SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 23
PERIODE IV
NAMA ANGGOTA KELOMPOK :
 Fennita Auliana (14)
 Mahida Eka Mahdayanthi (18)
 Nita Dewi Mardiana ( 23 )
 Ramadhana Yoga P. ( 29 )
UNSUR TRANSISI PERIODE KE IV
Sifat K Ca Sc Ti V Cr
Nomor Atom 19 20 21 22 23 24
Masa Atom 39,102 40,08 44,955 47,90 50,942 51,996
Konfigurasi elektron (Ar) 4s1
(Ar) 4s2
(Ar) 3d1
4s2
(Ar) 3d2
4s2
(Ar) 3d3
4s2
(Ar) 3d5
4s1
Elektron valensi 1 2 2 2 2 1
Golongan I A II A III B IV B V B VI B
Jari – jari atom (Å) 1,33 1,97 1,44 1,32 1,22 1,18
Titik didih (°C) 759 1,484 2831 3287 3380 2672
Titik leleh (°C) 63,3 842 1541 1660 1890 1857
Kerapatan (gr/ml) 0,862 1,55 3,0 4,5 6,0 7,2
Keelektronegatifan (skala
pauling)
0,8 1,0 1,3 1,5 1,6 1,6
Energy ionisasi (Kj/mol) 418,8 589,8 631 658 650 652
E°red (volt) -2,92 -2,76 - - -1,20 -0.91
UNSUR TRANSISI PERIODE KE IV
Sifat Mn Fe Co Ni Cu Zn
Nomor Atom 25 26 27 28 29 30
Masa Atom 54,938 55,847 58,933 58,71 65,37 65,37
Konfigurasi elektron (Ar)3d5
4s2
(Ar)3d6
4s2
(Ar)3d7
4s2
(Ar)3d8
4s2
(Ar)3d10
4s1
(Ar)3d10
4s2
Elektron valensi 2 2 2 2 1 2
Golongan VII B VIII B VIII B VIII B I B II B
Jari – jari atom (Å) 1,17 1,17 1,16 1,15 1,17 1,25
Titik didih (°C) 1962 2750 2870 2732 2567 907
Titik leleh (°C) 1244 1535 1495 1453 1083 420
Kerapatan (gram/cm3
) 7,2 7,9 8,9 8,9 8,9 7,1
Keelektronegatifan
(skala pauling)
1,5 1,8 1,8 1,8 1,9 1,6
Energy ionisasi (Kj/mol) 717 759 758 737 745 906
E°red (volt) -1,03 -0,44 -0,28 -0,25 +0,34 -0,76
PENYIMPANGAN ATURAN AUFBAU
 Konfigurasi elektron pada 24Cr dan 29Cu :
24Cr : 1s2
2s2
2p6
3s2
3p6
4s2
3d4
24Cr = 1s2
2s2
2p6
3s2
3p6
4s1
3d5
29Cu : 1s2
2s2
2p6
3s2
3p6
4s2
3d9
29Cu = 1s2
2s2
2p6
3s2
3p6
4s1
3d10
KARENA…
 Konfigurasi 24Cr : (Ar) 4s1
3d5
merupakan konfigurasi
elektron dengan pengisian orbital s dan orbital d
setengah penuh sehingga bersifat stabil. Pada konfigurasi
atom 24Cr : (Ar) 4s1
3d5
, hanya orbital 4s yang merupakan
orbital penuh yang bersifat stabil, sedangkan orbital 3d
bukan erupakan orbital peuh/setengah penuh sehungga
bersifat tidak stabil.
 Demikian pula dengan konfigurasi elektron Cu.
Konfigurasi elektron 29Cu (Ar) 4s1
3d10
lebih stabil
dibandingkan konfigurasi elektron 29Cu (Ar) 4s2
3d9
KECENDERUNGAN JARI-JARI ATOM
UNSUR TRANSISI
 Dari kiri ke kanan, jari-jari atom pada umumnya
menurun.
Hal ini terjadi karena setiap unsur mendapat
tambahan proton dan elektron yang
menyebabkan elektron tertarik lebih dekat ke
inti.
Penurunan jari-jari atom ini juga menyebabkan
meningkatnya energi ionisasi jika bergerak dari
urutan kiri ke kanan. Semakin rapat terikatnya
suatu unsur, semakin banyak energi yang
diperlukan untuk melepaskan sebuah elektron.
TITIK DIDIH DAN TITIK LELEH
UNSUR TRANSISI
 Penyebab titik didih maupun titik leleh unsur
transisi tinggi :
 Unsur-unsur transisi umumnyamemiliki titik leleh dan titik
didih yang tinggi karenaikatan antar atom logam padaunsur
transisi lebih kuat.
 Sedangkan titik didih dan leleh seng (Zn) lebih rendah
dibanding unsur transisi periodeIV lainnyakarenapadaseng
(Zn) orbital d-nyatelah terisi penuh, sehinggatidak dapat
membentuk ikatan kovalen.
KEELEKTRONEGATIFAN DAN
ENERGI IONISASI
Keelektronegatifan dan energi ionisasi dari kiri ke
kanan :
 Unsur memiliki energi ionisasi yang lebih
rendah dari unsur sebelumnya karena lebih
mudahnya sebuah elektron terlepas karena
elektron terluarnya yang semakin jauh dari inti.
Demikian pula, suatu golongan juga
menampilkan penurunan elektronegativitas dari
urutan atas ke bawah karena peningkatan jarak
antara elektron valensi dan inti. Akibatnyaenergi
ionisasi makin bertambah.
KEELEKTRONEGATIFAN DAN
ENERGI IONISASI
 Penurunan jari-jari atom menyebabkan
meningkatnya energi ionisasi jika bergerak dari
urutan kiri ke kanan. Semakin rapat terikatnya
suatu unsur, semakin banyak energi yang
diperlukan untuk melepaskan sebuah elektron.
Demikian juga elektronegativitas, yang
meningkat bersamaan dengan energi ionisasi
karena tarikan oleh inti pada elektron.
POTENSIAL REDUKSI UNSUR
TRANSISI
 Potensial reduksi unsur transisi dari kiri ke
kanan semakin besar. Semakin ke kiri, potensial
reduksi semakin negatif. Semakin ke kanan,
potensial reduksi semakin positif.
MENGAPA SEMUA UNSUR TRANSISI
BERSIFAT LOGAM?
 Semua unsur transisi tergolong logam karena
dengan titik leleh dan titik didih yang relatif
tinggi ( unsur – unsur golongan utama ada yang
tergolong logam, metalloid, dan logam).
KEREAKTIFAN UNSUR TRANSISI
DIBANDING UNSUR LOGM GOLONGAN
UTAMA
Perbandingan kereaktifan unsur transisi
dengan unsur logam gol 1:
 Kereaktifan unsur-unsur logam bertambah dari
atas ke bawah dalam satu golongan
 Unsur transisi periode keempat umumnya
memiliki keelektronegatifan yang lebih besar
dibandingkan unsur Alkali maupun Alkali
tanah, sehingga kereaktifan unsur transisi
tersebut lebih rendah bila dibandingkan Alkali
maupun Alkali Tanah.
SIFAT MAGNETIK UNSUR TRANSISI
 Sifat magnetik suatu unsur disebabkan
keberadaan elektron yang tidak berpasangan di
dalam orbital atomnya. Kemungkinan adanya
elektron yang tidak berpasangan cenderung
ditemui pada atom dari unsur dengan subkulit
yang terdiri dari banyak orbital, yakni orbital d
dan f
 Sebagian besar unsur-unsur transisi periode
keempat memiliki elektron-elektron yang tidak
berpasangan dalam orbital-orbital di subkulit d-
nya. Hal ini menyebabkan unsur-unsur ini
menjadi mudah tertarik ke medan magnet luar
WARNA SENYAWA UNSUR TRANSISI
Warna senyawa dari unsur transisi ini berkaitan
erat dengan konfigurasi elektronnya, yaitu adanya
subkulit 3d yang terisi tidak penuh. Orbital-orbital
3d ini dapat terpisah menjadi dua tingkat energi,
yaitu kelompok orbital pada sumbu dx2-y2 dan dz2
yang berenergi lebih rendah. Pemisahan ini
menyebabkan adanya celah energi yang
memungkinkan elektron dari orbital d energi
rendah pindah ke orbital d energi tinggi dengan
menyerap energi pada panjang gelombang cahaya
tampak.
WARNA SENYAWA UNSUR TRANSISI
BILANGAN OKSIDASI
 Unsur transisi periode keempat memiliki tingkat
oksidasi (bilangan oksidasi) yang bervariasi.
 Hal ini disebabkan oleh tingkat energi subkulit 3d
dan 4s yang hampir sama. Oleh sebab itu, saat unsur
transisi melepaskan elektron pada subkulit 4s
membentuk ion positif (kation), sejumlah elektron
pada subkulit 3d akan ikut dilepaskan.
 Bilangan oksidasi umum yang dijumpai pada tiap
unsur transisi periode keempat adalah +2 dan +3.
Sementara, bilangan oksidasi tertinggi pada unsur
transisi periode keempat adalah +7 pada unsur
Mangan (4s2
3d7
). Bilangan oksidasi rendah umumnya
ditemukan pada ion Cr3+
, Mn2+
, Fe2+
, Fe3+
, Cu+
, dan Cu2+
,
sedangkan bilangan oksidasi tinggi ditemukan pada
anion oksida, seperti CrO4
2-
, Cr2O7
2-
, dan MnO4
-
.
BILANGAN OKSIDASI UNSUR
TRANSISI
 Tidak seperti golongan IA dan IIA yang hanya
mempunyai bilangan oksidasi +1 dan +2, unsur-
unsur logam transisi mempunyai beberapa
bilangan oksidasi. Seperti vanadium yang punya
bilangan oksidasi +2, +3, dan +4. Berikut contoh
dari keberagaman tingkat oksidasi unsur-unsur
transisi periode keempat
SIFAT-SIFAT UNSUR TRANSISI
 Unsur transisi mempunyai sifat- sifat khas yang membedakannya
dari unsur golongan utama, antara lain:
 1. Bersifat logam. Semua unsur transisi tergolong logam karena
dengan titik leleh dan titik didih yang relatif tinggi ( unsur – unsur
golongan utama ada yang tergolong logam, metalloid, dan logam).
 2. Bersifat paramagnetik (sedikit tertarik ke dalam medan magnet).
 3. Membentuk senyawa – senyawa yang berwarna (senyawa dari
unsur logam golongan utama tidak berwarna)
 4. Mempunyai beberapa tingkat oksidasi (unsur logam golongan
utama umumnya hanya mempunyai sejenis tingkat oksidasi).
 5. Membentuk berbagai macam ion kompleks (unsur logam golongan
utama tidak banyak yang dapat membentuk ion kompleks).
 6. Berdaya katalik. Banyak unsur transisi atau senyawanya yang
berfungsi sebagai katalisator, baik dalam proses industri maupun
dalam metabolisme
KATION KOMPLEKS, ANION
KOMPLEKS, DAN KOMPLEKS
NETRAL
 Kation Kompleks
 Contoh:
1. [Ag(NH3)2]+
= Diamin perak (I)
 Anion Kompleks
 Contoh:
1. [Fe(CN)6]3-
= Heksa Siano Ferat
 Kompleks Netral
 Contoh:
1. [Co(NH3)6](NO3)2 : Heksaamminkobalt (III)
nitrat
KESIMPULAN
Sifat-sifat unsureperiodekeempat
 Sifat logam sangat keras, tahan panas, elektropositif, dan
penghantar listrik yang baik.
 Mempunyai bilangan oksidasi yang harganya0 atau
positif.
 Memiliki elektron tidak berpasangan yang
mengakibatkan titik didih atau titik leleh tinggi, bersifat
paramagnetik,berwarnadan bersifat katalis.
 Jari-jari atom unsur transisi periodeIV tidak teratur dari
kiri kekanan.
 Dalam satu periodedari kiri kekanan kelektronegatifan
unsur hampir sama, tidak meningkat maupun menurun,
Energi ionisai bertambah dari kiri kekanan

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

Reaksi unsur golongan II A
Reaksi unsur golongan II AReaksi unsur golongan II A
Reaksi unsur golongan II AYuke Puspita
 
Unsur Kimia Periode 4
Unsur Kimia Periode 4Unsur Kimia Periode 4
Unsur Kimia Periode 4Ghozali Rois
 
Ppt kimia ( unsur unsur transisi perioda 4 )
Ppt kimia ( unsur unsur transisi perioda 4 )Ppt kimia ( unsur unsur transisi perioda 4 )
Ppt kimia ( unsur unsur transisi perioda 4 )Dwi Andriani
 
Kimia ppt unsur transisi periode 4
Kimia ppt unsur transisi periode 4Kimia ppt unsur transisi periode 4
Kimia ppt unsur transisi periode 4Khoirul Anas
 
Presentasi Kimia Alkali
Presentasi Kimia AlkaliPresentasi Kimia Alkali
Presentasi Kimia Alkalidefanny
 
Unsur transisi periode ke empat
Unsur transisi periode ke empatUnsur transisi periode ke empat
Unsur transisi periode ke empatIrma Bakkara
 
Kelimpahan unsur golongan IA-III A
Kelimpahan unsur golongan IA-III AKelimpahan unsur golongan IA-III A
Kelimpahan unsur golongan IA-III Attanitaaprilia
 
KIMIA UNSUR : LOGAM TRANSISI PERIODE KEEMPAT
KIMIA UNSUR : LOGAM TRANSISI PERIODE KEEMPATKIMIA UNSUR : LOGAM TRANSISI PERIODE KEEMPAT
KIMIA UNSUR : LOGAM TRANSISI PERIODE KEEMPATNesha Mutiara
 
Kimia unsur (Unsur Transisi Periode Keempat)
Kimia unsur (Unsur Transisi Periode Keempat)Kimia unsur (Unsur Transisi Periode Keempat)
Kimia unsur (Unsur Transisi Periode Keempat)mfarsih
 
Alkali tanah-power-point
Alkali tanah-power-pointAlkali tanah-power-point
Alkali tanah-power-pointfidrotul
 
Kimia Unsur Golongan Alkali "Sifat,Kelimpahan ,Kegunaan dan prosesPembuatan"
Kimia Unsur Golongan Alkali "Sifat,Kelimpahan ,Kegunaan dan prosesPembuatan"Kimia Unsur Golongan Alkali "Sifat,Kelimpahan ,Kegunaan dan prosesPembuatan"
Kimia Unsur Golongan Alkali "Sifat,Kelimpahan ,Kegunaan dan prosesPembuatan"Eva Rahma Indriyani
 
ALKALI-Golongan IA.Kimia
ALKALI-Golongan IA.KimiaALKALI-Golongan IA.Kimia
ALKALI-Golongan IA.Kimiamomolovesfamily
 
Makalah Unsur - unsur Transisi Periode ke 4
Makalah Unsur - unsur Transisi Periode ke 4Makalah Unsur - unsur Transisi Periode ke 4
Makalah Unsur - unsur Transisi Periode ke 4noussevarenna
 
Kimia unsur transisi periode 4
Kimia unsur transisi periode 4Kimia unsur transisi periode 4
Kimia unsur transisi periode 4noussevarenna
 
Kimia unsur alkali, alkali tanah, halogen dan gas mulia
Kimia unsur alkali, alkali tanah, halogen dan gas muliaKimia unsur alkali, alkali tanah, halogen dan gas mulia
Kimia unsur alkali, alkali tanah, halogen dan gas muliaHariyani P
 

Mais procurados (20)

Reaksi unsur golongan II A
Reaksi unsur golongan II AReaksi unsur golongan II A
Reaksi unsur golongan II A
 
Unsur Kimia Periode 4
Unsur Kimia Periode 4Unsur Kimia Periode 4
Unsur Kimia Periode 4
 
Ppt kimia ( unsur unsur transisi perioda 4 )
Ppt kimia ( unsur unsur transisi perioda 4 )Ppt kimia ( unsur unsur transisi perioda 4 )
Ppt kimia ( unsur unsur transisi perioda 4 )
 
Kimia ppt unsur transisi periode 4
Kimia ppt unsur transisi periode 4Kimia ppt unsur transisi periode 4
Kimia ppt unsur transisi periode 4
 
Presentasi Kimia Alkali
Presentasi Kimia AlkaliPresentasi Kimia Alkali
Presentasi Kimia Alkali
 
Unsur transisi periode ke empat
Unsur transisi periode ke empatUnsur transisi periode ke empat
Unsur transisi periode ke empat
 
Kelimpahan unsur golongan IA-III A
Kelimpahan unsur golongan IA-III AKelimpahan unsur golongan IA-III A
Kelimpahan unsur golongan IA-III A
 
KIMIA UNSUR : LOGAM TRANSISI PERIODE KEEMPAT
KIMIA UNSUR : LOGAM TRANSISI PERIODE KEEMPATKIMIA UNSUR : LOGAM TRANSISI PERIODE KEEMPAT
KIMIA UNSUR : LOGAM TRANSISI PERIODE KEEMPAT
 
Kimia unsur (Unsur Transisi Periode Keempat)
Kimia unsur (Unsur Transisi Periode Keempat)Kimia unsur (Unsur Transisi Periode Keempat)
Kimia unsur (Unsur Transisi Periode Keempat)
 
Kimia halogen 5
Kimia halogen 5Kimia halogen 5
Kimia halogen 5
 
Ppt halogen
Ppt halogenPpt halogen
Ppt halogen
 
Alkali tanah-power-point
Alkali tanah-power-pointAlkali tanah-power-point
Alkali tanah-power-point
 
Kimia Unsur Golongan Alkali "Sifat,Kelimpahan ,Kegunaan dan prosesPembuatan"
Kimia Unsur Golongan Alkali "Sifat,Kelimpahan ,Kegunaan dan prosesPembuatan"Kimia Unsur Golongan Alkali "Sifat,Kelimpahan ,Kegunaan dan prosesPembuatan"
Kimia Unsur Golongan Alkali "Sifat,Kelimpahan ,Kegunaan dan prosesPembuatan"
 
ALKALI-Golongan IA.Kimia
ALKALI-Golongan IA.KimiaALKALI-Golongan IA.Kimia
ALKALI-Golongan IA.Kimia
 
Golongan IA dan IIA
Golongan IA dan IIAGolongan IA dan IIA
Golongan IA dan IIA
 
Makalah Unsur - unsur Transisi Periode ke 4
Makalah Unsur - unsur Transisi Periode ke 4Makalah Unsur - unsur Transisi Periode ke 4
Makalah Unsur - unsur Transisi Periode ke 4
 
Unsur Transisi Periode ke-4
Unsur Transisi Periode ke-4 Unsur Transisi Periode ke-4
Unsur Transisi Periode ke-4
 
Kimia unsur transisi periode 4
Kimia unsur transisi periode 4Kimia unsur transisi periode 4
Kimia unsur transisi periode 4
 
Kimia unsur alkali, alkali tanah, halogen dan gas mulia
Kimia unsur alkali, alkali tanah, halogen dan gas muliaKimia unsur alkali, alkali tanah, halogen dan gas mulia
Kimia unsur alkali, alkali tanah, halogen dan gas mulia
 
Sel primer
Sel primerSel primer
Sel primer
 

Destaque

Questpowerpoint 1
Questpowerpoint 1Questpowerpoint 1
Questpowerpoint 1venumcfl
 
Daftar kata penting biologi kelas xii
Daftar kata penting biologi kelas xiiDaftar kata penting biologi kelas xii
Daftar kata penting biologi kelas xiiNita Mardiana
 
LINGKUNGAN HIDUP Praktek uji Coba EROSI TANAH
LINGKUNGAN HIDUP Praktek uji Coba  EROSI TANAHLINGKUNGAN HIDUP Praktek uji Coba  EROSI TANAH
LINGKUNGAN HIDUP Praktek uji Coba EROSI TANAHNita Mardiana
 
Laporan uji bahan makanan
Laporan uji bahan makananLaporan uji bahan makanan
Laporan uji bahan makananNita Mardiana
 

Destaque (7)

Questpowerpoint 1
Questpowerpoint 1Questpowerpoint 1
Questpowerpoint 1
 
Es2001 tutorial
Es2001 tutorialEs2001 tutorial
Es2001 tutorial
 
Laporan kir
Laporan kirLaporan kir
Laporan kir
 
Daftar kata penting biologi kelas xii
Daftar kata penting biologi kelas xiiDaftar kata penting biologi kelas xii
Daftar kata penting biologi kelas xii
 
Laporan kimia
Laporan kimiaLaporan kimia
Laporan kimia
 
LINGKUNGAN HIDUP Praktek uji Coba EROSI TANAH
LINGKUNGAN HIDUP Praktek uji Coba  EROSI TANAHLINGKUNGAN HIDUP Praktek uji Coba  EROSI TANAH
LINGKUNGAN HIDUP Praktek uji Coba EROSI TANAH
 
Laporan uji bahan makanan
Laporan uji bahan makananLaporan uji bahan makanan
Laporan uji bahan makanan
 

Semelhante a Periode iv

unsur transisi new,kimia XII
unsur transisi new,kimia XIIunsur transisi new,kimia XII
unsur transisi new,kimia XIIIra Sigit
 
Unsur unsur transisi kelompok 4 SMK-SMAK Bogor
Unsur unsur transisi kelompok 4 SMK-SMAK BogorUnsur unsur transisi kelompok 4 SMK-SMAK Bogor
Unsur unsur transisi kelompok 4 SMK-SMAK BogorDeviPurnama
 
SISTEM-PERIODIK-UNSUR-ppt.ppt
SISTEM-PERIODIK-UNSUR-ppt.pptSISTEM-PERIODIK-UNSUR-ppt.ppt
SISTEM-PERIODIK-UNSUR-ppt.pptNovInda1
 
Konfigurasi elektron dan tabel periodik
Konfigurasi elektron  dan tabel periodikKonfigurasi elektron  dan tabel periodik
Konfigurasi elektron dan tabel periodikMilla Andista
 
Unsur-unsur Transisi Periode ke-4
Unsur-unsur Transisi Periode ke-4Unsur-unsur Transisi Periode ke-4
Unsur-unsur Transisi Periode ke-4TalithaSalsabila7
 
reaksi redoks dan elektrokimia
reaksi redoks dan elektrokimiareaksi redoks dan elektrokimia
reaksi redoks dan elektrokimiamfebri26
 
kimia Unsur "Unsur transisi"
kimia Unsur "Unsur transisi"kimia Unsur "Unsur transisi"
kimia Unsur "Unsur transisi"SMAN 2 Dumai
 
Unsur transisi kimia
Unsur transisi kimiaUnsur transisi kimia
Unsur transisi kimiaZakiya Ryuky
 
Sistem periodik unsur
Sistem periodik unsurSistem periodik unsur
Sistem periodik unsuroilandgas24
 
1. Matrikulasi KIMIA_Struktur Atom dan Sistem Periodik.pptx
1. Matrikulasi KIMIA_Struktur Atom dan Sistem Periodik.pptx1. Matrikulasi KIMIA_Struktur Atom dan Sistem Periodik.pptx
1. Matrikulasi KIMIA_Struktur Atom dan Sistem Periodik.pptxArdiansahArdiansah6
 
Pertemuan ke-2-ikatan-atomik-dalam-kristal
Pertemuan ke-2-ikatan-atomik-dalam-kristalPertemuan ke-2-ikatan-atomik-dalam-kristal
Pertemuan ke-2-ikatan-atomik-dalam-kristalandrainiesta
 
Bab-2-Struktur-Atom-dan-Sistem-Periodik.pptx
Bab-2-Struktur-Atom-dan-Sistem-Periodik.pptxBab-2-Struktur-Atom-dan-Sistem-Periodik.pptx
Bab-2-Struktur-Atom-dan-Sistem-Periodik.pptxLiraDeska
 
UNSUR-UNSUR TRANSISI PERIODE KEEMPAT
UNSUR-UNSUR TRANSISI PERIODE KEEMPATUNSUR-UNSUR TRANSISI PERIODE KEEMPAT
UNSUR-UNSUR TRANSISI PERIODE KEEMPATSabiraNashwaRamadhan
 

Semelhante a Periode iv (20)

unsur transisi new,kimia XII
unsur transisi new,kimia XIIunsur transisi new,kimia XII
unsur transisi new,kimia XII
 
Sistem periodik unsur
Sistem periodik unsurSistem periodik unsur
Sistem periodik unsur
 
Unsur unsur transisi kelompok 4 SMK-SMAK Bogor
Unsur unsur transisi kelompok 4 SMK-SMAK BogorUnsur unsur transisi kelompok 4 SMK-SMAK Bogor
Unsur unsur transisi kelompok 4 SMK-SMAK Bogor
 
Makalah logam alkali tanah
Makalah logam alkali tanahMakalah logam alkali tanah
Makalah logam alkali tanah
 
SISTEM-PERIODIK-UNSUR-ppt.ppt
SISTEM-PERIODIK-UNSUR-ppt.pptSISTEM-PERIODIK-UNSUR-ppt.ppt
SISTEM-PERIODIK-UNSUR-ppt.ppt
 
Konfigurasi elektron dan tabel periodik
Konfigurasi elektron  dan tabel periodikKonfigurasi elektron  dan tabel periodik
Konfigurasi elektron dan tabel periodik
 
Unsur-unsur Transisi Periode ke-4
Unsur-unsur Transisi Periode ke-4Unsur-unsur Transisi Periode ke-4
Unsur-unsur Transisi Periode ke-4
 
reaksi redoks dan elektrokimia
reaksi redoks dan elektrokimiareaksi redoks dan elektrokimia
reaksi redoks dan elektrokimia
 
kimia Unsur "Unsur transisi"
kimia Unsur "Unsur transisi"kimia Unsur "Unsur transisi"
kimia Unsur "Unsur transisi"
 
Unsur transisi kimia
Unsur transisi kimiaUnsur transisi kimia
Unsur transisi kimia
 
Sistem periodik unsur
Sistem periodik unsurSistem periodik unsur
Sistem periodik unsur
 
Bab 2
Bab 2Bab 2
Bab 2
 
1. Matrikulasi KIMIA_Struktur Atom dan Sistem Periodik.pptx
1. Matrikulasi KIMIA_Struktur Atom dan Sistem Periodik.pptx1. Matrikulasi KIMIA_Struktur Atom dan Sistem Periodik.pptx
1. Matrikulasi KIMIA_Struktur Atom dan Sistem Periodik.pptx
 
Pertemuan ke-2-ikatan-atomik-dalam-kristal
Pertemuan ke-2-ikatan-atomik-dalam-kristalPertemuan ke-2-ikatan-atomik-dalam-kristal
Pertemuan ke-2-ikatan-atomik-dalam-kristal
 
Bab-2-Struktur-Atom-dan-Sistem-Periodik.pptx
Bab-2-Struktur-Atom-dan-Sistem-Periodik.pptxBab-2-Struktur-Atom-dan-Sistem-Periodik.pptx
Bab-2-Struktur-Atom-dan-Sistem-Periodik.pptx
 
11841594.ppt
11841594.ppt11841594.ppt
11841594.ppt
 
Bab 8
Bab 8Bab 8
Bab 8
 
UNSUR-UNSUR TRANSISI PERIODE KEEMPAT
UNSUR-UNSUR TRANSISI PERIODE KEEMPATUNSUR-UNSUR TRANSISI PERIODE KEEMPAT
UNSUR-UNSUR TRANSISI PERIODE KEEMPAT
 
2. ATOM.pptx
2. ATOM.pptx2. ATOM.pptx
2. ATOM.pptx
 
Makalah elektrolisis
Makalah elektrolisisMakalah elektrolisis
Makalah elektrolisis
 

Mais de Nita Mardiana

Sosiologi tawuran pelajar
Sosiologi tawuran pelajarSosiologi tawuran pelajar
Sosiologi tawuran pelajarNita Mardiana
 
Makalah LH kondisi jember
Makalah LH kondisi jemberMakalah LH kondisi jember
Makalah LH kondisi jemberNita Mardiana
 
Makalah laporan kegiatan LAPORAN KEGIATAN STUDY TOUR PUSAT PENELITIAN PABRIK...
Makalah laporan kegiatan LAPORAN KEGIATAN STUDY TOUR  PUSAT PENELITIAN PABRIK...Makalah laporan kegiatan LAPORAN KEGIATAN STUDY TOUR  PUSAT PENELITIAN PABRIK...
Makalah laporan kegiatan LAPORAN KEGIATAN STUDY TOUR PUSAT PENELITIAN PABRIK...Nita Mardiana
 
Makalah kimia fraksi minyak bumi
Makalah kimia fraksi minyak bumiMakalah kimia fraksi minyak bumi
Makalah kimia fraksi minyak bumiNita Mardiana
 
Laporan praktikum sifat kolegatif larutan
Laporan praktikum sifat kolegatif larutanLaporan praktikum sifat kolegatif larutan
Laporan praktikum sifat kolegatif larutanNita Mardiana
 
Laporan praktikum sel volta
Laporan praktikum sel voltaLaporan praktikum sel volta
Laporan praktikum sel voltaNita Mardiana
 
Laporan praktikum penentuan kadar asam cuka perdagangan
Laporan praktikum penentuan kadar asam cuka perdaganganLaporan praktikum penentuan kadar asam cuka perdagangan
Laporan praktikum penentuan kadar asam cuka perdaganganNita Mardiana
 
Contoh pembuatan proposal pmr tugas bu tutik
Contoh pembuatan proposal pmr tugas bu tutikContoh pembuatan proposal pmr tugas bu tutik
Contoh pembuatan proposal pmr tugas bu tutikNita Mardiana
 
Gerund Invfinitive and Analytical Exposition
Gerund Invfinitive and Analytical ExpositionGerund Invfinitive and Analytical Exposition
Gerund Invfinitive and Analytical ExpositionNita Mardiana
 
Present Participle, Past Participle, Explanation Text
Present Participle, Past Participle, Explanation TextPresent Participle, Past Participle, Explanation Text
Present Participle, Past Participle, Explanation TextNita Mardiana
 
CLAUSE AND RECOUNT TEXT
CLAUSE AND RECOUNT TEXTCLAUSE AND RECOUNT TEXT
CLAUSE AND RECOUNT TEXTNita Mardiana
 
Passive Voice, REPORT TEKS
Passive Voice, REPORT TEKSPassive Voice, REPORT TEKS
Passive Voice, REPORT TEKSNita Mardiana
 
active tenses and discussion text
active tenses and discussion textactive tenses and discussion text
active tenses and discussion textNita Mardiana
 
Conditional Sentences, Subjunctive, News Item
Conditional Sentences, Subjunctive, News ItemConditional Sentences, Subjunctive, News Item
Conditional Sentences, Subjunctive, News ItemNita Mardiana
 
Resensi sepatu dahlan
Resensi sepatu dahlanResensi sepatu dahlan
Resensi sepatu dahlanNita Mardiana
 
cerita tentang budaya demokrasi
cerita tentang budaya demokrasicerita tentang budaya demokrasi
cerita tentang budaya demokrasiNita Mardiana
 

Mais de Nita Mardiana (20)

Sosiologi tawuran pelajar
Sosiologi tawuran pelajarSosiologi tawuran pelajar
Sosiologi tawuran pelajar
 
Litosfer
LitosferLitosfer
Litosfer
 
Makalah LH kondisi jember
Makalah LH kondisi jemberMakalah LH kondisi jember
Makalah LH kondisi jember
 
Makalah laporan kegiatan LAPORAN KEGIATAN STUDY TOUR PUSAT PENELITIAN PABRIK...
Makalah laporan kegiatan LAPORAN KEGIATAN STUDY TOUR  PUSAT PENELITIAN PABRIK...Makalah laporan kegiatan LAPORAN KEGIATAN STUDY TOUR  PUSAT PENELITIAN PABRIK...
Makalah laporan kegiatan LAPORAN KEGIATAN STUDY TOUR PUSAT PENELITIAN PABRIK...
 
Makalah kimia fraksi minyak bumi
Makalah kimia fraksi minyak bumiMakalah kimia fraksi minyak bumi
Makalah kimia fraksi minyak bumi
 
Laporan praktikum sifat kolegatif larutan
Laporan praktikum sifat kolegatif larutanLaporan praktikum sifat kolegatif larutan
Laporan praktikum sifat kolegatif larutan
 
Laporan praktikum sel volta
Laporan praktikum sel voltaLaporan praktikum sel volta
Laporan praktikum sel volta
 
Laporan praktikum penentuan kadar asam cuka perdagangan
Laporan praktikum penentuan kadar asam cuka perdaganganLaporan praktikum penentuan kadar asam cuka perdagangan
Laporan praktikum penentuan kadar asam cuka perdagangan
 
Contoh pembuatan proposal pmr tugas bu tutik
Contoh pembuatan proposal pmr tugas bu tutikContoh pembuatan proposal pmr tugas bu tutik
Contoh pembuatan proposal pmr tugas bu tutik
 
Gerund Invfinitive and Analytical Exposition
Gerund Invfinitive and Analytical ExpositionGerund Invfinitive and Analytical Exposition
Gerund Invfinitive and Analytical Exposition
 
Present Participle, Past Participle, Explanation Text
Present Participle, Past Participle, Explanation TextPresent Participle, Past Participle, Explanation Text
Present Participle, Past Participle, Explanation Text
 
CLAUSE AND RECOUNT TEXT
CLAUSE AND RECOUNT TEXTCLAUSE AND RECOUNT TEXT
CLAUSE AND RECOUNT TEXT
 
Passive Voice, REPORT TEKS
Passive Voice, REPORT TEKSPassive Voice, REPORT TEKS
Passive Voice, REPORT TEKS
 
active tenses and discussion text
active tenses and discussion textactive tenses and discussion text
active tenses and discussion text
 
Conditional Sentences, Subjunctive, News Item
Conditional Sentences, Subjunctive, News ItemConditional Sentences, Subjunctive, News Item
Conditional Sentences, Subjunctive, News Item
 
Agriculture
AgricultureAgriculture
Agriculture
 
Pidato perpisahan
Pidato perpisahanPidato perpisahan
Pidato perpisahan
 
Resensi sepatu dahlan
Resensi sepatu dahlanResensi sepatu dahlan
Resensi sepatu dahlan
 
Makalah hiv aids
Makalah hiv aidsMakalah hiv aids
Makalah hiv aids
 
cerita tentang budaya demokrasi
cerita tentang budaya demokrasicerita tentang budaya demokrasi
cerita tentang budaya demokrasi
 

Último

adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxmtsmampunbarub4
 
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdfsandi625870
 
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptxSKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptxg66527130
 
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.pptPertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.pptNabilahKhairunnisa6
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase D
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase DModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase D
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase DAbdiera
 
PPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptx
PPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptxPPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptx
PPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptxdanangpamungkas11
 
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...jumadsmanesi
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxsyafnasir
 
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxKeberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxLeniMawarti1
 
Dinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Bangsa
Dinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup BangsaDinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Bangsa
Dinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup BangsaEzraCalva
 
slide presentation bab 2 sain form 2.pdf
slide presentation bab 2 sain form 2.pdfslide presentation bab 2 sain form 2.pdf
slide presentation bab 2 sain form 2.pdfNURAFIFAHBINTIJAMALU
 
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptxSBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptxFardanassegaf
 
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfrpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfGugunGunawan93
 
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptxTeknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptxwongcp2
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiIntanHanifah4
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmeunikekambe10
 
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian KasihTeks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasihssuserfcb9e3
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdfBuku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdfWahyudinST
 
LATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptx
LATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptxLATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptx
LATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptxnataliadwiasty
 

Último (20)

adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
 
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf
 
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptxSKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
 
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.pptPertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase D
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase DModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase D
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase D
 
PPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptx
PPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptxPPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptx
PPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptx
 
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
 
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxKeberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
 
Dinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Bangsa
Dinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup BangsaDinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Bangsa
Dinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Bangsa
 
slide presentation bab 2 sain form 2.pdf
slide presentation bab 2 sain form 2.pdfslide presentation bab 2 sain form 2.pdf
slide presentation bab 2 sain form 2.pdf
 
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptxSBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
 
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfrpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
 
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptxTeknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
 
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian KasihTeks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdfBuku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
 
LATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptx
LATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptxLATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptx
LATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptx
 

Periode iv

  • 2. NAMA ANGGOTA KELOMPOK :  Fennita Auliana (14)  Mahida Eka Mahdayanthi (18)  Nita Dewi Mardiana ( 23 )  Ramadhana Yoga P. ( 29 )
  • 3. UNSUR TRANSISI PERIODE KE IV Sifat K Ca Sc Ti V Cr Nomor Atom 19 20 21 22 23 24 Masa Atom 39,102 40,08 44,955 47,90 50,942 51,996 Konfigurasi elektron (Ar) 4s1 (Ar) 4s2 (Ar) 3d1 4s2 (Ar) 3d2 4s2 (Ar) 3d3 4s2 (Ar) 3d5 4s1 Elektron valensi 1 2 2 2 2 1 Golongan I A II A III B IV B V B VI B Jari – jari atom (Å) 1,33 1,97 1,44 1,32 1,22 1,18 Titik didih (°C) 759 1,484 2831 3287 3380 2672 Titik leleh (°C) 63,3 842 1541 1660 1890 1857 Kerapatan (gr/ml) 0,862 1,55 3,0 4,5 6,0 7,2 Keelektronegatifan (skala pauling) 0,8 1,0 1,3 1,5 1,6 1,6 Energy ionisasi (Kj/mol) 418,8 589,8 631 658 650 652 E°red (volt) -2,92 -2,76 - - -1,20 -0.91
  • 4. UNSUR TRANSISI PERIODE KE IV Sifat Mn Fe Co Ni Cu Zn Nomor Atom 25 26 27 28 29 30 Masa Atom 54,938 55,847 58,933 58,71 65,37 65,37 Konfigurasi elektron (Ar)3d5 4s2 (Ar)3d6 4s2 (Ar)3d7 4s2 (Ar)3d8 4s2 (Ar)3d10 4s1 (Ar)3d10 4s2 Elektron valensi 2 2 2 2 1 2 Golongan VII B VIII B VIII B VIII B I B II B Jari – jari atom (Å) 1,17 1,17 1,16 1,15 1,17 1,25 Titik didih (°C) 1962 2750 2870 2732 2567 907 Titik leleh (°C) 1244 1535 1495 1453 1083 420 Kerapatan (gram/cm3 ) 7,2 7,9 8,9 8,9 8,9 7,1 Keelektronegatifan (skala pauling) 1,5 1,8 1,8 1,8 1,9 1,6 Energy ionisasi (Kj/mol) 717 759 758 737 745 906 E°red (volt) -1,03 -0,44 -0,28 -0,25 +0,34 -0,76
  • 5. PENYIMPANGAN ATURAN AUFBAU  Konfigurasi elektron pada 24Cr dan 29Cu : 24Cr : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d4 24Cr = 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s1 3d5 29Cu : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d9 29Cu = 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s1 3d10
  • 6.
  • 7. KARENA…  Konfigurasi 24Cr : (Ar) 4s1 3d5 merupakan konfigurasi elektron dengan pengisian orbital s dan orbital d setengah penuh sehingga bersifat stabil. Pada konfigurasi atom 24Cr : (Ar) 4s1 3d5 , hanya orbital 4s yang merupakan orbital penuh yang bersifat stabil, sedangkan orbital 3d bukan erupakan orbital peuh/setengah penuh sehungga bersifat tidak stabil.  Demikian pula dengan konfigurasi elektron Cu. Konfigurasi elektron 29Cu (Ar) 4s1 3d10 lebih stabil dibandingkan konfigurasi elektron 29Cu (Ar) 4s2 3d9
  • 8. KECENDERUNGAN JARI-JARI ATOM UNSUR TRANSISI  Dari kiri ke kanan, jari-jari atom pada umumnya menurun. Hal ini terjadi karena setiap unsur mendapat tambahan proton dan elektron yang menyebabkan elektron tertarik lebih dekat ke inti. Penurunan jari-jari atom ini juga menyebabkan meningkatnya energi ionisasi jika bergerak dari urutan kiri ke kanan. Semakin rapat terikatnya suatu unsur, semakin banyak energi yang diperlukan untuk melepaskan sebuah elektron.
  • 9. TITIK DIDIH DAN TITIK LELEH UNSUR TRANSISI  Penyebab titik didih maupun titik leleh unsur transisi tinggi :  Unsur-unsur transisi umumnyamemiliki titik leleh dan titik didih yang tinggi karenaikatan antar atom logam padaunsur transisi lebih kuat.  Sedangkan titik didih dan leleh seng (Zn) lebih rendah dibanding unsur transisi periodeIV lainnyakarenapadaseng (Zn) orbital d-nyatelah terisi penuh, sehinggatidak dapat membentuk ikatan kovalen.
  • 10. KEELEKTRONEGATIFAN DAN ENERGI IONISASI Keelektronegatifan dan energi ionisasi dari kiri ke kanan :  Unsur memiliki energi ionisasi yang lebih rendah dari unsur sebelumnya karena lebih mudahnya sebuah elektron terlepas karena elektron terluarnya yang semakin jauh dari inti. Demikian pula, suatu golongan juga menampilkan penurunan elektronegativitas dari urutan atas ke bawah karena peningkatan jarak antara elektron valensi dan inti. Akibatnyaenergi ionisasi makin bertambah.
  • 11. KEELEKTRONEGATIFAN DAN ENERGI IONISASI  Penurunan jari-jari atom menyebabkan meningkatnya energi ionisasi jika bergerak dari urutan kiri ke kanan. Semakin rapat terikatnya suatu unsur, semakin banyak energi yang diperlukan untuk melepaskan sebuah elektron. Demikian juga elektronegativitas, yang meningkat bersamaan dengan energi ionisasi karena tarikan oleh inti pada elektron.
  • 12. POTENSIAL REDUKSI UNSUR TRANSISI  Potensial reduksi unsur transisi dari kiri ke kanan semakin besar. Semakin ke kiri, potensial reduksi semakin negatif. Semakin ke kanan, potensial reduksi semakin positif.
  • 13. MENGAPA SEMUA UNSUR TRANSISI BERSIFAT LOGAM?  Semua unsur transisi tergolong logam karena dengan titik leleh dan titik didih yang relatif tinggi ( unsur – unsur golongan utama ada yang tergolong logam, metalloid, dan logam).
  • 14. KEREAKTIFAN UNSUR TRANSISI DIBANDING UNSUR LOGM GOLONGAN UTAMA Perbandingan kereaktifan unsur transisi dengan unsur logam gol 1:  Kereaktifan unsur-unsur logam bertambah dari atas ke bawah dalam satu golongan  Unsur transisi periode keempat umumnya memiliki keelektronegatifan yang lebih besar dibandingkan unsur Alkali maupun Alkali tanah, sehingga kereaktifan unsur transisi tersebut lebih rendah bila dibandingkan Alkali maupun Alkali Tanah.
  • 15. SIFAT MAGNETIK UNSUR TRANSISI  Sifat magnetik suatu unsur disebabkan keberadaan elektron yang tidak berpasangan di dalam orbital atomnya. Kemungkinan adanya elektron yang tidak berpasangan cenderung ditemui pada atom dari unsur dengan subkulit yang terdiri dari banyak orbital, yakni orbital d dan f  Sebagian besar unsur-unsur transisi periode keempat memiliki elektron-elektron yang tidak berpasangan dalam orbital-orbital di subkulit d- nya. Hal ini menyebabkan unsur-unsur ini menjadi mudah tertarik ke medan magnet luar
  • 16. WARNA SENYAWA UNSUR TRANSISI Warna senyawa dari unsur transisi ini berkaitan erat dengan konfigurasi elektronnya, yaitu adanya subkulit 3d yang terisi tidak penuh. Orbital-orbital 3d ini dapat terpisah menjadi dua tingkat energi, yaitu kelompok orbital pada sumbu dx2-y2 dan dz2 yang berenergi lebih rendah. Pemisahan ini menyebabkan adanya celah energi yang memungkinkan elektron dari orbital d energi rendah pindah ke orbital d energi tinggi dengan menyerap energi pada panjang gelombang cahaya tampak.
  • 17.
  • 19. BILANGAN OKSIDASI  Unsur transisi periode keempat memiliki tingkat oksidasi (bilangan oksidasi) yang bervariasi.  Hal ini disebabkan oleh tingkat energi subkulit 3d dan 4s yang hampir sama. Oleh sebab itu, saat unsur transisi melepaskan elektron pada subkulit 4s membentuk ion positif (kation), sejumlah elektron pada subkulit 3d akan ikut dilepaskan.  Bilangan oksidasi umum yang dijumpai pada tiap unsur transisi periode keempat adalah +2 dan +3. Sementara, bilangan oksidasi tertinggi pada unsur transisi periode keempat adalah +7 pada unsur Mangan (4s2 3d7 ). Bilangan oksidasi rendah umumnya ditemukan pada ion Cr3+ , Mn2+ , Fe2+ , Fe3+ , Cu+ , dan Cu2+ , sedangkan bilangan oksidasi tinggi ditemukan pada anion oksida, seperti CrO4 2- , Cr2O7 2- , dan MnO4 - .
  • 20. BILANGAN OKSIDASI UNSUR TRANSISI  Tidak seperti golongan IA dan IIA yang hanya mempunyai bilangan oksidasi +1 dan +2, unsur- unsur logam transisi mempunyai beberapa bilangan oksidasi. Seperti vanadium yang punya bilangan oksidasi +2, +3, dan +4. Berikut contoh dari keberagaman tingkat oksidasi unsur-unsur transisi periode keempat
  • 21. SIFAT-SIFAT UNSUR TRANSISI  Unsur transisi mempunyai sifat- sifat khas yang membedakannya dari unsur golongan utama, antara lain:  1. Bersifat logam. Semua unsur transisi tergolong logam karena dengan titik leleh dan titik didih yang relatif tinggi ( unsur – unsur golongan utama ada yang tergolong logam, metalloid, dan logam).  2. Bersifat paramagnetik (sedikit tertarik ke dalam medan magnet).  3. Membentuk senyawa – senyawa yang berwarna (senyawa dari unsur logam golongan utama tidak berwarna)  4. Mempunyai beberapa tingkat oksidasi (unsur logam golongan utama umumnya hanya mempunyai sejenis tingkat oksidasi).  5. Membentuk berbagai macam ion kompleks (unsur logam golongan utama tidak banyak yang dapat membentuk ion kompleks).  6. Berdaya katalik. Banyak unsur transisi atau senyawanya yang berfungsi sebagai katalisator, baik dalam proses industri maupun dalam metabolisme
  • 22. KATION KOMPLEKS, ANION KOMPLEKS, DAN KOMPLEKS NETRAL  Kation Kompleks  Contoh: 1. [Ag(NH3)2]+ = Diamin perak (I)  Anion Kompleks  Contoh: 1. [Fe(CN)6]3- = Heksa Siano Ferat  Kompleks Netral  Contoh: 1. [Co(NH3)6](NO3)2 : Heksaamminkobalt (III) nitrat
  • 23. KESIMPULAN Sifat-sifat unsureperiodekeempat  Sifat logam sangat keras, tahan panas, elektropositif, dan penghantar listrik yang baik.  Mempunyai bilangan oksidasi yang harganya0 atau positif.  Memiliki elektron tidak berpasangan yang mengakibatkan titik didih atau titik leleh tinggi, bersifat paramagnetik,berwarnadan bersifat katalis.  Jari-jari atom unsur transisi periodeIV tidak teratur dari kiri kekanan.  Dalam satu periodedari kiri kekanan kelektronegatifan unsur hampir sama, tidak meningkat maupun menurun, Energi ionisai bertambah dari kiri kekanan