SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 13
HUKUM KEPLER XI
MIA 5
HUKUM KEPLER
Hukum Kepler I
Pengenalan
Hukum Kepler II
Hukum Kepler III
Videos
Johannes KeplerJohannes Kepler
Johannes Kepler (27 Desember
1571 – 15 November 1630), seorang
tokoh penting dalam revolusi ilmiah,
adalah seorang astronom Jerman,
matematikawan dan astrolog. Dia
paling dikenal melalui hukum
gerakan planetnya atau dikenal
dengan Hukum Kepler.
Pencarian manusia akan pertanyaan bagaimana benda-benda langit
sesungguhnya bergerak, telah didengungkan secara berabad-abad dan
telah banyak gagasan dan teori yang mencoba menjelaskannya.
Pada abad ke-16 muncul banyak Astronom yang mulai menentang
paham Geosentris yang telah lama diimani. Salah satunya adalah
Tycho Brahe, astronom Denmark yang melakukan pengamatan
dengan peralatan minimum, namun dengan akurasi yang sangat baik.
Adalah murid Brahe, Johannes Kepler, yang kemudian berhasil
merumuskan teori dasar tentang pergerakan planet-planet,
berdasarkan data pengamatan yang dikumpulkan Brahe, ia
menjelaskan gerakan planet di dalam tata surya.
Hukum Kepler mempertanyakan kebenaran astronomi dan fisika warisan
zaman Aristoteles dan Ptolemaeus. Ungkapan Kepler bahwa Bumi
beredar berbentuk elips dan bukannya epicycle, dan membuktikan bahwa
kecepatan gerak planet bervariasi, mengubah ilmu pengetahuan astronomi
dan fisika.
Pada era modern, hukum Kepler digunakan untuk aproksimasi orbit satelit
dan benda-benda yang mengorbit Matahari. Hukum ini kemudian
diaplikasikan untuk semua benda kecil yang mengorbit benda lain yang
jauh lebih besar, walaupun beberapa aspek seperti gesekan atmosfer dan
keberadaan benda lainnya dapat membuat hasil hitungan tidak akurat
dalam berbagai keperluan.
Home
Hukum Kepler IHukum Kepler I
“Lintasan setiap planet
mengelilingi
matahari merupakan sebuah
elips dengan matahari
terletak pada salah satu titik
fokusnya.”
Pada hukum pertamanya,
Kepler menjelaskan tentang
bentuk lingkaran orbit planet.
Elips adalah bentuk bangun datar yang merupakan salah satu
dari irisan kerucut (selain lingkaran, hiperbola, dan parabola).
Dimana eksentrisitas elips bernilai antara 0 dan 1. Lintasan
suatu planet mengelilingi matahari akan berupa sebuah elips,
dan matahari akan selalu berada di salah satu dari dua focus
elips tersebut.
Hukum pertama kepler jelas-jelas menentang pernyataan
Nicolaus Copernicus yang menyatakan bahwa orbit planet
berbentuk lingkaran dengan matahari berada di pusat lingkaran.
Dan terbukti dari hasil pengamatan bahwa orbit elips Kepler
dapatmemberikan posisi yang lebih akurat dibandingkan orbit
lingkaran.
Hukum Kepler IHukum Kepler I
Home
Hukum Kepler IIHukum Kepler II
Hukum kedua Kepler menjelaskan
tentang kecepatan orbit planet.
Bunyi hukumnya :
“Setiap planet bergerak
sedemikian sehingga suatu garis
khayal yang ditarik dari matahari
ke planet tersebut mencakup
daerah dengan luas yang
sama dalam waktu yang sama.”
Apabila Planet membutuhkan waktu yang sama untuk menempuh P1
– P2 dan P3 – P4, maka luas areal P1 – F – P2 akan sama dengan P3
– F – P4, begitu pula sebaliknya. Dengan kata lain kita dapat
menyatakan bahwa kecepatan angulernya konstan.
Karena planet selalu mematuhi hukum kepler, maka kesimpulan dari
hukum kedua kepler ini ialah kecepatan linear planet di setiap
titik di orbitnya tidaklah konstan, tetapi bergantung pada
jarak planet.
Hukum Kepler IIHukum Kepler II
Home
Pada hukum ketiganya Kepler menjelaskan
tentang periode revolusi planet. Periode revolusi planet
ini dikaitkan dengan jari-jari orbit rata-ratanya.
Perhatikan penjelasan berikut.
“Kuadrat periode planet mengitari matahari sebanding
dengan pangkat tiga rata-rata planet dari matahari.”
Hukum Kepler IIIHukum Kepler III
Hukum Kepler IIIHukum Kepler III
Secara matematis, Hukum Kepler III dapat dinyatakan :
Dengan :
T1 = Periode planet 1
T2 = Periode planet 2
R1 = Jari-jari 1
R2 = Jari–jari 2
Video about
Kepler’s Law
Home
Terima kasih atas perhatiannya
Mohon maaf bila ada kekurangan 

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

makalah hukum keppler
makalah hukum kepplermakalah hukum keppler
makalah hukum kepplerVida Archie I
 
teori geosentris dan heliosentris
teori geosentris dan heliosentristeori geosentris dan heliosentris
teori geosentris dan heliosentrisrisyanti ALENTA
 
Makalah PERKEMBANGAN IPBA,GRAVITASI UNIVERSAL,HK. KEPPLER,GRAVITASI NEWTON, D...
Makalah PERKEMBANGAN IPBA,GRAVITASI UNIVERSAL,HK. KEPPLER,GRAVITASI NEWTON, D...Makalah PERKEMBANGAN IPBA,GRAVITASI UNIVERSAL,HK. KEPPLER,GRAVITASI NEWTON, D...
Makalah PERKEMBANGAN IPBA,GRAVITASI UNIVERSAL,HK. KEPPLER,GRAVITASI NEWTON, D...trianaN
 
sejarah astronomi setelah masehi
sejarah astronomi setelah masehisejarah astronomi setelah masehi
sejarah astronomi setelah masehirisyanti ALENTA
 
White paper solusi flat earth atau globe earth
White paper solusi flat earth atau globe earthWhite paper solusi flat earth atau globe earth
White paper solusi flat earth atau globe earthUD. Berkah Jaya Komputer
 
Teori geosentris & heliosentris
Teori geosentris & heliosentrisTeori geosentris & heliosentris
Teori geosentris & heliosentrisJaya Gemilang Toga
 
back up krenova Litbang Magelang 'Memasyarakatkan kalender qomariah'[Rizal Pa...
back up krenova Litbang Magelang 'Memasyarakatkan kalender qomariah'[Rizal Pa...back up krenova Litbang Magelang 'Memasyarakatkan kalender qomariah'[Rizal Pa...
back up krenova Litbang Magelang 'Memasyarakatkan kalender qomariah'[Rizal Pa...UD. Berkah Jaya Komputer
 
Sejarah astronomi sebelum masehi
Sejarah astronomi sebelum masehiSejarah astronomi sebelum masehi
Sejarah astronomi sebelum masehirisyanti ALENTA
 
Kq1q2r2 (membuktikan Bumi dengan 7 benua bulat (2 dimensi))
Kq1q2r2 (membuktikan Bumi dengan 7 benua bulat (2 dimensi))Kq1q2r2 (membuktikan Bumi dengan 7 benua bulat (2 dimensi))
Kq1q2r2 (membuktikan Bumi dengan 7 benua bulat (2 dimensi))UD. Berkah Jaya Komputer
 
Gaya Newton, Hukum Kepler, dan Bumi 500 Tahun Kedepan
Gaya Newton, Hukum Kepler, dan Bumi 500 Tahun KedepanGaya Newton, Hukum Kepler, dan Bumi 500 Tahun Kedepan
Gaya Newton, Hukum Kepler, dan Bumi 500 Tahun KedepanSabrianah Badaruddin
 
Hukum Gravitsi Umum
Hukum Gravitsi Umum Hukum Gravitsi Umum
Hukum Gravitsi Umum Dewi Purwati
 

Mais procurados (20)

makalah hukum keppler
makalah hukum kepplermakalah hukum keppler
makalah hukum keppler
 
Karya ilmiah Fisika [revisi]
Karya ilmiah Fisika [revisi]Karya ilmiah Fisika [revisi]
Karya ilmiah Fisika [revisi]
 
Keppler
KepplerKeppler
Keppler
 
teori geosentris dan heliosentris
teori geosentris dan heliosentristeori geosentris dan heliosentris
teori geosentris dan heliosentris
 
Makalah PERKEMBANGAN IPBA,GRAVITASI UNIVERSAL,HK. KEPPLER,GRAVITASI NEWTON, D...
Makalah PERKEMBANGAN IPBA,GRAVITASI UNIVERSAL,HK. KEPPLER,GRAVITASI NEWTON, D...Makalah PERKEMBANGAN IPBA,GRAVITASI UNIVERSAL,HK. KEPPLER,GRAVITASI NEWTON, D...
Makalah PERKEMBANGAN IPBA,GRAVITASI UNIVERSAL,HK. KEPPLER,GRAVITASI NEWTON, D...
 
Tata surya 2
Tata surya 2Tata surya 2
Tata surya 2
 
sejarah astronomi setelah masehi
sejarah astronomi setelah masehisejarah astronomi setelah masehi
sejarah astronomi setelah masehi
 
White paper solusi flat earth atau globe earth
White paper solusi flat earth atau globe earthWhite paper solusi flat earth atau globe earth
White paper solusi flat earth atau globe earth
 
Teori geosentris & heliosentris
Teori geosentris & heliosentrisTeori geosentris & heliosentris
Teori geosentris & heliosentris
 
Geografi
GeografiGeografi
Geografi
 
Paralaks bintang (revisi)
Paralaks bintang (revisi)Paralaks bintang (revisi)
Paralaks bintang (revisi)
 
back up krenova Litbang Magelang 'Memasyarakatkan kalender qomariah'[Rizal Pa...
back up krenova Litbang Magelang 'Memasyarakatkan kalender qomariah'[Rizal Pa...back up krenova Litbang Magelang 'Memasyarakatkan kalender qomariah'[Rizal Pa...
back up krenova Litbang Magelang 'Memasyarakatkan kalender qomariah'[Rizal Pa...
 
Sejarah astronomi sebelum masehi
Sejarah astronomi sebelum masehiSejarah astronomi sebelum masehi
Sejarah astronomi sebelum masehi
 
Kq1q2r2 (membuktikan Bumi dengan 7 benua bulat (2 dimensi))
Kq1q2r2 (membuktikan Bumi dengan 7 benua bulat (2 dimensi))Kq1q2r2 (membuktikan Bumi dengan 7 benua bulat (2 dimensi))
Kq1q2r2 (membuktikan Bumi dengan 7 benua bulat (2 dimensi))
 
Hand out kosmografi
Hand out kosmografiHand out kosmografi
Hand out kosmografi
 
PARALAKS BINTANG
PARALAKS BINTANGPARALAKS BINTANG
PARALAKS BINTANG
 
Gaya Newton, Hukum Kepler, dan Bumi 500 Tahun Kedepan
Gaya Newton, Hukum Kepler, dan Bumi 500 Tahun KedepanGaya Newton, Hukum Kepler, dan Bumi 500 Tahun Kedepan
Gaya Newton, Hukum Kepler, dan Bumi 500 Tahun Kedepan
 
Hukum Gravitsi Umum
Hukum Gravitsi Umum Hukum Gravitsi Umum
Hukum Gravitsi Umum
 
Penciptaan alam semesta
Penciptaan alam semesta Penciptaan alam semesta
Penciptaan alam semesta
 
Gerak Planet
Gerak PlanetGerak Planet
Gerak Planet
 

Destaque

Hukum Newton Tentang Gravitasi
Hukum Newton Tentang GravitasiHukum Newton Tentang Gravitasi
Hukum Newton Tentang GravitasiDhimas Ilya'sa
 
Simulasi Eksperimen Hukum Keppler 3
Simulasi Eksperimen Hukum Keppler 3Simulasi Eksperimen Hukum Keppler 3
Simulasi Eksperimen Hukum Keppler 3Gressi Dwiretno
 
Kuliah 01 perkembangan sejarah fisika
Kuliah 01 perkembangan sejarah fisikaKuliah 01 perkembangan sejarah fisika
Kuliah 01 perkembangan sejarah fisikaNanang Ardi
 
Hukum gravitasi newton
Hukum gravitasi newtonHukum gravitasi newton
Hukum gravitasi newtonmaytika sari
 
Fisika Kelas X: Gaya dan Hukum Newton
Fisika Kelas X: Gaya dan Hukum NewtonFisika Kelas X: Gaya dan Hukum Newton
Fisika Kelas X: Gaya dan Hukum Newton1000 guru
 
Introducing PhoneGap to SproutCore 2
Introducing PhoneGap to SproutCore 2Introducing PhoneGap to SproutCore 2
Introducing PhoneGap to SproutCore 2mwbrooks
 
Q4 2013 jnpr financial results slides 1 23 14
Q4 2013 jnpr financial results slides   1 23 14Q4 2013 jnpr financial results slides   1 23 14
Q4 2013 jnpr financial results slides 1 23 14IRJuniperNetworks
 
Daftar isi fix revisi
Daftar isi fix  revisiDaftar isi fix  revisi
Daftar isi fix revisianomwiradana
 

Destaque (19)

Hukum kepler
Hukum keplerHukum kepler
Hukum kepler
 
Makalah
MakalahMakalah
Makalah
 
Hukum Newton Tentang Gravitasi
Hukum Newton Tentang GravitasiHukum Newton Tentang Gravitasi
Hukum Newton Tentang Gravitasi
 
Simulasi Eksperimen Hukum Keppler 3
Simulasi Eksperimen Hukum Keppler 3Simulasi Eksperimen Hukum Keppler 3
Simulasi Eksperimen Hukum Keppler 3
 
geomorfologi
geomorfologigeomorfologi
geomorfologi
 
FISIKA by Robby*satria A
FISIKA by Robby*satria AFISIKA by Robby*satria A
FISIKA by Robby*satria A
 
Kuliah 01 perkembangan sejarah fisika
Kuliah 01 perkembangan sejarah fisikaKuliah 01 perkembangan sejarah fisika
Kuliah 01 perkembangan sejarah fisika
 
Percepatan Gravitasi
Percepatan GravitasiPercepatan Gravitasi
Percepatan Gravitasi
 
Bentuk muka bumi
Bentuk muka bumiBentuk muka bumi
Bentuk muka bumi
 
Hukum newton
Hukum newtonHukum newton
Hukum newton
 
Hukum gravitasi newton
Hukum gravitasi newtonHukum gravitasi newton
Hukum gravitasi newton
 
Fisika Kelas X: Gaya dan Hukum Newton
Fisika Kelas X: Gaya dan Hukum NewtonFisika Kelas X: Gaya dan Hukum Newton
Fisika Kelas X: Gaya dan Hukum Newton
 
Introducing PhoneGap to SproutCore 2
Introducing PhoneGap to SproutCore 2Introducing PhoneGap to SproutCore 2
Introducing PhoneGap to SproutCore 2
 
ValeryBassenkoResume
ValeryBassenkoResumeValeryBassenkoResume
ValeryBassenkoResume
 
Presentación1
Presentación1Presentación1
Presentación1
 
Q4 2013 jnpr financial results slides 1 23 14
Q4 2013 jnpr financial results slides   1 23 14Q4 2013 jnpr financial results slides   1 23 14
Q4 2013 jnpr financial results slides 1 23 14
 
Daftar isi fix revisi
Daftar isi fix  revisiDaftar isi fix  revisi
Daftar isi fix revisi
 
ORACLE HCM_2708
ORACLE HCM_2708ORACLE HCM_2708
ORACLE HCM_2708
 
Sustantivos
SustantivosSustantivos
Sustantivos
 

Semelhante a Hukum kepler

Bagi Medan Gravitasi.pps.ppt
Bagi Medan Gravitasi.pps.pptBagi Medan Gravitasi.pps.ppt
Bagi Medan Gravitasi.pps.pptDefaBayu2
 
Gravitasi universal
Gravitasi universalGravitasi universal
Gravitasi universalIka Nirva
 
Sumbangan ahli astronomi serta perkembangan teori dan teknologi angkasa lepas
Sumbangan ahli astronomi serta perkembangan teori dan teknologi angkasa lepasSumbangan ahli astronomi serta perkembangan teori dan teknologi angkasa lepas
Sumbangan ahli astronomi serta perkembangan teori dan teknologi angkasa lepasAtifah Ruzana Abd Wahab
 
Astronomi hk.newton tentang gravitasi
Astronomi hk.newton tentang gravitasiAstronomi hk.newton tentang gravitasi
Astronomi hk.newton tentang gravitasiyudi ananto
 
Teori relativitas-khusus
Teori relativitas-khususTeori relativitas-khusus
Teori relativitas-khususauliarika
 
Si stem tata surya
Si stem tata suryaSi stem tata surya
Si stem tata suryaFebri Yanto
 
Kuliah pendahuluan fisika dasar
Kuliah pendahuluan fisika dasarKuliah pendahuluan fisika dasar
Kuliah pendahuluan fisika dasarferosiscaa
 
Fisika inti makalah kosmologi (partikel dalam alam semesta)
Fisika inti   makalah kosmologi (partikel dalam alam semesta)Fisika inti   makalah kosmologi (partikel dalam alam semesta)
Fisika inti makalah kosmologi (partikel dalam alam semesta)Kevin Maulana
 
Fisika inti makalah kosmologi (partikel dalam alam semesta)
Fisika inti   makalah kosmologi (partikel dalam alam semesta)Fisika inti   makalah kosmologi (partikel dalam alam semesta)
Fisika inti makalah kosmologi (partikel dalam alam semesta)Kevin Maulana
 
Andhika firmansyah x.iis.3.geografi.pt
Andhika firmansyah x.iis.3.geografi.ptAndhika firmansyah x.iis.3.geografi.pt
Andhika firmansyah x.iis.3.geografi.ptAndhika Firmansyah
 
Powerpoin matery jagat raya
Powerpoin matery jagat rayaPowerpoin matery jagat raya
Powerpoin matery jagat rayaDe Saputra
 
Makalah sej-ipa-kel-6 abad-17-18
Makalah sej-ipa-kel-6 abad-17-18Makalah sej-ipa-kel-6 abad-17-18
Makalah sej-ipa-kel-6 abad-17-18Roisah Elbaety
 
TATA SURYA - 2.pdf
TATA SURYA - 2.pdfTATA SURYA - 2.pdf
TATA SURYA - 2.pdfWheniKusuma1
 
Tugas geografi kelompok 1 kelas x b sma plus melati 2013
Tugas geografi kelompok 1 kelas x b sma plus melati 2013Tugas geografi kelompok 1 kelas x b sma plus melati 2013
Tugas geografi kelompok 1 kelas x b sma plus melati 2013imamwahyu
 
PROSES TERBENTUKNYA ALAM SEMESTA MENURUT ILMU SAINS PRESENTASI.pptx
PROSES TERBENTUKNYA ALAM SEMESTA MENURUT ILMU SAINS PRESENTASI.pptxPROSES TERBENTUKNYA ALAM SEMESTA MENURUT ILMU SAINS PRESENTASI.pptx
PROSES TERBENTUKNYA ALAM SEMESTA MENURUT ILMU SAINS PRESENTASI.pptxrifatulOfficial
 

Semelhante a Hukum kepler (20)

Bagi Medan Gravitasi.pps.ppt
Bagi Medan Gravitasi.pps.pptBagi Medan Gravitasi.pps.ppt
Bagi Medan Gravitasi.pps.ppt
 
Gravitasi universal
Gravitasi universalGravitasi universal
Gravitasi universal
 
Presentasi mekanika
Presentasi mekanikaPresentasi mekanika
Presentasi mekanika
 
Sumbangan ahli astronomi serta perkembangan teori dan teknologi angkasa lepas
Sumbangan ahli astronomi serta perkembangan teori dan teknologi angkasa lepasSumbangan ahli astronomi serta perkembangan teori dan teknologi angkasa lepas
Sumbangan ahli astronomi serta perkembangan teori dan teknologi angkasa lepas
 
Teori absolutivitas 1
Teori absolutivitas 1Teori absolutivitas 1
Teori absolutivitas 1
 
Astronomi hk.newton tentang gravitasi
Astronomi hk.newton tentang gravitasiAstronomi hk.newton tentang gravitasi
Astronomi hk.newton tentang gravitasi
 
Teori relativitas-khusus
Teori relativitas-khususTeori relativitas-khusus
Teori relativitas-khusus
 
Si stem tata surya
Si stem tata suryaSi stem tata surya
Si stem tata surya
 
Ppt ipba galaksi dan alam semesta
Ppt ipba galaksi dan alam semesta Ppt ipba galaksi dan alam semesta
Ppt ipba galaksi dan alam semesta
 
Kuliah pendahuluan fisika dasar
Kuliah pendahuluan fisika dasarKuliah pendahuluan fisika dasar
Kuliah pendahuluan fisika dasar
 
Fisika inti makalah kosmologi (partikel dalam alam semesta)
Fisika inti   makalah kosmologi (partikel dalam alam semesta)Fisika inti   makalah kosmologi (partikel dalam alam semesta)
Fisika inti makalah kosmologi (partikel dalam alam semesta)
 
Fisika inti makalah kosmologi (partikel dalam alam semesta)
Fisika inti   makalah kosmologi (partikel dalam alam semesta)Fisika inti   makalah kosmologi (partikel dalam alam semesta)
Fisika inti makalah kosmologi (partikel dalam alam semesta)
 
Andhika firmansyah x.iis.3.geografi.pt
Andhika firmansyah x.iis.3.geografi.ptAndhika firmansyah x.iis.3.geografi.pt
Andhika firmansyah x.iis.3.geografi.pt
 
Powerpoin matery jagat raya
Powerpoin matery jagat rayaPowerpoin matery jagat raya
Powerpoin matery jagat raya
 
Makalah sej-ipa-kel-6 abad-17-18
Makalah sej-ipa-kel-6 abad-17-18Makalah sej-ipa-kel-6 abad-17-18
Makalah sej-ipa-kel-6 abad-17-18
 
TATA SURYA - 2.pdf
TATA SURYA - 2.pdfTATA SURYA - 2.pdf
TATA SURYA - 2.pdf
 
Tugas fisika
Tugas fisikaTugas fisika
Tugas fisika
 
Tugas geografi kelompok 1 kelas x b sma plus melati 2013
Tugas geografi kelompok 1 kelas x b sma plus melati 2013Tugas geografi kelompok 1 kelas x b sma plus melati 2013
Tugas geografi kelompok 1 kelas x b sma plus melati 2013
 
Bab Iii. Alam Semesta
Bab Iii. Alam SemestaBab Iii. Alam Semesta
Bab Iii. Alam Semesta
 
PROSES TERBENTUKNYA ALAM SEMESTA MENURUT ILMU SAINS PRESENTASI.pptx
PROSES TERBENTUKNYA ALAM SEMESTA MENURUT ILMU SAINS PRESENTASI.pptxPROSES TERBENTUKNYA ALAM SEMESTA MENURUT ILMU SAINS PRESENTASI.pptx
PROSES TERBENTUKNYA ALAM SEMESTA MENURUT ILMU SAINS PRESENTASI.pptx
 

Último

Elemen Jurnalistik Ilmu Komunikasii.pptx
Elemen Jurnalistik Ilmu Komunikasii.pptxElemen Jurnalistik Ilmu Komunikasii.pptx
Elemen Jurnalistik Ilmu Komunikasii.pptxGyaCahyaPratiwi
 
Diagram Fryer Pembelajaran Berdifferensiasi
Diagram Fryer Pembelajaran BerdifferensiasiDiagram Fryer Pembelajaran Berdifferensiasi
Diagram Fryer Pembelajaran BerdifferensiasiOviLarassaty1
 
Aksi Nyata PERENCANAAN BERBASIS DATA.pptx
Aksi Nyata PERENCANAAN BERBASIS DATA.pptxAksi Nyata PERENCANAAN BERBASIS DATA.pptx
Aksi Nyata PERENCANAAN BERBASIS DATA.pptxdonny761155
 
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.pptSejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.pptssuser940815
 
PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024
PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024
PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024MALISAAININOORBINTIA
 
(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaru
(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaru(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaru
(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaruSilvanaAyu
 
UNSUR - UNSUR, LUAS, KELILING LINGKARAN.pptx
UNSUR - UNSUR, LUAS, KELILING LINGKARAN.pptxUNSUR - UNSUR, LUAS, KELILING LINGKARAN.pptx
UNSUR - UNSUR, LUAS, KELILING LINGKARAN.pptxFranxisca Kurniawati
 
Gandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptx
Gandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptxGandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptx
Gandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptxHansTobing
 
PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............
PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............
PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............SenLord
 
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfrpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfGugunGunawan93
 
RPP PERBAIKAN UNTUK SIMULASI (Recovered).docx
RPP PERBAIKAN UNTUK SIMULASI (Recovered).docxRPP PERBAIKAN UNTUK SIMULASI (Recovered).docx
RPP PERBAIKAN UNTUK SIMULASI (Recovered).docxSyifaDzikron
 
ppt MTeaching Pertidaksamaan Linier.pptx
ppt MTeaching Pertidaksamaan Linier.pptxppt MTeaching Pertidaksamaan Linier.pptx
ppt MTeaching Pertidaksamaan Linier.pptxUlyaSaadah
 
materi pembelajaran tentang INTERNET.ppt
materi pembelajaran tentang INTERNET.pptmateri pembelajaran tentang INTERNET.ppt
materi pembelajaran tentang INTERNET.pptTaufikFadhilah
 
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...NiswatuzZahroh
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 2 Fase A [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 2 Fase A [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 2 Fase A [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 2 Fase A [abdiera.com]Abdiera
 
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptxAKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptxHeriyantoHeriyanto44
 
Jaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdf
Jaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdfJaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdf
Jaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdfHendroGunawan8
 
Adab bjjkkkkkkk gggggggghhhhywq dede dulu ya itu yg kamu
Adab bjjkkkkkkk gggggggghhhhywq dede dulu ya itu yg kamuAdab bjjkkkkkkk gggggggghhhhywq dede dulu ya itu yg kamu
Adab bjjkkkkkkk gggggggghhhhywq dede dulu ya itu yg kamuKarticha
 
Silabus Mata Pelajaran Biologi SMA Kelas X.doc
Silabus Mata Pelajaran Biologi SMA Kelas X.docSilabus Mata Pelajaran Biologi SMA Kelas X.doc
Silabus Mata Pelajaran Biologi SMA Kelas X.docNurulAiniFirdasari1
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 1 Fase A - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 1 Fase A - [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 1 Fase A - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 1 Fase A - [abdiera.com]Abdiera
 

Último (20)

Elemen Jurnalistik Ilmu Komunikasii.pptx
Elemen Jurnalistik Ilmu Komunikasii.pptxElemen Jurnalistik Ilmu Komunikasii.pptx
Elemen Jurnalistik Ilmu Komunikasii.pptx
 
Diagram Fryer Pembelajaran Berdifferensiasi
Diagram Fryer Pembelajaran BerdifferensiasiDiagram Fryer Pembelajaran Berdifferensiasi
Diagram Fryer Pembelajaran Berdifferensiasi
 
Aksi Nyata PERENCANAAN BERBASIS DATA.pptx
Aksi Nyata PERENCANAAN BERBASIS DATA.pptxAksi Nyata PERENCANAAN BERBASIS DATA.pptx
Aksi Nyata PERENCANAAN BERBASIS DATA.pptx
 
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.pptSejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
 
PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024
PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024
PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024
 
(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaru
(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaru(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaru
(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaru
 
UNSUR - UNSUR, LUAS, KELILING LINGKARAN.pptx
UNSUR - UNSUR, LUAS, KELILING LINGKARAN.pptxUNSUR - UNSUR, LUAS, KELILING LINGKARAN.pptx
UNSUR - UNSUR, LUAS, KELILING LINGKARAN.pptx
 
Gandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptx
Gandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptxGandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptx
Gandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptx
 
PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............
PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............
PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............
 
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfrpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
 
RPP PERBAIKAN UNTUK SIMULASI (Recovered).docx
RPP PERBAIKAN UNTUK SIMULASI (Recovered).docxRPP PERBAIKAN UNTUK SIMULASI (Recovered).docx
RPP PERBAIKAN UNTUK SIMULASI (Recovered).docx
 
ppt MTeaching Pertidaksamaan Linier.pptx
ppt MTeaching Pertidaksamaan Linier.pptxppt MTeaching Pertidaksamaan Linier.pptx
ppt MTeaching Pertidaksamaan Linier.pptx
 
materi pembelajaran tentang INTERNET.ppt
materi pembelajaran tentang INTERNET.pptmateri pembelajaran tentang INTERNET.ppt
materi pembelajaran tentang INTERNET.ppt
 
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 2 Fase A [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 2 Fase A [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 2 Fase A [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 2 Fase A [abdiera.com]
 
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptxAKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptx
 
Jaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdf
Jaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdfJaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdf
Jaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdf
 
Adab bjjkkkkkkk gggggggghhhhywq dede dulu ya itu yg kamu
Adab bjjkkkkkkk gggggggghhhhywq dede dulu ya itu yg kamuAdab bjjkkkkkkk gggggggghhhhywq dede dulu ya itu yg kamu
Adab bjjkkkkkkk gggggggghhhhywq dede dulu ya itu yg kamu
 
Silabus Mata Pelajaran Biologi SMA Kelas X.doc
Silabus Mata Pelajaran Biologi SMA Kelas X.docSilabus Mata Pelajaran Biologi SMA Kelas X.doc
Silabus Mata Pelajaran Biologi SMA Kelas X.doc
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 1 Fase A - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 1 Fase A - [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 1 Fase A - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 1 Fase A - [abdiera.com]
 

Hukum kepler

  • 2. HUKUM KEPLER Hukum Kepler I Pengenalan Hukum Kepler II Hukum Kepler III Videos
  • 3. Johannes KeplerJohannes Kepler Johannes Kepler (27 Desember 1571 – 15 November 1630), seorang tokoh penting dalam revolusi ilmiah, adalah seorang astronom Jerman, matematikawan dan astrolog. Dia paling dikenal melalui hukum gerakan planetnya atau dikenal dengan Hukum Kepler.
  • 4. Pencarian manusia akan pertanyaan bagaimana benda-benda langit sesungguhnya bergerak, telah didengungkan secara berabad-abad dan telah banyak gagasan dan teori yang mencoba menjelaskannya. Pada abad ke-16 muncul banyak Astronom yang mulai menentang paham Geosentris yang telah lama diimani. Salah satunya adalah Tycho Brahe, astronom Denmark yang melakukan pengamatan dengan peralatan minimum, namun dengan akurasi yang sangat baik. Adalah murid Brahe, Johannes Kepler, yang kemudian berhasil merumuskan teori dasar tentang pergerakan planet-planet, berdasarkan data pengamatan yang dikumpulkan Brahe, ia menjelaskan gerakan planet di dalam tata surya.
  • 5. Hukum Kepler mempertanyakan kebenaran astronomi dan fisika warisan zaman Aristoteles dan Ptolemaeus. Ungkapan Kepler bahwa Bumi beredar berbentuk elips dan bukannya epicycle, dan membuktikan bahwa kecepatan gerak planet bervariasi, mengubah ilmu pengetahuan astronomi dan fisika. Pada era modern, hukum Kepler digunakan untuk aproksimasi orbit satelit dan benda-benda yang mengorbit Matahari. Hukum ini kemudian diaplikasikan untuk semua benda kecil yang mengorbit benda lain yang jauh lebih besar, walaupun beberapa aspek seperti gesekan atmosfer dan keberadaan benda lainnya dapat membuat hasil hitungan tidak akurat dalam berbagai keperluan. Home
  • 6. Hukum Kepler IHukum Kepler I “Lintasan setiap planet mengelilingi matahari merupakan sebuah elips dengan matahari terletak pada salah satu titik fokusnya.” Pada hukum pertamanya, Kepler menjelaskan tentang bentuk lingkaran orbit planet.
  • 7. Elips adalah bentuk bangun datar yang merupakan salah satu dari irisan kerucut (selain lingkaran, hiperbola, dan parabola). Dimana eksentrisitas elips bernilai antara 0 dan 1. Lintasan suatu planet mengelilingi matahari akan berupa sebuah elips, dan matahari akan selalu berada di salah satu dari dua focus elips tersebut. Hukum pertama kepler jelas-jelas menentang pernyataan Nicolaus Copernicus yang menyatakan bahwa orbit planet berbentuk lingkaran dengan matahari berada di pusat lingkaran. Dan terbukti dari hasil pengamatan bahwa orbit elips Kepler dapatmemberikan posisi yang lebih akurat dibandingkan orbit lingkaran. Hukum Kepler IHukum Kepler I Home
  • 8. Hukum Kepler IIHukum Kepler II Hukum kedua Kepler menjelaskan tentang kecepatan orbit planet. Bunyi hukumnya : “Setiap planet bergerak sedemikian sehingga suatu garis khayal yang ditarik dari matahari ke planet tersebut mencakup daerah dengan luas yang sama dalam waktu yang sama.”
  • 9. Apabila Planet membutuhkan waktu yang sama untuk menempuh P1 – P2 dan P3 – P4, maka luas areal P1 – F – P2 akan sama dengan P3 – F – P4, begitu pula sebaliknya. Dengan kata lain kita dapat menyatakan bahwa kecepatan angulernya konstan. Karena planet selalu mematuhi hukum kepler, maka kesimpulan dari hukum kedua kepler ini ialah kecepatan linear planet di setiap titik di orbitnya tidaklah konstan, tetapi bergantung pada jarak planet. Hukum Kepler IIHukum Kepler II Home
  • 10. Pada hukum ketiganya Kepler menjelaskan tentang periode revolusi planet. Periode revolusi planet ini dikaitkan dengan jari-jari orbit rata-ratanya. Perhatikan penjelasan berikut. “Kuadrat periode planet mengitari matahari sebanding dengan pangkat tiga rata-rata planet dari matahari.” Hukum Kepler IIIHukum Kepler III
  • 11. Hukum Kepler IIIHukum Kepler III Secara matematis, Hukum Kepler III dapat dinyatakan : Dengan : T1 = Periode planet 1 T2 = Periode planet 2 R1 = Jari-jari 1 R2 = Jari–jari 2
  • 13. Terima kasih atas perhatiannya Mohon maaf bila ada kekurangan 