SlideShare a Scribd company logo
1 of 26
Download to read offline
PAPARAN PERPRES NO. 12/2021
TENTANG PERUBAHAN ATAS
PERPRES NO. 16/2018 TENTANG
PENGADAAN BARANG/JASA
PEMERINTAH
TIM 15
ITBANKO JAKARTA PUSAT
Elizabeth Hotmaulitua - Hidayatul Sakinah - Tri Wijayanti
Agenda
Paparan
1. Latar Belakang
UU No. 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja
3
Rp1.214,1
Triliun
52,1% dari
APBN
3
Jumlah pengadaan barang dan jasa pemerintah tahun 2021 :
1. Latar Belakang
UU No. 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja
4
Ruang
Lingkup
2. Pokok-Pokok Perubahan
b d f
g
e
Pelaku
Pengadaan
Pemilihan
Penyedia
c
Usaha Mikro Kecil,
Koperasi dan Produk
Dalam Negeri
a
h
Tujuan
Pengadaan
Persiapan
Pengadaan
Sanksi dan
Pelayanan Hukum
Pengecualian
Ketentuan
Peralihan
Pasal 4
- Menghasilkan barang/jasa yang
tepat dari setiap uang yang
dibelanjakan, diukur dari aspek
kualitas, kuantitas, waktu, biaya,
lokasi, dan Penyedia
- Meningkatkan penggunaan
produk dalam negeri
- Meningkatkan peran serta Usaha
Mikro, Usaha Kecil, dan Koperasi
6
- Meningkatkan peran pelaku usaha
nasional
- Mendukung pelaksanaan
penelitian dan pemanfaatan
barang/jasa hasil penelitian
- Meningkatkan keikutsertaan
industri kreatif
- Meningkatkan Pengadaan
Berkelanjutan
- Mewujudkan pemerataan
ekonomi dan memberikan
perluasan kesempatan
berusaha
Pengadaan barang/jasa bertujuan untuk:
a. Tujuan Pengadaan
Pasal Awal
a. PA;
b. KPA;
c. PPK;
d. Pejabat Pengadaan;
e. Pokja Pemilihan;
f. Agen Pengadaan;
g. PjPHP/PPHP;
h. Penyelenggara Swakelola;
dan
i. Penyedia.
Pasal 8
Pasal Perubahan
a. PA;
b. KPA;
c. PPK;
d. Pejabat Pengadaan;
e. Pokja Pemilihan;
f. Agen Pengadaan;
g. dihapus
h. Penyelenggara Swakelola;
dan
i. Penyedia.
7
b. Pelaku Pengadaan
Pasal Awal
(1) PPK menyerahkan barang/jasa sebagaimana
dimaksud dalam Pasal 57 kepada PA/KPA.
(2) PA/KPA meminta PjPHP/PPHP untuk
melakukan pemeriksaan administratif terhadap
barang/jasa yang akan diserahterimakan.
(3) Hasil pemeriksaan sebagaimana dimaksud
pada ayat (2) dituangkan dalam Berita Acara.
PjPHP/PPHP Pasal Perubahan
(1) PPK menyerahkan
barang/jasa sebagaimana
dimaksud dalam Pasal 57
kepada PA/KPA.
(2) Serah terima
sebagaimana dimaksud
pada ayat (1) dituangkan
dalam berita acara.
Penghapusan definisi
PjPHP/PPHP
Penghapusan
PjPHP/PPHP dari
pelaku pengadaan
Penghapusan penetapan
PjPHP/PPHP oleh
PA/KPA
Penghapusan
tugas dan
kewenangan
PjPHP/PPHP
Penghapusan
pengenaan
sanksi kepada
PjPHP/PPHP
b. Pelaku Pengadaan
Pasal Awal
- Pasal 9 ayat 1
PA memiliki tugas dan
kewenangan :
Huruf a sampai dengan huruf h.
i. menetapkan PjPHP/PPHP;
PA
Pasal Perubahan
- Pasal 9 ayat 1
PA memiliki tugas dan
kewenangan :
Huruf a sampai dengan huruf f.
f1. menetapkan pengenaan
Sanksi Daftar Hitam;
Huruf g sampai dengan huruf h.
i. dihapus;
9
b. Pelaku Pengadaan
- Pasal 10 ayat 5
Dalam hal tidak ada personel
yang dapat ditunjuk sebagai
PPK, KPA dapat merangkap
sebagai PPK.
PPK
10
Pasal Awal Pasal Perubahan
- Pasal 11
1. PPK dalam Pengadaan
barang/Jasa
sebagaimana dimaksud
dalam Pasal 8 huruf c
memiliki tugas:
Huruf a sampai dengan
huruf o
- Pasal 10 ayat 5
KPA pada Pengadaan Barang/Jasa yang menggunakan anggaran belanja dari APBD, dapat
merangkap sebagai PPK.
- Pasal 11
1. PPK dalam Pengadaan barang/Jasa sebagaimana dimaksud dalam Pasal 8 huruf c memiliki
tugas:
Huruf a sampai dengan huruf p
b. Melaksanakan Konsolidasi Pengadaan Barang/Jasa
3. Dalam hal tidak ada penetapan PPK pada Pengadaan Barang/Jasa yang menggunakan
anggaran belanja dari APBD, PA/KPA menugaskan PPTK untuk melaksanakan tugas PPK
sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf a sampai dengan huruf m.
4. PPTK yang melaksanakan tugas PPK sebagaimana dimaksud pada ayat (3) wajib
memenuhi persyaratan kompetensi PPK.
b. Pelaku Pengadaan
Pasal Awal
- Pasal 13 ayat 1
Pokja Pemilihan dalam Pengadaan
Barang/Jasa sebagaimana
dimaksud dalam Pasal 8 huruf e
memiliki tugas:
a. melaksanakan persiapan dan
pelaksanaan pemilihan Penyedia;
b. melaksanakan persiapan dan
pelaksanaan pemilihan Penyedia
untuk katalog elektronik;
Pokja Pemilihan
Pasal Perubahan
- Pasal 13 ayat 1
Pokja Pemilihan dalam
Pengadaan Barang/Jasa
sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 8 huruf e memiliki tugas:
a. melaksanakan persiapan dan
pelaksanaan pemilihan
Penyedia kecuali E-purchasing
dan Pengadaan Langsung;
b. dihapus;
11
b. Pelaku Pengadaan
Jenis Kontrak
Pasal 27
12
Pasal Awal Pasal Perubahan
1) Jenis Kontrak Pengadaan
Barang/Pekerjaan
Konstruksi/Jasa Lainnya
terdiri atas:
a. Lumsum;
b. Harga Satuan;
c. Gabungan Lumsum dan
Harga Satuan;
d. Terima Jadi (Turnkey); dan
e. Kontrak Payung.
2) Jenis Kontrak Pengadaan
Jasa Konsultansi terdiri atas:
a. Lumsum;
b. Waktu Penugasan; dan
c. Kontrak Payung.
1) Jenis Kontrak Pengadaan Barang/Jasa
Lainnya terdiri atas:
a. Lumsum;
b. Harga Satuan;
c. Gabungan Lumsum dan Harga Satuan;
d. Kontrak Payung; dan
e. Biaya Plus Imbalan.
2) Jenis Kontrak Pengadaan Pekerjaan
Konstruksi terdiri atas:
a. Lumsum;
b. Harga Satuan;
c. Gabungan Lumsum dan Harga Satuan;
d. Putar Kunci; dan
e. Biaya Plus Imbalan.
3) Jenis Kontrak
Pengadaan Jasa
Konsultansi
non-konstruksi terdiri
atas:
a. Lumsum;
b. Waktu Penugasan; dan
c. Kontrak Payung.
4) Jenis Kontrak
Pengadaan Jasa
Konsultansi Konstruksi
terdiri atas:
a. Lumsum; dan
b. Waktu Penugasan.
c. Persiapan Pengadaan
13
PPK
● Efisien
● Efektif
● Tidak
bertentangan
(Pasal 27A)
Jenis Kontrak
Pasal 27
c. Persiapan Pengadaan
Metode Pemilihan (Pasal 38)
Metode Penunjukkan Langsung:
Kriteria Barang/Pekerjaan Konstruksi/Jasa Lainnya untuk keadaan tertentu
14
c. Persiapan Pengadaan
Metode Pemilihan (Pasal 38)
Metode Penunjukkan Langsung:
Kriteria Jasa Konsultansi untuk keadaan tertentu
15
c. Persiapan Pengadaan
e-Purchasing
16
Pasal 72A
Pasal 72 (1)
Pasal 38 (2)
d. Pemilihan Penyedia
e-Purchasing
17
Informasi dalam
Katalog Elektronik
memuat:
daftar, jenis, spesifikasi
teknis, TKDN, produk dalam
negeri, produk SNI, negara
asal, harga, Penyedia, dan
informasi lainnya terkait
barang/jasa.
Pasal 72 (2)
Pasal Awal Pasal Perubahan
(3) Pemilihan produk yang dicantumkan dalam katalog
elektronik dilaksanakan oleh
Kementerian/Lembaga/Pemerintah Daerah atau LKPP.
(4) Pemilihan produk katalog elektronik dilakukan
dengan metode: a) Tender; atau b) Negosiasi.
(3) Pengelolaan katalog elektronik dilaksanakan oleh
Kementerian/Lembaga/Pemerintah Daerah atau LKPP.
(4) Dihapus.
Pasal 72 (3-4)
d. Pemilihan Penyedia
Tender Cepat
18
Pasal 38 Awal Pasal 38 Perubahan
(6) Tender Cepat dilaksanakan dalam hal:
a. spesifikasi dan volume pekerjaannya
sudah dapat ditentukan secara rinci;
dan
b. Pelaku Usaha telah terkualifikasi dalam
Sistem Informasi Kinerja Penyedia.
(6) Tender cepat dilaksanakan dalam hal Pelaku Usaha telah terkualifikasi dalam Sistem
Informasi Kinerja Penyedia untuk pengadaan yang:
a. spesifikasi dan volume pekerjaannya sudah dapat ditentukan secara rinci;
b. dimungkinkan dapat menyebut merek suku cadang dan bagian dari satu sistem yang
sudah ada.
Pasal 51 Awal Pasal 51 Perubahan
-
-
(3) Tender Cepat gagal dalam hal:
a. tidak ada peserta atau hanya 1 (satu) peserta yang menyampaikan dokumen penawaran
setelah ada pemberian waktu perpanjangan;
b. pemenang atau pemenang cadangan tidak ada yang menghadiri verifikasi data
kualifikasi;
c. ditemukan kesalahan dalam Dokumen Pemilihan atau tidak sesuai dengan ketentuan
dalam Peraturan Presiden ini;
d. seluruh peserta terlibat korupsi, kolusi, dan/atau nepotisme;
e. seluruh peserta terlibat persaingan usaha tidak sehat; dan/atau
f. korupsi, kolusi, dan/atau nepotisme melibatkan Pokja Pemilihan/PPK
(11) Tindak lanjut dari Tender Cepat gagal sebagaimana dimaksud pada ayat (3), Pokja Pemilihan
melakukan reviu penyebab kegagalan Tender Cepat dan melakukan Tender Cepat kembali atau
mengganti metode pemilihan lain sebagaimana diatur dalam Pasal 38 ayat (1)
d. Pemilihan Penyedia
Pasal 61
19
Pasal Awal Pasal Perubahan
(1) Dikecualikan dari ketentuan dalam Peraturan Presiden ini
adalah:
a. Pengadaan Barang/Jasa pada Badan Layanan
Umum;
b. Pengadaan Barang/Jasa yang dilaksanakan
berdasarkan tarif yang dipublikasikan secara luas
kepada masyarakat;
c. Pengadaan Barang/Jasa yang dilaksanakan sesuai
dengan praktik bisnis yang sudah mapan; dan/atau
d. Pengadaan Barang/Jasa yang diatur dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan lainnya.
(2) Pengadaan Barang/Jasa pada Badan Layanan Umum
diatur tersendiri dengan peraturan pimpinan Badan Layanan
Umum.
(3) Ketentuan lebih lanjut mengenai pengecualian dalam
Pengadaan Barang/Jasa sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
huruf b, ayat (1) huruf c, dan ayat (1) huruf d diatur dengan
Peraturan Kepala Lembaga.
(1) Dikecualikan dari ketentuan dalam Peraturan Presiden ini adalah:
a. Pengadaan Barang/Jasa pada Badan Layanan Umum/Badan Layanan
Umum Daerah;
b. Pengadaan Barang/Jasa yang dilaksanakan berdasarkan tarif yang
dipublikasikan secara luas kepada masyarakat;
c. Pengadaan Barang/Jasa yang dilaksanakan sesuai dengan praktik bisnis
yang sudah mapan; dan/atau
d. Pengadaan Barang/Jasa yang diatur dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan lainnya.
(2) Pengadaan Barang/Jasa pada Badan Layanan Umum/Badan Layanan Umum
Daerah sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf a diatur tersendiri dengan
peraturan Pimpinan Badan Layanan Umum/Badan Layanan Umum Daerah.
(2A) Dalam hal Badan Layanan Umum dan Badan Layanan Umum Daerah belum
memiliki peraturan pengadaan barang/jasa tersendiri, pelaksanaan Pengadaan
Barang/Jasa pada Badan Layanan Umum dan Badan Layanan Umum Daerah
berpedoman pada Peraturan Presiden ini.
(3) Ketentuan lebih lanjut mengenai pengecualian dalam Pengadaan Barang/Jasa
sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diatur dengan Peraturan LKPP.
e. Pengecualian
20
• Ayat (1)
•Produk usaha mikro dan kecil serta koperasi dari
hasil produksi dalam negeri;
•Produk Ramah Lingkungan Hidup
• Ayat (4)
•Barang dan Jasa berlabel ramah lingkungan
hidup.
Pasal 19
•Kementerian/Lembaga dan Pemerintah Daerah
wajib menggunakan produk UMK-K.
•Alokasi paling sedikit 40 % dari nilai anggaran
belanja barang/jasa.
•Paket pengadaan barang/pekerjaan
konstruksi/jasa lainnya dengan nilai pagu
anggaran sampai dengan Rp.15.000.000.000,00
diperuntukan bagi usaha kecil dan koperasi.
•Kementerian Koperasi dan UKM dan Pemerintah
Daerah mencantumkan barang/jasa hasil produksi
usaha kecil dan koperasi dalam katalog elektronik.
Pasal
65
•Jumlah TKDN dan BMP paling sedikit 40 % (Daftar
Inventarisasi Barang/Jasa Produksi Dalam Negeri).
•Dilakukan pada tahap perencanaan, persiapan
pengadaan, atau pemilihan penyedia.
Pasal
66
Penyusunan
Spesifikasi
Teknis/KAK
Produk Hasil
UMK - K
Penggunaan
Produk
Dalam
Negeri
f. Usaha Mikro, Kecil, Koperasi dan Produk Dalam Negeri
Sanksi Administratif dan
Penyelesaian Sengketa
21
• Ayat 2
•Pemenang Pemilihan mengundurkan diri
dengan alasan yang tidak dapat diiterima.
Pasal 78
(Sanksi
Administratif)
•Penyelesaian sengketa Kontrak Penyedia
dalam pelaksanaan dilakukan melalui:
•layanan penyelesaian sengketa Kontrak;
•arbitrase;
•Dewan Sengketa Konstruksi; atau
•penyelesaian melalui pengadilan.
•Ketentuan mengenai Dewan Sengketa
Konstruksi diatur dengan peraturan
menteri yang menyelenggarakan urusan
pemerintahan di bidang pekerjaan umum
dan perumahan rakyat.
Pasal 85
(Penyelesaian
Sengaketa)
g. Sanksi dan Pelayanan Hukum
2021
Ayat 4
Peraturan Presiden ini
mulai berlaku sejak
tanggal 02 Februari 2021
2021
s.d.Ditetapkan
peraturan LKPP
Ayat 3
Pengadaan pekerjaan
konstruksi/jasa konsultansi
konstruksi/pekerjaan
konstruksi terintegrasi
dilaksanakan sesuai
peraturan menteri terkait.
31 Desember
2023
Ayat 2
Fungsi pengelolaan
layanan pengadaan secara
elektronik yang
dilaksanakan oleh unit
kerja terpisah.
31 Desember
2023
Ayat 1
Personel Lainnya
berkewajiban memiliki
sertifikat kompetensi
Pengadaan Barang/Jasa
Pemerintah.
Tambahan Pasal II dalam Ketentuan Peralihan
h. Ketentuan Peralihan
Tantangan Implementasi
Pengadaan Barang/Jasa
Pemerintah
3
24
TANTANGAN
IMPLEMENTASI
Nilai Paket untuk UMK-K maksimal 15 miliar
Tender Cepat
Pemenuhan SDM Profesional
Inovasi untuk Pencapaian Tujuan Pengadaan
Kecurangan
“
25
Penutup
a. Kesimpulan
- Perpres No. 12/2021 merupakan respon atas UU Cipta Kerja
- Diharapkan agar proses pengadaan barang/jasa pemerintah kedepannya
berlangsung dengan lebih efisien, efektif, transparan, terbuka, bersaing, adil
dan akuntabel
b. Saran
- APIP harus memastikan bahwa para pelaku pengadaan barang/jasa
pemerintah yang berada dalam ruang lingkup pengawasannya telah
melaksanakan tugas dan fungsinya secara profesional dan beretika sesuai
dengan Perpres No. 12/2021
- Pengembangan e-katalog lokal untuk lingkungan Pemerintah Daerah Provinsi
DKI Jakarta
26
TERIMA
KASIH

More Related Content

Similar to Pengadaan Barang Jasa Pemerintah

e-order DKI Jakarta lengkap 2021.pdf
e-order DKI Jakarta lengkap 2021.pdfe-order DKI Jakarta lengkap 2021.pdf
e-order DKI Jakarta lengkap 2021.pdfHandiawan Susanto
 
selayang pandang PBJ 2023.pptx
selayang pandang PBJ 2023.pptxselayang pandang PBJ 2023.pptx
selayang pandang PBJ 2023.pptxrahegorut2
 
Sosialisasi Perpres 16 th 2018.pptx
Sosialisasi Perpres 16 th 2018.pptxSosialisasi Perpres 16 th 2018.pptx
Sosialisasi Perpres 16 th 2018.pptxAdiSuryadi19
 
Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Di Desa
Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Di DesaKebijakan Pengadaan Barang/Jasa Di Desa
Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Di DesaMassaputro Delly TP
 
Perka lkpp 14 2015. tentang e purchasing
Perka lkpp 14 2015. tentang e purchasingPerka lkpp 14 2015. tentang e purchasing
Perka lkpp 14 2015. tentang e purchasingUlfah Hanum
 
Surat Tanggapan Permohonan Petunjuk dan Pendapat Sekda Kabupaten 50 Kota
Surat Tanggapan Permohonan Petunjuk dan Pendapat Sekda Kabupaten 50 KotaSurat Tanggapan Permohonan Petunjuk dan Pendapat Sekda Kabupaten 50 Kota
Surat Tanggapan Permohonan Petunjuk dan Pendapat Sekda Kabupaten 50 KotaNurul Angreliany
 
Pokja Pemilihan : Tugas, Kewenangan, Anggota & Tindaklanjut _Training "Upaya ...
Pokja Pemilihan : Tugas, Kewenangan, Anggota & Tindaklanjut _Training "Upaya ...Pokja Pemilihan : Tugas, Kewenangan, Anggota & Tindaklanjut _Training "Upaya ...
Pokja Pemilihan : Tugas, Kewenangan, Anggota & Tindaklanjut _Training "Upaya ...Kanaidi ken
 
SK Deputi II Nomor 88 Tahun 2022 servis kendaraan pdf (1).pdf
SK Deputi II Nomor 88 Tahun 2022 servis kendaraan pdf (1).pdfSK Deputi II Nomor 88 Tahun 2022 servis kendaraan pdf (1).pdf
SK Deputi II Nomor 88 Tahun 2022 servis kendaraan pdf (1).pdfFeryPrihadi2
 
0 Nego dan Minikom kirim_230714_101434.pdf
0 Nego dan Minikom kirim_230714_101434.pdf0 Nego dan Minikom kirim_230714_101434.pdf
0 Nego dan Minikom kirim_230714_101434.pdfRirid Tyan
 
Perencanaan pengadaan perlem 7
Perencanaan pengadaan perlem 7Perencanaan pengadaan perlem 7
Perencanaan pengadaan perlem 7dodimeigo
 
Perencanaan pengadaan perlem 7
Perencanaan pengadaan perlem 7Perencanaan pengadaan perlem 7
Perencanaan pengadaan perlem 7gondosarioptimis
 
Soal try out Sertifikasi Pengadaan Barang Jasa Pemerintah tingkat Dasar v4
Soal try out Sertifikasi Pengadaan Barang Jasa Pemerintah tingkat Dasar v4Soal try out Sertifikasi Pengadaan Barang Jasa Pemerintah tingkat Dasar v4
Soal try out Sertifikasi Pengadaan Barang Jasa Pemerintah tingkat Dasar v4Nurul Angreliany
 
Peraturan LKPP Nomor 12 Tahun 2021 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengadaan Bara...
Peraturan LKPP Nomor 12 Tahun 2021 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengadaan Bara...Peraturan LKPP Nomor 12 Tahun 2021 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengadaan Bara...
Peraturan LKPP Nomor 12 Tahun 2021 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengadaan Bara...Kanaidi ken
 
01 dokumen pengadaan ac 2015
01 dokumen pengadaan ac 201501 dokumen pengadaan ac 2015
01 dokumen pengadaan ac 2015jaiyyu
 
Paparan Konsolidasi & PBJ BLUD - Rev (1).pptx
Paparan Konsolidasi & PBJ BLUD - Rev (1).pptxPaparan Konsolidasi & PBJ BLUD - Rev (1).pptx
Paparan Konsolidasi & PBJ BLUD - Rev (1).pptxEdwin Edp
 
1. soal try out pbjp v.2
1. soal try out pbjp v.21. soal try out pbjp v.2
1. soal try out pbjp v.2Syibral Malasyi
 
Persiapan pengadaan dan proses pengadaan lagsung perlem 9 perpres 16(1)
Persiapan pengadaan dan proses pengadaan lagsung perlem 9 perpres 16(1)Persiapan pengadaan dan proses pengadaan lagsung perlem 9 perpres 16(1)
Persiapan pengadaan dan proses pengadaan lagsung perlem 9 perpres 16(1)dodimeigo
 
Kajian Implementasi BeLa Pengadaan.pdf
Kajian Implementasi BeLa Pengadaan.pdfKajian Implementasi BeLa Pengadaan.pdf
Kajian Implementasi BeLa Pengadaan.pdfRiskiSyandriPratama
 
Pokok2 ketentuan perpres54 03
Pokok2 ketentuan perpres54 03Pokok2 ketentuan perpres54 03
Pokok2 ketentuan perpres54 03apotek agam farma
 

Similar to Pengadaan Barang Jasa Pemerintah (20)

e-order DKI Jakarta lengkap 2021.pdf
e-order DKI Jakarta lengkap 2021.pdfe-order DKI Jakarta lengkap 2021.pdf
e-order DKI Jakarta lengkap 2021.pdf
 
selayang pandang PBJ 2023.pptx
selayang pandang PBJ 2023.pptxselayang pandang PBJ 2023.pptx
selayang pandang PBJ 2023.pptx
 
Sosialisasi Perpres 16 th 2018.pptx
Sosialisasi Perpres 16 th 2018.pptxSosialisasi Perpres 16 th 2018.pptx
Sosialisasi Perpres 16 th 2018.pptx
 
Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Di Desa
Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Di DesaKebijakan Pengadaan Barang/Jasa Di Desa
Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Di Desa
 
Perka lkpp 14 2015. tentang e purchasing
Perka lkpp 14 2015. tentang e purchasingPerka lkpp 14 2015. tentang e purchasing
Perka lkpp 14 2015. tentang e purchasing
 
Pkpu 20 2013
Pkpu 20 2013Pkpu 20 2013
Pkpu 20 2013
 
Surat Tanggapan Permohonan Petunjuk dan Pendapat Sekda Kabupaten 50 Kota
Surat Tanggapan Permohonan Petunjuk dan Pendapat Sekda Kabupaten 50 KotaSurat Tanggapan Permohonan Petunjuk dan Pendapat Sekda Kabupaten 50 Kota
Surat Tanggapan Permohonan Petunjuk dan Pendapat Sekda Kabupaten 50 Kota
 
Pokja Pemilihan : Tugas, Kewenangan, Anggota & Tindaklanjut _Training "Upaya ...
Pokja Pemilihan : Tugas, Kewenangan, Anggota & Tindaklanjut _Training "Upaya ...Pokja Pemilihan : Tugas, Kewenangan, Anggota & Tindaklanjut _Training "Upaya ...
Pokja Pemilihan : Tugas, Kewenangan, Anggota & Tindaklanjut _Training "Upaya ...
 
SK Deputi II Nomor 88 Tahun 2022 servis kendaraan pdf (1).pdf
SK Deputi II Nomor 88 Tahun 2022 servis kendaraan pdf (1).pdfSK Deputi II Nomor 88 Tahun 2022 servis kendaraan pdf (1).pdf
SK Deputi II Nomor 88 Tahun 2022 servis kendaraan pdf (1).pdf
 
0 Nego dan Minikom kirim_230714_101434.pdf
0 Nego dan Minikom kirim_230714_101434.pdf0 Nego dan Minikom kirim_230714_101434.pdf
0 Nego dan Minikom kirim_230714_101434.pdf
 
Perencanaan pengadaan perlem 7
Perencanaan pengadaan perlem 7Perencanaan pengadaan perlem 7
Perencanaan pengadaan perlem 7
 
Perencanaan pengadaan perlem 7
Perencanaan pengadaan perlem 7Perencanaan pengadaan perlem 7
Perencanaan pengadaan perlem 7
 
Soal try out Sertifikasi Pengadaan Barang Jasa Pemerintah tingkat Dasar v4
Soal try out Sertifikasi Pengadaan Barang Jasa Pemerintah tingkat Dasar v4Soal try out Sertifikasi Pengadaan Barang Jasa Pemerintah tingkat Dasar v4
Soal try out Sertifikasi Pengadaan Barang Jasa Pemerintah tingkat Dasar v4
 
Peraturan LKPP Nomor 12 Tahun 2021 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengadaan Bara...
Peraturan LKPP Nomor 12 Tahun 2021 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengadaan Bara...Peraturan LKPP Nomor 12 Tahun 2021 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengadaan Bara...
Peraturan LKPP Nomor 12 Tahun 2021 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengadaan Bara...
 
01 dokumen pengadaan ac 2015
01 dokumen pengadaan ac 201501 dokumen pengadaan ac 2015
01 dokumen pengadaan ac 2015
 
Paparan Konsolidasi & PBJ BLUD - Rev (1).pptx
Paparan Konsolidasi & PBJ BLUD - Rev (1).pptxPaparan Konsolidasi & PBJ BLUD - Rev (1).pptx
Paparan Konsolidasi & PBJ BLUD - Rev (1).pptx
 
1. soal try out pbjp v.2
1. soal try out pbjp v.21. soal try out pbjp v.2
1. soal try out pbjp v.2
 
Persiapan pengadaan dan proses pengadaan lagsung perlem 9 perpres 16(1)
Persiapan pengadaan dan proses pengadaan lagsung perlem 9 perpres 16(1)Persiapan pengadaan dan proses pengadaan lagsung perlem 9 perpres 16(1)
Persiapan pengadaan dan proses pengadaan lagsung perlem 9 perpres 16(1)
 
Kajian Implementasi BeLa Pengadaan.pdf
Kajian Implementasi BeLa Pengadaan.pdfKajian Implementasi BeLa Pengadaan.pdf
Kajian Implementasi BeLa Pengadaan.pdf
 
Pokok2 ketentuan perpres54 03
Pokok2 ketentuan perpres54 03Pokok2 ketentuan perpres54 03
Pokok2 ketentuan perpres54 03
 

Recently uploaded

Upaya Indonesia dalam menyelesaikan sengketa dengan Timor Timur hingga tercip...
Upaya Indonesia dalam menyelesaikan sengketa dengan Timor Timur hingga tercip...Upaya Indonesia dalam menyelesaikan sengketa dengan Timor Timur hingga tercip...
Upaya Indonesia dalam menyelesaikan sengketa dengan Timor Timur hingga tercip...mayfanalf
 
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptxMateri Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptxBudyHermawan3
 
Aksi Nyata KKTP.pdAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata ...
Aksi Nyata KKTP.pdAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata ...Aksi Nyata KKTP.pdAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata ...
Aksi Nyata KKTP.pdAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata ...citraislamiah02
 
evaluasi essay agenda 3 pelatihan kepemimpinan administrator
evaluasi essay agenda 3 pelatihan kepemimpinan administratorevaluasi essay agenda 3 pelatihan kepemimpinan administrator
evaluasi essay agenda 3 pelatihan kepemimpinan administratorDi Prihantony
 
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdfINDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdfNetraHartana
 
Sosialisasi OSS RBA dan SIINAs Tahun 2024
Sosialisasi OSS RBA dan SIINAs Tahun 2024Sosialisasi OSS RBA dan SIINAs Tahun 2024
Sosialisasi OSS RBA dan SIINAs Tahun 2024DEDI45443
 
Agenda III - Organisasi Digital - updated.pdf
Agenda III - Organisasi Digital - updated.pdfAgenda III - Organisasi Digital - updated.pdf
Agenda III - Organisasi Digital - updated.pdfHeru Syah Putra
 
Manajemen Kontrak pada Aplikasi SPANpptx
Manajemen Kontrak pada Aplikasi SPANpptxManajemen Kontrak pada Aplikasi SPANpptx
Manajemen Kontrak pada Aplikasi SPANpptxyovi2305
 
RUNDOWN ACARA ORIENTASI CPNS DAN PPPK TAHUN 2024.pdf
RUNDOWN ACARA ORIENTASI CPNS DAN PPPK TAHUN 2024.pdfRUNDOWN ACARA ORIENTASI CPNS DAN PPPK TAHUN 2024.pdf
RUNDOWN ACARA ORIENTASI CPNS DAN PPPK TAHUN 2024.pdfNezaPurna
 
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1RomaDoni5
 
2024.03.27_Konsep dan Potret Inflasi Indonesia _Workshop RCE_Badan Pusat Stat...
2024.03.27_Konsep dan Potret Inflasi Indonesia _Workshop RCE_Badan Pusat Stat...2024.03.27_Konsep dan Potret Inflasi Indonesia _Workshop RCE_Badan Pusat Stat...
2024.03.27_Konsep dan Potret Inflasi Indonesia _Workshop RCE_Badan Pusat Stat...iman333159
 
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.pptmata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.pptMuhammadNorman9
 
SOSIALISASI RETRIBUSI PELAYANAN PERSAMPAHAN DI KOTA MAKASSAR.pptx
SOSIALISASI RETRIBUSI PELAYANAN PERSAMPAHAN DI KOTA MAKASSAR.pptxSOSIALISASI RETRIBUSI PELAYANAN PERSAMPAHAN DI KOTA MAKASSAR.pptx
SOSIALISASI RETRIBUSI PELAYANAN PERSAMPAHAN DI KOTA MAKASSAR.pptxwansyahrahman77
 
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptxemka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptxAmandaJesica
 

Recently uploaded (14)

Upaya Indonesia dalam menyelesaikan sengketa dengan Timor Timur hingga tercip...
Upaya Indonesia dalam menyelesaikan sengketa dengan Timor Timur hingga tercip...Upaya Indonesia dalam menyelesaikan sengketa dengan Timor Timur hingga tercip...
Upaya Indonesia dalam menyelesaikan sengketa dengan Timor Timur hingga tercip...
 
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptxMateri Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
 
Aksi Nyata KKTP.pdAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata ...
Aksi Nyata KKTP.pdAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata ...Aksi Nyata KKTP.pdAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata ...
Aksi Nyata KKTP.pdAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata ...
 
evaluasi essay agenda 3 pelatihan kepemimpinan administrator
evaluasi essay agenda 3 pelatihan kepemimpinan administratorevaluasi essay agenda 3 pelatihan kepemimpinan administrator
evaluasi essay agenda 3 pelatihan kepemimpinan administrator
 
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdfINDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
 
Sosialisasi OSS RBA dan SIINAs Tahun 2024
Sosialisasi OSS RBA dan SIINAs Tahun 2024Sosialisasi OSS RBA dan SIINAs Tahun 2024
Sosialisasi OSS RBA dan SIINAs Tahun 2024
 
Agenda III - Organisasi Digital - updated.pdf
Agenda III - Organisasi Digital - updated.pdfAgenda III - Organisasi Digital - updated.pdf
Agenda III - Organisasi Digital - updated.pdf
 
Manajemen Kontrak pada Aplikasi SPANpptx
Manajemen Kontrak pada Aplikasi SPANpptxManajemen Kontrak pada Aplikasi SPANpptx
Manajemen Kontrak pada Aplikasi SPANpptx
 
RUNDOWN ACARA ORIENTASI CPNS DAN PPPK TAHUN 2024.pdf
RUNDOWN ACARA ORIENTASI CPNS DAN PPPK TAHUN 2024.pdfRUNDOWN ACARA ORIENTASI CPNS DAN PPPK TAHUN 2024.pdf
RUNDOWN ACARA ORIENTASI CPNS DAN PPPK TAHUN 2024.pdf
 
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
 
2024.03.27_Konsep dan Potret Inflasi Indonesia _Workshop RCE_Badan Pusat Stat...
2024.03.27_Konsep dan Potret Inflasi Indonesia _Workshop RCE_Badan Pusat Stat...2024.03.27_Konsep dan Potret Inflasi Indonesia _Workshop RCE_Badan Pusat Stat...
2024.03.27_Konsep dan Potret Inflasi Indonesia _Workshop RCE_Badan Pusat Stat...
 
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.pptmata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
 
SOSIALISASI RETRIBUSI PELAYANAN PERSAMPAHAN DI KOTA MAKASSAR.pptx
SOSIALISASI RETRIBUSI PELAYANAN PERSAMPAHAN DI KOTA MAKASSAR.pptxSOSIALISASI RETRIBUSI PELAYANAN PERSAMPAHAN DI KOTA MAKASSAR.pptx
SOSIALISASI RETRIBUSI PELAYANAN PERSAMPAHAN DI KOTA MAKASSAR.pptx
 
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptxemka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
 

Pengadaan Barang Jasa Pemerintah

  • 1. PAPARAN PERPRES NO. 12/2021 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERPRES NO. 16/2018 TENTANG PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH TIM 15 ITBANKO JAKARTA PUSAT Elizabeth Hotmaulitua - Hidayatul Sakinah - Tri Wijayanti
  • 3. 1. Latar Belakang UU No. 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja 3 Rp1.214,1 Triliun 52,1% dari APBN 3 Jumlah pengadaan barang dan jasa pemerintah tahun 2021 :
  • 4. 1. Latar Belakang UU No. 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja 4 Ruang Lingkup
  • 5. 2. Pokok-Pokok Perubahan b d f g e Pelaku Pengadaan Pemilihan Penyedia c Usaha Mikro Kecil, Koperasi dan Produk Dalam Negeri a h Tujuan Pengadaan Persiapan Pengadaan Sanksi dan Pelayanan Hukum Pengecualian Ketentuan Peralihan
  • 6. Pasal 4 - Menghasilkan barang/jasa yang tepat dari setiap uang yang dibelanjakan, diukur dari aspek kualitas, kuantitas, waktu, biaya, lokasi, dan Penyedia - Meningkatkan penggunaan produk dalam negeri - Meningkatkan peran serta Usaha Mikro, Usaha Kecil, dan Koperasi 6 - Meningkatkan peran pelaku usaha nasional - Mendukung pelaksanaan penelitian dan pemanfaatan barang/jasa hasil penelitian - Meningkatkan keikutsertaan industri kreatif - Meningkatkan Pengadaan Berkelanjutan - Mewujudkan pemerataan ekonomi dan memberikan perluasan kesempatan berusaha Pengadaan barang/jasa bertujuan untuk: a. Tujuan Pengadaan
  • 7. Pasal Awal a. PA; b. KPA; c. PPK; d. Pejabat Pengadaan; e. Pokja Pemilihan; f. Agen Pengadaan; g. PjPHP/PPHP; h. Penyelenggara Swakelola; dan i. Penyedia. Pasal 8 Pasal Perubahan a. PA; b. KPA; c. PPK; d. Pejabat Pengadaan; e. Pokja Pemilihan; f. Agen Pengadaan; g. dihapus h. Penyelenggara Swakelola; dan i. Penyedia. 7 b. Pelaku Pengadaan
  • 8. Pasal Awal (1) PPK menyerahkan barang/jasa sebagaimana dimaksud dalam Pasal 57 kepada PA/KPA. (2) PA/KPA meminta PjPHP/PPHP untuk melakukan pemeriksaan administratif terhadap barang/jasa yang akan diserahterimakan. (3) Hasil pemeriksaan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) dituangkan dalam Berita Acara. PjPHP/PPHP Pasal Perubahan (1) PPK menyerahkan barang/jasa sebagaimana dimaksud dalam Pasal 57 kepada PA/KPA. (2) Serah terima sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dituangkan dalam berita acara. Penghapusan definisi PjPHP/PPHP Penghapusan PjPHP/PPHP dari pelaku pengadaan Penghapusan penetapan PjPHP/PPHP oleh PA/KPA Penghapusan tugas dan kewenangan PjPHP/PPHP Penghapusan pengenaan sanksi kepada PjPHP/PPHP b. Pelaku Pengadaan
  • 9. Pasal Awal - Pasal 9 ayat 1 PA memiliki tugas dan kewenangan : Huruf a sampai dengan huruf h. i. menetapkan PjPHP/PPHP; PA Pasal Perubahan - Pasal 9 ayat 1 PA memiliki tugas dan kewenangan : Huruf a sampai dengan huruf f. f1. menetapkan pengenaan Sanksi Daftar Hitam; Huruf g sampai dengan huruf h. i. dihapus; 9 b. Pelaku Pengadaan
  • 10. - Pasal 10 ayat 5 Dalam hal tidak ada personel yang dapat ditunjuk sebagai PPK, KPA dapat merangkap sebagai PPK. PPK 10 Pasal Awal Pasal Perubahan - Pasal 11 1. PPK dalam Pengadaan barang/Jasa sebagaimana dimaksud dalam Pasal 8 huruf c memiliki tugas: Huruf a sampai dengan huruf o - Pasal 10 ayat 5 KPA pada Pengadaan Barang/Jasa yang menggunakan anggaran belanja dari APBD, dapat merangkap sebagai PPK. - Pasal 11 1. PPK dalam Pengadaan barang/Jasa sebagaimana dimaksud dalam Pasal 8 huruf c memiliki tugas: Huruf a sampai dengan huruf p b. Melaksanakan Konsolidasi Pengadaan Barang/Jasa 3. Dalam hal tidak ada penetapan PPK pada Pengadaan Barang/Jasa yang menggunakan anggaran belanja dari APBD, PA/KPA menugaskan PPTK untuk melaksanakan tugas PPK sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf a sampai dengan huruf m. 4. PPTK yang melaksanakan tugas PPK sebagaimana dimaksud pada ayat (3) wajib memenuhi persyaratan kompetensi PPK. b. Pelaku Pengadaan
  • 11. Pasal Awal - Pasal 13 ayat 1 Pokja Pemilihan dalam Pengadaan Barang/Jasa sebagaimana dimaksud dalam Pasal 8 huruf e memiliki tugas: a. melaksanakan persiapan dan pelaksanaan pemilihan Penyedia; b. melaksanakan persiapan dan pelaksanaan pemilihan Penyedia untuk katalog elektronik; Pokja Pemilihan Pasal Perubahan - Pasal 13 ayat 1 Pokja Pemilihan dalam Pengadaan Barang/Jasa sebagaimana dimaksud dalam Pasal 8 huruf e memiliki tugas: a. melaksanakan persiapan dan pelaksanaan pemilihan Penyedia kecuali E-purchasing dan Pengadaan Langsung; b. dihapus; 11 b. Pelaku Pengadaan
  • 12. Jenis Kontrak Pasal 27 12 Pasal Awal Pasal Perubahan 1) Jenis Kontrak Pengadaan Barang/Pekerjaan Konstruksi/Jasa Lainnya terdiri atas: a. Lumsum; b. Harga Satuan; c. Gabungan Lumsum dan Harga Satuan; d. Terima Jadi (Turnkey); dan e. Kontrak Payung. 2) Jenis Kontrak Pengadaan Jasa Konsultansi terdiri atas: a. Lumsum; b. Waktu Penugasan; dan c. Kontrak Payung. 1) Jenis Kontrak Pengadaan Barang/Jasa Lainnya terdiri atas: a. Lumsum; b. Harga Satuan; c. Gabungan Lumsum dan Harga Satuan; d. Kontrak Payung; dan e. Biaya Plus Imbalan. 2) Jenis Kontrak Pengadaan Pekerjaan Konstruksi terdiri atas: a. Lumsum; b. Harga Satuan; c. Gabungan Lumsum dan Harga Satuan; d. Putar Kunci; dan e. Biaya Plus Imbalan. 3) Jenis Kontrak Pengadaan Jasa Konsultansi non-konstruksi terdiri atas: a. Lumsum; b. Waktu Penugasan; dan c. Kontrak Payung. 4) Jenis Kontrak Pengadaan Jasa Konsultansi Konstruksi terdiri atas: a. Lumsum; dan b. Waktu Penugasan. c. Persiapan Pengadaan
  • 13. 13 PPK ● Efisien ● Efektif ● Tidak bertentangan (Pasal 27A) Jenis Kontrak Pasal 27 c. Persiapan Pengadaan
  • 14. Metode Pemilihan (Pasal 38) Metode Penunjukkan Langsung: Kriteria Barang/Pekerjaan Konstruksi/Jasa Lainnya untuk keadaan tertentu 14 c. Persiapan Pengadaan
  • 15. Metode Pemilihan (Pasal 38) Metode Penunjukkan Langsung: Kriteria Jasa Konsultansi untuk keadaan tertentu 15 c. Persiapan Pengadaan
  • 16. e-Purchasing 16 Pasal 72A Pasal 72 (1) Pasal 38 (2) d. Pemilihan Penyedia
  • 17. e-Purchasing 17 Informasi dalam Katalog Elektronik memuat: daftar, jenis, spesifikasi teknis, TKDN, produk dalam negeri, produk SNI, negara asal, harga, Penyedia, dan informasi lainnya terkait barang/jasa. Pasal 72 (2) Pasal Awal Pasal Perubahan (3) Pemilihan produk yang dicantumkan dalam katalog elektronik dilaksanakan oleh Kementerian/Lembaga/Pemerintah Daerah atau LKPP. (4) Pemilihan produk katalog elektronik dilakukan dengan metode: a) Tender; atau b) Negosiasi. (3) Pengelolaan katalog elektronik dilaksanakan oleh Kementerian/Lembaga/Pemerintah Daerah atau LKPP. (4) Dihapus. Pasal 72 (3-4) d. Pemilihan Penyedia
  • 18. Tender Cepat 18 Pasal 38 Awal Pasal 38 Perubahan (6) Tender Cepat dilaksanakan dalam hal: a. spesifikasi dan volume pekerjaannya sudah dapat ditentukan secara rinci; dan b. Pelaku Usaha telah terkualifikasi dalam Sistem Informasi Kinerja Penyedia. (6) Tender cepat dilaksanakan dalam hal Pelaku Usaha telah terkualifikasi dalam Sistem Informasi Kinerja Penyedia untuk pengadaan yang: a. spesifikasi dan volume pekerjaannya sudah dapat ditentukan secara rinci; b. dimungkinkan dapat menyebut merek suku cadang dan bagian dari satu sistem yang sudah ada. Pasal 51 Awal Pasal 51 Perubahan - - (3) Tender Cepat gagal dalam hal: a. tidak ada peserta atau hanya 1 (satu) peserta yang menyampaikan dokumen penawaran setelah ada pemberian waktu perpanjangan; b. pemenang atau pemenang cadangan tidak ada yang menghadiri verifikasi data kualifikasi; c. ditemukan kesalahan dalam Dokumen Pemilihan atau tidak sesuai dengan ketentuan dalam Peraturan Presiden ini; d. seluruh peserta terlibat korupsi, kolusi, dan/atau nepotisme; e. seluruh peserta terlibat persaingan usaha tidak sehat; dan/atau f. korupsi, kolusi, dan/atau nepotisme melibatkan Pokja Pemilihan/PPK (11) Tindak lanjut dari Tender Cepat gagal sebagaimana dimaksud pada ayat (3), Pokja Pemilihan melakukan reviu penyebab kegagalan Tender Cepat dan melakukan Tender Cepat kembali atau mengganti metode pemilihan lain sebagaimana diatur dalam Pasal 38 ayat (1) d. Pemilihan Penyedia
  • 19. Pasal 61 19 Pasal Awal Pasal Perubahan (1) Dikecualikan dari ketentuan dalam Peraturan Presiden ini adalah: a. Pengadaan Barang/Jasa pada Badan Layanan Umum; b. Pengadaan Barang/Jasa yang dilaksanakan berdasarkan tarif yang dipublikasikan secara luas kepada masyarakat; c. Pengadaan Barang/Jasa yang dilaksanakan sesuai dengan praktik bisnis yang sudah mapan; dan/atau d. Pengadaan Barang/Jasa yang diatur dengan ketentuan peraturan perundang-undangan lainnya. (2) Pengadaan Barang/Jasa pada Badan Layanan Umum diatur tersendiri dengan peraturan pimpinan Badan Layanan Umum. (3) Ketentuan lebih lanjut mengenai pengecualian dalam Pengadaan Barang/Jasa sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf b, ayat (1) huruf c, dan ayat (1) huruf d diatur dengan Peraturan Kepala Lembaga. (1) Dikecualikan dari ketentuan dalam Peraturan Presiden ini adalah: a. Pengadaan Barang/Jasa pada Badan Layanan Umum/Badan Layanan Umum Daerah; b. Pengadaan Barang/Jasa yang dilaksanakan berdasarkan tarif yang dipublikasikan secara luas kepada masyarakat; c. Pengadaan Barang/Jasa yang dilaksanakan sesuai dengan praktik bisnis yang sudah mapan; dan/atau d. Pengadaan Barang/Jasa yang diatur dengan ketentuan peraturan perundang-undangan lainnya. (2) Pengadaan Barang/Jasa pada Badan Layanan Umum/Badan Layanan Umum Daerah sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf a diatur tersendiri dengan peraturan Pimpinan Badan Layanan Umum/Badan Layanan Umum Daerah. (2A) Dalam hal Badan Layanan Umum dan Badan Layanan Umum Daerah belum memiliki peraturan pengadaan barang/jasa tersendiri, pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa pada Badan Layanan Umum dan Badan Layanan Umum Daerah berpedoman pada Peraturan Presiden ini. (3) Ketentuan lebih lanjut mengenai pengecualian dalam Pengadaan Barang/Jasa sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diatur dengan Peraturan LKPP. e. Pengecualian
  • 20. 20 • Ayat (1) •Produk usaha mikro dan kecil serta koperasi dari hasil produksi dalam negeri; •Produk Ramah Lingkungan Hidup • Ayat (4) •Barang dan Jasa berlabel ramah lingkungan hidup. Pasal 19 •Kementerian/Lembaga dan Pemerintah Daerah wajib menggunakan produk UMK-K. •Alokasi paling sedikit 40 % dari nilai anggaran belanja barang/jasa. •Paket pengadaan barang/pekerjaan konstruksi/jasa lainnya dengan nilai pagu anggaran sampai dengan Rp.15.000.000.000,00 diperuntukan bagi usaha kecil dan koperasi. •Kementerian Koperasi dan UKM dan Pemerintah Daerah mencantumkan barang/jasa hasil produksi usaha kecil dan koperasi dalam katalog elektronik. Pasal 65 •Jumlah TKDN dan BMP paling sedikit 40 % (Daftar Inventarisasi Barang/Jasa Produksi Dalam Negeri). •Dilakukan pada tahap perencanaan, persiapan pengadaan, atau pemilihan penyedia. Pasal 66 Penyusunan Spesifikasi Teknis/KAK Produk Hasil UMK - K Penggunaan Produk Dalam Negeri f. Usaha Mikro, Kecil, Koperasi dan Produk Dalam Negeri
  • 21. Sanksi Administratif dan Penyelesaian Sengketa 21 • Ayat 2 •Pemenang Pemilihan mengundurkan diri dengan alasan yang tidak dapat diiterima. Pasal 78 (Sanksi Administratif) •Penyelesaian sengketa Kontrak Penyedia dalam pelaksanaan dilakukan melalui: •layanan penyelesaian sengketa Kontrak; •arbitrase; •Dewan Sengketa Konstruksi; atau •penyelesaian melalui pengadilan. •Ketentuan mengenai Dewan Sengketa Konstruksi diatur dengan peraturan menteri yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang pekerjaan umum dan perumahan rakyat. Pasal 85 (Penyelesaian Sengaketa) g. Sanksi dan Pelayanan Hukum
  • 22. 2021 Ayat 4 Peraturan Presiden ini mulai berlaku sejak tanggal 02 Februari 2021 2021 s.d.Ditetapkan peraturan LKPP Ayat 3 Pengadaan pekerjaan konstruksi/jasa konsultansi konstruksi/pekerjaan konstruksi terintegrasi dilaksanakan sesuai peraturan menteri terkait. 31 Desember 2023 Ayat 2 Fungsi pengelolaan layanan pengadaan secara elektronik yang dilaksanakan oleh unit kerja terpisah. 31 Desember 2023 Ayat 1 Personel Lainnya berkewajiban memiliki sertifikat kompetensi Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah. Tambahan Pasal II dalam Ketentuan Peralihan h. Ketentuan Peralihan
  • 24. 24 TANTANGAN IMPLEMENTASI Nilai Paket untuk UMK-K maksimal 15 miliar Tender Cepat Pemenuhan SDM Profesional Inovasi untuk Pencapaian Tujuan Pengadaan Kecurangan
  • 25. “ 25 Penutup a. Kesimpulan - Perpres No. 12/2021 merupakan respon atas UU Cipta Kerja - Diharapkan agar proses pengadaan barang/jasa pemerintah kedepannya berlangsung dengan lebih efisien, efektif, transparan, terbuka, bersaing, adil dan akuntabel b. Saran - APIP harus memastikan bahwa para pelaku pengadaan barang/jasa pemerintah yang berada dalam ruang lingkup pengawasannya telah melaksanakan tugas dan fungsinya secara profesional dan beretika sesuai dengan Perpres No. 12/2021 - Pengembangan e-katalog lokal untuk lingkungan Pemerintah Daerah Provinsi DKI Jakarta