SlideShare a Scribd company logo
1 of 26
PROSEDUR
PENYUSUNAN PROGRAM
BK KOMPREHENSIF
PERENCANAAN PROGRAM BIMBINGAN DAN KONSELING
KOMPREHENSIF
“ Penyusunan program bimbingan dan konseling di
Sekolah/Madrasah dimulai dari kegiatan asesmen, atau
kegiatan mengidentifikasi aspek-aspek yang dijadikan
bahan masukan bagi penyusunan program tersebut ”
Asessmen
Lingkungan Assesmen
Kebutuhan
STRUKTUR PENGEMBANGAN PROGRAM BERBASIS TUGAS-TUGAS
PERKEMBANGAN
a) rasional,
b) dasar hukum,
c) visi dan misi,
d) deskripsi kebutuhan,
e) tujuan,
f) komponen program,
g) bidang layanan,
h) rencana operasional,
i) pengembangan tema atau topik,
j) rencana evaluasi,
k) pelaporan dan tindak lanjut,
l) sarana prasarana, dan
m) anggaran biaya
DASAR HUKUM
“ Dasar hukum yang menjadi landasan
penyelenggaraan bimbingan dan konseling
yang meliputi dasar hukum tingkat
pemerintah, daerah hingga satuan
pendidikan “
DASAR HUKUM
a. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4301).
b. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen.
c. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 111 tahun 2014 tentang pelaksanaan layanan bimbingan dan konseling di sekolah
menengah.
d. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 74 Tahun 2008 tentang Guru (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 194,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4941).
e. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 27 Tahun 2008 tentang Standar Kualifikasi Akademik dan Kompetensi
Konselor.
f. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2009 tentang Program Pendidikan Profesi Guru Prajabatan.
g. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 16 Tahun 2009 tentang Jabatan Fungsional Guru
dan Angka Kreditnya.
h. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 35 Tahun 2010 tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan Jabatan Fungsional Guru dan Angka
Kreditnya.
i. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 54 Tahun 2013 tentang Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan
Dasar dan Menengah.
Alternatif Contoh Penulisan Dasar Hukum:
VISI DAN MISI
Visi : gambaran yang dicita-citakan untuk
diwujudkan program BK bagi konseli
berdasarkan visi sekolah.
Misi : tugas yang dilaksanakan dalam
rangka pencapaian visi program BK bagi
konseli.
VISI DAN MISI
Visi SMA…
“Berprestasi dan Berahlaq Mulia”
Misi SMA…
1. Meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa.
2. Membentuk budi pekerti luhur dan berahlak mulia serta lingkungan yang kondusif dalam upaya meningkatkan mutu
pembelajaran dan hasil belajar.
3. Mengembangkan sikap kerjasama, kekeluargaan dan komitmen seluruh warga sekolah terhadap tugas dan fungsi pokoknya.
4. Menumbuhkembangkan semangat berprestasi dalam bidang akademik dan non-akademik.
5. Menerapkan manajemen partisipasi dengan melibatkan warga sekolah, komite dan stakeholder dalam upaya meningkatkan
mutu dan pelayanan pendidikan.
6. Mengembangkan sistem manajemen informasi berbasis computer (Computer Basic Information) sebagai sarana pendukung
pendidikan pada era global.
7. Mewujudkan peningkatan sarana dan prasarana sekolah menuju standar nasional layanan pendidikan.
VISI DAN MISI
Visi BK SMA…
“Terwujudnya BK sebagai wahana pengembangan potensi siswa menuju insan yang cerdas spiritual, sosial,
emosional dan intelektual”
Misi BK SMA…
1. Mengelola BK berdasarkan kaidah akademis dan etika profesional.
2. Mengoptimalkan pelaksanaan layanan dasar, perencanaan individu, layanan responsif, dan dukungan sistem.
3. Melaksanakan pelayanan BK sesuai dengan fungsi, asas, dan prinsip BK secara profesional.
4. Melaksanakan kolaborasi dan sinergitas kerja antara komponen internal dan eksternal.
5. Menfasilitasi siswa mencapai kematangan dan kemandirian serta mampu menjalankan tugas perkembangan
dalam kehidupan pribadi, sosial, belajar, dan karir secara utuh dan optimal.
DESKRIPSI KEBUTUHAN
1. Rumusan hasil needs assessment (penilaian kebutuhan) peserta didik dan
lingkungannya ke dalam rumusan perilaku-perilaku yang diharapkan dikuasai peserta
didik.
2. Rumusan ini tiada lain adalah rumusan tugas-tugas perkembangan, yakni Standar
Kompetensi Kemandirian yang disepakati bersama.
DESKRIPSI KEBUTUHAN
Alternatif Contoh Deskripsi Kebutuhan:
Kecenderungan Kebutuhan/ Permasalahan Simpulan Kebutuhan
Klasikal
1. Belajar jika ada ulangan
Mengatur waktu belajar (bimbingan klasikal)
1. Tidak fokus saat belajar
1. Malas belajar
1. Mengantuk saat belajar
1. Kecanduan gadget Mencegah penggunaan gadget yang berlebihan (bimbingan klasikal)
1. Perilaku mencontek Dampak negatif mencontek (bimbingan klasikal)
1. Persiapan masuk PTN Tips mempersiapkan diri menghadapi ujian PTN (bimbingan klasikal)
1. Minimnya pengetahuan tentang dunia kerja Mengenal jenis-jenis pekerjaan (bimbingan klasikal)
Kelompok
1. Hubungan dengan teman sekelas kurang
akrab
Menjalin pertemanan yang baik dan menyenangkan (konseling kelompok)
1. Kesulitan berinteraksi dengan teman
1. Minimnya sikap sopan santun Pentingnya sikap sopan santun (bimbingan kelompok)
Perorangan
1. Tidak di sukai untuk diajak belajar bersama
Menjadi pribadi yang menyenangkan (konseling individu)
TUJUAN
“ Rumuskan tujuan yang akan dicapai
dalam bentuk perilaku yang harus
dikuasai peserta didik setelah
memperoleh pelayanan bimbingan dan
konseling (dapat merujuk pada
SKKPD)”
PENYADARAN
AKOMODASI
TINDAKAN
TUJUAN
Alternatif Contoh Tujuan:
NO.
BIDANG
LAYANAN
KEBUTUHAN /
PERMASALAHAN KONSELI
TUJUAN LAYANAN BK
(RUMUSAN PERILAKU SISWA YANG DIHARAPKAN DIKUASAI)
1. PRIBADI 1. Kecanduan gadget Tujuan layanan tentang mencegah penggunaan gadget yang berlebihan adalah agar siswa mampu menggunakan gadget dengan bijak, sehingga
siswa tidak hanya bermain gadget setiap saat yang mengakibatkan dia tidak peduli dengan lingkungan sekitarnya.
2. SOSIAL 1. Tidak akrab dengan
teman sekelas
Tujuan diberikan agar peserta didik mampu berteman dengan teman sekelasnya karna di sekolah mereka semua adalah keluarga, serta bisa
membangun kerjasama dengan teman sekelasnya.
1. Kesulitan berinteraksi
dengan teman
3. BELAJAR 1. Belajar jika ada ulangan Tujuan diberikan layanan tentang mengatur waktu belajar ini agar siswa diharapkan mampu membagi waktunya untuk belajar sehingga hasil
belajar yang diperoleh bisa maksimal sesuai kemampuan yang dimiliki oleh siswa.1. Tidak fokus saat belajar
1. Malas belajar
1. Mengantuk saat belajar
1. Perilaku mencontek Tujuan diberikan layanan tentang dampak negatif mencontek adalah agar siswa mengetahui bahwa banyak kerugian yang didapat dari perilakunya
tersebut, mencontek akan membuatnya malas belajar karena siswa akan beranggapan bahwa nilai adalah segalanya dan dia bisa memperolehnya
secara instan.
4. KARIR 1. Persiapan masuk PTN 1. Tujuan di berikan layanan agar peserta didik lebih siap menghadapi ujian untuk masuk PTN yang diinginkan.
1. Minimnya pengetahuan
tentang dunia kerja
2. Tujuan diberikan layanan agar peserta didik memiliki lebih banyak pengetahuan jenis-jenis pekerjaan yang ada dalam dunia kerja, sehingga
peserta didik memiliki kesiapan diri untuk menghadapinya.
KOMPONEN PROGRAM
Komponen Pelayanan Dasar
Komponen pelayanan responsif
Komponen Perencanaan Individual
Kompponen Dukungan Sistem
KOMPONEN PROGRAM
Tabel Alokasi Waktu Pelaksanaan Komponen Layanan
Program Proporsi Contoh Perhitungan Waktu/ Jam
Layanan dasar 25-35% 30% X 24 = 7,2
Layanan peminatan dan
perencanaan individual
25-35% 30% X 24 = 7,2
Layanan responsif 15-25% 25% X 24 = 6,0
Dukungan sistem 10-15% 15% X 24 = 3,6
Jumlah jam 24
BIDANG LAYANAN
PRIBADI SOSIAL BELAJAR KARIR
RENCANA OPERASIONAL
1) Bidang layanan, berisi tentang bidang layanan bimbingan dan konseling.
2) Tujuan layanan, berisi tentang tujuan yang akan dicapai yang berbasis hasil
asesmen, tugas perkembangan atau standar kompetensi kemandirian siswa.
3) Komponen layanan, terdiri dari empat komponen yaitu: (a) layanan dasar, (b) layanan
responsif, (c) layanan peminatan dan perencanaan individual, dan (d) dukungan sistem.
4) Strategi layanan, merupakan kegiatan/strategi layanan yang dilakukan dan disesuaikan
dengan komponen layanan. Contohnya, untuk komponen layanan dasar, strategi layanan
yang dapat dilaksanakan adalah bimbingan.
RENCANA OPERASIONAL
1) Kelas, menuliskan kelas peserta didik/konseli yang akan mendapatkan layanan bimbingan
dan konseling.
2) Materi, berisi tentang tema/topik materi yang akan dibahas untuk mencapai tujuan.
3) Metode, berisi teknik/strategi kegiatan layanan bimbingan dan konseling yang akan
dilakukan.
4) Alat/media, berisi alat dan media yang akan digunakan misalnya power point presentation,
kertas kerja dan sebagainya.
5) Evaluasi, berisi jenis dan alat evaluasi yang digunakan untuk memastikan ketercapaian
tujuan layanan.
6) Ekuivalensi, berisi penyetaraan kegiatan bimbingan dan konseling yang dilakukan dengan
jumlah jam.
PENGEMBANGAN TEMA/TOPIK
1) Standar kompetensi kemandirian peserta didik (SKKPD): asesmen tuntutan tugas
perkembangan, kebutuhan peserta didik pada setiap aspek perkembangan (pencapaian kondisi
perkembangan yang nyata), bidang layanan dan tingkatan kelas.
2) Masalah: assesmen masalah, kelompok masalah, item masalah, bidang layanan dan tingkatan
kelas
3) Bidang layanan bimbingan dan konseling: kelompok bidang layanan, tujuan layanan pada setiap
kelompok bidang layanan, ruang lingkup bidang layanan dan tingkatan kelas.
SARANA DAN PRASARANA
Ruang Bimbingan dan Konseling
SARANA DAN PRASARANA
Fasilitas Lain
a) Dokumen program Bimbingan dan Konseling (buku program tahunan, buku program
semesteran, buku kasus, dan buku harian).
b) Instrumen pengumpul data dan kelengkapan administrasi seperti:
- Alat pengumpul data berupa tes
- Alat pengumpul data teknik non-tes
- Alat penyimpan data
- Kelengkapan penunjang teknis
ANGGARAN
1) Anggaran untuk semua aktivitas yang tercantum pada program.
2) Anggaran untuk aktivitas pendukung (seperti untuk home visit, pembelian buku
pendukung/sumber bacaan, mengikuti seminar/workshop atau kegiatan profesi dan
organisasi profesi, pengembangan staf, penyelenggaraan MGP, pembelian alat/media
untuk pelayanan bimbingan dan konseling).
3) Anggaran untuk pengembangan dan peningkatan kenyamanan ruang atau pelayanan
bimbingan dan konseling (seperti pembenahan ruangan, pengadaan buku-buku
untuk terapi pustaka, penyiapan perangkat konseling kelompok).
PELAKSANAAN PROGRAM BIMBINGAN DAN KONSELING
KOMPREHENSIF
Pelayanan Dasar
BIMBINGAN
KELAS
PELAYANAN
ORIENTASI
PELAYANAN
INFORMASI
BIMBINGAN
KELOMPOK
PELAYANAN
PENGUMPULAN
DATA
PELAKSANAAN PROGRAM BIMBINGAN DAN KONSELING
KOMPREHENSIF
Perencanaan Individual
Pelayanan perencanaan individual ini dapat dilakukan juga melalui pelayanan penempatan
(penjurusan dan penyaluran), untuk membentuk peserta didik menempati posisi yang sesuai dengan
bakat dan minatnya.
Konseli menggunakan informasi tentang pribadi, sosial, pendidikan dan karier yang diperolehnya
untuk: (1) merumuskan tujuan, dan merencanakan kegiatan (alternatif kegiatan) yang menunjang
pengembangan dirinya, atau kegiatan yang berfungsi untuk memperbaiki kelemahan dirinya; (2)
melakukan kegiatan yang sesuai dengan tujuan atau perencanaan yang telah ditetapkan, dan (3)
mengevaluasi kegiatan yang telah dilakukannya.
PELAKSANAAN PROGRAM BIMBINGAN DAN KONSELING
KOMPREHENSIF
Dukungan Sistem
Pengembangan
profesi
Manajemen
Program
Pengembangan RPLBK
a. Merumuskan identitas RPLBK, minimal berisi nama sekolah, bidang bimbingan, kelas, semester, alokasi
waktu.
b. Merumuskan kompetensi, terdiri standar kompetensi dan kompetensi dasar, diambil dari SKKPD/tugas-
tugas perkembangan beserta rinciannya.
c. Merumuskan indikator keberhasilan dan tujuan pelayanan.
d. Menentukan alokasi waktu, dinyatakan dalam jam pelajaran dan banyaknya pertemuan.
e. Menentukan materi layanan BK, mengacu pada indikator yang telah dirumuskan sebelumnya.
f. Menentukan metode/teknik pelayanan BK.
g. Menentukan sumber belajar
h. Merencanakan penilaian yang akan dilaksanakan, dijabarkan atas teknik penilaian, dan instrumen yang
dipakai serta rubrik penilaiannya.
“
”
TERIMAKASIH

More Related Content

What's hot

Skkpd standar kompetensi kemandirian pesdik
Skkpd standar kompetensi kemandirian pesdikSkkpd standar kompetensi kemandirian pesdik
Skkpd standar kompetensi kemandirian pesdikVaris Ical
 
Layanan Dasar bimbingan Konseling ABK
Layanan Dasar bimbingan Konseling ABKLayanan Dasar bimbingan Konseling ABK
Layanan Dasar bimbingan Konseling ABKPENDIDIKANADALAHPENT
 
Rpl Bidang Sosial
Rpl Bidang SosialRpl Bidang Sosial
Rpl Bidang SosialAfy Luna
 
Pendekatan konseling rebt
Pendekatan konseling rebtPendekatan konseling rebt
Pendekatan konseling rebtvarizalamir
 
standar kualifikasi dan kompetensi guru BK
standar kualifikasi dan kompetensi guru BKstandar kualifikasi dan kompetensi guru BK
standar kualifikasi dan kompetensi guru BKDina Haya Sufya
 
Keterampilan yang harus dimiliki oleh konselor kelompok dalam bimbingan konse...
Keterampilan yang harus dimiliki oleh konselor kelompok dalam bimbingan konse...Keterampilan yang harus dimiliki oleh konselor kelompok dalam bimbingan konse...
Keterampilan yang harus dimiliki oleh konselor kelompok dalam bimbingan konse...yayuzuliantini25
 
Contoh RPL Bimbingan dan konseling topik bebas "Pelecehan seksual"
Contoh RPL Bimbingan dan konseling topik bebas "Pelecehan seksual"Contoh RPL Bimbingan dan konseling topik bebas "Pelecehan seksual"
Contoh RPL Bimbingan dan konseling topik bebas "Pelecehan seksual"Komara Yusuf
 
PERKEMBANGAN DAN KEMATANGAN KARIR DEWASA
PERKEMBANGAN DAN KEMATANGAN KARIR DEWASAPERKEMBANGAN DAN KEMATANGAN KARIR DEWASA
PERKEMBANGAN DAN KEMATANGAN KARIR DEWASAsafutri nurhidayah
 
Rpl Bidang Karir
Rpl Bidang KarirRpl Bidang Karir
Rpl Bidang KarirAfy Luna
 
Pendekatan konseling behavioral
Pendekatan konseling behavioralPendekatan konseling behavioral
Pendekatan konseling behavioralmisbakhulfirdaus
 
Prosedur perencanaan kegiatan bimbingan klasikal
Prosedur perencanaan kegiatan bimbingan klasikalProsedur perencanaan kegiatan bimbingan klasikal
Prosedur perencanaan kegiatan bimbingan klasikalSunawan Sunawan
 
Materi 1 M1 KB 4: PERUMUSAN TUJUAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING
Materi 1 M1 KB 4: PERUMUSAN TUJUAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELINGMateri 1 M1 KB 4: PERUMUSAN TUJUAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING
Materi 1 M1 KB 4: PERUMUSAN TUJUAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELINGSPADAIndonesia
 
KONSEP LAYANAN DASAR BIMBINGAN KLASIKAL DAN BIMBINGAN KELOMPOK
KONSEP LAYANAN DASAR BIMBINGAN KLASIKAL DAN BIMBINGAN KELOMPOKKONSEP LAYANAN DASAR BIMBINGAN KLASIKAL DAN BIMBINGAN KELOMPOK
KONSEP LAYANAN DASAR BIMBINGAN KLASIKAL DAN BIMBINGAN KELOMPOKNur Arifaizal Basri
 

What's hot (20)

PETA KONSEP TEKNIK KONSELING
PETA KONSEP TEKNIK KONSELINGPETA KONSEP TEKNIK KONSELING
PETA KONSEP TEKNIK KONSELING
 
Skkpd standar kompetensi kemandirian pesdik
Skkpd standar kompetensi kemandirian pesdikSkkpd standar kompetensi kemandirian pesdik
Skkpd standar kompetensi kemandirian pesdik
 
6. RPL BIMBINGAN KLASIKAL (POP)
6. RPL BIMBINGAN KLASIKAL (POP)6. RPL BIMBINGAN KLASIKAL (POP)
6. RPL BIMBINGAN KLASIKAL (POP)
 
Peta Kognitif Client Centered
Peta Kognitif Client CenteredPeta Kognitif Client Centered
Peta Kognitif Client Centered
 
Rpl konseling individu
Rpl konseling individuRpl konseling individu
Rpl konseling individu
 
Layanan Dasar bimbingan Konseling ABK
Layanan Dasar bimbingan Konseling ABKLayanan Dasar bimbingan Konseling ABK
Layanan Dasar bimbingan Konseling ABK
 
Rpl Bidang Sosial
Rpl Bidang SosialRpl Bidang Sosial
Rpl Bidang Sosial
 
Pendekatan konseling rebt
Pendekatan konseling rebtPendekatan konseling rebt
Pendekatan konseling rebt
 
standar kualifikasi dan kompetensi guru BK
standar kualifikasi dan kompetensi guru BKstandar kualifikasi dan kompetensi guru BK
standar kualifikasi dan kompetensi guru BK
 
Keterampilan yang harus dimiliki oleh konselor kelompok dalam bimbingan konse...
Keterampilan yang harus dimiliki oleh konselor kelompok dalam bimbingan konse...Keterampilan yang harus dimiliki oleh konselor kelompok dalam bimbingan konse...
Keterampilan yang harus dimiliki oleh konselor kelompok dalam bimbingan konse...
 
Implementasi Bimbingan Kelompok
Implementasi Bimbingan KelompokImplementasi Bimbingan Kelompok
Implementasi Bimbingan Kelompok
 
Contoh RPL Bimbingan dan konseling topik bebas "Pelecehan seksual"
Contoh RPL Bimbingan dan konseling topik bebas "Pelecehan seksual"Contoh RPL Bimbingan dan konseling topik bebas "Pelecehan seksual"
Contoh RPL Bimbingan dan konseling topik bebas "Pelecehan seksual"
 
PERKEMBANGAN DAN KEMATANGAN KARIR DEWASA
PERKEMBANGAN DAN KEMATANGAN KARIR DEWASAPERKEMBANGAN DAN KEMATANGAN KARIR DEWASA
PERKEMBANGAN DAN KEMATANGAN KARIR DEWASA
 
Rpl Bidang Karir
Rpl Bidang KarirRpl Bidang Karir
Rpl Bidang Karir
 
Pendekatan konseling behavioral
Pendekatan konseling behavioralPendekatan konseling behavioral
Pendekatan konseling behavioral
 
Prosedur perencanaan kegiatan bimbingan klasikal
Prosedur perencanaan kegiatan bimbingan klasikalProsedur perencanaan kegiatan bimbingan klasikal
Prosedur perencanaan kegiatan bimbingan klasikal
 
Kekuatan dan kelemahan konselor sbg personal dan profesional
Kekuatan dan kelemahan konselor sbg personal dan profesionalKekuatan dan kelemahan konselor sbg personal dan profesional
Kekuatan dan kelemahan konselor sbg personal dan profesional
 
Soal bimbingan konseling
Soal bimbingan konselingSoal bimbingan konseling
Soal bimbingan konseling
 
Materi 1 M1 KB 4: PERUMUSAN TUJUAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING
Materi 1 M1 KB 4: PERUMUSAN TUJUAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELINGMateri 1 M1 KB 4: PERUMUSAN TUJUAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING
Materi 1 M1 KB 4: PERUMUSAN TUJUAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING
 
KONSEP LAYANAN DASAR BIMBINGAN KLASIKAL DAN BIMBINGAN KELOMPOK
KONSEP LAYANAN DASAR BIMBINGAN KLASIKAL DAN BIMBINGAN KELOMPOKKONSEP LAYANAN DASAR BIMBINGAN KLASIKAL DAN BIMBINGAN KELOMPOK
KONSEP LAYANAN DASAR BIMBINGAN KLASIKAL DAN BIMBINGAN KELOMPOK
 

Similar to PROSEDUR PENYUSUNAN PROGRAM BK KOMPREHENSIF

f_pt_dosen_rps-23469-1689530625 (1).pdf
f_pt_dosen_rps-23469-1689530625 (1).pdff_pt_dosen_rps-23469-1689530625 (1).pdf
f_pt_dosen_rps-23469-1689530625 (1).pdfAlexFarhanPraktisiBK
 
praktisi program BK-1 asesmen kebutuhan PD.pptx
praktisi program BK-1 asesmen kebutuhan PD.pptxpraktisi program BK-1 asesmen kebutuhan PD.pptx
praktisi program BK-1 asesmen kebutuhan PD.pptxAlexFarhanPraktisiBK
 
1. Paparan Asesmen Siswa dalam Layanan BK_Sinkronus 1.pptx
1. Paparan Asesmen Siswa dalam Layanan BK_Sinkronus 1.pptx1. Paparan Asesmen Siswa dalam Layanan BK_Sinkronus 1.pptx
1. Paparan Asesmen Siswa dalam Layanan BK_Sinkronus 1.pptxBayu D' Hasyims
 
Modul 2 kb 1 profesional bk
Modul 2 kb 1 profesional bkModul 2 kb 1 profesional bk
Modul 2 kb 1 profesional bkDhamy Manesi
 
PPT MODUL 11 12Perspektif.pptx
PPT MODUL 11 12Perspektif.pptxPPT MODUL 11 12Perspektif.pptx
PPT MODUL 11 12Perspektif.pptxTiyaSugiyanti1
 
04_penyusunan-program-manajemen-berbasis-sekolah-smp-fin.pdf
04_penyusunan-program-manajemen-berbasis-sekolah-smp-fin.pdf04_penyusunan-program-manajemen-berbasis-sekolah-smp-fin.pdf
04_penyusunan-program-manajemen-berbasis-sekolah-smp-fin.pdfadhanoorfedy2
 
2. PPT Desain layanan BK.pptx
2. PPT Desain layanan BK.pptx2. PPT Desain layanan BK.pptx
2. PPT Desain layanan BK.pptxayuervina1
 
penyusunan dan pengembangan program bimbingan dan konseling
penyusunan dan pengembangan program bimbingan dan konselingpenyusunan dan pengembangan program bimbingan dan konseling
penyusunan dan pengembangan program bimbingan dan konselingssuser731be6
 
Paparan Asesmen Siswa dalam Layanan BK.pptx
Paparan Asesmen Siswa dalam Layanan BK.pptxPaparan Asesmen Siswa dalam Layanan BK.pptx
Paparan Asesmen Siswa dalam Layanan BK.pptxAkhmad Syaripudin
 
Paparan Asesmen Siswa dalam Layanan Bimbingan dan Konseling.pptx
Paparan Asesmen Siswa dalam Layanan Bimbingan dan Konseling.pptxPaparan Asesmen Siswa dalam Layanan Bimbingan dan Konseling.pptx
Paparan Asesmen Siswa dalam Layanan Bimbingan dan Konseling.pptxikawatikusumaputri
 
2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx
2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx
2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptxEduardusRudySebatu
 
2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx
2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx
2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptxAsepJatnika1
 
2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx
2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx
2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptxTatangHidayat22
 
Pengertian perencanaan layanan Bimbingan dan Konesing
Pengertian perencanaan layanan Bimbingan dan KonesingPengertian perencanaan layanan Bimbingan dan Konesing
Pengertian perencanaan layanan Bimbingan dan KonesingDeniganteng93
 
6 Fungsi dan Komponen BK pada proses pembelajaran (1).pptx
6 Fungsi dan Komponen BK pada proses pembelajaran (1).pptx6 Fungsi dan Komponen BK pada proses pembelajaran (1).pptx
6 Fungsi dan Komponen BK pada proses pembelajaran (1).pptxdayuprasanda
 
Pelayanan dan pengembangan diri siswa
Pelayanan dan pengembangan diri siswaPelayanan dan pengembangan diri siswa
Pelayanan dan pengembangan diri siswaMaulana Pasaribu
 

Similar to PROSEDUR PENYUSUNAN PROGRAM BK KOMPREHENSIF (20)

M3 KB1
M3 KB1M3 KB1
M3 KB1
 
f_pt_dosen_rps-23469-1689530625 (1).pdf
f_pt_dosen_rps-23469-1689530625 (1).pdff_pt_dosen_rps-23469-1689530625 (1).pdf
f_pt_dosen_rps-23469-1689530625 (1).pdf
 
Materi pdf m2 kb1
Materi pdf m2 kb1Materi pdf m2 kb1
Materi pdf m2 kb1
 
praktisi program BK-1 asesmen kebutuhan PD.pptx
praktisi program BK-1 asesmen kebutuhan PD.pptxpraktisi program BK-1 asesmen kebutuhan PD.pptx
praktisi program BK-1 asesmen kebutuhan PD.pptx
 
1. Paparan Asesmen Siswa dalam Layanan BK_Sinkronus 1.pptx
1. Paparan Asesmen Siswa dalam Layanan BK_Sinkronus 1.pptx1. Paparan Asesmen Siswa dalam Layanan BK_Sinkronus 1.pptx
1. Paparan Asesmen Siswa dalam Layanan BK_Sinkronus 1.pptx
 
M2 KB1
M2 KB1M2 KB1
M2 KB1
 
Modul 2 kb 1 profesional bk
Modul 2 kb 1 profesional bkModul 2 kb 1 profesional bk
Modul 2 kb 1 profesional bk
 
PPT MODUL 11 12Perspektif.pptx
PPT MODUL 11 12Perspektif.pptxPPT MODUL 11 12Perspektif.pptx
PPT MODUL 11 12Perspektif.pptx
 
Materi 1 M3 KB2
Materi 1 M3 KB2Materi 1 M3 KB2
Materi 1 M3 KB2
 
04_penyusunan-program-manajemen-berbasis-sekolah-smp-fin.pdf
04_penyusunan-program-manajemen-berbasis-sekolah-smp-fin.pdf04_penyusunan-program-manajemen-berbasis-sekolah-smp-fin.pdf
04_penyusunan-program-manajemen-berbasis-sekolah-smp-fin.pdf
 
2. PPT Desain layanan BK.pptx
2. PPT Desain layanan BK.pptx2. PPT Desain layanan BK.pptx
2. PPT Desain layanan BK.pptx
 
penyusunan dan pengembangan program bimbingan dan konseling
penyusunan dan pengembangan program bimbingan dan konselingpenyusunan dan pengembangan program bimbingan dan konseling
penyusunan dan pengembangan program bimbingan dan konseling
 
Paparan Asesmen Siswa dalam Layanan BK.pptx
Paparan Asesmen Siswa dalam Layanan BK.pptxPaparan Asesmen Siswa dalam Layanan BK.pptx
Paparan Asesmen Siswa dalam Layanan BK.pptx
 
Paparan Asesmen Siswa dalam Layanan Bimbingan dan Konseling.pptx
Paparan Asesmen Siswa dalam Layanan Bimbingan dan Konseling.pptxPaparan Asesmen Siswa dalam Layanan Bimbingan dan Konseling.pptx
Paparan Asesmen Siswa dalam Layanan Bimbingan dan Konseling.pptx
 
2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx
2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx
2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx
 
2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx
2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx
2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx
 
2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx
2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx
2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx
 
Pengertian perencanaan layanan Bimbingan dan Konesing
Pengertian perencanaan layanan Bimbingan dan KonesingPengertian perencanaan layanan Bimbingan dan Konesing
Pengertian perencanaan layanan Bimbingan dan Konesing
 
6 Fungsi dan Komponen BK pada proses pembelajaran (1).pptx
6 Fungsi dan Komponen BK pada proses pembelajaran (1).pptx6 Fungsi dan Komponen BK pada proses pembelajaran (1).pptx
6 Fungsi dan Komponen BK pada proses pembelajaran (1).pptx
 
Pelayanan dan pengembangan diri siswa
Pelayanan dan pengembangan diri siswaPelayanan dan pengembangan diri siswa
Pelayanan dan pengembangan diri siswa
 

Recently uploaded

PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...Kanaidi ken
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxssuser8905b3
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaafarmasipejatentimur
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)MustahalMustahal
 
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolikDasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolikThomasAntonWibowo
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...MetalinaSimanjuntak1
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdfanitanurhidayah51
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptxMateri IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptxmuhammadkausar1201
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxPurmiasih
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 

Recently uploaded (20)

PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
 
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolikDasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptxMateri IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 

PROSEDUR PENYUSUNAN PROGRAM BK KOMPREHENSIF

  • 2. PERENCANAAN PROGRAM BIMBINGAN DAN KONSELING KOMPREHENSIF “ Penyusunan program bimbingan dan konseling di Sekolah/Madrasah dimulai dari kegiatan asesmen, atau kegiatan mengidentifikasi aspek-aspek yang dijadikan bahan masukan bagi penyusunan program tersebut ” Asessmen Lingkungan Assesmen Kebutuhan
  • 3. STRUKTUR PENGEMBANGAN PROGRAM BERBASIS TUGAS-TUGAS PERKEMBANGAN a) rasional, b) dasar hukum, c) visi dan misi, d) deskripsi kebutuhan, e) tujuan, f) komponen program, g) bidang layanan, h) rencana operasional, i) pengembangan tema atau topik, j) rencana evaluasi, k) pelaporan dan tindak lanjut, l) sarana prasarana, dan m) anggaran biaya
  • 4. DASAR HUKUM “ Dasar hukum yang menjadi landasan penyelenggaraan bimbingan dan konseling yang meliputi dasar hukum tingkat pemerintah, daerah hingga satuan pendidikan “
  • 5. DASAR HUKUM a. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4301). b. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen. c. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 111 tahun 2014 tentang pelaksanaan layanan bimbingan dan konseling di sekolah menengah. d. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 74 Tahun 2008 tentang Guru (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 194, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4941). e. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 27 Tahun 2008 tentang Standar Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Konselor. f. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2009 tentang Program Pendidikan Profesi Guru Prajabatan. g. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 16 Tahun 2009 tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya. h. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 35 Tahun 2010 tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya. i. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 54 Tahun 2013 tentang Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan Dasar dan Menengah. Alternatif Contoh Penulisan Dasar Hukum:
  • 6. VISI DAN MISI Visi : gambaran yang dicita-citakan untuk diwujudkan program BK bagi konseli berdasarkan visi sekolah. Misi : tugas yang dilaksanakan dalam rangka pencapaian visi program BK bagi konseli.
  • 7. VISI DAN MISI Visi SMA… “Berprestasi dan Berahlaq Mulia” Misi SMA… 1. Meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa. 2. Membentuk budi pekerti luhur dan berahlak mulia serta lingkungan yang kondusif dalam upaya meningkatkan mutu pembelajaran dan hasil belajar. 3. Mengembangkan sikap kerjasama, kekeluargaan dan komitmen seluruh warga sekolah terhadap tugas dan fungsi pokoknya. 4. Menumbuhkembangkan semangat berprestasi dalam bidang akademik dan non-akademik. 5. Menerapkan manajemen partisipasi dengan melibatkan warga sekolah, komite dan stakeholder dalam upaya meningkatkan mutu dan pelayanan pendidikan. 6. Mengembangkan sistem manajemen informasi berbasis computer (Computer Basic Information) sebagai sarana pendukung pendidikan pada era global. 7. Mewujudkan peningkatan sarana dan prasarana sekolah menuju standar nasional layanan pendidikan.
  • 8. VISI DAN MISI Visi BK SMA… “Terwujudnya BK sebagai wahana pengembangan potensi siswa menuju insan yang cerdas spiritual, sosial, emosional dan intelektual” Misi BK SMA… 1. Mengelola BK berdasarkan kaidah akademis dan etika profesional. 2. Mengoptimalkan pelaksanaan layanan dasar, perencanaan individu, layanan responsif, dan dukungan sistem. 3. Melaksanakan pelayanan BK sesuai dengan fungsi, asas, dan prinsip BK secara profesional. 4. Melaksanakan kolaborasi dan sinergitas kerja antara komponen internal dan eksternal. 5. Menfasilitasi siswa mencapai kematangan dan kemandirian serta mampu menjalankan tugas perkembangan dalam kehidupan pribadi, sosial, belajar, dan karir secara utuh dan optimal.
  • 9. DESKRIPSI KEBUTUHAN 1. Rumusan hasil needs assessment (penilaian kebutuhan) peserta didik dan lingkungannya ke dalam rumusan perilaku-perilaku yang diharapkan dikuasai peserta didik. 2. Rumusan ini tiada lain adalah rumusan tugas-tugas perkembangan, yakni Standar Kompetensi Kemandirian yang disepakati bersama.
  • 10. DESKRIPSI KEBUTUHAN Alternatif Contoh Deskripsi Kebutuhan: Kecenderungan Kebutuhan/ Permasalahan Simpulan Kebutuhan Klasikal 1. Belajar jika ada ulangan Mengatur waktu belajar (bimbingan klasikal) 1. Tidak fokus saat belajar 1. Malas belajar 1. Mengantuk saat belajar 1. Kecanduan gadget Mencegah penggunaan gadget yang berlebihan (bimbingan klasikal) 1. Perilaku mencontek Dampak negatif mencontek (bimbingan klasikal) 1. Persiapan masuk PTN Tips mempersiapkan diri menghadapi ujian PTN (bimbingan klasikal) 1. Minimnya pengetahuan tentang dunia kerja Mengenal jenis-jenis pekerjaan (bimbingan klasikal) Kelompok 1. Hubungan dengan teman sekelas kurang akrab Menjalin pertemanan yang baik dan menyenangkan (konseling kelompok) 1. Kesulitan berinteraksi dengan teman 1. Minimnya sikap sopan santun Pentingnya sikap sopan santun (bimbingan kelompok) Perorangan 1. Tidak di sukai untuk diajak belajar bersama Menjadi pribadi yang menyenangkan (konseling individu)
  • 11. TUJUAN “ Rumuskan tujuan yang akan dicapai dalam bentuk perilaku yang harus dikuasai peserta didik setelah memperoleh pelayanan bimbingan dan konseling (dapat merujuk pada SKKPD)” PENYADARAN AKOMODASI TINDAKAN
  • 12. TUJUAN Alternatif Contoh Tujuan: NO. BIDANG LAYANAN KEBUTUHAN / PERMASALAHAN KONSELI TUJUAN LAYANAN BK (RUMUSAN PERILAKU SISWA YANG DIHARAPKAN DIKUASAI) 1. PRIBADI 1. Kecanduan gadget Tujuan layanan tentang mencegah penggunaan gadget yang berlebihan adalah agar siswa mampu menggunakan gadget dengan bijak, sehingga siswa tidak hanya bermain gadget setiap saat yang mengakibatkan dia tidak peduli dengan lingkungan sekitarnya. 2. SOSIAL 1. Tidak akrab dengan teman sekelas Tujuan diberikan agar peserta didik mampu berteman dengan teman sekelasnya karna di sekolah mereka semua adalah keluarga, serta bisa membangun kerjasama dengan teman sekelasnya. 1. Kesulitan berinteraksi dengan teman 3. BELAJAR 1. Belajar jika ada ulangan Tujuan diberikan layanan tentang mengatur waktu belajar ini agar siswa diharapkan mampu membagi waktunya untuk belajar sehingga hasil belajar yang diperoleh bisa maksimal sesuai kemampuan yang dimiliki oleh siswa.1. Tidak fokus saat belajar 1. Malas belajar 1. Mengantuk saat belajar 1. Perilaku mencontek Tujuan diberikan layanan tentang dampak negatif mencontek adalah agar siswa mengetahui bahwa banyak kerugian yang didapat dari perilakunya tersebut, mencontek akan membuatnya malas belajar karena siswa akan beranggapan bahwa nilai adalah segalanya dan dia bisa memperolehnya secara instan. 4. KARIR 1. Persiapan masuk PTN 1. Tujuan di berikan layanan agar peserta didik lebih siap menghadapi ujian untuk masuk PTN yang diinginkan. 1. Minimnya pengetahuan tentang dunia kerja 2. Tujuan diberikan layanan agar peserta didik memiliki lebih banyak pengetahuan jenis-jenis pekerjaan yang ada dalam dunia kerja, sehingga peserta didik memiliki kesiapan diri untuk menghadapinya.
  • 13. KOMPONEN PROGRAM Komponen Pelayanan Dasar Komponen pelayanan responsif Komponen Perencanaan Individual Kompponen Dukungan Sistem
  • 14. KOMPONEN PROGRAM Tabel Alokasi Waktu Pelaksanaan Komponen Layanan Program Proporsi Contoh Perhitungan Waktu/ Jam Layanan dasar 25-35% 30% X 24 = 7,2 Layanan peminatan dan perencanaan individual 25-35% 30% X 24 = 7,2 Layanan responsif 15-25% 25% X 24 = 6,0 Dukungan sistem 10-15% 15% X 24 = 3,6 Jumlah jam 24
  • 16. RENCANA OPERASIONAL 1) Bidang layanan, berisi tentang bidang layanan bimbingan dan konseling. 2) Tujuan layanan, berisi tentang tujuan yang akan dicapai yang berbasis hasil asesmen, tugas perkembangan atau standar kompetensi kemandirian siswa. 3) Komponen layanan, terdiri dari empat komponen yaitu: (a) layanan dasar, (b) layanan responsif, (c) layanan peminatan dan perencanaan individual, dan (d) dukungan sistem. 4) Strategi layanan, merupakan kegiatan/strategi layanan yang dilakukan dan disesuaikan dengan komponen layanan. Contohnya, untuk komponen layanan dasar, strategi layanan yang dapat dilaksanakan adalah bimbingan.
  • 17. RENCANA OPERASIONAL 1) Kelas, menuliskan kelas peserta didik/konseli yang akan mendapatkan layanan bimbingan dan konseling. 2) Materi, berisi tentang tema/topik materi yang akan dibahas untuk mencapai tujuan. 3) Metode, berisi teknik/strategi kegiatan layanan bimbingan dan konseling yang akan dilakukan. 4) Alat/media, berisi alat dan media yang akan digunakan misalnya power point presentation, kertas kerja dan sebagainya. 5) Evaluasi, berisi jenis dan alat evaluasi yang digunakan untuk memastikan ketercapaian tujuan layanan. 6) Ekuivalensi, berisi penyetaraan kegiatan bimbingan dan konseling yang dilakukan dengan jumlah jam.
  • 18. PENGEMBANGAN TEMA/TOPIK 1) Standar kompetensi kemandirian peserta didik (SKKPD): asesmen tuntutan tugas perkembangan, kebutuhan peserta didik pada setiap aspek perkembangan (pencapaian kondisi perkembangan yang nyata), bidang layanan dan tingkatan kelas. 2) Masalah: assesmen masalah, kelompok masalah, item masalah, bidang layanan dan tingkatan kelas 3) Bidang layanan bimbingan dan konseling: kelompok bidang layanan, tujuan layanan pada setiap kelompok bidang layanan, ruang lingkup bidang layanan dan tingkatan kelas.
  • 19. SARANA DAN PRASARANA Ruang Bimbingan dan Konseling
  • 20. SARANA DAN PRASARANA Fasilitas Lain a) Dokumen program Bimbingan dan Konseling (buku program tahunan, buku program semesteran, buku kasus, dan buku harian). b) Instrumen pengumpul data dan kelengkapan administrasi seperti: - Alat pengumpul data berupa tes - Alat pengumpul data teknik non-tes - Alat penyimpan data - Kelengkapan penunjang teknis
  • 21. ANGGARAN 1) Anggaran untuk semua aktivitas yang tercantum pada program. 2) Anggaran untuk aktivitas pendukung (seperti untuk home visit, pembelian buku pendukung/sumber bacaan, mengikuti seminar/workshop atau kegiatan profesi dan organisasi profesi, pengembangan staf, penyelenggaraan MGP, pembelian alat/media untuk pelayanan bimbingan dan konseling). 3) Anggaran untuk pengembangan dan peningkatan kenyamanan ruang atau pelayanan bimbingan dan konseling (seperti pembenahan ruangan, pengadaan buku-buku untuk terapi pustaka, penyiapan perangkat konseling kelompok).
  • 22. PELAKSANAAN PROGRAM BIMBINGAN DAN KONSELING KOMPREHENSIF Pelayanan Dasar BIMBINGAN KELAS PELAYANAN ORIENTASI PELAYANAN INFORMASI BIMBINGAN KELOMPOK PELAYANAN PENGUMPULAN DATA
  • 23. PELAKSANAAN PROGRAM BIMBINGAN DAN KONSELING KOMPREHENSIF Perencanaan Individual Pelayanan perencanaan individual ini dapat dilakukan juga melalui pelayanan penempatan (penjurusan dan penyaluran), untuk membentuk peserta didik menempati posisi yang sesuai dengan bakat dan minatnya. Konseli menggunakan informasi tentang pribadi, sosial, pendidikan dan karier yang diperolehnya untuk: (1) merumuskan tujuan, dan merencanakan kegiatan (alternatif kegiatan) yang menunjang pengembangan dirinya, atau kegiatan yang berfungsi untuk memperbaiki kelemahan dirinya; (2) melakukan kegiatan yang sesuai dengan tujuan atau perencanaan yang telah ditetapkan, dan (3) mengevaluasi kegiatan yang telah dilakukannya.
  • 24. PELAKSANAAN PROGRAM BIMBINGAN DAN KONSELING KOMPREHENSIF Dukungan Sistem Pengembangan profesi Manajemen Program
  • 25. Pengembangan RPLBK a. Merumuskan identitas RPLBK, minimal berisi nama sekolah, bidang bimbingan, kelas, semester, alokasi waktu. b. Merumuskan kompetensi, terdiri standar kompetensi dan kompetensi dasar, diambil dari SKKPD/tugas- tugas perkembangan beserta rinciannya. c. Merumuskan indikator keberhasilan dan tujuan pelayanan. d. Menentukan alokasi waktu, dinyatakan dalam jam pelajaran dan banyaknya pertemuan. e. Menentukan materi layanan BK, mengacu pada indikator yang telah dirumuskan sebelumnya. f. Menentukan metode/teknik pelayanan BK. g. Menentukan sumber belajar h. Merencanakan penilaian yang akan dilaksanakan, dijabarkan atas teknik penilaian, dan instrumen yang dipakai serta rubrik penilaiannya.