SlideShare a Scribd company logo
1 of 19
Download to read offline
07. KOMUNIKASI
    VERBAL DAN
    NON VERBAL




         PSIKOLOGI KOMUNIKASI – 07 KOMUNIKASI VERBAL DAN NON VERBAL / Hal. 1
KOMUNIKASI VERBAL

    KOMUNIKASI VERBAL
 adalah komunikasi dengan
            menggunakan
       simbol-simbol verbal
                 (bahasa) .


      Simbol verbal bahasa
    merupakan pencapaian
      manusia yang paling
                   impresif.


   Saat ini terdapat ±10.000
    bahasa dan dialek yang
dipergunakan umat manusia
                  di dunia.

                           PSIKOLOGI KOMUNIKASI – 07 KOMUNIKASI VERBAL DAN NON VERBAL / Hal. 2
KOMUNIKASI VERBAL

                         Setiap bahasa memiliki aturan-aturan:


                         • FONOLOGI:
                           cara bagaimana suara
                           dikombinasikan untuk membentuk kata

                         • SEMANTIK:
                           cara bagaimana kata dikombinasikan
                           dengan membentuk kalimat

                         • SINTAKSIS: arti kata


                         • PRAGMATIS:
                           cara bagaimana bahasa digunakan.



          PSIKOLOGI KOMUNIKASI – 07 KOMUNIKASI VERBAL DAN NON VERBAL / Hal. 3
KOMUNIKASI NON VERBAL

KOMUNIKASI NON VERBAL:
komunikasi dengan menggunakan
simbol-simbol non verbal


Sebagian aktivitas komunikasi individu
menggunakan simbol-simbol non verbal

KOMUNIKASI NON VERBAL berfungsi :
• menentukan makna dalam komunikasi
  interpersonal
• mengapresiasikan perasaan dan
  emosi
• mengefisienkan pesan verbal
• sarana sugesti yang efektif.



                                  PSIKOLOGI KOMUNIKASI – 07 KOMUNIKASI VERBAL DAN NON VERBAL / Hal. 4
KOMUNIKASI NON VERBAL

                                Bentuk KOMUNIKASI NON
                                VERBAL, yaitu:
                                • PARALANGUAGE
                                  (bahasa): tata cara
                                  bicara & penulisan bahasa
                                • PENAMPILAN: wajah, mata,
                                  rambut, bentuk fisik, pakaian dll.
                                • GESTURE: gerakan tubuh
                                • SENTUHAN (Haptik)
                                • RUANG DAN JARAK
                                   (Proksemik):
                                   jarak personal dan jarak sosial.
                                • WAKTU (Kronemik)




          PSIKOLOGI KOMUNIKASI – 07 KOMUNIKASI VERBAL DAN NON VERBAL / Hal. 5
LISTENING

LISTENING


Menjadi KOMUNIKATOR terbaik
adalah PENDENGAR yang baik


Pada saat Anda menilai diri anda
sebagai seorang KOMUNIKATOR,
pertimbangkan juga kemampuan
Anda sebagai seorang
PENDENGAR.




                          PSIKOLOGI KOMUNIKASI – 07 KOMUNIKASI VERBAL DAN NON VERBAL / Hal. 6
LISTENING

                               Antara “hearing” dengan “listening“,
                               terdapat perbedaan yang nyata.

                               Hearing, merupakan proses psikologis
                               yang membawa rangsang
                               pendengaran sampai ke otak, sekali
                               rangsang itu sampai dan diterima oleh
                               otak, maka listening, mulai muncul.

                               Jadi Listening merupakan pemrosesan
                               pesan secara aktif, menguraikan
                               makna dan mengorganisir isi pesan
                               atau proses aktif menerima rangsang
                               suara.



            PSIKOLOGI KOMUNIKASI – 07 KOMUNIKASI VERBAL DAN NON VERBAL / Hal. 7
PROSES MENDENGARKAN

MENDENGARKAN SECARA MARJINAL
suatu proses mendengarkan dimana pihak pendengar
hanya memberi perhatian sedikit kepada pihak pembicara.

MENDENGARKAN SECARA EVALUATIF
suatu proses mendengarkan dimana pendengar
memberikan perhatian besar sekaligus menilai dan
mengevaluasi setiap kata yang diucapkan pembicara.

MENDENGARKAN SECARA PROYEKTIF
suatu proses mendengarkan dimana pendengar
memproyeksikan diri kedalam alam pikiran/jalan pikiran
pembicara dan benar-benar berusaha memahami sudut
pandang pembicara tanpa memberi penilaian pada saat
yang sama.

                                   PSIKOLOGI KOMUNIKASI – 07 KOMUNIKASI VERBAL DAN NON VERBAL / Hal. 8
HAMBATAN DALAM PROSES MENDENGARKAN

                                Subvocal responding,
                                pendengar terburu-buru memberi
                                respon sebelum selesai
                                pembicaraan


                                Self consciousness, terlalu sadar
                                diri sehingga tidak mau
                                mendengarkan pembicaraan orang
                                lain


                                Other consciousness, sangat
                                terkesan pada penampilan dan cara
                                seseorang berbicara, sehingga tidak
                                memperhatikan isi pembicaraannya.



          PSIKOLOGI KOMUNIKASI – 07 KOMUNIKASI VERBAL DAN NON VERBAL / Hal. 9
HAMBATAN DALAM PROSES MENDENGARKAN

Selective listening
terlalu memilih isi pembicaraan

Message predispositions
sebelum mendengarkan orang tsb
berbicara, sudah berprasangka negatif,
sehingga pada saat orang tersebut
berbicara kita cenderung tidak mau
mendengarkan.




                             PSIKOLOGI KOMUNIKASI – 07 KOMUNIKASI VERBAL DAN NON VERBAL / Hal. 10
MENDENGARKAN DENGAN BAIK




         PSIKOLOGI KOMUNIKASI – 07 KOMUNIKASI VERBAL DAN NON VERBAL / Hal. 11
MENDENGARKAN DENGAN BAIK

                        Dengarkan dengan penuh konsentrasi,
                        jangan sambil melamun, tataplah lawan
                        bicara dan simak apa yang dikatakannya.


                         Aktif ikuti isi pembicaraan,

                         Bertanyalah, secara langsung bila tidak
                         memahami isi pembicaraan.

                         Discriminating, maksudnya
                         mendengarkan secara kritis.

                         Active listening, mendengarkan dengan
                         penuh perasaan suka.



         PSIKOLOGI KOMUNIKASI – 07 KOMUNIKASI VERBAL DAN NON VERBAL / Hal. 12
SPEAKING

Merupakan proses komunikasi secara
lisan melalui ucapan dan kata-kata
atau kalimat yang terangkai melalui
jalinan intonasi suara yang variatif


Berbicara adalah suatu usaha untuk
mengungkapkan suatu perasaan,
gagasan, ide dengan ucapan, kata-
kata atau kalimat.




                             PSIKOLOGI KOMUNIKASI – 07 KOMUNIKASI VERBAL DAN NON VERBAL / Hal. 13
SPEAKING: HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN

            Beberapa hal yang perlu diperhatikan di dalam proses
            BERBICARA:

            • Egosentris, jangan memonopoli pembicaraan dengan
            membanggakan diri sendiri serta memborong waktu
            untuk diri kita sendiri .

            • Other-directed, memfokuskan pembicaraan kepada
            teman bicara dengan selalu mengajukan pendapat dan
            sikap serta pengalaman teman tersebut.

            • Apprehensive, artinya pemalu (rasa malu) karena
            tidak memiliki kompentensi untuk berbicara. Hal
            tersebut karena yang bersangkutan mempunyai
            masalah dengan dirinya sendiri.

          PSIKOLOGI KOMUNIKASI – 07 KOMUNIKASI VERBAL DAN NON VERBAL / Hal. 14
SPEAKING: HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN

• Dominating, yaitu memotong pembicaraan orang lain
dengan mengalihkan kepada diri kita sendiri melalui
berbagai cara , seperti cerita ttg kesuksesan diri, keluhan
kita, masalah kita dll tanpa memperdulikan perasaan dan
pandangan orang lain


• Noncommittal, individu saat berkomunikasi saling
menjaga sikap dan prilaku formal (jaga image), sehingga
suasana menjadi kaku dan dingin padahal seharusnya
terasa menyenangkan.


Untuk mengatasi keadaan demikian pembicara harus
mampu mencairkan suasana dengan sikap yang luwes dan
menyenangkan.



                                    PSIKOLOGI KOMUNIKASI – 07 KOMUNIKASI VERBAL DAN NON VERBAL / Hal. 15
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI BERBICARA

                             FAKTOR PENGETAHUAN


                             FAKTOR PENGALAMAN

                             FAKTOR INTELEGANSI


                             FAKTOR KEPRIBADIAN

                             FAKTOR BIOLOGIS:
                             • Lipsing: sukar mengatakan kata
                             desis karena kelainan padat rahang,
                             bibir & gigi
                             • Slurring: berbicara tidak jelas, karena
                             bibir, rahang dan lidah tidak aktif
                             • Gagap: Berbicara ragu-ragu

          PSIKOLOGI KOMUNIKASI – 07 KOMUNIKASI VERBAL DAN NON VERBAL / Hal. 16
PERSIAPAN BERBICARA

Untuk membuat persiapan berbicara, tentukan
dulu “ tujuan” dari komunikasi yang akan kita
lakukan. Dengan menetapkan tujuan
komunikasi, akan mudah untuk membuat
persiapannya.

Two way conversation, siapkan ungkapan-
ungkapan sebagai pembukaan yang dapat
melibatkan pembicara dan peserta, seperti:
apa kabar? tinggal dimana? Dll.




                           PSIKOLOGI KOMUNIKASI – 07 KOMUNIKASI VERBAL DAN NON VERBAL / Hal. 17
PERSIAPAN BERBICARA

                                 Assertiveness, siapkan
                                 pertanyaan-pertanyaan atau
                                 percakapan yang berhubungan
                                 dengan kebutuhan anda secara
                                 tepat, ringkas dan susunan yang
                                 menyenangkan.


                                 Sebaiknya jangan menyerang
                                 pendapat orang dan dengarkan
                                 dengan penuh perhatian apa yang
                                 dikemukakan orang tersebut).

                                 Awareness, Bersikap terbuka
                                 dalam memulai maupun saat terlibat
                                 pembicaraan.


          PSIKOLOGI KOMUNIKASI – 07 KOMUNIKASI VERBAL DAN NON VERBAL / Hal. 18
PERSIAPAN BERBICARA

Conversational eyesight, pembicara
sebaiknya mempunyai kemampuan untuk
mendeteksi dan mengamati masalah yang
timbul dalam pembicaraan. Apakah
pembicaraan tersebut menyenangkan
maupun membosanan dll.




                         PSIKOLOGI KOMUNIKASI – 07 KOMUNIKASI VERBAL DAN NON VERBAL / Hal. 19

More Related Content

What's hot

Powerpoint komunikasi
Powerpoint komunikasiPowerpoint komunikasi
Powerpoint komunikasi
conesti08com
 
Komunikasi interpersonal
Komunikasi interpersonalKomunikasi interpersonal
Komunikasi interpersonal
Kinanti Tyas
 
Dasar dasar komunikasi.1
Dasar dasar komunikasi.1Dasar dasar komunikasi.1
Dasar dasar komunikasi.1
om_wiez
 
Bahasa dan budaya dalam komunikasi lintas budaya
Bahasa dan budaya dalam komunikasi lintas budayaBahasa dan budaya dalam komunikasi lintas budaya
Bahasa dan budaya dalam komunikasi lintas budaya
Fuji Lestari
 
Proses komunikasi
Proses komunikasiProses komunikasi
Proses komunikasi
Dede Andi
 
Komunikasi antar budaya 1
Komunikasi antar budaya 1Komunikasi antar budaya 1
Komunikasi antar budaya 1
maneicon22
 

What's hot (20)

Powerpoint komunikasi
Powerpoint komunikasiPowerpoint komunikasi
Powerpoint komunikasi
 
MC (pembawa acara)
MC (pembawa acara)MC (pembawa acara)
MC (pembawa acara)
 
Komunikasi interpersonal
Komunikasi interpersonalKomunikasi interpersonal
Komunikasi interpersonal
 
Modul 5 30 mar'17 sd 05 apr'17 komunikasi efektif
Modul 5 30 mar'17 sd 05 apr'17 komunikasi efektifModul 5 30 mar'17 sd 05 apr'17 komunikasi efektif
Modul 5 30 mar'17 sd 05 apr'17 komunikasi efektif
 
Komunikasi efektif
Komunikasi efektifKomunikasi efektif
Komunikasi efektif
 
Ppt model model komunikasi kelompok excellent
Ppt model model komunikasi kelompok excellentPpt model model komunikasi kelompok excellent
Ppt model model komunikasi kelompok excellent
 
MENDENGAR AKTIF.ppt
MENDENGAR AKTIF.pptMENDENGAR AKTIF.ppt
MENDENGAR AKTIF.ppt
 
Dasar dasar komunikasi.1
Dasar dasar komunikasi.1Dasar dasar komunikasi.1
Dasar dasar komunikasi.1
 
Komunikasi intker, intrapersonal, kelompok dan massa
Komunikasi intker, intrapersonal, kelompok dan massaKomunikasi intker, intrapersonal, kelompok dan massa
Komunikasi intker, intrapersonal, kelompok dan massa
 
PPT Komunikasi efektif
PPT Komunikasi efektifPPT Komunikasi efektif
PPT Komunikasi efektif
 
Psikologi Komunikasi "Sistem Komunikasi Interpersonal"
Psikologi Komunikasi "Sistem Komunikasi Interpersonal"Psikologi Komunikasi "Sistem Komunikasi Interpersonal"
Psikologi Komunikasi "Sistem Komunikasi Interpersonal"
 
Bahasa dan budaya dalam komunikasi lintas budaya
Bahasa dan budaya dalam komunikasi lintas budayaBahasa dan budaya dalam komunikasi lintas budaya
Bahasa dan budaya dalam komunikasi lintas budaya
 
Proses komunikasi
Proses komunikasiProses komunikasi
Proses komunikasi
 
PPT NEGOSIASI
PPT NEGOSIASIPPT NEGOSIASI
PPT NEGOSIASI
 
Komunikasi antar budaya 1
Komunikasi antar budaya 1Komunikasi antar budaya 1
Komunikasi antar budaya 1
 
Komunikasi Bisnis Bab I
Komunikasi Bisnis Bab IKomunikasi Bisnis Bab I
Komunikasi Bisnis Bab I
 
Metode promosi kesehatan
Metode promosi kesehatanMetode promosi kesehatan
Metode promosi kesehatan
 
Komunikasi efektif
Komunikasi efektifKomunikasi efektif
Komunikasi efektif
 
Komunikasi NonVerbal
Komunikasi NonVerbalKomunikasi NonVerbal
Komunikasi NonVerbal
 
Etika komunikasi
Etika komunikasiEtika komunikasi
Etika komunikasi
 

Similar to 07 komunikasi verbal dan non verbal v2

Keterampilan menyimak
Keterampilan menyimakKeterampilan menyimak
Keterampilan menyimak
rizkysantika
 
EFFECTIVE COMMUNICATION by DANIEL DONI SUNDJOJO
EFFECTIVE COMMUNICATION by DANIEL DONI SUNDJOJOEFFECTIVE COMMUNICATION by DANIEL DONI SUNDJOJO
EFFECTIVE COMMUNICATION by DANIEL DONI SUNDJOJO
Daniel Doni
 
Kb 2 komunikasi kebidanan modul 4
Kb 2 komunikasi kebidanan modul 4Kb 2 komunikasi kebidanan modul 4
Kb 2 komunikasi kebidanan modul 4
Uwes Chaeruman
 
2. jenis jenis komunikasi (verbal dan non verbal)
2. jenis jenis komunikasi (verbal dan non verbal)2. jenis jenis komunikasi (verbal dan non verbal)
2. jenis jenis komunikasi (verbal dan non verbal)
University of Andalas
 
Teknikberpidato 100303114649-phpapp02
Teknikberpidato 100303114649-phpapp02Teknikberpidato 100303114649-phpapp02
Teknikberpidato 100303114649-phpapp02
supoyono
 
Proses mendengar
Proses mendengarProses mendengar
Proses mendengar
Devya Sree
 
Teknik Komunikasi Efektif.pptx
Teknik Komunikasi Efektif.pptxTeknik Komunikasi Efektif.pptx
Teknik Komunikasi Efektif.pptx
NorishShofi
 

Similar to 07 komunikasi verbal dan non verbal v2 (20)

Kom. verbal & non verbal pertemuan -8
Kom. verbal & non verbal pertemuan -8Kom. verbal & non verbal pertemuan -8
Kom. verbal & non verbal pertemuan -8
 
Kom. verbal & non verbal pertemuan -8
Kom. verbal & non verbal pertemuan -8Kom. verbal & non verbal pertemuan -8
Kom. verbal & non verbal pertemuan -8
 
4. Komunikasi dalam Negosiasi.pptx
4. Komunikasi dalam Negosiasi.pptx4. Komunikasi dalam Negosiasi.pptx
4. Komunikasi dalam Negosiasi.pptx
 
Keterampilan menyimak
Keterampilan menyimakKeterampilan menyimak
Keterampilan menyimak
 
EFFECTIVE COMMUNICATION by DANIEL DONI SUNDJOJO
EFFECTIVE COMMUNICATION by DANIEL DONI SUNDJOJOEFFECTIVE COMMUNICATION by DANIEL DONI SUNDJOJO
EFFECTIVE COMMUNICATION by DANIEL DONI SUNDJOJO
 
Komunikasi verbal dan non verbal.pptx
Komunikasi verbal dan non verbal.pptxKomunikasi verbal dan non verbal.pptx
Komunikasi verbal dan non verbal.pptx
 
KOMUNIKASI DAN INTERAKSI SOSIAL Tingkah laku non verbal dalam komunikasi inte...
KOMUNIKASI DAN INTERAKSI SOSIAL Tingkah laku non verbal dalam komunikasi inte...KOMUNIKASI DAN INTERAKSI SOSIAL Tingkah laku non verbal dalam komunikasi inte...
KOMUNIKASI DAN INTERAKSI SOSIAL Tingkah laku non verbal dalam komunikasi inte...
 
Effective COMMUNICATION Skill & Successfully MOTIVATING PEOPLE Training (Pema...
Effective COMMUNICATION Skill & Successfully MOTIVATING PEOPLE Training (Pema...Effective COMMUNICATION Skill & Successfully MOTIVATING PEOPLE Training (Pema...
Effective COMMUNICATION Skill & Successfully MOTIVATING PEOPLE Training (Pema...
 
Interpersonal Skill sesi 2
Interpersonal Skill sesi 2Interpersonal Skill sesi 2
Interpersonal Skill sesi 2
 
keterampilan berbahasa indonesia reseptif
keterampilan berbahasa indonesia reseptifketerampilan berbahasa indonesia reseptif
keterampilan berbahasa indonesia reseptif
 
Kb 2 komunikasi kebidanan modul 4
Kb 2 komunikasi kebidanan modul 4Kb 2 komunikasi kebidanan modul 4
Kb 2 komunikasi kebidanan modul 4
 
2. jenis jenis komunikasi (verbal dan non verbal)
2. jenis jenis komunikasi (verbal dan non verbal)2. jenis jenis komunikasi (verbal dan non verbal)
2. jenis jenis komunikasi (verbal dan non verbal)
 
The Using of Nonverbal Communication _Materi Training "Personal Presentation ...
The Using of Nonverbal Communication _Materi Training "Personal Presentation ...The Using of Nonverbal Communication _Materi Training "Personal Presentation ...
The Using of Nonverbal Communication _Materi Training "Personal Presentation ...
 
Teknikberpidato 100303114649-phpapp02
Teknikberpidato 100303114649-phpapp02Teknikberpidato 100303114649-phpapp02
Teknikberpidato 100303114649-phpapp02
 
Proses mendengar
Proses mendengarProses mendengar
Proses mendengar
 
Komunikasi Efektif
Komunikasi EfektifKomunikasi Efektif
Komunikasi Efektif
 
Komunikasi yang Efektif.pptx
Komunikasi yang Efektif.pptxKomunikasi yang Efektif.pptx
Komunikasi yang Efektif.pptx
 
Keterampilan observasi dalam praktik kebidanan
Keterampilan observasi dalam praktik kebidananKeterampilan observasi dalam praktik kebidanan
Keterampilan observasi dalam praktik kebidanan
 
Teknik Komunikasi Efektif.pptx
Teknik Komunikasi Efektif.pptxTeknik Komunikasi Efektif.pptx
Teknik Komunikasi Efektif.pptx
 
The Amazing Costumer Service.pptx
The Amazing Costumer Service.pptxThe Amazing Costumer Service.pptx
The Amazing Costumer Service.pptx
 

More from Imansyah Lubis

11 klasifikasi kelompok & pengaruh kelompok v2
11 klasifikasi kelompok & pengaruh kelompok v211 klasifikasi kelompok & pengaruh kelompok v2
11 klasifikasi kelompok & pengaruh kelompok v2
Imansyah Lubis
 
10 atraksi dalam hubungan interpersonal
10 atraksi dalam hubungan interpersonal10 atraksi dalam hubungan interpersonal
10 atraksi dalam hubungan interpersonal
Imansyah Lubis
 
09 atraksi dalam komunikasi interpersonal v2
09 atraksi dalam komunikasi interpersonal v209 atraksi dalam komunikasi interpersonal v2
09 atraksi dalam komunikasi interpersonal v2
Imansyah Lubis
 
06 07 kiat membangkitkan ide
06   07 kiat membangkitkan ide06   07 kiat membangkitkan ide
06 07 kiat membangkitkan ide
Imansyah Lubis
 
05 kiat membangkitkan ide
05 kiat membangkitkan ide05 kiat membangkitkan ide
05 kiat membangkitkan ide
Imansyah Lubis
 
04 penghambat dan pendorong kreativitas
04 penghambat dan pendorong kreativitas04 penghambat dan pendorong kreativitas
04 penghambat dan pendorong kreativitas
Imansyah Lubis
 
03 penghambat dan pendorong kreatifitas
03 penghambat dan pendorong kreatifitas03 penghambat dan pendorong kreatifitas
03 penghambat dan pendorong kreatifitas
Imansyah Lubis
 
02 penghambat dan pendorong kreatifitas
02 penghambat dan pendorong kreatifitas02 penghambat dan pendorong kreatifitas
02 penghambat dan pendorong kreatifitas
Imansyah Lubis
 
01 pengantar kreativitas
01 pengantar kreativitas01 pengantar kreativitas
01 pengantar kreativitas
Imansyah Lubis
 
03 tokoh dan penokohan
03 tokoh dan penokohan03 tokoh dan penokohan
03 tokoh dan penokohan
Imansyah Lubis
 
02 sejarah komik menuju masa depan
02 sejarah komik menuju masa depan02 sejarah komik menuju masa depan
02 sejarah komik menuju masa depan
Imansyah Lubis
 
04 morphological forced connections
04 morphological forced connections04 morphological forced connections
04 morphological forced connections
Imansyah Lubis
 
02 proses kreasi inovasi
02 proses kreasi   inovasi02 proses kreasi   inovasi
02 proses kreasi inovasi
Imansyah Lubis
 
01 pengantar kreativitas & humanitas
01 pengantar kreativitas & humanitas01 pengantar kreativitas & humanitas
01 pengantar kreativitas & humanitas
Imansyah Lubis
 

More from Imansyah Lubis (20)

11 klasifikasi kelompok & pengaruh kelompok v2
11 klasifikasi kelompok & pengaruh kelompok v211 klasifikasi kelompok & pengaruh kelompok v2
11 klasifikasi kelompok & pengaruh kelompok v2
 
10 atraksi dalam hubungan interpersonal
10 atraksi dalam hubungan interpersonal10 atraksi dalam hubungan interpersonal
10 atraksi dalam hubungan interpersonal
 
09 atraksi dalam komunikasi interpersonal v2
09 atraksi dalam komunikasi interpersonal v209 atraksi dalam komunikasi interpersonal v2
09 atraksi dalam komunikasi interpersonal v2
 
06 07 kiat membangkitkan ide
06   07 kiat membangkitkan ide06   07 kiat membangkitkan ide
06 07 kiat membangkitkan ide
 
05 kiat membangkitkan ide
05 kiat membangkitkan ide05 kiat membangkitkan ide
05 kiat membangkitkan ide
 
04 penghambat dan pendorong kreativitas
04 penghambat dan pendorong kreativitas04 penghambat dan pendorong kreativitas
04 penghambat dan pendorong kreativitas
 
03 penghambat dan pendorong kreatifitas
03 penghambat dan pendorong kreatifitas03 penghambat dan pendorong kreatifitas
03 penghambat dan pendorong kreatifitas
 
02 penghambat dan pendorong kreatifitas
02 penghambat dan pendorong kreatifitas02 penghambat dan pendorong kreatifitas
02 penghambat dan pendorong kreatifitas
 
01 pengantar kreativitas
01 pengantar kreativitas01 pengantar kreativitas
01 pengantar kreativitas
 
06 storyboard
06 storyboard06 storyboard
06 storyboard
 
04 merancang karakter
04 merancang karakter04 merancang karakter
04 merancang karakter
 
03 tokoh dan penokohan
03 tokoh dan penokohan03 tokoh dan penokohan
03 tokoh dan penokohan
 
02 sejarah komik menuju masa depan
02 sejarah komik menuju masa depan02 sejarah komik menuju masa depan
02 sejarah komik menuju masa depan
 
01 pengantar
01 pengantar01 pengantar
01 pengantar
 
05 membuat cerita
05 membuat cerita05 membuat cerita
05 membuat cerita
 
05 brainstorming
05 brainstorming05 brainstorming
05 brainstorming
 
04 morphological forced connections
04 morphological forced connections04 morphological forced connections
04 morphological forced connections
 
02 proses kreasi inovasi
02 proses kreasi   inovasi02 proses kreasi   inovasi
02 proses kreasi inovasi
 
01 pengantar kreativitas & humanitas
01 pengantar kreativitas & humanitas01 pengantar kreativitas & humanitas
01 pengantar kreativitas & humanitas
 
03 mind map
03 mind map03 mind map
03 mind map
 

Recently uploaded

Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
JarzaniIsmail
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
pipinafindraputri1
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
ssuser35630b
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
AtiAnggiSupriyati
 
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdfmengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
saptari3
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
NurindahSetyawati1
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
nabilafarahdiba95
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
dpp11tya
 

Recently uploaded (20)

Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.pptStoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfModul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10
algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10
algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdfmengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
 
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 

07 komunikasi verbal dan non verbal v2

  • 1. 07. KOMUNIKASI VERBAL DAN NON VERBAL PSIKOLOGI KOMUNIKASI – 07 KOMUNIKASI VERBAL DAN NON VERBAL / Hal. 1
  • 2. KOMUNIKASI VERBAL KOMUNIKASI VERBAL adalah komunikasi dengan menggunakan simbol-simbol verbal (bahasa) . Simbol verbal bahasa merupakan pencapaian manusia yang paling impresif. Saat ini terdapat ±10.000 bahasa dan dialek yang dipergunakan umat manusia di dunia. PSIKOLOGI KOMUNIKASI – 07 KOMUNIKASI VERBAL DAN NON VERBAL / Hal. 2
  • 3. KOMUNIKASI VERBAL Setiap bahasa memiliki aturan-aturan: • FONOLOGI: cara bagaimana suara dikombinasikan untuk membentuk kata • SEMANTIK: cara bagaimana kata dikombinasikan dengan membentuk kalimat • SINTAKSIS: arti kata • PRAGMATIS: cara bagaimana bahasa digunakan. PSIKOLOGI KOMUNIKASI – 07 KOMUNIKASI VERBAL DAN NON VERBAL / Hal. 3
  • 4. KOMUNIKASI NON VERBAL KOMUNIKASI NON VERBAL: komunikasi dengan menggunakan simbol-simbol non verbal Sebagian aktivitas komunikasi individu menggunakan simbol-simbol non verbal KOMUNIKASI NON VERBAL berfungsi : • menentukan makna dalam komunikasi interpersonal • mengapresiasikan perasaan dan emosi • mengefisienkan pesan verbal • sarana sugesti yang efektif. PSIKOLOGI KOMUNIKASI – 07 KOMUNIKASI VERBAL DAN NON VERBAL / Hal. 4
  • 5. KOMUNIKASI NON VERBAL Bentuk KOMUNIKASI NON VERBAL, yaitu: • PARALANGUAGE (bahasa): tata cara bicara & penulisan bahasa • PENAMPILAN: wajah, mata, rambut, bentuk fisik, pakaian dll. • GESTURE: gerakan tubuh • SENTUHAN (Haptik) • RUANG DAN JARAK (Proksemik): jarak personal dan jarak sosial. • WAKTU (Kronemik) PSIKOLOGI KOMUNIKASI – 07 KOMUNIKASI VERBAL DAN NON VERBAL / Hal. 5
  • 6. LISTENING LISTENING Menjadi KOMUNIKATOR terbaik adalah PENDENGAR yang baik Pada saat Anda menilai diri anda sebagai seorang KOMUNIKATOR, pertimbangkan juga kemampuan Anda sebagai seorang PENDENGAR. PSIKOLOGI KOMUNIKASI – 07 KOMUNIKASI VERBAL DAN NON VERBAL / Hal. 6
  • 7. LISTENING Antara “hearing” dengan “listening“, terdapat perbedaan yang nyata. Hearing, merupakan proses psikologis yang membawa rangsang pendengaran sampai ke otak, sekali rangsang itu sampai dan diterima oleh otak, maka listening, mulai muncul. Jadi Listening merupakan pemrosesan pesan secara aktif, menguraikan makna dan mengorganisir isi pesan atau proses aktif menerima rangsang suara. PSIKOLOGI KOMUNIKASI – 07 KOMUNIKASI VERBAL DAN NON VERBAL / Hal. 7
  • 8. PROSES MENDENGARKAN MENDENGARKAN SECARA MARJINAL suatu proses mendengarkan dimana pihak pendengar hanya memberi perhatian sedikit kepada pihak pembicara. MENDENGARKAN SECARA EVALUATIF suatu proses mendengarkan dimana pendengar memberikan perhatian besar sekaligus menilai dan mengevaluasi setiap kata yang diucapkan pembicara. MENDENGARKAN SECARA PROYEKTIF suatu proses mendengarkan dimana pendengar memproyeksikan diri kedalam alam pikiran/jalan pikiran pembicara dan benar-benar berusaha memahami sudut pandang pembicara tanpa memberi penilaian pada saat yang sama. PSIKOLOGI KOMUNIKASI – 07 KOMUNIKASI VERBAL DAN NON VERBAL / Hal. 8
  • 9. HAMBATAN DALAM PROSES MENDENGARKAN Subvocal responding, pendengar terburu-buru memberi respon sebelum selesai pembicaraan Self consciousness, terlalu sadar diri sehingga tidak mau mendengarkan pembicaraan orang lain Other consciousness, sangat terkesan pada penampilan dan cara seseorang berbicara, sehingga tidak memperhatikan isi pembicaraannya. PSIKOLOGI KOMUNIKASI – 07 KOMUNIKASI VERBAL DAN NON VERBAL / Hal. 9
  • 10. HAMBATAN DALAM PROSES MENDENGARKAN Selective listening terlalu memilih isi pembicaraan Message predispositions sebelum mendengarkan orang tsb berbicara, sudah berprasangka negatif, sehingga pada saat orang tersebut berbicara kita cenderung tidak mau mendengarkan. PSIKOLOGI KOMUNIKASI – 07 KOMUNIKASI VERBAL DAN NON VERBAL / Hal. 10
  • 11. MENDENGARKAN DENGAN BAIK PSIKOLOGI KOMUNIKASI – 07 KOMUNIKASI VERBAL DAN NON VERBAL / Hal. 11
  • 12. MENDENGARKAN DENGAN BAIK Dengarkan dengan penuh konsentrasi, jangan sambil melamun, tataplah lawan bicara dan simak apa yang dikatakannya. Aktif ikuti isi pembicaraan, Bertanyalah, secara langsung bila tidak memahami isi pembicaraan. Discriminating, maksudnya mendengarkan secara kritis. Active listening, mendengarkan dengan penuh perasaan suka. PSIKOLOGI KOMUNIKASI – 07 KOMUNIKASI VERBAL DAN NON VERBAL / Hal. 12
  • 13. SPEAKING Merupakan proses komunikasi secara lisan melalui ucapan dan kata-kata atau kalimat yang terangkai melalui jalinan intonasi suara yang variatif Berbicara adalah suatu usaha untuk mengungkapkan suatu perasaan, gagasan, ide dengan ucapan, kata- kata atau kalimat. PSIKOLOGI KOMUNIKASI – 07 KOMUNIKASI VERBAL DAN NON VERBAL / Hal. 13
  • 14. SPEAKING: HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN Beberapa hal yang perlu diperhatikan di dalam proses BERBICARA: • Egosentris, jangan memonopoli pembicaraan dengan membanggakan diri sendiri serta memborong waktu untuk diri kita sendiri . • Other-directed, memfokuskan pembicaraan kepada teman bicara dengan selalu mengajukan pendapat dan sikap serta pengalaman teman tersebut. • Apprehensive, artinya pemalu (rasa malu) karena tidak memiliki kompentensi untuk berbicara. Hal tersebut karena yang bersangkutan mempunyai masalah dengan dirinya sendiri. PSIKOLOGI KOMUNIKASI – 07 KOMUNIKASI VERBAL DAN NON VERBAL / Hal. 14
  • 15. SPEAKING: HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN • Dominating, yaitu memotong pembicaraan orang lain dengan mengalihkan kepada diri kita sendiri melalui berbagai cara , seperti cerita ttg kesuksesan diri, keluhan kita, masalah kita dll tanpa memperdulikan perasaan dan pandangan orang lain • Noncommittal, individu saat berkomunikasi saling menjaga sikap dan prilaku formal (jaga image), sehingga suasana menjadi kaku dan dingin padahal seharusnya terasa menyenangkan. Untuk mengatasi keadaan demikian pembicara harus mampu mencairkan suasana dengan sikap yang luwes dan menyenangkan. PSIKOLOGI KOMUNIKASI – 07 KOMUNIKASI VERBAL DAN NON VERBAL / Hal. 15
  • 16. FAKTOR YANG MEMPENGARUHI BERBICARA FAKTOR PENGETAHUAN FAKTOR PENGALAMAN FAKTOR INTELEGANSI FAKTOR KEPRIBADIAN FAKTOR BIOLOGIS: • Lipsing: sukar mengatakan kata desis karena kelainan padat rahang, bibir & gigi • Slurring: berbicara tidak jelas, karena bibir, rahang dan lidah tidak aktif • Gagap: Berbicara ragu-ragu PSIKOLOGI KOMUNIKASI – 07 KOMUNIKASI VERBAL DAN NON VERBAL / Hal. 16
  • 17. PERSIAPAN BERBICARA Untuk membuat persiapan berbicara, tentukan dulu “ tujuan” dari komunikasi yang akan kita lakukan. Dengan menetapkan tujuan komunikasi, akan mudah untuk membuat persiapannya. Two way conversation, siapkan ungkapan- ungkapan sebagai pembukaan yang dapat melibatkan pembicara dan peserta, seperti: apa kabar? tinggal dimana? Dll. PSIKOLOGI KOMUNIKASI – 07 KOMUNIKASI VERBAL DAN NON VERBAL / Hal. 17
  • 18. PERSIAPAN BERBICARA Assertiveness, siapkan pertanyaan-pertanyaan atau percakapan yang berhubungan dengan kebutuhan anda secara tepat, ringkas dan susunan yang menyenangkan. Sebaiknya jangan menyerang pendapat orang dan dengarkan dengan penuh perhatian apa yang dikemukakan orang tersebut). Awareness, Bersikap terbuka dalam memulai maupun saat terlibat pembicaraan. PSIKOLOGI KOMUNIKASI – 07 KOMUNIKASI VERBAL DAN NON VERBAL / Hal. 18
  • 19. PERSIAPAN BERBICARA Conversational eyesight, pembicara sebaiknya mempunyai kemampuan untuk mendeteksi dan mengamati masalah yang timbul dalam pembicaraan. Apakah pembicaraan tersebut menyenangkan maupun membosanan dll. PSIKOLOGI KOMUNIKASI – 07 KOMUNIKASI VERBAL DAN NON VERBAL / Hal. 19