Art Nouveau berkembang antara 1890-1910 sebagai gaya seni modern internasional yang dipengaruhi oleh pelukis seperti Gauguin dan Toulouse-Lautrec. Gaya ini ditandai dengan garis organik dan berbunga-bunga serta lebih menekankan keindahan daripada fungsi. Art Nouveau diaplikasikan pada berbagai karya seperti perhiasan, furnitur, arsitektur, dan ilustrasi oleh seniman seperti Mucha, Tiffany, dan Mackintosh. Ekspresionisme berke
2. Sejarah Art Nouveau
Art Nouveau berkembang antara sekitar tahun 1890 dan 1910 di sel
uruh Eropa dan Amerika Serikat hingga Perang Dunia Pertama deng
an gaya seninya yang modern internasional inovatif.
Art Nouveau diciptakan di Belgia oleh majalah L'Art Moderne untuk
menggambarkan karya kelompok seniman Les Vingt dan di Paris
oleh S. Bing, yang menamai galerinya L'Art Nouveau. Art Nouveau
dipengaruhi oleh eksperimen pelukis Paul Gauguin dan Henri de To
ulouse-Lautrec
Setelah 1910 Art Nouveau tampak kuno, gaya ini kemudian ditingg
alkan sebagai gaya dekoratif yang berbeda. Namun, pada tahun 196
0-an, gaya tersebut direhabilitasi, sebagian, dengan pameran besar.
Pameran tersebut mengangkat status gerakan dilihat oleh para kritik
us sebagai tren, ke tingkat gerakan seni modern besar lainnya pada
akhir abad ke-19. abad. Arus gerakan kemudian direvitalisasi dalam
seni Pop dan Op. Garis organik Art Nouveau yang berbunga-bunga
dihidupkan kembali sebagai gaya psikedelik baru dalam mode dan
tipografi yang digunakan pada sampul album rock dan pop serta
dalam iklan komersial
Art Nouveau Staircase (1893-7)
Emile Tassel House, Brussels.
Design by architect Victor Horta,
member of Les Vingt artist group
3. Definisi dan Ciri-ciri
Art Nouveau sebenarnya tidak memiliki definisi tunggal atau
secara pasti, tetapi dengan melihat ciri-ciri dan karakteristik
akan dapat ditemukan definisinya
Art Noveau memiliki gaya seni dengan garis asimetris bergel
ombang, berbentuk tangkai dan kuncup bunga, sulur-sulur,
sayap serangga, dan benda-benda alam yang halus dan berl
iku-liku atau garis yang elegan dan anggun atau diresapi de
ngan kekuatan berirama yang kuat dan seperti cambuk
Karakteristik
Lebih diterapkan untuk keindahan daripada fungsi
Tidak adanya pemisah antara seni rupa (melukisdan
patung) dan seni terapan (keramik furniture dll)
4. Aplikasi Art Nouveau
◌Barang pecah belah
◌Perhiasan
◌Benda dekoratif
◌Tekstil
◌Peralatan Rumah Tangga
◌Furnitur dan pencahayaan
◌Gambar, seni poster, lukisan, dan ilustrasi buku
◌Arsitektur dan desain interior
5. Artist Art Nouveau
Seniman grafis Art Nouveau :
- Jules Cheret (1836-1932) yang penemuan
"kromolitografi 3-batu" membuat seni post
er Art Nouveau layak, dan litografer
- Ceko Alphonse Mucha (1860-1939) yang
poster-posternya yang terkenal melambang
kan idiom Art Nouveau
Barang Pecah Belah :
- Emile Galle (Prancis)
- Louis Comfort Tiffany terkenal dengan ba
rang pecah belah Art Nouveau yang berwa
rna-warni (Amerika Serikat)
Gambar/Illustrasi :
Aubrey Beardsley dan Walter Crane untuk gam
bar Art Nouveau mereka yang indah (Inggris)
Seni Baru :
- Perancang Perhiasan Prancis Rene Lalique
- Pelukis Wina Gustav Klimt
- Perancang teater Polandia
- Kaca Patri Stanislaw Wyspianski
- Arsitek dan perancang Skotlandia Charles Ren
nie Mackintosh (1868-1928)
6. Contoh Art Nouveau
Art Nouveau illustration by Aubrey Beardsley for an 18
93 edition of Sir Thomas Malory's Le Morte Darthur
Bureau by Louis Majorelle Mucha’s Poster for Job Cigarettes
by Alphonse Mucha
8. Definisi Ekspresionisme
Ekspresionisme adalah bentuk seni yang sangat pribadi. Seniman ekspresionis berusaha untuk
menyampaikan perasaan pribadinya tentang objek yang dilukis, bukan sekadar merekam
pengamatannya. Komposisi cenderung lebih sederhana dan lebih langsung, dan sering
ditandai dengan cat impasto yang tebal, sapuan kuas yang longgar, diterapkan secara bebas, d
an simbolisme sesekali. Pesannya sangat penting.
9. Sejarah Ekspresionisme
Istilah 'Ekspresionisme' biasanya menunjukkan akhir abad ke-19, sekolah seni emotif atau
interpretatif awal abad ke-20, yang muncul terutama di Jerman dan Paris sebagai reaksi
terhadap gaya Impresionisme yang lebih pasif. Dalam artian, bahwa itu adalah reaksi
terhadap Impresionisme, kita dapat menggambarkan ekspresionisme sebagai contoh "pasca
-Impresionisme". Pelukis Impresionis hanya berusaha untuk mereproduksi alam
(terutama efek sinar matahari), pelukis ekspresionis berusaha untuk mengekspresikan
perasaan mereka tentang apa yang mereka lihat.
10. Artist Ekspresionisme
1. Van Gogh (1853-1890), mengubah bentuk dan warna untuk
menyampaikan ekspresinya
2. Prancis Paul Gauguin (1848-1903) mengandalkan warna untuk
mengekspresikan emosinya
3. Edvard Munch (1863-1944), pelukis dan pembuat grafis
Norwegia yang neurotikya
13. Profil Mahasiswa
SHELVY AWAILUL RAMADHANI
21052010098
DESAIN KOMUNIKASI VISUAL
UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” JAWA TIMUR
https://www.slideshare.net/ShelvyAR/gaya-desain-art-nouveau-dan-ekspresionisme-250189739