SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 14
Perkembangbiakan vegetatif adalah cara
makhluk hidup berkembangbiak tanpa
melibatkan adanya sel kelamin.
Perkembangbiakkan ini disebut
perkembangbiakkan aseksual.
Perkembangbiakkan vegetatif ada dua
macam, yaitu alami dan buatan. Kali ini
kita akan mempelajari tentang
perkembangbiakkan vegetatif buatan :
menyambung.
Menyambung atau mengenten adalah
menggabungkan batang bawah dan
batang atas dua tanaman yang sejenis.
Tujuan menyambung adalah
menggabungkan sifat-sifat unggul dari
dua tanaman sehingga diperoleh satu
tanaman yang memiliki sifat-sifat unggul.
Alat dan bahan :
1. Pisau
2. Tali plastic
3. Dua jenis tumbuhan
4. Kertas Koran bekas / kantong semen
Langkah Kerja :
1. Carilah tumbuhan yang telah tumbuh subur.
Batang bawah berdiameter lebih besar daripada
batang atas
2. Carilah tumbuhan kedua yang siap diambil
tunasnya
3. Gunakan pisau steril dan tajam untuk memotong
tunas / pucuk tanaman yang kedua dengan
panjang ± 5cm, bentuklah ujung tunas yang
dipotong menyerong kiri-kanan (bentuk V terbalik)
agar dapat diselipkan secara tepat pada batang
bawah..
4. Potonglah pula tunas tanaman yang akan
ditempel, ujung yang akan ditempel (calon
batang bawah) dipotong berbentuk huruf v
5.
6.

7.

8.

Ikatlah tempelan tadi dengan tali raffia, hati-hati janngan
sampai tunasnya patah.
Bungkuslah sambungan tadi dengan kertas untuk
menghindari sinar matahari langsung, usahakan
sambungan jangan terkena air dan bagian tengahnya
longgar agar tunas tidak terganggu.
Untuk mengurangi penguapan dan mempercepat
tumbuhnya tunas, sisakan 2-4 helai daun pada batas
atas; dan potong daun tersebut menjadi setengahnya
atau pangkas semua daun.
Setelah kira-kira dua minggu kemudian periksalah.
Apabila daun tampak segar berarti mnegenten berhasil.
Apabila daun layu atau membusuk berarti mengenten
gagal dan perlu diulang kembali.
Kerugian :
a. Sifat tumbuhan baru sama persis dengan sifat tumbuhan
induknya. Jika tumbuhan unggul maka tumbuhan baru pun
akan bersifat unggul.
b. Cepat memberikan hasil jika dibandingkan dengan
ditanam dengan bijinya.
Keuntungn :
a. Tumbuhan yang diperbanyak secara vegetatif buatan
tidak memiliki akar tunggang sehingga mudah tumbang.
b. perkembangbiakan vegetatif buatan menghasilkan sedikit
keturunan atau tumbuhan baru.
c. merusak tumbuhan induk.
Menyambung Tanaman

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

Presentasi Vegetatif Buatan
Presentasi Vegetatif BuatanPresentasi Vegetatif Buatan
Presentasi Vegetatif BuatanMutia Hanifah
 
Perkembangbiakan vegetatif buatan1
Perkembangbiakan vegetatif buatan1Perkembangbiakan vegetatif buatan1
Perkembangbiakan vegetatif buatan1eLLa_AJA
 
Ppt sd bahan ajar
Ppt sd bahan ajarPpt sd bahan ajar
Ppt sd bahan ajarMai Linda
 
perkembangbiakan tumbuhan secara vegetatif kelas 6 SD
perkembangbiakan tumbuhan secara vegetatif kelas 6 SDperkembangbiakan tumbuhan secara vegetatif kelas 6 SD
perkembangbiakan tumbuhan secara vegetatif kelas 6 SDChristinaCherina
 
Perkembangbiakan tumbuhan secara vegetatif
Perkembangbiakan tumbuhan secara vegetatifPerkembangbiakan tumbuhan secara vegetatif
Perkembangbiakan tumbuhan secara vegetatifeLLa_AJA
 
Generatif dan Vegetatif
Generatif dan VegetatifGeneratif dan Vegetatif
Generatif dan VegetatifDhiva Shahab
 
Reproduksi vegetatif pada tumbuhan
Reproduksi vegetatif pada tumbuhanReproduksi vegetatif pada tumbuhan
Reproduksi vegetatif pada tumbuhanMilla Milla
 
Bab 2 perkembangbiakan tumbuhan
Bab 2 perkembangbiakan tumbuhanBab 2 perkembangbiakan tumbuhan
Bab 2 perkembangbiakan tumbuhanAyus Yusnfy
 
Perkembangbiakan tumbuhan generatif
Perkembangbiakan tumbuhan generatifPerkembangbiakan tumbuhan generatif
Perkembangbiakan tumbuhan generatifNaya Ti
 
Reproduksi vegetatif pada tumbuhan
Reproduksi vegetatif pada tumbuhanReproduksi vegetatif pada tumbuhan
Reproduksi vegetatif pada tumbuhanNaya Ti
 
Reproduksi pada tumbuhan biji
Reproduksi pada tumbuhan bijiReproduksi pada tumbuhan biji
Reproduksi pada tumbuhan bijiAndi Rahim
 
Tugas individu ciri ciri tumbuhan biji terbuka dan tertutup
Tugas individu ciri ciri tumbuhan biji terbuka dan tertutupTugas individu ciri ciri tumbuhan biji terbuka dan tertutup
Tugas individu ciri ciri tumbuhan biji terbuka dan tertutupsang ayu agung kusumas pratiwi
 
IPA VI Perkembangbiakan Tumbuhan
IPA VI Perkembangbiakan TumbuhanIPA VI Perkembangbiakan Tumbuhan
IPA VI Perkembangbiakan TumbuhanJajang Sulaeman
 
Makalah pemuliaan tanaman
Makalah pemuliaan tanamanMakalah pemuliaan tanaman
Makalah pemuliaan tanamanedhie noegroho
 
Perkembangbiakan tumbuhan Materi IPA kelas VI semester 1
Perkembangbiakan tumbuhan Materi IPA kelas VI semester 1Perkembangbiakan tumbuhan Materi IPA kelas VI semester 1
Perkembangbiakan tumbuhan Materi IPA kelas VI semester 1Rachmah Safitri
 

Mais procurados (20)

Presentasi Vegetatif Buatan
Presentasi Vegetatif BuatanPresentasi Vegetatif Buatan
Presentasi Vegetatif Buatan
 
Perkembangbiakan vegetatif buatan1
Perkembangbiakan vegetatif buatan1Perkembangbiakan vegetatif buatan1
Perkembangbiakan vegetatif buatan1
 
Kelompok menyambung
Kelompok menyambungKelompok menyambung
Kelompok menyambung
 
Slide perkembangbiakan tumbuhan
Slide perkembangbiakan tumbuhanSlide perkembangbiakan tumbuhan
Slide perkembangbiakan tumbuhan
 
Ppt sd bahan ajar
Ppt sd bahan ajarPpt sd bahan ajar
Ppt sd bahan ajar
 
perkembangbiakan tumbuhan secara vegetatif kelas 6 SD
perkembangbiakan tumbuhan secara vegetatif kelas 6 SDperkembangbiakan tumbuhan secara vegetatif kelas 6 SD
perkembangbiakan tumbuhan secara vegetatif kelas 6 SD
 
Perkembangbiakan tumbuhan secara vegetatif
Perkembangbiakan tumbuhan secara vegetatifPerkembangbiakan tumbuhan secara vegetatif
Perkembangbiakan tumbuhan secara vegetatif
 
Generatif dan Vegetatif
Generatif dan VegetatifGeneratif dan Vegetatif
Generatif dan Vegetatif
 
Reproduksi vegetatif pada tumbuhan
Reproduksi vegetatif pada tumbuhanReproduksi vegetatif pada tumbuhan
Reproduksi vegetatif pada tumbuhan
 
Bab 2 perkembangbiakan tumbuhan
Bab 2 perkembangbiakan tumbuhanBab 2 perkembangbiakan tumbuhan
Bab 2 perkembangbiakan tumbuhan
 
Kelompok Stek
Kelompok StekKelompok Stek
Kelompok Stek
 
Perkembangbiakan tumbuhan generatif
Perkembangbiakan tumbuhan generatifPerkembangbiakan tumbuhan generatif
Perkembangbiakan tumbuhan generatif
 
Reproduksi vegetatif pada tumbuhan
Reproduksi vegetatif pada tumbuhanReproduksi vegetatif pada tumbuhan
Reproduksi vegetatif pada tumbuhan
 
Reproduksi pada tumbuhan biji
Reproduksi pada tumbuhan bijiReproduksi pada tumbuhan biji
Reproduksi pada tumbuhan biji
 
Media ipa
Media ipaMedia ipa
Media ipa
 
Tugas individu ciri ciri tumbuhan biji terbuka dan tertutup
Tugas individu ciri ciri tumbuhan biji terbuka dan tertutupTugas individu ciri ciri tumbuhan biji terbuka dan tertutup
Tugas individu ciri ciri tumbuhan biji terbuka dan tertutup
 
IPA VI Perkembangbiakan Tumbuhan
IPA VI Perkembangbiakan TumbuhanIPA VI Perkembangbiakan Tumbuhan
IPA VI Perkembangbiakan Tumbuhan
 
Vegetatif
Vegetatif Vegetatif
Vegetatif
 
Makalah pemuliaan tanaman
Makalah pemuliaan tanamanMakalah pemuliaan tanaman
Makalah pemuliaan tanaman
 
Perkembangbiakan tumbuhan Materi IPA kelas VI semester 1
Perkembangbiakan tumbuhan Materi IPA kelas VI semester 1Perkembangbiakan tumbuhan Materi IPA kelas VI semester 1
Perkembangbiakan tumbuhan Materi IPA kelas VI semester 1
 

Semelhante a Menyambung Tanaman

fdokumen.com_presentasi-vegetatif-buatan.ppt
fdokumen.com_presentasi-vegetatif-buatan.pptfdokumen.com_presentasi-vegetatif-buatan.ppt
fdokumen.com_presentasi-vegetatif-buatan.pptTriRaharjoJojo
 
PERKEMBANGBIAKAN VEGETATIF TUMBUHAN.pptx
PERKEMBANGBIAKAN VEGETATIF TUMBUHAN.pptxPERKEMBANGBIAKAN VEGETATIF TUMBUHAN.pptx
PERKEMBANGBIAKAN VEGETATIF TUMBUHAN.pptxamalia592254
 
Daring 3 perkembangbiakan tumbuhan
Daring 3 perkembangbiakan tumbuhanDaring 3 perkembangbiakan tumbuhan
Daring 3 perkembangbiakan tumbuhanZainulHasan13
 
Daring 3 Kelas 9 SMP Ibrahimy 1 Sukorejo (perkembangbiakan tumbu)han
Daring 3 Kelas 9 SMP Ibrahimy 1 Sukorejo (perkembangbiakan tumbu)hanDaring 3 Kelas 9 SMP Ibrahimy 1 Sukorejo (perkembangbiakan tumbu)han
Daring 3 Kelas 9 SMP Ibrahimy 1 Sukorejo (perkembangbiakan tumbu)hanZainulHasan13
 
Pertemuan 2 sistem reproduksi pada tumbuhan
Pertemuan 2 sistem reproduksi pada tumbuhanPertemuan 2 sistem reproduksi pada tumbuhan
Pertemuan 2 sistem reproduksi pada tumbuhanAhmad Nawawi, S.Kom
 
Ipa9 kd2-sistem perkembangbiakan tumbuhan dan hewan
Ipa9 kd2-sistem perkembangbiakan tumbuhan dan hewanIpa9 kd2-sistem perkembangbiakan tumbuhan dan hewan
Ipa9 kd2-sistem perkembangbiakan tumbuhan dan hewanSMPK Stella Maris
 
BAB.6 PERBANYAKAN TANAMAN.pola tanam. hama penyakit tanamanpptx
BAB.6 PERBANYAKAN TANAMAN.pola tanam. hama penyakit tanamanpptxBAB.6 PERBANYAKAN TANAMAN.pola tanam. hama penyakit tanamanpptx
BAB.6 PERBANYAKAN TANAMAN.pola tanam. hama penyakit tanamanpptxPutriIndrastianingru
 
Cara tumbuhan berkembang biak microteaching
Cara tumbuhan berkembang biak microteachingCara tumbuhan berkembang biak microteaching
Cara tumbuhan berkembang biak microteachingFattia Rakhmalianni
 
Kelompok reproduksi
Kelompok reproduksiKelompok reproduksi
Kelompok reproduksiUNIB
 
Laporan praktikum 9 strobilus gymnospermae (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 9 strobilus gymnospermae (morfologi tumbuhan)Laporan praktikum 9 strobilus gymnospermae (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 9 strobilus gymnospermae (morfologi tumbuhan)Maedy Ripani
 
PPT Biologi SMA Kelas X Spermatophyta-fix
PPT Biologi SMA Kelas X Spermatophyta-fixPPT Biologi SMA Kelas X Spermatophyta-fix
PPT Biologi SMA Kelas X Spermatophyta-fixRian Maulana
 

Semelhante a Menyambung Tanaman (14)

fdokumen.com_presentasi-vegetatif-buatan.ppt
fdokumen.com_presentasi-vegetatif-buatan.pptfdokumen.com_presentasi-vegetatif-buatan.ppt
fdokumen.com_presentasi-vegetatif-buatan.ppt
 
PERKEMBANGBIAKAN VEGETATIF TUMBUHAN.pptx
PERKEMBANGBIAKAN VEGETATIF TUMBUHAN.pptxPERKEMBANGBIAKAN VEGETATIF TUMBUHAN.pptx
PERKEMBANGBIAKAN VEGETATIF TUMBUHAN.pptx
 
Daring 3 perkembangbiakan tumbuhan
Daring 3 perkembangbiakan tumbuhanDaring 3 perkembangbiakan tumbuhan
Daring 3 perkembangbiakan tumbuhan
 
Daring 3 Kelas 9 SMP Ibrahimy 1 Sukorejo (perkembangbiakan tumbu)han
Daring 3 Kelas 9 SMP Ibrahimy 1 Sukorejo (perkembangbiakan tumbu)hanDaring 3 Kelas 9 SMP Ibrahimy 1 Sukorejo (perkembangbiakan tumbu)han
Daring 3 Kelas 9 SMP Ibrahimy 1 Sukorejo (perkembangbiakan tumbu)han
 
Pertemuan 2 sistem reproduksi pada tumbuhan
Pertemuan 2 sistem reproduksi pada tumbuhanPertemuan 2 sistem reproduksi pada tumbuhan
Pertemuan 2 sistem reproduksi pada tumbuhan
 
Ipa9 kd2-sistem perkembangbiakan tumbuhan dan hewan
Ipa9 kd2-sistem perkembangbiakan tumbuhan dan hewanIpa9 kd2-sistem perkembangbiakan tumbuhan dan hewan
Ipa9 kd2-sistem perkembangbiakan tumbuhan dan hewan
 
BAB.6 PERBANYAKAN TANAMAN.pola tanam. hama penyakit tanamanpptx
BAB.6 PERBANYAKAN TANAMAN.pola tanam. hama penyakit tanamanpptxBAB.6 PERBANYAKAN TANAMAN.pola tanam. hama penyakit tanamanpptx
BAB.6 PERBANYAKAN TANAMAN.pola tanam. hama penyakit tanamanpptx
 
Cara tumbuhan berkembang biak microteaching
Cara tumbuhan berkembang biak microteachingCara tumbuhan berkembang biak microteaching
Cara tumbuhan berkembang biak microteaching
 
Kelompok reproduksi
Kelompok reproduksiKelompok reproduksi
Kelompok reproduksi
 
Ppt poltekes koleksi, herbarium
Ppt poltekes koleksi, herbariumPpt poltekes koleksi, herbarium
Ppt poltekes koleksi, herbarium
 
Analisis kariotype ii
Analisis kariotype iiAnalisis kariotype ii
Analisis kariotype ii
 
Tumbuhan
TumbuhanTumbuhan
Tumbuhan
 
Laporan praktikum 9 strobilus gymnospermae (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 9 strobilus gymnospermae (morfologi tumbuhan)Laporan praktikum 9 strobilus gymnospermae (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 9 strobilus gymnospermae (morfologi tumbuhan)
 
PPT Biologi SMA Kelas X Spermatophyta-fix
PPT Biologi SMA Kelas X Spermatophyta-fixPPT Biologi SMA Kelas X Spermatophyta-fix
PPT Biologi SMA Kelas X Spermatophyta-fix
 

Mais de SMK 10 NOPEMBER

Bioteknologi Konvesional - cara pengolahan kecap
Bioteknologi Konvesional - cara pengolahan kecapBioteknologi Konvesional - cara pengolahan kecap
Bioteknologi Konvesional - cara pengolahan kecapSMK 10 NOPEMBER
 
Indonesia sebagai Negara Kesatuan
Indonesia sebagai Negara KesatuanIndonesia sebagai Negara Kesatuan
Indonesia sebagai Negara KesatuanSMK 10 NOPEMBER
 
IPS - Geografi "Contoh Gambar Perubahan Sosial"
IPS - Geografi "Contoh Gambar Perubahan Sosial"IPS - Geografi "Contoh Gambar Perubahan Sosial"
IPS - Geografi "Contoh Gambar Perubahan Sosial"SMK 10 NOPEMBER
 
IPS - SEJARAH "pengaruh kebijakan pendudukan jepang"
IPS - SEJARAH "pengaruh kebijakan pendudukan jepang"IPS - SEJARAH "pengaruh kebijakan pendudukan jepang"
IPS - SEJARAH "pengaruh kebijakan pendudukan jepang"SMK 10 NOPEMBER
 
Istilah Dalam Pewarisan Sifat
Istilah Dalam Pewarisan SifatIstilah Dalam Pewarisan Sifat
Istilah Dalam Pewarisan SifatSMK 10 NOPEMBER
 

Mais de SMK 10 NOPEMBER (7)

Contoh Showing Care
Contoh Showing CareContoh Showing Care
Contoh Showing Care
 
Bioteknologi Konvesional - cara pengolahan kecap
Bioteknologi Konvesional - cara pengolahan kecapBioteknologi Konvesional - cara pengolahan kecap
Bioteknologi Konvesional - cara pengolahan kecap
 
Indonesia sebagai Negara Kesatuan
Indonesia sebagai Negara KesatuanIndonesia sebagai Negara Kesatuan
Indonesia sebagai Negara Kesatuan
 
IPS - Geografi "Contoh Gambar Perubahan Sosial"
IPS - Geografi "Contoh Gambar Perubahan Sosial"IPS - Geografi "Contoh Gambar Perubahan Sosial"
IPS - Geografi "Contoh Gambar Perubahan Sosial"
 
Microsoft Excel 2007
Microsoft Excel 2007Microsoft Excel 2007
Microsoft Excel 2007
 
IPS - SEJARAH "pengaruh kebijakan pendudukan jepang"
IPS - SEJARAH "pengaruh kebijakan pendudukan jepang"IPS - SEJARAH "pengaruh kebijakan pendudukan jepang"
IPS - SEJARAH "pengaruh kebijakan pendudukan jepang"
 
Istilah Dalam Pewarisan Sifat
Istilah Dalam Pewarisan SifatIstilah Dalam Pewarisan Sifat
Istilah Dalam Pewarisan Sifat
 

Último

Perbaikan ekonomi zaman Habibie (Offering A - 4-6) Pertemuan - 10.pdf
Perbaikan ekonomi zaman Habibie (Offering A - 4-6) Pertemuan - 10.pdfPerbaikan ekonomi zaman Habibie (Offering A - 4-6) Pertemuan - 10.pdf
Perbaikan ekonomi zaman Habibie (Offering A - 4-6) Pertemuan - 10.pdfAgungNugroho932694
 
PPT uji anova keterangan dan contoh soal.ppt
PPT uji anova keterangan dan contoh soal.pptPPT uji anova keterangan dan contoh soal.ppt
PPT uji anova keterangan dan contoh soal.pptBennyKurniawan42
 
Kualifikasi dan Kompetensi Guru Profesi Kependidikan .pptx
Kualifikasi dan Kompetensi Guru Profesi Kependidikan .pptxKualifikasi dan Kompetensi Guru Profesi Kependidikan .pptx
Kualifikasi dan Kompetensi Guru Profesi Kependidikan .pptxSelviPanggua1
 
Asi Eksklusif Dong - buku untuk para ayah - Robin Lim
Asi Eksklusif Dong - buku untuk para ayah - Robin LimAsi Eksklusif Dong - buku untuk para ayah - Robin Lim
Asi Eksklusif Dong - buku untuk para ayah - Robin LimNodd Nittong
 
Workshop penulisan buku (Buku referensi, monograf, BUKU...
Workshop penulisan buku                       (Buku referensi, monograf, BUKU...Workshop penulisan buku                       (Buku referensi, monograf, BUKU...
Workshop penulisan buku (Buku referensi, monograf, BUKU...Riyan Hidayatullah
 
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.pptSejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.pptssuser940815
 
PPT Hukum Adat Keberadaan Hukum Adat Di Kehidupan Masyarakat.pdf
PPT Hukum Adat Keberadaan Hukum Adat Di Kehidupan Masyarakat.pdfPPT Hukum Adat Keberadaan Hukum Adat Di Kehidupan Masyarakat.pdf
PPT Hukum Adat Keberadaan Hukum Adat Di Kehidupan Masyarakat.pdfSBMNessyaPutriPaulan
 
PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024
PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024
PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024MALISAAININOORBINTIA
 
Silabus Mata Pelajaran Biologi SMA Kelas X.doc
Silabus Mata Pelajaran Biologi SMA Kelas X.docSilabus Mata Pelajaran Biologi SMA Kelas X.doc
Silabus Mata Pelajaran Biologi SMA Kelas X.docNurulAiniFirdasari1
 
ppt MTeaching Pertidaksamaan Linier.pptx
ppt MTeaching Pertidaksamaan Linier.pptxppt MTeaching Pertidaksamaan Linier.pptx
ppt MTeaching Pertidaksamaan Linier.pptxUlyaSaadah
 
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptxSBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptxFardanassegaf
 
Program Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdf
Program Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdfProgram Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdf
Program Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdfwaktinisayunw93
 
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian KasihTeks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasihssuserfcb9e3
 
Adab bjjkkkkkkk gggggggghhhhywq dede dulu ya itu yg kamu
Adab bjjkkkkkkk gggggggghhhhywq dede dulu ya itu yg kamuAdab bjjkkkkkkk gggggggghhhhywq dede dulu ya itu yg kamu
Adab bjjkkkkkkk gggggggghhhhywq dede dulu ya itu yg kamuKarticha
 
Gandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptx
Gandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptxGandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptx
Gandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptxHansTobing
 
Modul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaAbdiera
 
Jaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdf
Jaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdfJaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdf
Jaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdfHendroGunawan8
 
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxKeberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxLeniMawarti1
 
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaAbdiera
 
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaMateri Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaSABDA
 

Último (20)

Perbaikan ekonomi zaman Habibie (Offering A - 4-6) Pertemuan - 10.pdf
Perbaikan ekonomi zaman Habibie (Offering A - 4-6) Pertemuan - 10.pdfPerbaikan ekonomi zaman Habibie (Offering A - 4-6) Pertemuan - 10.pdf
Perbaikan ekonomi zaman Habibie (Offering A - 4-6) Pertemuan - 10.pdf
 
PPT uji anova keterangan dan contoh soal.ppt
PPT uji anova keterangan dan contoh soal.pptPPT uji anova keterangan dan contoh soal.ppt
PPT uji anova keterangan dan contoh soal.ppt
 
Kualifikasi dan Kompetensi Guru Profesi Kependidikan .pptx
Kualifikasi dan Kompetensi Guru Profesi Kependidikan .pptxKualifikasi dan Kompetensi Guru Profesi Kependidikan .pptx
Kualifikasi dan Kompetensi Guru Profesi Kependidikan .pptx
 
Asi Eksklusif Dong - buku untuk para ayah - Robin Lim
Asi Eksklusif Dong - buku untuk para ayah - Robin LimAsi Eksklusif Dong - buku untuk para ayah - Robin Lim
Asi Eksklusif Dong - buku untuk para ayah - Robin Lim
 
Workshop penulisan buku (Buku referensi, monograf, BUKU...
Workshop penulisan buku                       (Buku referensi, monograf, BUKU...Workshop penulisan buku                       (Buku referensi, monograf, BUKU...
Workshop penulisan buku (Buku referensi, monograf, BUKU...
 
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.pptSejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
 
PPT Hukum Adat Keberadaan Hukum Adat Di Kehidupan Masyarakat.pdf
PPT Hukum Adat Keberadaan Hukum Adat Di Kehidupan Masyarakat.pdfPPT Hukum Adat Keberadaan Hukum Adat Di Kehidupan Masyarakat.pdf
PPT Hukum Adat Keberadaan Hukum Adat Di Kehidupan Masyarakat.pdf
 
PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024
PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024
PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024
 
Silabus Mata Pelajaran Biologi SMA Kelas X.doc
Silabus Mata Pelajaran Biologi SMA Kelas X.docSilabus Mata Pelajaran Biologi SMA Kelas X.doc
Silabus Mata Pelajaran Biologi SMA Kelas X.doc
 
ppt MTeaching Pertidaksamaan Linier.pptx
ppt MTeaching Pertidaksamaan Linier.pptxppt MTeaching Pertidaksamaan Linier.pptx
ppt MTeaching Pertidaksamaan Linier.pptx
 
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptxSBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
 
Program Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdf
Program Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdfProgram Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdf
Program Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdf
 
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian KasihTeks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
 
Adab bjjkkkkkkk gggggggghhhhywq dede dulu ya itu yg kamu
Adab bjjkkkkkkk gggggggghhhhywq dede dulu ya itu yg kamuAdab bjjkkkkkkk gggggggghhhhywq dede dulu ya itu yg kamu
Adab bjjkkkkkkk gggggggghhhhywq dede dulu ya itu yg kamu
 
Gandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptx
Gandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptxGandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptx
Gandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptx
 
Modul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
 
Jaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdf
Jaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdfJaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdf
Jaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdf
 
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxKeberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
 
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
 
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaMateri Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
 

Menyambung Tanaman

  • 1.
  • 2.
  • 3.
  • 4. Perkembangbiakan vegetatif adalah cara makhluk hidup berkembangbiak tanpa melibatkan adanya sel kelamin. Perkembangbiakkan ini disebut perkembangbiakkan aseksual. Perkembangbiakkan vegetatif ada dua macam, yaitu alami dan buatan. Kali ini kita akan mempelajari tentang perkembangbiakkan vegetatif buatan : menyambung.
  • 5. Menyambung atau mengenten adalah menggabungkan batang bawah dan batang atas dua tanaman yang sejenis. Tujuan menyambung adalah menggabungkan sifat-sifat unggul dari dua tanaman sehingga diperoleh satu tanaman yang memiliki sifat-sifat unggul.
  • 6.
  • 7. Alat dan bahan : 1. Pisau 2. Tali plastic 3. Dua jenis tumbuhan 4. Kertas Koran bekas / kantong semen
  • 8. Langkah Kerja : 1. Carilah tumbuhan yang telah tumbuh subur. Batang bawah berdiameter lebih besar daripada batang atas 2. Carilah tumbuhan kedua yang siap diambil tunasnya 3. Gunakan pisau steril dan tajam untuk memotong tunas / pucuk tanaman yang kedua dengan panjang ± 5cm, bentuklah ujung tunas yang dipotong menyerong kiri-kanan (bentuk V terbalik) agar dapat diselipkan secara tepat pada batang bawah.. 4. Potonglah pula tunas tanaman yang akan ditempel, ujung yang akan ditempel (calon batang bawah) dipotong berbentuk huruf v
  • 9. 5. 6. 7. 8. Ikatlah tempelan tadi dengan tali raffia, hati-hati janngan sampai tunasnya patah. Bungkuslah sambungan tadi dengan kertas untuk menghindari sinar matahari langsung, usahakan sambungan jangan terkena air dan bagian tengahnya longgar agar tunas tidak terganggu. Untuk mengurangi penguapan dan mempercepat tumbuhnya tunas, sisakan 2-4 helai daun pada batas atas; dan potong daun tersebut menjadi setengahnya atau pangkas semua daun. Setelah kira-kira dua minggu kemudian periksalah. Apabila daun tampak segar berarti mnegenten berhasil. Apabila daun layu atau membusuk berarti mengenten gagal dan perlu diulang kembali.
  • 10.
  • 11.
  • 12.
  • 13. Kerugian : a. Sifat tumbuhan baru sama persis dengan sifat tumbuhan induknya. Jika tumbuhan unggul maka tumbuhan baru pun akan bersifat unggul. b. Cepat memberikan hasil jika dibandingkan dengan ditanam dengan bijinya. Keuntungn : a. Tumbuhan yang diperbanyak secara vegetatif buatan tidak memiliki akar tunggang sehingga mudah tumbang. b. perkembangbiakan vegetatif buatan menghasilkan sedikit keturunan atau tumbuhan baru. c. merusak tumbuhan induk.