Akuntansi biaya bab 7.pptx

M
BAB VII
METODE HARGA POKOK PROSES
A. Perbedaan
Perbedaan Metode Harga Pokok Proses Dengan Metode Harga Pokok Pesanan
Unsur Metode Harga Pokok Proses Dengan Metode Harga Pokok Pesanan
Pengumpulan biaya produksi
metode harga pokok proses mengumpulka biaya produksi per
departemen produksi per periode akuntansi
Metode harga pokok pesanan mengumpulkan biaya
produksi menurut pesanan
Perhitungan harga pokok produksi
per satuan Metode harga pokok proses menghitung harga pokok produksi
per satuan dengan cara membagi total biaya produksi yang
dikeluarkan selama periode tertentu dengan jumlah satuan
produk yang dihasilkan selama periode yang bersangkutan.
Perhitungan ini dilakukan setiap akhir periode akuntansi (
biasanya akhir bulan)
metode harga pokok pesanan menghitung harga pokok
produksi per satuan dengan cara membagi total biaya yang
dikeluarkan untuk pesanan tertentu dengan jumlah satuan
produk yang dihasilkan dalam pesanan yang bersangkutan.
Perhitungan ini dilakukan pada saat pesanan telah selesai
diproduksi.
Penggolongan biaya produksi Didalam metode harga pokok proses, pembedaan biaya produksi
langsung dan biaya produksi tidak langsung seringkali
tidak diperlukan, terutama
jika perusahaan hanya
menghasilkan satu macam produk (seperti perusahaan semen,
pupuk, bumbu masak). Karena harga pokok persatuan produk
dihitung setiap akhir bulan, maka umumnya biaya overhead
pabrik dibebankan kepada produk atas dasar biaya yang
sesungguhnya terjadi.
dalam metode harga pokok pesanan, biaya produksi harus
dipisahkan menjadi biaya produksi langsung dan biaya
produksi tidak langsung. Biaya produksi langsung
dibebankan kepada produk berdasar biaya sesungguhnya
terjadi, sedangkan biaya produksi tidak langsung
dibebankan kepada produk berdasarkan tariff
yang ditentukandimuka
Unsur biaya yang
dikelompokkan dalam biaya overhead pabrik
Dalam metode harga pokok pesanan, biaya overhead pabrik
terdiri dari biaya bahan penolong, biaya tenaga kerja tidak
langsung. Dalam metode ini biaya overhead pabrik dibebankan
kepada produk atas dasar tariff yang ditentukan dimuka.
Di dalam metode harga pokok proses, biaya overhead pabrik
terdiri dari biaya produksi selain biaya bahan baku dan
bahan penolong dan biaya tenaga kerja ( baik yang langsung
maupun yang tidak langsung). Dalam metode ini biaya
overhead pabrik dibebankan kepada produk sebesar biaya
yang sesungguhnya terjadi selama
periode akuntansi tertentu.
B. Manfaat informasi harga pokok produksi
1. Menentukan harga jual produk
2. Memantau realisasi biaya produksi
3. Menghitung laba atau rugi periodic
4. Menentukan harga pokok persediaan produk jadi dan produk dalam proses yangdisajikan dalam neraca
C. Metode Harga Pokok Proses – Produk Diolah Melalui Satu Departemen
Produksi
Contoh 1.
PT Risa Rimendi mengolah produknya secara massa melalui satu departemen produksi. Jumlah biaya yang
dikeluarkan selama bulan Januari 19x1 disajikan dalam gambar 3.1
Biaya bahan baku Biaya bahan penolong Biaya tenaga kerja Biaya
overhead pabrik
Rp
5.000.00
0
Rp
7.500.00
0
Rp 11.250.000
Rp 16.125.000
Total biaya produksi Rp 39.875.000
Jumlah produk yang dihasilkan selama bulan tersebut adalah :Produk jadi
Produk dalam proses pada akhir bulan, dengan tingkat penyelesaiansebagai berikut:
Biaya bahan baku : 100 %;biaya
bahan penolong 100 %, biaya tenaga kerja 50 %; biaya overhead pabrik 30 %.
2.000 kg 500 kg
Data produksi PT Risa Rimendi Bulan Januari 19x1
Perhitungan harga pokok produksi per satuan
Unsure biaya Produksi Total biaya Unit ekuivalensi Biaya produksi per satuan
(1) (2) (3) (2);(3)
Bahan baku Rp 5.000.000 2.500 Rp 2.000
Produk jadi : 2000 kg
Produk dalam proses akhir 500 kg
Masuk ke dalam proses: 2.500 kg
Bahan penolong Rp 7.500.000 2.500 3.000
Tenaga kerja Rp 11.250.000 2.250 5.000
Overhead pabrik Rp 16.125.000 2.150 7.500
39.875.000 17.500
Perhitungan harga pokok produk jadi dan persediaan produk dalam proses
Harga pokok produk jadi : 2.000 x Rp 17.500 Rp
35.000.000
Harga pokok persediaan produk dalam proses
Biaya bahan baku : 100 % x 500 x Rp 2.000 = Rp 1.000.000 Biaya bahan penolong
100 % x 500 x Rp 3.000= Rp 1.500.000
Biaya tenaga kerja 50 % x 500 x Rp 5.000= Rp 1.250.000
Biaya overhead pabrik 30 % x 500 x rp 7.500= Rp 1.125.000 Rp 4.875.000
Jumlah biaya produksi bulan januari 19x1 Rp
39.875.000
Jurnal pencatatan biaya produksi
jurnal untuk mencatat biaya bahan baku ;
Barang dalam proses- biaya bahan baku Rp 5.000.000
Persediaan bahan baku Rp 5.000.000
Jurnal untuk mencatat biaya bahan penolong
Barang dalam proses- biaya bahan penolong Rp7.500.000
Persediaan bahan penolong Rp 7.500.000
Jurnal untuk mencatat biaya tenaga kerja
Barang dalam proses- biaya tenaga kerja Gaji
dan upah
Rp 11.250.000
Rp 11.250.000
JurnaL untuk mencatat biaya overhead pabrik
Barang dalam proses- biaya overhead pabrik Rp 16.125.000
Berbagai rekening yang dikredit Rp 16.125.000
Jurnal untuk mencatat harga pokok produk jadi yang ditransfer ke gudang
Persediaan produk jadi Rp 35.000.000
Barang dalam proses- biaya bahan baku Barang
dalam proses- biaya bahan penolong Barang
dalam proses-biaya tenaga kerja Barang dalam
proses- biaya overhead pabrik
Rp 4.000.000
Rp 6.000.000
Rp 10.000.000
Rp 15.000.000
Jurnal mencatat harga pokok persediaan produk dalam proses yang belum
selesaidioleh pada akhir bulan januari 19 x1
Persediaan produk dalam proses
Barang dalam proses – biaya bahan baku Barang
dalam proses – biaya bahan penolong Barang
dalam proses- Biaya tenaga kerja Barang dalam
proses – biaya overhead pabrik
Rp 4.875.000
Rp 1.000.000
Rp 1.500.000
Rp 1.250.000
Rp 1.125.000
Metode Harga Pokok Proses –Produk Diolah Melalui Lebih Dari Satu Departemen Produksi
Perhitungan biaya produksi per satuan produk yang dihasilkan oleh departemen setelah departemen pertama adalah
merupakan perhitungan yang bersifat kumulatif. Karena produk yang dihasilkan oleh departemen setelah departemen
pertama telah merupakan produk jadi dari departemen sebelumnya, yang membawa biaya produksi dari departemen
produksi sebelumnyua tersebut, maka harga pokok produk yang dihasilkan oleh departemen setelah departemen
pertama terdiri dari:
b. biaya produksi yang dibawa dari departemen sebelumnya
c. biaya produksi yang ditambahkan dalam departemen setelah departemen pertama
Contoh2:
PT Kharis sari memiliki 2 departemen produksi untk menghasilkna produknya : Departemen A dan Departemen B. Data
produksi dan biaya produksi ke dua departemen tersebut untuk bulan Januari 2019 disajikan dalam gambar berikut :
Data produksi Bulan Januari 2019 Departemen
A
Departemen
B
Produk yang dimasukkan dalam proses 35.000 kg
Produk selesai yang ditransfer ke Departemen B 30.000 kg
Produk selesai yang ditransfer ke gudang 24.000 kg
Produk dalam proses akhir bulan 5.000 kg 6.000 kg
Biaya yang dikeluarkan bulan Januari 2019 Biaya bahan baku
Biaya tenaga kerja Biaya overhead pabrik Rp 70.000
Rp 155.000
Rp 248.000
Rp 0
Rp 270.000
Rp 405.000
Tingkat penyelesaian produk dalam produk proses akhirBiaya
bahan baku
Biaya konversi
100%
20%
50%
Perhitungan harga pokok produksi per satuan departemen A
Unsur biaya produksi Total biaya Unit ekuivalensi Biaya produksi per
kg
Bahan baku Tenaga
kerja Overbead abrik
Rp 70.000
155.000
248.000
35.000
31.000
31.000
Rp 2
5
8
Total Rp 173.000 Rp 15
Perhitungan harga pokok produk jadi dan persediaan produk dalam
proses dep A
Harga pokok produk jadi : 30.000 x Rp 15 Rp 450.000
Harga pokok persediaan produk dalam proses
Biaya bahan baku : 100 % x 5.000 x Rp 2 = Rp
10.000Biaya tenaga kerja 20 % x 5.000 x Rp 5 = Rp5.000 Biaya overhead
pabrik 20 % x 5.000 x Rp 8= Rp 8.000 Rp 23.000
Jumlah biaya produksi Departemen A bulan januari 19x1 Rp 473.000
Jurnal pencatatan biaya produksi departemen A
Jurnal untuk mencatat biaya bahan baku :
Barang dalam proses-biaya bahan baku departemen A
Persediaan bahan baku
Jurnal untuk mencatat biaya tenaga kerja :
Barang dalam proses- biaya tenaga kerja departemen A Gaji
dan upah
Rp70.000
Rp 70.000
Rp 155.000
Rp 155.000
Jurnal untuk mencatat biaya overhead pabrik departemen A
Barang dalam proses- biaya overhead pabrik departemen A
Berbagai rekening yang di kredit
Rp 248.000
Rp 248.000
Jurnal untuk mencatat harga pokok produk jadi yang ditransfer oleh
departemen Ake departemen B:
Barang dalam proses – biaya bahan baku departemen B Rp 450.000
Barang dalam proses- biaya bahan baku departemen A Barang
dalam proses-biaya tenaga kerja departemen A Barang dalam
proses-biaya overhead pabrik departemen A
Rp 60.000
Rp 150.000
Rp 240.000
Jurnal untuk mencatat harga pokok persediaan produk dalam proses yang
belumselesai diolah dalam department A pada akhir bulan januari 2919
Persediaan produk dalam proses-departemen A
Barang dalam proses- biaya bahan baku departemen A
Barang dalam proses-biaya tenaga kerja departemen A
Rp 23.000
Rp 10.000
Rp 5.000
Barang dalam proses-biaya overhead pabrik departemen A Rp 8.000
Perhitungan harga pokok produksi per satuan departemen B
Unsur biaya
produksi
Total biaya Unit ekuivalensi Biaya produksi per
kg
Tenaga kerja
Overbead pabrik
270.000
405.000
27.000
27.000
10
15
Total Rp 675.000 Rp 25
Perhitungan harga pokok produk jadi dan persediaan produk dalam proses
dep B
Harga pokok produk selesai yang di transfer departemen B ke gudang
Harga pokok dari departemen A : 24.000 x Rp 15
Biaya yang ditambahkan oleh departemen B : 24.000x Rp 25 Rp 360.000
600.000
Total harga pokok produk jadi yang ditransfer ke gudang
24.000 x Rp 40
960.000
Harga pokok persediaan produk dalam proses akhirHarga pokok dari
departemen A : 6.000 x Rp 15 Biaya yang ditambahkan oleh departemen B: Biaya
tenaga kerja 50 % x 6.000 x Rp 10 = Rp30.000
Biaya overhead pabrik 50 % x 6.000 x Rp 15= Rp 45.000
90.000
Rp 75.000
Total harga pokok persediaan produk dalam proses departemen B 165.000
Jumlah biaya produksi kumulatif Departemen B bulan januari 2019 Rp 1.125.000
jurnal pencatatan biaya produksi departemen B
Jurnal untuk mencatat penerimaan produk dari departemen A: :
Barang dalam proses – biaya bahan baku departemen B Barang
dalam proses- biaya bahan baku departemen A Barang
dalam proses-biaya tenaga kerja departemen A
Rp 450.000
Rp 60.000
Rp 150.000
Barang dalam proses-biaya overhead pabrik departemen A Rp 240.000
Jurnal untuk mencatat biaya tenaga kerja :
Barang dalam proses- biaya tenaga kerja departemen B Gaji
dan upah
Rp 270.000
Rp 270.000
Jurnal untuk mencatat biaya overhead pabrik departemen B
Barang dalam proses- biaya overhead pabrik departemen B Rp 405.000 Berbagai
rekening yang di kredit Rp 405.000
Jurnal untuk mencatat harga pokok produk jadi yang ditransfer oleh
departemen Bke gudang
Persediaan produk jadi Rp 960.000
Barang dalam proses- biaya bahan baku departemen B Barang
dalam proses-biaya tenaga kerja departemen B Barang dalam
proses-biaya overhead pabrik departemen
Rp 360.000
Rp 240.000
B Rp 360.000
Jurnal untuk mencatat harga pokok persediaan produk dalam proses yang
belumselesai diolah dalam department A pada akhir bulan januari 19x1
Persediaan produk dalam proses-departemen B Rp 165.000
Barang dalam proses- biaya bahan baku departemen B Barang
dalam proses-biaya tenaga kerja departemen B Barang dalam
proses-biaya overhead pabrik departemen B
Rp 90.000
Rp 30.000
Rp 45.000
1 de 13

Recomendados

Metode harga pokok proses (pengantar) por
Metode harga pokok proses (pengantar)Metode harga pokok proses (pengantar)
Metode harga pokok proses (pengantar)jhumanangshare
27.2K visualizações23 slides
Metode Harga Pokok Proses Tanpa Produk Dalam Proses Awal por
Metode Harga Pokok Proses Tanpa Produk Dalam Proses AwalMetode Harga Pokok Proses Tanpa Produk Dalam Proses Awal
Metode Harga Pokok Proses Tanpa Produk Dalam Proses AwalFenny Handayani
12.3K visualizações48 slides
3. Harga Pokok Proses (Full-Costing)-PENGANTAR.OK.pdf por
3. Harga Pokok Proses (Full-Costing)-PENGANTAR.OK.pdf3. Harga Pokok Proses (Full-Costing)-PENGANTAR.OK.pdf
3. Harga Pokok Proses (Full-Costing)-PENGANTAR.OK.pdfAlyaLestari10
4 visualizações38 slides
PPT KEL3 AKUNTANSI BIAYA.pptx por
PPT KEL3 AKUNTANSI BIAYA.pptxPPT KEL3 AKUNTANSI BIAYA.pptx
PPT KEL3 AKUNTANSI BIAYA.pptxBetaYonest
2 visualizações12 slides
Metode harga pokok proses pengantar por
Metode harga pokok proses pengantarMetode harga pokok proses pengantar
Metode harga pokok proses pengantarkomarhasan
9.4K visualizações12 slides
Materi 3 metode_harga_pokok_proses por
Materi 3 metode_harga_pokok_prosesMateri 3 metode_harga_pokok_proses
Materi 3 metode_harga_pokok_prosesdedykurniawan90
120 visualizações35 slides

Mais conteúdo relacionado

Similar a Akuntansi biaya bab 7.pptx

Process costing1 por
Process costing1Process costing1
Process costing1Lia Ivvana
14.4K visualizações54 slides
Akuntansi biaya _ semester III por
Akuntansi biaya _ semester IIIAkuntansi biaya _ semester III
Akuntansi biaya _ semester IIIhasril ariel
70.3K visualizações18 slides
Metode Harga Pokok Proses por
Metode Harga Pokok ProsesMetode Harga Pokok Proses
Metode Harga Pokok ProsesMuhammadMa'ruf Rabbani
8.2K visualizações56 slides
Metode Harga Pokok Proses Costing por
Metode Harga Pokok Proses CostingMetode Harga Pokok Proses Costing
Metode Harga Pokok Proses CostingAyi Suwandi
110.5K visualizações54 slides
Pertemuan_5,_6_Metode_Harga_Pokok_Proses.ppt por
Pertemuan_5,_6_Metode_Harga_Pokok_Proses.pptPertemuan_5,_6_Metode_Harga_Pokok_Proses.ppt
Pertemuan_5,_6_Metode_Harga_Pokok_Proses.pptdenyistnaeni
36 visualizações105 slides
Harga pokok proses 3.ppt por
Harga pokok proses 3.pptHarga pokok proses 3.ppt
Harga pokok proses 3.pptMuhamadNaufal36
7 visualizações26 slides

Similar a Akuntansi biaya bab 7.pptx(20)

Process costing1 por Lia Ivvana
Process costing1Process costing1
Process costing1
Lia Ivvana14.4K visualizações
Akuntansi biaya _ semester III por hasril ariel
Akuntansi biaya _ semester IIIAkuntansi biaya _ semester III
Akuntansi biaya _ semester III
hasril ariel70.3K visualizações
Metode Harga Pokok Proses Costing por Ayi Suwandi
Metode Harga Pokok Proses CostingMetode Harga Pokok Proses Costing
Metode Harga Pokok Proses Costing
Ayi Suwandi110.5K visualizações
Pertemuan_5,_6_Metode_Harga_Pokok_Proses.ppt por denyistnaeni
Pertemuan_5,_6_Metode_Harga_Pokok_Proses.pptPertemuan_5,_6_Metode_Harga_Pokok_Proses.ppt
Pertemuan_5,_6_Metode_Harga_Pokok_Proses.ppt
denyistnaeni36 visualizações
Harga pokok proses 3.ppt por MuhamadNaufal36
Harga pokok proses 3.pptHarga pokok proses 3.ppt
Harga pokok proses 3.ppt
MuhamadNaufal367 visualizações
materi Juni.pptx por WiwiRatnawati
materi Juni.pptxmateri Juni.pptx
materi Juni.pptx
WiwiRatnawati6 visualizações
Akuntanis biaya bab 4 metode harga pokok proses diolah 2 departemen por Selfia Dewi
Akuntanis biaya bab 4 metode harga pokok proses diolah 2 departemenAkuntanis biaya bab 4 metode harga pokok proses diolah 2 departemen
Akuntanis biaya bab 4 metode harga pokok proses diolah 2 departemen
Selfia Dewi45.8K visualizações
Sistem harga pokok proses por Arif Setiawan
Sistem harga pokok prosesSistem harga pokok proses
Sistem harga pokok proses
Arif Setiawan5.1K visualizações
5 harga pokok proses por sugiartobyl
5 harga pokok proses5 harga pokok proses
5 harga pokok proses
sugiartobyl3.6K visualizações
akb 2 por Ayu Chairunisa
akb 2akb 2
akb 2
Ayu Chairunisa3.4K visualizações
Ppt akbi fix por Nisfit
Ppt akbi fixPpt akbi fix
Ppt akbi fix
Nisfit1.6K visualizações
Materi Metode Harga Pokok Proses & Biaya Bahan Baku dan Pengendaliannya por KameliaRahma1
Materi Metode Harga Pokok Proses & Biaya Bahan Baku dan PengendaliannyaMateri Metode Harga Pokok Proses & Biaya Bahan Baku dan Pengendaliannya
Materi Metode Harga Pokok Proses & Biaya Bahan Baku dan Pengendaliannya
KameliaRahma1283 visualizações
Metode harga pokok proses por Selfia Dewi
Metode harga pokok prosesMetode harga pokok proses
Metode harga pokok proses
Selfia Dewi291 visualizações
Harga Pokok Proses metode rata-rata tertimbang por RAnie Chucute
Harga Pokok Proses metode rata-rata tertimbangHarga Pokok Proses metode rata-rata tertimbang
Harga Pokok Proses metode rata-rata tertimbang
RAnie Chucute13.5K visualizações
Akuntansi biaya bab 3 metode harga pokok proses 1 departemen por Selfia Dewi
Akuntansi biaya bab 3 metode harga pokok proses 1 departemenAkuntansi biaya bab 3 metode harga pokok proses 1 departemen
Akuntansi biaya bab 3 metode harga pokok proses 1 departemen
Selfia Dewi10.9K visualizações
Harga pokok proses lanjutan adnan rosadi situmorang por AdnanSitumorang
Harga pokok proses lanjutan adnan rosadi situmorangHarga pokok proses lanjutan adnan rosadi situmorang
Harga pokok proses lanjutan adnan rosadi situmorang
AdnanSitumorang37 visualizações
Akuntansi Biaya : Metode Harga Pokok Proses por Hasan Romadon
Akuntansi Biaya : Metode Harga Pokok ProsesAkuntansi Biaya : Metode Harga Pokok Proses
Akuntansi Biaya : Metode Harga Pokok Proses
Hasan Romadon44.7K visualizações
Akuntansi biaya-sistem biaya taksiran por Yulianti Yulianti
Akuntansi biaya-sistem biaya taksiranAkuntansi biaya-sistem biaya taksiran
Akuntansi biaya-sistem biaya taksiran
Yulianti Yulianti12K visualizações

Mais de MiaAdinda3

Akuntansi biaya bab 5.pptx por
Akuntansi biaya bab 5.pptxAkuntansi biaya bab 5.pptx
Akuntansi biaya bab 5.pptxMiaAdinda3
63 visualizações17 slides
Akuntansi biaya bab 2.pptx por
Akuntansi biaya bab 2.pptxAkuntansi biaya bab 2.pptx
Akuntansi biaya bab 2.pptxMiaAdinda3
26 visualizações13 slides
Akuntansi biaya bab 8.pptx por
Akuntansi biaya bab 8.pptxAkuntansi biaya bab 8.pptx
Akuntansi biaya bab 8.pptxMiaAdinda3
40 visualizações7 slides
Akuntansi biaya bab 9.pptx por
Akuntansi biaya bab 9.pptxAkuntansi biaya bab 9.pptx
Akuntansi biaya bab 9.pptxMiaAdinda3
29 visualizações4 slides
Akuntansi biaya bab 4.pptx por
Akuntansi biaya bab 4.pptxAkuntansi biaya bab 4.pptx
Akuntansi biaya bab 4.pptxMiaAdinda3
43 visualizações14 slides
Akuntansi biaya bab 6.pptx por
Akuntansi biaya bab 6.pptxAkuntansi biaya bab 6.pptx
Akuntansi biaya bab 6.pptxMiaAdinda3
26 visualizações15 slides

Mais de MiaAdinda3(8)

Akuntansi biaya bab 5.pptx por MiaAdinda3
Akuntansi biaya bab 5.pptxAkuntansi biaya bab 5.pptx
Akuntansi biaya bab 5.pptx
MiaAdinda363 visualizações
Akuntansi biaya bab 2.pptx por MiaAdinda3
Akuntansi biaya bab 2.pptxAkuntansi biaya bab 2.pptx
Akuntansi biaya bab 2.pptx
MiaAdinda326 visualizações
Akuntansi biaya bab 8.pptx por MiaAdinda3
Akuntansi biaya bab 8.pptxAkuntansi biaya bab 8.pptx
Akuntansi biaya bab 8.pptx
MiaAdinda340 visualizações
Akuntansi biaya bab 9.pptx por MiaAdinda3
Akuntansi biaya bab 9.pptxAkuntansi biaya bab 9.pptx
Akuntansi biaya bab 9.pptx
MiaAdinda329 visualizações
Akuntansi biaya bab 4.pptx por MiaAdinda3
Akuntansi biaya bab 4.pptxAkuntansi biaya bab 4.pptx
Akuntansi biaya bab 4.pptx
MiaAdinda343 visualizações
Akuntansi biaya bab 6.pptx por MiaAdinda3
Akuntansi biaya bab 6.pptxAkuntansi biaya bab 6.pptx
Akuntansi biaya bab 6.pptx
MiaAdinda326 visualizações
Akuntansi biaya bab 1.pptx por MiaAdinda3
Akuntansi biaya bab 1.pptxAkuntansi biaya bab 1.pptx
Akuntansi biaya bab 1.pptx
MiaAdinda315 visualizações
Akuntansi biaya bab 3.pptx por MiaAdinda3
Akuntansi biaya bab 3.pptxAkuntansi biaya bab 3.pptx
Akuntansi biaya bab 3.pptx
MiaAdinda325 visualizações

Último

Bimtek Pencegahan Kekerasan dalam Rumah Tangga.pdf por
Bimtek Pencegahan Kekerasan dalam Rumah Tangga.pdfBimtek Pencegahan Kekerasan dalam Rumah Tangga.pdf
Bimtek Pencegahan Kekerasan dalam Rumah Tangga.pdfIrawan Setyabudi
26 visualizações27 slides
RPL Etika Berkomunikasi.docx por
RPL Etika Berkomunikasi.docxRPL Etika Berkomunikasi.docx
RPL Etika Berkomunikasi.docxRahimaSyahnePutri1
22 visualizações22 slides
BEST PRACTISE UNDHA USUK BASA JAWA.pdf por
BEST PRACTISE UNDHA USUK BASA JAWA.pdfBEST PRACTISE UNDHA USUK BASA JAWA.pdf
BEST PRACTISE UNDHA USUK BASA JAWA.pdfDidikSupriyadi6
43 visualizações8 slides
LATIHAN7_DWIHANA GRACE MARSHELLA_E1G021095.pptx por
LATIHAN7_DWIHANA GRACE MARSHELLA_E1G021095.pptxLATIHAN7_DWIHANA GRACE MARSHELLA_E1G021095.pptx
LATIHAN7_DWIHANA GRACE MARSHELLA_E1G021095.pptxgracemarsela01
20 visualizações9 slides
SK Satgas PPKS.pdf por
SK Satgas PPKS.pdfSK Satgas PPKS.pdf
SK Satgas PPKS.pdfIrawan Setyabudi
34 visualizações3 slides
Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Kami Adalah Kesatria Lingkungan - Fas... por
Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Kami Adalah Kesatria Lingkungan - Fas...Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Kami Adalah Kesatria Lingkungan - Fas...
Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Kami Adalah Kesatria Lingkungan - Fas...NoviKasari25
11 visualizações40 slides

Último(20)

Bimtek Pencegahan Kekerasan dalam Rumah Tangga.pdf por Irawan Setyabudi
Bimtek Pencegahan Kekerasan dalam Rumah Tangga.pdfBimtek Pencegahan Kekerasan dalam Rumah Tangga.pdf
Bimtek Pencegahan Kekerasan dalam Rumah Tangga.pdf
Irawan Setyabudi26 visualizações
RPL Etika Berkomunikasi.docx por RahimaSyahnePutri1
RPL Etika Berkomunikasi.docxRPL Etika Berkomunikasi.docx
RPL Etika Berkomunikasi.docx
RahimaSyahnePutri122 visualizações
BEST PRACTISE UNDHA USUK BASA JAWA.pdf por DidikSupriyadi6
BEST PRACTISE UNDHA USUK BASA JAWA.pdfBEST PRACTISE UNDHA USUK BASA JAWA.pdf
BEST PRACTISE UNDHA USUK BASA JAWA.pdf
DidikSupriyadi643 visualizações
LATIHAN7_DWIHANA GRACE MARSHELLA_E1G021095.pptx por gracemarsela01
LATIHAN7_DWIHANA GRACE MARSHELLA_E1G021095.pptxLATIHAN7_DWIHANA GRACE MARSHELLA_E1G021095.pptx
LATIHAN7_DWIHANA GRACE MARSHELLA_E1G021095.pptx
gracemarsela0120 visualizações
SK Satgas PPKS.pdf por Irawan Setyabudi
SK Satgas PPKS.pdfSK Satgas PPKS.pdf
SK Satgas PPKS.pdf
Irawan Setyabudi34 visualizações
Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Kami Adalah Kesatria Lingkungan - Fas... por NoviKasari25
Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Kami Adalah Kesatria Lingkungan - Fas...Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Kami Adalah Kesatria Lingkungan - Fas...
Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Kami Adalah Kesatria Lingkungan - Fas...
NoviKasari2511 visualizações
LATIHAN7_RENATA ROSERIA SARAGIH_E1G022041.pptx por RenataRoseria
LATIHAN7_RENATA ROSERIA SARAGIH_E1G022041.pptxLATIHAN7_RENATA ROSERIA SARAGIH_E1G022041.pptx
LATIHAN7_RENATA ROSERIA SARAGIH_E1G022041.pptx
RenataRoseria18 visualizações
Royyan A. Dzakiy - Be an Inspiring Student Leader in The Digital Era [22 Aug ... por razakroy
Royyan A. Dzakiy - Be an Inspiring Student Leader in The Digital Era [22 Aug ...Royyan A. Dzakiy - Be an Inspiring Student Leader in The Digital Era [22 Aug ...
Royyan A. Dzakiy - Be an Inspiring Student Leader in The Digital Era [22 Aug ...
razakroy16 visualizações
Motivasi Meningkatkan Diri por KemindoGroup
Motivasi Meningkatkan DiriMotivasi Meningkatkan Diri
Motivasi Meningkatkan Diri
KemindoGroup13 visualizações
PELAKSANAAN & Link2 MATERI Training _"TOTAL PRODUCTIVE MAINTENANCE (TPM)". por Kanaidi ken
PELAKSANAAN & Link2 MATERI Training _"TOTAL PRODUCTIVE MAINTENANCE (TPM)".PELAKSANAAN & Link2 MATERI Training _"TOTAL PRODUCTIVE MAINTENANCE (TPM)".
PELAKSANAAN & Link2 MATERI Training _"TOTAL PRODUCTIVE MAINTENANCE (TPM)".
Kanaidi ken13 visualizações
Katalog Penerbit Baca por penerbitbaca
Katalog Penerbit BacaKatalog Penerbit Baca
Katalog Penerbit Baca
penerbitbaca51 visualizações
MEDIA INTERAKTIF.pptx por JUMADAPUTRA
MEDIA INTERAKTIF.pptxMEDIA INTERAKTIF.pptx
MEDIA INTERAKTIF.pptx
JUMADAPUTRA14 visualizações
Permendikbudristek Nomor 30 Tahun 2021.pdf por Irawan Setyabudi
Permendikbudristek Nomor 30 Tahun 2021.pdfPermendikbudristek Nomor 30 Tahun 2021.pdf
Permendikbudristek Nomor 30 Tahun 2021.pdf
Irawan Setyabudi33 visualizações
Menyambut Usia Baligh Kelas 4 SD Kurikulum Merdeka por ahmadmistari
Menyambut Usia Baligh Kelas 4 SD Kurikulum Merdeka Menyambut Usia Baligh Kelas 4 SD Kurikulum Merdeka
Menyambut Usia Baligh Kelas 4 SD Kurikulum Merdeka
ahmadmistari58 visualizações
Link MATERI & RENCANA Training _"TOTAL PRODUCTIVE MAINTENANCE (TPM)". por Kanaidi ken
Link MATERI & RENCANA Training _"TOTAL PRODUCTIVE MAINTENANCE (TPM)".Link MATERI & RENCANA Training _"TOTAL PRODUCTIVE MAINTENANCE (TPM)".
Link MATERI & RENCANA Training _"TOTAL PRODUCTIVE MAINTENANCE (TPM)".
Kanaidi ken16 visualizações
Materi Hijrah Nabi Muhammad ke Madinah Kelas 4 SD Kurikulum Merdeka.pptx por ahmadmistari
Materi Hijrah Nabi Muhammad ke Madinah Kelas 4 SD Kurikulum Merdeka.pptxMateri Hijrah Nabi Muhammad ke Madinah Kelas 4 SD Kurikulum Merdeka.pptx
Materi Hijrah Nabi Muhammad ke Madinah Kelas 4 SD Kurikulum Merdeka.pptx
ahmadmistari101 visualizações
Kisi PTS I IPA IX 2023-2024_032723.doc por Riski Andho Firdian
Kisi PTS I IPA IX 2023-2024_032723.docKisi PTS I IPA IX 2023-2024_032723.doc
Kisi PTS I IPA IX 2023-2024_032723.doc
Riski Andho Firdian26 visualizações
Produk Bahan refleksi siklus 1 dan 2.docx por diahprameswari1986
Produk Bahan refleksi siklus 1 dan 2.docxProduk Bahan refleksi siklus 1 dan 2.docx
Produk Bahan refleksi siklus 1 dan 2.docx
diahprameswari198621 visualizações
533960798-Presentasi-Modul-9-Matematika.pptx por schulzt1
533960798-Presentasi-Modul-9-Matematika.pptx533960798-Presentasi-Modul-9-Matematika.pptx
533960798-Presentasi-Modul-9-Matematika.pptx
schulzt118 visualizações
LK 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi .docx por randalesmana
LK 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi .docxLK 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi .docx
LK 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi .docx
randalesmana16 visualizações

Akuntansi biaya bab 7.pptx

  • 1. BAB VII METODE HARGA POKOK PROSES A. Perbedaan Perbedaan Metode Harga Pokok Proses Dengan Metode Harga Pokok Pesanan Unsur Metode Harga Pokok Proses Dengan Metode Harga Pokok Pesanan Pengumpulan biaya produksi metode harga pokok proses mengumpulka biaya produksi per departemen produksi per periode akuntansi Metode harga pokok pesanan mengumpulkan biaya produksi menurut pesanan Perhitungan harga pokok produksi per satuan Metode harga pokok proses menghitung harga pokok produksi per satuan dengan cara membagi total biaya produksi yang dikeluarkan selama periode tertentu dengan jumlah satuan produk yang dihasilkan selama periode yang bersangkutan. Perhitungan ini dilakukan setiap akhir periode akuntansi ( biasanya akhir bulan) metode harga pokok pesanan menghitung harga pokok produksi per satuan dengan cara membagi total biaya yang dikeluarkan untuk pesanan tertentu dengan jumlah satuan produk yang dihasilkan dalam pesanan yang bersangkutan. Perhitungan ini dilakukan pada saat pesanan telah selesai diproduksi. Penggolongan biaya produksi Didalam metode harga pokok proses, pembedaan biaya produksi langsung dan biaya produksi tidak langsung seringkali tidak diperlukan, terutama jika perusahaan hanya menghasilkan satu macam produk (seperti perusahaan semen, pupuk, bumbu masak). Karena harga pokok persatuan produk dihitung setiap akhir bulan, maka umumnya biaya overhead pabrik dibebankan kepada produk atas dasar biaya yang sesungguhnya terjadi. dalam metode harga pokok pesanan, biaya produksi harus dipisahkan menjadi biaya produksi langsung dan biaya produksi tidak langsung. Biaya produksi langsung dibebankan kepada produk berdasar biaya sesungguhnya terjadi, sedangkan biaya produksi tidak langsung dibebankan kepada produk berdasarkan tariff yang ditentukandimuka Unsur biaya yang dikelompokkan dalam biaya overhead pabrik Dalam metode harga pokok pesanan, biaya overhead pabrik terdiri dari biaya bahan penolong, biaya tenaga kerja tidak langsung. Dalam metode ini biaya overhead pabrik dibebankan kepada produk atas dasar tariff yang ditentukan dimuka. Di dalam metode harga pokok proses, biaya overhead pabrik terdiri dari biaya produksi selain biaya bahan baku dan bahan penolong dan biaya tenaga kerja ( baik yang langsung maupun yang tidak langsung). Dalam metode ini biaya overhead pabrik dibebankan kepada produk sebesar biaya yang sesungguhnya terjadi selama periode akuntansi tertentu.
  • 2. B. Manfaat informasi harga pokok produksi 1. Menentukan harga jual produk 2. Memantau realisasi biaya produksi 3. Menghitung laba atau rugi periodic 4. Menentukan harga pokok persediaan produk jadi dan produk dalam proses yangdisajikan dalam neraca C. Metode Harga Pokok Proses – Produk Diolah Melalui Satu Departemen Produksi Contoh 1. PT Risa Rimendi mengolah produknya secara massa melalui satu departemen produksi. Jumlah biaya yang dikeluarkan selama bulan Januari 19x1 disajikan dalam gambar 3.1
  • 3. Biaya bahan baku Biaya bahan penolong Biaya tenaga kerja Biaya overhead pabrik Rp 5.000.00 0 Rp 7.500.00 0 Rp 11.250.000 Rp 16.125.000 Total biaya produksi Rp 39.875.000 Jumlah produk yang dihasilkan selama bulan tersebut adalah :Produk jadi Produk dalam proses pada akhir bulan, dengan tingkat penyelesaiansebagai berikut: Biaya bahan baku : 100 %;biaya bahan penolong 100 %, biaya tenaga kerja 50 %; biaya overhead pabrik 30 %. 2.000 kg 500 kg Data produksi PT Risa Rimendi Bulan Januari 19x1 Perhitungan harga pokok produksi per satuan Unsure biaya Produksi Total biaya Unit ekuivalensi Biaya produksi per satuan (1) (2) (3) (2);(3) Bahan baku Rp 5.000.000 2.500 Rp 2.000 Produk jadi : 2000 kg Produk dalam proses akhir 500 kg Masuk ke dalam proses: 2.500 kg
  • 4. Bahan penolong Rp 7.500.000 2.500 3.000 Tenaga kerja Rp 11.250.000 2.250 5.000 Overhead pabrik Rp 16.125.000 2.150 7.500 39.875.000 17.500 Perhitungan harga pokok produk jadi dan persediaan produk dalam proses Harga pokok produk jadi : 2.000 x Rp 17.500 Rp 35.000.000 Harga pokok persediaan produk dalam proses Biaya bahan baku : 100 % x 500 x Rp 2.000 = Rp 1.000.000 Biaya bahan penolong 100 % x 500 x Rp 3.000= Rp 1.500.000 Biaya tenaga kerja 50 % x 500 x Rp 5.000= Rp 1.250.000 Biaya overhead pabrik 30 % x 500 x rp 7.500= Rp 1.125.000 Rp 4.875.000 Jumlah biaya produksi bulan januari 19x1 Rp 39.875.000
  • 5. Jurnal pencatatan biaya produksi jurnal untuk mencatat biaya bahan baku ; Barang dalam proses- biaya bahan baku Rp 5.000.000 Persediaan bahan baku Rp 5.000.000 Jurnal untuk mencatat biaya bahan penolong Barang dalam proses- biaya bahan penolong Rp7.500.000 Persediaan bahan penolong Rp 7.500.000 Jurnal untuk mencatat biaya tenaga kerja Barang dalam proses- biaya tenaga kerja Gaji dan upah Rp 11.250.000 Rp 11.250.000 JurnaL untuk mencatat biaya overhead pabrik Barang dalam proses- biaya overhead pabrik Rp 16.125.000 Berbagai rekening yang dikredit Rp 16.125.000 Jurnal untuk mencatat harga pokok produk jadi yang ditransfer ke gudang Persediaan produk jadi Rp 35.000.000
  • 6. Barang dalam proses- biaya bahan baku Barang dalam proses- biaya bahan penolong Barang dalam proses-biaya tenaga kerja Barang dalam proses- biaya overhead pabrik Rp 4.000.000 Rp 6.000.000 Rp 10.000.000 Rp 15.000.000 Jurnal mencatat harga pokok persediaan produk dalam proses yang belum selesaidioleh pada akhir bulan januari 19 x1 Persediaan produk dalam proses Barang dalam proses – biaya bahan baku Barang dalam proses – biaya bahan penolong Barang dalam proses- Biaya tenaga kerja Barang dalam proses – biaya overhead pabrik Rp 4.875.000 Rp 1.000.000 Rp 1.500.000 Rp 1.250.000 Rp 1.125.000
  • 7. Metode Harga Pokok Proses –Produk Diolah Melalui Lebih Dari Satu Departemen Produksi Perhitungan biaya produksi per satuan produk yang dihasilkan oleh departemen setelah departemen pertama adalah merupakan perhitungan yang bersifat kumulatif. Karena produk yang dihasilkan oleh departemen setelah departemen pertama telah merupakan produk jadi dari departemen sebelumnya, yang membawa biaya produksi dari departemen produksi sebelumnyua tersebut, maka harga pokok produk yang dihasilkan oleh departemen setelah departemen pertama terdiri dari: b. biaya produksi yang dibawa dari departemen sebelumnya c. biaya produksi yang ditambahkan dalam departemen setelah departemen pertama Contoh2: PT Kharis sari memiliki 2 departemen produksi untk menghasilkna produknya : Departemen A dan Departemen B. Data produksi dan biaya produksi ke dua departemen tersebut untuk bulan Januari 2019 disajikan dalam gambar berikut : Data produksi Bulan Januari 2019 Departemen A Departemen B Produk yang dimasukkan dalam proses 35.000 kg Produk selesai yang ditransfer ke Departemen B 30.000 kg Produk selesai yang ditransfer ke gudang 24.000 kg
  • 8. Produk dalam proses akhir bulan 5.000 kg 6.000 kg Biaya yang dikeluarkan bulan Januari 2019 Biaya bahan baku Biaya tenaga kerja Biaya overhead pabrik Rp 70.000 Rp 155.000 Rp 248.000 Rp 0 Rp 270.000 Rp 405.000 Tingkat penyelesaian produk dalam produk proses akhirBiaya bahan baku Biaya konversi 100% 20% 50% Perhitungan harga pokok produksi per satuan departemen A Unsur biaya produksi Total biaya Unit ekuivalensi Biaya produksi per kg Bahan baku Tenaga kerja Overbead abrik Rp 70.000 155.000 248.000 35.000 31.000 31.000 Rp 2 5 8 Total Rp 173.000 Rp 15
  • 9. Perhitungan harga pokok produk jadi dan persediaan produk dalam proses dep A Harga pokok produk jadi : 30.000 x Rp 15 Rp 450.000 Harga pokok persediaan produk dalam proses Biaya bahan baku : 100 % x 5.000 x Rp 2 = Rp 10.000Biaya tenaga kerja 20 % x 5.000 x Rp 5 = Rp5.000 Biaya overhead pabrik 20 % x 5.000 x Rp 8= Rp 8.000 Rp 23.000 Jumlah biaya produksi Departemen A bulan januari 19x1 Rp 473.000 Jurnal pencatatan biaya produksi departemen A Jurnal untuk mencatat biaya bahan baku : Barang dalam proses-biaya bahan baku departemen A Persediaan bahan baku Jurnal untuk mencatat biaya tenaga kerja : Barang dalam proses- biaya tenaga kerja departemen A Gaji dan upah Rp70.000 Rp 70.000 Rp 155.000 Rp 155.000 Jurnal untuk mencatat biaya overhead pabrik departemen A Barang dalam proses- biaya overhead pabrik departemen A Berbagai rekening yang di kredit Rp 248.000 Rp 248.000
  • 10. Jurnal untuk mencatat harga pokok produk jadi yang ditransfer oleh departemen Ake departemen B: Barang dalam proses – biaya bahan baku departemen B Rp 450.000 Barang dalam proses- biaya bahan baku departemen A Barang dalam proses-biaya tenaga kerja departemen A Barang dalam proses-biaya overhead pabrik departemen A Rp 60.000 Rp 150.000 Rp 240.000 Jurnal untuk mencatat harga pokok persediaan produk dalam proses yang belumselesai diolah dalam department A pada akhir bulan januari 2919 Persediaan produk dalam proses-departemen A Barang dalam proses- biaya bahan baku departemen A Barang dalam proses-biaya tenaga kerja departemen A Rp 23.000 Rp 10.000 Rp 5.000 Barang dalam proses-biaya overhead pabrik departemen A Rp 8.000 Perhitungan harga pokok produksi per satuan departemen B Unsur biaya produksi Total biaya Unit ekuivalensi Biaya produksi per kg Tenaga kerja Overbead pabrik 270.000 405.000 27.000 27.000 10 15 Total Rp 675.000 Rp 25
  • 11. Perhitungan harga pokok produk jadi dan persediaan produk dalam proses dep B Harga pokok produk selesai yang di transfer departemen B ke gudang Harga pokok dari departemen A : 24.000 x Rp 15 Biaya yang ditambahkan oleh departemen B : 24.000x Rp 25 Rp 360.000 600.000 Total harga pokok produk jadi yang ditransfer ke gudang 24.000 x Rp 40 960.000 Harga pokok persediaan produk dalam proses akhirHarga pokok dari departemen A : 6.000 x Rp 15 Biaya yang ditambahkan oleh departemen B: Biaya tenaga kerja 50 % x 6.000 x Rp 10 = Rp30.000 Biaya overhead pabrik 50 % x 6.000 x Rp 15= Rp 45.000 90.000 Rp 75.000 Total harga pokok persediaan produk dalam proses departemen B 165.000 Jumlah biaya produksi kumulatif Departemen B bulan januari 2019 Rp 1.125.000
  • 12. jurnal pencatatan biaya produksi departemen B Jurnal untuk mencatat penerimaan produk dari departemen A: : Barang dalam proses – biaya bahan baku departemen B Barang dalam proses- biaya bahan baku departemen A Barang dalam proses-biaya tenaga kerja departemen A Rp 450.000 Rp 60.000 Rp 150.000 Barang dalam proses-biaya overhead pabrik departemen A Rp 240.000 Jurnal untuk mencatat biaya tenaga kerja : Barang dalam proses- biaya tenaga kerja departemen B Gaji dan upah Rp 270.000 Rp 270.000 Jurnal untuk mencatat biaya overhead pabrik departemen B Barang dalam proses- biaya overhead pabrik departemen B Rp 405.000 Berbagai rekening yang di kredit Rp 405.000 Jurnal untuk mencatat harga pokok produk jadi yang ditransfer oleh departemen Bke gudang Persediaan produk jadi Rp 960.000
  • 13. Barang dalam proses- biaya bahan baku departemen B Barang dalam proses-biaya tenaga kerja departemen B Barang dalam proses-biaya overhead pabrik departemen Rp 360.000 Rp 240.000 B Rp 360.000 Jurnal untuk mencatat harga pokok persediaan produk dalam proses yang belumselesai diolah dalam department A pada akhir bulan januari 19x1 Persediaan produk dalam proses-departemen B Rp 165.000 Barang dalam proses- biaya bahan baku departemen B Barang dalam proses-biaya tenaga kerja departemen B Barang dalam proses-biaya overhead pabrik departemen B Rp 90.000 Rp 30.000 Rp 45.000