2. Selasa, 25 Oktober 2016 pukul 08.00 WIB, kami
berangkat ke sekolah untuk mengantar surat dan minta
izin kepada Kepala Sekolah. Kami kemudian
menghadap ke ruang kepala sekolah. Disana kami
menemui asisten Kepala Sekolahnya dan kemudian
memberikan surat kami kepada beliau. Beliau kemudian
mengatakan kalau Kepala Sekolah sedang ada jam
mengajar. Beliau meminta kami untuk datang lagi jam
14.00 WIB.
3. Seperti yang sudah dikatakan sebelumnya, maka kami
dating lagi pada pukul 14.00 WIB. Kami kembali ke
ruangan Kepala Sekolah dan sempat menunggu sebentar
di ruangan tersebut. Beberapa menit kemudian, Kepala
Sekolah pun tiba di ruangan. Kami bersalaman dengan
Beliau dan diajak masuk ke ruangannya. Di ruangan
tersebut kami menjelaskan maksud dan tujuan kami
dating ke sekolah. Bapak Kepala Sekolah menyambut
kami dengan sangat baik,
4. Kami juga sedikit berbincang-bincang mengenai
bagaimana pengalaman berkuliah Bapak dengan
pengalaman berkuliah kami. Setelah selesai berbincang-
bincang tadi, kemudian Bapak meminta kami untuk
dating lagi minggu depan agar kami bisa menemui guru
mata pelajaran terlebih dahulu. Kemudian kami minta
izin untuk menemui guru mata pelajaran dan kami
meninggalkan ruangan tersebut.
5. Kami pergi ke kantor guru, dan menemui Pak Gunawan guru
mata pelajaran fisika. Kami berbincang-bincang lagi dengan
Pak Gunawan dan dia mengatakan agar datang lagi minggu
depan. Kami juga diminta untuk menemui guru mata
pelajaran fisika yang lainnya yaitu Bu Hesti. Kami menemui
Bu Hesti dan kembali menyampaikan maksud dan tujuan
kami datang ke sekolah. Beliau juga menyuruh kami datang
kembali minggu depannya. Kami juga berbincang-bincang
tentang laboratorium, beliau menceritakan sedikit tentang
keadaan labor dan suasana belajar mengajar fisika dikelas.
Kemudian setelah asik bercerita, mengingat waktu kami
minta izin untuk pulang.
6. Pada hari Selasa, 1 November 2016, kami kembali datang
ke sekolah MAN Insan Cendikia Jambi. Kami menunggu
sebentar dan setelah Pak Gunawan keluar dari kelas
kami langsung menemui Pak Gunawan. Kami diajak Pak
Gunawan untuk masuk ke sebuah kelas lainnya.
7. Di kelas tersebut kami diberi waktu oleh Pak Gunawan
untuk memperkenalkan diri sedikit dan berbincang
hangat dengan adik-adik disana. Setelah perkenalan
tadi, kemudian kami melihat Pak Gunawan mengajar
Pada saat proses belajar mengajar, Pak Gunawan
membagi mereka ke dalam 5 kelompok kecil dan
membahas soal yang berbeda-beda setiap kelompok.
Untuk membahas soal, mereka berdiskusi dengan
teman yang laiinnya dan Pak Gunawan mengawasi
setiap kelompok secara bergantian.
8. Sebelum membagikan mereka ke dalam beberapa
kelompok, Pak Gunawan terlebih dahulu mengajak
mereka bermain games sedikit yaitu games “Samson,
Harimau dan Putri Raja”. Adik-adik disana sangat
antusias terutama adik-adik yang perempuan. Karena
menurut pernyataan Pak Gunawan, adik yang laki-laki
di kelas tersebut hari itu tidak terlalu bersemangat
seperti biasanya. Sehingga untuk kembali memancing
semangat mereka, Pak Gunawan sengaja meminta
mereka untuk menunjukkan yel-yel dari MAN Insan
Cendikia Jambi dan meminta mereka untuk lebih
bersemangat.
9. Setelah diskusi selesai, setiap kelompok maju ke depan
dan mempresentasikan hasil diskusi kelompok mereka.
Mereka sangat bersemangat, dan mereka (menurut
saya) sangat memahami materi. Hal itu karena dari yang
saya lihat, mereka langsung memahami materi saat
temannya menjawab soal di papan tulis.
10. Sampai lah kepada akhir pembelajaran, kami meninggalkan
ruangan bersama Pak Gunawan. Kami kemudian diminta
menghadap ke Kepala Laboran dan disana kami menemui beliau.
Beliau juga menyambut kami dengan hangat, setelah
menyampaikan maksud dan tujuan kami. Maka beliau
menunjukkan kepada kami berkas – berkas terkait Laboratorium
Fisika. Kami melihat daftar alat dan bahan, serta masing-masing
jumlahnya. Beliau juga menjelaskan bagaimana pemakaian
laboratorium. Keadaan labor fisika di MAN Insan Cendika Pijoan,
menurut saya labor nya tidak terawat, menurut beliau hal ini
karena labor fisika jarang digunakan. Alat-alat di labor lengkap,
hanya saja meja dan lemari labor nya kurang terawatt karena sudah
tua. Menurut pernyataan beliau, meja dan lemari di labor akan
segera diganti semester ini.
11. Setelah melihat-lihat ruang laboratorium, kami minta
izin meninggalkan ruangan dan berterimakasih kepada
beliau karena sudah mengijinkan kami melihat
langsung labornya. Kami kemudian pamit dengan Pak
Gunawan dan Bu Hesti serta pamit ke ruangan Kepala
Sekolah dan kembali ke rumah masing-masing dan dari
hasil observasi kami, sekolah tersebut sudah hampir
memenuhi standar.