SlideShare a Scribd company logo
1 of 6
JENIS SENI PERTUNJUKAN
1. Musik
Pementasan kesenian music dengan berbagai
alat music baik modrn atau tradisional, atau
dapat juga berupa akapela.
2. Tari
Tari adalah gerak tubuh secara berirama yang dilakukan di tempat dan waktu
tertentu untuk keperluan pergaulan, mengungkapkan perasaan, maksud, dan
pikiran. Bunyi-bunyian yang disebut musik pengiring tari mengatur gerakan
penari dan memperkuat maksud yang ingin disampaikan.
3. Teater
teater adalah suatu kegiatan manusia yang secara sadar menggunakan
tubuhnya sebagai alat atau media utama untuk menyatakan rasa dan karsanya,
mewujudkan dalam suatu karya (seni). Didalam menyatakan rasa dan
karsanya itu, alat atau media utama yang ditunjang oleh unsur gerak, unsur
suara, dan bunyi, serta unsur rupa.
4. Akrobat
Akrobat dalam penyajiannya diiringi alat musik Genjring/Rebana dengan
dilengkapi tari Rudat. Contohnya, Salah satu jenis kesenian tradisional
masyarakat Indramayu adalah merupakan pertunjukan berupa
akrobat/atraksi dengan media tangga, sepeda beroda satu dan sebagainya
5. Komedi / lawak
merupakan suatu usaha untuk membuat orang
lain tertawa, atau sekadar membuat orang lain
gembira.
6. Opera
sebuah bentuk seni, dari pentasan panggung dramatis sampai pentasan musik.
Dalam mementaskan sandiwara, opera memakai elemen khas teater seperti
pemandangan, pakaian, dan akting namun kata-kata dalam opera, atau kata-kata
nyanyian, dinyanyikan daripada dituturkan.
7. Film
Merupakan suatu gambar-hidup, juga sering disebut movie'. Gambar-hidup
merupakan bentuk seni, bentuk populer dari hiburan, dan juga bisnis.
Jenis-jenis teater berdasarkan bentuknya ( HAM, Roderick, 1972, Theatre Planning, The
Architectural, London ) :
•Teater terbuka
Pertunjukan seni dilakukan pada ruangan terbuka.
•Teater tertutup
Pertunjukan seni dilakukan pada ruangan tertutup.
Jenis-jenis teater berdasarkan hubungan antara pertunjukan dengan penontonnya ( HAM,
Roderick, 1972, Theatre Planning, The Architectural, London ) :
• Tipe arena
Dimana penoton mengelilingi pertunjukan, tidak memerlukan penghayatan yang serius.
• Tipe Transverse
Merupakan perkembangan dan variasi dari tipe arena, dimana penonton duduk pada dua sisi yang
berlawanan menghadap panggung.
• Tipe ¾ arena
Merupakan variasi dari tipe arena, dimana pemain atau aktor/aktris dapat ke naik ke pentas tanpa
melalui ruang penonton.
• Tipe ¼ arena
Dimana penonton menyaksikan pertunjukan dalam satu arah. Luasan pentaskecil.
• Tipe Procenium
Merupakan perkembangan tipe ¼ arena akibat kurangnya luasan panggung. Penonton
menyaksikan pertunjukan dalam satu arah di depan pentas.
• Tipe Calliper Stage/Extended Stage
Dimana pertunjukan mengelilingi sebagian dari penonton.
Jenis Pertunjukan Teater
•Drama Musikal
Merupakan pertunjukan teater yang menggabungkan seni menyanyi,
menari, dan akting. Drama musikal mengedepankan unsur musik,
nyanyi, dan gerak daripada dialog para pemainnya.
•Teater Boneka
Boneka sering dipakai untuk menceritakan legenda atau kisahkisah
religius. Contohnya, Boneka Bunraku dari Jepang mampu melakukan
banyak sekali gerakan sehingga diperlukan tiga dalang untuk
menggerakkannya. Atau, Dalam pertunjukan wayang kulit, wayang
dimainkan di belakang layar tipis dan sinar lampu menciptakan
bayangan wayang di layar. Penonton wanita duduk di depan layar,
menonton bayangan tersebut. Penonton pria duduk di belakang layar dan
menonton wayang secara langsung.
•Teater Dramatik
Istilah dramatik digunakan untuk menyebut pertunjukan teater yang berdasar
pada dramatika lakon yang dipentaskan.
•Teater Gerak
Teater gerak merupakan pertunjukan teater
yang unsur utamanya adalah gerak dan
ekspresi wajah serta tubuh pemainnya. Teater
gerak yang paling populer dan bertahan sampai
saat ini adalah pantomim.
Jenis-Jenis Gedung Pertunjukkan Teater
•Gedung kesenian di Taman Ismail Marzuki
Pusat Kesenian Jakarta Taman Ismail Marzuki
yang populer disebut Taman Ismail Marzuki
(TIM) berlokasi dijalan Cikini Raya 73,
Jakarta Pusat, merupakan sebuah pusat
kesenian dan kebudayaan. Di sini terletak
Institut Kesenian Jakarta dan Planetarium
Jakarta. Selain itu, TIM juga memiliki enam
teater modern, balai pameran, galeri, gedung
arsip, dan bioskop
•The National Grand Theater
China's 'futuristic' National Grand Theater, di
Beijing-China, mempresentasikan gedung opera yang
super canggih, terbesar, termahal, termewah, ter-
high-tech, memiliki tiga hall besar terdiri dari satu
Opera House dengan kapasitas kursi sebanyak 2,416
; dan dua Concert Hall dengan 2,017 dan 1,040
kapasitas kursi.The National Grand Theater
dengan bentuk "the egg-shaped" eksteriornya
berhiaskan titanium panels dan dikelilingi dengan air
yang seolah seperti danau di sekitarnya dan "telur"
itu mengapung diatasnya.
•Sydney Opera House
Sydney Opera House adalah sebuah tempat pertunjukan seni multi yang berada di pusat di
kota Australia Sydney, dengan desain ekspresionis.
Sydney opera house, terdiri dari :
•Concert Hall , dengan 2.679 kursi
•Opera Theatre , dengan 1.507 kursi
•Drama Theatre, sebuah proscenium teater dengan 544 kursi,
•Playhouse, sebuah akhir panggung teater dengan 398 kursi.
•Studio sebuah ruang yang fleksibel dengan kapasitas maksimal 400 orang, yang
tergantung pada konfigurasi.
•Utzon Room , tempat multi-tujuan kecil, tempat duduk hingga 210 kursi.
•Forecourt , halaman depan, tempat terbuka yang fleksibel dengan berbagai pilihan
konfigurasi, termasuk kemungkinan memanfaatkan Monumental Tahapan sebagai tempat
duduk penonton, digunakan untuk berbagai acara komunitas dan pertunjukan outdoor
utama.

More Related Content

What's hot

PPT Wayang Kulit Indonesia
PPT Wayang Kulit IndonesiaPPT Wayang Kulit Indonesia
PPT Wayang Kulit IndonesiaNafiah RR
 
Sejarah Dulmuluk di Palembang dan Keberadaannya Sekarang
Sejarah Dulmuluk di Palembang dan Keberadaannya SekarangSejarah Dulmuluk di Palembang dan Keberadaannya Sekarang
Sejarah Dulmuluk di Palembang dan Keberadaannya SekarangAl-kimia Esencias Florales
 
PPT IV SENI BUDAYA KB 2: TEATER TRADISIONAL, MODERN, DAN KONTEMPORER
PPT IV SENI BUDAYA KB 2: TEATER TRADISIONAL, MODERN, DAN KONTEMPORERPPT IV SENI BUDAYA KB 2: TEATER TRADISIONAL, MODERN, DAN KONTEMPORER
PPT IV SENI BUDAYA KB 2: TEATER TRADISIONAL, MODERN, DAN KONTEMPORERppghybrid4
 
Wayang kulit
Wayang kulitWayang kulit
Wayang kulitNik Aqil
 
Tarian mancanegara
Tarian mancanegaraTarian mancanegara
Tarian mancanegaraEsti Dyah
 
Wayang kulit [recovered] (2)
Wayang kulit [recovered] (2)Wayang kulit [recovered] (2)
Wayang kulit [recovered] (2)Nadia Azmi
 
Materi teater-kelas-xii-semester-2
Materi teater-kelas-xii-semester-2Materi teater-kelas-xii-semester-2
Materi teater-kelas-xii-semester-2HasanNz HasanNz
 
Ilmu sosial dasar 1 ia04
Ilmu sosial dasar 1 ia04Ilmu sosial dasar 1 ia04
Ilmu sosial dasar 1 ia04Yoga Yps
 
SENI TARI: Perbedaan Tari Topeng Betawi dan Cirebon
SENI TARI: Perbedaan Tari Topeng Betawi dan CirebonSENI TARI: Perbedaan Tari Topeng Betawi dan Cirebon
SENI TARI: Perbedaan Tari Topeng Betawi dan CirebonVika Mubarokah
 
Tugas tik powerpoint lindaaaaa
Tugas tik powerpoint lindaaaaaTugas tik powerpoint lindaaaaa
Tugas tik powerpoint lindaaaaalindaalinduud
 
Makalah teater tradisional Sulawesi, Kalimantan dan Papua
Makalah teater tradisional Sulawesi, Kalimantan dan PapuaMakalah teater tradisional Sulawesi, Kalimantan dan Papua
Makalah teater tradisional Sulawesi, Kalimantan dan PapuaVina Widya Putri
 

What's hot (20)

PPT Wayang Kulit Indonesia
PPT Wayang Kulit IndonesiaPPT Wayang Kulit Indonesia
PPT Wayang Kulit Indonesia
 
Sejarah Dulmuluk di Palembang dan Keberadaannya Sekarang
Sejarah Dulmuluk di Palembang dan Keberadaannya SekarangSejarah Dulmuluk di Palembang dan Keberadaannya Sekarang
Sejarah Dulmuluk di Palembang dan Keberadaannya Sekarang
 
MUZK3193; WAYANG KULIT
MUZK3193; WAYANG KULITMUZK3193; WAYANG KULIT
MUZK3193; WAYANG KULIT
 
WAYANG KULIT
WAYANG KULITWAYANG KULIT
WAYANG KULIT
 
PPT IV SENI BUDAYA KB 2: TEATER TRADISIONAL, MODERN, DAN KONTEMPORER
PPT IV SENI BUDAYA KB 2: TEATER TRADISIONAL, MODERN, DAN KONTEMPORERPPT IV SENI BUDAYA KB 2: TEATER TRADISIONAL, MODERN, DAN KONTEMPORER
PPT IV SENI BUDAYA KB 2: TEATER TRADISIONAL, MODERN, DAN KONTEMPORER
 
Wayang kulit
Wayang kulitWayang kulit
Wayang kulit
 
Wayang Kulit
Wayang KulitWayang Kulit
Wayang Kulit
 
Ppt seni budaya
Ppt seni budayaPpt seni budaya
Ppt seni budaya
 
Opera cina
Opera cinaOpera cina
Opera cina
 
Teater
Teater Teater
Teater
 
Tarian mancanegara
Tarian mancanegaraTarian mancanegara
Tarian mancanegara
 
Wayang kulit [recovered] (2)
Wayang kulit [recovered] (2)Wayang kulit [recovered] (2)
Wayang kulit [recovered] (2)
 
Materi teater-kelas-xii-semester-2
Materi teater-kelas-xii-semester-2Materi teater-kelas-xii-semester-2
Materi teater-kelas-xii-semester-2
 
Bab 4
Bab 4Bab 4
Bab 4
 
Ilmu sosial dasar 1 ia04
Ilmu sosial dasar 1 ia04Ilmu sosial dasar 1 ia04
Ilmu sosial dasar 1 ia04
 
WAYANG KULIT
WAYANG KULITWAYANG KULIT
WAYANG KULIT
 
SENI TARI: Perbedaan Tari Topeng Betawi dan Cirebon
SENI TARI: Perbedaan Tari Topeng Betawi dan CirebonSENI TARI: Perbedaan Tari Topeng Betawi dan Cirebon
SENI TARI: Perbedaan Tari Topeng Betawi dan Cirebon
 
Makalah tari topeng
Makalah tari topengMakalah tari topeng
Makalah tari topeng
 
Tugas tik powerpoint lindaaaaa
Tugas tik powerpoint lindaaaaaTugas tik powerpoint lindaaaaa
Tugas tik powerpoint lindaaaaa
 
Makalah teater tradisional Sulawesi, Kalimantan dan Papua
Makalah teater tradisional Sulawesi, Kalimantan dan PapuaMakalah teater tradisional Sulawesi, Kalimantan dan Papua
Makalah teater tradisional Sulawesi, Kalimantan dan Papua
 

Viewers also liked

Viewers also liked (6)

Silabus seni teater kls 10 wajib pilihan
Silabus seni teater kls 10 wajib pilihanSilabus seni teater kls 10 wajib pilihan
Silabus seni teater kls 10 wajib pilihan
 
Seni teater
Seni teaterSeni teater
Seni teater
 
Seni Teater Asia
Seni Teater AsiaSeni Teater Asia
Seni Teater Asia
 
Kliping Tari Daerah Nusantara
Kliping Tari Daerah NusantaraKliping Tari Daerah Nusantara
Kliping Tari Daerah Nusantara
 
Kunci dan Perangkat Seni Budaya SMP kelas 9
Kunci dan Perangkat Seni Budaya SMP kelas 9Kunci dan Perangkat Seni Budaya SMP kelas 9
Kunci dan Perangkat Seni Budaya SMP kelas 9
 
Tarian 33 provinsi
Tarian 33 provinsiTarian 33 provinsi
Tarian 33 provinsi
 

Similar to 48891167 jenis-jenis-teater

MODUL IV SENI BUDAYA KB 2: TEATER TRADISIONAL, MODERN, DAN KONTEMPORER
MODUL IV SENI BUDAYA KB 2: TEATER TRADISIONAL, MODERN, DAN KONTEMPORERMODUL IV SENI BUDAYA KB 2: TEATER TRADISIONAL, MODERN, DAN KONTEMPORER
MODUL IV SENI BUDAYA KB 2: TEATER TRADISIONAL, MODERN, DAN KONTEMPORERppghybrid4
 
Seni Pertunjukan SMA XII
Seni Pertunjukan SMA XIISeni Pertunjukan SMA XII
Seni Pertunjukan SMA XIIKhaisar Deri
 
Fungsi dan desain arsitektur gedung pertunjukan seni
Fungsi dan desain arsitektur gedung pertunjukan seniFungsi dan desain arsitektur gedung pertunjukan seni
Fungsi dan desain arsitektur gedung pertunjukan seniHerwin Gunawan
 
Arsitektur Gedung Pertunjukan Seni Musik Opera Drama Tari
Arsitektur Gedung Pertunjukan Seni Musik Opera Drama TariArsitektur Gedung Pertunjukan Seni Musik Opera Drama Tari
Arsitektur Gedung Pertunjukan Seni Musik Opera Drama TariAlta Integra
 
BAB 7_16.9 STD.pptx
BAB 7_16.9 STD.pptxBAB 7_16.9 STD.pptx
BAB 7_16.9 STD.pptxzulfaaini5
 
MATERI SEJARAH TEATER DI INDONESIA MATERI
MATERI SEJARAH TEATER DI INDONESIA MATERIMATERI SEJARAH TEATER DI INDONESIA MATERI
MATERI SEJARAH TEATER DI INDONESIA MATERIdesi239631
 

Similar to 48891167 jenis-jenis-teater (20)

MODUL IV SENI BUDAYA KB 2: TEATER TRADISIONAL, MODERN, DAN KONTEMPORER
MODUL IV SENI BUDAYA KB 2: TEATER TRADISIONAL, MODERN, DAN KONTEMPORERMODUL IV SENI BUDAYA KB 2: TEATER TRADISIONAL, MODERN, DAN KONTEMPORER
MODUL IV SENI BUDAYA KB 2: TEATER TRADISIONAL, MODERN, DAN KONTEMPORER
 
Bab 4
Bab 4Bab 4
Bab 4
 
Perkembangan Drama
Perkembangan DramaPerkembangan Drama
Perkembangan Drama
 
Seni teater kelas x
Seni teater kelas xSeni teater kelas x
Seni teater kelas x
 
Bab 8 Kelas X Seni Budaya
Bab 8 Kelas X Seni BudayaBab 8 Kelas X Seni Budaya
Bab 8 Kelas X Seni Budaya
 
Sound and stage
Sound and stageSound and stage
Sound and stage
 
teater
teaterteater
teater
 
Seni Pertunjukan SMA XII
Seni Pertunjukan SMA XIISeni Pertunjukan SMA XII
Seni Pertunjukan SMA XII
 
Makalah Kritik Seni X AK 1
Makalah Kritik Seni X AK 1Makalah Kritik Seni X AK 1
Makalah Kritik Seni X AK 1
 
Slide teater
Slide teaterSlide teater
Slide teater
 
Bab 4
Bab 4Bab 4
Bab 4
 
Bab 4
Bab 4Bab 4
Bab 4
 
Ppt hakikat teater
Ppt hakikat teaterPpt hakikat teater
Ppt hakikat teater
 
Fungsi dan desain arsitektur gedung pertunjukan seni
Fungsi dan desain arsitektur gedung pertunjukan seniFungsi dan desain arsitektur gedung pertunjukan seni
Fungsi dan desain arsitektur gedung pertunjukan seni
 
Orkestra by @Purushairma
Orkestra by @PurushairmaOrkestra by @Purushairma
Orkestra by @Purushairma
 
Pengelompokkan seni
Pengelompokkan seniPengelompokkan seni
Pengelompokkan seni
 
Arsitektur Gedung Pertunjukan Seni Musik Opera Drama Tari
Arsitektur Gedung Pertunjukan Seni Musik Opera Drama TariArsitektur Gedung Pertunjukan Seni Musik Opera Drama Tari
Arsitektur Gedung Pertunjukan Seni Musik Opera Drama Tari
 
BAB 7_16.9 STD.pptx
BAB 7_16.9 STD.pptxBAB 7_16.9 STD.pptx
BAB 7_16.9 STD.pptx
 
MATERI SEJARAH TEATER DI INDONESIA MATERI
MATERI SEJARAH TEATER DI INDONESIA MATERIMATERI SEJARAH TEATER DI INDONESIA MATERI
MATERI SEJARAH TEATER DI INDONESIA MATERI
 
Opera beijing
Opera beijingOpera beijing
Opera beijing
 

Recently uploaded

modul 1.2 guru penggerak angkatan x Bintan
modul 1.2 guru penggerak angkatan x Bintanmodul 1.2 guru penggerak angkatan x Bintan
modul 1.2 guru penggerak angkatan x BintanVenyHandayani2
 
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2noviamaiyanti
 
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdf
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdfPPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdf
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdfNatasyaA11
 
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdfsandi625870
 
Catatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus PerilakuCatatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus PerilakuHANHAN164733
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxsyafnasir
 
P_E_R_I_L_A_K_U__K_O_N_S_E_L_O_R__v.1.ppt
P_E_R_I_L_A_K_U__K_O_N_S_E_L_O_R__v.1.pptP_E_R_I_L_A_K_U__K_O_N_S_E_L_O_R__v.1.ppt
P_E_R_I_L_A_K_U__K_O_N_S_E_L_O_R__v.1.pptAfifFikri11
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxBambang440423
 
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKAPPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKARenoMardhatillahS
 
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.pptSejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.pptssuser940815
 
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdfPanduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdfandriasyulianto57
 
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasPembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasAZakariaAmien1
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxrofikpriyanto2
 
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptxSBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptxFardanassegaf
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptxTeknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptxwongcp2
 
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfrpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfGugunGunawan93
 
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian KasihTeks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasihssuserfcb9e3
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmeunikekambe10
 

Recently uploaded (20)

modul 1.2 guru penggerak angkatan x Bintan
modul 1.2 guru penggerak angkatan x Bintanmodul 1.2 guru penggerak angkatan x Bintan
modul 1.2 guru penggerak angkatan x Bintan
 
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
 
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdf
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdfPPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdf
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdf
 
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf
 
Catatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus PerilakuCatatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
 
P_E_R_I_L_A_K_U__K_O_N_S_E_L_O_R__v.1.ppt
P_E_R_I_L_A_K_U__K_O_N_S_E_L_O_R__v.1.pptP_E_R_I_L_A_K_U__K_O_N_S_E_L_O_R__v.1.ppt
P_E_R_I_L_A_K_U__K_O_N_S_E_L_O_R__v.1.ppt
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
 
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKAPPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
 
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.pptSejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
 
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdfPanduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
 
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasPembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
 
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptxSBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptxTeknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
 
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfrpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
 
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian KasihTeks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
 

48891167 jenis-jenis-teater

  • 1. JENIS SENI PERTUNJUKAN 1. Musik Pementasan kesenian music dengan berbagai alat music baik modrn atau tradisional, atau dapat juga berupa akapela. 2. Tari Tari adalah gerak tubuh secara berirama yang dilakukan di tempat dan waktu tertentu untuk keperluan pergaulan, mengungkapkan perasaan, maksud, dan pikiran. Bunyi-bunyian yang disebut musik pengiring tari mengatur gerakan penari dan memperkuat maksud yang ingin disampaikan. 3. Teater teater adalah suatu kegiatan manusia yang secara sadar menggunakan tubuhnya sebagai alat atau media utama untuk menyatakan rasa dan karsanya, mewujudkan dalam suatu karya (seni). Didalam menyatakan rasa dan karsanya itu, alat atau media utama yang ditunjang oleh unsur gerak, unsur suara, dan bunyi, serta unsur rupa. 4. Akrobat Akrobat dalam penyajiannya diiringi alat musik Genjring/Rebana dengan dilengkapi tari Rudat. Contohnya, Salah satu jenis kesenian tradisional masyarakat Indramayu adalah merupakan pertunjukan berupa akrobat/atraksi dengan media tangga, sepeda beroda satu dan sebagainya
  • 2. 5. Komedi / lawak merupakan suatu usaha untuk membuat orang lain tertawa, atau sekadar membuat orang lain gembira. 6. Opera sebuah bentuk seni, dari pentasan panggung dramatis sampai pentasan musik. Dalam mementaskan sandiwara, opera memakai elemen khas teater seperti pemandangan, pakaian, dan akting namun kata-kata dalam opera, atau kata-kata nyanyian, dinyanyikan daripada dituturkan. 7. Film Merupakan suatu gambar-hidup, juga sering disebut movie'. Gambar-hidup merupakan bentuk seni, bentuk populer dari hiburan, dan juga bisnis.
  • 3. Jenis-jenis teater berdasarkan bentuknya ( HAM, Roderick, 1972, Theatre Planning, The Architectural, London ) : •Teater terbuka Pertunjukan seni dilakukan pada ruangan terbuka. •Teater tertutup Pertunjukan seni dilakukan pada ruangan tertutup. Jenis-jenis teater berdasarkan hubungan antara pertunjukan dengan penontonnya ( HAM, Roderick, 1972, Theatre Planning, The Architectural, London ) : • Tipe arena Dimana penoton mengelilingi pertunjukan, tidak memerlukan penghayatan yang serius. • Tipe Transverse Merupakan perkembangan dan variasi dari tipe arena, dimana penonton duduk pada dua sisi yang berlawanan menghadap panggung. • Tipe ¾ arena Merupakan variasi dari tipe arena, dimana pemain atau aktor/aktris dapat ke naik ke pentas tanpa melalui ruang penonton. • Tipe ¼ arena Dimana penonton menyaksikan pertunjukan dalam satu arah. Luasan pentaskecil. • Tipe Procenium Merupakan perkembangan tipe ¼ arena akibat kurangnya luasan panggung. Penonton menyaksikan pertunjukan dalam satu arah di depan pentas. • Tipe Calliper Stage/Extended Stage Dimana pertunjukan mengelilingi sebagian dari penonton.
  • 4. Jenis Pertunjukan Teater •Drama Musikal Merupakan pertunjukan teater yang menggabungkan seni menyanyi, menari, dan akting. Drama musikal mengedepankan unsur musik, nyanyi, dan gerak daripada dialog para pemainnya. •Teater Boneka Boneka sering dipakai untuk menceritakan legenda atau kisahkisah religius. Contohnya, Boneka Bunraku dari Jepang mampu melakukan banyak sekali gerakan sehingga diperlukan tiga dalang untuk menggerakkannya. Atau, Dalam pertunjukan wayang kulit, wayang dimainkan di belakang layar tipis dan sinar lampu menciptakan bayangan wayang di layar. Penonton wanita duduk di depan layar, menonton bayangan tersebut. Penonton pria duduk di belakang layar dan menonton wayang secara langsung. •Teater Dramatik Istilah dramatik digunakan untuk menyebut pertunjukan teater yang berdasar pada dramatika lakon yang dipentaskan. •Teater Gerak Teater gerak merupakan pertunjukan teater yang unsur utamanya adalah gerak dan ekspresi wajah serta tubuh pemainnya. Teater gerak yang paling populer dan bertahan sampai saat ini adalah pantomim.
  • 5. Jenis-Jenis Gedung Pertunjukkan Teater •Gedung kesenian di Taman Ismail Marzuki Pusat Kesenian Jakarta Taman Ismail Marzuki yang populer disebut Taman Ismail Marzuki (TIM) berlokasi dijalan Cikini Raya 73, Jakarta Pusat, merupakan sebuah pusat kesenian dan kebudayaan. Di sini terletak Institut Kesenian Jakarta dan Planetarium Jakarta. Selain itu, TIM juga memiliki enam teater modern, balai pameran, galeri, gedung arsip, dan bioskop •The National Grand Theater China's 'futuristic' National Grand Theater, di Beijing-China, mempresentasikan gedung opera yang super canggih, terbesar, termahal, termewah, ter- high-tech, memiliki tiga hall besar terdiri dari satu Opera House dengan kapasitas kursi sebanyak 2,416 ; dan dua Concert Hall dengan 2,017 dan 1,040 kapasitas kursi.The National Grand Theater dengan bentuk "the egg-shaped" eksteriornya berhiaskan titanium panels dan dikelilingi dengan air yang seolah seperti danau di sekitarnya dan "telur" itu mengapung diatasnya.
  • 6. •Sydney Opera House Sydney Opera House adalah sebuah tempat pertunjukan seni multi yang berada di pusat di kota Australia Sydney, dengan desain ekspresionis. Sydney opera house, terdiri dari : •Concert Hall , dengan 2.679 kursi •Opera Theatre , dengan 1.507 kursi •Drama Theatre, sebuah proscenium teater dengan 544 kursi, •Playhouse, sebuah akhir panggung teater dengan 398 kursi. •Studio sebuah ruang yang fleksibel dengan kapasitas maksimal 400 orang, yang tergantung pada konfigurasi. •Utzon Room , tempat multi-tujuan kecil, tempat duduk hingga 210 kursi. •Forecourt , halaman depan, tempat terbuka yang fleksibel dengan berbagai pilihan konfigurasi, termasuk kemungkinan memanfaatkan Monumental Tahapan sebagai tempat duduk penonton, digunakan untuk berbagai acara komunitas dan pertunjukan outdoor utama.