Prinsip pemberian obat yang benar melibatkan identifikasi pasien yang tepat, verifikasi obat, dosis, dan rute administrasi, serta dokumentasi yang akurat. Prinsip-prinsip kunci mencakup pemberian obat pada pasien, waktu, dan dosis yang tepat, serta memberikan informasi dan edukasi kepada pasien.

1. Prinsip Pemberian Obat
Ns. Cici Desiyani, S.Kep

2. Prinsip 6 Benar
1) Benar Pasien
- Sebelum obat diberikan, periksa identitas
pasien ( papan identitas, gelang identitas
nama, jenis kelamin, umur dan Nomor Rekam
Medik)
- Jika pasien tidak mampu melakukan
identifikasi, libatkan keluarga
- Sampaikan tujuan pemberian obat pasien
dapat /berhak menolak

3. - Anamnesis riwayat
alergi/kehamilan/menyusui
- Bandingkan obat yang akan diberikan dengan
daftar obat yang digunakan dirumah
(menghindari duplikasi,
penyesuaian&tambahan obat lain)
- Identifikasi pasien yang akan mendapat obat
dengan kewaspadaan tinggi

4. 2) Benar Obat
a. Periksa obat hingga 3 (tiga) kali :
- Saat membaca order/permintaan obat dan
mengambil obat dari tempat penyimpanan/rak
- Bandingkan label/etiket obat dengan permintaan
yang ada di medication chart sebelum obat di
ambil/ di encerkan
- sebelum memberikan ke pasien dan saat akan
dikembalikan kembali ke tempat penyimpanan

5. b. Melihat order dengan persediaan obat,
lengkap atau tidak
c. Tujuan diberikan obat kepada pasien dan
khasiat/fungsi setiap obat harusnya dkuasai oleh
perawat
d. Beri tanda pada obat dan medication chart
yang sudah diberikan & baca dulu tanggal
kadaluarsanya

6. - Beri label semua obat & tempat obat
- Tanggal kadaluarsa dituliskan terutama pada obat
yang masa kadaluarsanya pendek
- Jangan memberikan label pada syringes atau
tempat kosong jika obat belum disiapkan/diisi
- Double check oleh dua orang
- Buang obat atau larutan yang tidak ada labelnya
- Saat pergantian shift, review semua obat dan
larutan oleh petugas lama & baru

7. 3) Benar Dosis
- Dosis harus sesuai dengan kondisi dan dalam
batas yang direkomendasikan
- Perawat harus TELITI dan akurat dalam
menghitung jumlah dosis yang akan diberikan
- Double check
- Jika ragu , konsultasi dengan dokter yang
memberikan resep

8. 4) Benar Cara/Rute
- Perhatikan proses absorpsi obat di dalam
tubuh pasien
- Perhatikan kemampuan pasien menelan
- Ingat gunakan teknik aseptik pada rute yang
parenteral
- Tetap bersama pasien sampai obat telah
ditelan/selesai diberikan

9. 5) Benar Waktu Pemberian
- Sesuai waktu yang telah ditentukan
- Disesuaikan dengan waktu paruh obat.
- Perhatikan diberikan sebelum makan, setelah
makan atau bersamaan dengan makan
- Perhatikan hal hal yang menjadi kontraindikasi
pemberian obat : misal jadwal pemeriksaan
lab, puasa, dll

10. 6) Benar Dokumentasi
- Nama pasien
- Dosis
- Rute
- Waktu
- Respon pasien terhadap obat & Efek samping
obat (ESO)
- Nama pemberi obat
- Tanda tangan perawat
- Hari tanggal pemberian obat

11. Prinsip 7 Benar
Prinsip 6 Benar
Ditambah :
1. Benar Informasi
- Semua rencana /tindakan pengobatan harus
dikomunikasikan dengan pasien atau keluarga
- Jelaskan tujuan & cara mengkonsumsi obat yg
benar
- Jelaskan efek samping yg mungkin muncul
- Jelaskan rencana lama terapi
- Tulis informasi dalam Form Penjelasan dlm paket
rekam medik & ditandatangani oleh dokter dan
pasien/keluarga pasien

12. Prinsip 8 Benar + 1 W
Prinsip 8 Benar :
1) Benar Diagnosis
2) Benar Obat
3) Benar Saat dan Lama Penggunaan
4) Benar Informasi
5) Benar Indikasi
6) Benar Dosis
7) Benar Rute
8) Benar Dokumentasi
9) 1 W = Waspada Efek Samping

13. Prinsip 12 Benar
1) Benar obat
2) Benar dosis
3) Benar pasien
4) Benar cara pemberian
5) Benar waktu
6) Benar dokumentasi
7) Benar Pendidikan Kesehatan Perihal Medikasi
Pasien
8) Hak klien untuk menolak
informed consent

14. 9) Benar Pengkajian
perawat memeriksa TTV sebelum
memberikan obat
10) Benar Evaluasi
melihat/memantau efek kerja obat setelah
pemberian
11) Benar Reaksi Terhadap Makanan
12) Benar Reaksi Dengan Obat lain