KLB Hepatitis A melanda 39 siswa dan guru di SMAN 4 Depok. Virusnya ditularkan melalui kontaminasi oral-fekal dan lingkungan yang buruk. Gejalanya bervariasi, 20% mengalami sakit dan 80% tidak. Pencegahannya melalui pola hidup bersih dan lingkungan sehat seperti rumah dengan sanitasi baik. Penderitanya diberi diet tinggi karbohidrat dan terbatas lemak serta gas untuk memulihkan hati.
MPKT B Keterkaitan Tanggung Jawab sebagai Manajer Alam dengan KLB Hepatitis A
1. Kejadian Luar Biasa
Hepatitis A
HG 2
Ayu Fatmawati
Fitria Istikara
Kanty Driantami
Nadya Saffira
Nur Annisamatin
Rifky Eko S
Urip Riyadi
2. KASUS
KLB Hepatitis A
No.
Keterangan
Gejala
Frekuensi
(%)
1.
Ada Gejala (pusing,
mual, nyeri perut
hingga gangguan
fungsi hati )
20%
2.
Tanpa Gejala
80%
di Kota Depok
(SMAN 4 Depok)
39 siswa & guru
terserang Hepatitis A
dalam waktu < 1 bulan
Tabel Distribusi Gejala Klinis
4. Pengaruh KLB Hepatitis A
Konsekuensi Ekonomi
Konsekuensi Sosial
Perlu beberapa minggu / bulan agar dapat
sembuh dari penyakit untuk kembali
beraktivitas dalam kehidupan sehari-hari
5. MITIGASI
(Tahapan Penanganan)
Sebelum :
•Menyajikan makanan & minuman yang higienis
•Melakukan pola hidup sehat
•Mencuci tangan sebelum makan
Saat terjadi :
•Mendirikan posko kesehatan
Setelah :
•Melakukan pemulihan
6. Hepatitis A dan Penularannya
• Hepatitis A (HAV atau hepatitis infeksius) ditularkan
terutama akibat kondisi lingkungan yang buruk
ataupun makanan yang tercemar.
• Virus ditularkan melalui kontaminasi oral-fekal
(mulut-feses).
• Individu yang tinggal di lingkungan dengan sanitasi
dan higiene yang tidak terjamin dapat beresiko
terkena hepatitis A.
• Seseorang yang terkena hepatitis A dapat
menularkan sampai dua minggu sebelum penyakit
muncul.
7. Pencegahan Hepatitis A
• Penyakit hepatitis A dapat dicegah dengan menjalani pola
hidup sehat dan menjaga kesehatan lingkungan.
• Pencegahan dapat dilakukan dengan menjalani imunisasi
atau vaksin, makan makanan bersih dan sehat, berolah
raga teratur, menjaga kebersihan tubuh dan lingkungan,
tidak mengonsumsi alkohol dan obat-obatan terlarang.
• Rumah dan bangunan yang bersih dan sehat dapat
menjadi modal dasar dalam pencegahan penyakit
hepatitis A. Oleh karena itu, setiap rumah dan bangunan
harus memenuhi syarat-syarat rumah sehat.
8. Lingkungan Sehat
• Lingkungan sehat adalah kondisi lingkungan yang
mampu menciptakan keseimbangan ekologis
antara manusia dan lingkungan sehingga tercapai
hidup manusia yang sehat, sejahtera, dan
bahagia.
• Kesehatan
lingkungan
merupakan
dasar
terciptanya
lingkungan
sehat.
Kesehatan
lingkungan terbagi menjadi dua ruang lingkup:
sanitasi (usaha pengendalian faktor lingkungan)
dan hygiene (usaha kesehatan preventif)
9. Rumah dan Bangunan Sehat
Syarat rumah sehat:
•
•
•
•
•
•
•
jamban yang sehat
sarana air bersih
tempat pembuangan sampah
sarana pembuangan air limbah
ventilasi rumah yang baik
kepadatan hunian yang sesuai
lantai rumah yang tidak terbuat dari tanah
10. Hidup Sehat
Sehat didefinisikan sebagai keadaan fisik, mental,
dan sosial dalam kondisi yang baik dam tidak
menderita penyakit.
Kesehatan seseorang ditentukan oleh:
• Gaya hidup
• Lingkungan
• Genetik
11. Makanan Sehat
• Makanan sehat adalah makanan yang memenuhi
nutrisi tubuh sehingga bermanfaat untuk
kesehatan tubuh.
• Pola makan seimbang adalah pola makan dengan
nutrisi yang disesuaikan dengan kebutuhan tubuh.
• Nutrisi didapat tubuh melalui empat proses:
konsumsi (ingestion), pencernaan (digestion),
penyerapan (absorpsi), dan sirkulasi (circulation).
12. Diet untuk Penderita Hepatitis A
• Penderita hepatitis mengalami peradangan hati,
sehingga dibutuhkan diet khusus yang tidak
memberatkan kerja organ hati penderita sehingga
kondisi kesehatan penderita dapat cepat pulih.
• Penderita hepatitis A dapat diberikan Diet Hati III
karena biasanya penderita tetap memiliki nafsu
makan yang baik dan dapat menerima protein.
Sesuai kesanggupan penderita, makanan dapat
diberikan dalam bentuk lunak atau biasa.
13. Diet Hati III
• Nilai Gizi:
Energi
2367 kkal
Karbohidrat 371 g
Protein
78 g
Lemak
65 g
Tiamin
1,1 mg
Besi
Kalsium
Natrium
Vitamin A
Vitamin C
28,9
676
298
27002
274
mg
mg
mg
RE
mg
• Bahan Makanan yang Dibatasi:
sumber lemak (daging, santan) dan sumber gas (ubi,
kacang merah, kol, sawi, lobak, timun, durian, nangka)
• Bahan Makanan yang Tidak Dianjurkan:
Makanan/minuman beralkohol, teh, kopi kental
14. Kesimpulan
Kejadian Luar Biasa Hepatitis A termasuk bencana non
alam. Penularan hepatitis A terutama secara oral-fekal.
Penyebaran virus hepatitis A terkait kuat dengan kondisi
lingkungan yang buruk.
Pencegahan hepatitis A dari faktor lingkungan yaitu dengan
menciptakan lingkungan yang sehat berupa rumah dan
bangunan dengan sanitasi dan higiene yang baik.
Sedangkan pencegahan dari faktor individu yaitu dengan
menjalani pola hidup sehat dan bersih.
Selama masa pengobatan, penderita hepatitis A dapat
diberikan Diet Hati III yang tinggi karbohidrat dengan
sumber makanan berlemak dan bergas yang dibatasi.
15. Daftar Pustaka
• Corwin, Elizabeth J. 2009. Buku Saku Patofisiologi, Ed.
3. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC.
• Almatsier, Sunita. 1978. PENUNTUN DIET Edisi Baru.
Jakarta: Gramedia.