SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 11
Baixar para ler offline
Teknologi Informasi & Komunikasi Perangkat Keras dan Jaringan Internet 
XI-IPA-3 ~ 7 
Basilius Bias Astho Christyono XI-IPA-3 ~ 7 SMAN 7 Tangerang Selatan 
Page 1 of 11 
Internet merupakan salah satu jaringan yang menghubungkan kita satu sama lain dengan perantara dunia maya. Dengan internet, kita dapat berkomunikasi kepada orang yang berada di ujung dunia sekalipun, dalam waktu yang singkat, cepat, dan mudah. 
Apakah kalian merupakan tipe orang yang menyukai dunia maya ..? Apa saja alat yang dibutuhkan untuk tersambung pada dunia maya ..? Pada saat kalian menggunakan internet, maka diperlukan beberapa alat untuk dapat terkoneksi dengan internet. Beberapa macam alatnya akan dibahas di sini. So, have fun ..! 
1. Kabel 
Kabel jaringan adalah kabel yang menghubungkan antara komputer dengan komputer atau perangkat / device dalam jaringan komputer. Di dalam jaringan LAN, kita biasa menggunakan jenis Kabel UTP sehingga orang kebanyakan mengidentikkan kabel UTP sebagai kabel jaringan. Padahal masih banyak jenis kabel lagi yang biasa di gunakan di jaringan sebagai contoh Fiber optik dan Coaxial. Berikut akan dijelaskan beberapa jenis kabel yang biasa digunakan dalam jaringan komputer baik dalam skala jaringan yang kecil seperti LAN maupun jaringan yang lebih kompleks. 
 Kabel UTP / STP 
UTP singkatan dari Unshielded Twisted Pair, varian lain yang sejenis adalah STP atau Shielded Twisted Pair. Perbedaannya hanya ada pada Isolator yang menyelimuti kabel tersebut. Pada kabel jenis UTP isolator nya sedikit lebih tipis dan tidak punya jaket atau shielded untuk membungkus kabel.Kebanyakan kabel jenis UTP digunakan pada instalasi jaringan LAN dalam ruangan. Untuk jumlah kabel nya sendiri persis sama dengan tipe STP yaitu 8 kabel dengan warna yang berbeda, yang membedakan hanya pada ukuran kabel yang lebih besar. Jadi tidak heran penggunaan kabel STP sendiri kebanyakan di pakai di luar ruangan. 
Kabel UTP juga memiliki beberapa tipe atau kategori seperti pada tabel berikut. Tipe / Kategori Keterangan 
Kategori 1 
Transmisi suara analog, Biasanya digunakan diperangkat telephone pada jalur ISDN (Integrated Service Digital Network), juga untuk menghubungkan modem dengan line telephone
Teknologi Informasi & Komunikasi Perangkat Keras dan Jaringan Internet 
XI-IPA-3 ~ 7 
Basilius Bias Astho Christyono XI-IPA-3 ~ 7 SMAN 7 Tangerang Selatan 
Page 2 of 11 
Kategori 2 
Transmisi suara hingga 4 Mbps, sering digunakan pada topologi Token Ring 
Kategori 3 
Transmisi data hingga 10 Mbps, sering digunakan pada topologi Token Ring atau 10BaseT 
Kategori 4 
Transmisi data hingga 16 Mbps, sering digunakan pada topologi Token Ring 
Kategori 5 
Transmisi data hingga 100 Mbps, sering digunakan pada topologi Star dan Tree.Teknologi yang disupport ethernet 16 Mbps,Fast Ethernet 100 Mbps,Tokenring 16 Mbps. Pengembangan nya Enhanced Category (Cat5E). Jarak 100 M 
Kategori 6 
Transmisi data hingga 2,5 Gbps, Jarak bisa sampai 200 M 
Kategori 7 
Transmisi data hingga 10 Gbps 
Ada dua jenis pemasangan kabel UTP yang umum digunakan pada jaringan LAN dan satu jenis pemasangan khusus untuk perangkat Cisco Router. 
 Straigh Through 
Untuk pemasangan jenis ini biasanya digunakan untuk menyambungkan perangkat yang berbeda misalnya antara komputer dengan switch. Pemasangan pada jaringan LAN akan membentuk sebuah topologi Star (Bintang) dan Tree (Pohon). 
 Cross Over 
Berbeda dengan tipe Straigh Through, pemamfaatan kabel tipe Cross Over ini digunakan untuk menyambungkan antara perangkat (device) yang sejenis misalnya
Teknologi Informasi & Komunikasi Perangkat Keras dan Jaringan Internet 
XI-IPA-3 ~ 7 
Basilius Bias Astho Christyono XI-IPA-3 ~ 7 SMAN 7 Tangerang Selatan 
Page 3 of 11 
komputer dengan komputer atau switch dengan switch. Kebutuhan Cross over sendiri biasa digunakan untuk memperluas LAN dan membentuk jaringan Peer to Peer. 
 Roll Over 
Tipe Roll Over digunakan untuk mengkonfigurasi perangkat Cisco Router dengan menggunakan Komputer .Kabel Roll-Over tersebut sebelumnya terkoneksi dengan DB25 atau DB-9 Adapter sebelum ke terminal (PC). 
Pemasangan kabel UTP membutuhkan alat dan bahan seperti krimping tool, Konektor RJ 45, dan LAN Tester. Langkah-langkah pemasangan kabel UTP : 
Kupas kulit kabel UTP kira-kira sepanjang 1,5 cm dengan menggunakan crimping tool urai kabel-kabel yang ada di dalamnya. 
Susun urutan warna sesuai dengan tipe pemasangan jaringan.
Teknologi Informasi & Komunikasi Perangkat Keras dan Jaringan Internet 
XI-IPA-3 ~ 7 
Basilius Bias Astho Christyono XI-IPA-3 ~ 7 SMAN 7 Tangerang Selatan 
Page 4 of 11 
Ratakan ujung kabel dengan memangkas ujungnya menggunakan crimping tool agar. (Pada saat akan memotong ujungnya kabel tetap harus tersusun rapi sesuai dengan urutan). 
Dengan tetap memperhatikan kerapian kabel yang telah disususn, masukkan kabel UTP pada konektor RJ 45 hingga ujung kabel terlihat pada ujung konektor,Setelah itu kunci konektor dengan menggunakan crimping tool. 
Tes kabel UTP dengan menggunakan LAN tester. 
 Kabel Coaxial 
Kabel Koaksial terbagi menjadi dua jenis tipe yang biasa digunakan pada jaringan komputer. 
 Thick Coax (memiliki diameter cukup besar) 
Kabel coaxial jenis ini dispesifikasikan berdasarkan standar IEEE 802.3 - 10BASE5, dimana kabel ini mempunyai diameter rata-rata 12mm. Kabel jenis ini biasa disebut sebagai standard ethernet atau thick ethernet, atau hanya disingkat ThickNet, atau bahkan cuma disebut sebagai yellow cable karena warnanya yang kuning. 
Kabel Coaxial ini jika digunakan dalam jaringan mempunyai spesifikasi dan aturan sebagai berikut : 
 Setiap ujung harus diterminasi dengan terminator 50-ohm (dianjurkan menggunakan terminator yang sudah dirakit, bukan menggunakan satu buah resistor 50 ohm 1 watt, sebab resistor mempunyai disipasi tegangan yang lumayan lebar). 
 Maksimum 3 segment dengan tambahan peralatan (attached devices, seperti repeater) atau berupa populated segments (seperti bridge). 
 Setiap kartu jaringan mempunyai kemampuan penguat sinyal (external transceiver). 
 Setiap segment maksimum berisi 100 perangkat jaringan, termasuk dalam hal ini repeaters. 
 Maksimum panjang kabel per segment adalah 1.640 feet (sekitar 500m). 
 Maksimum jarak antar segment adalah 4.920 feet (atau sekitar 1500 meter) dan setiap segment harus diberi ground. 
 Jarak maksimum antara tap atau pencabang dari kabel utama ke perangkat (device) adalah 16 feet (sekitar 5 meter).
Teknologi Informasi & Komunikasi Perangkat Keras dan Jaringan Internet 
XI-IPA-3 ~ 7 
Basilius Bias Astho Christyono XI-IPA-3 ~ 7 SMAN 7 Tangerang Selatan 
Page 5 of 11 
 Jarak minimum antar tap adalah 8 feet (sekitar 2,5 meter). 
 Thin Coax (memiliki diameter lebih kecil) 
Kabel coaxial jenis ini banyak dipergunakan di kalangan radio amatir, terutama untuk transceiver yang tidak memerlukan output daya yang besar. Jenis yang banyak digunakan RG-8 atau RG-59 dengan impedansi 75 ohm. Jenis kabel untuk televisi juga termasuk jenis coaxial dengan impedansi 75 ohm. 
Namun untuk perangkat jaringan, kabel jenis coaxial yang dipergunakan adalah (RG-58) yang telah memenuhi standar IEEE 802.3 - 10BASE2, dimana diameter rata-rata berkisar 5 mm dan biasanya berwarna hitam. Setiap perangkat (device) dihubungkan dengan BNC T-connector. Kabel jenis ini juga dikenal sebagai thin Ethernet atau ThinNet. 
Kabel coaxial jenis ini, misalnya jenis RG-58 A/U atau C/U, jika diimplementasikan dengan T-connector dan terminator dalam sebuah jaringan, harus mengikuti aturan sebagai berikut : 
 Pada topologi bus, setiap ujung kabel diberi terminator 50-ohm. 
 Panjang maksimal kabel adalah 606.8 feet (185 meter) per segment. 
 Setiap segment maksimum terkoneksi sebanyak 30 perangkat jaringan (devices) 
 Kartu jaringan sudah menggunakan transceiver yang onboard, tidak perlu tambahan transceiver, kecuali untuk repeater. 
 Maksimum ada 3 segment terhubung satu sama lain (populated segment) dengan pengubung repeater 185 x 3 = 555 meter. 
 Setiap segment sebaiknya dilengkapi 1 ground. 
 Panjang minimum antar T-Connector adalah 1,5 feet (0.5 meter).
Teknologi Informasi & Komunikasi Perangkat Keras dan Jaringan Internet 
XI-IPA-3 ~ 7 
Basilius Bias Astho Christyono XI-IPA-3 ~ 7 SMAN 7 Tangerang Selatan 
Page 6 of 11 
 Fiber Optik 
Kabel yang memiliki inti serat kaca sebagai saluran untuk menyalurkan sinyal antar terminal, sering dipakai sebagai saluran BACKBONE karena kehandalannya yang tinggi dibandingkan dengan coaxial cable atau kabel UTP. Karakteristik dari kabel ini tidak terpengaruh oleh adanya cuaca dan panas. 
Fiber optik menunjukkan kualitas tinggi untuk berbagai macam aplikasi, hal ini di sebabkan oleh : 
• Dapat mentransmisi bit rate yg tinggi, 
• Tidak sensitif pada gangguan elektromagnetik 
• Memiliki Bit Error Rate (kesalahan) kecil 
• Reliabilitas lebih baik dari kabel koaksial
Teknologi Informasi & Komunikasi Perangkat Keras dan Jaringan Internet 
XI-IPA-3 ~ 7 
Basilius Bias Astho Christyono XI-IPA-3 ~ 7 SMAN 7 Tangerang Selatan 
Page 7 of 11 
Kondisi & tempat pemasangan kabel Fiber Optik : 
• Di wilayah kota, terdapat banyak lekukan dan saluran yang biasanya dipenuhi oleh kabel lain, sehingga pemasangan infrastruktur baru selalu dibuat dalam jumlah kecil, sehingga radius belokan fiber dan kabel diusahakan tetap kecil. 
• Kabel terpasang dalam bermacam-macam kondisi, seperti : di luar, dibawah tanah, di udara, dalam ruangan. Konsekuensinya banyak kondisi termal, mekanikal dan tekanan lain yang harus diterima. 
• Hindari kondisi banyaknya penyambungan, sehingga tidak memerlukan teknisi yang terlatih dan persiapan yang mudah. 
• Jangan sampai terjadi banyak tekukan & kebocoran jacket pelindung yang bisa menyebabkan kebocoran Cahaya 
• Biaya jalur koneksi global harus menjadi lebih rendah. 
2. Ethernet Card 
Ethernet adalah sistem jaringan yang dibuat dan dipatenkan perusahaan Xerox. Kecepatan Ethernet waktu itu hanya 3 Mbps dan dikenali sebagai Experimental Ethernet. Ethernet adalah implementasi metoda CSMA/CD (Carrier Sense Multiple Access with Collision Detection) yang dikembangkan tahun 1960 pada proyek wireless ALOHA di Hawaii University diatas kabel coaxial. Standarisasi sistem ethernet dilakukan sejak tahun 1978 oleh IEEE. Kecepatan transmisi data di ethernet sampai saat ini adalah 10 sampai 100 Mbps. Saat ini yang umum ada dipasaran adalah ethernet berkecepatan 10 Mbps – 100 Mbps yang biasa disebut seri 10Base / 100Base. 
Pada metoda CSMA/CD, sebuah host kompiuter yang akan mengirim data ke jaringan pertama- tama memastikan bahwa jaringan sedang tidak dipakai untuk transfer dari dan oleh host kompiuter lainnya. Jika pada tahap pengecekan ditemukan transmisi data lain dan terjadi tabrakan (collision), maka host kompiuter tersebut diharuskan mengulang permohonan (request) pengiriman pada selang waktu berikutnya yang dilakukan secara acak (random). Teknik ini disebut dengan backoff algorithm Dengan demikian maka jaringan efektif bisa digunakan secara bergantian. 
Cara kerja Ethernet Card berdasarkan broadcast network yaitu setiap node dalam suatu jaringan menerima setiap transmisi data yang dikirim oleh suatu node yang lain. Setiap Ethernet card mempunyai alamat sepanjang 48 bit yang dikenal sebagai Ethernet address (MAC Address).
Teknologi Informasi & Komunikasi Perangkat Keras dan Jaringan Internet 
XI-IPA-3 ~ 7 
Basilius Bias Astho Christyono XI-IPA-3 ~ 7 SMAN 7 Tangerang Selatan 
Page 8 of 11 
Alamat tersebut telah ditanam ke dalam setiap rangkaian kartu jaringan (NIC) yang dikenali sebagai ‘Media Access Control’ (MAC) atau lebih dikenali dengan istilah ‘hardware address’. 24 bit atau 3 byte awal merupakan kode yang telah ditentukan oleh IEEE. 
3. Hub / Switch (Konsentrator) 
Sebuah konsentrator (Hub atau switch) adalah sebuah perangkat yang menyatukan kabel-kabel network dari tiap workstation, server atau perangkat lain. Dalam topologi bintang, kabel twisted pair datang dari sebuah workstation masuk kedalam hub atau switch. 
Hub dan switch mempunyai banyak lubang port RJ-45 yang dapat dipasang konektor RJ-45 dan terhubung ke sejumlah komputer. Beberapa jenis hub dapat dipasang bertingkat (stackable) hingga 4 susun. Biasanya hub maupun switch memiliki jumlah lubang sebanyak 4 buah, 8 buah, 16 buah, hingga 24 buah. 
Switch merupakan konsentrator yang memiliki kemampuan manajemen trafic data lebih baik bila dibandingkan hub. Saat ini telah terdapat banyak tipe switch yang manageable, selain dapat mengatur traffic data, juga dapat diberi IP Address.
Teknologi Informasi & Komunikasi Perangkat Keras dan Jaringan Internet 
XI-IPA-3 ~ 7 
Basilius Bias Astho Christyono XI-IPA-3 ~ 7 SMAN 7 Tangerang Selatan 
Page 9 of 11 
Switch merupakan konsentrator yang memiliki kemampuan manajemen trafic data lebih baik bila dibandingkan hub. Saat ini telah terdapat banyak tipe switch yang manageable, selain dapat mengatur traffic data, juga dapat diberi IP Address. 
4. Repeater 
Fungsi utama repeater yaitu untuk memperkuat sinyal dengan cara menerima sinyal dari suatu segmen kabel LAN lalu memancarkan kembali dengan kekuatan yang sama dengan sinyal asli pada segmen kabel yang lain. Dengan cara ini jarak antara kabel dapat diperjauh. 
Penggunaan repeater antara dua segmen atau lebih segmen kabel LAN mengharuskan penggunaan protocol physical layer yang sama antara segmen-segmen kebel tersebut misalnya repeater dapat menghubungkan dua buah segmen kabel Ethernet 10BASE2.
Teknologi Informasi & Komunikasi Perangkat Keras dan Jaringan Internet 
XI-IPA-3 ~ 7 
Basilius Bias Astho Christyono XI-IPA-3 ~ 7 SMAN 7 Tangerang Selatan 
Page 10 of 11 
5. Bridge 
Fungsi dari bridge itu sama dengan fungsi repeater tapi bridge lebih fleksibel dan lebih cerdas dari pada repeater. Bridge dapat menghubungkan jaringan yang menggunakanmetode transmisi yang berbeda. Misalnya bridge dapat menghubungkan Ethernet baseband dengan Ethernet broadband. 
Bridge mampu memisahkan sebagian dari trafik karena mengimplementasikan mekanisme frame filtering. Mekanisme yang digunakan di bridge ini umum disebut sebagai store and forward. Walaupun demikian broadcast traffic yang dibangkitkan dalam LAN tidak dapat difilter oleh bridge. 
Terkadang pertumbuhan network sangat cepat makanya di perlukan jembatan untuk itu. Kebanyakan Bridges dapat mengetahui masing-masing alamat dari tiap-tiap segmen komputer pada jaringan sebelahnya dan juga pada jaringan yang lain di sebelahnya pula. Diibaratkan bahwa Bridges ini seperti polisi lalulintas yang mengatur dipersimpangan jalan pada saat jam-jam sibuk. Dia mengatur agar informasi di antara kedua sisi network tetap jalan dengan baik dan teratur. 
Bridges juga dapat digunakan untuk mengkoneksi network yang menggunakan tipe kabel yang berbeda ataupun topologi yang berbeda pula. Bridges dapat mengetahui alamat masing-masing komputer di masing-masing sisi jaringan. 
6. Router 
Sebuah Router mampu mengirimkan data/informasi dari satu jaringan ke jaringan lain yang berbeda, router hampir sama dengan bridge, meski tidak lebih pintar dibandingkan bridge, namun pengembangan perangkat router dewasa ini sudah mulai mencapai bahkan melampaui batas tuntutan teknologi yang diharapkan.
Teknologi Informasi & Komunikasi Perangkat Keras dan Jaringan Internet 
XI-IPA-3 ~ 7 
Basilius Bias Astho Christyono XI-IPA-3 ~ 7 SMAN 7 Tangerang Selatan 
Page 11 of 11 
Router akan mencari jalur terbaik untuk mengirimkan sebuah pesan yang berdasarkan atas alamat tujuan dan alamat asal. Router mengetahui alamat masingmasing komputer dilingkungan jaringan lokalnya, mengetahui alamat bridges dan router lainnya. 
Router juga dapat mengetahui keseluruhan jaringan dengan melihat sisi mana yang paling sibuk dan bisa menarik data dari sisi yang sibuk tersebut sampai sisi tersebut bersih/clean. 
Jika sebuah perusahaan mempunyai LAN dan menginginkan terkoneksi ke internet, maka mereka sebaiknya membeli dan menggunakan router, mengapa ? 
Karena kemampuan yang dimiliki router, diantaranya : 
• Router dapat menterjemahkan informasi diantara LAN anda dan internet. 
• Router akan mencarikan alternatif jalur yang terbaik untuk mengirimkan data melewati internet. 
• Mengatur jalur sinyal secara effisien dan dapat mengatur data yang mengalir diantara dua buah protocol. 
• Dapat mengatur aliran data diantara topologi jaringan linear Bus dan Star. 
• Dapat mengatur aliran data melewati kabel fiber optic, kabel koaksial atau kabel twisted pair.

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

Bpk praktek jarkomp 1
Bpk praktek jarkomp 1 Bpk praktek jarkomp 1
Bpk praktek jarkomp 1 Isus Isusay
 
Jaringan akses tembaga
Jaringan akses tembagaJaringan akses tembaga
Jaringan akses tembagaampas03
 
perangkat jaringan komputer dan fungsi nya
perangkat jaringan komputer dan fungsi nyaperangkat jaringan komputer dan fungsi nya
perangkat jaringan komputer dan fungsi nyaseolangit7
 
Media penghantaran
Media penghantaranMedia penghantaran
Media penghantaranmisz_purple
 
Internet dan hardware
Internet dan hardwareInternet dan hardware
Internet dan hardwareGitta_15
 
Pertemuan 5 media transmisi-wire ok
Pertemuan 5   media transmisi-wire okPertemuan 5   media transmisi-wire ok
Pertemuan 5 media transmisi-wire okeli priyatna laidan
 
Computer system maintenance management
Computer system maintenance managementComputer system maintenance management
Computer system maintenance managementShahril Majid
 
Bab 3 : Penamatan kabel Rangkaian
Bab 3 : Penamatan kabel RangkaianBab 3 : Penamatan kabel Rangkaian
Bab 3 : Penamatan kabel RangkaianZulhana Zulkifle
 
Jaringan Kabel Lokal
Jaringan Kabel LokalJaringan Kabel Lokal
Jaringan Kabel LokalAzmi Haqiqi
 
Hardware jaringan
Hardware jaringanHardware jaringan
Hardware jaringany03do
 

Mais procurados (19)

Bpk praktek jarkomp 1
Bpk praktek jarkomp 1 Bpk praktek jarkomp 1
Bpk praktek jarkomp 1
 
Makalah thr
Makalah thrMakalah thr
Makalah thr
 
2. perangkat jaringan
2. perangkat jaringan2. perangkat jaringan
2. perangkat jaringan
 
Modul Mikrotik
Modul MikrotikModul Mikrotik
Modul Mikrotik
 
Jaringan akses tembaga
Jaringan akses tembagaJaringan akses tembaga
Jaringan akses tembaga
 
tik bab 6
tik bab 6tik bab 6
tik bab 6
 
perangkat jaringan komputer dan fungsi nya
perangkat jaringan komputer dan fungsi nyaperangkat jaringan komputer dan fungsi nya
perangkat jaringan komputer dan fungsi nya
 
Jaringan komputer 1 pertemuan 2
Jaringan  komputer 1 pertemuan 2Jaringan  komputer 1 pertemuan 2
Jaringan komputer 1 pertemuan 2
 
Media penghantaran
Media penghantaranMedia penghantaran
Media penghantaran
 
Internet dan hardware
Internet dan hardwareInternet dan hardware
Internet dan hardware
 
Tugas 1
Tugas 1   Tugas 1
Tugas 1
 
Ccna 1
Ccna 1Ccna 1
Ccna 1
 
Pertemuan 5 media transmisi-wire ok
Pertemuan 5   media transmisi-wire okPertemuan 5   media transmisi-wire ok
Pertemuan 5 media transmisi-wire ok
 
Computer system maintenance management
Computer system maintenance managementComputer system maintenance management
Computer system maintenance management
 
Jarkomp bab2
Jarkomp bab2Jarkomp bab2
Jarkomp bab2
 
Bab 3 : Penamatan kabel Rangkaian
Bab 3 : Penamatan kabel RangkaianBab 3 : Penamatan kabel Rangkaian
Bab 3 : Penamatan kabel Rangkaian
 
Jaringan Kabel Lokal
Jaringan Kabel LokalJaringan Kabel Lokal
Jaringan Kabel Lokal
 
Hardware jaringan
Hardware jaringanHardware jaringan
Hardware jaringan
 
Pertemuan 4 metode akses ok
Pertemuan 4   metode akses okPertemuan 4   metode akses ok
Pertemuan 4 metode akses ok
 

Destaque

05. Παρουσίαση της αίτησης συμμετοχής στην ΑΓΡΩΓΟΣ Αναπτυξιακή - Πάτρα, 07/02...
05. Παρουσίαση της αίτησης συμμετοχής στην ΑΓΡΩΓΟΣ Αναπτυξιακή - Πάτρα, 07/02...05. Παρουσίαση της αίτησης συμμετοχής στην ΑΓΡΩΓΟΣ Αναπτυξιακή - Πάτρα, 07/02...
05. Παρουσίαση της αίτησης συμμετοχής στην ΑΓΡΩΓΟΣ Αναπτυξιακή - Πάτρα, 07/02...agrogos
 
"What TIME is it?" by Caitlin McGowan
"What TIME is it?" by Caitlin McGowan"What TIME is it?" by Caitlin McGowan
"What TIME is it?" by Caitlin McGowancmmcgowan
 
Kemiskinan dan Keterbelakangan
Kemiskinan dan Keterbelakangan Kemiskinan dan Keterbelakangan
Kemiskinan dan Keterbelakangan Ibnu Siroj
 
Ekologi Kerusakan Lingkungan
Ekologi Kerusakan Lingkungan Ekologi Kerusakan Lingkungan
Ekologi Kerusakan Lingkungan Ibnu Siroj
 
Οδηγός Επιχειρηματικότητας και εργασίας για Νέους Κτηνοτρόφους
Οδηγός Επιχειρηματικότητας και εργασίας για Νέους ΚτηνοτρόφουςΟδηγός Επιχειρηματικότητας και εργασίας για Νέους Κτηνοτρόφους
Οδηγός Επιχειρηματικότητας και εργασίας για Νέους Κτηνοτρόφουςagrogos
 
Πρόσκληση υποβολής αιτήσεων ενίσχυσης έτους 2014 ''Εγκατάσταση Νέων Αγροτών''
Πρόσκληση υποβολής αιτήσεων ενίσχυσης έτους 2014 ''Εγκατάσταση Νέων Αγροτών''Πρόσκληση υποβολής αιτήσεων ενίσχυσης έτους 2014 ''Εγκατάσταση Νέων Αγροτών''
Πρόσκληση υποβολής αιτήσεων ενίσχυσης έτους 2014 ''Εγκατάσταση Νέων Αγροτών''agrogos
 
Ekonomi teknik # 2
Ekonomi teknik # 2Ekonomi teknik # 2
Ekonomi teknik # 2Ibnu Siroj
 
Μελέτη διάγνωσης των αναγκών της τοπικής αγοράς εργασίας
Μελέτη διάγνωσης των αναγκών της τοπικής αγοράς εργασίαςΜελέτη διάγνωσης των αναγκών της τοπικής αγοράς εργασίας
Μελέτη διάγνωσης των αναγκών της τοπικής αγοράς εργασίαςagrogos
 
Makalah softskill 2 rate of return
Makalah softskill 2 rate of returnMakalah softskill 2 rate of return
Makalah softskill 2 rate of returnIbnu Siroj
 
Nilai Waktu dari Uang
Nilai Waktu dari UangNilai Waktu dari Uang
Nilai Waktu dari UangIbnu Siroj
 
Tugas ekonomi teknik # 1
Tugas ekonomi teknik # 1Tugas ekonomi teknik # 1
Tugas ekonomi teknik # 1Ibnu Siroj
 
Disability Project - ASD
Disability Project - ASDDisability Project - ASD
Disability Project - ASDcmmcgowan
 
Makalah pendidikan kewarganegaraan
Makalah pendidikan kewarganegaraanMakalah pendidikan kewarganegaraan
Makalah pendidikan kewarganegaraanIbnu Siroj
 
"MENGANALISIS SUKU BUNGA"
"MENGANALISIS SUKU BUNGA""MENGANALISIS SUKU BUNGA"
"MENGANALISIS SUKU BUNGA"Ibnu Siroj
 

Destaque (17)

05. Παρουσίαση της αίτησης συμμετοχής στην ΑΓΡΩΓΟΣ Αναπτυξιακή - Πάτρα, 07/02...
05. Παρουσίαση της αίτησης συμμετοχής στην ΑΓΡΩΓΟΣ Αναπτυξιακή - Πάτρα, 07/02...05. Παρουσίαση της αίτησης συμμετοχής στην ΑΓΡΩΓΟΣ Αναπτυξιακή - Πάτρα, 07/02...
05. Παρουσίαση της αίτησης συμμετοχής στην ΑΓΡΩΓΟΣ Αναπτυξιακή - Πάτρα, 07/02...
 
Cs268
Cs268Cs268
Cs268
 
"What TIME is it?" by Caitlin McGowan
"What TIME is it?" by Caitlin McGowan"What TIME is it?" by Caitlin McGowan
"What TIME is it?" by Caitlin McGowan
 
Cassandra at Digby
Cassandra at DigbyCassandra at Digby
Cassandra at Digby
 
Kemiskinan dan Keterbelakangan
Kemiskinan dan Keterbelakangan Kemiskinan dan Keterbelakangan
Kemiskinan dan Keterbelakangan
 
Ekologi Kerusakan Lingkungan
Ekologi Kerusakan Lingkungan Ekologi Kerusakan Lingkungan
Ekologi Kerusakan Lingkungan
 
Οδηγός Επιχειρηματικότητας και εργασίας για Νέους Κτηνοτρόφους
Οδηγός Επιχειρηματικότητας και εργασίας για Νέους ΚτηνοτρόφουςΟδηγός Επιχειρηματικότητας και εργασίας για Νέους Κτηνοτρόφους
Οδηγός Επιχειρηματικότητας και εργασίας για Νέους Κτηνοτρόφους
 
Πρόσκληση υποβολής αιτήσεων ενίσχυσης έτους 2014 ''Εγκατάσταση Νέων Αγροτών''
Πρόσκληση υποβολής αιτήσεων ενίσχυσης έτους 2014 ''Εγκατάσταση Νέων Αγροτών''Πρόσκληση υποβολής αιτήσεων ενίσχυσης έτους 2014 ''Εγκατάσταση Νέων Αγροτών''
Πρόσκληση υποβολής αιτήσεων ενίσχυσης έτους 2014 ''Εγκατάσταση Νέων Αγροτών''
 
Ekonomi teknik # 2
Ekonomi teknik # 2Ekonomi teknik # 2
Ekonomi teknik # 2
 
Μελέτη διάγνωσης των αναγκών της τοπικής αγοράς εργασίας
Μελέτη διάγνωσης των αναγκών της τοπικής αγοράς εργασίαςΜελέτη διάγνωσης των αναγκών της τοπικής αγοράς εργασίας
Μελέτη διάγνωσης των αναγκών της τοπικής αγοράς εργασίας
 
Nature of organizing
Nature of organizingNature of organizing
Nature of organizing
 
Makalah softskill 2 rate of return
Makalah softskill 2 rate of returnMakalah softskill 2 rate of return
Makalah softskill 2 rate of return
 
Nilai Waktu dari Uang
Nilai Waktu dari UangNilai Waktu dari Uang
Nilai Waktu dari Uang
 
Tugas ekonomi teknik # 1
Tugas ekonomi teknik # 1Tugas ekonomi teknik # 1
Tugas ekonomi teknik # 1
 
Disability Project - ASD
Disability Project - ASDDisability Project - ASD
Disability Project - ASD
 
Makalah pendidikan kewarganegaraan
Makalah pendidikan kewarganegaraanMakalah pendidikan kewarganegaraan
Makalah pendidikan kewarganegaraan
 
"MENGANALISIS SUKU BUNGA"
"MENGANALISIS SUKU BUNGA""MENGANALISIS SUKU BUNGA"
"MENGANALISIS SUKU BUNGA"
 

Semelhante a [TIK] Network hardware

Modulpelatihanp4tkmikrotik
Modulpelatihanp4tkmikrotikModulpelatihanp4tkmikrotik
Modulpelatihanp4tkmikrotikdhi her
 
Modulpelatihanmikrotik
ModulpelatihanmikrotikModulpelatihanmikrotik
Modulpelatihanmikrotikdhi her
 
Topik 1 Perkakasan dan Rangkaian.pptx
Topik 1 Perkakasan dan Rangkaian.pptxTopik 1 Perkakasan dan Rangkaian.pptx
Topik 1 Perkakasan dan Rangkaian.pptxNurulIzzahIsmail1
 
media-transmisi-wire
media-transmisi-wiremedia-transmisi-wire
media-transmisi-wireNoval Sp
 
Definisi kabel jaringan
Definisi kabel jaringanDefinisi kabel jaringan
Definisi kabel jaringanArimazulfia
 
Laporan 1
Laporan 1Laporan 1
Laporan 1Boy Cdr
 
Mi 08.-praktikum-jaringan-komputer
Mi 08.-praktikum-jaringan-komputerMi 08.-praktikum-jaringan-komputer
Mi 08.-praktikum-jaringan-komputerAyu Karisma Alfiana
 
Presentasi kabel
Presentasi kabelPresentasi kabel
Presentasi kabelNia Arievah
 
Media jaringan
Media jaringanMedia jaringan
Media jaringanmuhyunus17
 
3. Perangkat Keras Jaringan Komputer.pptx
3. Perangkat Keras Jaringan Komputer.pptx3. Perangkat Keras Jaringan Komputer.pptx
3. Perangkat Keras Jaringan Komputer.pptxNofriadimanMKom
 
Jenis kabel jaringan dan fungsinya
Jenis kabel jaringan dan fungsinyaJenis kabel jaringan dan fungsinya
Jenis kabel jaringan dan fungsinyaseolangit7
 
05 teknik pengkabelan
05 teknik pengkabelan05 teknik pengkabelan
05 teknik pengkabelanAmiroh S.Kom
 
PENGERTIAN HARDWARE.ppt
PENGERTIAN HARDWARE.pptPENGERTIAN HARDWARE.ppt
PENGERTIAN HARDWARE.pptDimanSetiawan3
 

Semelhante a [TIK] Network hardware (20)

Makalah tik (lan)
Makalah tik (lan)Makalah tik (lan)
Makalah tik (lan)
 
Modulpelatihanp4tkmikrotik
Modulpelatihanp4tkmikrotikModulpelatihanp4tkmikrotik
Modulpelatihanp4tkmikrotik
 
Modulpelatihanmikrotik
ModulpelatihanmikrotikModulpelatihanmikrotik
Modulpelatihanmikrotik
 
Topik 1 Perkakasan dan Rangkaian.pptx
Topik 1 Perkakasan dan Rangkaian.pptxTopik 1 Perkakasan dan Rangkaian.pptx
Topik 1 Perkakasan dan Rangkaian.pptx
 
kabel coaxial (UTP) terpilin dan fiber optic
kabel coaxial (UTP) terpilin dan fiber optickabel coaxial (UTP) terpilin dan fiber optic
kabel coaxial (UTP) terpilin dan fiber optic
 
media-transmisi-wire
media-transmisi-wiremedia-transmisi-wire
media-transmisi-wire
 
Definisi kabel jaringan
Definisi kabel jaringanDefinisi kabel jaringan
Definisi kabel jaringan
 
Laporan 1
Laporan 1Laporan 1
Laporan 1
 
Mi 08.-praktikum-jaringan-komputer
Mi 08.-praktikum-jaringan-komputerMi 08.-praktikum-jaringan-komputer
Mi 08.-praktikum-jaringan-komputer
 
Presentasi kabel
Presentasi kabelPresentasi kabel
Presentasi kabel
 
Ethernet
EthernetEthernet
Ethernet
 
Media jaringan
Media jaringanMedia jaringan
Media jaringan
 
3. Perangkat Keras Jaringan Komputer.pptx
3. Perangkat Keras Jaringan Komputer.pptx3. Perangkat Keras Jaringan Komputer.pptx
3. Perangkat Keras Jaringan Komputer.pptx
 
Jenis kabel jaringan dan fungsinya
Jenis kabel jaringan dan fungsinyaJenis kabel jaringan dan fungsinya
Jenis kabel jaringan dan fungsinya
 
05 teknik pengkabelan
05 teknik pengkabelan05 teknik pengkabelan
05 teknik pengkabelan
 
Laporan 1 prk installasi
Laporan 1 prk installasi Laporan 1 prk installasi
Laporan 1 prk installasi
 
Kabel utp dan bnc
Kabel utp dan bncKabel utp dan bnc
Kabel utp dan bnc
 
hardware.ppt
hardware.ppthardware.ppt
hardware.ppt
 
PENGERTIAN HARDWARE.ppt
PENGERTIAN HARDWARE.pptPENGERTIAN HARDWARE.ppt
PENGERTIAN HARDWARE.ppt
 
hardware.ppt
hardware.ppthardware.ppt
hardware.ppt
 

[TIK] Network hardware

  • 1. Teknologi Informasi & Komunikasi Perangkat Keras dan Jaringan Internet XI-IPA-3 ~ 7 Basilius Bias Astho Christyono XI-IPA-3 ~ 7 SMAN 7 Tangerang Selatan Page 1 of 11 Internet merupakan salah satu jaringan yang menghubungkan kita satu sama lain dengan perantara dunia maya. Dengan internet, kita dapat berkomunikasi kepada orang yang berada di ujung dunia sekalipun, dalam waktu yang singkat, cepat, dan mudah. Apakah kalian merupakan tipe orang yang menyukai dunia maya ..? Apa saja alat yang dibutuhkan untuk tersambung pada dunia maya ..? Pada saat kalian menggunakan internet, maka diperlukan beberapa alat untuk dapat terkoneksi dengan internet. Beberapa macam alatnya akan dibahas di sini. So, have fun ..! 1. Kabel Kabel jaringan adalah kabel yang menghubungkan antara komputer dengan komputer atau perangkat / device dalam jaringan komputer. Di dalam jaringan LAN, kita biasa menggunakan jenis Kabel UTP sehingga orang kebanyakan mengidentikkan kabel UTP sebagai kabel jaringan. Padahal masih banyak jenis kabel lagi yang biasa di gunakan di jaringan sebagai contoh Fiber optik dan Coaxial. Berikut akan dijelaskan beberapa jenis kabel yang biasa digunakan dalam jaringan komputer baik dalam skala jaringan yang kecil seperti LAN maupun jaringan yang lebih kompleks.  Kabel UTP / STP UTP singkatan dari Unshielded Twisted Pair, varian lain yang sejenis adalah STP atau Shielded Twisted Pair. Perbedaannya hanya ada pada Isolator yang menyelimuti kabel tersebut. Pada kabel jenis UTP isolator nya sedikit lebih tipis dan tidak punya jaket atau shielded untuk membungkus kabel.Kebanyakan kabel jenis UTP digunakan pada instalasi jaringan LAN dalam ruangan. Untuk jumlah kabel nya sendiri persis sama dengan tipe STP yaitu 8 kabel dengan warna yang berbeda, yang membedakan hanya pada ukuran kabel yang lebih besar. Jadi tidak heran penggunaan kabel STP sendiri kebanyakan di pakai di luar ruangan. Kabel UTP juga memiliki beberapa tipe atau kategori seperti pada tabel berikut. Tipe / Kategori Keterangan Kategori 1 Transmisi suara analog, Biasanya digunakan diperangkat telephone pada jalur ISDN (Integrated Service Digital Network), juga untuk menghubungkan modem dengan line telephone
  • 2. Teknologi Informasi & Komunikasi Perangkat Keras dan Jaringan Internet XI-IPA-3 ~ 7 Basilius Bias Astho Christyono XI-IPA-3 ~ 7 SMAN 7 Tangerang Selatan Page 2 of 11 Kategori 2 Transmisi suara hingga 4 Mbps, sering digunakan pada topologi Token Ring Kategori 3 Transmisi data hingga 10 Mbps, sering digunakan pada topologi Token Ring atau 10BaseT Kategori 4 Transmisi data hingga 16 Mbps, sering digunakan pada topologi Token Ring Kategori 5 Transmisi data hingga 100 Mbps, sering digunakan pada topologi Star dan Tree.Teknologi yang disupport ethernet 16 Mbps,Fast Ethernet 100 Mbps,Tokenring 16 Mbps. Pengembangan nya Enhanced Category (Cat5E). Jarak 100 M Kategori 6 Transmisi data hingga 2,5 Gbps, Jarak bisa sampai 200 M Kategori 7 Transmisi data hingga 10 Gbps Ada dua jenis pemasangan kabel UTP yang umum digunakan pada jaringan LAN dan satu jenis pemasangan khusus untuk perangkat Cisco Router.  Straigh Through Untuk pemasangan jenis ini biasanya digunakan untuk menyambungkan perangkat yang berbeda misalnya antara komputer dengan switch. Pemasangan pada jaringan LAN akan membentuk sebuah topologi Star (Bintang) dan Tree (Pohon).  Cross Over Berbeda dengan tipe Straigh Through, pemamfaatan kabel tipe Cross Over ini digunakan untuk menyambungkan antara perangkat (device) yang sejenis misalnya
  • 3. Teknologi Informasi & Komunikasi Perangkat Keras dan Jaringan Internet XI-IPA-3 ~ 7 Basilius Bias Astho Christyono XI-IPA-3 ~ 7 SMAN 7 Tangerang Selatan Page 3 of 11 komputer dengan komputer atau switch dengan switch. Kebutuhan Cross over sendiri biasa digunakan untuk memperluas LAN dan membentuk jaringan Peer to Peer.  Roll Over Tipe Roll Over digunakan untuk mengkonfigurasi perangkat Cisco Router dengan menggunakan Komputer .Kabel Roll-Over tersebut sebelumnya terkoneksi dengan DB25 atau DB-9 Adapter sebelum ke terminal (PC). Pemasangan kabel UTP membutuhkan alat dan bahan seperti krimping tool, Konektor RJ 45, dan LAN Tester. Langkah-langkah pemasangan kabel UTP : Kupas kulit kabel UTP kira-kira sepanjang 1,5 cm dengan menggunakan crimping tool urai kabel-kabel yang ada di dalamnya. Susun urutan warna sesuai dengan tipe pemasangan jaringan.
  • 4. Teknologi Informasi & Komunikasi Perangkat Keras dan Jaringan Internet XI-IPA-3 ~ 7 Basilius Bias Astho Christyono XI-IPA-3 ~ 7 SMAN 7 Tangerang Selatan Page 4 of 11 Ratakan ujung kabel dengan memangkas ujungnya menggunakan crimping tool agar. (Pada saat akan memotong ujungnya kabel tetap harus tersusun rapi sesuai dengan urutan). Dengan tetap memperhatikan kerapian kabel yang telah disususn, masukkan kabel UTP pada konektor RJ 45 hingga ujung kabel terlihat pada ujung konektor,Setelah itu kunci konektor dengan menggunakan crimping tool. Tes kabel UTP dengan menggunakan LAN tester.  Kabel Coaxial Kabel Koaksial terbagi menjadi dua jenis tipe yang biasa digunakan pada jaringan komputer.  Thick Coax (memiliki diameter cukup besar) Kabel coaxial jenis ini dispesifikasikan berdasarkan standar IEEE 802.3 - 10BASE5, dimana kabel ini mempunyai diameter rata-rata 12mm. Kabel jenis ini biasa disebut sebagai standard ethernet atau thick ethernet, atau hanya disingkat ThickNet, atau bahkan cuma disebut sebagai yellow cable karena warnanya yang kuning. Kabel Coaxial ini jika digunakan dalam jaringan mempunyai spesifikasi dan aturan sebagai berikut :  Setiap ujung harus diterminasi dengan terminator 50-ohm (dianjurkan menggunakan terminator yang sudah dirakit, bukan menggunakan satu buah resistor 50 ohm 1 watt, sebab resistor mempunyai disipasi tegangan yang lumayan lebar).  Maksimum 3 segment dengan tambahan peralatan (attached devices, seperti repeater) atau berupa populated segments (seperti bridge).  Setiap kartu jaringan mempunyai kemampuan penguat sinyal (external transceiver).  Setiap segment maksimum berisi 100 perangkat jaringan, termasuk dalam hal ini repeaters.  Maksimum panjang kabel per segment adalah 1.640 feet (sekitar 500m).  Maksimum jarak antar segment adalah 4.920 feet (atau sekitar 1500 meter) dan setiap segment harus diberi ground.  Jarak maksimum antara tap atau pencabang dari kabel utama ke perangkat (device) adalah 16 feet (sekitar 5 meter).
  • 5. Teknologi Informasi & Komunikasi Perangkat Keras dan Jaringan Internet XI-IPA-3 ~ 7 Basilius Bias Astho Christyono XI-IPA-3 ~ 7 SMAN 7 Tangerang Selatan Page 5 of 11  Jarak minimum antar tap adalah 8 feet (sekitar 2,5 meter).  Thin Coax (memiliki diameter lebih kecil) Kabel coaxial jenis ini banyak dipergunakan di kalangan radio amatir, terutama untuk transceiver yang tidak memerlukan output daya yang besar. Jenis yang banyak digunakan RG-8 atau RG-59 dengan impedansi 75 ohm. Jenis kabel untuk televisi juga termasuk jenis coaxial dengan impedansi 75 ohm. Namun untuk perangkat jaringan, kabel jenis coaxial yang dipergunakan adalah (RG-58) yang telah memenuhi standar IEEE 802.3 - 10BASE2, dimana diameter rata-rata berkisar 5 mm dan biasanya berwarna hitam. Setiap perangkat (device) dihubungkan dengan BNC T-connector. Kabel jenis ini juga dikenal sebagai thin Ethernet atau ThinNet. Kabel coaxial jenis ini, misalnya jenis RG-58 A/U atau C/U, jika diimplementasikan dengan T-connector dan terminator dalam sebuah jaringan, harus mengikuti aturan sebagai berikut :  Pada topologi bus, setiap ujung kabel diberi terminator 50-ohm.  Panjang maksimal kabel adalah 606.8 feet (185 meter) per segment.  Setiap segment maksimum terkoneksi sebanyak 30 perangkat jaringan (devices)  Kartu jaringan sudah menggunakan transceiver yang onboard, tidak perlu tambahan transceiver, kecuali untuk repeater.  Maksimum ada 3 segment terhubung satu sama lain (populated segment) dengan pengubung repeater 185 x 3 = 555 meter.  Setiap segment sebaiknya dilengkapi 1 ground.  Panjang minimum antar T-Connector adalah 1,5 feet (0.5 meter).
  • 6. Teknologi Informasi & Komunikasi Perangkat Keras dan Jaringan Internet XI-IPA-3 ~ 7 Basilius Bias Astho Christyono XI-IPA-3 ~ 7 SMAN 7 Tangerang Selatan Page 6 of 11  Fiber Optik Kabel yang memiliki inti serat kaca sebagai saluran untuk menyalurkan sinyal antar terminal, sering dipakai sebagai saluran BACKBONE karena kehandalannya yang tinggi dibandingkan dengan coaxial cable atau kabel UTP. Karakteristik dari kabel ini tidak terpengaruh oleh adanya cuaca dan panas. Fiber optik menunjukkan kualitas tinggi untuk berbagai macam aplikasi, hal ini di sebabkan oleh : • Dapat mentransmisi bit rate yg tinggi, • Tidak sensitif pada gangguan elektromagnetik • Memiliki Bit Error Rate (kesalahan) kecil • Reliabilitas lebih baik dari kabel koaksial
  • 7. Teknologi Informasi & Komunikasi Perangkat Keras dan Jaringan Internet XI-IPA-3 ~ 7 Basilius Bias Astho Christyono XI-IPA-3 ~ 7 SMAN 7 Tangerang Selatan Page 7 of 11 Kondisi & tempat pemasangan kabel Fiber Optik : • Di wilayah kota, terdapat banyak lekukan dan saluran yang biasanya dipenuhi oleh kabel lain, sehingga pemasangan infrastruktur baru selalu dibuat dalam jumlah kecil, sehingga radius belokan fiber dan kabel diusahakan tetap kecil. • Kabel terpasang dalam bermacam-macam kondisi, seperti : di luar, dibawah tanah, di udara, dalam ruangan. Konsekuensinya banyak kondisi termal, mekanikal dan tekanan lain yang harus diterima. • Hindari kondisi banyaknya penyambungan, sehingga tidak memerlukan teknisi yang terlatih dan persiapan yang mudah. • Jangan sampai terjadi banyak tekukan & kebocoran jacket pelindung yang bisa menyebabkan kebocoran Cahaya • Biaya jalur koneksi global harus menjadi lebih rendah. 2. Ethernet Card Ethernet adalah sistem jaringan yang dibuat dan dipatenkan perusahaan Xerox. Kecepatan Ethernet waktu itu hanya 3 Mbps dan dikenali sebagai Experimental Ethernet. Ethernet adalah implementasi metoda CSMA/CD (Carrier Sense Multiple Access with Collision Detection) yang dikembangkan tahun 1960 pada proyek wireless ALOHA di Hawaii University diatas kabel coaxial. Standarisasi sistem ethernet dilakukan sejak tahun 1978 oleh IEEE. Kecepatan transmisi data di ethernet sampai saat ini adalah 10 sampai 100 Mbps. Saat ini yang umum ada dipasaran adalah ethernet berkecepatan 10 Mbps – 100 Mbps yang biasa disebut seri 10Base / 100Base. Pada metoda CSMA/CD, sebuah host kompiuter yang akan mengirim data ke jaringan pertama- tama memastikan bahwa jaringan sedang tidak dipakai untuk transfer dari dan oleh host kompiuter lainnya. Jika pada tahap pengecekan ditemukan transmisi data lain dan terjadi tabrakan (collision), maka host kompiuter tersebut diharuskan mengulang permohonan (request) pengiriman pada selang waktu berikutnya yang dilakukan secara acak (random). Teknik ini disebut dengan backoff algorithm Dengan demikian maka jaringan efektif bisa digunakan secara bergantian. Cara kerja Ethernet Card berdasarkan broadcast network yaitu setiap node dalam suatu jaringan menerima setiap transmisi data yang dikirim oleh suatu node yang lain. Setiap Ethernet card mempunyai alamat sepanjang 48 bit yang dikenal sebagai Ethernet address (MAC Address).
  • 8. Teknologi Informasi & Komunikasi Perangkat Keras dan Jaringan Internet XI-IPA-3 ~ 7 Basilius Bias Astho Christyono XI-IPA-3 ~ 7 SMAN 7 Tangerang Selatan Page 8 of 11 Alamat tersebut telah ditanam ke dalam setiap rangkaian kartu jaringan (NIC) yang dikenali sebagai ‘Media Access Control’ (MAC) atau lebih dikenali dengan istilah ‘hardware address’. 24 bit atau 3 byte awal merupakan kode yang telah ditentukan oleh IEEE. 3. Hub / Switch (Konsentrator) Sebuah konsentrator (Hub atau switch) adalah sebuah perangkat yang menyatukan kabel-kabel network dari tiap workstation, server atau perangkat lain. Dalam topologi bintang, kabel twisted pair datang dari sebuah workstation masuk kedalam hub atau switch. Hub dan switch mempunyai banyak lubang port RJ-45 yang dapat dipasang konektor RJ-45 dan terhubung ke sejumlah komputer. Beberapa jenis hub dapat dipasang bertingkat (stackable) hingga 4 susun. Biasanya hub maupun switch memiliki jumlah lubang sebanyak 4 buah, 8 buah, 16 buah, hingga 24 buah. Switch merupakan konsentrator yang memiliki kemampuan manajemen trafic data lebih baik bila dibandingkan hub. Saat ini telah terdapat banyak tipe switch yang manageable, selain dapat mengatur traffic data, juga dapat diberi IP Address.
  • 9. Teknologi Informasi & Komunikasi Perangkat Keras dan Jaringan Internet XI-IPA-3 ~ 7 Basilius Bias Astho Christyono XI-IPA-3 ~ 7 SMAN 7 Tangerang Selatan Page 9 of 11 Switch merupakan konsentrator yang memiliki kemampuan manajemen trafic data lebih baik bila dibandingkan hub. Saat ini telah terdapat banyak tipe switch yang manageable, selain dapat mengatur traffic data, juga dapat diberi IP Address. 4. Repeater Fungsi utama repeater yaitu untuk memperkuat sinyal dengan cara menerima sinyal dari suatu segmen kabel LAN lalu memancarkan kembali dengan kekuatan yang sama dengan sinyal asli pada segmen kabel yang lain. Dengan cara ini jarak antara kabel dapat diperjauh. Penggunaan repeater antara dua segmen atau lebih segmen kabel LAN mengharuskan penggunaan protocol physical layer yang sama antara segmen-segmen kebel tersebut misalnya repeater dapat menghubungkan dua buah segmen kabel Ethernet 10BASE2.
  • 10. Teknologi Informasi & Komunikasi Perangkat Keras dan Jaringan Internet XI-IPA-3 ~ 7 Basilius Bias Astho Christyono XI-IPA-3 ~ 7 SMAN 7 Tangerang Selatan Page 10 of 11 5. Bridge Fungsi dari bridge itu sama dengan fungsi repeater tapi bridge lebih fleksibel dan lebih cerdas dari pada repeater. Bridge dapat menghubungkan jaringan yang menggunakanmetode transmisi yang berbeda. Misalnya bridge dapat menghubungkan Ethernet baseband dengan Ethernet broadband. Bridge mampu memisahkan sebagian dari trafik karena mengimplementasikan mekanisme frame filtering. Mekanisme yang digunakan di bridge ini umum disebut sebagai store and forward. Walaupun demikian broadcast traffic yang dibangkitkan dalam LAN tidak dapat difilter oleh bridge. Terkadang pertumbuhan network sangat cepat makanya di perlukan jembatan untuk itu. Kebanyakan Bridges dapat mengetahui masing-masing alamat dari tiap-tiap segmen komputer pada jaringan sebelahnya dan juga pada jaringan yang lain di sebelahnya pula. Diibaratkan bahwa Bridges ini seperti polisi lalulintas yang mengatur dipersimpangan jalan pada saat jam-jam sibuk. Dia mengatur agar informasi di antara kedua sisi network tetap jalan dengan baik dan teratur. Bridges juga dapat digunakan untuk mengkoneksi network yang menggunakan tipe kabel yang berbeda ataupun topologi yang berbeda pula. Bridges dapat mengetahui alamat masing-masing komputer di masing-masing sisi jaringan. 6. Router Sebuah Router mampu mengirimkan data/informasi dari satu jaringan ke jaringan lain yang berbeda, router hampir sama dengan bridge, meski tidak lebih pintar dibandingkan bridge, namun pengembangan perangkat router dewasa ini sudah mulai mencapai bahkan melampaui batas tuntutan teknologi yang diharapkan.
  • 11. Teknologi Informasi & Komunikasi Perangkat Keras dan Jaringan Internet XI-IPA-3 ~ 7 Basilius Bias Astho Christyono XI-IPA-3 ~ 7 SMAN 7 Tangerang Selatan Page 11 of 11 Router akan mencari jalur terbaik untuk mengirimkan sebuah pesan yang berdasarkan atas alamat tujuan dan alamat asal. Router mengetahui alamat masingmasing komputer dilingkungan jaringan lokalnya, mengetahui alamat bridges dan router lainnya. Router juga dapat mengetahui keseluruhan jaringan dengan melihat sisi mana yang paling sibuk dan bisa menarik data dari sisi yang sibuk tersebut sampai sisi tersebut bersih/clean. Jika sebuah perusahaan mempunyai LAN dan menginginkan terkoneksi ke internet, maka mereka sebaiknya membeli dan menggunakan router, mengapa ? Karena kemampuan yang dimiliki router, diantaranya : • Router dapat menterjemahkan informasi diantara LAN anda dan internet. • Router akan mencarikan alternatif jalur yang terbaik untuk mengirimkan data melewati internet. • Mengatur jalur sinyal secara effisien dan dapat mengatur data yang mengalir diantara dua buah protocol. • Dapat mengatur aliran data diantara topologi jaringan linear Bus dan Star. • Dapat mengatur aliran data melewati kabel fiber optic, kabel koaksial atau kabel twisted pair.