SlideShare a Scribd company logo
1 of 23
ACUTE FLACCID
PARALYSIS
Oleh
Dr Gani Kurniawan
APA ITU POLIO?
- Polio atau poliomyelitis adalah penyakit infeksi akut yang
menyerang susunan saraf pusat yang disebabkan oleh poliovirus.
- Menginfeksi melalui jalur fekal oral dan langsung.
- Sejak awal tahun 2014, WHO (World Health Organization) telah
menyatakan Indonesia sebagai salah satu negara yang bebas dari
penyakit ini berkat program vaksinasi polio yang luas.
KONDISI YANG MENYEBABKAN POLIO
Penyakit polio masuk melalui makanan atau minuman, batuk, serta bersin
yang terkontaminasi dengan tinja dan virus polio. Dalam tubuh manusia,
virus polio menjangkiti tenggorokan dan usus.
• Tinggal serumah dengan penderita polio.
• Sistem kekebalan tubuh yang menurun.
• Berpergian ke daerah di mana polio masih kerap terjadi.
• Telah melakukan operasi pengangkatan amandel.
GEJALA PENYAKIT POLIO
1. Polio non-paralisis adalah tipe polio yang tidak menyebabkan kelumpuhan.
Gejalanya tergolong ringan. Berlangsung antara satu hingga sepuluh hari.
• Muntah
• Lemah otot dan merasa letih
• Demam
• Meningitis
• Sakit tenggorokan, sakit kepala, sakit kaki.
2. POLIO PARALISIS
Polio paralisis adalah tipe polio yang paling parah dan dapat menyebabkan
kelumpuhan.
• Gejala awal seperti sakit kepala dan demam.
• Kemudian dalam jangka waktu sepekan akan muncul sakit atau lemah otot
yang serius, kaki dan lengan terasa terkulai atau lemah, dan kehilangan
refleks tubuh.
• Beberapa penderita mengalami kelumpuhan satu sisi atau kedua tubuh
dengan sangat cepat.
• Saluran pernapasan bisa terhambat sehingga membutuhkan penanganan
medis darurat.
3. SINDROM PASCA-POLIO
Sindrom pasca-polio biasanya menimpa orang-orang yang rata-rata 30-40
tahun sebelumnya pernah menderita penyakit polio. Gejala yang sering
terjadi di antaranya:
• Sulit bernapas, sulit menelan, sulit mengingat.
• Persendian atau otot makin lemah dan terasa sakit.
• Depresi atau mudah berubah suasana hati.
• Gangguan tidur dan mudah lelah.
• Massa otot tubuh menurun.
DIAGNOSIS
• Otot tubuh terserang paling akhir
• Sensorik normal
• Refleks tendon dalam menurun/ tidak ada
• Atrofi otot 3-5 minggu setelah paralisis dan permanen setelah 12-15 minggu.
• Retensi urine
• Tanda rangsang meningeal
• Gangguan N III, IX, X
PEMERIKSAAN PENUNJANG
• Isolasi virus dari apusan faring/ urine/ feses
• Serologi  IgG naik 4x lipat, IgM+
• LCS  leukosit naik, protein naik.
PERAWATAN POLIO
• Belum ada pengobatan yang dapat menyembuhkan polio.
• Obat pereda nyeri,
• pola makan yang bernutrisi,
• istirahat yang cukup,
• alat bantu pernapasan jika diperlukan.
• Disabilitas, kelainan bentuk kaki dan pinggul, serta kelumpuhan
sementara atau permanen dapat terjadi
• Operasi dan terapi fisik.
MENCEGAH PENYAKIT POLIO
• Anak-anak harus diberikan empat dosis vaksin polio tidak aktif, yaitu pada
saat mereka berusia 2 bulan, 4 bulan, 6 bulan, dan antara 1.5-2 tahun.
• Pada orang dewasa adalah dua dosis pertama dengan jarak waktu antara
1-2 bulan, dan dosis ketiga antara 6-12 bulan setelah pemberian dosis
kedua.
• Efek samping yang umumnya terjadi setelah pemberian suntikan adalah
rasa sakit dan kemerahan pada titik penyuntikan.
MITOS
• Setelah imunisasi malah sakit ?
Vaksin bertujuan menghilangkan virus, jika ada yang sakit, sebanarnya
anak tersebut telah terinfeksi terlebih dahulu oleh virus liar.
• Setelah ditetesi vaksin polio tidak boleh langsung disusui?
Tidak benar, bayi boleh langsung disusui.
VAKSIN
• Vaksin Virus Polio Oral (Oral Polio Vaccine) dan Vaksin Polio Inactivated
(Inactived Poliomielitis Vaccine).
• IPV diberikan pada bayi yang memiliki daya tahan tubuh lemah seperti
pada pengobatan kortikosteroid, radiasi, kanker, dan HIV.
MYASTHENIA GRAVIS
DIAGNOSIS
• Kelemahan otot setelah aktivitas, membaik setelah istirahat
• CXR + CT toraks  timoma
• Ice pack test
PENANGANAN
• Pyridostigmine 4x15mg setelah 2 hari ditingkatkan 4x30mg
• Prednisolon 1x10mg pagi hari diberikan 1 hari kemudian
• Azathioprin 2x25mg
• Timektomi
• Plasmaferesis
• IVIg

More Related Content

Viewers also liked

Afp surveillance polio - sudan
Afp surveillance   polio - sudanAfp surveillance   polio - sudan
Afp surveillance polio - sudan
Chris Offer
 
Acute flaccid paralysis
Acute flaccid paralysisAcute flaccid paralysis
Acute flaccid paralysis
Dr. Kanishk Sharma
 

Viewers also liked (16)

Polio
PolioPolio
Polio
 
Poliomyelitis
PoliomyelitisPoliomyelitis
Poliomyelitis
 
Polio Final Presentation
Polio Final PresentationPolio Final Presentation
Polio Final Presentation
 
Afp surveillance polio - sudan
Afp surveillance   polio - sudanAfp surveillance   polio - sudan
Afp surveillance polio - sudan
 
Lessons learnt from polio eradication in India
Lessons learnt from polio eradication in IndiaLessons learnt from polio eradication in India
Lessons learnt from polio eradication in India
 
AFP Surveillance to End Polio
AFP Surveillance to End PolioAFP Surveillance to End Polio
AFP Surveillance to End Polio
 
acute flaccid paralysis and surveillance
acute flaccid paralysis and surveillanceacute flaccid paralysis and surveillance
acute flaccid paralysis and surveillance
 
Poliomyelitis
Poliomyelitis Poliomyelitis
Poliomyelitis
 
Current Strategies for eradication of polio
Current Strategies for eradication of polioCurrent Strategies for eradication of polio
Current Strategies for eradication of polio
 
Polio
PolioPolio
Polio
 
Polio End Game Strategy _ India
Polio End Game Strategy _ IndiaPolio End Game Strategy _ India
Polio End Game Strategy _ India
 
Polio end game strategy in india
Polio end game strategy in indiaPolio end game strategy in india
Polio end game strategy in india
 
Acute flaccid paralysis
Acute flaccid paralysisAcute flaccid paralysis
Acute flaccid paralysis
 
Poliomyelitis
PoliomyelitisPoliomyelitis
Poliomyelitis
 
Dr Orlapresentation8
Dr Orlapresentation8Dr Orlapresentation8
Dr Orlapresentation8
 
Polio ppt
Polio ppt Polio ppt
Polio ppt
 

Similar to Acute flaccid paralysis gk

askep-poliomyelitis_compress.pptxgahshshjd
askep-poliomyelitis_compress.pptxgahshshjdaskep-poliomyelitis_compress.pptxgahshshjd
askep-poliomyelitis_compress.pptxgahshshjd
AiniAzahraErinatasya
 
Imunisasi campak dan polio
Imunisasi campak dan polioImunisasi campak dan polio
Imunisasi campak dan polio
Ferdiansah Umar
 
Konsep penularan penyakit
Konsep penularan penyakitKonsep penularan penyakit
Konsep penularan penyakit
anwar marzuki
 

Similar to Acute flaccid paralysis gk (20)

POLIOMIELITIS_PP (1).ppt
POLIOMIELITIS_PP (1).pptPOLIOMIELITIS_PP (1).ppt
POLIOMIELITIS_PP (1).ppt
 
POLIOMIELITIS_PP.ppt
POLIOMIELITIS_PP.pptPOLIOMIELITIS_PP.ppt
POLIOMIELITIS_PP.ppt
 
POLIOMIELITIS_PP.ppt
POLIOMIELITIS_PP.pptPOLIOMIELITIS_PP.ppt
POLIOMIELITIS_PP.ppt
 
Virus (Biologi)
Virus (Biologi)Virus (Biologi)
Virus (Biologi)
 
TUGAS POWERPOINT.pptx
TUGAS POWERPOINT.pptxTUGAS POWERPOINT.pptx
TUGAS POWERPOINT.pptx
 
polio_ppt.ppt
polio_ppt.pptpolio_ppt.ppt
polio_ppt.ppt
 
Ima dan laida (kb implan)
Ima dan laida (kb implan)Ima dan laida (kb implan)
Ima dan laida (kb implan)
 
Hazardous ! Polio !!!
Hazardous ! Polio !!!Hazardous ! Polio !!!
Hazardous ! Polio !!!
 
askep-poliomyelitis_compress.pptxgahshshjd
askep-poliomyelitis_compress.pptxgahshshjdaskep-poliomyelitis_compress.pptxgahshshjd
askep-poliomyelitis_compress.pptxgahshshjd
 
Askep polio mielitis
Askep polio mielitisAskep polio mielitis
Askep polio mielitis
 
Leaflet Polio
Leaflet PolioLeaflet Polio
Leaflet Polio
 
Poliomielitis
PoliomielitisPoliomielitis
Poliomielitis
 
Askep anak polio
Askep anak polioAskep anak polio
Askep anak polio
 
Imunisasi campak dan polio
Imunisasi campak dan polioImunisasi campak dan polio
Imunisasi campak dan polio
 
Imunisasi Polio
Imunisasi PolioImunisasi Polio
Imunisasi Polio
 
Imunisasi Polio
Imunisasi PolioImunisasi Polio
Imunisasi Polio
 
Konsep penularan penyakit
Konsep penularan penyakitKonsep penularan penyakit
Konsep penularan penyakit
 
Pelatihan kader pin polio 2016
Pelatihan kader pin polio 2016Pelatihan kader pin polio 2016
Pelatihan kader pin polio 2016
 
Rehabilitasi Medik pada Polyomielitis.pptx
Rehabilitasi Medik pada Polyomielitis.pptxRehabilitasi Medik pada Polyomielitis.pptx
Rehabilitasi Medik pada Polyomielitis.pptx
 
Imunisasi Dasar
Imunisasi DasarImunisasi Dasar
Imunisasi Dasar
 

Recently uploaded

KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptx
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptxKETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptx
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptx
Zuheri
 
Materi 5.1 ASKEP pada pasien dengan HEPATITIS.pptx
Materi 5.1 ASKEP pada pasien dengan HEPATITIS.pptxMateri 5.1 ASKEP pada pasien dengan HEPATITIS.pptx
Materi 5.1 ASKEP pada pasien dengan HEPATITIS.pptx
Yudiatma1
 
materi tentang airway management terbaru
materi tentang airway management terbarumateri tentang airway management terbaru
materi tentang airway management terbaru
PrajaPratama4
 
SISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.ppt
SISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.pptSISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.ppt
SISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.ppt
Acephasan2
 
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan ppt
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan pptLOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan ppt
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan ppt
UserTank2
 
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.pptAnatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Acephasan2
 
KONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakat
KONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakatKONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakat
KONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakat
Zuheri
 
DAM DALAM IBADAH HAJI 2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptx
DAM DALAM IBADAH HAJI  2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptxDAM DALAM IBADAH HAJI  2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptx
DAM DALAM IBADAH HAJI 2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptx
kemenaghajids83
 
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
NezaPurna
 

Recently uploaded (20)

sosialisasi lomba inovasi daerah tahun 2024 kementrian kesehatan republik ind...
sosialisasi lomba inovasi daerah tahun 2024 kementrian kesehatan republik ind...sosialisasi lomba inovasi daerah tahun 2024 kementrian kesehatan republik ind...
sosialisasi lomba inovasi daerah tahun 2024 kementrian kesehatan republik ind...
 
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitas
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitasDbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitas
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitas
 
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptx
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptxKETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptx
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptx
 
Pentingnya-Service-Excellent-di-Rumah-Sakit.pdf
Pentingnya-Service-Excellent-di-Rumah-Sakit.pdfPentingnya-Service-Excellent-di-Rumah-Sakit.pdf
Pentingnya-Service-Excellent-di-Rumah-Sakit.pdf
 
Materi 5.1 ASKEP pada pasien dengan HEPATITIS.pptx
Materi 5.1 ASKEP pada pasien dengan HEPATITIS.pptxMateri 5.1 ASKEP pada pasien dengan HEPATITIS.pptx
Materi 5.1 ASKEP pada pasien dengan HEPATITIS.pptx
 
PPT KELOMPOKperkembggannanan sdidtk pada anak1.pptx
PPT KELOMPOKperkembggannanan sdidtk pada anak1.pptxPPT KELOMPOKperkembggannanan sdidtk pada anak1.pptx
PPT KELOMPOKperkembggannanan sdidtk pada anak1.pptx
 
materi tentang airway management terbaru
materi tentang airway management terbarumateri tentang airway management terbaru
materi tentang airway management terbaru
 
High Risk Infant modul perkembangan bayi risiko tinggi
High Risk Infant modul perkembangan bayi risiko tinggiHigh Risk Infant modul perkembangan bayi risiko tinggi
High Risk Infant modul perkembangan bayi risiko tinggi
 
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptxKONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
 
Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024
Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024
Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024
 
SISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.ppt
SISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.pptSISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.ppt
SISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.ppt
 
Asuhan Keperawatan Jiwa Perkembangan Psikososial Remaja
Asuhan Keperawatan Jiwa Perkembangan Psikososial RemajaAsuhan Keperawatan Jiwa Perkembangan Psikososial Remaja
Asuhan Keperawatan Jiwa Perkembangan Psikososial Remaja
 
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan ppt
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan pptLOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan ppt
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan ppt
 
Logic Model perencanaan dan evaluasi kesehatan
Logic Model perencanaan dan evaluasi kesehatanLogic Model perencanaan dan evaluasi kesehatan
Logic Model perencanaan dan evaluasi kesehatan
 
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.pptAnatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
 
KONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakat
KONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakatKONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakat
KONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakat
 
DAM DALAM IBADAH HAJI 2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptx
DAM DALAM IBADAH HAJI  2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptxDAM DALAM IBADAH HAJI  2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptx
DAM DALAM IBADAH HAJI 2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptx
 
Jenis-Jenis-Karakter-Pasien-Rumah-Sakit.pdf
Jenis-Jenis-Karakter-Pasien-Rumah-Sakit.pdfJenis-Jenis-Karakter-Pasien-Rumah-Sakit.pdf
Jenis-Jenis-Karakter-Pasien-Rumah-Sakit.pdf
 
Referat Penurunan Kesadaran_Stase Neurologi
Referat Penurunan Kesadaran_Stase NeurologiReferat Penurunan Kesadaran_Stase Neurologi
Referat Penurunan Kesadaran_Stase Neurologi
 
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
 

Acute flaccid paralysis gk

  • 2.
  • 3. APA ITU POLIO? - Polio atau poliomyelitis adalah penyakit infeksi akut yang menyerang susunan saraf pusat yang disebabkan oleh poliovirus. - Menginfeksi melalui jalur fekal oral dan langsung. - Sejak awal tahun 2014, WHO (World Health Organization) telah menyatakan Indonesia sebagai salah satu negara yang bebas dari penyakit ini berkat program vaksinasi polio yang luas.
  • 4. KONDISI YANG MENYEBABKAN POLIO Penyakit polio masuk melalui makanan atau minuman, batuk, serta bersin yang terkontaminasi dengan tinja dan virus polio. Dalam tubuh manusia, virus polio menjangkiti tenggorokan dan usus. • Tinggal serumah dengan penderita polio. • Sistem kekebalan tubuh yang menurun. • Berpergian ke daerah di mana polio masih kerap terjadi. • Telah melakukan operasi pengangkatan amandel.
  • 5. GEJALA PENYAKIT POLIO 1. Polio non-paralisis adalah tipe polio yang tidak menyebabkan kelumpuhan. Gejalanya tergolong ringan. Berlangsung antara satu hingga sepuluh hari. • Muntah • Lemah otot dan merasa letih • Demam • Meningitis • Sakit tenggorokan, sakit kepala, sakit kaki.
  • 6. 2. POLIO PARALISIS Polio paralisis adalah tipe polio yang paling parah dan dapat menyebabkan kelumpuhan. • Gejala awal seperti sakit kepala dan demam. • Kemudian dalam jangka waktu sepekan akan muncul sakit atau lemah otot yang serius, kaki dan lengan terasa terkulai atau lemah, dan kehilangan refleks tubuh. • Beberapa penderita mengalami kelumpuhan satu sisi atau kedua tubuh dengan sangat cepat. • Saluran pernapasan bisa terhambat sehingga membutuhkan penanganan medis darurat.
  • 7.
  • 8. 3. SINDROM PASCA-POLIO Sindrom pasca-polio biasanya menimpa orang-orang yang rata-rata 30-40 tahun sebelumnya pernah menderita penyakit polio. Gejala yang sering terjadi di antaranya: • Sulit bernapas, sulit menelan, sulit mengingat. • Persendian atau otot makin lemah dan terasa sakit. • Depresi atau mudah berubah suasana hati. • Gangguan tidur dan mudah lelah. • Massa otot tubuh menurun.
  • 9.
  • 10. DIAGNOSIS • Otot tubuh terserang paling akhir • Sensorik normal • Refleks tendon dalam menurun/ tidak ada • Atrofi otot 3-5 minggu setelah paralisis dan permanen setelah 12-15 minggu. • Retensi urine • Tanda rangsang meningeal • Gangguan N III, IX, X
  • 11.
  • 12. PEMERIKSAAN PENUNJANG • Isolasi virus dari apusan faring/ urine/ feses • Serologi  IgG naik 4x lipat, IgM+ • LCS  leukosit naik, protein naik.
  • 13. PERAWATAN POLIO • Belum ada pengobatan yang dapat menyembuhkan polio. • Obat pereda nyeri, • pola makan yang bernutrisi, • istirahat yang cukup, • alat bantu pernapasan jika diperlukan. • Disabilitas, kelainan bentuk kaki dan pinggul, serta kelumpuhan sementara atau permanen dapat terjadi • Operasi dan terapi fisik.
  • 14. MENCEGAH PENYAKIT POLIO • Anak-anak harus diberikan empat dosis vaksin polio tidak aktif, yaitu pada saat mereka berusia 2 bulan, 4 bulan, 6 bulan, dan antara 1.5-2 tahun. • Pada orang dewasa adalah dua dosis pertama dengan jarak waktu antara 1-2 bulan, dan dosis ketiga antara 6-12 bulan setelah pemberian dosis kedua. • Efek samping yang umumnya terjadi setelah pemberian suntikan adalah rasa sakit dan kemerahan pada titik penyuntikan.
  • 15. MITOS • Setelah imunisasi malah sakit ? Vaksin bertujuan menghilangkan virus, jika ada yang sakit, sebanarnya anak tersebut telah terinfeksi terlebih dahulu oleh virus liar. • Setelah ditetesi vaksin polio tidak boleh langsung disusui? Tidak benar, bayi boleh langsung disusui.
  • 16. VAKSIN • Vaksin Virus Polio Oral (Oral Polio Vaccine) dan Vaksin Polio Inactivated (Inactived Poliomielitis Vaccine). • IPV diberikan pada bayi yang memiliki daya tahan tubuh lemah seperti pada pengobatan kortikosteroid, radiasi, kanker, dan HIV.
  • 18.
  • 19.
  • 20. DIAGNOSIS • Kelemahan otot setelah aktivitas, membaik setelah istirahat • CXR + CT toraks  timoma • Ice pack test
  • 21.
  • 22.
  • 23. PENANGANAN • Pyridostigmine 4x15mg setelah 2 hari ditingkatkan 4x30mg • Prednisolon 1x10mg pagi hari diberikan 1 hari kemudian • Azathioprin 2x25mg • Timektomi • Plasmaferesis • IVIg