Budaya yang kuat dan positif dapat berdampak positif terhadap:- Kinerja organisasi: Budaya yang mendukung inovasi, kerjasama tim, dan orientasi hasil akan meningkatkan kinerja organisasi. - Kepuasan karyawan: Budaya yang peduli terhadap karyawan, memberikan otonomi, dan menghargai kontribusi mereka akan meningkatkan kepuasan karyawan.- Retensi karyawan: Budaya yang kuat cenderung meningkatkan loyalitas dan mengurangi turnover
Budaya organisasi adalah sistem makna bersama yang membedakan organisasi satu dengan lainnya. Unsur-unsur pembentuk budaya organisasi meliputi lingkungan usaha, nilai-nilai, pahlawan, ritual, dan jaringan budaya. Budaya organisasi dapat dipengaruhi oleh pendiri organisasi dan berdampak terhadap kinerja serta kepuasan karyawan."
Semelhante a Budaya yang kuat dan positif dapat berdampak positif terhadap:- Kinerja organisasi: Budaya yang mendukung inovasi, kerjasama tim, dan orientasi hasil akan meningkatkan kinerja organisasi. - Kepuasan karyawan: Budaya yang peduli terhadap karyawan, memberikan otonomi, dan menghargai kontribusi mereka akan meningkatkan kepuasan karyawan.- Retensi karyawan: Budaya yang kuat cenderung meningkatkan loyalitas dan mengurangi turnover
Semelhante a Budaya yang kuat dan positif dapat berdampak positif terhadap:- Kinerja organisasi: Budaya yang mendukung inovasi, kerjasama tim, dan orientasi hasil akan meningkatkan kinerja organisasi. - Kepuasan karyawan: Budaya yang peduli terhadap karyawan, memberikan otonomi, dan menghargai kontribusi mereka akan meningkatkan kepuasan karyawan.- Retensi karyawan: Budaya yang kuat cenderung meningkatkan loyalitas dan mengurangi turnover (20)
Budaya yang kuat dan positif dapat berdampak positif terhadap:- Kinerja organisasi: Budaya yang mendukung inovasi, kerjasama tim, dan orientasi hasil akan meningkatkan kinerja organisasi. - Kepuasan karyawan: Budaya yang peduli terhadap karyawan, memberikan otonomi, dan menghargai kontribusi mereka akan meningkatkan kepuasan karyawan.- Retensi karyawan: Budaya yang kuat cenderung meningkatkan loyalitas dan mengurangi turnover
2. Definisi Budaya Organisasi
Definisi Budaya Organisasi
Budaya Organisasi
Sebuah sistem makna Karakteristik ::
Karakteristik
bersama yang dianut 1. Inovasi dan
1. Inovasi dan
pengambilan resiko
oleh para anggota yang pengambilan resiko
membedakan suatu 2. Perhatian secara rinci
2. Perhatian secara rinci
organisasi dari organisasi 3. Orientasi hasil
3. Orientasi hasil
lainnya 4. Orientasi orang
4. Orientasi orang
Sistem makna 5. Orientasi tim
5. Orientasi tim
bersama: 6. Keagresifan
6. Keagresifan
Sekumpulan karakteristik 7. Stabilitas
7. Stabilitas
kunci yang dijunjung
tinggi oleh organisasi
3. Apakah Organisasi mempunyai budaya yang seragam ?
Apakah Organisasi mempunyai budaya yang seragam ?
Budaya Dominan
Menggambarkan nilai-nilai inti
yang dianut bersama oleh
sebagian besar anggota
organisasi.
Sub Budaya
Budaya kecil didalam
organisasi yang ditentukan
oleh tanda-tanda dan
pemisahan secara geografis.
4. Nilai Inti
Nilai-nilai utama atau dominan yang
diterima secara keseluruhan dalam
organisasi.
Budaya Kuat
Suatu budaya dimana
nilai inti organisasi
dipegang secara intensif
dan dianut secara luas
5. Ciri -- Ciri Budaya Kuat
Ciri Ciri Budaya Kuat
1. Anggota loyal terhadap organisasi
2. Pedoman bertingkah laku dipatuhi oleh anggota
organisasi
3. Nilai-nilai organisasi dihayati dan dilaksanakan
dalam tingkah laku sehari-hari
4. Menurunnya turnover
5. Adanya kepaduan dan komitmen terhadap
organisasi
6. Memberikan tempat khusus bagi pahlawan
perusahaan
7. Dijumpai banyak ritual
6. Ciri – Ciri Budaya Lemah
Ciri – Ciri Budaya Lemah
1. Terbentuk kelompok-kelompok yang saling
bertentangan satu sama lain.
2. Kesetiaan kepada kelompok melebihi kesetiaan
kepada organisasi.
3. Anggota tidak segan-segan mengorbankan
kepentingan organisasi untuk kepentingan
kelompok atau pribadi.
7. Enam prinsip yang akan membantu mengukur layak/tidaknya sebuah
pengambilan keputusan :
Menyediakan lingkungan kerja akrab dengan saling menghargai
dan menjunjung martabat satu sama lain.
Mencakup adanya perbedaan.
Keunggulan dalam penjualan, cita rasa dan pengiriman kopi.
Semangat dalam meningkatkan kepuasan pelanggan.
Kontribusi secara positif terhadap masyarakat.
Kesadaran bahwa keuntungan adalah penting untuk kesuksesan
masa depan.
8. Budaya vs Formalisasi
– Budaya kuat meningkatkan konsistensi perilaku dan
bisa menggantikan formalisasi.
Budaya organisasi vs Budaya nasional
– Budaya nasional mempunyai dampak yang besar
terhadap karyawan daripada budaya organisasi.
– Warganegara yang diseleksi untuk bekerja di
perusahaan asing adalah orang yang tidak khas
dengan anggota negara mereka.
9. Apa yang Dilakukan Budaya?
Apa yang Dilakukan Budaya?
Fungsi Budaya:
Fungsi Budaya:
1. Mengidentifikasi batasan antara organisasi yang
1. Mengidentifikasi batasan antara organisasi yang
satu dengan yang lain.
satu dengan yang lain.
2. Membawa rasa identitas untuk anggotanya.
2. Membawa rasa identitas untuk anggotanya.
3. Memfasilitasi tumbuhnya komitmen pada sesuatu
3. Memfasilitasi tumbuhnya komitmen pada sesuatu
yang lebih luas daripada kepentingan pribadi.
yang lebih luas daripada kepentingan pribadi.
4. Meningkatkan stabilitas sistem sosial.
4. Meningkatkan stabilitas sistem sosial.
5. Sebagai pembuat makna dan mekanisme kendali
5. Sebagai pembuat makna dan mekanisme kendali
untuk membentuk perilaku karyawan.
untuk membentuk perilaku karyawan.
10. Apa yang Dilakukan Budaya?
Apa yang Dilakukan Budaya?
Budaya sebagai beban ::
Budaya sebagai beban
1. Hambatan untuk berubah
1. Hambatan untuk berubah
2. Hambatan untuk perbedaan
2. Hambatan untuk perbedaan
3. Hambatan untuk akuisisi dan merger
3. Hambatan untuk akuisisi dan merger
11. Asal mula Budaya
Asal mula Budaya
Pendiri menyewa karyawan yang berpikir dan
merasakan dengan cara yang sama seperti yang
mereka lakukan.
Pendiri mengindoktrinasi dan mensosialisasikan
pemikiran dan perasaan mereka kepada
karyawan
Perilaku pendiri merupakan suatu model peran
yang menganjurkan karyawan untuk mengenal
mereka dan kemudian memasukkan kepercayaan,
nilai dan asumsi-asumsi mereka.
12. Unsur – Unsur Pembentuk Budaya
Unsur – Unsur Pembentuk Budaya
1. Lingkungan Usaha
2. Nilai – nilai
3. Pahlawan
4. Ritual
5. Jaringan budaya
13. Bagaimana Budaya Terbentuk
Bagaimana Budaya Terbentuk
Implementasi
Pendiri
Organisasi
Artifak
Budaya
Ide Nilai
Asumsi
Organisasi
Kelompok / Pembelajaran
perorangan
dalam
organisasi Seleksi
Manajemen Puncak
Sosialisasi
14. Menjaga Budaya agar Tetap Hidup
Menjaga Budaya agar Tetap Hidup
Seleksi
– Menaruh perhatian tentang bagaimana calon akan
menyesuaikan dengan organisasi.
– Menyediakan informasi kepada calon tentang
organisasi.
Manajemen Puncak
– Senior executives Membantu penetapan norma-norma
perilaku yang dipakai organisasi.
Sosialisasi
– Proses yang membantu karyawan baru beradaptasi
dengan budaya organisasi.
15. Tahapan dalam Proses Sosialisasi
Pre-arrival Stage
Periode Pembelajaran yang terjadi sebelum karyawan baru bergabung dalam organisasi.
Encounter Stage
Tahapan dimana karyawan baru melihat apa yang diinginkan organisasi dan menghadapi
kemungkinan penyimpang antara harapan dan realitas
Metamorphosis Stage
Tahapan dimana karyawan baru berubah dan menyesuaikan diri dengan pekerjaan,
kelompok kerja dan organisasi.
16. Penciptaan Budaya Organisasi yang Pantas
Penciptaan Budaya Organisasi yang Pantas
Karakteristik Organisasi yang mengembangkan
Standar Etika yang Tinggi
– Toleransi yang tinggi terhadap resiko
– Keagresifan yang rendah sampai sedang
– Fokus pada cara seperti pada hasil
Tindakan Manajerial dalam mengenalkan Budaya
– Model Peran yang nyata
– Mengkomunikasikan harapan yang pantas
– Penyediaan pelatihan etika.
– Penghargaan Tidakan etis dan hukuman bagi yang
tidak etis.
– Penyediaan mekanisme perlindungan .
18. Tindakan Manajerial ::
Tindakan Manajerial
•• Seleksi karyawan baru dengan kepribadian dan
Seleksi karyawan baru dengan kepribadian dan
sikap yang konsisten terhadap orientasi pelayanan
sikap yang konsisten terhadap orientasi pelayanan
yang tinggi
yang tinggi
•• Latih dan sosialisasi karyawan untuk lebih fokus
Latih dan sosialisasi karyawan untuk lebih fokus
kepada pelanggan
kepada pelanggan
•• Rubah struktur organisasi untuk memberikan
Rubah struktur organisasi untuk memberikan
karyawan lebih banyak kendali.
karyawan lebih banyak kendali.
•• Berikan kekuasaan kepada karyawan untuk
Berikan kekuasaan kepada karyawan untuk
membuat keputusan mengenai pekerjaan mereka.
membuat keputusan mengenai pekerjaan mereka.
19. Tindakan Manajerial (Lanjutan) ::
Tindakan Manajerial (Lanjutan)
•• Pimpin dengan penyampaian visi dan perlihatkan
Pimpin dengan penyampaian visi dan perlihatkan
komitmen terhadap pelanggan.
komitmen terhadap pelanggan.
•• Adakan penilaian kinerja berdasarkan customer-
Adakan penilaian kinerja berdasarkan customer-
focused employee behaviors.
focused employee behaviors.
•• Sediakan Pengakuan untuk karyawan yang
Sediakan Pengakuan untuk karyawan yang
membuat usaha tertentu untuk menyenangkan
membuat usaha tertentu untuk menyenangkan
pelanggan.
pelanggan.
20. Bagaimana Budaya Organisasi Berdampak
Bagaimana Budaya Organisasi Berdampak
terhadap Kinerja dan Kepuasan
terhadap Kinerja dan Kepuasan
Notas do Editor
Lingk. Usaha yg penuh persaingan akan mmunculkan perusahaan yang berbudaya agresif, inovatif, orientasi hasil, memperhatikan hal detail