Presentasi ini membahas proses rekrutmen dan seleksi karyawan di PT. Esmalglass Indonesia. Prosesnya meliputi perekrutan eksternal melalui iklan lowongan kerja di internet dan internal melalui promosi, metode seleksi berupa tes psikotes dan akuntansi, serta wawancara. Presentasi ini menyarankan agar calon karyawan tidak hanya fokus pada pendidikan tetapi juga mengembangkan kemampuan lain seperti pemecahan masalah.

1. PEREKRUTAN
SDM
I wanna
Presentation
GROUP V / MA.B.3.5
1. Andri Yulianto
2. Robi Sutrisna
3. Maman Suherman
4. Ade Tarman
5. Desi Indramayu Diyastuti

2. CONTENT OF PRESENTATION
Closing
Analyze
Beginning
Penjelasan
Mengenai
Perekrutan dan
Metode
Perekrutan SDM
Penjelasan Isi dari Makalah
Mengenai Perekrutan di PT.
Esmalglass Indonesia
Kesimpulan
dan Saran

3. Pengertian Recruitment
Menurut Henry Simamora dalam buku koleksi digital
Universitas Kristen Petra (2004:212) menyatakan bahwa
“Rekrutmen (Recruitment) adalah serangkaian
aktivitas mencari dan memikat pelamar kerja dengan
motivasi, kemampuan, keahlian dan pengetahuan yang
diperlukan guna menutupi kekurangan yang
diidentifikasi dalam perencanaan kepegawaian”.

4. TUJUAN PEREKRUTAN
Perekrutan mempunyai beberapa tujuan antara lain:
 Menyediakan sekumpulan calon tenaga kerja/karyawan yang
memenuhi syarat.
 Agar konsisten dengan strategi, wawasan dan nilai perusahaan.
 Untuk membantu mengurangi kemungkinan keluarnya karyawan
yang belum lama bekerja.
 Untuk mengkoordinasikan upaya perekrutan dengan program seleksi
dan pelatihan.
 Untuk memenuhi tanggungjawab perusahaan dalam upaya
menciptakan kesempatan kerja yang ada.
METODE DALAM REKRUTMEN
A. Internal
1. Penataran / upgrading
2. Pemindahan / mutasi
3. Pengangkatan (promosi)
4. Penempatan pekerjaan melalui
bulletin/papan
5. Inventarisasi keahlian
pengumuman
B. Eksternal
1. Walks-in
2. Pengiklanan
3. Agen-agen penempatan
tenaga kerja
4. Lembaga Pendidikan
5. Organisasi – organisasi
karyawan
6. Leasing
7. Nepotisme
8. Asosiasi-asosiasi
Profesional
9. Operasi-operasi Militer
10. Open House
11. Rekomendasi dari
karyawan

5. Proses Rekrutmen
Menurut Sukamti (1989:140) ada 8 langkah dalam proses rekrutmen, empat di
antaranya adalah:
1.Penyusunan strategi untuk merekrut
2.Pencarian pelamar-pelamar kerja
3.Penyaringan atau penyisihan pelamar-pelamar kerja yang tidak cocok
4.Pembuatan kumpulan pelamar

6. Prosedur Rekrutmen
1. Tahap Pencarian Calon
a) Dari dalam organisasi
b) Dari pelamar yang tidak mengajukan lamaran
c) Teman teman pegawai
d) Melalui advertisement (iklan)
e) Melalui kampus
f) Agen-agen pekerjaan
g) Agen-agen penempatan
h) Perusahaan peneliti
2. Tahap Penyaringan (Seleksi)
a) Pengisian formulir pendaftaran
b) Test Tertulis
c) Tes Lisan (Wawancara)
d) Test Fisik (Kesehatan)
e) Pelamar Diterima

7. LOGO
PEMBAHASAN
Company Profile PT. Esmalglass Indonesia
PT. Esmalglass Indonesia berdiri sejak tahun 2003 dengan waktu yang tidak singkat
perusahaan ini dapat bersaing dengan produk yang di jual dan dengan kualitas yang
baik pula. Dengan nomor SIUP 109/T/INDUSTRI/2008 yang beralamat di JL.
Industri Selatan 7 Blok EE No. 5 D,E,F Cikarang Bekasi. Dengan mengawali
produksi bahan baku keramik seperti frit dan liquid additive.

8. STRUKTUR ORGANISASI DAN FUNGSI
Rangga S
Technical
Responsile
Rosadi
Laborate
Responsible
Wendy Martha
Sales Responsible
Susanto Majono
Desy Indramayu D
Production Staff
Putri A.S
Design Responsible
Darrel Rivaldi
Purchasing
Responsible
Direktur
Andry F
Production
Responsible
Riva Prasetya
HR-GA
Tina Julia
Receptionist
Susanto Majono
Accounting
Marlina B
Finnance
Pablo Esteller
Owner PT.
Esmalglass
Brigitte Simonis
Marketing Spain For
Esmalglass
Sumber : Company Profile PT. Esmalglass
Indonesia

9. PEREKRUTAN KARYAWAN DI PT.
ESMALGLASS INDONESIA
• Metode Perekrutan Karyawan
1. Sumber Internal
a. Promosi
b. Transfer
c. Rotasi Pekerjaan
2. Sumber Eksternal
a. Melalui Lembaga-lembaga Pendidikan
b. Media Iklan di Internet

10. Lewat Media Internet
(http://id.jobsdb.com/ID/ID/Search/FindJobs?KeyOpt=COMPLEX&JSRV=1&RLRSF=1&JobCat=2&SearchFields=Positions,Companies
&Key=esmalglass%20indonesia%20pt&JSSRC=JSRSB) diakses pada 05 November 2014 , 03:52 PM

11. Qualifikasi Dasar dalam
Seleksi Karyawan
• Keahlian
• Pengalaman
• Umur
• Jenis kelamin
• Pendidikan
• Keadan fisik
• Tampang
• Bakat
• Tempramen
• Karakter

12. Prosedur Seleksi Penerimaan Karyawan
KEAHLIAN
Bahasa Membaca Berbicara Menulis
KESEHATAN
Tinggi (cm) Berat (Kg)
Alergi
1. Rincian
Hal-Hal
Tentang
Kesehatan
1.
2. 2.
3. 3.
PENGALAMAN ORGANISASI (Sekarang/Sebelumnya)
Organisasi Departemen/Posisi Dari / Ke Peran & Tanggung Jawab
PENGALAMAN KERJA (Sekarang/Sebelumnya)
Perusahaan/Unit Prod. Departemen/Posisi Dari / Ke Peran & Tanggung Jawab
12
1. Mengisi Data Pribadi

13. 13
Pada tes ini terdapat serangkaian pertanyaan yang akan menggali sikap dan minat anda, sehingga tidak ada jawaban benar atau salah karena setiap orang
memiliki sudut pandang dan minat yang berbeda. Oleh karena itu jawablah semua pertanyaan dengan jujur untuk mempermudah pemahaman anda.
Tulis terlebih dahulu data diri anda pada lembar jawaban (sheet 1)
Lembar soal adalah Sheet 2 dan Sheet 3
Setiap pertanyaan memiliki 3 pilihan jawaban (A, B, dan C), pilih langsung pada lembar soal (sheet 2 & 3) salah satu dari jawaban dengan mengganti huruf A, B,
atau C dengan X. Contoh :
1 Saya suka menonton pertandingan olah raga.
A Benar
B ?
C Salah
PETUNJUK PENGISIAN
Jika anda adalah orang yang suka menonton pertandingan olah raga, anda akan memilih A (Benar) sebagai jawaban. Gantilah huruf A dengan X, seperti di
bawah ini :
1 Saya suka menonton pertandingan olah raga.
X Benar
B ?
C Salah
Pada lembar jawaban (sheet 1) no. 1, kolom A akan menjadi X secara otomatis
2. Test Soal Psikotes
Setelah selesai mengerjakan semua soa periksa kembali, dan pastikan semua soal telah terjawab. Save as file ini (16 PF Sheet) dengan
16 PF nama anda . Contoh : 16 PF Tony Stark
1 Dalam Perusahaan, saya lebih tertarik bila ditugasi untuk :
A Menangani masalah permesinan atau melakukan pengecekan
B ?
C Mewawancarai dan berbicara dengan orang lain
2 Saya biasanya pergi tidur dan merasa puas telah malalui hari saya.
A Benar.
B ?
C Salah.
3 Bila saya melihat cara seseorang berpikir itu salah,biasanya :
A Saya akan mengatakannya kepadanya.
B ?
C Saya biarkan saja.
4 Saya sangat suka menerima tamu dan membuat mereka senang :
A Benar.
B ?
C Salah.

14. 14
3. Test Soal Accounting
4. Seleksi dan Wawancara Penempatan

15. SETELAH PROSES SELEKSI
– Membuat Penawaran Kerja
– Membuat Perjanjian Kerja
Dasar Hukum:
• Undang-Undang No. 13 Tahun 2003
tentang Ketenagakerjaan
– Penempatan Sesuai Job Desc
– Mulai Bekerja

16. PERMASALAHAN DAN PEMECAHAN
MASALAH
1. Kebijaksanaan-kebijaksanaan organisasi
a. Kebijaksanaan Kompensasi dan Kesejahteraan
b. Kebijaksanaan Promosi
c. Kebijaksanaan Status Karyawan
d. Kebijaksanaan Sumber Tenaga Kerja
2. Persyaratan-persyaratan jabatan
3. Metode pelaksanaan perekrutanSemakin terbuka
4. Kondisi pasar tenaga kerja
5. Soliditas perusahaan
6. Kondisi-kondisi lingkungan eksternal

17. KESIMPULAN
Pada akhirnya, strategi rekrutmen dan seleksi yang baik akan memberikan hasil yang
positif bagi perusahaan. Semakin efektif proses rekrutmen dan seleksi, semakin besar
kemungkinan untuk mendapatkan pegawai yang tepat bagi perusahaan. Selain itu, rekrutmen
dan seleksi yang efektif akan berpengaruh langsung pada produktivitas dan kinerja finansial
perusahaan. Dengan demikian maka pengembangan dan perencanaan sistem rekrutmen dan
seleksi merupakan hal penting untuk dilaksanakan setiap perusahaan supaya proses yang
berlangsung cukup lama dan memakan biaya tersebut tidak sia-sia.
Do not Over communicate

18. SARAN
• Dalam dunia kerja sekarang, transkrip nilai bukanlah satu-satunya hal yang paling
diperhatikan. Akan tetapi banyak faktor-faktor lain yang dapat menunjukkan kualitas diri
seseorang.
• Seperti halnya PT. Esmalglass Indonesia, dan juga banyak perusahaan multinasional
lainnya yang tidak hanya melihat potensi diri kita berdasarkan nilai transkrip melainkan
berbagai aspek-aspek yang tidak termasuk dalam edukasi seperti: kemampuan
memecahkan masalah, karakteristik diri, kreativitas, dan kemauan serta kerja keras.
• Oleh karena itu, saat ini kita tidak hanya dituntut untuk fokus pada edukasi saja tetapi
juga kita harus bisa mengembangkan diri untuk bisa bekerja di perusahaan multinasional
seperti PT. Esmalglass Indonesia ini.
Do not Over communicate