SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 7
Baixar para ler offline
REKONSTRUKSI MAKNA HIJRAH 
ا ل ح م د لله ع ل ى ن ع م ه فِ ا وَّ ل الشَّ ه ر م ن السَّ ن ة اا لْ ج ريَّ ة 
التَّامَّ ة. ا لَّ ذى جع ل ه ذا ال ي و م م ن ا ع ظ م ا لْ يَّا م الرَّ حْ ة. ا حْ ده 
حْ دالح ا م دي ن. وا س تع ين ه ا نَّه خ ي ر ال مع يْ. وات وكَّل ع ل ي ه ا نَّه ث قة ال م ت و ك ل يْ. 
أ ش ه د أَنْ لاَ ا ل هَ إِلاَّ الله و ح ده لْ ش ري ك ل ه , 
و أ ش ه دُ أَن م ح م دًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُه . ا لل هُمَّ ص ل 
و س ل م ع ل ى س ي دن ا مُ مَّ د وع ل ى ا ل ه وا ص حا ب ه و م ن ت بع ه ا لَ ي و م ال ق يا م ة. 
ا مَّا ب ع د : 
ف يا ع با دالله . ا و صي ك م ون ف سى ب ت ق وى الله , ا ت قَّ واالله الَّ ذى ي ؤ ذى ا ل ي ه م ن 
ات قاه . ولْ ي ع ز ب ع ل ي ه ا د را ك م ن ع صاه . 
ق ال الله ت ع ال ى ف ي ك ت اب ه ال ك ر يم، 
أ ع وذ ب الله م ن الش ي ط ان الر ج ي م : 
Jamaah Jum'at yang berbahagia 
Pada siang yang berbahagia ini, mari, dengan senang hati menghaturkan 
syukur kehadirat Allah Swt. Dengan tidak bosan-bosan mendidik diri agar
2 
menjadi hamba yang pandai bersyukur pada-Nya, atas segala nikmat- 
Nya. Sebab, pandai bersyukur itu, bila tidak diperdi dan dididikkan secara 
khusus dan kontinyu, yang terjadi adalah kebalikannya. Mudah terjebak 
dan terseret pada kekufuran. Yang mana, bila diperinci lebih detail, akar-akar 
kufur tersebut dapat terbangun dari beberapa kebiasaan, semacam: 
gemampang, sembrono, ceroboh, kurang hati-hati, kurang waspada, dan 
lain sebagainya. 
Perlu disyukuri pula bahwa pada detik ini, masih diberi waktu dan 
kesempatan menapaki bulan Muharram. Bulan pengawal atau pertama 
tahun Hijriyah yang sangat bersejarah dan sarat berbagai makna 
peristiwa. Bersyukur yang direalisasikan dengan meningkatkan iman dan 
taqwa, meningkatkan ibadah, meningkatkan semangat dan kesungguhan, 
baik dalam belajar bekerja dan olah pikir, serta meningkatkan segala 
kebaikan melimit segala kesalahan, dibanding tahun sebelumnya. 
Jamaah Jumat yang berbahagia 
Senyampang masih di bulan Muharram, kiranya tiada kata terlambat 
untuk menyelami hikmah kandungan dibalik mulainya penghitungan 
tahun Hijriyah. Melakukan pemikiran mendalam dibalik fenomenanya. 
Sehingga, ketika asbabun nuzul suatu peristiwa dapat dipahami, maupun 
nilai-nilai hikmah dapat digali dan ditemukan, diharapkan mampu 
meningkatkan semangat, tekat, dan kinerja, yang ujung-ujungnya dapat 
memantapkan iman dan taqwa. Karena itu, melalui olah pikir dan analisa 
prakejadian, sedikitnya ditemukan 4 perkara yang melatari peristiwa 
hijrah. 
Pertama, hijrah merupakan ketundukan secara mutlak kawula dihadapan 
Gustinya. Semuanya tanpa kecuali, harus berlaku demikian, bila 
berkeinginan diselamatkan Tuhan hidupnya dunia akherat. Termasuk 
kekasih-Nya yang juga utusan-Nya pun, tunduk secara mutlak di 
hadapan-Nya. 
Kedua, hijrah adalah dalam rangka menyelamatkan paham akan 
kebenaran ajaran Tuhan. Sebab, bila tidak diselamatkan dengan cara 
mengungsi, pembawa ajaran Tuhan beserta umatnya, mungkin jadi 
cures, habis dibantai. Seperti halnya yang dilakukan Nabi Musa dan 
kaumnya, dalam rangka menyelamatkan diri dari kejaran pembantaian 
Fir’aun dan pasukannya, maka mengungsilah beliau ke luar negeri 
dengan menyeberangi laut merah.
3 
Kedua peristiwa tersebut sungguh merupakan perkara yang luar biasa. 
Karena luar biasanya itulah, maka diabadikan dalam Al Quran surat Al 
Anfal : 30 
Artinya: “Dan ingatlah ketika orang-orang kafir Quraisy memikirkan daya 
upaya terhadapmu untuk menangkap dan memenjarakanmu atau 
membunuhmu atau mengusirmu. Mereka memikirkan tipu daya dan Allah 
menggagalkan tipu daya itu. Dan Allah sebaik-baik pembalas tipu daya” 
Ayat ini, disamping merupakan berita sejarah yang besar, sekaligus 
pengokoh keimanan umat di masa-masa kemudian, bahwa sebesar 
apapun permusuhan, dendam, dan bahkan pembantaian yang 
direncanakan kaum kafir, maka Dzat Yang Maha Kuasa pasti akan 
melindungi hamba-Nya yang beriman. Tuhan sendiri yang akan 
membalas rencana mereka yang jahat. Yang menurut ukuran logika tidak 
mungkin, dihadapan Tuhan amatlah mudah. 
Sidang Jumat yang berbahagia 
Analisa ketiga yang melatari peristiwa hijrah adalah merupakan salah 
bentuk ujian bagi hamba-Nya yang beriman. Ujian yang dalam bentuk 
rasa takut, was-was, khawatir meninggalkan harta keluarga jabatan 
maupun hal-hal duniawi lainnya. Sekaligus ujian yang menguji sejauh 
mana kepatuhan dan ketundukan seorang murid dihadapan gurunya, 
yang mana sang guru adalah Rasulullah. Sebagaimana tersurat dalam 
QS. Al Baqarah 155 
Dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit 
ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. dan 
berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar.
4 
Sejarah telah mencatat, ternyata tidak sedikit umat Islam yang keberatan 
melakukan hijrah, dan lebih mencintai harta maupun keluarga. Lebih 
mempertaruhkan duniawi daripada imannya dihadapan Tuhan melalui 
utusan-Nya. 
Keempat, sebagai wujud nyata keberhasilan iblis sak balanya, yang telah 
bersumpah serapah ingin menghancurkan umat manusia, dan 
menyeretnya menjadi anteknya di neraka kelak. Dengan cara 
mengobarkan kebencian, permusuhan, dan dendam kesumat yang 
membara di dada kaum kafir. Kecerdasannya sungguh luar biasa dalam 
hal mempengaruhi, membujuk, dan membentuk pandangan-pandangan 
baik. Semua manusia, sekalipun pandai dan cerdas, bahkan telah jaduk 
gelarnya, tak akan sanggup menghindar tipu daya dan jeratan iblis. Oleh 
karena itulah, dalam QS An Naas, kita diperintahkan agar berlindung 
pada Tuhan manusia, Raja (Penguasa) manusia, sembahan manusia, 
dari kejahatan bisikan iblis yang biasa bersembunyi di dalam dada. Yang 
mana, bisikan kejahatan tersebut datang dari golongan jin dan manusia. 
Jamaah Jumat yang berbahagia 
Kemudian nilai-nilai hikmah yang dapat dibangun dari peristiwa hijrah, 
melalui pendekatan analogis-konstruktif, diantaranya: 
Pertama, kita sebagai umat yang percaya mengadanya rasul, perlu 
meneladani semangat hijrah yang dicontohkan para utusan Tuhan. 
Selanjutnya berhijrah dari tipu daya nafsu menuju seruan Tuhan dan 
utusan-Nya. Sebagaimana sabda Nabi SAW tentang hakikat seorang 
muslim dan seorang yang hijrah : 
قال النبىي صلعم: ا ل م س ل م مَنْ سَلِمَ ال مُسْلِمُوْنَ مِنْ 
لِسَانِهِ وَيَدِهِ وال مُهَاجِرُ مَنْ هَاجَرَ عَمَان هََى اللهُ عَنْهُ. 
“Hakikat seorang Muslim adalah seorang yang dapat menjaga lidah dan 
tangannya demi keselamatan orang lain. Sedang seorang yang berhijrah, 
pada hakikatnya adalah seorang yang dapat menjaga diri dari semua 
larangan Allah”. (riwayat Bukhari, Abu Dawud dan An-Nasa’i ) 
Kedua, hijrah dari perkara-perkara yang dosa, kotor, jelek, dan maksiat. 
Juga kebiasaan-kebiasaan tidak baik yang bisa merugikan orang lain. 
Sebagaimana tersurat dalam QS. Al-Muddatstsir(74): 5
5 
Ketiga, hijrah profesionalisme. Pada lingkup kerja, lingkup sosial 
masyarakat, dan lingkup mana pun berada, diupayakan lebih profesional. 
Bangkit dari kebiasaan yang lumrah pada umumnya, yang cenderung 
pasif, menuju lebih baik, lebih aktif, lebih bermanfaat, lebih berdaya guna, 
syukur-syukur profesional. Targetnya, ruang lingkup yang ditempati 
menjadi damai, aman, menerima keberadaan dengan senang hati. 
Syukur menjadi mutiara yang mencahayai lingkup masing-masing. 
Keempat, hijrah pemikiran. Pemahaman yang menyatakan bahwa kinerja 
pikiran pada umumnya itu biasa-biasa saja, tidak bisa diberdayakan lebih 
baik lagi, perlu diubah bahwa etos pikir itu bisa diberdayakan lebih baik 
dan lebih maksimal lagi. Asalkan dilatihkan dengan serius. Ibarat bermain 
bola, asalkan berlatih serius, dipelajari sistem permainannya, teknik-tekniknya, 
maka menjadi besar peluangnya menjadi pemain andal. 
Demikian halnya pikiran, perlu dilatih secara khusus pula agar menjadi 
lebih baik, lebih trampil, sehingga menjadi pikiran yang trampil berpikir, 
yang notabene merupakan prasarat manusia bijaksana. Kesemuanya 
untuk memenuhi wasiat pinisepuh yang luhur nan bijaksana: berpikirlah 
hingga kandasing kandas. Hingga pada suatu saat nanti, mampu 
memecah fenomena-fenomena afalaa ya’qilun, afalaa yatafakkaruun 
menjadi sesuatu yang jelas, gamblang, dan pasti. 
Jamaah Jumat yang berbahagia 
Hijrah-hijrah yang lain, bila diekplorasi lebih akurat lagi, masih sangat 
banyak jenis dan macamnya. Tergantung sejauh mana pikiran mampu 
diajak trampil untuk bekerja. Wal akhir, sekali lagi, mumpung masih di 
awal-awal tahun baru hijriyah, mari kita pancang semangat baru dan 
tekat yang kuat untuk berhijrah. Tentunya sesuai dengan tingkat 
pemahaman dan tingkat kemampuan masing-masing. Dengan diiringi 
permohonan, semoga niatan suci ini diridhoi Dzat Yang Maha Kuasa, 
mendapat limpahan pangestu utusan-Nya. Sehingga menjadikan kita 
selangkah lebih mantap mendekat disisi-Nya. Amien. 
جَعَلَنَا اللهُ وَاِي اَّكُمْ مِنَ الْفَا ئِزِيْنَ ال ا مِنِيَْْ. وَاَدْخَلَنَ ا وَ اِي اَّكُمْ فِِ زُمْرَةِ 
عِبَ ادِه الصَّ الِِ يَِْْ. وَقُلْ رَ ب اغْفِرْ وَاَرْحَمْ وَاَنْتَ خَيْ رُا الرَّاحِِِيَْْ.
6 
Khutbah II 
ا لح م د لله الَّ ذي جع ل اللَّي ل والن ها ر خل فةً ل م ن ا راد ا ن ي ذَّكَّ ر ا وا راد ش كورًا. ا ش ه د 
ا ن لْ ا ل ه ا لَّْ الله و ح ده لْ ش ري ك ل ه . وا ش ه د ا نَّ مُ مَّدًا ع ب ده و ر سول ه , ا ر سل ه ا لَ 
ال ع ال م يْ ب شي رًا ون ذي رًا, و س راجًا من ي رًا, ا للَّ همَّ ص ل ع ل ى ع ب د ك و ر سول ك مُ مَّ د وع ل ى 
ا ل ه و ص ح ب ه ا جْ ع يْ, 
ا مَّاب ع د, ا ي ها ا لح ا ض ر و ن, ا ت قواالله حقَّ ت قات ه ولْ تَ وت نَّ ا لَّْ وا ن ت م م سل مو ن. 
وا عت ص موا بِ ب ل الله جْي عًا ولْ ت فرَّق وا واذ ك رو ن ع مة الله ع ل ي ك م. 
ا للَّ همَّ ص ل ع ل ى سي د ن ا مُ مَّ د وع ل ى ا ل ه سي دن ا مُ مَّ د, وا لح م د لله ر ب ال ع ال م يْ. ا للَّ همَّ 
ا غ ف ر ل ل م سل م يْ وال م سل ما ت وال مؤ من يْ وال مؤ من ا ت ا لْ حي ا ء من ه م وا لْ م وا ت, 
ا نَّ ك ع ل ى ك ل شي ئ ق دي ر. ا للَّ ه مَّ ان ص ر م ن ن ص رال دي ن وا خ ذ ل م ن خ ذ ل 
ال م سل م يْ, وا عل كل مت ك ا لَ ي و م ال دي ن. 
ا للَّ همَّ ي ا م قل ب ال قل و ب ث ب ت ق ل وب ن اع ل ى دين ك, ا للَّ همَّ اف ت ح ق ل وب ن ا ك فت و ح ال ع ا رف يْ 
ون و ق ل وب ن ا بِ داي ة ال ي ق يْ. اَلل هُمَّ اِنَّكَ ت عَْلَمُ سِ رِى وَعَلَى نِيَّتِِ فَاقْبِلْ مَعْذُوْ رَاتِ 
وَاقْضِ حَاجَاتِِ وَاعْطِنِِ سُؤَلِِ فَاِنَّكَ ت عَْلَمُ مَافِِ ن فَْسِي فِِ ال دِيْنِ وَالدُّنْ يَا وَاْلاخِرَةِ 
اِنَّكَ عَلَى كُلِ شَيْءٍ قَدِيْ رُ. اَلل هُمَّ ادْفَعْ عَنَّا مِنَ الْبَلآَءِ وَالْوَبآَءِ وَاْلاَمْرَاضِ وَالْطَّا 
عُوْنِ وَالرَّيْحِ وَالزَّلْزَلَةِ وَالْب رَْقِ وَالسَّيْلِ الْمَاءِ وَالدَّمِ وَفِتََِ الِْْ نِ وَاْلاِنْسِ وَالشَّيْطَانِ 
وَجََِيْعِ الْفَخْشَآءِ وَالْمُنْكَرِ اِنَّكَ عَلى كُ لِ شَيْءٍ قَدِيْرٍ. اَلل هُمَّ رَ ب اجْعَلْ هذَا 
الْب لََد اِنْدُ وْنِيْسِىَ ا س لَ م ا مِنًا وَارْزُقْ اَهْلَهُ رِزْقًا طَي بًا حَسَنًا. اَلل هُمَّ اَل فْ ب يَْ ن هَُمْ
7 
كَمَا اَلَّفْتَ ب يََْْ اْلاَنْصَارِ وَالْمُهَا جِرِيْنَ اِنَََّّااَمْرُ هُ اِذَا اَرَادَ شَيْأً اَنْ ي قَُوْلَ لَهُ كُنْ 
ف يََكُوْنَ رَ ب اشْرَحْلِيْ صَدْرِيْ وَيَ سرْلِِْ اَمْرِيْ وَاحْلُلْ عُقْدَةً مِنْ لِسَانِ ي فَْقَهُ 
ق وَْلِِْ. وا لح م د لله ر ب ال ع ال م يْ. 
ع ب اد الله ا نَّ الله ي أ م ر ب ال ع د ل وا لْ ح سا ن و ا ي ت ا ء ذى ال ق ر بَ وي ن هى ع ن ال ف ح شا ء 
وال من ك ر وال ب غ ى ي ع ظ ك م ل ع لَّ ك م ت ذكَّ رو ن ول ذ ك رالله ا كب ر..

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

Akhiri puasa ramadhan dengan amal shaleh
Akhiri puasa ramadhan dengan amal shalehAkhiri puasa ramadhan dengan amal shaleh
Akhiri puasa ramadhan dengan amal shalehMunawar Saiman
 
Dakwah dan cinta
Dakwah dan cintaDakwah dan cinta
Dakwah dan cintaAslaha MK
 
01.03082012 janji dan fasilitas akhirat bagi yg berpuasa di bulan ramadhan
01.03082012 janji dan fasilitas akhirat bagi yg berpuasa di bulan ramadhan01.03082012 janji dan fasilitas akhirat bagi yg berpuasa di bulan ramadhan
01.03082012 janji dan fasilitas akhirat bagi yg berpuasa di bulan ramadhanSuparno Parno
 
Beriman Kepada Rasul
Beriman Kepada RasulBeriman Kepada Rasul
Beriman Kepada Rasulfarahmohammat
 
Buletin jumat al furqon tahun 05 volume 12 nomor 03 menuai pelajaran di balik...
Buletin jumat al furqon tahun 05 volume 12 nomor 03 menuai pelajaran di balik...Buletin jumat al furqon tahun 05 volume 12 nomor 03 menuai pelajaran di balik...
Buletin jumat al furqon tahun 05 volume 12 nomor 03 menuai pelajaran di balik...muslimdocuments
 
Tazkiyatun nafs
Tazkiyatun nafsTazkiyatun nafs
Tazkiyatun nafsHMGI
 
Artipenting dzikir dan doa
Artipenting dzikir dan doaArtipenting dzikir dan doa
Artipenting dzikir dan doaMuhsin Hariyanto
 
Buletin jumat al furqon tahun 06 volume 06 nomor 04 buruk sangka kepada allah
Buletin jumat al furqon tahun 06 volume 06 nomor 04 buruk sangka kepada allahBuletin jumat al furqon tahun 06 volume 06 nomor 04 buruk sangka kepada allah
Buletin jumat al furqon tahun 06 volume 06 nomor 04 buruk sangka kepada allahmuslimdocuments
 
Khutbah idul fitri 1434 h kobe jepang
Khutbah idul fitri 1434 h kobe jepangKhutbah idul fitri 1434 h kobe jepang
Khutbah idul fitri 1434 h kobe jepangHatta Syamsuddin
 
Syarifudin, khutbah idul adha.
Syarifudin, khutbah idul adha.Syarifudin, khutbah idul adha.
Syarifudin, khutbah idul adha.Syarifudin Amq
 

Mais procurados (20)

Akhiri puasa ramadhan dengan amal shaleh
Akhiri puasa ramadhan dengan amal shalehAkhiri puasa ramadhan dengan amal shaleh
Akhiri puasa ramadhan dengan amal shaleh
 
Khutbah jumat 1
Khutbah jumat 1Khutbah jumat 1
Khutbah jumat 1
 
Dakwah dan cinta
Dakwah dan cintaDakwah dan cinta
Dakwah dan cinta
 
01.03082012 janji dan fasilitas akhirat bagi yg berpuasa di bulan ramadhan
01.03082012 janji dan fasilitas akhirat bagi yg berpuasa di bulan ramadhan01.03082012 janji dan fasilitas akhirat bagi yg berpuasa di bulan ramadhan
01.03082012 janji dan fasilitas akhirat bagi yg berpuasa di bulan ramadhan
 
T u g a s
T u g a sT u g a s
T u g a s
 
Tugas tik(makalah)
Tugas tik(makalah)Tugas tik(makalah)
Tugas tik(makalah)
 
Beriman Kepada Rasul
Beriman Kepada RasulBeriman Kepada Rasul
Beriman Kepada Rasul
 
Buletin jumat al furqon tahun 05 volume 12 nomor 03 menuai pelajaran di balik...
Buletin jumat al furqon tahun 05 volume 12 nomor 03 menuai pelajaran di balik...Buletin jumat al furqon tahun 05 volume 12 nomor 03 menuai pelajaran di balik...
Buletin jumat al furqon tahun 05 volume 12 nomor 03 menuai pelajaran di balik...
 
Management Hati
Management HatiManagement Hati
Management Hati
 
Tazkiyatun nafs
Tazkiyatun nafsTazkiyatun nafs
Tazkiyatun nafs
 
Persiapan ramadhan
Persiapan ramadhanPersiapan ramadhan
Persiapan ramadhan
 
Keutamaan bulan ramadhan
Keutamaan bulan ramadhanKeutamaan bulan ramadhan
Keutamaan bulan ramadhan
 
Modul 14 kb 4
Modul 14 kb 4Modul 14 kb 4
Modul 14 kb 4
 
Artipenting dzikir dan doa
Artipenting dzikir dan doaArtipenting dzikir dan doa
Artipenting dzikir dan doa
 
Modul 13 kb 3
Modul 13 kb 3Modul 13 kb 3
Modul 13 kb 3
 
Khutbah jumat pertama dan kedu1
Khutbah jumat pertama dan kedu1Khutbah jumat pertama dan kedu1
Khutbah jumat pertama dan kedu1
 
Modul 14 kb 3
Modul 14 kb 3Modul 14 kb 3
Modul 14 kb 3
 
Buletin jumat al furqon tahun 06 volume 06 nomor 04 buruk sangka kepada allah
Buletin jumat al furqon tahun 06 volume 06 nomor 04 buruk sangka kepada allahBuletin jumat al furqon tahun 06 volume 06 nomor 04 buruk sangka kepada allah
Buletin jumat al furqon tahun 06 volume 06 nomor 04 buruk sangka kepada allah
 
Khutbah idul fitri 1434 h kobe jepang
Khutbah idul fitri 1434 h kobe jepangKhutbah idul fitri 1434 h kobe jepang
Khutbah idul fitri 1434 h kobe jepang
 
Syarifudin, khutbah idul adha.
Syarifudin, khutbah idul adha.Syarifudin, khutbah idul adha.
Syarifudin, khutbah idul adha.
 

Semelhante a Rekonstruksi makna hijrah 2

Membangun kesalehan pribadi menuju kesalehan sosial
Membangun kesalehan pribadi menuju kesalehan sosialMembangun kesalehan pribadi menuju kesalehan sosial
Membangun kesalehan pribadi menuju kesalehan sosialMuhsin Hariyanto
 
Ucap utama shura diskusi kesarjanaan 2
Ucap utama shura diskusi kesarjanaan 2Ucap utama shura diskusi kesarjanaan 2
Ucap utama shura diskusi kesarjanaan 2Abdul Ghani
 
Ke arah memperkasa ulama nusantara
Ke arah memperkasa ulama nusantaraKe arah memperkasa ulama nusantara
Ke arah memperkasa ulama nusantaraAbdul Ghani
 
2. akidah teras pembangunan muslim
2. akidah teras pembangunan muslim2. akidah teras pembangunan muslim
2. akidah teras pembangunan muslimShahirah Said
 
Teks khutbah idul fitri, 1 syawwal 1436 h 01
Teks khutbah idul fitri, 1 syawwal 1436 h 01Teks khutbah idul fitri, 1 syawwal 1436 h 01
Teks khutbah idul fitri, 1 syawwal 1436 h 01Muhsin Hariyanto
 
keterkaitan ayat asmaul husna dengan hadis rasul dan dalam kehidupan sehari -...
keterkaitan ayat asmaul husna dengan hadis rasul dan dalam kehidupan sehari -...keterkaitan ayat asmaul husna dengan hadis rasul dan dalam kehidupan sehari -...
keterkaitan ayat asmaul husna dengan hadis rasul dan dalam kehidupan sehari -...Muna Muna
 
Pengertian agama menurut islam
Pengertian agama menurut islamPengertian agama menurut islam
Pengertian agama menurut islamKesini Dong
 
Ulul albab (2) 1
Ulul albab (2) 1Ulul albab (2) 1
Ulul albab (2) 1farhan207
 
KHUTBAH 3 BENTUK DI JALAN ALLAH.pdf
KHUTBAH 3 BENTUK DI JALAN ALLAH.pdfKHUTBAH 3 BENTUK DI JALAN ALLAH.pdf
KHUTBAH 3 BENTUK DI JALAN ALLAH.pdfHamimMunazar3
 
4 golongan manusia yang dirindukan syurga
4 golongan manusia yang dirindukan syurga4 golongan manusia yang dirindukan syurga
4 golongan manusia yang dirindukan syurgaJajat Sudrajat
 
Apa ertinya saya menganut islam dfy
Apa ertinya saya menganut islam   dfyApa ertinya saya menganut islam   dfy
Apa ertinya saya menganut islam dfyummuhani85
 
Membangun rahmatan lil alamin berparas kenabian
Membangun rahmatan lil alamin berparas kenabianMembangun rahmatan lil alamin berparas kenabian
Membangun rahmatan lil alamin berparas kenabianTaufan Iswandi
 
Bilik tafakkur
Bilik tafakkurBilik tafakkur
Bilik tafakkurrofieq
 
15 buletin hikmah jumat laz nas chevron duri edisi xv 2013 tawakkal 1
15 buletin hikmah jumat laz nas chevron duri edisi xv 2013 tawakkal 115 buletin hikmah jumat laz nas chevron duri edisi xv 2013 tawakkal 1
15 buletin hikmah jumat laz nas chevron duri edisi xv 2013 tawakkal 1LAZNas Chevron
 
14 buletin hikmah jumat laz nas chevron duri edisi xiv 2013 surah al ashr
14 buletin hikmah jumat laz nas chevron duri edisi xiv 2013 surah al ashr14 buletin hikmah jumat laz nas chevron duri edisi xiv 2013 surah al ashr
14 buletin hikmah jumat laz nas chevron duri edisi xiv 2013 surah al ashrLAZNas Chevron
 

Semelhante a Rekonstruksi makna hijrah 2 (20)

Membangun kesalehan pribadi menuju kesalehan sosial
Membangun kesalehan pribadi menuju kesalehan sosialMembangun kesalehan pribadi menuju kesalehan sosial
Membangun kesalehan pribadi menuju kesalehan sosial
 
Ucap utama shura diskusi kesarjanaan 2
Ucap utama shura diskusi kesarjanaan 2Ucap utama shura diskusi kesarjanaan 2
Ucap utama shura diskusi kesarjanaan 2
 
Ke arah memperkasa ulama nusantara
Ke arah memperkasa ulama nusantaraKe arah memperkasa ulama nusantara
Ke arah memperkasa ulama nusantara
 
khotbah
khotbahkhotbah
khotbah
 
2. akidah teras pembangunan muslim
2. akidah teras pembangunan muslim2. akidah teras pembangunan muslim
2. akidah teras pembangunan muslim
 
Teks khutbah idul fitri, 1 syawwal 1436 h 01
Teks khutbah idul fitri, 1 syawwal 1436 h 01Teks khutbah idul fitri, 1 syawwal 1436 h 01
Teks khutbah idul fitri, 1 syawwal 1436 h 01
 
keterkaitan ayat asmaul husna dengan hadis rasul dan dalam kehidupan sehari -...
keterkaitan ayat asmaul husna dengan hadis rasul dan dalam kehidupan sehari -...keterkaitan ayat asmaul husna dengan hadis rasul dan dalam kehidupan sehari -...
keterkaitan ayat asmaul husna dengan hadis rasul dan dalam kehidupan sehari -...
 
Pengertian agama menurut islam
Pengertian agama menurut islamPengertian agama menurut islam
Pengertian agama menurut islam
 
Ulul albab (2) 1
Ulul albab (2) 1Ulul albab (2) 1
Ulul albab (2) 1
 
KHUTBAH 3 BENTUK DI JALAN ALLAH.pdf
KHUTBAH 3 BENTUK DI JALAN ALLAH.pdfKHUTBAH 3 BENTUK DI JALAN ALLAH.pdf
KHUTBAH 3 BENTUK DI JALAN ALLAH.pdf
 
4 golongan manusia yang dirindukan syurga
4 golongan manusia yang dirindukan syurga4 golongan manusia yang dirindukan syurga
4 golongan manusia yang dirindukan syurga
 
Apa ertinya saya menganut islam dfy
Apa ertinya saya menganut islam   dfyApa ertinya saya menganut islam   dfy
Apa ertinya saya menganut islam dfy
 
khutbah ied 2022.docx
khutbah ied 2022.docxkhutbah ied 2022.docx
khutbah ied 2022.docx
 
Membangun rahmatan lil alamin berparas kenabian
Membangun rahmatan lil alamin berparas kenabianMembangun rahmatan lil alamin berparas kenabian
Membangun rahmatan lil alamin berparas kenabian
 
Bilik tafakkur
Bilik tafakkurBilik tafakkur
Bilik tafakkur
 
Khotbah idul adha 1434 h oleh drs. nurul muhson
Khotbah idul adha 1434 h oleh drs. nurul muhsonKhotbah idul adha 1434 h oleh drs. nurul muhson
Khotbah idul adha 1434 h oleh drs. nurul muhson
 
15 buletin hikmah jumat laz nas chevron duri edisi xv 2013 tawakkal 1
15 buletin hikmah jumat laz nas chevron duri edisi xv 2013 tawakkal 115 buletin hikmah jumat laz nas chevron duri edisi xv 2013 tawakkal 1
15 buletin hikmah jumat laz nas chevron duri edisi xv 2013 tawakkal 1
 
14 buletin hikmah jumat laz nas chevron duri edisi xiv 2013 surah al ashr
14 buletin hikmah jumat laz nas chevron duri edisi xiv 2013 surah al ashr14 buletin hikmah jumat laz nas chevron duri edisi xiv 2013 surah al ashr
14 buletin hikmah jumat laz nas chevron duri edisi xiv 2013 surah al ashr
 
membiasakan perilaku terpuji
membiasakan perilaku terpujimembiasakan perilaku terpuji
membiasakan perilaku terpuji
 
Asas hidup tauhid
Asas hidup tauhidAsas hidup tauhid
Asas hidup tauhid
 

Rekonstruksi makna hijrah 2

  • 1. REKONSTRUKSI MAKNA HIJRAH ا ل ح م د لله ع ل ى ن ع م ه فِ ا وَّ ل الشَّ ه ر م ن السَّ ن ة اا لْ ج ريَّ ة التَّامَّ ة. ا لَّ ذى جع ل ه ذا ال ي و م م ن ا ع ظ م ا لْ يَّا م الرَّ حْ ة. ا حْ ده حْ دالح ا م دي ن. وا س تع ين ه ا نَّه خ ي ر ال مع يْ. وات وكَّل ع ل ي ه ا نَّه ث قة ال م ت و ك ل يْ. أ ش ه د أَنْ لاَ ا ل هَ إِلاَّ الله و ح ده لْ ش ري ك ل ه , و أ ش ه دُ أَن م ح م دًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُه . ا لل هُمَّ ص ل و س ل م ع ل ى س ي دن ا مُ مَّ د وع ل ى ا ل ه وا ص حا ب ه و م ن ت بع ه ا لَ ي و م ال ق يا م ة. ا مَّا ب ع د : ف يا ع با دالله . ا و صي ك م ون ف سى ب ت ق وى الله , ا ت قَّ واالله الَّ ذى ي ؤ ذى ا ل ي ه م ن ات قاه . ولْ ي ع ز ب ع ل ي ه ا د را ك م ن ع صاه . ق ال الله ت ع ال ى ف ي ك ت اب ه ال ك ر يم، أ ع وذ ب الله م ن الش ي ط ان الر ج ي م : Jamaah Jum'at yang berbahagia Pada siang yang berbahagia ini, mari, dengan senang hati menghaturkan syukur kehadirat Allah Swt. Dengan tidak bosan-bosan mendidik diri agar
  • 2. 2 menjadi hamba yang pandai bersyukur pada-Nya, atas segala nikmat- Nya. Sebab, pandai bersyukur itu, bila tidak diperdi dan dididikkan secara khusus dan kontinyu, yang terjadi adalah kebalikannya. Mudah terjebak dan terseret pada kekufuran. Yang mana, bila diperinci lebih detail, akar-akar kufur tersebut dapat terbangun dari beberapa kebiasaan, semacam: gemampang, sembrono, ceroboh, kurang hati-hati, kurang waspada, dan lain sebagainya. Perlu disyukuri pula bahwa pada detik ini, masih diberi waktu dan kesempatan menapaki bulan Muharram. Bulan pengawal atau pertama tahun Hijriyah yang sangat bersejarah dan sarat berbagai makna peristiwa. Bersyukur yang direalisasikan dengan meningkatkan iman dan taqwa, meningkatkan ibadah, meningkatkan semangat dan kesungguhan, baik dalam belajar bekerja dan olah pikir, serta meningkatkan segala kebaikan melimit segala kesalahan, dibanding tahun sebelumnya. Jamaah Jumat yang berbahagia Senyampang masih di bulan Muharram, kiranya tiada kata terlambat untuk menyelami hikmah kandungan dibalik mulainya penghitungan tahun Hijriyah. Melakukan pemikiran mendalam dibalik fenomenanya. Sehingga, ketika asbabun nuzul suatu peristiwa dapat dipahami, maupun nilai-nilai hikmah dapat digali dan ditemukan, diharapkan mampu meningkatkan semangat, tekat, dan kinerja, yang ujung-ujungnya dapat memantapkan iman dan taqwa. Karena itu, melalui olah pikir dan analisa prakejadian, sedikitnya ditemukan 4 perkara yang melatari peristiwa hijrah. Pertama, hijrah merupakan ketundukan secara mutlak kawula dihadapan Gustinya. Semuanya tanpa kecuali, harus berlaku demikian, bila berkeinginan diselamatkan Tuhan hidupnya dunia akherat. Termasuk kekasih-Nya yang juga utusan-Nya pun, tunduk secara mutlak di hadapan-Nya. Kedua, hijrah adalah dalam rangka menyelamatkan paham akan kebenaran ajaran Tuhan. Sebab, bila tidak diselamatkan dengan cara mengungsi, pembawa ajaran Tuhan beserta umatnya, mungkin jadi cures, habis dibantai. Seperti halnya yang dilakukan Nabi Musa dan kaumnya, dalam rangka menyelamatkan diri dari kejaran pembantaian Fir’aun dan pasukannya, maka mengungsilah beliau ke luar negeri dengan menyeberangi laut merah.
  • 3. 3 Kedua peristiwa tersebut sungguh merupakan perkara yang luar biasa. Karena luar biasanya itulah, maka diabadikan dalam Al Quran surat Al Anfal : 30 Artinya: “Dan ingatlah ketika orang-orang kafir Quraisy memikirkan daya upaya terhadapmu untuk menangkap dan memenjarakanmu atau membunuhmu atau mengusirmu. Mereka memikirkan tipu daya dan Allah menggagalkan tipu daya itu. Dan Allah sebaik-baik pembalas tipu daya” Ayat ini, disamping merupakan berita sejarah yang besar, sekaligus pengokoh keimanan umat di masa-masa kemudian, bahwa sebesar apapun permusuhan, dendam, dan bahkan pembantaian yang direncanakan kaum kafir, maka Dzat Yang Maha Kuasa pasti akan melindungi hamba-Nya yang beriman. Tuhan sendiri yang akan membalas rencana mereka yang jahat. Yang menurut ukuran logika tidak mungkin, dihadapan Tuhan amatlah mudah. Sidang Jumat yang berbahagia Analisa ketiga yang melatari peristiwa hijrah adalah merupakan salah bentuk ujian bagi hamba-Nya yang beriman. Ujian yang dalam bentuk rasa takut, was-was, khawatir meninggalkan harta keluarga jabatan maupun hal-hal duniawi lainnya. Sekaligus ujian yang menguji sejauh mana kepatuhan dan ketundukan seorang murid dihadapan gurunya, yang mana sang guru adalah Rasulullah. Sebagaimana tersurat dalam QS. Al Baqarah 155 Dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar.
  • 4. 4 Sejarah telah mencatat, ternyata tidak sedikit umat Islam yang keberatan melakukan hijrah, dan lebih mencintai harta maupun keluarga. Lebih mempertaruhkan duniawi daripada imannya dihadapan Tuhan melalui utusan-Nya. Keempat, sebagai wujud nyata keberhasilan iblis sak balanya, yang telah bersumpah serapah ingin menghancurkan umat manusia, dan menyeretnya menjadi anteknya di neraka kelak. Dengan cara mengobarkan kebencian, permusuhan, dan dendam kesumat yang membara di dada kaum kafir. Kecerdasannya sungguh luar biasa dalam hal mempengaruhi, membujuk, dan membentuk pandangan-pandangan baik. Semua manusia, sekalipun pandai dan cerdas, bahkan telah jaduk gelarnya, tak akan sanggup menghindar tipu daya dan jeratan iblis. Oleh karena itulah, dalam QS An Naas, kita diperintahkan agar berlindung pada Tuhan manusia, Raja (Penguasa) manusia, sembahan manusia, dari kejahatan bisikan iblis yang biasa bersembunyi di dalam dada. Yang mana, bisikan kejahatan tersebut datang dari golongan jin dan manusia. Jamaah Jumat yang berbahagia Kemudian nilai-nilai hikmah yang dapat dibangun dari peristiwa hijrah, melalui pendekatan analogis-konstruktif, diantaranya: Pertama, kita sebagai umat yang percaya mengadanya rasul, perlu meneladani semangat hijrah yang dicontohkan para utusan Tuhan. Selanjutnya berhijrah dari tipu daya nafsu menuju seruan Tuhan dan utusan-Nya. Sebagaimana sabda Nabi SAW tentang hakikat seorang muslim dan seorang yang hijrah : قال النبىي صلعم: ا ل م س ل م مَنْ سَلِمَ ال مُسْلِمُوْنَ مِنْ لِسَانِهِ وَيَدِهِ وال مُهَاجِرُ مَنْ هَاجَرَ عَمَان هََى اللهُ عَنْهُ. “Hakikat seorang Muslim adalah seorang yang dapat menjaga lidah dan tangannya demi keselamatan orang lain. Sedang seorang yang berhijrah, pada hakikatnya adalah seorang yang dapat menjaga diri dari semua larangan Allah”. (riwayat Bukhari, Abu Dawud dan An-Nasa’i ) Kedua, hijrah dari perkara-perkara yang dosa, kotor, jelek, dan maksiat. Juga kebiasaan-kebiasaan tidak baik yang bisa merugikan orang lain. Sebagaimana tersurat dalam QS. Al-Muddatstsir(74): 5
  • 5. 5 Ketiga, hijrah profesionalisme. Pada lingkup kerja, lingkup sosial masyarakat, dan lingkup mana pun berada, diupayakan lebih profesional. Bangkit dari kebiasaan yang lumrah pada umumnya, yang cenderung pasif, menuju lebih baik, lebih aktif, lebih bermanfaat, lebih berdaya guna, syukur-syukur profesional. Targetnya, ruang lingkup yang ditempati menjadi damai, aman, menerima keberadaan dengan senang hati. Syukur menjadi mutiara yang mencahayai lingkup masing-masing. Keempat, hijrah pemikiran. Pemahaman yang menyatakan bahwa kinerja pikiran pada umumnya itu biasa-biasa saja, tidak bisa diberdayakan lebih baik lagi, perlu diubah bahwa etos pikir itu bisa diberdayakan lebih baik dan lebih maksimal lagi. Asalkan dilatihkan dengan serius. Ibarat bermain bola, asalkan berlatih serius, dipelajari sistem permainannya, teknik-tekniknya, maka menjadi besar peluangnya menjadi pemain andal. Demikian halnya pikiran, perlu dilatih secara khusus pula agar menjadi lebih baik, lebih trampil, sehingga menjadi pikiran yang trampil berpikir, yang notabene merupakan prasarat manusia bijaksana. Kesemuanya untuk memenuhi wasiat pinisepuh yang luhur nan bijaksana: berpikirlah hingga kandasing kandas. Hingga pada suatu saat nanti, mampu memecah fenomena-fenomena afalaa ya’qilun, afalaa yatafakkaruun menjadi sesuatu yang jelas, gamblang, dan pasti. Jamaah Jumat yang berbahagia Hijrah-hijrah yang lain, bila diekplorasi lebih akurat lagi, masih sangat banyak jenis dan macamnya. Tergantung sejauh mana pikiran mampu diajak trampil untuk bekerja. Wal akhir, sekali lagi, mumpung masih di awal-awal tahun baru hijriyah, mari kita pancang semangat baru dan tekat yang kuat untuk berhijrah. Tentunya sesuai dengan tingkat pemahaman dan tingkat kemampuan masing-masing. Dengan diiringi permohonan, semoga niatan suci ini diridhoi Dzat Yang Maha Kuasa, mendapat limpahan pangestu utusan-Nya. Sehingga menjadikan kita selangkah lebih mantap mendekat disisi-Nya. Amien. جَعَلَنَا اللهُ وَاِي اَّكُمْ مِنَ الْفَا ئِزِيْنَ ال ا مِنِيَْْ. وَاَدْخَلَنَ ا وَ اِي اَّكُمْ فِِ زُمْرَةِ عِبَ ادِه الصَّ الِِ يَِْْ. وَقُلْ رَ ب اغْفِرْ وَاَرْحَمْ وَاَنْتَ خَيْ رُا الرَّاحِِِيَْْ.
  • 6. 6 Khutbah II ا لح م د لله الَّ ذي جع ل اللَّي ل والن ها ر خل فةً ل م ن ا راد ا ن ي ذَّكَّ ر ا وا راد ش كورًا. ا ش ه د ا ن لْ ا ل ه ا لَّْ الله و ح ده لْ ش ري ك ل ه . وا ش ه د ا نَّ مُ مَّدًا ع ب ده و ر سول ه , ا ر سل ه ا لَ ال ع ال م يْ ب شي رًا ون ذي رًا, و س راجًا من ي رًا, ا للَّ همَّ ص ل ع ل ى ع ب د ك و ر سول ك مُ مَّ د وع ل ى ا ل ه و ص ح ب ه ا جْ ع يْ, ا مَّاب ع د, ا ي ها ا لح ا ض ر و ن, ا ت قواالله حقَّ ت قات ه ولْ تَ وت نَّ ا لَّْ وا ن ت م م سل مو ن. وا عت ص موا بِ ب ل الله جْي عًا ولْ ت فرَّق وا واذ ك رو ن ع مة الله ع ل ي ك م. ا للَّ همَّ ص ل ع ل ى سي د ن ا مُ مَّ د وع ل ى ا ل ه سي دن ا مُ مَّ د, وا لح م د لله ر ب ال ع ال م يْ. ا للَّ همَّ ا غ ف ر ل ل م سل م يْ وال م سل ما ت وال مؤ من يْ وال مؤ من ا ت ا لْ حي ا ء من ه م وا لْ م وا ت, ا نَّ ك ع ل ى ك ل شي ئ ق دي ر. ا للَّ ه مَّ ان ص ر م ن ن ص رال دي ن وا خ ذ ل م ن خ ذ ل ال م سل م يْ, وا عل كل مت ك ا لَ ي و م ال دي ن. ا للَّ همَّ ي ا م قل ب ال قل و ب ث ب ت ق ل وب ن اع ل ى دين ك, ا للَّ همَّ اف ت ح ق ل وب ن ا ك فت و ح ال ع ا رف يْ ون و ق ل وب ن ا بِ داي ة ال ي ق يْ. اَلل هُمَّ اِنَّكَ ت عَْلَمُ سِ رِى وَعَلَى نِيَّتِِ فَاقْبِلْ مَعْذُوْ رَاتِ وَاقْضِ حَاجَاتِِ وَاعْطِنِِ سُؤَلِِ فَاِنَّكَ ت عَْلَمُ مَافِِ ن فَْسِي فِِ ال دِيْنِ وَالدُّنْ يَا وَاْلاخِرَةِ اِنَّكَ عَلَى كُلِ شَيْءٍ قَدِيْ رُ. اَلل هُمَّ ادْفَعْ عَنَّا مِنَ الْبَلآَءِ وَالْوَبآَءِ وَاْلاَمْرَاضِ وَالْطَّا عُوْنِ وَالرَّيْحِ وَالزَّلْزَلَةِ وَالْب رَْقِ وَالسَّيْلِ الْمَاءِ وَالدَّمِ وَفِتََِ الِْْ نِ وَاْلاِنْسِ وَالشَّيْطَانِ وَجََِيْعِ الْفَخْشَآءِ وَالْمُنْكَرِ اِنَّكَ عَلى كُ لِ شَيْءٍ قَدِيْرٍ. اَلل هُمَّ رَ ب اجْعَلْ هذَا الْب لََد اِنْدُ وْنِيْسِىَ ا س لَ م ا مِنًا وَارْزُقْ اَهْلَهُ رِزْقًا طَي بًا حَسَنًا. اَلل هُمَّ اَل فْ ب يَْ ن هَُمْ
  • 7. 7 كَمَا اَلَّفْتَ ب يََْْ اْلاَنْصَارِ وَالْمُهَا جِرِيْنَ اِنَََّّااَمْرُ هُ اِذَا اَرَادَ شَيْأً اَنْ ي قَُوْلَ لَهُ كُنْ ف يََكُوْنَ رَ ب اشْرَحْلِيْ صَدْرِيْ وَيَ سرْلِِْ اَمْرِيْ وَاحْلُلْ عُقْدَةً مِنْ لِسَانِ ي فَْقَهُ ق وَْلِِْ. وا لح م د لله ر ب ال ع ال م يْ. ع ب اد الله ا نَّ الله ي أ م ر ب ال ع د ل وا لْ ح سا ن و ا ي ت ا ء ذى ال ق ر بَ وي ن هى ع ن ال ف ح شا ء وال من ك ر وال ب غ ى ي ع ظ ك م ل ع لَّ ك م ت ذكَّ رو ن ول ذ ك رالله ا كب ر..