Dokumen tersebut membahas konsep teoritis koperasi dengan menjelaskan asal kata, pengertian, prinsip-prinsip, tujuan, fungsi, dan nilai-nilai koperasi secara singkat."
2. Koperasi
MAT LKMS Net KAS
Tahun Buku 2011
POLTEKPOS Bandung, 29 Februari 2012
3. Koperasi
Asal Kata “KOPERASI”
• dari Bahasa Inggeris : co-operation, cooperative, atau
• Bahasa Latin: coopere, atau
• Bahasa Belanda: cooperatie, cooperatieve,
• Yang berarti “bekerja bersama-sama, atau kerja sama,
atau usaha bersama atau yang bersifat kerja sama”.
• dalam bahasa Indonesia, sebelum tahun 1958 dikenal
dengan ejaan kooperasi (dengan dua 'o'), tetapi selanjutnya
berdasarkan UU No. 79 Tahun 1958 sampai sekarang ini
telah diubah menjadi “koperasi” (dengan satu o).
4. Koperasi
1. PENGERTIAN KOPERASI
• KOPERASI adalah badan usaha yang beranggotakan orang-
perorangan atau badan hukum Koperasi dengan melandaskan
kegiatannya berdasarkan prinsip Koperasi sekaligus sebagai
gerakan ekonomi rakyat yang berdasarkan asas kekeluargaan.
(UU Perkoperasian No. 25 Th 1992 Pasal 1 Ayat 1).
• Menurut hasil kongres International Cooperative Aliance (ICA),
tanggal 23 September 1995 di Manchester, Inggris adalah :
“Koperasi adalah kumpulan otonom dari orang-orang yang
bergabung secara sukarela untuk memenuhi kebutuhan dan
aspirasi ekonomi, sosial, dan budaya mereka yang sama
melalui perusahaan yang dimiliki bersama dan diawasi secara
demokratis”.
5. • Pengertian koperasi (dengan pola dasar Rochdale) adalah :
.... sekumpulan orang yang bersepakat untuk bersama-sama
menjalankan (menyelenggarakan) suatu badan usaha atau
perusahaan yang dimiliki dan diselenggarakan oleh mereka
sendiri secara demokratis berdasarkan pola dan peraturan
tertentu untuk memperbaiki keadaan mereka dan
masyarakat....
• Perkoperasian adalah segala sesuatu yang menyangkut
kehidupan Koperasi.
• Gerakan Koperasi adalah keseluruhan organisasi Koperasi dan
kegiatan perkoperasian yang bersifat terpadu menuju
tercapainya cita-cita bersama Koperasi.
• Perkoperasian di Indonesia diatur dengan Undang-Undang
Nomor 25 Tahun 1992 yang berlandaskan Pancasila dan UUD
1945, dan bertujuan memajukan kesejahteraan anggota pada
khususnya dan masyarakat pada umumnya serta ikut
membangun tatanan perekonomian nasional dalam rangka
mewujudkan masyarakat yang maju, adil, dan makmur.
6. Elemen yang terkandung dalam
Koperasi
Menurut International Labour Organization (Sitio dan
Tamba, 2001) adalah:
a. Perkumpulan orang-orang,
b. Penggabungan orang-orang tersebut berdasarkan
kesukarelaan,
c. Terdapat tujuan ekonomi yang ingin dicapai,
d. Koperasi yang dibentuk adalah suatu organisasi bisnis
(badan usaha) yang diawasi dan dikendalikan secara
demokratis,
e. Terdapat kontribusi yang adil terhadap modal yang
dibutuhkan,
f. Anggota koperasi menerima resiko dan manfaat
secara seimbang.
7. 2. Ide Dasar Koperasi
• Ivan Emelianoft (1860-1900) Kebangsaan Rusia,
membuat disertasi doktornya berjudul :
“Economic Theory Of Cooperation". Buku ini
kemudian menjadi buku teori koperasi yang
terkenal.
• Paul Lambert, seorang aktivis koperasi di Eropa,
dalam bukunya yang terkenal: “Studies On The
Social Phylosophy of Cooperation", telah
mengupas tentang ide dasar falsafah koperasi
yang berangkat dari nilai-nilai kerja sama.
8. 2. Ide Dasar Koperasi . . .
• Sebagai anggota masyarakat, seseorang tentu memiliki
naluri untuk bekerja sama dan tolong menolong.
• Di berbagai belahan dunia akan dengan mudah dapat
ditemukan bentuk-bentuk kerja sama yang bersifat
"gemeinschaft" atau semacam paguyuban.
• Antara lain misalnya: perkumpulan tolong menolong,
perkumpulan yang mengurus acara perkawinan,
perkumpulan yang mengurus pembuatan rumah
secara bersama-sama, perkumpulan yang mengurus
acara kematian, perkumpulan persaudaraan dan
sebagainya, yang pada umumnya diikat kuat oleh
semangat solideritas yang tinggi.
9. 3. Kelembagaan Koperasi
• Koperasi dikenal di Indonesia sebagai salah satu pelaku ekonomi
di samping BUMN dan swasta, diharapkan dapat memberikan
kontribusi yang cukup besar bagi pembangunan perekonomian
nasional.
• Koperasi sebagai bentuk badan usaha yang bergerak di bidang
perekonomian, mempunyai tatanan manajemen yang berbeda
dengan badan usaha non koperasi. Asas koperasi yang bersifat
demokratis dimana pengelolaan koperasi adalah dari, oleh dan
untuk anggota.
• Dalam pengelolaannya, Koperasi memiliki perangkat organisasi
dengan peran dan fungsi masing-masing, yang terdiri dari:
a. Rapat Anggota;
b. Pengurus;
c. Pengawas & Penasehat.
d. Pengelola (Manajer & Karyawan)
11. 4. Prinsip-Prinsip Koperasi
Menurut ICA, tanggal 23 September 1995 di Manchester, Inggris),
yang sering disebut dengan Identity Cooperative ICA Statement
(ICIS) adalah :
1.Keanggotaan bersifat sukarela dan terbuka,
2.Pengelolahan dilakukan secara demokratis,
3.Sisa hasil usaha (SHU) yang merupakan keuntungan dari usaha
yang dilakukan oleh koperasi dibagi berdasarkan besarnya jasa
masing-masing anggota.
4.Modal diberi jasa secara terbatas
5.Kemandirian
6.Pendidikan & pelatihan perkoperasian
7.Kerjasama antara koperasi saling menyampaikan asparasi dan
pendapat apabila mengalami kendala dan penambahan modal.
8.Kepedulian Terhadap Komunitas.
12. 4. Prinsip-Prinsip Koperasi . . .
Secara teoritis, beberapa ide yang melandasi lahirnya
prinsip-prinsip koperasi antara lain adalah : solidaritas,
demokrasi, kemerdekaan, alturisme (sikap memperhatikan
kepentingan orang lain selain kepentingan diri sendiri),
keadilan, keadaan perekonomian negara dan peningkatan
kesejahteraan
13. 5. Landasan Koperasi Indonesia
• Melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsip-
prinsip koperasi yang berlaku secara universal.
• Landasan idiil : Pancasila
• Landasan struktural : Undang-Undang Dasar 1945
14. 6. Tujuan Koperasi
• Memajukan kesejahteraan anggota pada
khususnya dan masyarakat pada umumnya, serta
• Ikut membangun tatanan perekonomian nasional
dalam rangka mewujudkan masyarakat yang
maju, adil, dan makmur berlandaskan Pancasila
dan Undang-Undang Dasar 1945.
15. 7. Fungsi dan Peran Koperasi
1. Fungsi Koperasi adalah:
a. Memenuhi kebutuhan anggota untuk memajukan
kesejahteraannya;
b. Membangun sumber daya anggota dan
masyarakat;
c. Mangembangkan potensi dan kemampuan ekonomi
anggota;
d. Mengembangkan aspirasi ekonomi anggota dan
masyarakat di lingkungan kegiatan koperasi;
e. Membuka peluang kepada anggotanya untuk
mengaktualisasikan diri dalam bidang ekonomi secara
optimal.
16. 7. Fungsi dan Peran Koperasi . .
2. Peran Koperasi, sebagai:
a. Wadah peningkatan tarat hidup dan ketangguhan
berdaya saing para anggota koperasi dan masyarakat
di lingkungannya;
b. Bagian integral dari sistem ekonomi nasional;
c. Pelaku stategis dalam sistem ekonomi rakyat;
d. Wadah pencerdasan anggota dan masyarakat di
lingkungannya.
17. 8. Nilai-Nilai Koperasi
a. Nilai-nilai organisasi b. Nilai-nilai etis
(1) Menolong diri sendiri (1) Kejujuran
(2) Tanggungjawab sendiri (2) Tanggung jawab sosial
(3) Kepedulian terhadap
(3) Demokratis
orang lain.
(4) Persamaan
(5) Keadilan
(6) Kesetiakawanan