9. 9. LANGKAH PEMERIKSAAN • Langkah 1: mengamati pohon secara keseluruhan • Langkah 2: amati batang, akar dan zona perakaran • Langkah 3: amati ranting, cabang dan kanopi pohon Sebagai contoh : • Amati sudut & penempelan percabangan pada batang utama • Diameter cabang harus lebih kecil dibandingkan dengan cabang utamanya • Cek apakah formasi sambungan kulit batang baik • Lihat cabang sama besar beresiko besar untuk gagal • Cabang mati di atas kanopi potensi bahaya paling nyata • Amati retak atau terbelahnya batang atau cabang besar • Retak pada awal bersatunya cabang mungkin cukup berbahaya • Retak pada cabang atau batang yang busuk mengindikasikan kegagalan.
  10. 10. UPAYA PENCEGAHAN • Lakukan pemangkasan • Kurangi bobot percabangan • Cabang yang mati atau rusak dapat dibuang • Buang cabang yang sama besar • Pasang penyanggah / kabel tali • Pindahkan target (kendaraan, kursi taman, struktur, dll)
  11. 11. PENUTUP • Kecelakaan adalah kejadian yang dikarenakan sebab alami yang tidak dapat dicegah oleh orang biasa dan tanpa peringatan. • Kelalaian adalah ketika institusi / orang tidak merawat pohon, mengamati dan mengenali bahaya termasuk tidak melakukan upaya mencegahnya. • Kecelakaan dan kelalaian berbeda tipis Kita semua mencintai pohon, namun ketika pohon membahayakan, kita harus mengutamakan nyawa dan harta benda.
  12. 12. BALAI KONSERVASI TUMBUHAN KEBUN RAYA PURWODADI - LIPI

×