SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 6
BAB IV
IDENTIFIKASI MASALAH DAN PEMBAHASAN

A.

Identifikasi Masalah
Berdasarkan

hasil pengamatan pada asuhan Ny.

L ditemukan

permasalahan, di antaranya:
1.

Pada Asuhan Kehamilandenganriwayathiperemesisgravidarum

2.

Ibu memiliki riwayat hiperemesis gravidarum
a.
b.

B.

Ibutidaktahutekhnikmenyusui yang benar
Ibutidaktahutandabahayanifas

Pembahasan
1.

Kehamilan
a.

Riwayathiperemesisgravidarum
Asuhan antenatal pada Ny. L diberikan ketika usia kehamilannya

menginjak 38 minggu pada pemeriksaan kehamilannya secara teratur yaitu
sebanyak 6 kali di Pelly Yulia. Ny. L selalu melaksanakan apa yang telah
dianjurkan. Hal ini sesuai dengan stándar pemeriksaan kehamilan minimal
empat kali (Prawiroharjo, 2002). Namun, dalam pelayanan yang diberikan

1
2

kepada ibu belum memenuhi standar “7T” disini yang diberikan hanya
timbang berat badan, ukur tekanan darah, ukur tinggi fundus, imunisasi TT,
tablet zat besi, dan temuwicara.
Pada saat pemeriksaan kehamilan Ny. L terdapat masalah, dari
hasil anamnesa ibu dengan riwayat hiperemesis gravidarum karena
mengeluh mual dan muntah pada trimester I sampai awal trimester II yang
di tandai dengan gejala mual muntah yang berlebihan sehingga
mengganggu pekerjaan sehari-hari dan keadaan umumnya menjadi buruk
(marmi 2011). Ini menunjukkan ibu mengalami hiperemesis gravidarum.
fisiologis pada kehamilan trimester I (Marmi, 2011).
Seringmualdanmuntah yang terjadipadaNy. L dapat terjadi
karena terjadinya kehamilan menimbulkan perubahan hormonal pada
wanita karena terdapat peningkatan hormon estrogen, progesterone dan
dikeluarkannya human chorionic gonadothropine plasenta. Hormonhormon inilah yang diduga menyebabkan emesis gravidarum. (Manuaba,
1998).

Hal ini dapat mengakibatkan berbagai masalah baik selama
masa kehamilan, persalinan, nifas dan dampak negatif bagi bayi
setelah lahir. Banyak hal yang bisa terjadi yang bisa disebabkan
karena

hiperemesis

premature,

BBLR,

gravidarum,
IUFD,

IUGR,

diantaranya
keadaan

adalah
akibat

abortus,
kegagalan

metabolism glikogen dalam hati, akibat tidak adanya supan
karbohidrat

juga peningkatan kadar hormonal pada kehamilan,
3

faktor psikis juga bisa mempengaruhi terjadinya hiperemesis
gravidarum (Winkjosastro, 2007, Cunningham, 2005). Pengaruh
terhadap ibu meliputi abortus, penurunan berat badan, dehidrasi,
nafsu makan menurun, aktivitas terganggu (Bobak, 2005).
Selama kehamilannya, Ny. L mau pun janin tidak pernah
mengalami komplikasi yang disebabkan oleh hiperemesis gravidarum,
adapun penatalaksanaan yang dilakukan pada kunjungan antenatal adalah
memberitahukan tanda-tanda bahaya pada kehamilan, memberikan
motivasi

pada

ibu

dan

dukungan

emosional

pada

ibu

hamil,

memberitahukan perawatan payudara pada saat hamil yaitu dengan cara
membersihkannya dengan baby oil, memberikan penyuluhan tentang gizi
yang seimbang pada ibu hamil, kemudian menginformasikan tentang
ketidaknyamanan pada TM III. Selain itu penatalaksanaan lain yaitu
memberikan tablet Fe 1x sehari. Hal ini sesuai dengan teori bahwa
pemberian vitamin zat besi dimulai dengan memberikan satu tablet sehari
sesegera mungkin minimal masing-masing 90 tablet.
Pada AsuhanNifas
a. Ibu tidak tahu tekhnik menyusui yang benar
b. Ibu tidak tahu tanda bahaya nifas

2.

NIFAS
a.

Ibu tidak tahu tekhnik menyusui yang benar
4

Pada masa post partum dilakukan dimulai setelah kelahiran
plasenta dan berakhir ketika alat-alat kandungan kembali seperti
keadaan sebelum hamil. Masa nifas berlangsung selama kira-kira 6
minggu. (Saifuddin, 2006).
Penatalaksanaan

yang

dilakukan

yaitu

mengobservasi

keadaan umum, TTV, TFU, kontraksi uterus, kandung kemih, dan
perdarahan untuk memastikan ibu dalam keadaan baik dan tidak terjadi
perdarahan. Hal ini sesuai dengan Prawiharjo (2002) bahwa tujuan
kunjungan pertama 6-8 jam setelah persalinan adalah mencegah
perdarahan masa nifas karena atonia uteri, mendeteksi dan merawat
penyebab lain perdarahan.
Penatalaksanaan lain yang dilakukan yaitu menganjurkan ibu
untuk melakukan mobilisasi dini, sesuai yang dikemukakan oleh
Syaifudin (2003) bahwa perawatan nifas sekarang hal ini akan berguna
supaya ibu tidak merasa kaku dengan keadaannya yang sekarang, dan
bisa segera mengembalikan stamina.
Pada asuhan pertama (6 jam postpartum), ditemukan
pemeriksaan bahwa secara umum kondisi Ny. L baik, hanya saja Ny. L
mengeluh tidak tahu tekhnik menyusui yg benar,dan mengajarkan
teknik menyusui yang baik dan benar yaitu: keluarkan ASI sedikit
oleskan pada putting susu untuk melembabkan putting agar tidak lecet,
kemudian tempelkan putting susu pada pipi bayi, biarkan bayi mencari
5

putting dan masukkan seluruh putting sampai di daerah hitam/aerola di
sekitar putting. Kalau sudah kenyang bayi akan melepaskannya sendiri.

b.

Tandabahayapost partum
Selain asuhan mengenai tekhnik menyusui yang benar pada
Ny. L, penulis juga memberikan asuhan mengenai tekhnik menyusui,
dan tanda bahaya pada masa nifas.
Memberitahukan dan menjelaskan tanda-tanda bahaya post
partum seperti demam tinggi, perdarahan yang banyak, sakit kepala
yang hebat, bendungan pada ASI bengkak pada payudara, bila ibu
menemukan salah satu tanda dan gejala yang sudah disebutkan, ibu
atau suami harus segera memberitahu atau menghubungi petugas
kesehatan, menganjurkan ibu untuk istirahat.
5

putting dan masukkan seluruh putting sampai di daerah hitam/aerola di
sekitar putting. Kalau sudah kenyang bayi akan melepaskannya sendiri.

b.

Tandabahayapost partum
Selain asuhan mengenai tekhnik menyusui yang benar pada
Ny. L, penulis juga memberikan asuhan mengenai tekhnik menyusui,
dan tanda bahaya pada masa nifas.
Memberitahukan dan menjelaskan tanda-tanda bahaya post
partum seperti demam tinggi, perdarahan yang banyak, sakit kepala
yang hebat, bendungan pada ASI bengkak pada payudara, bila ibu
menemukan salah satu tanda dan gejala yang sudah disebutkan, ibu
atau suami harus segera memberitahu atau menghubungi petugas
kesehatan, menganjurkan ibu untuk istirahat.

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

11. asuhan kehamilan kunjungan awal
11. asuhan kehamilan kunjungan awal 11. asuhan kehamilan kunjungan awal
11. asuhan kehamilan kunjungan awal Devi Narti
 
Kelas ibu hamil
Kelas ibu hamilKelas ibu hamil
Kelas ibu hamilGepy Gbu
 
PLENO KELOMPOK 5 MODUL 6 BLOK 3B
PLENO KELOMPOK 5 MODUL 6 BLOK 3BPLENO KELOMPOK 5 MODUL 6 BLOK 3B
PLENO KELOMPOK 5 MODUL 6 BLOK 3BMonica Fermanda
 
Ppt ibu hamilllllllllllllllllllllllll
Ppt ibu hamilllllllllllllllllllllllllPpt ibu hamilllllllllllllllllllllllll
Ppt ibu hamilllllllllllllllllllllllllFia Nikita
 
Manajemen asuhan kebidanan antenatal fisiologi pada ny”m”g2 p1a0 umur kehamil...
Manajemen asuhan kebidanan antenatal fisiologi pada ny”m”g2 p1a0 umur kehamil...Manajemen asuhan kebidanan antenatal fisiologi pada ny”m”g2 p1a0 umur kehamil...
Manajemen asuhan kebidanan antenatal fisiologi pada ny”m”g2 p1a0 umur kehamil...Operator Warnet Vast Raha
 
Leaflet pemeriksaan ibu hamil
Leaflet pemeriksaan ibu hamilLeaflet pemeriksaan ibu hamil
Leaflet pemeriksaan ibu hamilFifi Fruitasari
 
Pemeriksaan Kunjungan Ulang Kehamilan
Pemeriksaan Kunjungan Ulang KehamilanPemeriksaan Kunjungan Ulang Kehamilan
Pemeriksaan Kunjungan Ulang KehamilanMelly anti
 
16 mengembangkan perencanaan yg komprehensif -
16 mengembangkan perencanaan yg komprehensif -16 mengembangkan perencanaan yg komprehensif -
16 mengembangkan perencanaan yg komprehensif -Devi Narti
 
Manajemen kebidanan pada ibu nifas (soap)
Manajemen kebidanan pada ibu nifas (soap)Manajemen kebidanan pada ibu nifas (soap)
Manajemen kebidanan pada ibu nifas (soap)sicua050896
 
Askeb tanda bahaya kehamilan
Askeb tanda bahaya kehamilanAskeb tanda bahaya kehamilan
Askeb tanda bahaya kehamilanRhizma Ri'
 
Pp obstipasi
Pp obstipasiPp obstipasi
Pp obstipasiGepy Gbu
 
Penyuluhan Ibu Hamil Resiko Tinggi
Penyuluhan Ibu Hamil Resiko TinggiPenyuluhan Ibu Hamil Resiko Tinggi
Penyuluhan Ibu Hamil Resiko Tinggidpalupiw
 
Leaflet prenatal care
Leaflet prenatal careLeaflet prenatal care
Leaflet prenatal careaskep33
 
Makalah Macam macam kehamilan
Makalah Macam macam kehamilanMakalah Macam macam kehamilan
Makalah Macam macam kehamilanKyoshiro Fitriadi
 
Lembar balik kesehatan reproduksi dan seksial bagi calon pengantin
Lembar balik kesehatan reproduksi dan seksial bagi calon pengantinLembar balik kesehatan reproduksi dan seksial bagi calon pengantin
Lembar balik kesehatan reproduksi dan seksial bagi calon pengantinDokter Tekno
 

Mais procurados (20)

MENETAPKAN DIAGNOSA KEHAMILAN DENGAN TEPAT
MENETAPKAN DIAGNOSA KEHAMILAN DENGAN TEPATMENETAPKAN DIAGNOSA KEHAMILAN DENGAN TEPAT
MENETAPKAN DIAGNOSA KEHAMILAN DENGAN TEPAT
 
Leaflet pemeriksaan ibu hamil
Leaflet pemeriksaan ibu hamilLeaflet pemeriksaan ibu hamil
Leaflet pemeriksaan ibu hamil
 
11. asuhan kehamilan kunjungan awal
11. asuhan kehamilan kunjungan awal 11. asuhan kehamilan kunjungan awal
11. asuhan kehamilan kunjungan awal
 
Kelas ibu hamil
Kelas ibu hamilKelas ibu hamil
Kelas ibu hamil
 
PLENO KELOMPOK 5 MODUL 6 BLOK 3B
PLENO KELOMPOK 5 MODUL 6 BLOK 3BPLENO KELOMPOK 5 MODUL 6 BLOK 3B
PLENO KELOMPOK 5 MODUL 6 BLOK 3B
 
Ppt ibu hamilllllllllllllllllllllllll
Ppt ibu hamilllllllllllllllllllllllllPpt ibu hamilllllllllllllllllllllllll
Ppt ibu hamilllllllllllllllllllllllll
 
Antenatal fisiologi hikmat
Antenatal fisiologi hikmatAntenatal fisiologi hikmat
Antenatal fisiologi hikmat
 
Antenatal fisiologi linda charliye
Antenatal fisiologi linda charliyeAntenatal fisiologi linda charliye
Antenatal fisiologi linda charliye
 
Manajemen asuhan kebidanan antenatal fisiologi pada ny”m”g2 p1a0 umur kehamil...
Manajemen asuhan kebidanan antenatal fisiologi pada ny”m”g2 p1a0 umur kehamil...Manajemen asuhan kebidanan antenatal fisiologi pada ny”m”g2 p1a0 umur kehamil...
Manajemen asuhan kebidanan antenatal fisiologi pada ny”m”g2 p1a0 umur kehamil...
 
Leaflet pemeriksaan ibu hamil
Leaflet pemeriksaan ibu hamilLeaflet pemeriksaan ibu hamil
Leaflet pemeriksaan ibu hamil
 
Pemeriksaan Kunjungan Ulang Kehamilan
Pemeriksaan Kunjungan Ulang KehamilanPemeriksaan Kunjungan Ulang Kehamilan
Pemeriksaan Kunjungan Ulang Kehamilan
 
16 mengembangkan perencanaan yg komprehensif -
16 mengembangkan perencanaan yg komprehensif -16 mengembangkan perencanaan yg komprehensif -
16 mengembangkan perencanaan yg komprehensif -
 
Manajemen kebidanan pada ibu nifas (soap)
Manajemen kebidanan pada ibu nifas (soap)Manajemen kebidanan pada ibu nifas (soap)
Manajemen kebidanan pada ibu nifas (soap)
 
Askeb tanda bahaya kehamilan
Askeb tanda bahaya kehamilanAskeb tanda bahaya kehamilan
Askeb tanda bahaya kehamilan
 
Tanda tanda kehamilan
Tanda tanda kehamilanTanda tanda kehamilan
Tanda tanda kehamilan
 
Pp obstipasi
Pp obstipasiPp obstipasi
Pp obstipasi
 
Penyuluhan Ibu Hamil Resiko Tinggi
Penyuluhan Ibu Hamil Resiko TinggiPenyuluhan Ibu Hamil Resiko Tinggi
Penyuluhan Ibu Hamil Resiko Tinggi
 
Leaflet prenatal care
Leaflet prenatal careLeaflet prenatal care
Leaflet prenatal care
 
Makalah Macam macam kehamilan
Makalah Macam macam kehamilanMakalah Macam macam kehamilan
Makalah Macam macam kehamilan
 
Lembar balik kesehatan reproduksi dan seksial bagi calon pengantin
Lembar balik kesehatan reproduksi dan seksial bagi calon pengantinLembar balik kesehatan reproduksi dan seksial bagi calon pengantin
Lembar balik kesehatan reproduksi dan seksial bagi calon pengantin
 

Semelhante a Kehamilan dan Nifas

Materi-Pertemuan-Pertama-Kelas-Ibu-Hamil.docx
Materi-Pertemuan-Pertama-Kelas-Ibu-Hamil.docxMateri-Pertemuan-Pertama-Kelas-Ibu-Hamil.docx
Materi-Pertemuan-Pertama-Kelas-Ibu-Hamil.docxDarrenOlshopp
 
ANTENATAL_CARE_ANC.docx
ANTENATAL_CARE_ANC.docxANTENATAL_CARE_ANC.docx
ANTENATAL_CARE_ANC.docxhaerul26
 
P169qr3h8vtk29t7oj1dokqk5 2
P169qr3h8vtk29t7oj1dokqk5 2P169qr3h8vtk29t7oj1dokqk5 2
P169qr3h8vtk29t7oj1dokqk5 2Arya Ningrat
 
Stase 3 _ Wintarsih.pptx
Stase 3 _ Wintarsih.pptxStase 3 _ Wintarsih.pptx
Stase 3 _ Wintarsih.pptxUtariNoerR
 
Pembahasan Soal UKOM
Pembahasan Soal UKOMPembahasan Soal UKOM
Pembahasan Soal UKOMAffiZakiyya
 
Hyperlink ppt
Hyperlink pptHyperlink ppt
Hyperlink pptxssdds
 
Kegawatdaruratan kebidanan satu
Kegawatdaruratan kebidanan satuKegawatdaruratan kebidanan satu
Kegawatdaruratan kebidanan satuAnwar War
 
Laporan Pendahuluan Anthenatal Care Pada Ibu Hamil
Laporan Pendahuluan Anthenatal Care Pada Ibu HamilLaporan Pendahuluan Anthenatal Care Pada Ibu Hamil
Laporan Pendahuluan Anthenatal Care Pada Ibu HamilMeidaElliaPuspita
 
Keperawatan maternitas
Keperawatan maternitasKeperawatan maternitas
Keperawatan maternitasLia Amaliah
 
Kehamilan trimester iii
Kehamilan trimester iiiKehamilan trimester iii
Kehamilan trimester iiiMJM Networks
 
Masa kehamilan yang menyenangkan
Masa kehamilan yang menyenangkanMasa kehamilan yang menyenangkan
Masa kehamilan yang menyenangkansuntous
 
Pelaksanaan asuhan Kebidanan ibu nifas
Pelaksanaan asuhan Kebidanan ibu nifas Pelaksanaan asuhan Kebidanan ibu nifas
Pelaksanaan asuhan Kebidanan ibu nifas pjj_kemenkes
 

Semelhante a Kehamilan dan Nifas (20)

Materi-Pertemuan-Pertama-Kelas-Ibu-Hamil.docx
Materi-Pertemuan-Pertama-Kelas-Ibu-Hamil.docxMateri-Pertemuan-Pertama-Kelas-Ibu-Hamil.docx
Materi-Pertemuan-Pertama-Kelas-Ibu-Hamil.docx
 
ANTENATAL_CARE_ANC.docx
ANTENATAL_CARE_ANC.docxANTENATAL_CARE_ANC.docx
ANTENATAL_CARE_ANC.docx
 
P169qr3h8vtk29t7oj1dokqk5 2
P169qr3h8vtk29t7oj1dokqk5 2P169qr3h8vtk29t7oj1dokqk5 2
P169qr3h8vtk29t7oj1dokqk5 2
 
Stase 3 _ Wintarsih.pptx
Stase 3 _ Wintarsih.pptxStase 3 _ Wintarsih.pptx
Stase 3 _ Wintarsih.pptx
 
195137392 askep-pada-ibu-hamil-1
195137392 askep-pada-ibu-hamil-1195137392 askep-pada-ibu-hamil-1
195137392 askep-pada-ibu-hamil-1
 
195137392 askep-pada-ibu-hamil-1
195137392 askep-pada-ibu-hamil-1195137392 askep-pada-ibu-hamil-1
195137392 askep-pada-ibu-hamil-1
 
PPT COC.pptx
PPT COC.pptxPPT COC.pptx
PPT COC.pptx
 
Pembahasan Soal UKOM
Pembahasan Soal UKOMPembahasan Soal UKOM
Pembahasan Soal UKOM
 
Bab iv
Bab ivBab iv
Bab iv
 
Hyperlink ppt
Hyperlink pptHyperlink ppt
Hyperlink ppt
 
Kegawatdaruratan kebidanan satu
Kegawatdaruratan kebidanan satuKegawatdaruratan kebidanan satu
Kegawatdaruratan kebidanan satu
 
Anc2
Anc2Anc2
Anc2
 
Laporan Pendahuluan Anthenatal Care Pada Ibu Hamil
Laporan Pendahuluan Anthenatal Care Pada Ibu HamilLaporan Pendahuluan Anthenatal Care Pada Ibu Hamil
Laporan Pendahuluan Anthenatal Care Pada Ibu Hamil
 
Keperawatan maternitas
Keperawatan maternitasKeperawatan maternitas
Keperawatan maternitas
 
1. ANC.pdf
1. ANC.pdf1. ANC.pdf
1. ANC.pdf
 
Kehamilan trimester iii
Kehamilan trimester iiiKehamilan trimester iii
Kehamilan trimester iii
 
Soal vignette Nifas.pptx
Soal vignette Nifas.pptxSoal vignette Nifas.pptx
Soal vignette Nifas.pptx
 
Masa kehamilan yang menyenangkan
Masa kehamilan yang menyenangkanMasa kehamilan yang menyenangkan
Masa kehamilan yang menyenangkan
 
Asuhan keperawatan pada bendungan asi
Asuhan keperawatan pada bendungan asiAsuhan keperawatan pada bendungan asi
Asuhan keperawatan pada bendungan asi
 
Pelaksanaan asuhan Kebidanan ibu nifas
Pelaksanaan asuhan Kebidanan ibu nifas Pelaksanaan asuhan Kebidanan ibu nifas
Pelaksanaan asuhan Kebidanan ibu nifas
 

Mais de Chenk Alie Patrician (20)

Senam hamil
Senam hamilSenam hamil
Senam hamil
 
Ibu bayi sehat
Ibu bayi sehatIbu bayi sehat
Ibu bayi sehat
 
Tanda tanda bahaya nifasdan bbl
Tanda tanda bahaya nifasdan bblTanda tanda bahaya nifasdan bbl
Tanda tanda bahaya nifasdan bbl
 
Tanda tanda bahaya nifasdan bbl
Tanda tanda bahaya nifasdan bblTanda tanda bahaya nifasdan bbl
Tanda tanda bahaya nifasdan bbl
 
Senam nifas
Senam nifasSenam nifas
Senam nifas
 
Senam hamil
Senam hamilSenam hamil
Senam hamil
 
Memandikan bayi
Memandikan bayiMemandikan bayi
Memandikan bayi
 
Memandikan bayi haha
Memandikan bayi hahaMemandikan bayi haha
Memandikan bayi haha
 
Liflet payudara kel 7
Liflet payudara kel 7Liflet payudara kel 7
Liflet payudara kel 7
 
Leaflet tnda bhya
Leaflet tnda bhyaLeaflet tnda bhya
Leaflet tnda bhya
 
Leaflet senam hamil
Leaflet senam hamilLeaflet senam hamil
Leaflet senam hamil
 
Leaflet pemeriksaan ibu hamil
Leaflet pemeriksaan ibu hamilLeaflet pemeriksaan ibu hamil
Leaflet pemeriksaan ibu hamil
 
Leaflet panduan pijat bayi cie
Leaflet panduan pijat bayi cieLeaflet panduan pijat bayi cie
Leaflet panduan pijat bayi cie
 
Leaflet imunisasi
Leaflet imunisasiLeaflet imunisasi
Leaflet imunisasi
 
Leaflet hamil berkualitas
Leaflet hamil berkualitasLeaflet hamil berkualitas
Leaflet hamil berkualitas
 
Leaflet bersalin
Leaflet bersalinLeaflet bersalin
Leaflet bersalin
 
Leaflet perawatan payudarah
Leaflet   perawatan payudarahLeaflet   perawatan payudarah
Leaflet perawatan payudarah
 
Ketidaknyamanan masa kehamilan
Ketidaknyamanan masa kehamilanKetidaknyamanan masa kehamilan
Ketidaknyamanan masa kehamilan
 
Kb kumplit
Kb kumplitKb kumplit
Kb kumplit
 
Kb k omplit
Kb k omplitKb k omplit
Kb k omplit
 

Kehamilan dan Nifas

  • 1. BAB IV IDENTIFIKASI MASALAH DAN PEMBAHASAN A. Identifikasi Masalah Berdasarkan hasil pengamatan pada asuhan Ny. L ditemukan permasalahan, di antaranya: 1. Pada Asuhan Kehamilandenganriwayathiperemesisgravidarum 2. Ibu memiliki riwayat hiperemesis gravidarum a. b. B. Ibutidaktahutekhnikmenyusui yang benar Ibutidaktahutandabahayanifas Pembahasan 1. Kehamilan a. Riwayathiperemesisgravidarum Asuhan antenatal pada Ny. L diberikan ketika usia kehamilannya menginjak 38 minggu pada pemeriksaan kehamilannya secara teratur yaitu sebanyak 6 kali di Pelly Yulia. Ny. L selalu melaksanakan apa yang telah dianjurkan. Hal ini sesuai dengan stándar pemeriksaan kehamilan minimal empat kali (Prawiroharjo, 2002). Namun, dalam pelayanan yang diberikan 1
  • 2. 2 kepada ibu belum memenuhi standar “7T” disini yang diberikan hanya timbang berat badan, ukur tekanan darah, ukur tinggi fundus, imunisasi TT, tablet zat besi, dan temuwicara. Pada saat pemeriksaan kehamilan Ny. L terdapat masalah, dari hasil anamnesa ibu dengan riwayat hiperemesis gravidarum karena mengeluh mual dan muntah pada trimester I sampai awal trimester II yang di tandai dengan gejala mual muntah yang berlebihan sehingga mengganggu pekerjaan sehari-hari dan keadaan umumnya menjadi buruk (marmi 2011). Ini menunjukkan ibu mengalami hiperemesis gravidarum. fisiologis pada kehamilan trimester I (Marmi, 2011). Seringmualdanmuntah yang terjadipadaNy. L dapat terjadi karena terjadinya kehamilan menimbulkan perubahan hormonal pada wanita karena terdapat peningkatan hormon estrogen, progesterone dan dikeluarkannya human chorionic gonadothropine plasenta. Hormonhormon inilah yang diduga menyebabkan emesis gravidarum. (Manuaba, 1998). Hal ini dapat mengakibatkan berbagai masalah baik selama masa kehamilan, persalinan, nifas dan dampak negatif bagi bayi setelah lahir. Banyak hal yang bisa terjadi yang bisa disebabkan karena hiperemesis premature, BBLR, gravidarum, IUFD, IUGR, diantaranya keadaan adalah akibat abortus, kegagalan metabolism glikogen dalam hati, akibat tidak adanya supan karbohidrat juga peningkatan kadar hormonal pada kehamilan,
  • 3. 3 faktor psikis juga bisa mempengaruhi terjadinya hiperemesis gravidarum (Winkjosastro, 2007, Cunningham, 2005). Pengaruh terhadap ibu meliputi abortus, penurunan berat badan, dehidrasi, nafsu makan menurun, aktivitas terganggu (Bobak, 2005). Selama kehamilannya, Ny. L mau pun janin tidak pernah mengalami komplikasi yang disebabkan oleh hiperemesis gravidarum, adapun penatalaksanaan yang dilakukan pada kunjungan antenatal adalah memberitahukan tanda-tanda bahaya pada kehamilan, memberikan motivasi pada ibu dan dukungan emosional pada ibu hamil, memberitahukan perawatan payudara pada saat hamil yaitu dengan cara membersihkannya dengan baby oil, memberikan penyuluhan tentang gizi yang seimbang pada ibu hamil, kemudian menginformasikan tentang ketidaknyamanan pada TM III. Selain itu penatalaksanaan lain yaitu memberikan tablet Fe 1x sehari. Hal ini sesuai dengan teori bahwa pemberian vitamin zat besi dimulai dengan memberikan satu tablet sehari sesegera mungkin minimal masing-masing 90 tablet. Pada AsuhanNifas a. Ibu tidak tahu tekhnik menyusui yang benar b. Ibu tidak tahu tanda bahaya nifas 2. NIFAS a. Ibu tidak tahu tekhnik menyusui yang benar
  • 4. 4 Pada masa post partum dilakukan dimulai setelah kelahiran plasenta dan berakhir ketika alat-alat kandungan kembali seperti keadaan sebelum hamil. Masa nifas berlangsung selama kira-kira 6 minggu. (Saifuddin, 2006). Penatalaksanaan yang dilakukan yaitu mengobservasi keadaan umum, TTV, TFU, kontraksi uterus, kandung kemih, dan perdarahan untuk memastikan ibu dalam keadaan baik dan tidak terjadi perdarahan. Hal ini sesuai dengan Prawiharjo (2002) bahwa tujuan kunjungan pertama 6-8 jam setelah persalinan adalah mencegah perdarahan masa nifas karena atonia uteri, mendeteksi dan merawat penyebab lain perdarahan. Penatalaksanaan lain yang dilakukan yaitu menganjurkan ibu untuk melakukan mobilisasi dini, sesuai yang dikemukakan oleh Syaifudin (2003) bahwa perawatan nifas sekarang hal ini akan berguna supaya ibu tidak merasa kaku dengan keadaannya yang sekarang, dan bisa segera mengembalikan stamina. Pada asuhan pertama (6 jam postpartum), ditemukan pemeriksaan bahwa secara umum kondisi Ny. L baik, hanya saja Ny. L mengeluh tidak tahu tekhnik menyusui yg benar,dan mengajarkan teknik menyusui yang baik dan benar yaitu: keluarkan ASI sedikit oleskan pada putting susu untuk melembabkan putting agar tidak lecet, kemudian tempelkan putting susu pada pipi bayi, biarkan bayi mencari
  • 5. 5 putting dan masukkan seluruh putting sampai di daerah hitam/aerola di sekitar putting. Kalau sudah kenyang bayi akan melepaskannya sendiri. b. Tandabahayapost partum Selain asuhan mengenai tekhnik menyusui yang benar pada Ny. L, penulis juga memberikan asuhan mengenai tekhnik menyusui, dan tanda bahaya pada masa nifas. Memberitahukan dan menjelaskan tanda-tanda bahaya post partum seperti demam tinggi, perdarahan yang banyak, sakit kepala yang hebat, bendungan pada ASI bengkak pada payudara, bila ibu menemukan salah satu tanda dan gejala yang sudah disebutkan, ibu atau suami harus segera memberitahu atau menghubungi petugas kesehatan, menganjurkan ibu untuk istirahat.
  • 6. 5 putting dan masukkan seluruh putting sampai di daerah hitam/aerola di sekitar putting. Kalau sudah kenyang bayi akan melepaskannya sendiri. b. Tandabahayapost partum Selain asuhan mengenai tekhnik menyusui yang benar pada Ny. L, penulis juga memberikan asuhan mengenai tekhnik menyusui, dan tanda bahaya pada masa nifas. Memberitahukan dan menjelaskan tanda-tanda bahaya post partum seperti demam tinggi, perdarahan yang banyak, sakit kepala yang hebat, bendungan pada ASI bengkak pada payudara, bila ibu menemukan salah satu tanda dan gejala yang sudah disebutkan, ibu atau suami harus segera memberitahu atau menghubungi petugas kesehatan, menganjurkan ibu untuk istirahat.