Pentingnya melakukan riset sebelum 'Take Action' Kenapa ? Karena salah satu alasan terbesar melakukan riset adalah untuk mengurangi resiko yang akan terjadi. Di dalam presentasi di atas, terdapat 7 riset yang akan di jelaskan, yaitu : 1. Riset Tutorial 2. Riset Review 3. Riset Tipe File 4. Riset Alat Flash 5. Riset Alat untuk PC/Laptop 6. Riset Tipe Hape 7. Riset Bootloader dan Unlock Bootloader Semoga bermanfaat.

1. 1 / 12
7 Riset yang Saya Lakukan sebelum
nge-Root Hape Android
Di buat oleh Cuman-Android

2. 2 / 12
#1. Riset Tutorial
Tutorial adalah hal pertama yang perlu kalian temukan, cukup simple sebenarnya, karena kalian hanya harus mencari
tutorial yang benar-benar memenuhi kriteria, seperti memiliki file yang lengkap, panduan yang jelas, dan alat serta bahan
bisa di download.
Dan yang lengkap biasanya akan memiliki :
#File SU mau itu magisk atau supersu
#Flash Tool entah odin, mi flash tool, atau hanya melalui ADB
#Terdapat gambar yang jelas, dan tidak di skip ketika terjadi error
#Sudah di katakan bernilai tinggi (berasal dari review)
Contoh cara mencari root untuk hape Samsung SM-G7012 :
Sangat di sarankan mencarinya menggunakan bahasa inggris, supaya langsung tertuju ke forum-forum besar seperti
XDA contohnya.
Ketikan di google "How to root SM-G7102"
Maka akan muncul seperti ini :

3. 3 / 12
#1. Riset Tutorial #2
Berikut hasil dari pencarian Google
Contoh hasil dari web berbahasa indonesia
Contoh hasil dari web berbahasa inggris
Contoh hasil dari web forum XDA-Developer

4. 4 / 12
#2. Review Tutorial
Ini sangat penting, karena kita juga bisa mengukur tingkat keberhasilan suatu tutorial dari sini, dan sangat simple
membedakannya.
Jika isi review positif, maka itu tandanya tutorial sudah berhasil, dan sebaliknya, jika negatif maka gagal. Hal ini bisa agan
lakukan ketika membuka forum hasil pencarian tutorial di atas, cukup di scroll saja.
Dan untuk review itu, paling gampang melihatnya di tutorial, yang berada di youtube, tentu kalau tutorialnya gagal, maka
para nitizen kita tercinta, akan membanjiri videonya dengan dislike bukan ?
Simple.

5. 5 / 12
#3. Ketahui Tipe File
Untuk file su, yang biasanya saya sebut supersu binary, umumnya
#berekstensi .zip untuk custom recovery
#berekstensi .bat untuk ADB
#berekstensi .tar itu untuk Flash Tool, contohnya di ODIN
Jangan sampai salah.
Contoh file SU-Magisk berektensi zip, untuk di flash melalui custom recovery :

6. 6 / 12
#4. Ketersediaan Alat Flash
Untuk hal yang satu ini, biasanya akan di sediakan link downloadnya di tutorial.
Jika ternyata tidak ada flash tool seperti Odin, atau MI Flash maka agan dapat menggunakan ADB sebagai alternative
(pahami ADB jika ingin menggunakannya).
Contohnya seperti ini, link download untuk USB Driver
sudah ada
Contohnya seperti ini, link download untuk ODIN sudah
ada

7. 7 / 12
#5. Verfikasi alat PC/Laptop
Jika menggunakan pc, maka agan akan menjumpai flash tool seperti Odin, MI Flash, dan ADB.
Silahkan pilih flash toolnya.
Selanjutnya, agan juga butuh usb driver untuk menghubungkan Hape agan, ke komputer, dan agan bisa cari yang sesuai
dengan tipe hp agan. (Contoh USB Driver seperti pada slide sebelumnya)
Dan jangan lupa aktifkan USB Debugging, supaya hp agan dan pc dapat terkoneksi tanpa masalah.
Caranya aktifkann USB Debugging :
Buka Setting/Pengaturan > About Phone / Tentang Ponsel > Tentang Perangkat / Software > Pencet Build Number
berkali-kali sampai keluar notifikasi 'You are Now Developer' atau 'Sekarang Anda Pengembang'
Jika sudah, buka Setting/Pengaturan > buka Developer Option atau Opsi Pengembang > aktifkan USB Debugging.
Next untuk penjelasan dengan gambar >>>

8. 8 / 12
Verfikasi alat PC/Laptop #2
● Contoh dengan gambar

9. 9 / 12
#6. Tipe Hape
Hati-hati, beda tipe hape, maka beda juga bahannya, walaupun tutorialnya sama.
tipe SM-A905 dan SM-A908 sudah pasti satu vendor, tapi belum tentu memiliki spesifikasi yang sama.
Contohnya Galaxy Grand 2 memiliki 2 nama yaitu :
SM-G7102 itu untuk Galaxy Grand 2
msg013 itu juga untuk Galaxy Grand 2
Jadi lengkapnya adalah Galaxy Grand 2 Model SM-G7102 - msg013

10. 10 / 12
#7. UBL
Jika samsung, cukup cek melalui "oem unlock" yang ada di developer option, dan biasanya Unlock Bootloader tersedia di
tutorial jika memang di butuhkan.
Contoh hape yang tidak perlu UBL :
#Samsung J1
#Samsung Galaxy Grand 2
#Samsung J7 Prime
Dan untuk merek lain, alangkah baiknya gali informasinya dulu, dan cek ke forum-forum.
Contohnya seperti xiaomi yang harus request terlebih dulu ke website resmi. (Update, di tahun ini, xiaomi tidak perlu
request untuk UBL, tapi tetap membutuhkan flash tool)
LINK : https://c.mi.com/thread-1829519-1-0.html
Contoh pemahaman dasar soal Unlock Bootloader (lewat Nexus) :
LINK : https://youtu.be/ksbRMo00uTA
Jika semua sudah saya konfirmasi, barulah saya eksekusi untuk root.

11. 11 / 12
Selesai
Saya harap, dengan adanya riset ini, agan dapat memilah informasi dengan matang, karena reskonya cukup besar dalam
mengoprek root, dan harus siap mental, dan cuan juga kalau sekiranya gagal.
Dan di sini akan saya bantu simpulkan dari 7 riset yang sudah saya bahas.
● 1. Cari tutorial yang berkualitas tinggi ? Dan yang seperti apa ? Punya rating, File lengkap mulai dari Hape dan PC, serta
up to date.
● 2. Jika terdapat review (rekomended), lihat respon orang-orang yang sudah mencoba, jika bagus itu merupakan point
tambahan. Terkadang kita memang harus mengorbakan orang lain.
● 3. Ketahui tipe filenya, dan jangan sampai salah .zip (bisa hp, dan pc), .bat (khusus pc), dan .tar (khusus pc) itu jauh
berbeda.
● 4. Pastikan alat flash tersedia jika menggunakan komputer, contohnya seperti Kabel USB, Software untuk Flashing
(Contoh odin), USB Drivers, dan File SuperSU yang siap di flash.
● 5. Jika semua sudah lengkap, pastikan file yang di download, sesuai dengan tipe hp (Jangan Sampai Salah)
● 6. UBL itu sangat penting, karena kalau bootloader dalam keadaan lock, maka proses akan gagal, atau file yang ingin di
pasangkan akan mental. Dan setiap merek hp itu tutorialnya berbeda-beda.
Itulah yang bisa saya sharing dengan kalian, dan mohon maaf jika saya tidak bisa berbagi tutorial root untuk setiap hp,
bukan tidak bisa, karena setiap merek tutorialnya berbeda-beda, jadi mohon pengertiannya

12. 12 / 12
Sumber & Terima Kasih
● cuman-android.com
● XDA Developers
● Kingroot
● AndroidMTK