Membuat dhcp server mikrotik dengan vm ware priyo harjiyono
1. Tujuan:
1. Siswa dapat membuat DHCP server untuk PC klien
dengan mikrotik
2. Siswa dapat memberikan dynamic IP terhadap XP
Guest maupun XP Host
3. Siswa mampu mengkonfigurasi mikrotik sebagai
gateway antar 2 jaringan
4. Siswa mampu menggunakan internet dengan XP
guest dengan koneksi yang berasal dari XP host
Priyo Harjiyono
http://anotherorion.multiply.com
2. Instal VMWare di komputer
Dalam VMWare masuk ke Edit – Virtual Network
Editor. Dalam VN Editor terdapat beberapa
Virtual Network, pilih VMNet2 dan VMNet3,
ubah nilainya menjadi
Host Only
Connect Host to Virtual Adapter
Hilangkan centang pada use DHCP service
Priyo Harjiyono S.Pd - SMK Bina Harapan, Sleman 2
3. Instal mikrotik dengan spesifikasi
Ram 64, network adapter VMNet2 & VMNet3,
hardisk 1 gb
Instal XP dengan spesifikasi
Ram 128, network adapter VMNet2, hardisk 5gb
Priyo Harjiyono S.Pd - SMK Bina Harapan, Sleman 3
4. Gunakan winbox untuk login ke mikrotik
Buka tab interface, terdapat 2 interface
yaitu ether1 & ether2 (VMNet2 & 3)
Buka tab ip address, berikan IP dengan
jaringan berbeda untuk ether1 & ether2
Pada XP guest, buat IP static samakan
jaringannya dengan ether1, dan XP host
dengan ether2
Lakukan ping dari XP host & guest menuju
mikrotiknya
Priyo Harjiyono S.Pd - SMK Bina Harapan, Sleman 4
5. Pilihtab ip dhcp-server
Pada tab network isikan gatewaynya dengan
IP mikrotik untuk ether1
Kembali ke tab DHCP, DHCP Setup, pilih
server interface ether1 klik next untuk tiap
step (gateway, range, etc), perhatikan
apakah setting sudah benar?
Masuk ke XP Guest, ubah Ipnya menjadi
dynamic, apakah IP XP Guest sesuai dengan
range IP yang diberikan mikrotik
Priyo Harjiyono S.Pd - SMK Bina Harapan, Sleman 5
6. Lakukan seperti step membuat DHCP
server, kali ini dengan interface Ether2
Ubah IP XP Host menjadi dynamic, lihat
apakah IP host sudah sesuai seperti
pengaturan dari mikrotik?
Priyo Harjiyono S.Pd - SMK Bina Harapan, Sleman 6
7. Buatlah tabel untuk tes koneksi
XP Guest – Ether1 Mikrotik
XP Guest – Ether2 Mikrotik
XP Guest – XP Host
XP Host – Ether2 Mikrotik
XP Host – Ether1 Mikrotik
XP Host – XP Guest
Catat hasil ping dari pengujian tersebut
Priyo Harjiyono S.Pd - SMK Bina Harapan, Sleman 7
8. Pastikan XP Host telah mendapatkan koneksi
internet
Masuk ke tab IP firewall NAT, pilih chain
srcnat, out interface ether2
Action Masquerade
Ping google.com dari XP guest
Buka browser pada XP guest, buka halaman
google.com
Priyo Harjiyono S.Pd - SMK Bina Harapan, Sleman 8
9. Apa perbedaan bridged, NAT, host only dan
custom pada Vmware?
Jika opsi DHCP tetap diaktifkan pada virtual
network editor, apa yang terjadi pada IP
klien?
Setelah menambahkan NAT, ubah ip XP guest
kembali menjadi static, sesuaikan Ipnya
dengan ether1 tanpa gateway, kemudian ping
ke google, apa yang terjadi? Berikan
kesimpulannya
Priyo Harjiyono S.Pd - SMK Bina Harapan, Sleman 9
10. Silahkan disebarluaskan untuk kepentingan
pendidikan namun tetap menjunjung etika
penulisan karya cipta dengan menyertakan
credit/link asli milik penulis
Salam
Priyo harjiyono
Priyo Harjiyono S.Pd - SMK Bina Harapan, Sleman 10