SlideShare a Scribd company logo
1 of 31
Download to read offline
[we can!]

ibu bekerja:
manajemen waktu
[dan perasaan]
ibu bekerja:
manajemen waktu [dan perasaan]
Masalah pengaturan waktu orangtua, bukan semata-mata isu ibu,
atau hanya isu orangtua bekerja.
Prinsipnya, waktu orangtua berpengaruh pada kualitas
interaksinya dengan anak, dari pola komunikasi,
disiplin ataupun pendidikan secara umum.
Di luar waktu untuk anak, orangtua butuh waktu untuk dirinya
sendiri, karena orangtua yang menyisihkan waktu untuk dirinya
cendrung lebih rendah tingkat stressnya dan juga berinteraksi
lebih baik dengan anak.
Orangtua perlu refleksi melihat hari-harinya,
seberapa banyak waktu yang dihabiskan untuk semua
komitmen (pekerjaan, keluarga, dll).
Perbedaan paling penting adalah:
waktu untuk anak dan waktu bersama anak.
Kadang kita merasa melakukan sesuatu untuk anak,
menyiapkan makan, mengantar sekolah, dll. Atau bahkan
menonton tv di ruangan yg sama, tapi tidak "bersama2”
.
Waktu bersama anak pun perlu dilihat lagi, dalam
interaksinya -- apakah ortu lebih sering mendengar atau
berbicara, ada kontak fisik atau tidak, anak atau ortu yang
mengusulkan aktivitas.
Bagian paling sulit bagi orangtua bekerja biasanya
adalah transisi dr rumah ke kantor, dan sebaliknya.
Aktivitas di pagi hari sebelum berangkat, dan sore atau
malam saat pulang kantor, krusial dan mempengaruhi
perasaan dan perilaku orangtua dan anak.
Transisi akan lebih mudah jika ada persiapan yang baik –
alat-alat yang diperlukan sekolah disiapkan di malam sebelumnya,
atau file-file pekerjaan dirapikan sebelum masuk ke rumah.
Orangtua dan anak butuh waktu transisi. Tidur-tiduran di
tempat tidur 5 menit setelah membuka mata, menyanyi,
atau lainnya yang jadi kesukaan ortu dan anak. 
Melakukan ritual perpisahan yang mengesankan; ucapan atau
sapaan selamat jalan yang kocak, pelukan yang hangat, dll.
Hal ini membantu ortu dan anak.
Sambutan yang hangat setelah pulang.
Biasakan anggota keluarga fokus mengucap salam
atau memeluk saat ada yang datang.
Hal ini juga sangat membantu.
Situasi di kantor.
Cari teman kerja yg supportive dan bisa berbagi tips.
Bukan yg membuat kita merasa bersalah atau
mengajak saling "membandingkan anak”
.
Kenali pola kerja kita, apakah lebih efektif dengan alat atau
cara tertentu, multitasking atau fokus ke satu hal secara
bertahap.
Jangan segan meminta bantuan teman saat
memerlukannya, dan membantu teman saat ia
memerlukan.
Punya 1 kalendar untuk semua acara rumah dan kantor.
Biasakan menyelesaikan tugas kita maupun PR
anak di Jumat sore atau malam daripada harus
melakukannya di Minggu sore atau malam.
Saat di rumah, sempatkan punya waktu individual dengan
tiap anak, walaupun hanya 15 menit. Misalnya membaca 1
buku cerita pendek dengan si sulung, mengeloni anak
bungsu sebelum tidur, dst.
Amati anak, di momen apa ia paling membutuhkan kita, dan
rancang hari kita di seputar itu. Ada anak yang lebih butuh
dekapan atau ngobrol di pagi hari sebelum berangkat sekolah,
ada yang lebih "on" di malam hari.
Sejak dini, bangun independensi anak untuk menyelesaikan PR
dan bertanggungjawab pada tugasnya. Agar interaksi kita dengan
anak tidak berfokus pada PR semata (jika ada masalah tentang PR,
bicarakan dengan pihak sekolah).
Buat "tanggung jawab rutin" bagi setiap anak atau seluruh
keluarga yg bisa menjadi kegiatan bersama -- misalnya membuat
jus atau sarapan di weekend, mengganti seprai atau memotong
rumput setiap minggu, dll.
Ajarkan anak untuk menghormati privacy kita (pasang tanda
di depan pintu kamar), tidak berteriak saat ditelp, dll.
Hal ini membantu interaksi yg lebih positif.
Sempatkan waktu berkualitas bersama pasangan, melihat
orangtuanya menghargai keberadaan dan waktu bersama satu
sama lain, adalah pelajaran yg sangat penting bagi anak.
Tidak semua permintaan atau pertanyaan anak harus
dijawab pada saat itu; menyatakan ”Ibu pikir-pikir dulu ya",
“Sekarang bukan waktu yg tepat” dll adalah sesuatu yang
,
wajar.
Hati-hati dengan overscheduling, anak yang berlari-lari dr satu les
ke les lain, "kewajiban sosial" atau acara weekend yg non stop.
Waktu tanpa agenda untuk bersama, tanpa melakukan apa-apa.
Bersikap spontan sangat penting.
Perhatikan kebiasaan kita dan anak dalam
menggunakan gadget atau elektronik, "switching off
hours" atau day(s) bisa jadi awal dari berbagai ide
kegiatan bersama baru yang menyenangkan.
Sadari bahwa keseimbangan rumah-kantor dan manajemen waktu
yang baik tidak selalu berhasil setiap saat. Akan ada waktu di mana
kita "kekurangan" waktu untuk salah satunya dan merasa gagal.
Tapi selalu ada kesempatan lain untuk mencoba kembali.
Ceritakan pengalaman, tips dan trik seputar
mengatur waktu sebagai ibu rumah tangga,
ibu bekerja di rumah maupun di luar rumah
pada box komen di bawah ini sampai
Jumat 8 November 2013, pukul 12.00.
Login dulu ya. Gampang kok!
5 orang terpilih dapat memenangkan
voucher belanja @100ribu. Yeay!
Pemenang diumumkan
Jumat, 8 November 2013 pukul 17.00.
Mariiiii :)

More Related Content

What's hot

What's hot (20)

Orangtua Hebat untuk Anak Hebat
Orangtua Hebat untuk Anak HebatOrangtua Hebat untuk Anak Hebat
Orangtua Hebat untuk Anak Hebat
 
Materi seminar parenting mendidik anak dengan hati di era milenial
Materi seminar parenting mendidik anak dengan hati di era milenialMateri seminar parenting mendidik anak dengan hati di era milenial
Materi seminar parenting mendidik anak dengan hati di era milenial
 
Materi seminar parenting bahaya gadget bagi anak dan cara mengatasinya 2021
Materi seminar parenting bahaya gadget bagi anak dan cara mengatasinya 2021Materi seminar parenting bahaya gadget bagi anak dan cara mengatasinya 2021
Materi seminar parenting bahaya gadget bagi anak dan cara mengatasinya 2021
 
Materi seminar parenting menjadi orang tua hebat di era digital
Materi seminar parenting menjadi orang tua hebat di era digitalMateri seminar parenting menjadi orang tua hebat di era digital
Materi seminar parenting menjadi orang tua hebat di era digital
 
Pergaulan Bebas Remaja
Pergaulan Bebas RemajaPergaulan Bebas Remaja
Pergaulan Bebas Remaja
 
Mendidik anak di era digital
Mendidik anak di era digitalMendidik anak di era digital
Mendidik anak di era digital
 
Pengasuhan Positif (Positif Parenting)
Pengasuhan Positif (Positif Parenting)Pengasuhan Positif (Positif Parenting)
Pengasuhan Positif (Positif Parenting)
 
Materi seminar parenting membangun sinergi sekolah guru siswa dan orang tua
Materi seminar parenting membangun sinergi sekolah guru siswa dan orang tuaMateri seminar parenting membangun sinergi sekolah guru siswa dan orang tua
Materi seminar parenting membangun sinergi sekolah guru siswa dan orang tua
 
Seminar parenting
Seminar parentingSeminar parenting
Seminar parenting
 
Membangun komunikasi efektif di dalam keluarga
Membangun komunikasi efektif di dalam keluargaMembangun komunikasi efektif di dalam keluarga
Membangun komunikasi efektif di dalam keluarga
 
Powerpoint makalah efek negatif porno
Powerpoint makalah efek negatif pornoPowerpoint makalah efek negatif porno
Powerpoint makalah efek negatif porno
 
Materi 3 - Bahaya Pornografi
Materi 3  - Bahaya PornografiMateri 3  - Bahaya Pornografi
Materi 3 - Bahaya Pornografi
 
Materi seminar komunikasi efektif orang tua dan anak di era digital
Materi seminar komunikasi efektif orang tua dan anak di era digital Materi seminar komunikasi efektif orang tua dan anak di era digital
Materi seminar komunikasi efektif orang tua dan anak di era digital
 
Parenting "aku mau ayah'
Parenting "aku mau ayah'Parenting "aku mau ayah'
Parenting "aku mau ayah'
 
TIPS UNTUK GURU DALAM MERESPON PERUNDUNGAN (bullying.pptx
TIPS UNTUK GURU DALAM MERESPON PERUNDUNGAN (bullying.pptxTIPS UNTUK GURU DALAM MERESPON PERUNDUNGAN (bullying.pptx
TIPS UNTUK GURU DALAM MERESPON PERUNDUNGAN (bullying.pptx
 
Materi seminar parenting komunikasi orang tua dan anak di era digital 2019
Materi seminar parenting komunikasi orang tua dan anak di era digital 2019Materi seminar parenting komunikasi orang tua dan anak di era digital 2019
Materi seminar parenting komunikasi orang tua dan anak di era digital 2019
 
Materi seminar parenting sekolah itu bernama ibu
Materi seminar parenting sekolah itu bernama ibuMateri seminar parenting sekolah itu bernama ibu
Materi seminar parenting sekolah itu bernama ibu
 
Materi training motivasi yuk pantaskan diri di Nurul Fikri Boarding School Se...
Materi training motivasi yuk pantaskan diri di Nurul Fikri Boarding School Se...Materi training motivasi yuk pantaskan diri di Nurul Fikri Boarding School Se...
Materi training motivasi yuk pantaskan diri di Nurul Fikri Boarding School Se...
 
Remaja dan perkembangannya
Remaja dan perkembangannyaRemaja dan perkembangannya
Remaja dan perkembangannya
 
Bullying di sekolah
Bullying di sekolahBullying di sekolah
Bullying di sekolah
 

Viewers also liked (10)

Ebook how to be professional mother
Ebook how to be professional motherEbook how to be professional mother
Ebook how to be professional mother
 
Kurikulum Institut Ibu Profesional
Kurikulum Institut Ibu ProfesionalKurikulum Institut Ibu Profesional
Kurikulum Institut Ibu Profesional
 
Tentang Merasa Gagal
Tentang Merasa GagalTentang Merasa Gagal
Tentang Merasa Gagal
 
Gangguan perkembangan pada anak (nurul)
Gangguan perkembangan pada anak (nurul)Gangguan perkembangan pada anak (nurul)
Gangguan perkembangan pada anak (nurul)
 
Nombor 1 100 bm
Nombor 1 100 bmNombor 1 100 bm
Nombor 1 100 bm
 
10 Sikap Ortu yang Mendukung Disiplin Anak
10 Sikap Ortu yang Mendukung Disiplin Anak10 Sikap Ortu yang Mendukung Disiplin Anak
10 Sikap Ortu yang Mendukung Disiplin Anak
 
Manusia sebagai organisma yang kompleks
Manusia sebagai organisma yang kompleks Manusia sebagai organisma yang kompleks
Manusia sebagai organisma yang kompleks
 
Sel sebagai unit asas kehidupan
Sel sebagai unit asas kehidupanSel sebagai unit asas kehidupan
Sel sebagai unit asas kehidupan
 
Organisasi sel badan manusia
Organisasi sel badan manusiaOrganisasi sel badan manusia
Organisasi sel badan manusia
 
Sistem Peredaran Darah
Sistem Peredaran DarahSistem Peredaran Darah
Sistem Peredaran Darah
 

Similar to Ibu Bekerja: Manajemen Waktu (dan Perasaan)

25 Cara Mengatur Waktu Belajar Anak
25 Cara Mengatur Waktu Belajar Anak25 Cara Mengatur Waktu Belajar Anak
25 Cara Mengatur Waktu Belajar Anak
24hourparenting
 
Berapa Waktu yang Harus Diberikan untuk Anak?
Berapa Waktu yang Harus Diberikan untuk Anak? Berapa Waktu yang Harus Diberikan untuk Anak?
Berapa Waktu yang Harus Diberikan untuk Anak?
24hourparenting
 
Bersaing dengan Pengasuh Anak
Bersaing dengan Pengasuh Anak Bersaing dengan Pengasuh Anak
Bersaing dengan Pengasuh Anak
24hourparenting
 
Membangun Kebiasaan Belajar
Membangun Kebiasaan BelajarMembangun Kebiasaan Belajar
Membangun Kebiasaan Belajar
24hourparenting
 
REF. 1 KOMUNIKASI EFEKTIF SESUAI TAHAP USIA ANAK.pptx
REF. 1 KOMUNIKASI EFEKTIF SESUAI TAHAP USIA ANAK.pptxREF. 1 KOMUNIKASI EFEKTIF SESUAI TAHAP USIA ANAK.pptx
REF. 1 KOMUNIKASI EFEKTIF SESUAI TAHAP USIA ANAK.pptx
NigarKalfa
 
Pengaruh pola asuh orang tua terhadap pembentukan kepribadian anak
Pengaruh pola asuh orang tua terhadap pembentukan kepribadian anakPengaruh pola asuh orang tua terhadap pembentukan kepribadian anak
Pengaruh pola asuh orang tua terhadap pembentukan kepribadian anak
rismawijayanti
 
Pengaruh pola asuh orang tua terhadap pembentukan kepribadian anak
Pengaruh pola asuh orang tua terhadap pembentukan kepribadian anakPengaruh pola asuh orang tua terhadap pembentukan kepribadian anak
Pengaruh pola asuh orang tua terhadap pembentukan kepribadian anak
rismawijayanti
 
Berapa Waktu yang Harus Diberikan Orangtua untuk Anak?
Berapa Waktu yang Harus Diberikan Orangtua untuk Anak?Berapa Waktu yang Harus Diberikan Orangtua untuk Anak?
Berapa Waktu yang Harus Diberikan Orangtua untuk Anak?
24 Hour Parenting
 
Berapa Waktu yang Harus Diberikan untuk Anak?
Berapa Waktu yang Harus Diberikan untuk Anak? Berapa Waktu yang Harus Diberikan untuk Anak?
Berapa Waktu yang Harus Diberikan untuk Anak?
24hourparenting
 

Similar to Ibu Bekerja: Manajemen Waktu (dan Perasaan) (20)

Permata Hati
Permata HatiPermata Hati
Permata Hati
 
Artikel anak super sibuk
Artikel anak super sibukArtikel anak super sibuk
Artikel anak super sibuk
 
25 Cara Mengatur Waktu Belajar Anak
25 Cara Mengatur Waktu Belajar Anak25 Cara Mengatur Waktu Belajar Anak
25 Cara Mengatur Waktu Belajar Anak
 
Penyebab anak malas belajar
Penyebab anak malas belajarPenyebab anak malas belajar
Penyebab anak malas belajar
 
25 Tips PR Anak
25 Tips PR Anak 25 Tips PR Anak
25 Tips PR Anak
 
Bantu anak mengerjakan PR
Bantu anak mengerjakan PRBantu anak mengerjakan PR
Bantu anak mengerjakan PR
 
Berapa Waktu yang Harus Diberikan untuk Anak?
Berapa Waktu yang Harus Diberikan untuk Anak? Berapa Waktu yang Harus Diberikan untuk Anak?
Berapa Waktu yang Harus Diberikan untuk Anak?
 
Artikel ilmiah populer pr membebani siswa
Artikel ilmiah populer pr membebani siswaArtikel ilmiah populer pr membebani siswa
Artikel ilmiah populer pr membebani siswa
 
Anakku Puber, Nih!
Anakku Puber, Nih! Anakku Puber, Nih!
Anakku Puber, Nih!
 
Bersaing dengan Pengasuh Anak
Bersaing dengan Pengasuh Anak Bersaing dengan Pengasuh Anak
Bersaing dengan Pengasuh Anak
 
Membangun Kebiasaan Belajar
Membangun Kebiasaan BelajarMembangun Kebiasaan Belajar
Membangun Kebiasaan Belajar
 
REF. 1 KOMUNIKASI EFEKTIF SESUAI TAHAP USIA ANAK.pptx
REF. 1 KOMUNIKASI EFEKTIF SESUAI TAHAP USIA ANAK.pptxREF. 1 KOMUNIKASI EFEKTIF SESUAI TAHAP USIA ANAK.pptx
REF. 1 KOMUNIKASI EFEKTIF SESUAI TAHAP USIA ANAK.pptx
 
Pengaruh pola asuh orang tua terhadap pembentukan kepribadian anak
Pengaruh pola asuh orang tua terhadap pembentukan kepribadian anakPengaruh pola asuh orang tua terhadap pembentukan kepribadian anak
Pengaruh pola asuh orang tua terhadap pembentukan kepribadian anak
 
Pengaruh pola asuh orang tua terhadap pembentukan kepribadian anak
Pengaruh pola asuh orang tua terhadap pembentukan kepribadian anakPengaruh pola asuh orang tua terhadap pembentukan kepribadian anak
Pengaruh pola asuh orang tua terhadap pembentukan kepribadian anak
 
Pengaruh pola asuh orang tua terhadap pembentukan kepribadian anak
Pengaruh pola asuh orang tua terhadap pembentukan kepribadian anakPengaruh pola asuh orang tua terhadap pembentukan kepribadian anak
Pengaruh pola asuh orang tua terhadap pembentukan kepribadian anak
 
Dukungan psikologis.pptx
Dukungan psikologis.pptxDukungan psikologis.pptx
Dukungan psikologis.pptx
 
Berapa Waktu yang Harus Diberikan Orangtua untuk Anak?
Berapa Waktu yang Harus Diberikan Orangtua untuk Anak?Berapa Waktu yang Harus Diberikan Orangtua untuk Anak?
Berapa Waktu yang Harus Diberikan Orangtua untuk Anak?
 
Berapa Waktu yang Harus Diberikan untuk Anak?
Berapa Waktu yang Harus Diberikan untuk Anak? Berapa Waktu yang Harus Diberikan untuk Anak?
Berapa Waktu yang Harus Diberikan untuk Anak?
 
Jazmedia - Diskas Home Education Ibu Profesional Surabaya
Jazmedia - Diskas Home Education Ibu Profesional SurabayaJazmedia - Diskas Home Education Ibu Profesional Surabaya
Jazmedia - Diskas Home Education Ibu Profesional Surabaya
 
dpa di aud.pptx
dpa di aud.pptxdpa di aud.pptx
dpa di aud.pptx
 

More from 24hourparenting

20 Cara Mengatasi Anak Berbohong
20 Cara Mengatasi Anak Berbohong20 Cara Mengatasi Anak Berbohong
20 Cara Mengatasi Anak Berbohong
24hourparenting
 
Anakku Kok Belum Juga Bisa Baca?
Anakku Kok Belum Juga Bisa Baca?Anakku Kok Belum Juga Bisa Baca?
Anakku Kok Belum Juga Bisa Baca?
24hourparenting
 
Belajar Berhitung Sesuai Usia Anak
Belajar Berhitung Sesuai Usia AnakBelajar Berhitung Sesuai Usia Anak
Belajar Berhitung Sesuai Usia Anak
24hourparenting
 
Nggak Mau Diam, Anakku Hiperaktif?
Nggak Mau Diam, Anakku Hiperaktif? Nggak Mau Diam, Anakku Hiperaktif?
Nggak Mau Diam, Anakku Hiperaktif?
24hourparenting
 
20 Langkah Mengenalkan Uang Saku pada Anak
20 Langkah Mengenalkan Uang Saku pada Anak 20 Langkah Mengenalkan Uang Saku pada Anak
20 Langkah Mengenalkan Uang Saku pada Anak
24hourparenting
 
10 Hal tentang Kita dan Menjadi Orangtua
10 Hal tentang Kita dan Menjadi Orangtua 10 Hal tentang Kita dan Menjadi Orangtua
10 Hal tentang Kita dan Menjadi Orangtua
24hourparenting
 
Mau Ganti Nama, Nih. Caranya Gimana?
Mau Ganti Nama, Nih. Caranya Gimana? Mau Ganti Nama, Nih. Caranya Gimana?
Mau Ganti Nama, Nih. Caranya Gimana?
24hourparenting
 
25 Hal tentang Uang & Anak
25 Hal tentang Uang & Anak 25 Hal tentang Uang & Anak
25 Hal tentang Uang & Anak
24hourparenting
 
Komunikasi dengan si Remaja
Komunikasi dengan si RemajaKomunikasi dengan si Remaja
Komunikasi dengan si Remaja
24hourparenting
 
Seri Mengenal Allah: Al Mushowwir [Yang Membuat Bentuk]
Seri Mengenal Allah: Al Mushowwir [Yang Membuat Bentuk] Seri Mengenal Allah: Al Mushowwir [Yang Membuat Bentuk]
Seri Mengenal Allah: Al Mushowwir [Yang Membuat Bentuk]
24hourparenting
 
Sibling Rivalry VS Sibling Love
Sibling Rivalry VS Sibling LoveSibling Rivalry VS Sibling Love
Sibling Rivalry VS Sibling Love
24hourparenting
 
Aku Mau ke Mal Sendiri Aja!
Aku Mau ke Mal Sendiri Aja! Aku Mau ke Mal Sendiri Aja!
Aku Mau ke Mal Sendiri Aja!
24hourparenting
 
Aku ingin pelihara hewan
Aku ingin pelihara hewanAku ingin pelihara hewan
Aku ingin pelihara hewan
24hourparenting
 

More from 24hourparenting (20)

20 Cara Mengatasi Anak Berbohong
20 Cara Mengatasi Anak Berbohong20 Cara Mengatasi Anak Berbohong
20 Cara Mengatasi Anak Berbohong
 
Anakku Kok Belum Juga Bisa Baca?
Anakku Kok Belum Juga Bisa Baca?Anakku Kok Belum Juga Bisa Baca?
Anakku Kok Belum Juga Bisa Baca?
 
Belajar Berhitung Sesuai Usia Anak
Belajar Berhitung Sesuai Usia AnakBelajar Berhitung Sesuai Usia Anak
Belajar Berhitung Sesuai Usia Anak
 
Nggak Mau Diam, Anakku Hiperaktif?
Nggak Mau Diam, Anakku Hiperaktif? Nggak Mau Diam, Anakku Hiperaktif?
Nggak Mau Diam, Anakku Hiperaktif?
 
Aku Asalnya Dari Mana?
Aku Asalnya Dari Mana? Aku Asalnya Dari Mana?
Aku Asalnya Dari Mana?
 
20 Langkah Mengenalkan Uang Saku pada Anak
20 Langkah Mengenalkan Uang Saku pada Anak 20 Langkah Mengenalkan Uang Saku pada Anak
20 Langkah Mengenalkan Uang Saku pada Anak
 
10 Hal tentang Kita dan Menjadi Orangtua
10 Hal tentang Kita dan Menjadi Orangtua 10 Hal tentang Kita dan Menjadi Orangtua
10 Hal tentang Kita dan Menjadi Orangtua
 
Mau Ganti Nama, Nih. Caranya Gimana?
Mau Ganti Nama, Nih. Caranya Gimana? Mau Ganti Nama, Nih. Caranya Gimana?
Mau Ganti Nama, Nih. Caranya Gimana?
 
Anakku Malu Manggung
Anakku Malu ManggungAnakku Malu Manggung
Anakku Malu Manggung
 
25 Hal tentang Uang & Anak
25 Hal tentang Uang & Anak 25 Hal tentang Uang & Anak
25 Hal tentang Uang & Anak
 
Komunikasi dengan si Remaja
Komunikasi dengan si RemajaKomunikasi dengan si Remaja
Komunikasi dengan si Remaja
 
Kita VS Eyang
Kita VS EyangKita VS Eyang
Kita VS Eyang
 
Seri Mengenal Allah: Al Mushowwir [Yang Membuat Bentuk]
Seri Mengenal Allah: Al Mushowwir [Yang Membuat Bentuk] Seri Mengenal Allah: Al Mushowwir [Yang Membuat Bentuk]
Seri Mengenal Allah: Al Mushowwir [Yang Membuat Bentuk]
 
Mimpi Basah
Mimpi Basah Mimpi Basah
Mimpi Basah
 
Sibling Rivalry VS Sibling Love
Sibling Rivalry VS Sibling LoveSibling Rivalry VS Sibling Love
Sibling Rivalry VS Sibling Love
 
Aku Mau ke Mal Sendiri Aja!
Aku Mau ke Mal Sendiri Aja! Aku Mau ke Mal Sendiri Aja!
Aku Mau ke Mal Sendiri Aja!
 
Aku ingin pelihara hewan
Aku ingin pelihara hewanAku ingin pelihara hewan
Aku ingin pelihara hewan
 
Bila Ortu Bercerai
Bila Ortu BerceraiBila Ortu Bercerai
Bila Ortu Bercerai
 
Bila Orangtua Meninggal
Bila Orangtua MeninggalBila Orangtua Meninggal
Bila Orangtua Meninggal
 
Bau Tangan
Bau TanganBau Tangan
Bau Tangan
 

Ibu Bekerja: Manajemen Waktu (dan Perasaan)

  • 1. [we can!] ibu bekerja: manajemen waktu [dan perasaan]
  • 3. Masalah pengaturan waktu orangtua, bukan semata-mata isu ibu, atau hanya isu orangtua bekerja.
  • 4. Prinsipnya, waktu orangtua berpengaruh pada kualitas interaksinya dengan anak, dari pola komunikasi, disiplin ataupun pendidikan secara umum.
  • 5. Di luar waktu untuk anak, orangtua butuh waktu untuk dirinya sendiri, karena orangtua yang menyisihkan waktu untuk dirinya cendrung lebih rendah tingkat stressnya dan juga berinteraksi lebih baik dengan anak.
  • 6. Orangtua perlu refleksi melihat hari-harinya, seberapa banyak waktu yang dihabiskan untuk semua komitmen (pekerjaan, keluarga, dll).
  • 7. Perbedaan paling penting adalah: waktu untuk anak dan waktu bersama anak.
  • 8. Kadang kita merasa melakukan sesuatu untuk anak, menyiapkan makan, mengantar sekolah, dll. Atau bahkan menonton tv di ruangan yg sama, tapi tidak "bersama2” .
  • 9. Waktu bersama anak pun perlu dilihat lagi, dalam interaksinya -- apakah ortu lebih sering mendengar atau berbicara, ada kontak fisik atau tidak, anak atau ortu yang mengusulkan aktivitas.
  • 10. Bagian paling sulit bagi orangtua bekerja biasanya adalah transisi dr rumah ke kantor, dan sebaliknya.
  • 11. Aktivitas di pagi hari sebelum berangkat, dan sore atau malam saat pulang kantor, krusial dan mempengaruhi perasaan dan perilaku orangtua dan anak.
  • 12. Transisi akan lebih mudah jika ada persiapan yang baik – alat-alat yang diperlukan sekolah disiapkan di malam sebelumnya, atau file-file pekerjaan dirapikan sebelum masuk ke rumah.
  • 13. Orangtua dan anak butuh waktu transisi. Tidur-tiduran di tempat tidur 5 menit setelah membuka mata, menyanyi, atau lainnya yang jadi kesukaan ortu dan anak. 
  • 14. Melakukan ritual perpisahan yang mengesankan; ucapan atau sapaan selamat jalan yang kocak, pelukan yang hangat, dll. Hal ini membantu ortu dan anak.
  • 15. Sambutan yang hangat setelah pulang. Biasakan anggota keluarga fokus mengucap salam atau memeluk saat ada yang datang. Hal ini juga sangat membantu.
  • 16. Situasi di kantor. Cari teman kerja yg supportive dan bisa berbagi tips. Bukan yg membuat kita merasa bersalah atau mengajak saling "membandingkan anak” .
  • 17. Kenali pola kerja kita, apakah lebih efektif dengan alat atau cara tertentu, multitasking atau fokus ke satu hal secara bertahap.
  • 18. Jangan segan meminta bantuan teman saat memerlukannya, dan membantu teman saat ia memerlukan.
  • 19. Punya 1 kalendar untuk semua acara rumah dan kantor.
  • 20. Biasakan menyelesaikan tugas kita maupun PR anak di Jumat sore atau malam daripada harus melakukannya di Minggu sore atau malam.
  • 21. Saat di rumah, sempatkan punya waktu individual dengan tiap anak, walaupun hanya 15 menit. Misalnya membaca 1 buku cerita pendek dengan si sulung, mengeloni anak bungsu sebelum tidur, dst.
  • 22. Amati anak, di momen apa ia paling membutuhkan kita, dan rancang hari kita di seputar itu. Ada anak yang lebih butuh dekapan atau ngobrol di pagi hari sebelum berangkat sekolah, ada yang lebih "on" di malam hari.
  • 23. Sejak dini, bangun independensi anak untuk menyelesaikan PR dan bertanggungjawab pada tugasnya. Agar interaksi kita dengan anak tidak berfokus pada PR semata (jika ada masalah tentang PR, bicarakan dengan pihak sekolah).
  • 24. Buat "tanggung jawab rutin" bagi setiap anak atau seluruh keluarga yg bisa menjadi kegiatan bersama -- misalnya membuat jus atau sarapan di weekend, mengganti seprai atau memotong rumput setiap minggu, dll.
  • 25. Ajarkan anak untuk menghormati privacy kita (pasang tanda di depan pintu kamar), tidak berteriak saat ditelp, dll. Hal ini membantu interaksi yg lebih positif.
  • 26. Sempatkan waktu berkualitas bersama pasangan, melihat orangtuanya menghargai keberadaan dan waktu bersama satu sama lain, adalah pelajaran yg sangat penting bagi anak.
  • 27. Tidak semua permintaan atau pertanyaan anak harus dijawab pada saat itu; menyatakan ”Ibu pikir-pikir dulu ya", “Sekarang bukan waktu yg tepat” dll adalah sesuatu yang , wajar.
  • 28. Hati-hati dengan overscheduling, anak yang berlari-lari dr satu les ke les lain, "kewajiban sosial" atau acara weekend yg non stop. Waktu tanpa agenda untuk bersama, tanpa melakukan apa-apa. Bersikap spontan sangat penting.
  • 29. Perhatikan kebiasaan kita dan anak dalam menggunakan gadget atau elektronik, "switching off hours" atau day(s) bisa jadi awal dari berbagai ide kegiatan bersama baru yang menyenangkan.
  • 30. Sadari bahwa keseimbangan rumah-kantor dan manajemen waktu yang baik tidak selalu berhasil setiap saat. Akan ada waktu di mana kita "kekurangan" waktu untuk salah satunya dan merasa gagal. Tapi selalu ada kesempatan lain untuk mencoba kembali.
  • 31. Ceritakan pengalaman, tips dan trik seputar mengatur waktu sebagai ibu rumah tangga, ibu bekerja di rumah maupun di luar rumah pada box komen di bawah ini sampai Jumat 8 November 2013, pukul 12.00. Login dulu ya. Gampang kok! 5 orang terpilih dapat memenangkan voucher belanja @100ribu. Yeay! Pemenang diumumkan Jumat, 8 November 2013 pukul 17.00. Mariiiii :)