Recomendados
Mais conteúdo relacionado
Semelhante a PPT KELOMPOK 4.pptx
Semelhante a PPT KELOMPOK 4.pptx (20)
Último
Último (20)
PPT KELOMPOK 4.pptx
- 1. MODUL 4 PENGENALAN TEORI DAN TAHAPAN PERKEMBANGAN SOSIAL DAN EMOSIONAL NAMA KELOMPOK MELDA PAKPAHAN : 859864859 ARTI RAMAYANI : 859864938 MUKHLIS : 859864945 SRI INDAH LESTARI : 859864984
- 2. KEGIATAN BELAJAR I PERKEMBANGAN EMOSI, TEMPRAMEN DAN KETERIKATAN DEFINISI EMOSI EMOSI ADALAH PERASAAN ATAU EFEK YANG TERJADI KETIKA SESEORANG BERADA DALAM INTERAKSI YANG PENTING BAGINYA DENGAN DITANDAI OLEH PRILAKU YANG MENCERMINKAN RASA SENANG / TIDAK SENANG DARI SESEORANG YANG SEDANG BERADA DALAM SUATU KONDISI. TAHAP PERKEMBANGAN EMOSI 0 BULAN/ LAHIR 2-7 BULAN 1-2 TAHUN 3 TAHUN 4-5 TAHUN 6-12 TAHUN REMAJA - DEWASA FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERKEMBANGAN EMOSI 1.FAKTOR KEMATANGAN 2. FAKTOR BELAJAR DARI LINGKUNGAN SEKITAR
- 3. DEFINISI TEMPERAMEN TEMPERAMEN ADALAH KECENDERUNGAN SESEORANG UNTUK MERESPONS DENGAN CARA YANG DAPAT DIPREDIKSI TERHADAP PERISTIWA LINGKUNGAN, TERMASUK MERESPONS TINGKAT AKTIVITAS, LEKAS MARAH, KETAKUTAN DAN KEMAMPUAN BERSOSIALISASI. TEMPERAMEN MENURUT SHAFFER &KLIPP 2014 FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TEMPERAMEN TEMPERAMEN ANAK YANG MUDAH TEMPERAMEN ANAK YANG SUSAH DIATUR TEMPERAMEN ANAK YANG BERADA DI TENGAH- TENGAH FAKTOR LINGKUNGAN FAKTOR BIOLOGIS
- 4. DEFINISI KETERIKATAN KETERIKATAN ADALAH IKATAN KUAT, ABADI DAN KASIH SAYANG YANG DIBAGIKAN OLEH SESEORANG ANAK TERHADAP ORANG YANG SIGNIFIKAN DEKAT DENGANNYA, BIASANYA SEORANG IBU ATAU ORANG YANG MENGERTI DAN DAPAT MEMENUHI KEBUTUHAN SANG ANAK TEORI – TEORI TERKAIT KETERIKATAN *TEORI PSIKOANALISIS *TEORI BELAJAR *TEORI KOGNITIF *TEORI ETOLOGIKAL FAKTOR YANG MEMPENGA RUHI KETERIKATAN MENURUT ERIKSON PERPISAHAN YANG TIBA-TIBA ANTARA ANAK DAN SOSOK YANG LEKAT DENGANNYA PENYIKSAAN EMOSIONAL DAN FISIK PENGASUH YANG TIDAK STABIL SERING BERPINDAH DOMISILI POLA ASUH YANG TIDAK KONSISTEN FIGUR LEKAT YANG MENGALAMI MASALAH PSIKOLOGIS.
- 5. KB 2 KONSEP DIRI VS HASIL BELAJAR KONSEP DIRI ADALAH PANDANGAN TERHADAP DIRI SENDIRI, TERMASUK SECARA FISIK, TERMASUK SECARA FISIK, MENTAL, EMOSI DAN KEBIASAAN HARGA DIRI ADALAH EVALUASI SESEORANG TERHADAP SESEORANG SEBAGAI SESEORANG YANG DIDASARKAN PADA PENILAIAN TERHADAP KUALITAS YANG MEMBENTUK KONSEP DIRI KOMPONEN KONSEP DIRI : a. CITRA DIRI b. IDEAL DIRI c. HARGA DIRI d. PERAN DIRI e. IDENTITAS DIRI ASPEK HARGA DIRI MENURUT COOPERSMITH a. KEKUATAN (POWER) b. KEBERARTIAN (SIGNIFICANT) c. KEBAJIKAN (VIRTUE) d. KEMAMPUAN (COMPETENCE)
- 6. MENURUT SANTROCK 3 KARAKTERISTIK KONSEP DIRI : 1. KARAKTERISTIK INTERNAL. 2. KARAKTERISTIK ASPEK SOSIAL. 3. KARAKTERISTIK PERBANDINGAN SOSIAL. FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KONSEP DIRI DAN HARGA DIRI 1. ORANG LAIN 2. KELOMPOK SOSIAL 3. PENGARUH KELAS SOSIAL 4. PENGARUH USIA KONSEP DIRI DAN MOTIVASI DIRI MOTIVASI INTRINSIK ADALAH MOTIVASI YANG TIMBUL DARI DALAM DIRI SENDIRI UNTUK MELAKUKAN SESUATU. MOTIVASI EKSTRINSIK ADALAH MOTIVASI YANG BERASAL DARI LUAR INDIVIDU ITU SENDIRI.
- 7. CARA MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR ANAK USIA SD BERIKAN PUJIAN DENGAN BIJAK MEMBERIKAN POIN KELOMPOK MEMBENTUK KEBIASAAN BELAJAR YANG BAIK MENULIS NAMA SISWA DI PAPAN TULIS DENGAN REWARDNYA GUNAKAN MEDIA BELAJAR YANG BAIK SESUAI DENGAN PEMBELAJARAN MENJELASKAN TUJUAN BELAJAR CIPTAKAN PERSAINGAN ATAU KOMPETISI YANG SEHAT MEMBERIKAN DORONGAN KEPADA SISWA UNTUK BELAJAR MENUMBUHKAN KESADARAN SISWA MEMBERIKAN UJIAN ATAU ULANGAN SECARA BERKALA
- 8. KB 3 PERKEMBANGAN IDENTITAS DIRI, MORAL DAN PROSOSIONAL IDENTITAS DIRI ADALAH MENDEFINISIKAN DIRI DENGAN MATANG, PERASAAN TENTANG SIAPA SESEORANG, KEMANA ORANG AKAN PERGI DALAM KEHIDUPANNYA, DAN BAGAIMANA ORANG TERSEBUT COCOK DENGAN MASYARAKATNYA. ELEMEN PEMBENTUKAN IDENTITAS DIRI : 1. EKSPLORASI MENUNJUK PADA SUATU MASA KETIKA SESEORANG BERUSAHA UNTUK MENJELAJAH BERBAGAI PILIHAN YANG ADA. 2. KOMITMEN MERUPAKAN USAHA UNTUK MEMBUAT KEPUTUSAN.
- 9. FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERKEMBANGAN IDENTITAS : 1. KELUARGA 2. INTERAKSI DENGAN TEMAN SEBAYA 3. SEKOLAH DAN KOMUNITAS 4. KEBUDAYAAN 5. KOGNITIF TEORI PERKEMBANGAN KOGNISI SOSIAL KOGNISI SOSIAL ADALAH CARA YANG TERJADI PADA DIRI SESEORRANG INDIVIDU UNTUK MENGANALISIS, MENGINGAT SERTA MENGGUNAKAN INFORMASI YANG DIDAPATKAN DARI KEJADIAN-KEJADIAN SOSIAL.
- 10. ALTRUISME ADALAH KEPEDULIAN TANPA PAMRIH UNTUK KESEJAHTERAAN ORANG LAIN YANG DIEKSPRESIKAN MELALUI TINDAKAN PROSOSIAL, SEPERTI BERBAGI, BEKERJA SAMA, DAN MEMBANTU. MORAL ADALAH SEPERANGKAT PRINSIP ATAU CITA-CITA YANG MEMBANTU INDIVIDU UNTUK MEMBEDAKAN YANG BENAR DARI YANG SALAH, UNTUK BERTINDAK ATAS PERBEDAAN INI SERTA UNTUK MERASA BANGGA DALAM PRILAKU BERBUDI LUHUR DAN RASA BERSALAH ATAS PRILAKU YANG DILANGGAR.