SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 25
Baixar para ler offline
Hepar Hepatitis &
Cirrhosis
Hepatis
Kelompok 14:
•ARDYAN SAPUTRA
•BELLA KUSUMA DEWI
•PATRIKS ADE SATRIA
HEPAR HEPATITIS
Hepatitis adalah peradangan pada sel-
sel hati. Gangguan pada hati hepatitis atau
penyakit kuning menyebabkan penderita
menjadi kekuningan, disebabkan zat
warna empedu beredar ke seluruh tubuh.
JENIS-JENIS HEPAR HEPATITIS
1)Hepatitis A
2)Hepatitis B
3)Hepatitis C
4)Hepatitis D
5)Hepatitis E
Hepatitis A
Hepatitis A adalah salah satu dari
sekian jenis penyakit hepatitis yang
ada dan juga termasuk dalam jenis
penyakit yang menular.
Gejala Hepatitis A biasanya tidak
muncul sampai anda memiliki virus
selama beberapa minggu. Hepatitis A
sangat terkait dengan pola hidup
bersih.
 Gejala dan Tanda-Tanda Hepatitis A
Apabila anda telah mengidap virus selama
beberapa minggu maka akan muncul gejala seperti ini:
 Kondisi tubuh lemah, mudah sekali meras capek, dan
lunglai
 Demam
 Perut seperti mual selalu merasa ingin muntah
 Mengalami penurunan nafsu makan yang drastis
 Terjadi perubahan warna kulit yang menjadi kuning
dan pucat
Etiologi/Penyebab Hepatitis A
Disebabkan oleh "Virus Hepatitis A" (VHA). Penyebaran ini
terjadi akibat buruknya tingkat kebersihan.
Penularan Hepatitis A
Penularan virus hepatitis A atau hepatitis virus tipe A
(HVA) melalui fecal oral, yaitu virus ditemukan pada tinja.
Virus ini juga mudah menular melalui makanan atau minuman
yang sudah terkontaminasi oleh kotoran individu yang
terinfeksi, juga terkadang melalui hubungan seks dengan
penderita.
Pencegahan Hepatitis A
Pencegahannya untuk Hepatitis A adalah melakukan
vaksinasi yang juga tersedia untuk orang-orang yang berisiko
tinggi. Perilaku hidup bersih seperti mencuci tangan pakai sabun
sebelum makan dan sesudah dari toilet adalah salah satu cara
terbaik untuk melindungi diri terhadap virus Hepatitis A.
 Diagnosa Hepatitis A
Berdasarkan tanda/ gejala pasien dan diperkuat dengan
pemeriksaan penunjang, seperti tes darah yang menunjukkan
antibodi IgM terhadap hepatitis A.
Pengobatan Hepatitis A
Tidak ada pengobatan yang spesifik untuk Hepatitis
A, sebab infeksinya sendiri biasanya akan sembuh
dalam 1-2 bulan. Namun untuk mengurangi dampak
kerusakan pada hati sekaligus mempercepat proses
penyembuhan, beberapa langkah penanganan berikut ini
akan diberikan saat dirawat di rumah sakit:
 Istirahat.
 Anti mual.
 Istirahatkan hati.
Hepatitis B
Virus ini termasuk dalam keluarga
virus yang dikenal dengan sebutan
Hepadnaviridae. Virus hepatitis B
terdiri dari deoxyribonucleic acid atau
DNA. Virus ini dapat mempengaruhi
hati sehingga organ hati bisa rusak,
namun cara mendeteksinya dilakukan
dengan sampel darah.
Gejala dan Tanda-Tanda Hepatitis B
◦ Gejala hepatitis B akut: demam, sakit perut, mual,
muntah dan kuning (terutama pada area mata yang
putih/sklera), hepatomegali.
◦ Gejala hepatitis B kronik: cenderung tidak tampak
tanda-tanda seperti pada hepatitis B akut, sehingga
penularan kepada orang lain menjadi lebih beresiko.
Etiologi/Penyebab Hepatitis B
Disebabkan oleh "Virus Hepatitis B" (VHB) /
hepatitis serum, suatu anggota famili Hepadnavirus
yang dapat menyebabkan peradangan hati akut atau
menahun yang pada sebagian kecil kasus dapat berlanjut
menjadi sirosi hati atau kanker hati. Adapun juga karena
Keracunan obat.
Penularan Hepatitis B
Virus Hepatitis B (VHB) biasanya menular melalui darah
yaitu tranfusi darah atau cairan tubuh seperti air liur, cairan
vagina, atau air mani.
 Pencegahan Hepatitis B
Tidak berganti-ganti pasangan sex
Penggunaan jarum suntik hanya untuk sekali pakai
Vaksin Hepatitis B
 Pengobatan Hepatitis B
 Pemberian obat Lamivudine
 Pemberian obat Adefovir dipivoxil (Hepsera).
 Pemberian obat Baraclude (Entecavir)
Hepatitis C
Gejala dan Tanda-Tanda Hepatitis C
 Sering kali orang yang menderita Hepatitis C
tidak menunjukkan gejala, walaupun infeksi
telah terjadi bertahun-tahun lamanya.
 Beberapa gejala yang samar diantaranya
adalah: lelah, hilang selera makan, penurunan
berat badan, nyeri otot dan sendi, sakit perut,
urin menjadi gelap dan kulit atau mata
menjadi kuning yang disebut "jaundice"
(jarang terjadi).
Etiologi/Penyebab Hepatitis C
Disebabkan oleh "Virus Hepatitis C" (VHC). Salah satu
penyebab hepatitis C adalah akibat dari penggunaan jarum dan
juga alat lainnya yang disuntikkan misalnya adalah konsumsi
penggunaan jenis narkotika suntikan.
 Penularan Hepatitis C
Penularan virus hepatitis C (HCV) juga dimungkinkan
melalui hubungan seksual dan dari ibu ke anak saat
melahirkan atau ditularkan akibat transfusi darah dan bisa
juga ditularkan melalui jarum suntik yang digunakan bersama-
sama.
Pencegahan Hepatitis C
1.Penggunaan jarum suntik dan alat suntik sebelum digunakan harus steril
dan sekali pakai (disposable).
2.disarankan untuk menjalani kehidupan seks yang aman (tidak berganti-
ganti pasangan).
3.Tidak berbagi alat seperti jarum, alat cukur, sikat gigi, dan gunting kuku
 Pengobatan Hepatitis C
3 senyawa digunakan dalam pengobatan Hepatitis C adalah:
Interferon alfa
Pegylated interferon alfa
Ribavirin
Hepatitis D
Hepatitis D juga disebut virus delta, adalah virus
cacat yang memerlukan pertolongan virus hepatitis B
untuk berkembang biak sehingga hanya ditemukan pada
orang yang terinfeksi hepatitis B.
 Gejala dan Tanda-Tanda Hepatitis D
Biasanya muncul secara tiba-tiba gejala seperti flu,
demam, penyakit kuning, urin berwarna hitam dan feses
berwarna hitam kemerahan.
 Etiologi/Penyebab Hepatitis D
Virus Hepatitis D (VHD). Menular melalui hubungan
intim dengan penderita dan pada homoseksual. Menggunakan
jarum dan obat-obatan secara bersamaan, bayi dari wanita
penderita hepatitis D.
 Pencegahan Hepatitis D
Tidak berganti-ganti pasangan sex
Penggunaan jarum suntik hanya untuk sekali pakai
Hepatitis E
 Gejala dan Tanda-Tanda Hepatitis E
Biasanya muncul tiba-tiba. Umumnya tidak ada gejala
pada anak-anak. Pada orang dewasa, gejala mirip hepatitis A:
demam, nyeri otot, lelah, hilang nafsu makan dan sakit perut.
 Penularan Hepatitis E
Virus hepatitis E (HEV) ditularkan melalui kotoran
manusia ke mulut dan menyebar melalui makanan atau
minuman yang terkontaminasi. Tingkat tertinggi infeksi
hepatitis E terjadi di daerah bersanitasi buruk yang mendukung
penularan virus.
CIRRHOSIS HEPATIS
Sirosis hati adalah penyakit hati menahun
yang difus ditandai dengan adanya pembentukan
jaringan ikat disertai nodul.
 Jenis-jenis Cirrhosis Hepatis
Ada 3 tipe sirosis hepatis :
 Sirosis portal laennec (alkoholik nutrisional)
 Sirosis pasca nekrotik
 Sirosis bilier
Gejala dan Tanda-Tanda Cirrhosis
Hepatis
 Gejala Dini:
1. Kehilangan Nafsu Makan
2. Penurunan Berat Badan
3. Mudah Lelah
 Gejala Lanjut:
1. Gangguan Endokrin
2. Gejala Gastrointestinal
3. Pendarahan dan Anaemia
4. Formasi Ascites
5. Hipertensi portal
6. Gejala Sistematik
 Etiologi/Penyebab Cirrhosis Hepatis
1.Virus Hepatitis
2.Alkoholisme
3.Malnutrisi
4.Racun/obat-obatan
5.Gangguan peredaran
 Penularan Cirrhosis Hepatis
1.Jarum suntik yang tidak sekali pakai
2.Pisau cukur
3.Jarum tato
4.Jarum tusuk kuping
5.Sikat gigi
6.Jarum bor gigi
Pencegahan Cirrhosis Hepatis
1. Senantiasa menjaga kebersihan diri dan lingkungan
2. Hindari penularan virus hepatitis
3. Gunakan jarum suntik sekali pakai.
4. Pemeriksaan darah donor
5. Tidak mengkonsumsi alkohol
6. Melakukan vaksin hepatitis
7. Menjaga berat badan yang sehat
8. Menjaga diet yang seimbang
Pengobatan Cirrhosis Hepatis
Secara umum, kerusakan sel-sel hati tidak dapat
direhabilitasi. Tujuan pengobatan adalah mencegah
pembentukan jaringan parut hati lebih lanjut, atau
memperlambat kerusakan sel-sel hati. Sirosis cenderung
semakin memburuk jika penyebab yang mendasari tetap
ada.
Ada Pertanyaan?
Terima Kasih

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

Mais procurados (18)

Definisi hepatitis
Definisi hepatitisDefinisi hepatitis
Definisi hepatitis
 
Makalah hepatitis
Makalah hepatitisMakalah hepatitis
Makalah hepatitis
 
Hepatitis powerpoint
Hepatitis powerpointHepatitis powerpoint
Hepatitis powerpoint
 
Hepatitis
HepatitisHepatitis
Hepatitis
 
STRUKTUR VIRUS HEPATITIS B
STRUKTUR VIRUS HEPATITIS B STRUKTUR VIRUS HEPATITIS B
STRUKTUR VIRUS HEPATITIS B
 
Hepatitis c
Hepatitis c Hepatitis c
Hepatitis c
 
Hepatitis morbili dhf
Hepatitis morbili dhfHepatitis morbili dhf
Hepatitis morbili dhf
 
Hepar hepatitis & cirrhosis hepatis
Hepar hepatitis & cirrhosis hepatisHepar hepatitis & cirrhosis hepatis
Hepar hepatitis & cirrhosis hepatis
 
asuhan keperawatan gangguan sistem pencernaan
asuhan keperawatan gangguan sistem pencernaan asuhan keperawatan gangguan sistem pencernaan
asuhan keperawatan gangguan sistem pencernaan
 
Virus Hepatitis
Virus HepatitisVirus Hepatitis
Virus Hepatitis
 
Lifleat hepatitis
Lifleat hepatitisLifleat hepatitis
Lifleat hepatitis
 
Hepatitis b
Hepatitis bHepatitis b
Hepatitis b
 
Mengenal hepatitis lebih dekat
Mengenal hepatitis lebih dekatMengenal hepatitis lebih dekat
Mengenal hepatitis lebih dekat
 
Kelainan pada hati
Kelainan pada hatiKelainan pada hati
Kelainan pada hati
 
Hepatitis a
Hepatitis aHepatitis a
Hepatitis a
 
Askep hepatitis akper
Askep hepatitis akperAskep hepatitis akper
Askep hepatitis akper
 
1. kebijakan p2 hepatitis
1. kebijakan p2 hepatitis1. kebijakan p2 hepatitis
1. kebijakan p2 hepatitis
 
Hepatitis b
Hepatitis bHepatitis b
Hepatitis b
 

Semelhante a Hepar hepatitis & cirrhosis hepatis

PENTINGNYA KESEHATAN HEPATITIS AKUT.pptx
PENTINGNYA KESEHATAN HEPATITIS AKUT.pptxPENTINGNYA KESEHATAN HEPATITIS AKUT.pptx
PENTINGNYA KESEHATAN HEPATITIS AKUT.pptxindratamulya
 
PPT HEPATITIS BELLA NURMALA.ppt
PPT HEPATITIS BELLA NURMALA.pptPPT HEPATITIS BELLA NURMALA.ppt
PPT HEPATITIS BELLA NURMALA.pptarianto388702
 
ppt hepatisis (definisi, etiologi, epidemiologi)
ppt hepatisis (definisi, etiologi, epidemiologi)ppt hepatisis (definisi, etiologi, epidemiologi)
ppt hepatisis (definisi, etiologi, epidemiologi)fuad339755
 
Laporan hepatitis ascites
Laporan hepatitis ascitesLaporan hepatitis ascites
Laporan hepatitis ascitesRatna Arditya
 
Hepatitis morbili dhf
Hepatitis morbili dhfHepatitis morbili dhf
Hepatitis morbili dhfArisda Fajrin
 
Gangguan fungsi hati
Gangguan fungsi hatiGangguan fungsi hati
Gangguan fungsi hatiHelmon Chan
 
PPT KEL7. PROMKES.pptx
PPT KEL7. PROMKES.pptxPPT KEL7. PROMKES.pptx
PPT KEL7. PROMKES.pptxAriPrayudi3
 
tutorial-Hepatitiss
tutorial-Hepatitisstutorial-Hepatitiss
tutorial-HepatitissEma Wahyuni
 
Pentingnya vaksinasi hepatitis b bagi calon tenaga medis
Pentingnya vaksinasi hepatitis b bagi calon tenaga medisPentingnya vaksinasi hepatitis b bagi calon tenaga medis
Pentingnya vaksinasi hepatitis b bagi calon tenaga medisHasanah Hasanah
 
DRUG INDUCED LIVER DISEASE
DRUG INDUCED LIVER DISEASE DRUG INDUCED LIVER DISEASE
DRUG INDUCED LIVER DISEASE ALLKuliah
 
FARMAKOTERAPI DALAM PENYAKIT HEPATITIS PPT
FARMAKOTERAPI DALAM PENYAKIT HEPATITIS PPTFARMAKOTERAPI DALAM PENYAKIT HEPATITIS PPT
FARMAKOTERAPI DALAM PENYAKIT HEPATITIS PPTkayah910
 
Gangguan sistem ekskresi pada manusia
Gangguan sistem ekskresi pada manusiaGangguan sistem ekskresi pada manusia
Gangguan sistem ekskresi pada manusiaismail fizh
 

Semelhante a Hepar hepatitis & cirrhosis hepatis (20)

PENTINGNYA KESEHATAN HEPATITIS AKUT.pptx
PENTINGNYA KESEHATAN HEPATITIS AKUT.pptxPENTINGNYA KESEHATAN HEPATITIS AKUT.pptx
PENTINGNYA KESEHATAN HEPATITIS AKUT.pptx
 
PPT HEPATITIS BELLA NURMALA.ppt
PPT HEPATITIS BELLA NURMALA.pptPPT HEPATITIS BELLA NURMALA.ppt
PPT HEPATITIS BELLA NURMALA.ppt
 
PPT TERMINOLOGI.pptx
PPT TERMINOLOGI.pptxPPT TERMINOLOGI.pptx
PPT TERMINOLOGI.pptx
 
Hepatitis
HepatitisHepatitis
Hepatitis
 
ppt hepatisis (definisi, etiologi, epidemiologi)
ppt hepatisis (definisi, etiologi, epidemiologi)ppt hepatisis (definisi, etiologi, epidemiologi)
ppt hepatisis (definisi, etiologi, epidemiologi)
 
Laporan hepatitis ascites
Laporan hepatitis ascitesLaporan hepatitis ascites
Laporan hepatitis ascites
 
Hepatitis abc
Hepatitis abcHepatitis abc
Hepatitis abc
 
Hepatitis morbili dhf
Hepatitis morbili dhfHepatitis morbili dhf
Hepatitis morbili dhf
 
Gangguan fungsi hati
Gangguan fungsi hatiGangguan fungsi hati
Gangguan fungsi hati
 
PPT KEL7. PROMKES.pptx
PPT KEL7. PROMKES.pptxPPT KEL7. PROMKES.pptx
PPT KEL7. PROMKES.pptx
 
HEPATITIS 2022.pptx
HEPATITIS 2022.pptxHEPATITIS 2022.pptx
HEPATITIS 2022.pptx
 
tutorial-Hepatitiss
tutorial-Hepatitisstutorial-Hepatitiss
tutorial-Hepatitiss
 
liver
liverliver
liver
 
Hepatitis
HepatitisHepatitis
Hepatitis
 
Hepatitis AKPER PEMKAB MUNA
Hepatitis AKPER PEMKAB MUNA Hepatitis AKPER PEMKAB MUNA
Hepatitis AKPER PEMKAB MUNA
 
Pentingnya vaksinasi hepatitis b bagi calon tenaga medis
Pentingnya vaksinasi hepatitis b bagi calon tenaga medisPentingnya vaksinasi hepatitis b bagi calon tenaga medis
Pentingnya vaksinasi hepatitis b bagi calon tenaga medis
 
Tugas virologi
Tugas virologiTugas virologi
Tugas virologi
 
DRUG INDUCED LIVER DISEASE
DRUG INDUCED LIVER DISEASE DRUG INDUCED LIVER DISEASE
DRUG INDUCED LIVER DISEASE
 
FARMAKOTERAPI DALAM PENYAKIT HEPATITIS PPT
FARMAKOTERAPI DALAM PENYAKIT HEPATITIS PPTFARMAKOTERAPI DALAM PENYAKIT HEPATITIS PPT
FARMAKOTERAPI DALAM PENYAKIT HEPATITIS PPT
 
Gangguan sistem ekskresi pada manusia
Gangguan sistem ekskresi pada manusiaGangguan sistem ekskresi pada manusia
Gangguan sistem ekskresi pada manusia
 

Último

MSDS Sodium Hypochlorite (Bayclin).PDF
MSDS  Sodium  Hypochlorite (Bayclin).PDFMSDS  Sodium  Hypochlorite (Bayclin).PDF
MSDS Sodium Hypochlorite (Bayclin).PDFSUDIRO11
 
MANAJEMEN PELAYANAN RAWAT INAP dan detailnya
MANAJEMEN PELAYANAN  RAWAT INAP dan detailnyaMANAJEMEN PELAYANAN  RAWAT INAP dan detailnya
MANAJEMEN PELAYANAN RAWAT INAP dan detailnyaLidia941960
 
Asuhan Keperawatan Kesehatan Penerbangan (2).pptx
Asuhan Keperawatan Kesehatan Penerbangan (2).pptxAsuhan Keperawatan Kesehatan Penerbangan (2).pptx
Asuhan Keperawatan Kesehatan Penerbangan (2).pptxdhykz1
 
Pengantar Luka Akut untuk Mahasiwa Pendidikan Dokter (Pembaruan 2024)
Pengantar Luka Akut untuk Mahasiwa Pendidikan Dokter (Pembaruan 2024)Pengantar Luka Akut untuk Mahasiwa Pendidikan Dokter (Pembaruan 2024)
Pengantar Luka Akut untuk Mahasiwa Pendidikan Dokter (Pembaruan 2024)Robertus Arian Datusanantyo
 
Indikasi obat dan kontra indikasi di dalam pemberian
Indikasi obat dan kontra indikasi di dalam pemberianIndikasi obat dan kontra indikasi di dalam pemberian
Indikasi obat dan kontra indikasi di dalam pemberianhaslinahaslina3
 
Materi tatalaksana standar operasional prosedur stunting.pdf
Materi tatalaksana standar operasional prosedur stunting.pdfMateri tatalaksana standar operasional prosedur stunting.pdf
Materi tatalaksana standar operasional prosedur stunting.pdfUlimarthaManurung
 
PPT SOSIALISASI PENGAJUAN SKP KEMENKES IFA.pptx
PPT SOSIALISASI PENGAJUAN SKP KEMENKES IFA.pptxPPT SOSIALISASI PENGAJUAN SKP KEMENKES IFA.pptx
PPT SOSIALISASI PENGAJUAN SKP KEMENKES IFA.pptxMadeSuardana20
 
PROFIL KESEHATAN Puskesmas Tahun 2022 - Copy.ppt
PROFIL KESEHATAN Puskesmas Tahun 2022 - Copy.pptPROFIL KESEHATAN Puskesmas Tahun 2022 - Copy.ppt
PROFIL KESEHATAN Puskesmas Tahun 2022 - Copy.pptdodiharyanto42
 

Último (8)

MSDS Sodium Hypochlorite (Bayclin).PDF
MSDS  Sodium  Hypochlorite (Bayclin).PDFMSDS  Sodium  Hypochlorite (Bayclin).PDF
MSDS Sodium Hypochlorite (Bayclin).PDF
 
MANAJEMEN PELAYANAN RAWAT INAP dan detailnya
MANAJEMEN PELAYANAN  RAWAT INAP dan detailnyaMANAJEMEN PELAYANAN  RAWAT INAP dan detailnya
MANAJEMEN PELAYANAN RAWAT INAP dan detailnya
 
Asuhan Keperawatan Kesehatan Penerbangan (2).pptx
Asuhan Keperawatan Kesehatan Penerbangan (2).pptxAsuhan Keperawatan Kesehatan Penerbangan (2).pptx
Asuhan Keperawatan Kesehatan Penerbangan (2).pptx
 
Pengantar Luka Akut untuk Mahasiwa Pendidikan Dokter (Pembaruan 2024)
Pengantar Luka Akut untuk Mahasiwa Pendidikan Dokter (Pembaruan 2024)Pengantar Luka Akut untuk Mahasiwa Pendidikan Dokter (Pembaruan 2024)
Pengantar Luka Akut untuk Mahasiwa Pendidikan Dokter (Pembaruan 2024)
 
Indikasi obat dan kontra indikasi di dalam pemberian
Indikasi obat dan kontra indikasi di dalam pemberianIndikasi obat dan kontra indikasi di dalam pemberian
Indikasi obat dan kontra indikasi di dalam pemberian
 
Materi tatalaksana standar operasional prosedur stunting.pdf
Materi tatalaksana standar operasional prosedur stunting.pdfMateri tatalaksana standar operasional prosedur stunting.pdf
Materi tatalaksana standar operasional prosedur stunting.pdf
 
PPT SOSIALISASI PENGAJUAN SKP KEMENKES IFA.pptx
PPT SOSIALISASI PENGAJUAN SKP KEMENKES IFA.pptxPPT SOSIALISASI PENGAJUAN SKP KEMENKES IFA.pptx
PPT SOSIALISASI PENGAJUAN SKP KEMENKES IFA.pptx
 
PROFIL KESEHATAN Puskesmas Tahun 2022 - Copy.ppt
PROFIL KESEHATAN Puskesmas Tahun 2022 - Copy.pptPROFIL KESEHATAN Puskesmas Tahun 2022 - Copy.ppt
PROFIL KESEHATAN Puskesmas Tahun 2022 - Copy.ppt
 

Hepar hepatitis & cirrhosis hepatis

  • 1. Hepar Hepatitis & Cirrhosis Hepatis Kelompok 14: •ARDYAN SAPUTRA •BELLA KUSUMA DEWI •PATRIKS ADE SATRIA
  • 2. HEPAR HEPATITIS Hepatitis adalah peradangan pada sel- sel hati. Gangguan pada hati hepatitis atau penyakit kuning menyebabkan penderita menjadi kekuningan, disebabkan zat warna empedu beredar ke seluruh tubuh.
  • 3. JENIS-JENIS HEPAR HEPATITIS 1)Hepatitis A 2)Hepatitis B 3)Hepatitis C 4)Hepatitis D 5)Hepatitis E
  • 4. Hepatitis A Hepatitis A adalah salah satu dari sekian jenis penyakit hepatitis yang ada dan juga termasuk dalam jenis penyakit yang menular. Gejala Hepatitis A biasanya tidak muncul sampai anda memiliki virus selama beberapa minggu. Hepatitis A sangat terkait dengan pola hidup bersih.
  • 5.  Gejala dan Tanda-Tanda Hepatitis A Apabila anda telah mengidap virus selama beberapa minggu maka akan muncul gejala seperti ini:  Kondisi tubuh lemah, mudah sekali meras capek, dan lunglai  Demam  Perut seperti mual selalu merasa ingin muntah  Mengalami penurunan nafsu makan yang drastis  Terjadi perubahan warna kulit yang menjadi kuning dan pucat
  • 6. Etiologi/Penyebab Hepatitis A Disebabkan oleh "Virus Hepatitis A" (VHA). Penyebaran ini terjadi akibat buruknya tingkat kebersihan. Penularan Hepatitis A Penularan virus hepatitis A atau hepatitis virus tipe A (HVA) melalui fecal oral, yaitu virus ditemukan pada tinja. Virus ini juga mudah menular melalui makanan atau minuman yang sudah terkontaminasi oleh kotoran individu yang terinfeksi, juga terkadang melalui hubungan seks dengan penderita.
  • 7. Pencegahan Hepatitis A Pencegahannya untuk Hepatitis A adalah melakukan vaksinasi yang juga tersedia untuk orang-orang yang berisiko tinggi. Perilaku hidup bersih seperti mencuci tangan pakai sabun sebelum makan dan sesudah dari toilet adalah salah satu cara terbaik untuk melindungi diri terhadap virus Hepatitis A.  Diagnosa Hepatitis A Berdasarkan tanda/ gejala pasien dan diperkuat dengan pemeriksaan penunjang, seperti tes darah yang menunjukkan antibodi IgM terhadap hepatitis A.
  • 8. Pengobatan Hepatitis A Tidak ada pengobatan yang spesifik untuk Hepatitis A, sebab infeksinya sendiri biasanya akan sembuh dalam 1-2 bulan. Namun untuk mengurangi dampak kerusakan pada hati sekaligus mempercepat proses penyembuhan, beberapa langkah penanganan berikut ini akan diberikan saat dirawat di rumah sakit:  Istirahat.  Anti mual.  Istirahatkan hati.
  • 9. Hepatitis B Virus ini termasuk dalam keluarga virus yang dikenal dengan sebutan Hepadnaviridae. Virus hepatitis B terdiri dari deoxyribonucleic acid atau DNA. Virus ini dapat mempengaruhi hati sehingga organ hati bisa rusak, namun cara mendeteksinya dilakukan dengan sampel darah.
  • 10. Gejala dan Tanda-Tanda Hepatitis B ◦ Gejala hepatitis B akut: demam, sakit perut, mual, muntah dan kuning (terutama pada area mata yang putih/sklera), hepatomegali. ◦ Gejala hepatitis B kronik: cenderung tidak tampak tanda-tanda seperti pada hepatitis B akut, sehingga penularan kepada orang lain menjadi lebih beresiko.
  • 11. Etiologi/Penyebab Hepatitis B Disebabkan oleh "Virus Hepatitis B" (VHB) / hepatitis serum, suatu anggota famili Hepadnavirus yang dapat menyebabkan peradangan hati akut atau menahun yang pada sebagian kecil kasus dapat berlanjut menjadi sirosi hati atau kanker hati. Adapun juga karena Keracunan obat.
  • 12. Penularan Hepatitis B Virus Hepatitis B (VHB) biasanya menular melalui darah yaitu tranfusi darah atau cairan tubuh seperti air liur, cairan vagina, atau air mani.  Pencegahan Hepatitis B Tidak berganti-ganti pasangan sex Penggunaan jarum suntik hanya untuk sekali pakai Vaksin Hepatitis B  Pengobatan Hepatitis B  Pemberian obat Lamivudine  Pemberian obat Adefovir dipivoxil (Hepsera).  Pemberian obat Baraclude (Entecavir)
  • 13. Hepatitis C Gejala dan Tanda-Tanda Hepatitis C  Sering kali orang yang menderita Hepatitis C tidak menunjukkan gejala, walaupun infeksi telah terjadi bertahun-tahun lamanya.  Beberapa gejala yang samar diantaranya adalah: lelah, hilang selera makan, penurunan berat badan, nyeri otot dan sendi, sakit perut, urin menjadi gelap dan kulit atau mata menjadi kuning yang disebut "jaundice" (jarang terjadi).
  • 14. Etiologi/Penyebab Hepatitis C Disebabkan oleh "Virus Hepatitis C" (VHC). Salah satu penyebab hepatitis C adalah akibat dari penggunaan jarum dan juga alat lainnya yang disuntikkan misalnya adalah konsumsi penggunaan jenis narkotika suntikan.  Penularan Hepatitis C Penularan virus hepatitis C (HCV) juga dimungkinkan melalui hubungan seksual dan dari ibu ke anak saat melahirkan atau ditularkan akibat transfusi darah dan bisa juga ditularkan melalui jarum suntik yang digunakan bersama- sama.
  • 15. Pencegahan Hepatitis C 1.Penggunaan jarum suntik dan alat suntik sebelum digunakan harus steril dan sekali pakai (disposable). 2.disarankan untuk menjalani kehidupan seks yang aman (tidak berganti- ganti pasangan). 3.Tidak berbagi alat seperti jarum, alat cukur, sikat gigi, dan gunting kuku  Pengobatan Hepatitis C 3 senyawa digunakan dalam pengobatan Hepatitis C adalah: Interferon alfa Pegylated interferon alfa Ribavirin
  • 16. Hepatitis D Hepatitis D juga disebut virus delta, adalah virus cacat yang memerlukan pertolongan virus hepatitis B untuk berkembang biak sehingga hanya ditemukan pada orang yang terinfeksi hepatitis B.  Gejala dan Tanda-Tanda Hepatitis D Biasanya muncul secara tiba-tiba gejala seperti flu, demam, penyakit kuning, urin berwarna hitam dan feses berwarna hitam kemerahan.
  • 17.  Etiologi/Penyebab Hepatitis D Virus Hepatitis D (VHD). Menular melalui hubungan intim dengan penderita dan pada homoseksual. Menggunakan jarum dan obat-obatan secara bersamaan, bayi dari wanita penderita hepatitis D.  Pencegahan Hepatitis D Tidak berganti-ganti pasangan sex Penggunaan jarum suntik hanya untuk sekali pakai
  • 18. Hepatitis E  Gejala dan Tanda-Tanda Hepatitis E Biasanya muncul tiba-tiba. Umumnya tidak ada gejala pada anak-anak. Pada orang dewasa, gejala mirip hepatitis A: demam, nyeri otot, lelah, hilang nafsu makan dan sakit perut.  Penularan Hepatitis E Virus hepatitis E (HEV) ditularkan melalui kotoran manusia ke mulut dan menyebar melalui makanan atau minuman yang terkontaminasi. Tingkat tertinggi infeksi hepatitis E terjadi di daerah bersanitasi buruk yang mendukung penularan virus.
  • 19. CIRRHOSIS HEPATIS Sirosis hati adalah penyakit hati menahun yang difus ditandai dengan adanya pembentukan jaringan ikat disertai nodul.  Jenis-jenis Cirrhosis Hepatis Ada 3 tipe sirosis hepatis :  Sirosis portal laennec (alkoholik nutrisional)  Sirosis pasca nekrotik  Sirosis bilier
  • 20. Gejala dan Tanda-Tanda Cirrhosis Hepatis  Gejala Dini: 1. Kehilangan Nafsu Makan 2. Penurunan Berat Badan 3. Mudah Lelah  Gejala Lanjut: 1. Gangguan Endokrin 2. Gejala Gastrointestinal 3. Pendarahan dan Anaemia 4. Formasi Ascites 5. Hipertensi portal 6. Gejala Sistematik
  • 21.  Etiologi/Penyebab Cirrhosis Hepatis 1.Virus Hepatitis 2.Alkoholisme 3.Malnutrisi 4.Racun/obat-obatan 5.Gangguan peredaran  Penularan Cirrhosis Hepatis 1.Jarum suntik yang tidak sekali pakai 2.Pisau cukur 3.Jarum tato 4.Jarum tusuk kuping 5.Sikat gigi 6.Jarum bor gigi
  • 22. Pencegahan Cirrhosis Hepatis 1. Senantiasa menjaga kebersihan diri dan lingkungan 2. Hindari penularan virus hepatitis 3. Gunakan jarum suntik sekali pakai. 4. Pemeriksaan darah donor 5. Tidak mengkonsumsi alkohol 6. Melakukan vaksin hepatitis 7. Menjaga berat badan yang sehat 8. Menjaga diet yang seimbang
  • 23. Pengobatan Cirrhosis Hepatis Secara umum, kerusakan sel-sel hati tidak dapat direhabilitasi. Tujuan pengobatan adalah mencegah pembentukan jaringan parut hati lebih lanjut, atau memperlambat kerusakan sel-sel hati. Sirosis cenderung semakin memburuk jika penyebab yang mendasari tetap ada.