POLA RUANG RTRW
2017 - 2032
TUTUPAN LAHAN BIG 2022 Luas (Ha) Persen
Kawasan Lindung
Resapan Air
Bangunan bukan-permukiman 36,02 0,07
Bangunan permukiman/campuran 1.021,92 2,04
Hutan lahan rendah 46,14 0,09
Hutan tanaman 6,00 0,01
Kebun dan Tanaman campuran (tahunan
dan semusim)
1.523,53 3,04
Lahan terbuka alami lain 647,82 1,29
Lahan terbuka diusahakan 2,84 0,01
Perkebunan dengan tanaman berkayu
keras
46.713,99 93,25
Semak dan belukar 6,88 0,01
Tampungan air lain 82,87 0,17
Waduk dan danau buatan 7,50 0,01
Total 50.095,51 100,00
OVERLAY KAWASAN LINDUNG RESAPAN AIR
(RTRW 2017 – 2032) DENGAN TUTUPAN
LAHAN BIG 2022
Mayoritas Kawasan Lindung Resapan Air berdasarkan
tutupan lahan BIG sudah menjadi lahan Perkebunan
Parameter Penyusun:
Model penentuan daerah resapan air
Tingkat peresapan air dipengaruhi oleh kondisi hidrogeologi, morfologi, tata
guna lahan, serta curah hujan.
Nilai Total = Kb*Kp + Pb*Pp + Sb*Sp +
Lb*Lp + Mb*Mp
Keterangan :
K = Kelulusan batuan
P = Curah hujan rata-rata tahunan
S = Tutupan Lahan
L = Kemiringan lereng
M = Muka air tanah bebas
b = Nilai bobot
p = Skor klas parameter
Rumus:
Sumber: Diadopsi dari Permen Kehutanan RI nomor 32/2009
Range Skor Kemampuan Resapan Air Luas (Ha) Persen
15 - 27 Kemampuan Resapan Air Sangat Rendah 111.824,24 0,01
28 - 39 Kemampuan Resapan Air Rendah 7.422.065,28 0,82
40 - 51 Kemampuan Resapan Air Sedang 140.171.195,87 15,54
52 - 63 Kemampuan Resapan Air Tinggi 568.227.101,78 63,00
64 - 75 Kemampuan Resapan Air Sangat Tinggi 185.967.041,83 20,62
Total 901.899.228,99 100,00
Kemampuan Resapan Air di Provinsi Riau masih Tergolong Baik (83,62 %
memiliki kemampuan resapan air tinggi – sangat tinggi) Kondisi ini dipengaruhi
oleh tingkat infiltrasi air yang baik di wilayah kaki gunung dan dataran rendah
ANALISIS INDENTIFIKASI DAERAH
RESAPAN AIR
Kawasan Lindung Kemampuan Resapan Air Luas
Cagar Alam
Kemampuan Resapan Air Rendah 445,07
19.973,64
Kemampuan Resapan Air Sedang 12.773,98
Kemampuan Resapan Air Tinggi 626,83
Kemampuan Resapan Air Sangat Tinggi 6.127,76
Hutan Lindung
Kemampuan Resapan Air Rendah 2.968,21
229.256,99
Kemampuan Resapan Air Sedang 126.759,88
Kemampuan Resapan Air Tinggi 95.878,28
Kemampuan Resapan Air Sangat Tinggi 3.650,62
KSA/KPA
Kemampuan Resapan Air Sedang 1.176,97
7.173,77
Kemampuan Resapan Air Tinggi 5.996,80
Suaka Margasatwa
Kemampuan Resapan Air Rendah 73,08
369.639,33
Kemampuan Resapan Air Sedang 83.285,49
Kemampuan Resapan Air Tinggi 205.221,55
Kemampuan Resapan Air Sangat Tinggi 81.059,20
TAHURA
Kemampuan Resapan Air Sedang 19,10
6.451,80
Kemampuan Resapan Air Tinggi 2.473,72
Kemampuan Resapan Air Sangat Tinggi 3.958,99
Taman Nasional
Kemampuan Resapan Air Rendah 13.436,71
221.487,96
Kemampuan Resapan Air Sedang 101.437,52
Kemampuan Resapan Air Tinggi 99.387,25
Kemampuan Resapan Air Sangat Tinggi 7.226,47
Taman Wisata Alam Kemampuan Resapan Air Sangat Tinggi 877,02 877,02
TWA
Kemampuan Resapan Air Sedang 41,93
3.791,80
Kemampuan Resapan Air Tinggi 3.749,88
OVERLAY PETA KEMAMPUAN RESAPAN AIR
DENGAN KAWASAN LINDUNG SK 6612
OVERLAY PETA KEMAMPUAN RESAPAN AIR
DENGAN TUTUPAN LAHAN PERKEBUNAN
Kemampuan Resapan Air Sangat Tinggi
Kemampuan
Resapan Air
Tutupan Lahan (BIG 2022)
Luas
(Km2)
Total Luas
(Km2)
Persen
Kemampuan
Resapan Air
Sangat Tinggi
Kebun dan Tanaman campuran (tahunan dan
semusim) 3.716,39
18.596,70
19,98
Perkebunan dengan tanaman berkayu keras 9.915,53 53,32
Lahan terbuka alami lain 7,12 0,04
Hutan rawa/gambut 1.602,01 8,61
Hutan tanaman 1.735,54 9,33
Lahan terbuka diusahakan 2,04 0,01
Rawa pedalaman 41,96 0,23
Semak dan belukar 0,38 0,00
Hutan lahan rendah 1.574,94 8,47
Hutan lahan tinggi (pegunungan/perbukitan) 0,80 0,00
OVERLAY PETA KEMAMPUAN RESAPAN AIR
DENGAN TUTUPAN LAHAN PERKEBUNAN
Kemampuan
Resapan Air
Tutupan Lahan (BIG 2022)
Luas
(Km2)
Total Luas
(Km2)
Perse
n
Kemampuan
Resapan Air
Tinggi
Bangunan bukan-permukiman 22,74
56.822,71
0,04
Bangunan permukiman/campuran 1.138,62 2,00
Permukaan diperkeras bukan gedung 0,51 0,00
Kebun dan Tanaman campuran (tahunan dan
semusim) 9.054,32 15,93
Perkebunan dengan tanaman berkayu keras 24.533,69 43,18
Perkebunan tanaman semusim 4,63 0,01
Tanaman semusim lahan basah (sawah) 108,52 0,19
Tanaman semusim lahan kering 168,08 0,30
Hutan sagu 130,47 0,23
Hutan tanaman 4.667,30 8,21
Hutan lahan rendah 5.412,83 9,53
Hutan lahan tinggi (pegunungan/perbukitan) 750,24 1,32
Kolam air tawar 1,91 0,00
Lahan terbuka alami lain 1.391,29 2,45
Danau/telaga alami 25,00 0,04
Hutan mangrove 7,71 0,01
Hutan rawa/gambut 5.531,85 9,74
Kolam air asin/payau (tambak) 0,18 0,00
Lahan terbuka diusahakan 77,79 0,14
Rawa pedalaman 6,91 0,01
Semak dan belukar 3.594,61 6,33
Sungai 167,06 0,29
Tampungan air lain 9,82 0,02
Rataan lumpur 11,35 0,02
Waduk dan danau buatan 5,30 0,01
Kemampuan Resapan Air Tinggi
Kawasan Gambut (Kementan)
Peta Kawasan Gambut Kementan
8
Ketebalan Gambut Luas (Ha) Total
50-<100 cm 320.909,50
1.667.665,20
100-<200 cm 689.373,20
200-<300 cm 657.382,50
300-<500 cm 871.574,48
1.906.289,77
500-<700 cm 645.644,44
>700 cm 389.070,85
Total 3.573.954,97
Kondisi 1 Total kawasan gambut > 300 cm (1.687.612,50 ha) Kondisi 2 kawasan gambut > 300 cm dikurangi kawasaan eksisting yang
telah menjadi budidaya (1.167.479,77 ha)
Kawasan Lindung Gambut dengan Ketebalan > 300 Cm Kementan
(Diluar kawasan lindung SK 6612 dan Kawasan Hutan Mangrove RZWP3K)
9
Kawasan Gambut RPPEG
Peta Kawasan Gambut RPPEG
10
Fungsi Luas (Ha) Total
Fungsi Budidaya E.G. 615.356,51
2.552.539,37
Indikatif Fungsi Budidaya
E.G. 1.937.182,86
Fungsi Lindung E.G. 637.695,00
2.420.067,53
Indikatif Fungsi Lindung
E.G. 1.782.372,54
Total4.972.606,90
Kawasan Lindung Gambut RPPEG
(Diluar kawasan lindung SK 6612 dan Kawasan Hutan Mangrove RZWP3K)
Kondisi 1 Total kawasan gambut RPPEG (2.177.809,93 ha) Kondisi 2 kawasan gambut RPPEG dikurangi kawasaan eksisting yang
telah menjadi budidaya (1.104.791,45 ha)
6 Skenario Perhitungan Kawasan Lindung
Skenario A:
Input Data: 1. Kawasan Lindung KUH KLHK 6612
2. Kawasan Mangrove berdasarkan RZWP3K
3. Kawasan Lindung Gambut RPPEG (Indikatif dan Definitif)
4. Kawasan Lindung Kementan > 300 cm
Skenario B:
Skenario A.1 Menggunakan Kawasan Lindung Gambut RPPEG
Skenario A.2 Menggunakan Kawasan Lindung Gambut Kementan
Skenario A.3 Menggunakan Kawasan Lindung Gambut RPPEG + Kementan
Skenario B.1 Menggunakan Kawasan Lindung Gambut RPPEG
Dikurangi kawasan yang telah menjadi budidaya berdasarkan
Tutupan lahan BIG 2022
Skenario B.2 Menggunakan Kawasan Lindung Gambut Kementan
Dikurangi kawasan yang telah menjadi budidaya berdasarkan
Tutupan lahan BIG 2022
Skenario B.3 Menggunakan Kawasan Lindung Gambut RPPEG + Kementan
Dikurangi kawasan yang telah menjadi budidaya berdasarkan
Tutupan lahan BIG 2022
Kawasan Lindung (Gambut RPPEG)
Kawasan Lindung untuk pengembangan
Konsep Alternatif A.1
Kawasan Lindung untuk pengembangan
Konsep Alternatif B.1
Kawasan Lindung Konsep A.1 (Gambut RPPEG)
(3.196.077,03 Ha / 35,45% )
Kawasan Lindung Konsep B.1 (Gambut RPPEG)
(2.123.058,55 Ha / 23.54%)
Kawasan Lindung (Gambut Kementan)
Kawasan Lindung untuk pengembangan
Konsep Alternatif A.2
Kawasan Lindung untuk pengembangan
Konsep Alternatif B.2
15
Kawasan Lindung Konsep A.2 (Gambut Kementan)
(2.703.226,71 Ha / 29,98% )
Kawasan Lindung Konsep B.2 (Gambut Kementan)
(2.188.310,32 Ha / 24.27%) 16
Kawasan Lindung SK 6612 KUH 2020 KLHK 860.445,75 Kawasan Lindung SK 6612 KUH 2020 KLHK 860.445,75
Kawasan Lindung Provinsi Kawasan Lindung Provinsi
Kawasan Gambut Ketebalan > 300 CM 2.632.545,24 Kawasan Gambut Ketebalan > 300 CM 1.424.342,45
Kawasan Konservasi Pesisir 157.821,35 Kawasan Konservasi Pesisir 157.821,35
Total 3.650.812,34 Total 2.442.609,55
Total Luas Provinsi Riau 9.015.662,06 Total Luas Provinsi Riau 9.015.662,06
Persentase Kawasan Lindung 40,49 Persentase Kawasan Lindung 27,09
Kawasan Lindung (Gambut RPPEG + Kementan)
Kawasan Lindung untuk pengembangan
Konsep Alternatif A.3
Kawasan Lindung untuk pengembangan
Konsep Alternatif B.3
Kawasan Lindung Konsep A.3 (Gambut RPPEG+Kementan)
(3.650.812,33 Ha / 40,49% )
Kawasan Lindung Konsep B.3 (Gambut RPPEG+Kementan)
(2.442.609,55 Ha / 27.09%)
18