SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 12
Baixar para ler offline
PENDIDIKAN MULTI KULTURAL DI NEGARA MEKSIKO




       Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah
               Pendidikan Multikultural
            yang dibina oleh Bapak Sutarno




                       OLEH:
               DENY MUSTIKA SARI
                 NIM 109151415399




        UNIVERSITAS NEGERI MALANG
         FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
KEPENDIDIKAN SEKOLAH DASAR DAN PRASEKOLAH
        SI PENDIDIKAN SEKOLAH DASAR
                   Desember 2011
BAB I
                                PENDAHULUAN


A. Latar Belakang
       Salah satu upaya untuk bisa menghargai adanya perbedaaan adalah dengan
memberikan pendidikan multikultural. Pendidikan multikultural adalah proses
penanaman cara hidup menghormati, tulus dan toleran terhadap keanekaragaman
budaya yang ada di tengah-tengah masyarakat plural. Tidak seperti pendidikan
monokultural yang selama ini dijalankan yang mengabaikan keunikan dan
pluralitas yang berakibat terpasungnya pribadi kritis dan kreatif.
       Pendidikan multikultural didasari pada konsep kebermaknaan perbedaan
yang unik pada tiap orang dan masyarakat. Pendidikan multikultural
mengandaikan sekolah dan kelas dikelola sebagai suatu simulasi arena kehidupan
nyata yang plural , terus berubah dan berkembang. Institusi sekolah dan kelas
adalah wahana hidup dengan pemeran utama peserta didik dan guru serta seluruh
tenaga kependidikan sebagai fasilitator. Kegiatan belajar-mengajar dikembangkan
sebagai wahana dialog dan belajar bersama serta membuang pemikiran bahwa
guru merupakan gudang ilmu dan nilai yang setiap saat diberikan kepada peserta
didik, melainkan sebagai teman dialog dan partner dalam menciptakan suasana
yang harmonis. Selain itu praktik penerapan keagamaan juga akan mempertajam
rasa kepekaan dan solidaritas antar pemeluk agama.
       Pendidikan multikultural sangat penting diterapkan guna meminimalisasi
dan mencegah terjadinya konflik di beberapa daerah. Melalui pendidikan berbasis
multikultural, sikap dan mindset (pemikiran) siswa akan lebih terbuka untuk
memahami dan menghargai keberagaman.
       Di Negara Meksiko, penduduknya terdiri dari suku Mestizo, Indian,
Amerika, Kaukasia, dan orang kulit hitam. Negara ini merupakan salah satu
negara yang padat penduduknya dan merupakan negara pluralitas. Dengan
perbedaan bahasa, di mana100 bahasa asli Amerika masih digunakan ternyata
tidak berdampak negatif bagi kesatuan negara ini. Terbukti jarang ditemukan
kasus-kasus perang saudara antar sesama orang Meksiko.
Meksiko tergolong masyarakat yang masih terkotak-kotak karena dalam
dunia pendidikan dari kaum Indian dilarang menempuh pendidikan. Negara
dengan penganut Katolik Roma sebesar 89% ini masih bersikap tradisional
dengan menganggap kelas sosial atas harus dihormati dan disanjung. Hal ini
sebagai kepercayaan bahwa yang berada dalam status sosial tinggi merupakan
salah satu pemegang otorisasi dalam segala aspek kehidupan. Dengan adanya hal
tersebut, penulis tertarik membahas pendidikan multikultural di negara Meksiko,
maka penulis mengangkat judul “Pendidikan Multikultural di Negara Meksiko”
untuk memenuhi tugas mata kuliah Pendidikan Multikultural.




B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana profil dari Negara Meksiko?
2. Bagaimana pendidikan multikultural yang dilaksanakan di Negara Meksiko?


C. Tujuan
1. Mengetahui profil dari Negara Meksiko.
2. Mengidentifikasi pendidikan multikultural yang dilaksanakan di Negara
  Meksiko.
BAB II
                                PEMBAHASAN




A. Profil Negara Meksiko
        Kata "Meksiko" berasal dari Mexica (diucapkan "Me-shee-ka"), nama
untuk kelompok pribumi yang menetap di pusat Meksiko pada awal abad keempat
belas dan dikenal baik sebagai Aztec. Meksiko adalah negara yang terletak di
ujung utara Amerika Latin yang tepatnya terletak di sebelah selatan Amerika
Serikat. Ibukota Meksiko adalah Mexico City.
        Negara Meksiko bersuku asli Indian bangsa Aztec. Pada abad ke-16,
Spanyol menguasai wilayah Meksiko sehingga bahasa resmi yang digunakan
adalah bahasa Spanyol. Meksiko pernah dijajah bangsa Amerika dan Perancis
juga.
        Akhirnya Meksiko menjadi Negara Republik Federal dengan presiden
sebagai kepala pemerintahan. Meksiko merupakan Negara yang paling padat
penduduknya di dunia. Terdiri dari 31 negara bagian (estados) dan Daerah
Persekutuan (Distrito Federal), yaitu:
1. Aguascalientes             17. Morelos
2. Baja California            18. Nayarit
3. Baja California Sur        19. Nuevo Leon
4. Campeche                   20. Oaxaca
5. Chiapas                    21. Puebla
6. Chihuahua                  22. Queretaro
7. Coahuila                   23. Quintana Roo
8. Colima                     24. San Luis Potosi
9. Durango                    25. Sinaloa
10. Federal District          26. Sonora
11. Guanajuato                27. Tabasco
12. Gurrero                   28. Tamaulipas
13. Hidalgo                   29. Tlaxcala
14. Jalisco                   30. Veracruz
15. Meksiko                   31. Yucatan
16. Michoacan                 32. Zacatecas


       Akibat penjajahan bangsa Spanyol, kebudayaan Meksiko berbaur antara
kebudayaan asli Aztec dan bangsa pendatang. Kebudayaan kuno suku Aztec yang
masih diselenggarakan yaitu Festival Tarian Voladores atau tari terbang. Pada
tarian ini, seorang pria diikat ke tiang memakai kostum berbulu seperti burung
dengan kaki diikat ke tiang tinggi. Penari ini terbang naik turun mengitari tiang
tersebut sebanyak 13 kali.
       Masyarakat Meksiko percaya bahwa arwah mendiang orang-orang yang
dicintainya akan kembali datang untuk mengunjungi mereka yang masih hidup,
sehingga mereka menghias makam keluarga mereka dengan bunga-bunga, lilin,
dan makanan.
       Kebudayaan modern Meksiko yaitu tari Topi. Para penari menari
mengelilingi topi sombrero dan wanita pasangannya. Piñata juga salah satu bagian
kebudayaan Meksiko. Sebuah pinata dibuat dari bubur kertas. Hal ini diciptakan
untuk terlihat seperti orang-orang populer, binatang, atau karakter fiksi. Setelah
dibuat itu dicat dengan warna-warna cerah dan diisi dengan permen atau mainan
kecil. Hal ini kemudian tergantung di langit-langit. Kebudayaan ini biasanya
dimainkan untuk anak-anak ketika Natal. Anak-anak berusaha keras untuk
memukul piñata yang tergantung dengan mata tertutup sampai piñataitu pecah dan
mengeluarkan isinya berupa mainan atau permen yang akan dibagikan untuk
semua anak yang ada.
       Berikut ini demografi Negara Meksiko lebih jelasnya:
        1. Luas wilayah : 1.972.549 KM2.
        2. Letak astronomis : 150 LU-330 LU dan 870 BB-1180 BB.
        3. Letak geografis : Di wilayah Amerika tengah antara Samudera Pasifik
           dengan Teluk Meksiko dan Laut Karibia.
        4. Batas-batas:
           a. Utara berbatasan dengan Amerika Serikat;
           b. Timur berbatasan dengan Teluk Meksiko dan Laut Karibia;
           c. Selatan berbatasan dengan Belise dan Guatemala;
d. Barat berbatasan dengan Samudera Pasifik.
5. Bentang alam dapat dibagi menjadi:
   a. Pantai Pasifik, yaitu semenanjung Baja California.
   b. Bagian pusat berupa dataran tinggi.
   c. Dataran rendah sepanjang Teluk Meksiko.
6. Iklim di Meksiko yaitu tropis dan sub tropis. Menurut ketinggiannya
   dapat dibagi menjadi empat:
   a. Kawasan panas. 0-750M Yaitu di Meksiko selatan.
   b. Kawasan sedang. 750-1825M Yaitu di plato tengah.
   c. Kawasan dingin. 1825-3650M Terdapat di pegunungan.
   d. Kawasan beku. >3650M Terdapat di puncak gunung tertinggi.
7. Keadaan penduduk
   Pada tahun 2001, jumlah penduduknya 99.600.000 jiwa. Pertumbuhan
   penduduknya 1,9% per tahun, dan kepadatan penduduknya 50
   jiwa/KM2. Penduduk Meksiko terdiri dari suku Mestizo, Indian,
   Amerika, Kaukasia, dan orang kulit hitam.
8. Bentuk pemerintahaan
   Republik federasi, kepala negara dan kepala pemerintahaan dijabat
   oleh seorang Presiden.
9. Bahasa resmi : Bahasa Spanyol.
10. Mata uang : Peso.
11. Agama : Katholik roma, Islam, Protestan.
12. Kegiatan ekonomi:
   a. Pertanian. Hasilnya adalah Minyak kelapa sawit, kapas, beras,
     coklat, kopi, jagung, tebu, kurma, kacang, dll.
   b. Peternakan dan perikanan. Hewan yang diternakan adalah Sapi,
     babi, domba, kuda, keledai, dan ayam. Hasilnya adalah susu,
     mentega, keju, daging, telur, dll. Hasil perikanannya adalah Ikan
     tuna, sarden, dan udang.
   c. Pertambangan. Hasilnya adalah Perak, air raksa, emas, timah,
     belerang, tembaga, mangan, dan minyak bumi.
d. Perindustrian.   Jenis   industrinya   adalah   Tekstil,   baja,   dan
               pengolahan batu gamping. Hasilnya adalah bahan kimia, barang
               elektronik, karet, dll.
             e. Perdagangan. Ekspornya adalah Barang mentah hasil pertanian dan
               minyak. Impornya adalah Mesin-mesin dan peralatan, bahan
               mentah, dan bahan pangan.
             f. Transportasi. Jaringan transportasi di Meksiko sudah baik.
             g. Pariwisata
               Objek wisata di Meksiko antara lain pantai Acapulco yang telah
               terkenal di dunia.
             h. Kebudayaan
               Kebudayaan di Meksiko sudah sangat tinggi sejak zaman dahulu
               dengan berkembangnya kesusastraan di Meksiko. Di Meksiko
               banyak terdapat barang peninggalan purbakala dari suku Maya dan
               Astek. Kesenian rakyat di Meksiko adalah perpaduan dari suku
               Indian dengan kebudayaan Spanyol dan orang kulit hitam Afrika.
               Dalam bidang pendidikan pemerintah mencanangkan program
               wajib belajar untuk usia 6-15 tahun, untuk mensukseskannya
               pemerintah membebaskan biaya sekolah bagi peserta didik.


B. Pendidikan Multikultural Negara Meksiko
       Pendidikan di Meksiko diatur oleh Sekretariat Pendidikan Masyarakat
(Spanyol: Secretaria de Educación Publica, September Dalam bahasa Inggris:
Sekretariat Pendidikan Masyarakat). Standar pendidikan ditetapkan oleh
Departemen di semua tingkat universitas kecuali dalam otonom disewa oleh
pemerintah
       Para Konstitusi 1917 menetapkan bahwa Pelajaran agama dilarang di
sekolah umum, namun asosiasi keagamaan bebas untuk mempertahankan sekolah
swasta, yang tidak menerima dana publik.. Bukti kewarganegaraan Meksiko
diperlukan untuk menghadiri sekolah umum.
       Pendidikan di Meksiko dibagi menurut kelas. Para pelajar dari keluarga
berada belajar di sekolah swasta yang lengkap dengan pelbagai kemudahan serta
bahan rujukan, sedangkan anak dari golongan miskin biasanya tidak mampu untuk
pergi ke sekolah atau pergi ke sekolah yang serba kekurangan. Kaum yang paling
terpinggirkan ialah kaum Indian. Pada 1990, diperkirakan lebih 40% penduduk
Indian berusia lima belas tahun ke atas tidak boleh membaca. Ini telah
mewujudkan jurang pendidikan yang kentara dikalangan rakyat Meksiko. Namun
pemerintah telah mencoba dengan daya upaya untuk menggalakkan
perkembangan pendidikan di kalangan remajanya.
       Antara lain, pemerintah telah menetapkan bahwa pendidikan adalah wajib
sampai kelas enam. Malangnya akibat tekanan keuangan, kebanyakan pelajar dari
kelas bawah lebih berminat bekerja daripada bersekolah. Di Meksiko, tiada
undang-undang yang mewajibkan pendidikan menengah. Di sekolah rendah
mereka mempelajari matematika, ilmu sosial, “tata bahasa”, tulisan, membaca dan
olahraga. Sedangkan nilai-nilai moral dan kekeluargaan di pelajari di rumah.
       Sistem pendidikan mexico dapat dibagi menjadi empat tingkatan:
       1. Prasekolah (preescolar): usia 5-6
       2. Pendidikan Primer (Educación Primaria): kelas 1-6
       3. Pendidikan Menengah (Educación Pemutakhiran): kelas 7-11,12,13
       4. Pendidikan tinggi (Depok)
       Di meksiko pendidikan wajib yaitu dari pendidikan pra sekolah 1 tahun
sampai kelas 6 . Namun dalam pelaksanaannya ada jurang pendidikan di kalangan
rakyat Meksiko yaitu membatasi pendidikan bagi penduduk Indian.
       Selain pendidikan multikultural di sekolah, sebagian besar pendidikan
multikultural juga ditanamkan dalam kehidupan keluarga orang Meksiko sendiri,
misalnya:
  1.   Kelas Sosial
       Meksiko adalah masyarakat yang sangat menghormati kelas sosial di mana
stratifikasi sosial didefinisikan dengan baik. Masyarakat kelas atas Meksiko tidak
akan mengotori tangan mereka dengan tugas-tugas berat, mereka cukup meminta
bantuan kepada bawahan mereka.Masyarakat Meksiko menekankan hubungan
hirarkis. Orang-orang menghormati otoritas dan melihat ke orang-orang di atas
mereka untuk bimbingan dan pengambilan keputusan. Status sosial sangat penting
dan mereka yang berada pada kelas atas harus selalu diperlakukan dengan hormat.
2.   Pertemuan dan Percakapan
       Sikap jantan sebagai seorang laki-laki yang ditanamkan pada setiap laki-
laki Meksiko dilakukan sejak lahir, dan kejantanan memainkan meresap dalam
membentuk budaya Meksiko. Ketika kita berjabat tangan atau berkenalan, maka
kita harus membungkuk ketika diperkenalkan. Selain itu, saat menyapa seorang
wanita Meksiko, jangan lupa berjabat tangan hanya jika dia mengulurkan tangan
lebih dulu.
  3.   Bahasa Tubuh
       Orang Meksiko umumnya saling berdekatan saat bercakap-cakap. Tetapi
jangan sampai kita menunjukkan tanda-tanda ketidaknyamanan kepada orang
yang kita ajak bicara karena hal ini akan dianggap sebagai perilaku yang kurang
sopan oleh mereka. Orang Meksiko sering "tahan" gerakan (jabat tangan,
meremas lengan, pelukan) ketika bercakap-cakap, berbeda dengan orang Amerika
dan Kanada lakukan. Ketika berbicara dengan lawan bicara tidak dibenarkan jika
kita berdiri dengan tangan berada di pinggul, ini menandakan kemarahan. Lebih
sopan apabila berdiri dengan tangan di dalam saku baju atau celana.
  4.   Budaya dalam Bisnis
       Jika di Indonesia terbiasa berusaha On time ketika akan bertemu dengan
rekan bisnis agar memberikan kesan baik, maka berbeda sekali dengan orang
Meksiko. Bagi orang Meksiko tiga puluh menit terakhir waktu pertemuan yang
telah dijadwalkan dianggap tepat oleh Meksiko. Dalam bernegosiasi perlu
bersabar karena bagi orang Meksiko sulit untuk membangun suatu hubungan
intim sebelum membangun hubungan professional kerja. Dalam membuat
kesepakatan, hampir tidak pernah terjadi melalui telepon (dan jarang melalui
surat). Meksiko lebih memilih untuk melakukan bisnis secara pribadi.
  5.   Nilai-nilai dalam Keluarga
       Orang Meksiko menganggap keluarga sebagai pusat dari struktur sosial.
Dalam kehidupan orang Meksiko, keluarga besar sama pentingnya dengan
keluarga inti karena memeberikan rasa stabilitas dalam keluaraga. Sistem
kekeluargaan yang kuat ini menganggap membantu suatu hal kepada anggota
keluarga merupakan tugas dan tanggung jawab mereka. Misalnya, akan membantu
menemukan pekerjaan atau keuangan rumah atau pembelian besar lainnya.
Sebagian besar keluarga Meksiko sangat tradisional dalam memahami peran laki-
laki dan perempuan dalam keluarga. Ayah sebagai kepala, tokoh otoritas dan
pembuat keputusan. Ibu yang sangat dihormati, tetapi peran mereka dapat dilihat
sebagai sekunder dengan suami mereka.
  6.   Etika Memberi Hadiah
       Ketika kita diundang ke rumah orang Meksiko, mereka akan sangat
menghargai kita jika membawa hadiah seperti bunga atau permen. Namun perlu
diingat bahwa orang Meksiko tidak menyukai bunga-bunga merah karena mereka
memiliki konotasi negatif. Lebih baik memberikan bunga putih, bunga putih
merupakan karunia yang baik karena dianggap menggembirakan. Apabila hadiah
bukan bunga atau permen, hadiah apapun pasti mereka sangat antusias dan akan
segera dibukanya. Sebaliknya saat kita diberi hadiah oleh seorang Meksiko,
membukanya dan bereaksi antusias akan membuat mereka merasa dihargai.
  7.   Berkunjung ke Pesta
       Pesta di Meksiko selalu meriah. Mereka senang jika kita sebagai orang
baru mau datang ke pesta mereka. Jika diundang ke acara seperti itu, sebaiknya
tiba 30 menit terlambat di tempat karena mereka akan marah apabila kita datang
lebih awal. Tepat waktu dianggap tidak pantas. Dalam sebuah pesta yang besar,
kita bisa memperkenalkan diri secara langsung di depan publik. Untuk pesta yang
lebih kecil biasanya pembawa acara yang menangani perkenalan orang baru ke
semua orang.
  8.   Tata Krama Makan
       Saat diundang makan malam ke rumah orang Meksiko, jangan pernah kita
duduk sebelum dipersilakan. Hal ini dianggap kurang sopan sampai tuan rumah
mempersilakan. Dalam etika makan, orang Meksiko akan menghormati tuan
rumah dengan menunggu tuan rumah memulai makan baru kemudian yang lain
ikut memulai makan. Etika makan di Meksiko selalu memperhatikan tangan
dengan benar saat menyuapkan makanan ke dalam mulutnya. Kesannya hati-hati
dalam menjaga kesopanan. Bila selesai makan, tempat pisau dan garpu di piring
dengan garpu menghadap ke bawah dan menghadap ke kanan. Meninggalkan
makanan di piring setelah dimakan dianggap sopan untuk mengakhiri acara
makan malam
BAB III
                                  PENUTUP
   A. Kesimpulan
        Negara Meksiko bersuku asli Indian bangsa Aztec. Pada abad ke-16,
Spanyol menguasai wilayah Meksiko sehingga bahasa resmi yang digunakan
adalah bahasa Spanyol. Meksiko pernah dijajah bangsa Amerika dan Perancis
juga.
        Penduduk Meksiko terdiri dari suku Mestizo, Indian, Amerika, Kaukasia,
dan orang kulit hitam. Agama yang dianut oleh bangsa Meksiko yaitu Katholik
roma 89%, Islam 5%, Protestan 6%.
        Pendidikan multikultural di negara Meksiko kurang diperhatikan dalam
pendidikan formal terbukti dengan kurangnya toleransi antar suku. Meksiko
tergolong masyarakat yang masih terkotak-kotak karena dalam dunia pendidikan
dari kaum Indian dilarang menempuh pendidikan. Negara dengan penganut
Katolik Roma sebesar 89% ini masih bersikap tradisional dengan menganggap
kelas sosial atas harus dihormati dan disanjung. Hal ini sebagai kepercayaan
bahwa yang berada dalam status sosial tinggi merupakan salah satu pemegang
otorisasi dalam segala aspek kehidupan.


   B. Saran
        Sikap menghargai keberagaman, harus ditanamkan di sekolah Meksiko.
Sebenarnya, sekolah adalah tempat menghapuskan berbagai jenis prasangka yang
bertujuan membuat siswa terkotak-kotak. Sekolah harus bebas diskriminasi
SARA. Metodologi dan strategi pembelajaran multikultural dengan menggunakan
sarana audio visual akan menarik minat belajar anak serta sangat menyenangkan
bagi siswa dan guru. Karena, siswa secara sekaligus dapat mendengar, melihat,
dan melakukan praktik selama proses pembelajaran berlangsung.
DAFTAR RUJUKAN


http://edukasi.kompasiana.com/2011/01/11/perbandingan-sistem-pendidikan-di-
       indonesia-dan-meksiko/
 http://www.kwintessential.co.uk/resources/global-etiquette/mexico-country-
       profile.html
http://maylanilestari.blogspot.com/2011/04/kebudayaan-negara-mexico.html
http://www.atmajaya.ac.id/content.asp?f=0&id=3197

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

Power point bahan ajar pkn
Power point bahan ajar pknPower point bahan ajar pkn
Power point bahan ajar pknnuffiq ahmad
 
Fix laporan pekerti removed
Fix laporan pekerti removedFix laporan pekerti removed
Fix laporan pekerti removedulfi10
 
Dampak iptek terhadap moral dan akhlak
Dampak iptek terhadap moral dan akhlakDampak iptek terhadap moral dan akhlak
Dampak iptek terhadap moral dan akhlakSirojuddin Sirojuddin
 
Cpns pengetahuan umum
Cpns pengetahuan umumCpns pengetahuan umum
Cpns pengetahuan umumArye Rahma
 
Jenis jenis menyimak
Jenis jenis menyimakJenis jenis menyimak
Jenis jenis menyimakImam Suwandi
 
Micro Teaching.pptx
Micro Teaching.pptxMicro Teaching.pptx
Micro Teaching.pptxTriEvelina1
 
menatap tantangan integrasi nasional
menatap tantangan integrasi nasionalmenatap tantangan integrasi nasional
menatap tantangan integrasi nasionalpatria marani fatar
 
Buku ajar mata kuliah wajib umum pendidikan pancasila perguruan tinggi mahasiswa
Buku ajar mata kuliah wajib umum pendidikan pancasila perguruan tinggi mahasiswaBuku ajar mata kuliah wajib umum pendidikan pancasila perguruan tinggi mahasiswa
Buku ajar mata kuliah wajib umum pendidikan pancasila perguruan tinggi mahasiswaPajeg Lempung
 
Media pembelajaran berbasis komputer
Media pembelajaran berbasis komputerMedia pembelajaran berbasis komputer
Media pembelajaran berbasis komputerindaahfbr
 
Pengantar Kewarganegaraan PPT
Pengantar Kewarganegaraan PPT Pengantar Kewarganegaraan PPT
Pengantar Kewarganegaraan PPT Andhika Pratama
 
BAHASA INDONESIA - Paragraf atau Alinea
BAHASA INDONESIA - Paragraf atau AlineaBAHASA INDONESIA - Paragraf atau Alinea
BAHASA INDONESIA - Paragraf atau AlineaDiana Amelia Bagti
 
3. kalimat efektif
3. kalimat efektif3. kalimat efektif
3. kalimat efektifDewi Fitri
 
Kemajemukan Masyarakat Indonesia
Kemajemukan Masyarakat IndonesiaKemajemukan Masyarakat Indonesia
Kemajemukan Masyarakat IndonesiaLestari Moerdijat
 
KONSEP DASAR KETAHANAN NASIONAL
KONSEP DASAR KETAHANAN NASIONALKONSEP DASAR KETAHANAN NASIONAL
KONSEP DASAR KETAHANAN NASIONALDadang Solihin
 
proyek penguatan profil pelajar pancasila.pptx
proyek penguatan profil pelajar pancasila.pptxproyek penguatan profil pelajar pancasila.pptx
proyek penguatan profil pelajar pancasila.pptxRennyNurwitadiarti1
 
Kalimat berpredikat numeral, adjektival, nominal, numeral, dan frasa preposis...
Kalimat berpredikat numeral, adjektival, nominal, numeral, dan frasa preposis...Kalimat berpredikat numeral, adjektival, nominal, numeral, dan frasa preposis...
Kalimat berpredikat numeral, adjektival, nominal, numeral, dan frasa preposis...Minis Lamna
 

Mais procurados (20)

Power point bahan ajar pkn
Power point bahan ajar pknPower point bahan ajar pkn
Power point bahan ajar pkn
 
Ketahanan Nasional
Ketahanan NasionalKetahanan Nasional
Ketahanan Nasional
 
Cover makalah
Cover makalahCover makalah
Cover makalah
 
Fix laporan pekerti removed
Fix laporan pekerti removedFix laporan pekerti removed
Fix laporan pekerti removed
 
Dampak iptek terhadap moral dan akhlak
Dampak iptek terhadap moral dan akhlakDampak iptek terhadap moral dan akhlak
Dampak iptek terhadap moral dan akhlak
 
Cpns pengetahuan umum
Cpns pengetahuan umumCpns pengetahuan umum
Cpns pengetahuan umum
 
Jenis jenis menyimak
Jenis jenis menyimakJenis jenis menyimak
Jenis jenis menyimak
 
Micro Teaching.pptx
Micro Teaching.pptxMicro Teaching.pptx
Micro Teaching.pptx
 
menatap tantangan integrasi nasional
menatap tantangan integrasi nasionalmenatap tantangan integrasi nasional
menatap tantangan integrasi nasional
 
Buku ajar mata kuliah wajib umum pendidikan pancasila perguruan tinggi mahasiswa
Buku ajar mata kuliah wajib umum pendidikan pancasila perguruan tinggi mahasiswaBuku ajar mata kuliah wajib umum pendidikan pancasila perguruan tinggi mahasiswa
Buku ajar mata kuliah wajib umum pendidikan pancasila perguruan tinggi mahasiswa
 
Media pembelajaran berbasis komputer
Media pembelajaran berbasis komputerMedia pembelajaran berbasis komputer
Media pembelajaran berbasis komputer
 
Pengantar Kewarganegaraan PPT
Pengantar Kewarganegaraan PPT Pengantar Kewarganegaraan PPT
Pengantar Kewarganegaraan PPT
 
BAHASA INDONESIA - Paragraf atau Alinea
BAHASA INDONESIA - Paragraf atau AlineaBAHASA INDONESIA - Paragraf atau Alinea
BAHASA INDONESIA - Paragraf atau Alinea
 
3. kalimat efektif
3. kalimat efektif3. kalimat efektif
3. kalimat efektif
 
Kemajemukan Masyarakat Indonesia
Kemajemukan Masyarakat IndonesiaKemajemukan Masyarakat Indonesia
Kemajemukan Masyarakat Indonesia
 
KONSEP DASAR KETAHANAN NASIONAL
KONSEP DASAR KETAHANAN NASIONALKONSEP DASAR KETAHANAN NASIONAL
KONSEP DASAR KETAHANAN NASIONAL
 
Pancasila sebagai ideologi terbuka
Pancasila sebagai ideologi terbuka Pancasila sebagai ideologi terbuka
Pancasila sebagai ideologi terbuka
 
proyek penguatan profil pelajar pancasila.pptx
proyek penguatan profil pelajar pancasila.pptxproyek penguatan profil pelajar pancasila.pptx
proyek penguatan profil pelajar pancasila.pptx
 
Kalimat berpredikat numeral, adjektival, nominal, numeral, dan frasa preposis...
Kalimat berpredikat numeral, adjektival, nominal, numeral, dan frasa preposis...Kalimat berpredikat numeral, adjektival, nominal, numeral, dan frasa preposis...
Kalimat berpredikat numeral, adjektival, nominal, numeral, dan frasa preposis...
 
Teori belajar bahasa
Teori belajar bahasaTeori belajar bahasa
Teori belajar bahasa
 

Destaque

Negara Meksiko
Negara Meksiko Negara Meksiko
Negara Meksiko Eni_Cahya
 
peta persebaran flora fauna-geografi XI IPS
peta persebaran flora fauna-geografi XI IPS peta persebaran flora fauna-geografi XI IPS
peta persebaran flora fauna-geografi XI IPS Ella BeSister
 
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Persebaran Fauna
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Persebaran FaunaFaktor-faktor yang Mempengaruhi Persebaran Fauna
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Persebaran Faunayuliartiramli
 
Sony corporation Culture
Sony corporation CultureSony corporation Culture
Sony corporation CultureAgnesi25
 

Destaque (9)

Budaya mexico
Budaya mexicoBudaya mexico
Budaya mexico
 
Negara Meksiko
Negara Meksiko Negara Meksiko
Negara Meksiko
 
peta persebaran flora fauna-geografi XI IPS
peta persebaran flora fauna-geografi XI IPS peta persebaran flora fauna-geografi XI IPS
peta persebaran flora fauna-geografi XI IPS
 
Sistem pemerintahan inggris
Sistem pemerintahan inggrisSistem pemerintahan inggris
Sistem pemerintahan inggris
 
Persebaran fauna di dunia
Persebaran fauna di duniaPersebaran fauna di dunia
Persebaran fauna di dunia
 
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Persebaran Fauna
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Persebaran FaunaFaktor-faktor yang Mempengaruhi Persebaran Fauna
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Persebaran Fauna
 
Contoh kasus 4
Contoh kasus 4Contoh kasus 4
Contoh kasus 4
 
Sony corporation Culture
Sony corporation CultureSony corporation Culture
Sony corporation Culture
 
Meksiko
Meksiko Meksiko
Meksiko
 

Semelhante a KEBUDAYAAN MEKSIKO

Bab 4 Pemberdayaan Masyarakat.pptx
Bab 4 Pemberdayaan Masyarakat.pptxBab 4 Pemberdayaan Masyarakat.pptx
Bab 4 Pemberdayaan Masyarakat.pptxEvihApriani1
 
Negara maju dan negara berkembang
Negara maju dan negara berkembangNegara maju dan negara berkembang
Negara maju dan negara berkembangamiliarochmatul
 
Negara maju dan negara berkembang
Negara maju dan negara berkembangNegara maju dan negara berkembang
Negara maju dan negara berkembangamiliarochmatul
 
Negara maju dan negara berkembang
Negara maju dan negara berkembangNegara maju dan negara berkembang
Negara maju dan negara berkembangamiliarochmatul
 
Negara maju dan negara berkembang
Negara maju dan negara berkembangNegara maju dan negara berkembang
Negara maju dan negara berkembangamiliarochmatul
 
Negara maju dan negara berkembang
Negara maju dan negara berkembangNegara maju dan negara berkembang
Negara maju dan negara berkembangamiliarochmatul
 
Kontribusi pemerintah dan masyarakat dalam melestarikan kebudayaan
Kontribusi pemerintah dan masyarakat dalam melestarikan kebudayaanKontribusi pemerintah dan masyarakat dalam melestarikan kebudayaan
Kontribusi pemerintah dan masyarakat dalam melestarikan kebudayaanBabyHenry
 
KARAKTERISTIK SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL INDONESIA: NASIONALISME SEBAGAI LAN...
KARAKTERISTIK SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL INDONESIA:  NASIONALISME SEBAGAI LAN...KARAKTERISTIK SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL INDONESIA:  NASIONALISME SEBAGAI LAN...
KARAKTERISTIK SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL INDONESIA: NASIONALISME SEBAGAI LAN...Non Formal Education
 
BAB 3 ETIKA DAN PERADABAN DALAM MASYARAKAT KEPELBAGAIAN.docx.pptx
BAB 3 ETIKA DAN PERADABAN DALAM MASYARAKAT KEPELBAGAIAN.docx.pptxBAB 3 ETIKA DAN PERADABAN DALAM MASYARAKAT KEPELBAGAIAN.docx.pptx
BAB 3 ETIKA DAN PERADABAN DALAM MASYARAKAT KEPELBAGAIAN.docx.pptxAvinaashChandran
 
Topik 3 - Etika dan Peradaban dlm Masyarakat Pelbagai.pptx
Topik 3 - Etika dan Peradaban dlm Masyarakat Pelbagai.pptxTopik 3 - Etika dan Peradaban dlm Masyarakat Pelbagai.pptx
Topik 3 - Etika dan Peradaban dlm Masyarakat Pelbagai.pptxNursKitchen
 
IPS SMP Kelas VII - Bab 4 Pemberdayaan Masyarakat.pptx
IPS SMP Kelas VII - Bab 4 Pemberdayaan Masyarakat.pptxIPS SMP Kelas VII - Bab 4 Pemberdayaan Masyarakat.pptx
IPS SMP Kelas VII - Bab 4 Pemberdayaan Masyarakat.pptxsufamtsacp
 
04 Topik 3 - Etika dan Peradaban dlm Masyarakat Pelbagai.pptx
04 Topik 3 - Etika dan Peradaban dlm Masyarakat Pelbagai.pptx04 Topik 3 - Etika dan Peradaban dlm Masyarakat Pelbagai.pptx
04 Topik 3 - Etika dan Peradaban dlm Masyarakat Pelbagai.pptxStacksApp
 
Topik 3 - Etika dan Peradaban dlm Masyarakat Pelbagai
Topik 3 - Etika dan Peradaban dlm Masyarakat PelbagaiTopik 3 - Etika dan Peradaban dlm Masyarakat Pelbagai
Topik 3 - Etika dan Peradaban dlm Masyarakat PelbagaiLYANANATASHA2
 
MAKALAH PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN BAB I
MAKALAH PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN BAB IMAKALAH PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN BAB I
MAKALAH PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN BAB Isarinahongland
 
Tradisi sejarah masyarakat indonesia sebelum mengenal tulisan dan
Tradisi sejarah masyarakat indonesia sebelum mengenal tulisan danTradisi sejarah masyarakat indonesia sebelum mengenal tulisan dan
Tradisi sejarah masyarakat indonesia sebelum mengenal tulisan danmaranathatesa
 
Negara maju dan negara berkembang
Negara maju dan negara berkembangNegara maju dan negara berkembang
Negara maju dan negara berkembangamiliarochmatul
 
Kebijakan Dinegara Filipina (Hardie)
Kebijakan Dinegara Filipina (Hardie)Kebijakan Dinegara Filipina (Hardie)
Kebijakan Dinegara Filipina (Hardie)Hardi yuan
 
Topik 3 etika dlm masyarakat kepelbagaian
Topik 3 etika dlm masyarakat kepelbagaianTopik 3 etika dlm masyarakat kepelbagaian
Topik 3 etika dlm masyarakat kepelbagaianSharifahNurAbu
 
Bandingkan kesan pendidikan kepada pembangunan insan dan negara
Bandingkan kesan pendidikan kepada pembangunan insan dan negaraBandingkan kesan pendidikan kepada pembangunan insan dan negara
Bandingkan kesan pendidikan kepada pembangunan insan dan negaraMohd Borhan Bin Jamaluddin
 

Semelhante a KEBUDAYAAN MEKSIKO (20)

Bab 4 Pemberdayaan Masyarakat.pptx
Bab 4 Pemberdayaan Masyarakat.pptxBab 4 Pemberdayaan Masyarakat.pptx
Bab 4 Pemberdayaan Masyarakat.pptx
 
Negara maju dan negara berkembang
Negara maju dan negara berkembangNegara maju dan negara berkembang
Negara maju dan negara berkembang
 
Negara maju dan negara berkembang
Negara maju dan negara berkembangNegara maju dan negara berkembang
Negara maju dan negara berkembang
 
Negara maju dan negara berkembang
Negara maju dan negara berkembangNegara maju dan negara berkembang
Negara maju dan negara berkembang
 
Negara maju dan negara berkembang
Negara maju dan negara berkembangNegara maju dan negara berkembang
Negara maju dan negara berkembang
 
Negara maju dan negara berkembang
Negara maju dan negara berkembangNegara maju dan negara berkembang
Negara maju dan negara berkembang
 
Kontribusi pemerintah dan masyarakat dalam melestarikan kebudayaan
Kontribusi pemerintah dan masyarakat dalam melestarikan kebudayaanKontribusi pemerintah dan masyarakat dalam melestarikan kebudayaan
Kontribusi pemerintah dan masyarakat dalam melestarikan kebudayaan
 
KARAKTERISTIK SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL INDONESIA: NASIONALISME SEBAGAI LAN...
KARAKTERISTIK SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL INDONESIA:  NASIONALISME SEBAGAI LAN...KARAKTERISTIK SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL INDONESIA:  NASIONALISME SEBAGAI LAN...
KARAKTERISTIK SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL INDONESIA: NASIONALISME SEBAGAI LAN...
 
BAB 3 ETIKA DAN PERADABAN DALAM MASYARAKAT KEPELBAGAIAN.docx.pptx
BAB 3 ETIKA DAN PERADABAN DALAM MASYARAKAT KEPELBAGAIAN.docx.pptxBAB 3 ETIKA DAN PERADABAN DALAM MASYARAKAT KEPELBAGAIAN.docx.pptx
BAB 3 ETIKA DAN PERADABAN DALAM MASYARAKAT KEPELBAGAIAN.docx.pptx
 
Topik 3 - Etika dan Peradaban dlm Masyarakat Pelbagai.pptx
Topik 3 - Etika dan Peradaban dlm Masyarakat Pelbagai.pptxTopik 3 - Etika dan Peradaban dlm Masyarakat Pelbagai.pptx
Topik 3 - Etika dan Peradaban dlm Masyarakat Pelbagai.pptx
 
IPS SMP Kelas VII - Bab 4 Pemberdayaan Masyarakat.pptx
IPS SMP Kelas VII - Bab 4 Pemberdayaan Masyarakat.pptxIPS SMP Kelas VII - Bab 4 Pemberdayaan Masyarakat.pptx
IPS SMP Kelas VII - Bab 4 Pemberdayaan Masyarakat.pptx
 
04 Topik 3 - Etika dan Peradaban dlm Masyarakat Pelbagai.pptx
04 Topik 3 - Etika dan Peradaban dlm Masyarakat Pelbagai.pptx04 Topik 3 - Etika dan Peradaban dlm Masyarakat Pelbagai.pptx
04 Topik 3 - Etika dan Peradaban dlm Masyarakat Pelbagai.pptx
 
Topik 3 - Etika dan Peradaban dlm Masyarakat Pelbagai
Topik 3 - Etika dan Peradaban dlm Masyarakat PelbagaiTopik 3 - Etika dan Peradaban dlm Masyarakat Pelbagai
Topik 3 - Etika dan Peradaban dlm Masyarakat Pelbagai
 
MAKALAH PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN BAB I
MAKALAH PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN BAB IMAKALAH PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN BAB I
MAKALAH PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN BAB I
 
Tradisi sejarah masyarakat indonesia sebelum mengenal tulisan dan
Tradisi sejarah masyarakat indonesia sebelum mengenal tulisan danTradisi sejarah masyarakat indonesia sebelum mengenal tulisan dan
Tradisi sejarah masyarakat indonesia sebelum mengenal tulisan dan
 
Negara maju dan negara berkembang
Negara maju dan negara berkembangNegara maju dan negara berkembang
Negara maju dan negara berkembang
 
Kebijakan Dinegara Filipina (Hardie)
Kebijakan Dinegara Filipina (Hardie)Kebijakan Dinegara Filipina (Hardie)
Kebijakan Dinegara Filipina (Hardie)
 
Topik 3 etika dlm masyarakat kepelbagaian
Topik 3 etika dlm masyarakat kepelbagaianTopik 3 etika dlm masyarakat kepelbagaian
Topik 3 etika dlm masyarakat kepelbagaian
 
Meksiko
MeksikoMeksiko
Meksiko
 
Bandingkan kesan pendidikan kepada pembangunan insan dan negara
Bandingkan kesan pendidikan kepada pembangunan insan dan negaraBandingkan kesan pendidikan kepada pembangunan insan dan negara
Bandingkan kesan pendidikan kepada pembangunan insan dan negara
 

KEBUDAYAAN MEKSIKO

  • 1. PENDIDIKAN MULTI KULTURAL DI NEGARA MEKSIKO Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Pendidikan Multikultural yang dibina oleh Bapak Sutarno OLEH: DENY MUSTIKA SARI NIM 109151415399 UNIVERSITAS NEGERI MALANG FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN KEPENDIDIKAN SEKOLAH DASAR DAN PRASEKOLAH SI PENDIDIKAN SEKOLAH DASAR Desember 2011
  • 2. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Salah satu upaya untuk bisa menghargai adanya perbedaaan adalah dengan memberikan pendidikan multikultural. Pendidikan multikultural adalah proses penanaman cara hidup menghormati, tulus dan toleran terhadap keanekaragaman budaya yang ada di tengah-tengah masyarakat plural. Tidak seperti pendidikan monokultural yang selama ini dijalankan yang mengabaikan keunikan dan pluralitas yang berakibat terpasungnya pribadi kritis dan kreatif. Pendidikan multikultural didasari pada konsep kebermaknaan perbedaan yang unik pada tiap orang dan masyarakat. Pendidikan multikultural mengandaikan sekolah dan kelas dikelola sebagai suatu simulasi arena kehidupan nyata yang plural , terus berubah dan berkembang. Institusi sekolah dan kelas adalah wahana hidup dengan pemeran utama peserta didik dan guru serta seluruh tenaga kependidikan sebagai fasilitator. Kegiatan belajar-mengajar dikembangkan sebagai wahana dialog dan belajar bersama serta membuang pemikiran bahwa guru merupakan gudang ilmu dan nilai yang setiap saat diberikan kepada peserta didik, melainkan sebagai teman dialog dan partner dalam menciptakan suasana yang harmonis. Selain itu praktik penerapan keagamaan juga akan mempertajam rasa kepekaan dan solidaritas antar pemeluk agama. Pendidikan multikultural sangat penting diterapkan guna meminimalisasi dan mencegah terjadinya konflik di beberapa daerah. Melalui pendidikan berbasis multikultural, sikap dan mindset (pemikiran) siswa akan lebih terbuka untuk memahami dan menghargai keberagaman. Di Negara Meksiko, penduduknya terdiri dari suku Mestizo, Indian, Amerika, Kaukasia, dan orang kulit hitam. Negara ini merupakan salah satu negara yang padat penduduknya dan merupakan negara pluralitas. Dengan perbedaan bahasa, di mana100 bahasa asli Amerika masih digunakan ternyata tidak berdampak negatif bagi kesatuan negara ini. Terbukti jarang ditemukan kasus-kasus perang saudara antar sesama orang Meksiko.
  • 3. Meksiko tergolong masyarakat yang masih terkotak-kotak karena dalam dunia pendidikan dari kaum Indian dilarang menempuh pendidikan. Negara dengan penganut Katolik Roma sebesar 89% ini masih bersikap tradisional dengan menganggap kelas sosial atas harus dihormati dan disanjung. Hal ini sebagai kepercayaan bahwa yang berada dalam status sosial tinggi merupakan salah satu pemegang otorisasi dalam segala aspek kehidupan. Dengan adanya hal tersebut, penulis tertarik membahas pendidikan multikultural di negara Meksiko, maka penulis mengangkat judul “Pendidikan Multikultural di Negara Meksiko” untuk memenuhi tugas mata kuliah Pendidikan Multikultural. B. Rumusan Masalah 1. Bagaimana profil dari Negara Meksiko? 2. Bagaimana pendidikan multikultural yang dilaksanakan di Negara Meksiko? C. Tujuan 1. Mengetahui profil dari Negara Meksiko. 2. Mengidentifikasi pendidikan multikultural yang dilaksanakan di Negara Meksiko.
  • 4. BAB II PEMBAHASAN A. Profil Negara Meksiko Kata "Meksiko" berasal dari Mexica (diucapkan "Me-shee-ka"), nama untuk kelompok pribumi yang menetap di pusat Meksiko pada awal abad keempat belas dan dikenal baik sebagai Aztec. Meksiko adalah negara yang terletak di ujung utara Amerika Latin yang tepatnya terletak di sebelah selatan Amerika Serikat. Ibukota Meksiko adalah Mexico City. Negara Meksiko bersuku asli Indian bangsa Aztec. Pada abad ke-16, Spanyol menguasai wilayah Meksiko sehingga bahasa resmi yang digunakan adalah bahasa Spanyol. Meksiko pernah dijajah bangsa Amerika dan Perancis juga. Akhirnya Meksiko menjadi Negara Republik Federal dengan presiden sebagai kepala pemerintahan. Meksiko merupakan Negara yang paling padat penduduknya di dunia. Terdiri dari 31 negara bagian (estados) dan Daerah Persekutuan (Distrito Federal), yaitu: 1. Aguascalientes 17. Morelos 2. Baja California 18. Nayarit 3. Baja California Sur 19. Nuevo Leon 4. Campeche 20. Oaxaca 5. Chiapas 21. Puebla 6. Chihuahua 22. Queretaro 7. Coahuila 23. Quintana Roo 8. Colima 24. San Luis Potosi 9. Durango 25. Sinaloa 10. Federal District 26. Sonora 11. Guanajuato 27. Tabasco 12. Gurrero 28. Tamaulipas 13. Hidalgo 29. Tlaxcala 14. Jalisco 30. Veracruz
  • 5. 15. Meksiko 31. Yucatan 16. Michoacan 32. Zacatecas Akibat penjajahan bangsa Spanyol, kebudayaan Meksiko berbaur antara kebudayaan asli Aztec dan bangsa pendatang. Kebudayaan kuno suku Aztec yang masih diselenggarakan yaitu Festival Tarian Voladores atau tari terbang. Pada tarian ini, seorang pria diikat ke tiang memakai kostum berbulu seperti burung dengan kaki diikat ke tiang tinggi. Penari ini terbang naik turun mengitari tiang tersebut sebanyak 13 kali. Masyarakat Meksiko percaya bahwa arwah mendiang orang-orang yang dicintainya akan kembali datang untuk mengunjungi mereka yang masih hidup, sehingga mereka menghias makam keluarga mereka dengan bunga-bunga, lilin, dan makanan. Kebudayaan modern Meksiko yaitu tari Topi. Para penari menari mengelilingi topi sombrero dan wanita pasangannya. Piñata juga salah satu bagian kebudayaan Meksiko. Sebuah pinata dibuat dari bubur kertas. Hal ini diciptakan untuk terlihat seperti orang-orang populer, binatang, atau karakter fiksi. Setelah dibuat itu dicat dengan warna-warna cerah dan diisi dengan permen atau mainan kecil. Hal ini kemudian tergantung di langit-langit. Kebudayaan ini biasanya dimainkan untuk anak-anak ketika Natal. Anak-anak berusaha keras untuk memukul piñata yang tergantung dengan mata tertutup sampai piñataitu pecah dan mengeluarkan isinya berupa mainan atau permen yang akan dibagikan untuk semua anak yang ada. Berikut ini demografi Negara Meksiko lebih jelasnya: 1. Luas wilayah : 1.972.549 KM2. 2. Letak astronomis : 150 LU-330 LU dan 870 BB-1180 BB. 3. Letak geografis : Di wilayah Amerika tengah antara Samudera Pasifik dengan Teluk Meksiko dan Laut Karibia. 4. Batas-batas: a. Utara berbatasan dengan Amerika Serikat; b. Timur berbatasan dengan Teluk Meksiko dan Laut Karibia; c. Selatan berbatasan dengan Belise dan Guatemala;
  • 6. d. Barat berbatasan dengan Samudera Pasifik. 5. Bentang alam dapat dibagi menjadi: a. Pantai Pasifik, yaitu semenanjung Baja California. b. Bagian pusat berupa dataran tinggi. c. Dataran rendah sepanjang Teluk Meksiko. 6. Iklim di Meksiko yaitu tropis dan sub tropis. Menurut ketinggiannya dapat dibagi menjadi empat: a. Kawasan panas. 0-750M Yaitu di Meksiko selatan. b. Kawasan sedang. 750-1825M Yaitu di plato tengah. c. Kawasan dingin. 1825-3650M Terdapat di pegunungan. d. Kawasan beku. >3650M Terdapat di puncak gunung tertinggi. 7. Keadaan penduduk Pada tahun 2001, jumlah penduduknya 99.600.000 jiwa. Pertumbuhan penduduknya 1,9% per tahun, dan kepadatan penduduknya 50 jiwa/KM2. Penduduk Meksiko terdiri dari suku Mestizo, Indian, Amerika, Kaukasia, dan orang kulit hitam. 8. Bentuk pemerintahaan Republik federasi, kepala negara dan kepala pemerintahaan dijabat oleh seorang Presiden. 9. Bahasa resmi : Bahasa Spanyol. 10. Mata uang : Peso. 11. Agama : Katholik roma, Islam, Protestan. 12. Kegiatan ekonomi: a. Pertanian. Hasilnya adalah Minyak kelapa sawit, kapas, beras, coklat, kopi, jagung, tebu, kurma, kacang, dll. b. Peternakan dan perikanan. Hewan yang diternakan adalah Sapi, babi, domba, kuda, keledai, dan ayam. Hasilnya adalah susu, mentega, keju, daging, telur, dll. Hasil perikanannya adalah Ikan tuna, sarden, dan udang. c. Pertambangan. Hasilnya adalah Perak, air raksa, emas, timah, belerang, tembaga, mangan, dan minyak bumi.
  • 7. d. Perindustrian. Jenis industrinya adalah Tekstil, baja, dan pengolahan batu gamping. Hasilnya adalah bahan kimia, barang elektronik, karet, dll. e. Perdagangan. Ekspornya adalah Barang mentah hasil pertanian dan minyak. Impornya adalah Mesin-mesin dan peralatan, bahan mentah, dan bahan pangan. f. Transportasi. Jaringan transportasi di Meksiko sudah baik. g. Pariwisata Objek wisata di Meksiko antara lain pantai Acapulco yang telah terkenal di dunia. h. Kebudayaan Kebudayaan di Meksiko sudah sangat tinggi sejak zaman dahulu dengan berkembangnya kesusastraan di Meksiko. Di Meksiko banyak terdapat barang peninggalan purbakala dari suku Maya dan Astek. Kesenian rakyat di Meksiko adalah perpaduan dari suku Indian dengan kebudayaan Spanyol dan orang kulit hitam Afrika. Dalam bidang pendidikan pemerintah mencanangkan program wajib belajar untuk usia 6-15 tahun, untuk mensukseskannya pemerintah membebaskan biaya sekolah bagi peserta didik. B. Pendidikan Multikultural Negara Meksiko Pendidikan di Meksiko diatur oleh Sekretariat Pendidikan Masyarakat (Spanyol: Secretaria de Educación Publica, September Dalam bahasa Inggris: Sekretariat Pendidikan Masyarakat). Standar pendidikan ditetapkan oleh Departemen di semua tingkat universitas kecuali dalam otonom disewa oleh pemerintah Para Konstitusi 1917 menetapkan bahwa Pelajaran agama dilarang di sekolah umum, namun asosiasi keagamaan bebas untuk mempertahankan sekolah swasta, yang tidak menerima dana publik.. Bukti kewarganegaraan Meksiko diperlukan untuk menghadiri sekolah umum. Pendidikan di Meksiko dibagi menurut kelas. Para pelajar dari keluarga berada belajar di sekolah swasta yang lengkap dengan pelbagai kemudahan serta
  • 8. bahan rujukan, sedangkan anak dari golongan miskin biasanya tidak mampu untuk pergi ke sekolah atau pergi ke sekolah yang serba kekurangan. Kaum yang paling terpinggirkan ialah kaum Indian. Pada 1990, diperkirakan lebih 40% penduduk Indian berusia lima belas tahun ke atas tidak boleh membaca. Ini telah mewujudkan jurang pendidikan yang kentara dikalangan rakyat Meksiko. Namun pemerintah telah mencoba dengan daya upaya untuk menggalakkan perkembangan pendidikan di kalangan remajanya. Antara lain, pemerintah telah menetapkan bahwa pendidikan adalah wajib sampai kelas enam. Malangnya akibat tekanan keuangan, kebanyakan pelajar dari kelas bawah lebih berminat bekerja daripada bersekolah. Di Meksiko, tiada undang-undang yang mewajibkan pendidikan menengah. Di sekolah rendah mereka mempelajari matematika, ilmu sosial, “tata bahasa”, tulisan, membaca dan olahraga. Sedangkan nilai-nilai moral dan kekeluargaan di pelajari di rumah. Sistem pendidikan mexico dapat dibagi menjadi empat tingkatan: 1. Prasekolah (preescolar): usia 5-6 2. Pendidikan Primer (Educación Primaria): kelas 1-6 3. Pendidikan Menengah (Educación Pemutakhiran): kelas 7-11,12,13 4. Pendidikan tinggi (Depok) Di meksiko pendidikan wajib yaitu dari pendidikan pra sekolah 1 tahun sampai kelas 6 . Namun dalam pelaksanaannya ada jurang pendidikan di kalangan rakyat Meksiko yaitu membatasi pendidikan bagi penduduk Indian. Selain pendidikan multikultural di sekolah, sebagian besar pendidikan multikultural juga ditanamkan dalam kehidupan keluarga orang Meksiko sendiri, misalnya: 1. Kelas Sosial Meksiko adalah masyarakat yang sangat menghormati kelas sosial di mana stratifikasi sosial didefinisikan dengan baik. Masyarakat kelas atas Meksiko tidak akan mengotori tangan mereka dengan tugas-tugas berat, mereka cukup meminta bantuan kepada bawahan mereka.Masyarakat Meksiko menekankan hubungan hirarkis. Orang-orang menghormati otoritas dan melihat ke orang-orang di atas mereka untuk bimbingan dan pengambilan keputusan. Status sosial sangat penting dan mereka yang berada pada kelas atas harus selalu diperlakukan dengan hormat.
  • 9. 2. Pertemuan dan Percakapan Sikap jantan sebagai seorang laki-laki yang ditanamkan pada setiap laki- laki Meksiko dilakukan sejak lahir, dan kejantanan memainkan meresap dalam membentuk budaya Meksiko. Ketika kita berjabat tangan atau berkenalan, maka kita harus membungkuk ketika diperkenalkan. Selain itu, saat menyapa seorang wanita Meksiko, jangan lupa berjabat tangan hanya jika dia mengulurkan tangan lebih dulu. 3. Bahasa Tubuh Orang Meksiko umumnya saling berdekatan saat bercakap-cakap. Tetapi jangan sampai kita menunjukkan tanda-tanda ketidaknyamanan kepada orang yang kita ajak bicara karena hal ini akan dianggap sebagai perilaku yang kurang sopan oleh mereka. Orang Meksiko sering "tahan" gerakan (jabat tangan, meremas lengan, pelukan) ketika bercakap-cakap, berbeda dengan orang Amerika dan Kanada lakukan. Ketika berbicara dengan lawan bicara tidak dibenarkan jika kita berdiri dengan tangan berada di pinggul, ini menandakan kemarahan. Lebih sopan apabila berdiri dengan tangan di dalam saku baju atau celana. 4. Budaya dalam Bisnis Jika di Indonesia terbiasa berusaha On time ketika akan bertemu dengan rekan bisnis agar memberikan kesan baik, maka berbeda sekali dengan orang Meksiko. Bagi orang Meksiko tiga puluh menit terakhir waktu pertemuan yang telah dijadwalkan dianggap tepat oleh Meksiko. Dalam bernegosiasi perlu bersabar karena bagi orang Meksiko sulit untuk membangun suatu hubungan intim sebelum membangun hubungan professional kerja. Dalam membuat kesepakatan, hampir tidak pernah terjadi melalui telepon (dan jarang melalui surat). Meksiko lebih memilih untuk melakukan bisnis secara pribadi. 5. Nilai-nilai dalam Keluarga Orang Meksiko menganggap keluarga sebagai pusat dari struktur sosial. Dalam kehidupan orang Meksiko, keluarga besar sama pentingnya dengan keluarga inti karena memeberikan rasa stabilitas dalam keluaraga. Sistem kekeluargaan yang kuat ini menganggap membantu suatu hal kepada anggota keluarga merupakan tugas dan tanggung jawab mereka. Misalnya, akan membantu menemukan pekerjaan atau keuangan rumah atau pembelian besar lainnya.
  • 10. Sebagian besar keluarga Meksiko sangat tradisional dalam memahami peran laki- laki dan perempuan dalam keluarga. Ayah sebagai kepala, tokoh otoritas dan pembuat keputusan. Ibu yang sangat dihormati, tetapi peran mereka dapat dilihat sebagai sekunder dengan suami mereka. 6. Etika Memberi Hadiah Ketika kita diundang ke rumah orang Meksiko, mereka akan sangat menghargai kita jika membawa hadiah seperti bunga atau permen. Namun perlu diingat bahwa orang Meksiko tidak menyukai bunga-bunga merah karena mereka memiliki konotasi negatif. Lebih baik memberikan bunga putih, bunga putih merupakan karunia yang baik karena dianggap menggembirakan. Apabila hadiah bukan bunga atau permen, hadiah apapun pasti mereka sangat antusias dan akan segera dibukanya. Sebaliknya saat kita diberi hadiah oleh seorang Meksiko, membukanya dan bereaksi antusias akan membuat mereka merasa dihargai. 7. Berkunjung ke Pesta Pesta di Meksiko selalu meriah. Mereka senang jika kita sebagai orang baru mau datang ke pesta mereka. Jika diundang ke acara seperti itu, sebaiknya tiba 30 menit terlambat di tempat karena mereka akan marah apabila kita datang lebih awal. Tepat waktu dianggap tidak pantas. Dalam sebuah pesta yang besar, kita bisa memperkenalkan diri secara langsung di depan publik. Untuk pesta yang lebih kecil biasanya pembawa acara yang menangani perkenalan orang baru ke semua orang. 8. Tata Krama Makan Saat diundang makan malam ke rumah orang Meksiko, jangan pernah kita duduk sebelum dipersilakan. Hal ini dianggap kurang sopan sampai tuan rumah mempersilakan. Dalam etika makan, orang Meksiko akan menghormati tuan rumah dengan menunggu tuan rumah memulai makan baru kemudian yang lain ikut memulai makan. Etika makan di Meksiko selalu memperhatikan tangan dengan benar saat menyuapkan makanan ke dalam mulutnya. Kesannya hati-hati dalam menjaga kesopanan. Bila selesai makan, tempat pisau dan garpu di piring dengan garpu menghadap ke bawah dan menghadap ke kanan. Meninggalkan makanan di piring setelah dimakan dianggap sopan untuk mengakhiri acara makan malam
  • 11. BAB III PENUTUP A. Kesimpulan Negara Meksiko bersuku asli Indian bangsa Aztec. Pada abad ke-16, Spanyol menguasai wilayah Meksiko sehingga bahasa resmi yang digunakan adalah bahasa Spanyol. Meksiko pernah dijajah bangsa Amerika dan Perancis juga. Penduduk Meksiko terdiri dari suku Mestizo, Indian, Amerika, Kaukasia, dan orang kulit hitam. Agama yang dianut oleh bangsa Meksiko yaitu Katholik roma 89%, Islam 5%, Protestan 6%. Pendidikan multikultural di negara Meksiko kurang diperhatikan dalam pendidikan formal terbukti dengan kurangnya toleransi antar suku. Meksiko tergolong masyarakat yang masih terkotak-kotak karena dalam dunia pendidikan dari kaum Indian dilarang menempuh pendidikan. Negara dengan penganut Katolik Roma sebesar 89% ini masih bersikap tradisional dengan menganggap kelas sosial atas harus dihormati dan disanjung. Hal ini sebagai kepercayaan bahwa yang berada dalam status sosial tinggi merupakan salah satu pemegang otorisasi dalam segala aspek kehidupan. B. Saran Sikap menghargai keberagaman, harus ditanamkan di sekolah Meksiko. Sebenarnya, sekolah adalah tempat menghapuskan berbagai jenis prasangka yang bertujuan membuat siswa terkotak-kotak. Sekolah harus bebas diskriminasi SARA. Metodologi dan strategi pembelajaran multikultural dengan menggunakan sarana audio visual akan menarik minat belajar anak serta sangat menyenangkan bagi siswa dan guru. Karena, siswa secara sekaligus dapat mendengar, melihat, dan melakukan praktik selama proses pembelajaran berlangsung.
  • 12. DAFTAR RUJUKAN http://edukasi.kompasiana.com/2011/01/11/perbandingan-sistem-pendidikan-di- indonesia-dan-meksiko/ http://www.kwintessential.co.uk/resources/global-etiquette/mexico-country- profile.html http://maylanilestari.blogspot.com/2011/04/kebudayaan-negara-mexico.html http://www.atmajaya.ac.id/content.asp?f=0&id=3197