soal serta pembahasan mata kuliah ,snd,jwwwwwwwwwhjjhhjjhjhjhjhjhjhjhhjjhjhjhwswjjwjjwkjwjhwdjbdbdbbdbdbdhwhbdwhdhgwwkjddddghdwdggdsgghdsghdshashsghhshgashgassssssssssssssssssssssssssssssssssssssssssssssssssssssssssssssssssssssssssssssssssssssssssssssswgykfjkfffffffffffffffffffffffffffffffffffffffffffffffffffffdasar pendidikan
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Kelompok 5 Dasar Pendidikan (1).pptx
1. Sistem Pendidikan
Nasional
Divita Aulia Listyaningsih (22050974002)
Ageng Ayu Illadana (22050974005)
Azzahra Aini Ma’rifah (22050974008)
Faza Ramadhan (22050974039)
2. Sistem pendidikan nasional merupakan upaya terencana dalam mewujudukan proses dan
suasana pembelajaran supaya pelajar aktif dalam mengembangkan potensi dirinya. Dengan
sistem pendidikan, diharapkan peserta didik memiliki kecerdasan, akhlak, pengendalian diri,
maupun keterampilan yang berguna bagi diri sendiri, masyarakat, maupun negara.
Sistem pendidikan Indonesia telah diatur dalam undang-undang. Ketentuan negara
tersebut berapa UU 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang disahkan oleh
presiden kelima Republik Indonesia, Megawati Soekarnoputri.
3. Mengembangkan kemampuan
01
Sistem pendidikan memiliki fungsi untuk mengembangkan
kemampuan diri. Setiap manusia yang mempunyai
kemampuan menjadikannya unggul di antara manusia lain.
FUNGSI PENDIDIKAN NASIONAL
02 Membentuk karakter
Tak hanya mengembangkan kemampuan, manusia juga
memerlukan karakter untuk menjalani hidup. Karakter tidak
hanya memengaruhi diri sendiri, tetapi juga berdampak pada
lingkungan di sekitarnya. Sistem pendidikan berfungsi
membentuk karakter manusia ke arah yang lebih baik.
4. Visi Pendidikan
Nasional
Mewujudkan sistem yang dijadikan sebagai pranata sosial
nan berwibawa dan kuat demi pemberdayaan seluruh
warnga negara Indonesia. Hasilnya, pendidikan nasional
akan mencetak manusia yang memiliki kualitas sehingga
aktif dan mampu menghadapi perubahan zaman.
5. Misi Pendidikan
Nasional
1. Memberikan fasilitas dan membantu perkembangan potensi anak bangsa sejak
usia dini hingga akhir hayat secara utuh demi terwujudnya masyarakat belajar.
2. Mengusahakan pemerataan dan perluasan peluang untuk mendapatkan edukasi
yang berkualitas bagi seluruh rakyat negeri.
3. Memajukan akuntabilitas dan profesionalisme setiap lembaga pendidikan sebagai
pusat pembudayaan keterampilan, sikap, pengalaman, nilai, dan ilmu pengetahuan
berbasis standar nasional maupun internasional.
4. Memberdayakan keikutsertaan masyarakat dalam menyelenggarakan pendidikan
atas dasar prinsip otonomi dalam konteks NKRI.
5. Meningkatkan kualitas proses edukasi dan kesiapan masukan untuk
memaksimalkan pembangunan budi pekerti yang bermoral
6. Menurut Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 Pasal 1 Ayat 8
Berdasarkan peraturan hukum tersebut, jenjang pendidikan
dibagi menjadi tiga, yakni:
Jenjang Program
Pendidikan Nasional
1. Pendidikan dasar
2. Pendidikan menengah
3. Pendidikan tinggi
7. Menurut Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 Pasal 1 Ayat 9, Jenis-jenis program
pendidikan nasional, meliputi
● Pendidikan umum
● Pendidikan keagamaan
● Pendidikan akademik
● Pendidikan vokasi
● Pendidikan kejuruan
● Pendidikan khusus
● Pendidikan profesi
Jenis-Jenis Program Pendidikan
Nasional
8. Jalur Program Pendidikan
Nasional
Menurut Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 pada Pasal 1 Ayat 7,
Berikut adalah beberapa jalur pendidikan di dalam negeri:
1. Pendidikan formal
2. Pendidikan nonformal
3. Pendidikan informal
9. —Kelompok 5
“Ilmu itu bagaikan bintang
dilangit, banyak.”
“Jangan banyak tanya, nanti
jadi dora.”