Pada penelitian pada tanaman jagung yang mendapat cekaman ini dihitung panjang
tajuk, panjang akar, bobot tajuk dan bobot akarnya.
Dari hasil penelitian ini didapatkan bahwa panjang tajuk pada auksin dengan
konsentrasi 0 ppm lebih tinggi dari konsentrasi hormon yang laain.
Untuk panjang akar, didapatkan hasil bahwa panjang akar pada tanaman dengan
perlaakuan kontrol lebih mendominasi panjang akarnya.
Hasil dari bobot tajuk didapatkan bahwa pada perlakuan kontrol bobot tajuknya
lebih besar dari bobot tajuk yang lain.
Untuk hasil dari bobot tanah, perlakuan kontrol juga memiliki bobot tanah yang
lebih besar.
Dari penelitian ini, dihitung nilai standar error yang mana gunanya untuk mengukur
keakuratan distribusi sampel yang mewakilai suatu populasi.
Dari hasil yang didapatkan, nilai standar error pada panjang tajuk dan bobot tajuk
lebih besar yang berarti distribusi sampel besar sehingga parameter populasi
kurang tepat.
Untuk nilai standar error pada panjang akar dan bobot tanah lebih kecil yang berarti
bahwa distribusi sampel kecil sehingga parameter populasi lebih tepat.
Pembahasan