2. PEMBAHASAN
Konsep Analisis Biaya Manfaat
Tujuan Analisis Biaya Manfaat
Pendidikan
Kategori Biaya Pendidikan
Perhitungan Analisis Biaya Manfaat
Pendidikan
Cara-Cara Memperkirakan Biaya
Pendidikan
Analisis Mikro Biaya
Pendaftaran dan Biaya Pelayanan
Pendidikan
Biaya Penyelenggaraan Pendidikan di
Indonesia
3. Konsep Analisis Biaya Manfaat
• Analisis Biaya Manfaat (Cost Benefit Analysis) = rasio antara
keuntungan finansial sebagai hasil Pendidikan (biasanya diukur
dengan penghasilan) dengan seluruh biaya yang dikeluarkan
untuk Pendidikan (Fatah, 2000, dalam Asriati, 2018)
• Beberapa tipe analisis biaya yang relevan untuk diterapkan
dalam bidang pendidikan, menurut Fattah (2012:8), antara lain
“cost-benefit analysis, study the determinants of educational
costs, study economies of scale dalam aplikasi teknologi
pendidikan baru, dan studi analisa biaya pembangunan
sekolah”.
4. Indikator Tingkat Keberhasilan Pendidikan
• Dapat tidaknya seorang lulusan
melanjutkan ke pendidikan yang lebih
tinggi.
• Dapat tidaknya seseorang memperoleh
pekerjaan.
• Besarnya penghasilan/ gaji yang
diterima.
• Sikap perilaku dalam konteks sosial,
budaya dan politik.
5. Tujuan Analisis Biaya Manfaat Pendidikan
• Manfaat Anggaran sebagai: 1) Alat Penaksir; 2) Alat Otorisasi; dan 3)
Alat Efisiensi
• Secara khusus, analisis manfaat biaya Pendidikan bagi pemerintah
menjadi:
1. acuan untuk menetapkan anggaran Pendidikan dalam RAPBN
2. Dasar untuk meningkatkan kualitas SDM dengan meningkatkan
mutu Pendidikan nasional
• Bagi masyarakat, analisis biaya manfaat Pendidikan berguna sebagai
dasar/pijakan dalam melakukan “investasi” di dunia Pendidikan.
7. Biaya Langsung dan Tidak Langsung
• Biaya langsung terdiri dari biaya yang dikeluarkan untuk keperluan
pelaksanaan pengajaran dan kegiatan belajar siswa berupa pembelian
alat-alat pelajaran, sarana belajar, biaya transfortasi, gaji guru, baik
yang dikeluarkan pemerintah, orang tua maupun siswa sendiri.
• Biaya tidak langsung berupa keuntungan yang hilang (earning
forgone) dalam bentuk biaya kesempatan yang hilang (opportunity
cost) yang dikorbankan oleh siswa selama belajar.
Fattah (2012:23)
8. Biaya Sosial dan Biaya Pribadi
• Biaya pribadi mempresentasikan kesempatan terdahulu bagi individu
dan keluarganya
• Biaya pribadi dikurangi ketika terdapat kontribusi public yang
signifikan dalam mendukung sekolah atau perguruan tinggi
• Biaya sosial merupakan jumlah gabungan biaya pribadi dan biaya yang
dibayar public
• Total biaya langsung dan tidak langsung dapat dibandingkan dengan
keuntungan sosial, guna menjadi dasar dala pengambilan keputusan
mengenai investasi sosial di bidang Pendidikan.
9. Biaya Moneter dan Non-Moneter
• Biaya moneter dapat berupa biaya langsung ataupun biaya tidak
langsung, dan dapat dibayarkan baik oleh masyarakat maupun
individu.
• Biaya non-moneter meliputi kesempatan/peluang untuk menikmati
kesenangan terdahulu oleh mahasiswa ketika dia menggunakan
waktu yang lama untuk belajar.
10. Perhitungan Analisis Biaya Manfaat Pendidikan
• Asrianti, 2018: 136-142
1. Nilai Bersih Sekarang
(Net Present Value)
2. Tingkat Kembalian
Pribadi
(Private Rate of Return)
3. Tingkat Pengembalian
Investasi
(Return on Investment)
4. Analisis Nilai Tambah
secara Perorangan dan
Bagi Masyarakat
(Private and Social Value Addedof Analysis)
11. 1. Nilai Bersih Sekarang (Net Present Value)
• Adalah rasio nilai yang akan datang (future value/FV) terhadap
tingkat keuntungan (Fattah: 2012)
• Persamaan yang dipakai: NPV = FV : (1+r)2
• Keterangan: NPV = pada tahun 1 program; r = tingkat keuntungan; t =
waktu (tahun dalam periode tertentu)
• “Two method are used for the measurement of costs and benefits, the
net present value and the internal (private) rate of return” Roe L.
Johns et all dalam Asriati, (2018: 138).
13. 2. Tingkat Kembalian Pribadi (Private Rate of Return)
• Kalkulasi PRR terhadap investasi Pendidikan menunjukkan sejauh
mana keuntungannya bagi individu bersangkutan atau untuk
keluarganya dengan berinvestasi dalam Pendidikan
• Cara ini pada dasarnya mengestimasi hasil Pendidikan tinggi dengan
memperhitungkan tingkat balikan internal secara pribadi.
• Pada dasarnya cara ini merupakan kebalikan dari cara NPV
14. 3. Tingkat Pengembalian Investasi (Return on
Investment)
• Merupakan perbandingan laba dengan investasi yang digunakan
untuk menghasilkan laba (Mulyadi dalam Asriati, 2018: 139)
• Return on Investment (RoI) dapat menggunakan rumus berikut:
• RoI = x 100%
15. 4. Analisis Nilai Tambah secara Perorangan dan Bagi
Masyarakat (Private and Social Value Addedof
Analysis)
• Manfaat Pendidikan adalah sesuatu yang dapat diberikan oleh
Pendidikan tsb, baik untuk manfaat ekonomi maupun manfaat sosial.
• Manfaat ekonomi dapat bersifat individual maupun manfaat public
• Menurut Roe L. Jhon et all (1983), manfaat Pendidikan:
1. Adanya peningkatan produksi
2. Adanya peningkatan efisiensi
3. Adanya peningkatan kesadaran perlunya perbaikan standar
kehidupan
16. Cara-Cara Memperkirakan Biaya Pendidikan
• Meneliti laporan dari sumber-sumber
pembiayaan Pendidikan.
• Menurut sifatnya, sumber-sumber dibedakan
atas:
1. Pengeluaran yang menyeluruh (sumber-
sumber pemerintah pusat, daerah, luar
negeri), dan
2. Pengeluaran menurut status (negeri atau
swasta), tingkatan (TK-Perguruan Tinggi),
dan sifatnya (pengeluaran berulang, modal,
dan lainnya)
Atas Dasar
Sumber-Sumber Pembiayaan
Atas Dasar
Laporan dari Lembaga Pendidikan
• Menggunakan secara langsung laporan dari
Lembaga-Lembaga Pendidikan.
• Laporan hendaknya dibuat sesuai format
standar dan memperlihatkan keseluruhan
biaya operasi dari Lembaga tersebut
17. Hal yang Perlu Diperhatikan
• Perencanaan harus realistis
• Perlunya koordinasi dalam perencanaan
• Perencanaan harus berdasarkan pengalaman, pengetahuan, dan
intuisi
• Perencanaan harus fleksible (luwes)
• Perencanaan yang didasarkan penelitian
• Perencanaan akan menghindari under dan over planning
19. RUJUKAN
• Asriati, Nuraini. 2018. Ekonomi dan Pembiayaan Pendidikan. Bahan
Ajar. Bandung: Penerbit Lekkas
• Engkoswara dan Komariah, A., 2011. Administrasi Pendidikan.
Bandung: Alfabeta.
• Fattah, N., 2012. Ekonomi dan Pembiayaan Pendidikan. Bandung: PT.
Remaja Rosdakarya
• Jhon, Roe L., et all. 1971. Alternative Programs for Financing
Education. Florida: Florida Department of Education