SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 25
C      O
   Coffe
e e..
e
e  f     f
Coffe
e..
Sejarah kopi


    Berasal dari bahasa Arab qahwah yang berarti
kekuatan, mengalami perubahan menjadi kahveh yang
berasal dari bahasa Turki dan kemudian berubah lagi
menjadi koffie dalam bahasa Belanda. Penggunaan
kata koffie segera diserap ke dalam bahasa Indonesia
menjadi kata kopi. Ditemukan oleh Bangsa Etiopia di
benua Afrika sekitar 3000 tahun (1000 SM) yang lalu.
William Orpen
   (1878–1931)



  The Café
Royal, London
Canaletto
(1697-1768)
  Venezia
C      O
   Coffe
e e..
e
e  f     f
Arabika
  Berasal dari Etiopia telah
  dibudidayakan di berbagai
  belahan dunia, mulai dari
Amerika Latin, Afrika Tengah,
   Afrika Timur, India, dan
           Indonesia.
Secara umum, kopi ini tumbuh
  di negara-negara beriklim
     tropis atau subtropis.
  Kopi arabika tumbuh pada
ketinggian 600-2000 m di atas
permukaan laut. Tanaman ini
dapat tumbuh hingga 3 meter
  bila kondisi lingkungannya
baik. Suhu tumbuh optimalnya
adalah 18-26 oC. Biji kopi yang
 dihasilkan berukuran cukup
   kecil dan berwarna hijau
     hingga merah gelap.[
Robusta
  Kopi robusta pertama kali
  ditemukan di Kongo pada
  tahun 1898. Kopi robusta
dapat dikatakan sebagai kopi
kelas 2, karena rasanya yang
lebih pahit, sedikit asam, dan
  mengandung kafein dalam
kadar yang jauh lebih banyak.
 Mudah terserang hama dan
           penyakit
Luwak
      Jenis kopi yang lain
    merupakan turunan atau
 subvarietas dari kopi arabika
dan robusta.Biasanya disetiap
daerah penghasil kopi memiliki
 keunikannya masing-masing
 dan menjadikannya sebagai
 suatu subvarietas.Salah satu
  jenis kopi lain yang terkenal
     adalah kopi luwak asli
           Indonesia.
Coffee
..Types..
Kopi hitam,
merupakan hasil
ektraksi langsung
 dari perebusan
  biji kopi yang
 disajikan tanpa
  penambahan
 perisa apapun
Espresso,
merupakan kopi yang
   dibuat dengan
 mengekstraksi biji
 kopi menggunakan
  uap panas pada
   tekanan tinggi
Latte (coffee latte),
merupakan sejenis
kopi espresso yang
ditambahkan susu
dengan rasio antara
susu dan kopi 3:1
Café au lait, serupa dengan caffe latte
 tetapi menggunakan campuran kopi
                 hitam
Caffè macchiato, merupakan
      kopi espresso yang
  ditambahkan susu dengan
rasio antara kopi dan susu 4:1
Cappuccin
                o,
   merupaka
             n kopi
       dengan
penambah
           an susu,
krim, dan
          serpihan
      cokelat
Dry cappuccino,
    merupakan
cappuccino dengan
  sedikit krim dan
    tanpa susu.
Frappé, merupakan
espresso yang disajikan
        dingin.
Kopi instan, berasal
 dari biji kopi yang
  dikeringkan dan
     digranulasi
Kopi Irlandia (irish coffee),
  merupakan kopi yang
 dicampur dengan wiski.
Kopi tubruk, kopi asli Indonesia yang dibuat dengan
     memasak biji kopi bersama dengan gula.
Melya, sejenis kopi dengan
penambahan bubuk cokelat dan madu.
Kopi moka, serupa dengan
cappuccino dan latte, tetapi
dengan penambahan sirup
         cokelat
Oleng, kopi khas Thailand
  yang dimasak dengan
 jagung, kacang kedelai,
        dan wijen.
than

Mais conteúdo relacionado

Semelhante a Sejarah dan Jenis Kopi di Bawah

TERNIKMAT!!!(+6281391687009) | Kopi Bubuk Terenak
TERNIKMAT!!!(+6281391687009) | Kopi Bubuk TerenakTERNIKMAT!!!(+6281391687009) | Kopi Bubuk Terenak
TERNIKMAT!!!(+6281391687009) | Kopi Bubuk TerenakStoreID.Banjarnegara
 
Perbedaan kopi arabika dan robusta
Perbedaan kopi arabika dan robustaPerbedaan kopi arabika dan robusta
Perbedaan kopi arabika dan robustaiwaninfosources
 
COFFEE KNOWLEDGE komunitas Barista Sukabumi.pptx
COFFEE KNOWLEDGE komunitas Barista Sukabumi.pptxCOFFEE KNOWLEDGE komunitas Barista Sukabumi.pptx
COFFEE KNOWLEDGE komunitas Barista Sukabumi.pptxkevin21channel
 
SEJARAH KOPI INDONESIA
SEJARAH KOPI INDONESIASEJARAH KOPI INDONESIA
SEJARAH KOPI INDONESIAIbnu Lukman
 
pengetahuan kopi.pdf
pengetahuan kopi.pdfpengetahuan kopi.pdf
pengetahuan kopi.pdfaesaefulloh2
 
Fermentasi Kopi_S2_Awari Susanti
Fermentasi Kopi_S2_Awari SusantiFermentasi Kopi_S2_Awari Susanti
Fermentasi Kopi_S2_Awari Susantiawarisusanti
 
KOPI TORAJA.pptx
KOPI TORAJA.pptxKOPI TORAJA.pptx
KOPI TORAJA.pptxsintel2
 
Kopi ppt
Kopi pptKopi ppt
Kopi pptNadifun
 
EKSTAKSI KAFEIN DARI TEH GUNUNG SATRIA DAN KOPI KAPAL API
EKSTAKSI KAFEIN DARI  TEH GUNUNG SATRIA DAN KOPI KAPAL APIEKSTAKSI KAFEIN DARI  TEH GUNUNG SATRIA DAN KOPI KAPAL API
EKSTAKSI KAFEIN DARI TEH GUNUNG SATRIA DAN KOPI KAPAL APIKristina Fide Chynaga
 
Khasiat bombastis kopi hadiyan
Khasiat bombastis kopi hadiyanKhasiat bombastis kopi hadiyan
Khasiat bombastis kopi hadiyanHadiyan Suryadi
 

Semelhante a Sejarah dan Jenis Kopi di Bawah (15)

TERNIKMAT!!!(+6281391687009) | Kopi Bubuk Terenak
TERNIKMAT!!!(+6281391687009) | Kopi Bubuk TerenakTERNIKMAT!!!(+6281391687009) | Kopi Bubuk Terenak
TERNIKMAT!!!(+6281391687009) | Kopi Bubuk Terenak
 
Perbedaan kopi arabika dan robusta
Perbedaan kopi arabika dan robustaPerbedaan kopi arabika dan robusta
Perbedaan kopi arabika dan robusta
 
COFFEE KNOWLEDGE komunitas Barista Sukabumi.pptx
COFFEE KNOWLEDGE komunitas Barista Sukabumi.pptxCOFFEE KNOWLEDGE komunitas Barista Sukabumi.pptx
COFFEE KNOWLEDGE komunitas Barista Sukabumi.pptx
 
SEJARAH KOPI INDONESIA
SEJARAH KOPI INDONESIASEJARAH KOPI INDONESIA
SEJARAH KOPI INDONESIA
 
Pengetahuan kopi
Pengetahuan kopiPengetahuan kopi
Pengetahuan kopi
 
pengetahuan kopi.pdf
pengetahuan kopi.pdfpengetahuan kopi.pdf
pengetahuan kopi.pdf
 
kopi
kopikopi
kopi
 
Fermentasi Kopi_S2_Awari Susanti
Fermentasi Kopi_S2_Awari SusantiFermentasi Kopi_S2_Awari Susanti
Fermentasi Kopi_S2_Awari Susanti
 
Kopi
KopiKopi
Kopi
 
KOPI TORAJA.pptx
KOPI TORAJA.pptxKOPI TORAJA.pptx
KOPI TORAJA.pptx
 
Jenis kopi mentah dunia
Jenis kopi mentah duniaJenis kopi mentah dunia
Jenis kopi mentah dunia
 
Pengantar barista
Pengantar barista Pengantar barista
Pengantar barista
 
Kopi ppt
Kopi pptKopi ppt
Kopi ppt
 
EKSTAKSI KAFEIN DARI TEH GUNUNG SATRIA DAN KOPI KAPAL API
EKSTAKSI KAFEIN DARI  TEH GUNUNG SATRIA DAN KOPI KAPAL APIEKSTAKSI KAFEIN DARI  TEH GUNUNG SATRIA DAN KOPI KAPAL API
EKSTAKSI KAFEIN DARI TEH GUNUNG SATRIA DAN KOPI KAPAL API
 
Khasiat bombastis kopi hadiyan
Khasiat bombastis kopi hadiyanKhasiat bombastis kopi hadiyan
Khasiat bombastis kopi hadiyan
 

Último

MA Kelas XII Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
MA Kelas XII  Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdfMA Kelas XII  Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
MA Kelas XII Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdfcicovendra
 
PPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptx
PPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptxPPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptx
PPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptxdanangpamungkas11
 
Dinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Bangsa
Dinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup BangsaDinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Bangsa
Dinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup BangsaEzraCalva
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiIntanHanifah4
 
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfrpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfGugunGunawan93
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmeunikekambe10
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxsyafnasir
 
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptxMTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptxssuser0239c1
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxrofikpriyanto2
 
PLaN & INTERVENSI untuk sekolah yang memerlukan
PLaN & INTERVENSI untuk sekolah yang memerlukanPLaN & INTERVENSI untuk sekolah yang memerlukan
PLaN & INTERVENSI untuk sekolah yang memerlukanssuserc81826
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxBambang440423
 
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...NiswatuzZahroh
 
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.aechacha366
 
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.pptPertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.pptNabilahKhairunnisa6
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaAbdiera
 
slide presentation bab 2 sain form 2.pdf
slide presentation bab 2 sain form 2.pdfslide presentation bab 2 sain form 2.pdf
slide presentation bab 2 sain form 2.pdfNURAFIFAHBINTIJAMALU
 
modul 1.2 guru penggerak angkatan x Bintan
modul 1.2 guru penggerak angkatan x Bintanmodul 1.2 guru penggerak angkatan x Bintan
modul 1.2 guru penggerak angkatan x BintanVenyHandayani2
 
Workshop penulisan buku (Buku referensi, monograf, BUKU...
Workshop penulisan buku                       (Buku referensi, monograf, BUKU...Workshop penulisan buku                       (Buku referensi, monograf, BUKU...
Workshop penulisan buku (Buku referensi, monograf, BUKU...Riyan Hidayatullah
 

Último (20)

MA Kelas XII Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
MA Kelas XII  Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdfMA Kelas XII  Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
MA Kelas XII Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
 
PPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptx
PPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptxPPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptx
PPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptx
 
Dinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Bangsa
Dinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup BangsaDinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Bangsa
Dinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Bangsa
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
 
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfrpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
 
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptxMTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
 
PLaN & INTERVENSI untuk sekolah yang memerlukan
PLaN & INTERVENSI untuk sekolah yang memerlukanPLaN & INTERVENSI untuk sekolah yang memerlukan
PLaN & INTERVENSI untuk sekolah yang memerlukan
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
 
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
 
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
 
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.pptPertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
 
slide presentation bab 2 sain form 2.pdf
slide presentation bab 2 sain form 2.pdfslide presentation bab 2 sain form 2.pdf
slide presentation bab 2 sain form 2.pdf
 
modul 1.2 guru penggerak angkatan x Bintan
modul 1.2 guru penggerak angkatan x Bintanmodul 1.2 guru penggerak angkatan x Bintan
modul 1.2 guru penggerak angkatan x Bintan
 
Workshop penulisan buku (Buku referensi, monograf, BUKU...
Workshop penulisan buku                       (Buku referensi, monograf, BUKU...Workshop penulisan buku                       (Buku referensi, monograf, BUKU...
Workshop penulisan buku (Buku referensi, monograf, BUKU...
 

Sejarah dan Jenis Kopi di Bawah

  • 1. C O Coffe e e.. e e f f
  • 3. Sejarah kopi Berasal dari bahasa Arab qahwah yang berarti kekuatan, mengalami perubahan menjadi kahveh yang berasal dari bahasa Turki dan kemudian berubah lagi menjadi koffie dalam bahasa Belanda. Penggunaan kata koffie segera diserap ke dalam bahasa Indonesia menjadi kata kopi. Ditemukan oleh Bangsa Etiopia di benua Afrika sekitar 3000 tahun (1000 SM) yang lalu.
  • 4. William Orpen (1878–1931) The Café Royal, London
  • 6. C O Coffe e e.. e e f f
  • 7. Arabika Berasal dari Etiopia telah dibudidayakan di berbagai belahan dunia, mulai dari Amerika Latin, Afrika Tengah, Afrika Timur, India, dan Indonesia. Secara umum, kopi ini tumbuh di negara-negara beriklim tropis atau subtropis. Kopi arabika tumbuh pada ketinggian 600-2000 m di atas permukaan laut. Tanaman ini dapat tumbuh hingga 3 meter bila kondisi lingkungannya baik. Suhu tumbuh optimalnya adalah 18-26 oC. Biji kopi yang dihasilkan berukuran cukup kecil dan berwarna hijau hingga merah gelap.[
  • 8. Robusta Kopi robusta pertama kali ditemukan di Kongo pada tahun 1898. Kopi robusta dapat dikatakan sebagai kopi kelas 2, karena rasanya yang lebih pahit, sedikit asam, dan mengandung kafein dalam kadar yang jauh lebih banyak. Mudah terserang hama dan penyakit
  • 9. Luwak Jenis kopi yang lain merupakan turunan atau subvarietas dari kopi arabika dan robusta.Biasanya disetiap daerah penghasil kopi memiliki keunikannya masing-masing dan menjadikannya sebagai suatu subvarietas.Salah satu jenis kopi lain yang terkenal adalah kopi luwak asli Indonesia.
  • 11. Kopi hitam, merupakan hasil ektraksi langsung dari perebusan biji kopi yang disajikan tanpa penambahan perisa apapun
  • 12. Espresso, merupakan kopi yang dibuat dengan mengekstraksi biji kopi menggunakan uap panas pada tekanan tinggi
  • 13. Latte (coffee latte), merupakan sejenis kopi espresso yang ditambahkan susu dengan rasio antara susu dan kopi 3:1
  • 14. Café au lait, serupa dengan caffe latte tetapi menggunakan campuran kopi hitam
  • 15. Caffè macchiato, merupakan kopi espresso yang ditambahkan susu dengan rasio antara kopi dan susu 4:1
  • 16. Cappuccin o, merupaka n kopi dengan penambah an susu, krim, dan serpihan cokelat
  • 17. Dry cappuccino, merupakan cappuccino dengan sedikit krim dan tanpa susu.
  • 18. Frappé, merupakan espresso yang disajikan dingin.
  • 19. Kopi instan, berasal dari biji kopi yang dikeringkan dan digranulasi
  • 20. Kopi Irlandia (irish coffee), merupakan kopi yang dicampur dengan wiski.
  • 21. Kopi tubruk, kopi asli Indonesia yang dibuat dengan memasak biji kopi bersama dengan gula.
  • 22. Melya, sejenis kopi dengan penambahan bubuk cokelat dan madu.
  • 23. Kopi moka, serupa dengan cappuccino dan latte, tetapi dengan penambahan sirup cokelat
  • 24. Oleng, kopi khas Thailand yang dimasak dengan jagung, kacang kedelai, dan wijen.
  • 25. than