SlideShare a Scribd company logo
1 of 15
TUGAS MPI 2
Penyelidikan Epidemiologi (PE)
PUSKESMAS BUKIT WOLIO INDAH
1. dr. Miftahul Jannah
2. Nilawati S.Kep, Ners.
3. Wa Ode Murhadiyanti Muhadi, AMAK
Kasus 2
Tanggal 15 April 2020 Puskesmas Randu, Kecamatan Johar, Kabupaten
Meranti, Provinsi Jambi kedatangan pasien:
o Nama: Bpk. Nurdin
o Lahir: 2 Juli 1964 (Umur: 56 th)
o Jenis Kelamin: Laki-laki
o Alamat: Jl. Bendul Ilir No.7, RT.01/RW.10, Kelurahan Daru, Kecamatan
Johar, Kab. Meranti.
o Pekerjaan: Tani
o Keluhan: batuk, demam, nyeri tenggorokan, sesak nafas
o Riwayat : kontak dengan kasus konfirmasi 10 hari yang lalu.
o Pasien di dx/ suspek Covid19, kemudian dirujuk ke RS Rujukan di
Kabupaten Meranti. Keluhan dirasakan sejak tanggal 8 April 2020.
o Komorbid: hipertensi, ginjal. Kasus diambil spesimen berupa Swab
Nasopharyng dan Oropharyng.
SKENARIO KASUS 2
1. Anggota Keluarga serumah:
Rukmini/P/50 tahun (Isteri)
Ramli/L/15 tahun (anak)
Erni/P/13 tahun (anak)
Jamelah/P/7 tahun (anak)
2. Anggota keluarga tidak serumah,
tinggal di desa lain
Harto/L/25 tahun (anak)
Marti/P/23 tahun (mantu)
Brendawati/P/2 tahun (anak Pak
harto)
Abdi/L/27 tahun (anak)
Sri rezeki/P/20 tahun (mantu)
Marti/P/3 tahun (anak Pak Abdi)
3. Informasi lain:
Pada waktu 2 hari sebelum sakit
Bpk. Nurdin mengunjungi anak-
anaknya yang sudah berkeluarga
yang tinggal tidak jauh dari
rumahnya, yaitu keluarga Pak
Harto dan keluarga Pak Abdi.
4. Di Puskesmas Pak Nurdin diterima
petugas registrasi yaitu Pranti/P/20
tahun dan Lutfi/L/23 tahun.
Perawat Lina/P/25 tahun dan
dr.Indra/L/30 tahun.
5. Rujukan pasien ke RS dibantu oleh
pengemudi ambulan: Maki/L/20
tahun, perawat Sakti/L/27 tahun
dan Rita/P/24 tahun.
Penemuan dan Perekaman Data
Kasus
06
Analisis Epidemiologi Deskriptif
07
Menentukan Sumber &
Cara Penularan
08
Rekomendasi Penanggulangan
09
Penerimaan informasi
indikasi KLB
01
Penetapan KLB 02
Persiapan turun lapangan 03
Penetapan Etiologi/Verifikasi
diagnosis
04
Penetapan kasus 05 10 Pembuatan Laporan
11
Diseminasi Laporan
TAHAPAN
PENYELIDIKAN
a. Konfirmasi awal KLB Petugas surveilans atau
penanggung jawab surveilans puskesmas/Dinas
Kesehatan melakukan konfirmasi awal untuk
memastikan adanya kasus konfirmasi COVID-19
dengan cara wawancara dengan petugas puskesmas
atau dokter yang menangani kasus.
b. Persiapan penyelidikan
1) Persiapan formulir penyelidikan.
2) PersiapanTim Penyelidikan (Tenaga Kesahata dan
RT/RW)
3) Persiapan logistik (termasukAPD) dan obat-obatan jika
diperlukan
c. Penyelidikan epidemiologi
1. Identifikasi kasus
Indentifikasi suspek radius 100 meter dari rumah
kasus
2. Identifikasi faktor risiko
-Resiko Penularan pada kontak erat
- ResikoTerkena Stigma & Diskrimasi di Lingkungan
-Resiko Ekonomi
3. Identifikasi kontak erat
Tanggal Tgl 6/4/2020 Tgl 15/4/2020
Serumah/Tempat yang
dikunjunggi
Keluarga Serumah Rumah Pak Harto &
Abdi
Puskesmas Ambulance
Orang/ Kontak
Rukmini/P/50 Harto/L/25 thn Pranti/P/20 tahun
tahun.
Supir: Maki/L/20
tahun,
Ramli/L/15 Marti/P/23 tahun Lutfi/L/23 perawat Sakti/L/27
tahun
Jamelah/P/7 Brendawati/P/2
tahun
Perawat Lina/P/25
tahun
Rita/P/24 tahun.
Abdi/L/27 tahun) dr.Indra/L/30
tahun
Sri rezeki/P/20
tahun
Marti/P/3 tahun
 Semua kontak erat yang telah diidentifikasi selanjutnya dilakukan
wawancara secara lebih detail. Berikut tahap pendataan kontak erat:
a. Wawancara dapat dilakukan baik wawancara langsung maupun via
telepon/media komunikasi lainnya.
b. Sampaikan maksud dan tujuan pelaksanaan pelacakan kontak
c. Catat data-data kontak seperti nama lengkap, usia, sesuai dengan
formulir pemantauan harian.
d. Melakukan Pemeriksaan RDT Antigen COVID-19.
Sampaikan kepada kontak erat untuk melakukan hal-hal berikut ini:
1) Melakukan karantina mandiri
2) Laporkan sesegera mungkin jika muncul gejala seperti batuk, pilek,
sesak nafas, dan gejala lainnya melalui kontak tim monitoring.
Sampaikan bahwa semakin cepat melaporkan maka akan semakin
cepat mendapatkan tindakan untuk mencegah perburukan.
 Apabila kontak erat menunjukkan gejala dan harus dibawa ke fasyankes dengan
kendaraan pribadi, perhatikan hal-hal sebagai berikut:
a. Beritahu petugas fasyankes bahwa kontak yang memiliki gejala akan dibawa.
b. Saat bepergian untuk mencari perawatan, kontak harus memakai masker
medis.
c. Hindari menggunakan transportasi umum ke fasyankes jika memungkinkan.
Ambulans dapat dipanggil, atau kontak yang sakit dapat diangkut dalam
kendaraan pribadi dengan semua jendela terbuka, jika memungkinkan.
d. Kontak dengan gejala harus disarankan untuk selalu melakukan kebersihan
pernapasan dan tangan. Menjaga Jarak (setidaknya 1 meter) saat bepergian
dan ketika berada di fasilitas perawatan kesehatan.
e. Setiap permukaan yang terkena sekret pernapasan atau cairan tubuh lainnya
selama proses transfer harus dibersihkan dengan sabun atau deterjen dan
kemudian didisinfeksi dengan produk rumah tangga biasa yang mengandung
larutan pemutih encer 0,5%.
Follow up Kontak Erat (Pemantauan dan Karantina)
a. Petugas surveilans yang telah melakukan kegiatan identifikasi kontak dan
pendataan kontak akan mengumpulkan tim baik dari petugas puskesmas
setempat, kader, relawan dan pihak-pihak lain terkait.
b. Komunikasi risiko harus secara pararel disampaikan kepada masyarakat untuk
mencegah hal-hal yang tidak diinginkan seperti munculnya stigma dan
diskriminasi akibat ketidaktahuan.
c. Petugas surveilans provinsi bertindak sebagai supervisor bagi petugas surveilans
kabupaten/kota. Petugas surveilans kabupaten/kota bertindak sebagai supervisor
untuk petugas puskesmas.
d. Laporan dilaporkan setiap hari untuk menginformasikan perkembangan dan
kondisi terakhir dari kontak erat. Seluruh kegiatan pelacakan kontak sebaiknya
dilakukan di ruangan terbuka untuk meminimalkan potensi penularan.
e. Pemeriksaan laboratorium kontak erat dilakukan ketika menunjukkan gejala.
 Pelacakan kontak pada petugas kesehatan
a. Petugas kesehatan yang melakukan perawatan langsung kepada pasien sebaiknya
dilakukan penilaian risiko secara berkala.
b. Pada petugas kesehatan yang memenuhi kriteria kontak erat direkomendasikan
untuk:
1. Berhenti bekerja sementara
2. Segera dilakukan pemeriksaan RT-PCR sejak kasus dinyatakan sebagai kasus
probable atau konfirmasi
3. Melakukan karantina dan monitoring secara mandiri selama 14 hari
4. Petugas yang terpapar tetapi tidak memenuhi kriteria kontak erat maka dapat
terus bekerja.
5. Petugas sebaiknya melaporkan secara rutin kondisi pribadinya (ada atau tidak
gejala, komorbid, kemungkinan paparan dan sebainya) kepada penanggung
jawab di fasyankes masing-masing.
6. Petugas kesehatan yang kemungkinan terpapar COVID-19 dari luar (bukan dari
fasyankes) tetap harus mengikuti prosedur yang sama
Alat yang perlu disiapkan ketika akan melakukan pelacakan kontak termasuk
monitoring:
a. Formulir Pelacakan kontak dan pemantauan harian
b. Alat tulis
c. RapidTest Antigen Covid-19
d. Termometer (menggunakan thermometer tanpa sentuh jika tersedia)
e. Tensimeter
f. Hand sanitizer (cairan untuk cuci tangan berbasis alkohol)
g. Informasi KIE tentang COVID-19
h. Panduan pencegahan penularan di lingkungan rumah
i. Panduan alat pelindung diri (APD) untuk kunjungan rumah
j. Daftar nomor-nomor penting
k. Masker bedah
l. Identitas diri maupun surat tugas
m. Alat komunikasi (grupWhatsapp dan lain-lain)
4). Pengambilan specimen
Pada saat penyelidikan sedang berlangsug
5). Penanggulangan awal
Ketika penyelidikan sedang berlangsung petugas sudah harus memulai upaya
pengendalian pendahuluan dalam rangka mencegah terjadinya penyebaran penyakit
kewilayah yang lebih luas. Upaya tersebut dilakukan terhadap masyarakat maupun
lingkungan, antara lain dengan:
• Menjaga kebersihan/higiene tangan, saluran pernapasan.
• Sedapat mungkin membatasi kontak dengan kasus yang sedang diselidiki dan bila tak
terhindarkan buat jarak dengan kasus.
• Asupan gizi yang baik guna meningkatkan daya tahan tubuh.
• Apabila diperlukan untuk mencegah penyebaran penyakit dapat dilakukan tindakan
isolasi dankarantina.
• Penggunaan APD sesuai risiko pajanan
e. Pengolahan dan analisis data Pengolahan dan analisis data dilakukan sesuai dengan
ketentuan
f. Penyusunan laporan penyelidikan epidemiologi Setelah selesai melakukan penyelidikan
epidemiologi maka dibuat laporan tertulis meliputi:
1) Latar belakang dan tujuan
2) Metodologi
3) Hasil penyelidikan epidemiologi meliputi:
- Data umum
- Analisis kasus COVID-19 berupa gambaran karakteristik kasus menurut variabel
epidemiologi (waktu kejadian, tempat dan orang)
- Analisis faktor risiko
- Analisis kontak kasus
- Hasil pemeriksaan laboratorium
- Upaya yang sudah dilakukan seperti tatalaksana kasus, pemeriksaan
laboratorium, tindakan pengendalian faktor lingkungan dan sebagainya
4) Kesimpulan dan rekomendasi
TERIMA KASIH

More Related Content

Similar to TUGAS MP1.2 PE PKM BWI.pptx

Kelompok 2 Difteri (1).pptx
Kelompok 2 Difteri (1).pptxKelompok 2 Difteri (1).pptx
Kelompok 2 Difteri (1).pptxanri35
 
SOP penyelidkan epidemiologi.docx
SOP penyelidkan epidemiologi.docxSOP penyelidkan epidemiologi.docx
SOP penyelidkan epidemiologi.docxYusindrawati
 
BUKU SAKU PERAWAT.pptx
BUKU SAKU PERAWAT.pptxBUKU SAKU PERAWAT.pptx
BUKU SAKU PERAWAT.pptxKartikaPutri87
 
PPT PPI des 2023.pptx
PPT PPI des 2023.pptxPPT PPI des 2023.pptx
PPT PPI des 2023.pptxAnaSagitaFony
 
3. penanganan thd kasus covid 19 tot
3. penanganan thd kasus covid 19 tot3. penanganan thd kasus covid 19 tot
3. penanganan thd kasus covid 19 totPusdiklatKKB
 
rAnOxvInJCH0xlx1WWYa1594968223.pdf
rAnOxvInJCH0xlx1WWYa1594968223.pdfrAnOxvInJCH0xlx1WWYa1594968223.pdf
rAnOxvInJCH0xlx1WWYa1594968223.pdfIbethMarpaung
 
4. Materi Pengendalian & Pencegahan Infeksi (Tri Wahyuni I).pptx
4. Materi Pengendalian & Pencegahan Infeksi (Tri Wahyuni I).pptx4. Materi Pengendalian & Pencegahan Infeksi (Tri Wahyuni I).pptx
4. Materi Pengendalian & Pencegahan Infeksi (Tri Wahyuni I).pptxRSUMitraHusada
 
PPT-UEU-Surveilens-Kesehatan-Masyarakat-Pertemuan-8.pptx
PPT-UEU-Surveilens-Kesehatan-Masyarakat-Pertemuan-8.pptxPPT-UEU-Surveilens-Kesehatan-Masyarakat-Pertemuan-8.pptx
PPT-UEU-Surveilens-Kesehatan-Masyarakat-Pertemuan-8.pptxEpidPKMBanjaranKotaK
 
1.PENCEGAHAN DAN PENGGENDALIAN INFEKSI puskesmas kebon jeruk 2022 edit.pptx
1.PENCEGAHAN DAN PENGGENDALIAN INFEKSI puskesmas kebon jeruk 2022 edit.pptx1.PENCEGAHAN DAN PENGGENDALIAN INFEKSI puskesmas kebon jeruk 2022 edit.pptx
1.PENCEGAHAN DAN PENGGENDALIAN INFEKSI puskesmas kebon jeruk 2022 edit.pptxmiftahuljannah714616
 
scribd.vdownloaders.com_sop-transmisi.docx
scribd.vdownloaders.com_sop-transmisi.docxscribd.vdownloaders.com_sop-transmisi.docx
scribd.vdownloaders.com_sop-transmisi.docxlillakuu1
 
C3 outbreak-management
C3 outbreak-managementC3 outbreak-management
C3 outbreak-managementintanzhofir
 
373606306-TEAM-3-SASARAN-KESELAMATAN-PASIEN-ppt.ppt
373606306-TEAM-3-SASARAN-KESELAMATAN-PASIEN-ppt.ppt373606306-TEAM-3-SASARAN-KESELAMATAN-PASIEN-ppt.ppt
373606306-TEAM-3-SASARAN-KESELAMATAN-PASIEN-ppt.pptakreditasikundur
 
Materi-PPI-untuk-Umum.pptx
Materi-PPI-untuk-Umum.pptxMateri-PPI-untuk-Umum.pptx
Materi-PPI-untuk-Umum.pptxAuliaEko
 
Buku saku pelacakan kontak kasus covid 19 edisi revisi i
Buku saku pelacakan kontak kasus covid 19 edisi revisi iBuku saku pelacakan kontak kasus covid 19 edisi revisi i
Buku saku pelacakan kontak kasus covid 19 edisi revisi iPungkasHusadaMukti
 
Buku saku pelacakan kontak kasus covid 19 edisi revisi i
Buku saku pelacakan kontak kasus covid 19 edisi revisi iBuku saku pelacakan kontak kasus covid 19 edisi revisi i
Buku saku pelacakan kontak kasus covid 19 edisi revisi iahmad widodo
 
Buku saku pelacakan kontak kasus covid 19 edisi revisi i
Buku saku pelacakan kontak kasus covid 19 edisi revisi iBuku saku pelacakan kontak kasus covid 19 edisi revisi i
Buku saku pelacakan kontak kasus covid 19 edisi revisi iAdheAbriawan
 

Similar to TUGAS MP1.2 PE PKM BWI.pptx (20)

Kelompok 2 Difteri (1).pptx
Kelompok 2 Difteri (1).pptxKelompok 2 Difteri (1).pptx
Kelompok 2 Difteri (1).pptx
 
SOP penyelidkan epidemiologi.docx
SOP penyelidkan epidemiologi.docxSOP penyelidkan epidemiologi.docx
SOP penyelidkan epidemiologi.docx
 
BUKU SAKU PERAWAT.pptx
BUKU SAKU PERAWAT.pptxBUKU SAKU PERAWAT.pptx
BUKU SAKU PERAWAT.pptx
 
BUNDLES HAIS KAP.pptx
BUNDLES HAIS KAP.pptxBUNDLES HAIS KAP.pptx
BUNDLES HAIS KAP.pptx
 
PPT.pptx
PPT.pptxPPT.pptx
PPT.pptx
 
PPT PPI des 2023.pptx
PPT PPI des 2023.pptxPPT PPI des 2023.pptx
PPT PPI des 2023.pptx
 
3. penanganan thd kasus covid 19 tot
3. penanganan thd kasus covid 19 tot3. penanganan thd kasus covid 19 tot
3. penanganan thd kasus covid 19 tot
 
rAnOxvInJCH0xlx1WWYa1594968223.pdf
rAnOxvInJCH0xlx1WWYa1594968223.pdfrAnOxvInJCH0xlx1WWYa1594968223.pdf
rAnOxvInJCH0xlx1WWYa1594968223.pdf
 
INFEKSI_NOSOKOMIAL.ppt
INFEKSI_NOSOKOMIAL.pptINFEKSI_NOSOKOMIAL.ppt
INFEKSI_NOSOKOMIAL.ppt
 
4. Materi Pengendalian & Pencegahan Infeksi (Tri Wahyuni I).pptx
4. Materi Pengendalian & Pencegahan Infeksi (Tri Wahyuni I).pptx4. Materi Pengendalian & Pencegahan Infeksi (Tri Wahyuni I).pptx
4. Materi Pengendalian & Pencegahan Infeksi (Tri Wahyuni I).pptx
 
ppt presentasi .pptx
ppt presentasi .pptxppt presentasi .pptx
ppt presentasi .pptx
 
PPT-UEU-Surveilens-Kesehatan-Masyarakat-Pertemuan-8.pptx
PPT-UEU-Surveilens-Kesehatan-Masyarakat-Pertemuan-8.pptxPPT-UEU-Surveilens-Kesehatan-Masyarakat-Pertemuan-8.pptx
PPT-UEU-Surveilens-Kesehatan-Masyarakat-Pertemuan-8.pptx
 
1.PENCEGAHAN DAN PENGGENDALIAN INFEKSI puskesmas kebon jeruk 2022 edit.pptx
1.PENCEGAHAN DAN PENGGENDALIAN INFEKSI puskesmas kebon jeruk 2022 edit.pptx1.PENCEGAHAN DAN PENGGENDALIAN INFEKSI puskesmas kebon jeruk 2022 edit.pptx
1.PENCEGAHAN DAN PENGGENDALIAN INFEKSI puskesmas kebon jeruk 2022 edit.pptx
 
scribd.vdownloaders.com_sop-transmisi.docx
scribd.vdownloaders.com_sop-transmisi.docxscribd.vdownloaders.com_sop-transmisi.docx
scribd.vdownloaders.com_sop-transmisi.docx
 
C3 outbreak-management
C3 outbreak-managementC3 outbreak-management
C3 outbreak-management
 
373606306-TEAM-3-SASARAN-KESELAMATAN-PASIEN-ppt.ppt
373606306-TEAM-3-SASARAN-KESELAMATAN-PASIEN-ppt.ppt373606306-TEAM-3-SASARAN-KESELAMATAN-PASIEN-ppt.ppt
373606306-TEAM-3-SASARAN-KESELAMATAN-PASIEN-ppt.ppt
 
Materi-PPI-untuk-Umum.pptx
Materi-PPI-untuk-Umum.pptxMateri-PPI-untuk-Umum.pptx
Materi-PPI-untuk-Umum.pptx
 
Buku saku pelacakan kontak kasus covid 19 edisi revisi i
Buku saku pelacakan kontak kasus covid 19 edisi revisi iBuku saku pelacakan kontak kasus covid 19 edisi revisi i
Buku saku pelacakan kontak kasus covid 19 edisi revisi i
 
Buku saku pelacakan kontak kasus covid 19 edisi revisi i
Buku saku pelacakan kontak kasus covid 19 edisi revisi iBuku saku pelacakan kontak kasus covid 19 edisi revisi i
Buku saku pelacakan kontak kasus covid 19 edisi revisi i
 
Buku saku pelacakan kontak kasus covid 19 edisi revisi i
Buku saku pelacakan kontak kasus covid 19 edisi revisi iBuku saku pelacakan kontak kasus covid 19 edisi revisi i
Buku saku pelacakan kontak kasus covid 19 edisi revisi i
 

Recently uploaded

PPT-UEU-Keperawatan-Medikal-Bedah-I-Pertemuan-7.ppt
PPT-UEU-Keperawatan-Medikal-Bedah-I-Pertemuan-7.pptPPT-UEU-Keperawatan-Medikal-Bedah-I-Pertemuan-7.ppt
PPT-UEU-Keperawatan-Medikal-Bedah-I-Pertemuan-7.pptTriUmiana1
 
BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologi
BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologiBIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologi
BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologiAviyudaPrabowo1
 
ALAT KONTRASEPSI DAN MACAM-MACAM IMPLANT.ppt
ALAT KONTRASEPSI DAN MACAM-MACAM IMPLANT.pptALAT KONTRASEPSI DAN MACAM-MACAM IMPLANT.ppt
ALAT KONTRASEPSI DAN MACAM-MACAM IMPLANT.pptRaniNarti
 
PENYULUHAN TENTANG KANKER LEHER RAHIM PADA USIA PRODUKTIF
PENYULUHAN TENTANG KANKER LEHER RAHIM PADA USIA PRODUKTIFPENYULUHAN TENTANG KANKER LEHER RAHIM PADA USIA PRODUKTIF
PENYULUHAN TENTANG KANKER LEHER RAHIM PADA USIA PRODUKTIFRisaFatmasari
 
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptx
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptxRENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptx
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptxrobert531746
 
ilide.info-infanticide-ampamp-aborsi-biko-pr_35775a8caae77ecbd6b2ac17ada4ce15...
ilide.info-infanticide-ampamp-aborsi-biko-pr_35775a8caae77ecbd6b2ac17ada4ce15...ilide.info-infanticide-ampamp-aborsi-biko-pr_35775a8caae77ecbd6b2ac17ada4ce15...
ilide.info-infanticide-ampamp-aborsi-biko-pr_35775a8caae77ecbd6b2ac17ada4ce15...WulanNovianti7
 
B-01 Cushing's Syndrome Cushing's Syndrome..pptx
B-01 Cushing's Syndrome Cushing's Syndrome..pptxB-01 Cushing's Syndrome Cushing's Syndrome..pptx
B-01 Cushing's Syndrome Cushing's Syndrome..pptxUswaTulFajri
 
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretik
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretikobat sistem saraf pusat analgesik antipiretik
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretikSyarifahNurulMaulida1
 
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptxKDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptxawaldarmawan3
 
VARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptx
VARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptx
VARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxghinaalmiranurdiani
 
Gizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-3.ppt
Gizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-3.pptGizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-3.ppt
Gizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-3.pptAyuMustika17
 
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptx
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptxKeperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptx
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptxnadiasariamd
 
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare pptMateri Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppticha582186
 
dr. Irma, Sp.A(K) Update Tatalaksana Tuberkulosis Anak & Remaja.pdf
dr. Irma, Sp.A(K) Update Tatalaksana Tuberkulosis Anak & Remaja.pdfdr. Irma, Sp.A(K) Update Tatalaksana Tuberkulosis Anak & Remaja.pdf
dr. Irma, Sp.A(K) Update Tatalaksana Tuberkulosis Anak & Remaja.pdfMeboix
 
polimeric micelles for drug delivery system.pptx
polimeric micelles for drug delivery system.pptxpolimeric micelles for drug delivery system.pptx
polimeric micelles for drug delivery system.pptxLinaWinarti1
 
presentasi mola hidatidosa pada kehamilan
presentasi mola hidatidosa pada kehamilanpresentasi mola hidatidosa pada kehamilan
presentasi mola hidatidosa pada kehamilancahyadewi17
 

Recently uploaded (16)

PPT-UEU-Keperawatan-Medikal-Bedah-I-Pertemuan-7.ppt
PPT-UEU-Keperawatan-Medikal-Bedah-I-Pertemuan-7.pptPPT-UEU-Keperawatan-Medikal-Bedah-I-Pertemuan-7.ppt
PPT-UEU-Keperawatan-Medikal-Bedah-I-Pertemuan-7.ppt
 
BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologi
BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologiBIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologi
BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologi
 
ALAT KONTRASEPSI DAN MACAM-MACAM IMPLANT.ppt
ALAT KONTRASEPSI DAN MACAM-MACAM IMPLANT.pptALAT KONTRASEPSI DAN MACAM-MACAM IMPLANT.ppt
ALAT KONTRASEPSI DAN MACAM-MACAM IMPLANT.ppt
 
PENYULUHAN TENTANG KANKER LEHER RAHIM PADA USIA PRODUKTIF
PENYULUHAN TENTANG KANKER LEHER RAHIM PADA USIA PRODUKTIFPENYULUHAN TENTANG KANKER LEHER RAHIM PADA USIA PRODUKTIF
PENYULUHAN TENTANG KANKER LEHER RAHIM PADA USIA PRODUKTIF
 
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptx
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptxRENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptx
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptx
 
ilide.info-infanticide-ampamp-aborsi-biko-pr_35775a8caae77ecbd6b2ac17ada4ce15...
ilide.info-infanticide-ampamp-aborsi-biko-pr_35775a8caae77ecbd6b2ac17ada4ce15...ilide.info-infanticide-ampamp-aborsi-biko-pr_35775a8caae77ecbd6b2ac17ada4ce15...
ilide.info-infanticide-ampamp-aborsi-biko-pr_35775a8caae77ecbd6b2ac17ada4ce15...
 
B-01 Cushing's Syndrome Cushing's Syndrome..pptx
B-01 Cushing's Syndrome Cushing's Syndrome..pptxB-01 Cushing's Syndrome Cushing's Syndrome..pptx
B-01 Cushing's Syndrome Cushing's Syndrome..pptx
 
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretik
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretikobat sistem saraf pusat analgesik antipiretik
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretik
 
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptxKDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
 
VARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptx
VARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptx
VARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptx
 
Gizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-3.ppt
Gizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-3.pptGizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-3.ppt
Gizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-3.ppt
 
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptx
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptxKeperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptx
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptx
 
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare pptMateri Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
 
dr. Irma, Sp.A(K) Update Tatalaksana Tuberkulosis Anak & Remaja.pdf
dr. Irma, Sp.A(K) Update Tatalaksana Tuberkulosis Anak & Remaja.pdfdr. Irma, Sp.A(K) Update Tatalaksana Tuberkulosis Anak & Remaja.pdf
dr. Irma, Sp.A(K) Update Tatalaksana Tuberkulosis Anak & Remaja.pdf
 
polimeric micelles for drug delivery system.pptx
polimeric micelles for drug delivery system.pptxpolimeric micelles for drug delivery system.pptx
polimeric micelles for drug delivery system.pptx
 
presentasi mola hidatidosa pada kehamilan
presentasi mola hidatidosa pada kehamilanpresentasi mola hidatidosa pada kehamilan
presentasi mola hidatidosa pada kehamilan
 

TUGAS MP1.2 PE PKM BWI.pptx

  • 1. TUGAS MPI 2 Penyelidikan Epidemiologi (PE) PUSKESMAS BUKIT WOLIO INDAH 1. dr. Miftahul Jannah 2. Nilawati S.Kep, Ners. 3. Wa Ode Murhadiyanti Muhadi, AMAK
  • 2. Kasus 2 Tanggal 15 April 2020 Puskesmas Randu, Kecamatan Johar, Kabupaten Meranti, Provinsi Jambi kedatangan pasien: o Nama: Bpk. Nurdin o Lahir: 2 Juli 1964 (Umur: 56 th) o Jenis Kelamin: Laki-laki o Alamat: Jl. Bendul Ilir No.7, RT.01/RW.10, Kelurahan Daru, Kecamatan Johar, Kab. Meranti. o Pekerjaan: Tani o Keluhan: batuk, demam, nyeri tenggorokan, sesak nafas o Riwayat : kontak dengan kasus konfirmasi 10 hari yang lalu. o Pasien di dx/ suspek Covid19, kemudian dirujuk ke RS Rujukan di Kabupaten Meranti. Keluhan dirasakan sejak tanggal 8 April 2020. o Komorbid: hipertensi, ginjal. Kasus diambil spesimen berupa Swab Nasopharyng dan Oropharyng. SKENARIO KASUS 2
  • 3. 1. Anggota Keluarga serumah: Rukmini/P/50 tahun (Isteri) Ramli/L/15 tahun (anak) Erni/P/13 tahun (anak) Jamelah/P/7 tahun (anak) 2. Anggota keluarga tidak serumah, tinggal di desa lain Harto/L/25 tahun (anak) Marti/P/23 tahun (mantu) Brendawati/P/2 tahun (anak Pak harto) Abdi/L/27 tahun (anak) Sri rezeki/P/20 tahun (mantu) Marti/P/3 tahun (anak Pak Abdi) 3. Informasi lain: Pada waktu 2 hari sebelum sakit Bpk. Nurdin mengunjungi anak- anaknya yang sudah berkeluarga yang tinggal tidak jauh dari rumahnya, yaitu keluarga Pak Harto dan keluarga Pak Abdi. 4. Di Puskesmas Pak Nurdin diterima petugas registrasi yaitu Pranti/P/20 tahun dan Lutfi/L/23 tahun. Perawat Lina/P/25 tahun dan dr.Indra/L/30 tahun. 5. Rujukan pasien ke RS dibantu oleh pengemudi ambulan: Maki/L/20 tahun, perawat Sakti/L/27 tahun dan Rita/P/24 tahun.
  • 4. Penemuan dan Perekaman Data Kasus 06 Analisis Epidemiologi Deskriptif 07 Menentukan Sumber & Cara Penularan 08 Rekomendasi Penanggulangan 09 Penerimaan informasi indikasi KLB 01 Penetapan KLB 02 Persiapan turun lapangan 03 Penetapan Etiologi/Verifikasi diagnosis 04 Penetapan kasus 05 10 Pembuatan Laporan 11 Diseminasi Laporan
  • 5. TAHAPAN PENYELIDIKAN a. Konfirmasi awal KLB Petugas surveilans atau penanggung jawab surveilans puskesmas/Dinas Kesehatan melakukan konfirmasi awal untuk memastikan adanya kasus konfirmasi COVID-19 dengan cara wawancara dengan petugas puskesmas atau dokter yang menangani kasus. b. Persiapan penyelidikan 1) Persiapan formulir penyelidikan. 2) PersiapanTim Penyelidikan (Tenaga Kesahata dan RT/RW) 3) Persiapan logistik (termasukAPD) dan obat-obatan jika diperlukan
  • 6. c. Penyelidikan epidemiologi 1. Identifikasi kasus Indentifikasi suspek radius 100 meter dari rumah kasus 2. Identifikasi faktor risiko -Resiko Penularan pada kontak erat - ResikoTerkena Stigma & Diskrimasi di Lingkungan -Resiko Ekonomi
  • 7. 3. Identifikasi kontak erat Tanggal Tgl 6/4/2020 Tgl 15/4/2020 Serumah/Tempat yang dikunjunggi Keluarga Serumah Rumah Pak Harto & Abdi Puskesmas Ambulance Orang/ Kontak Rukmini/P/50 Harto/L/25 thn Pranti/P/20 tahun tahun. Supir: Maki/L/20 tahun, Ramli/L/15 Marti/P/23 tahun Lutfi/L/23 perawat Sakti/L/27 tahun Jamelah/P/7 Brendawati/P/2 tahun Perawat Lina/P/25 tahun Rita/P/24 tahun. Abdi/L/27 tahun) dr.Indra/L/30 tahun Sri rezeki/P/20 tahun Marti/P/3 tahun
  • 8.  Semua kontak erat yang telah diidentifikasi selanjutnya dilakukan wawancara secara lebih detail. Berikut tahap pendataan kontak erat: a. Wawancara dapat dilakukan baik wawancara langsung maupun via telepon/media komunikasi lainnya. b. Sampaikan maksud dan tujuan pelaksanaan pelacakan kontak c. Catat data-data kontak seperti nama lengkap, usia, sesuai dengan formulir pemantauan harian. d. Melakukan Pemeriksaan RDT Antigen COVID-19. Sampaikan kepada kontak erat untuk melakukan hal-hal berikut ini: 1) Melakukan karantina mandiri 2) Laporkan sesegera mungkin jika muncul gejala seperti batuk, pilek, sesak nafas, dan gejala lainnya melalui kontak tim monitoring. Sampaikan bahwa semakin cepat melaporkan maka akan semakin cepat mendapatkan tindakan untuk mencegah perburukan.
  • 9.  Apabila kontak erat menunjukkan gejala dan harus dibawa ke fasyankes dengan kendaraan pribadi, perhatikan hal-hal sebagai berikut: a. Beritahu petugas fasyankes bahwa kontak yang memiliki gejala akan dibawa. b. Saat bepergian untuk mencari perawatan, kontak harus memakai masker medis. c. Hindari menggunakan transportasi umum ke fasyankes jika memungkinkan. Ambulans dapat dipanggil, atau kontak yang sakit dapat diangkut dalam kendaraan pribadi dengan semua jendela terbuka, jika memungkinkan. d. Kontak dengan gejala harus disarankan untuk selalu melakukan kebersihan pernapasan dan tangan. Menjaga Jarak (setidaknya 1 meter) saat bepergian dan ketika berada di fasilitas perawatan kesehatan. e. Setiap permukaan yang terkena sekret pernapasan atau cairan tubuh lainnya selama proses transfer harus dibersihkan dengan sabun atau deterjen dan kemudian didisinfeksi dengan produk rumah tangga biasa yang mengandung larutan pemutih encer 0,5%.
  • 10. Follow up Kontak Erat (Pemantauan dan Karantina) a. Petugas surveilans yang telah melakukan kegiatan identifikasi kontak dan pendataan kontak akan mengumpulkan tim baik dari petugas puskesmas setempat, kader, relawan dan pihak-pihak lain terkait. b. Komunikasi risiko harus secara pararel disampaikan kepada masyarakat untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan seperti munculnya stigma dan diskriminasi akibat ketidaktahuan. c. Petugas surveilans provinsi bertindak sebagai supervisor bagi petugas surveilans kabupaten/kota. Petugas surveilans kabupaten/kota bertindak sebagai supervisor untuk petugas puskesmas. d. Laporan dilaporkan setiap hari untuk menginformasikan perkembangan dan kondisi terakhir dari kontak erat. Seluruh kegiatan pelacakan kontak sebaiknya dilakukan di ruangan terbuka untuk meminimalkan potensi penularan. e. Pemeriksaan laboratorium kontak erat dilakukan ketika menunjukkan gejala.
  • 11.  Pelacakan kontak pada petugas kesehatan a. Petugas kesehatan yang melakukan perawatan langsung kepada pasien sebaiknya dilakukan penilaian risiko secara berkala. b. Pada petugas kesehatan yang memenuhi kriteria kontak erat direkomendasikan untuk: 1. Berhenti bekerja sementara 2. Segera dilakukan pemeriksaan RT-PCR sejak kasus dinyatakan sebagai kasus probable atau konfirmasi 3. Melakukan karantina dan monitoring secara mandiri selama 14 hari 4. Petugas yang terpapar tetapi tidak memenuhi kriteria kontak erat maka dapat terus bekerja. 5. Petugas sebaiknya melaporkan secara rutin kondisi pribadinya (ada atau tidak gejala, komorbid, kemungkinan paparan dan sebainya) kepada penanggung jawab di fasyankes masing-masing. 6. Petugas kesehatan yang kemungkinan terpapar COVID-19 dari luar (bukan dari fasyankes) tetap harus mengikuti prosedur yang sama
  • 12. Alat yang perlu disiapkan ketika akan melakukan pelacakan kontak termasuk monitoring: a. Formulir Pelacakan kontak dan pemantauan harian b. Alat tulis c. RapidTest Antigen Covid-19 d. Termometer (menggunakan thermometer tanpa sentuh jika tersedia) e. Tensimeter f. Hand sanitizer (cairan untuk cuci tangan berbasis alkohol) g. Informasi KIE tentang COVID-19 h. Panduan pencegahan penularan di lingkungan rumah i. Panduan alat pelindung diri (APD) untuk kunjungan rumah j. Daftar nomor-nomor penting k. Masker bedah l. Identitas diri maupun surat tugas m. Alat komunikasi (grupWhatsapp dan lain-lain)
  • 13. 4). Pengambilan specimen Pada saat penyelidikan sedang berlangsug 5). Penanggulangan awal Ketika penyelidikan sedang berlangsung petugas sudah harus memulai upaya pengendalian pendahuluan dalam rangka mencegah terjadinya penyebaran penyakit kewilayah yang lebih luas. Upaya tersebut dilakukan terhadap masyarakat maupun lingkungan, antara lain dengan: • Menjaga kebersihan/higiene tangan, saluran pernapasan. • Sedapat mungkin membatasi kontak dengan kasus yang sedang diselidiki dan bila tak terhindarkan buat jarak dengan kasus. • Asupan gizi yang baik guna meningkatkan daya tahan tubuh. • Apabila diperlukan untuk mencegah penyebaran penyakit dapat dilakukan tindakan isolasi dankarantina. • Penggunaan APD sesuai risiko pajanan
  • 14. e. Pengolahan dan analisis data Pengolahan dan analisis data dilakukan sesuai dengan ketentuan f. Penyusunan laporan penyelidikan epidemiologi Setelah selesai melakukan penyelidikan epidemiologi maka dibuat laporan tertulis meliputi: 1) Latar belakang dan tujuan 2) Metodologi 3) Hasil penyelidikan epidemiologi meliputi: - Data umum - Analisis kasus COVID-19 berupa gambaran karakteristik kasus menurut variabel epidemiologi (waktu kejadian, tempat dan orang) - Analisis faktor risiko - Analisis kontak kasus - Hasil pemeriksaan laboratorium - Upaya yang sudah dilakukan seperti tatalaksana kasus, pemeriksaan laboratorium, tindakan pengendalian faktor lingkungan dan sebagainya 4) Kesimpulan dan rekomendasi