ORANG YANG CERDAS
Nabi shallallahu alaihi wa sallam bersabda:
Orang yang cerdas ialah orang yang selalu mengevaluasi
dirinya serta beramal untuk kehidupan sesudah kematian.
Orang yang lemah (bodoh) ialah orang yang selalu mengikuti
hawa nafsunya serta berangan-angan kepada Allah
subhanahu wa ta’ala (HR at-Tirmidzi).
ُأ ٓىِذَّٱل َانَضَم َر ُرْهَش
ْرُقْٱل ِهيِف َل ِ
نز
ُانَء
َنِيَب َو ِ
اسَّنلِل ًىدُه
َو ىَدُهْٱل َنِم ٍت
ِانَق ْرُفْٱل
“Bulan Ramadhan, bulan yang di
dalamnya diturunkan (permulaan) Al-
Quran sebagai petunjuk bagi manusia
dan penjelasan mengenai petunjuk itu
serta pembeza (antara yang haq dan
yang bathil)” [QS al-Baqarah :185].
Ramadhan
Bulan Al Qur’an
Dari Abu Hurairah :
"Sesungguhnya Rasulullah pernah
naik ke mimbar lalu beliau berkata
"Aaamiin, Aamiin, Aamiin. (3 kali).“
Jibril berkata kepadaku :
1
Celakalah seorang hamba yang
mendapati kedua orang tuanya atau
salah satu keduanya, kemudian dia
tidak dimasukkan ke dalam surga."
Maka kata Nabi, "Aku berucap aamiin
Tiga
Golongan
Orang yang
celaka
2
Kemudian Jibril berkata,
'Celakalah seorang hamba
yang Ramadhan masuk
kepadanya kemudian tidak
diampuni untuknya. Maka
kata Nabi, "Sayapun
mengucapkan aamiin
Tiga
Golongan
Orang yang
celaka
3
Kemudian kata Jibril, 'Celakalah
seorang hamba yang namamu
disebut disisinya kemudian dia
tidak bersholawat kepadamu.
maka Nabi bersabda, "Sayapun
berkata amiin, Ya Allah
kabukanlah.“ (HR. Bukhari)
Tiga
Golongan
Orang yang
celaka
اَضَمَر َامَص ْنَم
ًناَمْيِإ َن
ا
ِفُغ اًباَسِتْاح َو
َت اَم ُهَل َر
َمَّدَق
ِهِبْنَذ ْنِم
“Barangsiapa yang berpuasa Ramadhan
karena iman dan mengharapkan pahala
Allah, niscaya Allah akan mengampuni dosa-
dosanya yang telah lalu”. (HR. Bukhary dan
Muslim)
Ramadhan
Bulan
ampunan
BERSEGERALAH TAUBAT
Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu
dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang
disediakan untuk orang-orang yang bertakwa.
(TQS. Ali ‘Imrân [3]: 133)
َر ْنِم ٍةَرِفْغَم ىَلِإ واُع ِ
ارَس َو
ٍةَّنَج َو ْمُكِِّب
ُأ ُض ْاألر َو ُات َاوَمَّسال اَهُض ْرَع
ََُّّمِْْل ْتََِّّع
َينِق
1
ِلْيِلَجْال َنِم ُف َْوخْال
Takut kepada Allah yang
Maha Mulia,
ِع َر ُ َّ
َّللا ِهيِع ْرَتْسَي ِدْبَع ْنِم اَم
ًةَّي
,
ُوتُمَي َم ْوَي ُوتُمَي
,
َوُه َو
ِهِتَّيِع َرِل ٌَّاشغ
,
ُ َّ َ
َّللا َمَّرَح َّ
َّلِإ
َةَّنَجْلَا ِهْيَلَع
–
َّتُم
ِهْيَلَع ع َف
Dari Ma’qil Bin Yasâr berkata, aku
mendengar Rasûlullâh bersabda, “Tidaklah
seorang hamba pun yang diberi amanah
oleh Allâh untuk memimpin bawahannya
yang pada hari kematiannya ia masih
berbuat curang atau menipu rakyatnya,
melainkan Allâh mengharamkan surga
atasnya. [Muttafaq alaih]
Nasehat
Taqwa
Imam Ali ra.
2
ِلْي ِ
زْنَّتالِب ُلَمَعْال َو
Mengamalkan apa yang termuat
dalam at tanzil (Al-Qur’an).
َو ِباَتِكْال ِ
ضْعَبِب َونُنِمْؤُتَفَأ
ۚ ٍ
ضْعَبِب َونُرُفْكَت
َف
نَم ُءا َزَج اَم
ِف عي ْز ِخ َّ
َّلِإ ْمُكنِم َكِلَذ ُلَعْفَي
َي َو ۖ اَيْنُّدال ِةاَيَحْال ي
ِةَماَيِقْال َم ْو
ِباَذَعْال َِدشَأ ىَلِإ َونُّد َرُي
“Apakah kamu beriman kepada sebahagian
al-Kitab dan ingkar terhadap sebahagian
yang lain? Tiadalah balasan bagi orang yang
berbuat demikian daripadamu, melainkan
kenistaan dalam kehidupan dunia, dan pada
hari kiamat mereka dikembalikan kepada
siksa yang sangat berat. [Q.s. al-Baqarah:
85]
Nasehat
Taqwa
Imam Ali ra.
3
َّالر ِم ْوَيِل ُداَدْعِتْسِإلْا َو
ِلْي ِح
Mempersiapkan diri untuk hari
perpisahan
َي ۡمَل اَهَن ۡ
و َرَي َم ۡ
وَي ۡمُهَّنَأَك
ًةَّيِشَع َّ
َّلِإ ْا ٓوُثَبۡل
اَهىَحُض ۡ
وَأ
Pada hari ketika mereka melihat hari
Kiamat itu (karena suasananya hebat),
mereka merasa seakan-akan hanya
tinggal (di dunia) pada waktu sore atau
pagi hari. (An-Nazi'at : 46)
Nasehat
Taqwa
Imam Ali ra.
Teladan bersegeranya Rasul saw dan
para shahabat dalam melaksanakan
kewajiban dan meninggalkan larangan.
BERSEGERALAH UNTUK TAAT
TELADAN SAHABAT
Seorang laki-laki yang bertanya kepada
Rasulullah Pada perang Uhud, “Tahukah Engkau
dimana tempatku jika aku terbunuh?”
Rasulullah bersabda, “Engkau akan berada
di surga.”
Bersegera menjemput syahid
Antara
lapar dan haramnya
keledai
Kami ditimpa kelaparan pada beberapa malam saat perang Khaibar,
dan kami menemukan keledai kampung, kemudian kami
menyembelihnya.
Tapi sahabat yang lain berkata, “Keledai jinak itu
diharamkan secara mutlak
TELADAN SAHABAT
Bersegera Meninggalkan khamar
Suatu hari aku memberi minum
dari perasan kurma.
Kemudian seseorang berkata,
“Sesungguhnya khamar telah
diharamkan.”
Maka Abû Thalhah berkata,
Wahai Anas, berdirilah dan
pecahkanlah kendi itu!”
TELADAN SAHABAT
Ketika Allah menurunkan firman-
Nya, “Dan hendaklah mereka
mengenakan kain kerudung
mereka diulurkan ke kerah baju
mereka.”(TQS. an-Nûr : 31).
Maka kaum wanita itu merobek
kain sarung mereka (untuk
dijadikan kerudung) dan
menutup kepala mereka
dengannya.
Bersegera mengenakan
kerudung
Ketika Rasulullah dimi’rajkan oleh Allah dan diperlihatkan neraka, beliau
melihat pezina disiksa di neraka tersebut. Di dekat mereka ada daging
yang baik dan ada daging yang busuk. Mereka mengambil daging yang
busuk itu dan meninggalkan daging yang baik.
(Shafiyyurrahman Al Mubarakfury)
Bersegera menjauhi Zina
Sesungguhnya Kami telah memperingatkan kepadamu (hai
orang kafir) siksa yang dekat, pada hari manusia melihat apa
yang telah diperbuat oleh kedua tangannya; dan orang kafir
berkata:"Alangkah baiknya Sekiranya dahulu adalah tanah“
QS. AN Naba’ : 40)
PENYESALAN
TIADA GUNA
Dari Abu Hurairah ra., “Kami bersama Rasulullah saw., tiba-tiba
terdengar suara benda jatuh. Maka Nabi saw. bertanya, ‘Tahukah
kalian apakah itu?’ Kami pun menjawab, ‘Allah dan RasulNya
lebih mengetahui.’ Rasulullah saw. kemudian berkata, ‘Itu adalah
batu yang dilemparkan ke dalam neraka sejah tujuh puluh tahun
lalu. Batu itu jatuh ke dalam neraka, hingga baru mencapai
dasarnya tadi.’” (HR. Muslim 2844)
Dalamnya
NERAKA
MUHÂSABAH
ُنَماَء َينِذَّٱل اَهُّيَأََٰٓي
ْل َو َ َّ
ٱَّلل ۟واُقَّتٱ ۟وا
ٌسْفَن ْرُظنََّ
َّتٱ َو ۖ ٍََّغِل ْتَمَََّّق اَّم
َ َّ
ٱَّلل َّنِإ ۚ َ َّ
ٱَّلل ۟واُق
َمِب ٌٌۢيرِبَخ
ا
َونَُْمْعَت
Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kalian kepada
Allah dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang
telah dia perbuat untuk hari esok (akhirat). Bertakwalah
kalian kepada Allah. Sungguh Allah Mahatahu atas apa
saja yang kalian kerjakan (QS. al-Hasyr : 18).
telah mendengar seruan perang Uhud. Maka dia pun bergegas menyambut panggilan itu, dan mati syahid dalam perang Uhud tersebut. Ibnu Ishak berkata; Rasulullah saw. bersabda, “Sesunguhnya sahabat (Handzalah) dimandikan oleh Malaikat, maka tanyakalah bagaimana kabar keluarganya?” Maka aku pun (Ibnu Ishak) bertanya kepada istrinya. Dia pada malam itu adalah pengantin baru.
Maka ketika kuali telah mendidih, mendadak berteriak juru bicara Rasulullah saw., “Matikanlah kuali itu dan kalian jangan makan daging keledai jinak itu sedikit pun.” Abdullah berkata; Kami pada saat itu mengatakan, “Sesungguhnya Rasulullah saw. melarang memakan keledai jinak itu hanya karena belum dibagi lima (karena harta rampasan perang).”