SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 18
MAKALAH
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
“ISLAMIC LEADERSHIP;
Mewujudkan Kesejahteraan dengan Kepemimpinan Islam”
Dosen Pembimbing
Dr. Fuad Mas’ud, MIR.
Di susun oleh:
Ana Zuliyanti
12010116130213
FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS
UNIVERSITAS DIPONEGORO
SEMARANG
2016/2017
ii
KATA PENGANTAR
Syukur alhamdulillah penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat dan taufik-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan
makalah yang berjudul “Islamic Leadership; Mewujudkan Kesejahteraan dengan
Kepemimpinan Islam”. Tujuan disusunnya makalah ini dimaksudkan agar dapat
memberikan pengetahuan kepada pembaca mengenai agama islam, khususnya
dalam peran manusia sebagai khalifah di bumi. Selain itu, makalah ini
dimaksudkan untuk memenuhi tugas Pendidikan Agama Islam.
Dalam penyusunan makalah ini, penulis mengalami banyak hambatan.
Namun penulis juga menyadari bahwa dalam kelancaran penyusunan makalah ini
tidak lain berkat bantuan, dorongan, dan motivasi dari orang tua, sehingga
hambatan-hambatan dapat diatasi.
Semoga makalah ini dapat memberikan manfaat khususnya mahasiswa
Universitas Diponegoro dan kepada masyarakat pada umumnya. Penulis sadar
bahwa makalah ini masih banyak kekurangan dan jauh dari kesempurnaan. Untuk
itu, dengan segala kerendahan hati penulis mengharap kritik dan saran yang
membangun.
Semarang, 19 Oktober 2016
Penulis
iii
DAFTAR ISI
Kata Pengantar..................................................................................................... ii
Daftar Isi.............................................................................................................. iii
BAB 1 PENDAHULUAN................................................................................... 1
A. Latar Belakang Masalah........................................................................... 1
B. Rumusan Masalah..................................................................................... 2
C. Tujuan Penulisan...................................................................................... 2
BAB 2 PEMBAHASAN...................................................................................... 3
A. Pandangan Islam Terhadap Kepemimpinan............................................. 3
B. Karakteristik pemimpin menurut Islam yang dapat mewujudkan
kesejahteraan ......................................................................................... 6
C. Pemimpin yang baik dengan meneladani akhlak kepemimpinan Rasul... 8
BAB 3 KESIMPULAN DAN SARAN...............................................................12
A. Kesimpulan...............................................................................................12
B. Saran.........................................................................................................12
DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................... iv
1
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Pemimpin merupakan seseorang yang telah dipercayai banyak orang bahwa ia
dapat mengemban amanah dan dapat mencapai tujuan tertentu yang sesuai
dengan agama Allah SWT. Selama kepemimpinan di pegang dan dikendalikan
oleh orang-orang yang bertanggung jawab, tentu akan menghasilkan hasil yang
sesuai dengan harapan dan mampu membawa pwngikutnya ke arah yang lebih
baik..
Seiring berkembangnya zaman, banyak orang menyalahartikan tentang
pemimpin yang baik untuk memimpin mereka. Turut prihatin melihat
kepemimpinan di negara ini yang dari cara pemilihannya pun tidak sesuai dengan
ajaran agama Islam. Selain dengan tahapan yang lama, pemilihan pemimipin di
era modern ini diwarnai dengan banyak kecurangan. Satu diantaranya yaitu
dengan melakukan suap kepada masyarakat untuk memilihnya dengan imbalan
uang. Baik pemberi maupun penerima suap tentu akan menerima sanksi dari Allah
SWT. Terlebih lagi pada kasus pemimpin yang kafir namun menyebut dirinya
lebih baik dari orang mukmin. Lebih parahnya lagi mereka menyebut bahwa isi
Al Quran salah mengenai pemimpin yang baik adalah pemimpin yang
mukmin(beragama Islam) dan bukan orang kafir( tidak beragama Islam).
Oleh karena itu, penting rasanya mengetahui bagaimana pemimpin yang baik
dan amanah, serta dapat di jadikan teladan yang baik. Pemimpin merupakan ujung
tombak dalam sebuah organisasi, sehingga pemimpin yang amanah dan
berkualitas sangat di butuhkan.
Sesuai dengan petunjuk Allah SWT, di dalam Al Quran telah disebutkan
bagaimana memilih pemimpin yang sesuai dengan ajaran agama Islam. Dan
tentunya sesuatu yang bersumber dan di landaskan pada Al Quran akan membawa
dampak yang baik untuk kita semua.
2
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, maka rumusan masalah akan dirinci sebagai
berikut.
1. Bagaimanakah pandangan Islam terhadap kepemimpian?
2. Bagaimana karakteristik pemimpin menurut Islam yang dapat mewujudkan
kesejahteraan?
3. Bagaimana menjadi pemimpin yang baik dengan meneladani akhlak
kepemimpinan Rasul?
C. Tujuan Penulisan
Tujuan dari penulisan makalah ini dimaksudkan untuk
1. Mengetahui pandangan Islam terhadap kepemimpian.
2. Mengetahui karakteristik pemimpin menurut Islam yang dapat mewujudkan
kesejahteraan.
3. Mengetahui bagaimana pemimpin yang baik dengan meneladani akhlak
kepemimpinan Rasul.
3
BAB 2
PEMBAHASAN
A. Pandangan Islam Terhadap Kepemimpinan
Kepemimpinan sering disalahartikan dengan hal-hal yang berbau kesenangan,
kesewenang-wenangan, dan kebebasan memerintah. Kepemimpinan bukanlah
berbuat kesewenang-wenangan memerintah, melainkan kewenangan melayani
demi terwujudnya suatu tujuan. Kepemimpinan mencakup pengorbanan, kerja
keras, tanggung jawab terhadap pikiran, sikap, dan perilakunya.
Imam dan Khalifah adalah dua istilah yang digunakan Al Quran untuk
menunjuk “pemimpin”. Kata Imam terambil dari kata ammayaummu, yang berarti
menuju, menumpu, dan meneladani. Kata Khalifah berakar kata khalafa, yang
pada mulanya berarti “di belakang”, seringkali juga diartikan “pengganti” karena
yang menggantikan selalu berada di belakang, atau datang sesudah yang
digantikannya. (Rivai, 2009: 112).
Dalam tafsirnya At-Tabrasi mengemukakan bahwa kata imam dan khalifah
berarti sama. Imam yang berarti keteladanan yang mengandung arti “depan”,
sedangkan khalifah yang mengendung arti “belakang”. Hal ini dapat diartikan
bahwa seorang pemimpin sekalinya di depan dapat dijadikan penunjuk, panutan,
dan contoh. sedangkan kata “belakang” dapat diartikan bahwa seorang pemimpin
harus mampu mendorong serta mengerti kemauan dan kemampuan orang-orang
yang dipimpinnya. (Rivai, 2009: 113).
Pengertian kepemimpinan dapat dijumpai dalam banyak buku, salah satu di
antaranya dikatakan, “ Kepemimpinan adalah perihal pemimpin, cara memimpin”
(Kamus Besar Bahasa Indonesia, 2016)
Kepemimpinan merupakan kemampuan yang dipunyai seseorang untuk
mempengaruhi orang lain agar bekerja mencapai tujuan dan sasaran. (Handoko,
2015: 292).
4
Kepemimpinan adalah kemampuan mewujudkan semua perintah Allah SWT yang
telah diberitahukan-Nya melalui Rasul-Nya yang terakhir Muhammad SAW.
(Nawawi, 2001: 17)
Dari banyaknya definisi kepemimpinan di atas, maka dapat ditarik
kesimpulan bahwa kepemimpinan adalah kemampuan seseorang untuk
memengaruhi orang lain supaya mau bekerjasama di bawah arahannya untuk
mencapai tujuan tertentu dengan berlandaskan Al Quran dan Hadist.
Sehubungan dengan pemimpin, terlebih dahulu Allah SWT telah
menyebutkannya dalam Al Quran surat Al Baqarah ayat 30, yaitu sebagai berikut.
Artinya:
Sesungguhnya aku akan menjadikan seorang khalifah di muka bumi.
Dalam firman Allah SWT tersebut tidak sekedar menunjuk pada para khalifah
saja, tetapi juga pada penciptaan Allah yang disebut sebagai manusia untuk
menjaga dan menyejahterakan bumi. Manusia diberi tugas untuk mengajak pada
kebaikan dan meninggalkan keburukan, atau amar ma’ruf nahi mungkar. Manusia
samata mata hidup dengan menjalankan perintah Allah SWT dan meninggalkan
segala larangan-Nya.
Allah SWT berfirman dalam surat Al A’raaf ayat 69, menerangkan bahwa
Allah telah memberikan peringatan melalui khalifahnya serta menerangkan bahwa
segala amalan akan dimintai pertanggungjawaban.
5
Artinya:
Apakah kamu (tidak percaya) dan heran bahwa datang kepadamu peringatan
dari Tuhanmu yang dibawa oleh seorang laki-laki di antaramu untuk memberi
peringatan kepadamu? Dan ingatlah oleh kamu sekalian di waktu Allah
menjadikan kamu sebagai pengganti-pengganti (yang berkuasa) sesudah
lenyapnya kaum Nuh, dan Tuhan telah melebihkan kekuatan tubuh dan
perawakanmu (daripada kaum Nuh itu). Maka ingatlah nikmat-nikmat Allah
supaya kamu mendapat keberuntungan.
Karena setiap perbuatan akan selalu dipertanggungjawabkan, pemimpin akan
bertindak hati-hati terhadap segala ucapan, tindakan, bahkan peraturan-peraturan
yang dibuatnya. Seorang pemimpin juga harus mampu berlaku adil terhadap
semua orang tanpa memandang status, ras, agama, maupun kekayaan.
Selanjutnya, seorang pemimpin yang bijaksana harus memiliki empat sifat
berikut:
1. Ash-Shidq, yaitu jujur dalam berucap, bertindak, dan berjuang dalam
melaksanakan tugasnya.
2. Al-Amanah, yaitu sikap dapat dipercaya dapat mengemban amanah yang
diberikan kepadanya, sehingga tercipta rasa aman bagi semua pihak.
6
3. Al-Fathonah, yaitu kecerdasan dalam menghadapi masalah yang muncul dan
mengatasi maupun menyelesaikannya.
4. Al-Tabligh, yaitu menyampaikan amanah dengan jujur, bertanggung jawab,
dan apa adanya.
Dengan dimilikinya keempat sifat kepemimpinan tersebut, diharapkan
pemimpin yang terpilih merupakan pemimpin yang amanah, bertanggung jawab
dan mau mendengarkan bawahan/pengikut/rakyat. Masyarakat/bawahan
diharapkan pula dapat berperan aktif dalam setiap kegiatan maupun program yang
diadakan oleh pemimpin. Sehingga dapat terwujud masyarakat yang makmur dan
sejahtera.
B. Karakteristik pemimpin menurut Islam yang dapat mewujudkan
kesejahteraan.
Pemimpin yang bijaksana akan menjadi teladan bagi para pengikutnya,
mampu mendorong dan mengerti kebutuhan pengikutnya. Namun tentu tidak
mudah menemukan pemimpin yang demikian. Oleh karena itu penting bagi kita
mengetahui pemimpin yang bijaksana yang tentunya akan mengarahkan kita
kepada ridho Alllah dan tercapainya tujuan serta terwujudnya kesejahteraan.
Seorang peneliti, Edwin Ghiselli, dalam penelitian ilmiahnya telah
menunjukkan sifat-sifat tertentu yang tampaknya penting untuk kepemimpinan
efektif. Sifat-sifat tersebut adalah sebagai berikut.
1) Kemampuan dalam kedudukannya saebagai pengawas (supervisory ability)
atau pelaksanaan fungsi-fungsi dasar menanajemen, terutama pengarahan dan
pengawasan pekerjaan orang lain.
2) Kebutuhan akan prestasi dalam pekerjaan, mencakup pencarian tanggung
jawab dan keinginan sukses.
3) Kecerdasan, mencakup kebijakan, pemikiran kreatif, dan daya pikir.
7
4) Ketegasan (decisiveness), atau kemampuan untuk membuat keputusan-
keputusan dan memecahkan masalah-masalah dengan cakap dan tepat.
5) Kepercayaan diri, atau pandangan terhadap dirinya sebagai kemampuan
untuk menghadapi masalah.
6) Inisiatif, atau kemampuan untuk bertindak tidak tergantung, mengembangkan
serangkaian kegiatan dan menemukan cara-cara baru atau inovasi. (Handoko,
2015: 295)
Dari uraian sifat-sifat pemimpin yang diuraikan oleh Edwin Gliselli tersebut
hanya tampak pemimpin yang mengurus persoalan duniawi saja tanpa
menyelipkan unsur-unsur agama sedikit pun. Padahal pada hakikatnya kehidupan
duniawi hanyalah sementara dan dimaksudkan sebagai bekal kehidupan akhirat.
Sedangkan kehidupan akhirat kekal selama-lamanya. Oleh karena itu, penting
rasanya menjalankan segala pekerjaan berlandaskan Al-Quran dan Hadist,
termasuk juga memilih pemimpin yang mukmin. Hal ini di sebutkan Allah SWT
di dalam surat QS Al-Baqarah ayat 2 dan Al-Maidah ayat 4
Firman Allah dalam QS Al-Baqarah ayat 2
Artinya:
Kitab (Al Quran) ini tidak ada keraguan padanya; petunjuk bagi mereka yang
bertaqwa.
Firman Allah dalam surat Al-Maidah ayat 4
Artinya:
...Barang siapa yang tidak memutuskan menurut apa yang diturunkan Allah, maka
mereka itu adalah orang-orang yang kafir.
8
Di dalam benak kita akan muncul mengapa harus memilih pemimpin yang
mukmin? Mengapa tidak yang lain, yang terpenting dapat mewujudkan
kesejahteraan masyarakat. Tentu saja untuk memimpin umat yang mukmin,
dibutuhkan pula pemimpin yang mukmin untuk memimpin umat menuju tujuan
yang di ridhoi Allah SWT. Seperti yang telah didinggung di atas bukankah kita
hidup di dunia ini hanya sebagai ujian untuk masuk ke tahap selanjutnya yaitu
surga Allah SWT. Karena itu, pemimpin kafir hanya dapat mewujudkan tujuan
duniawi saja, lalu bagaimana kita dapat mencapai surga Allah bila yang
memimpin kafir kepada-Nya. Sedangkan pemimpin mukmin dapat mewujudkan
tujuan duniawi dan akhirat. Tentu saja hal ini masih ditentukan oleh individu itu
sendiri, mengikuti jalan Allah atau nafsu.
Untuk memimpin dibutuhkan orang-orang pilihan yang telah memiliki iman,
akhlaq, kompetensi dan kemampuan yang cukup. Sesuai dengan penjelasan Al-
Quran hendaklah memilih pemimpin yang mukmin.
Adapun ciri/karakteristik pemimpin menurut Islam:
1. Menjunjung tinggi nilai kebenaran dan hanya takut kepada Allah SWT.
2. Senantiasa berpegang teguh pada syariat dan akhlak Islam.
3. Dapat dipercaya dalam memegang amanah.
4. Memiliki kemampuan dan kompetensi di bidangnya dan berpengetahuan
luas.
5. Disiplin, konsisten, bertanggung jawab, konsekuen.
6. Terbuka terhadap kritik orang lain.
7. Kreatif , inovatif, dan inspiratif.
Pemimpin yang demikian akan menjadi idaman banyak masyarakat yang
mendambakan sosok pemimpin yang bijaksana dan agamis. Sosok pemimpin
inilah yang akan mampu membawa pengikutnya untuk mencapai tujuan bersama-
sama dan mewujudkan kesejahteraan tanpa mengabaikan unsur keagaamaan. Hal
9
inilah yang tentunya akan semakin mendekatkan diri kepada sang Maha Pencipta.
Bukan hanya keberhasilan duniawi yang didapat, tetapi juga menuju kebahagiaan
akhirat.
C. Pemimpin yang Baik dengan Meneladani Akhlak Kepemimpinan
Rasul
Nabi Muhammad SAW adalah suri tauladan yang baik. Di dalam Al Quran
dan Hadist pun diungkapkan bahwa beliau memiliki akhlak terpuji dan patut
dijadikan teladan umat manusia. Beliau di utus ke dunia dengan membawa tugas
Allah SWT untuk menyempurnakan akhlak manusia.
Artinya:
”Sesungguhnya aku diutus untuk menyempurnakan akhlak yang sholeh”.
(HR: Bukhari dalam shahih Bukhari kitab adab, Baihaqi dalam kitab syu’bil Iman
dan Hakim).
Nabi Muhammad SAW lahir, tumbuh, dan menjadi dewasa di tanah Arab
Jahilliah yang memiliki akhlak buruk. Masyarakat tersebut suka minum-minuman
keras, berjudi, berbuat zina, dan menyembah berhala yang sangat jauh dari
kebenaran Allah. Namun, di lingkungan yang seperti itu tak membuat Nabi
Muhammad SAW tumbuh menjadi manusia yang berakhlak rendah.
Kanyataannya Nabi Muhammad SAW tidak hanyut dalam arus kesesatan, namun
beliau justru memiliki kepribadian yang jauh bertolak belakang.
Allah telah memenuhi janji-Nya untuk menyempurnakan seorang manusia
untuk menjadi rasul dengan kepribadian yang sempurna yang di kenal dengan
sifat wajib rasul.
1. Shiddiq (Benar)
10
Yang berarti bahwa Nabi Muhammad SAW mencintai dan berpihak pada
kebenaran yang datang dari Allah SWT, sehingga seluruh pikiran, sikap, dan
emosi yang ditampilkan dalam perilaku, ucapan (sabda) dan diamnya beliau
merupakan sesuatu yang pasti benar.
2. Amanah (Terpercaya)
Sifat ini berarti bahwa Rasulullah SAW merupakan seseorang yang dapat
dipercaya, kerena mampu memelihara kepercayaan dengan merahasiakan
sesuatu yang harus dirahasiakan dan sebaliknya selalu mampu menyampaikan
sesuatu yang seharusnya di sampaikan.
3. Tabligh (Menyampaikan)
Sifat ini sejalan dengan sifat amanah, meskipun yang dimaksud terutama
sekali bukan terpercaya, tetapi memiliki kemampuan dalam menyampaikan
atau mendakwahkan wahyu dari Allah SWT, sehingga jelas maksudnya dan
dapat dimengerti.
4. Fathonah (Cerdas)
Sifat ini berarti Allah SWT pasti membekali Rasulullah SAW dengan tingkat
kecerdasan yang tinggi.
5. Maksum (Bebas Dosa)
Sifat ini berarti Rasulullah SAW merupakan seseorang yang berakhlak mulia,
yang tidak dapat dan tidak mungkin ditipu dan disesatkan setan yang terkutuk.
(Nawawi, 2001: 273)
Seorang pemimpin harus mengutamakan dan mempercayai kebenaran yang
datang dari Allah SWT, dapat dipercaya dalam mengemban amanah,
menyampaikan, dan memiliki pengetahuan dan kemampuan yang luas di
bidangnya. Pemimpin juga diharapkan memiliki sifat maksum. Sebagai manusia
biasa, tentu tidak terlepas dari salah dan dosa. Namun, seorang pemimpin
11
seharusnya mampu menata hati, pikiran, lisan, dan tindakannya, agar tidak mudah
terjerat oleh tipuan setan.
Akhlak/ karakteristik yang menonjol dari kepemimpinan Rasulullah adalah
kejujurannya. Kejujuran adalah kunci untuk membangun kepercayaan dari
seorang pemimpin.
Kejujuran adalah keselarasan antara pikiran, ucapan, dan perbuatannya. Tentu
saja bukan hal mudah membuat orang lain peracaya kepada kita. Namun dengan
melihat kejujuran yang kita miliki, orang-orang akan mudah percaya dengan kita.
Namun alangkah baiknya jika kita menggunakan kepercayaan orang lain dengan
sebaik-baiknya. Peribahasa mengatakan “Gajah di depan mata tak tampak, semut
di seberang pulau tampak”. Sekali kesalahan akan terlihat di banding seribu
kebaikan. Karena itulah sekali saja kita berbuat keburukan, bahkan ingkar janji
selamanya orang-orang tidak akan percaya kepada kita. Untuk itu jujur sangat
dibutuhkan dalam memimpin umat.
Firman Allah SWT dalam Al-Ahzah: 21.
Artinya:
“Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu
(yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat
dan dia banyak menyebut Allah”. (Al-Ahzab: 21)
Telah ada suri tauladan yang baik yang patut kita jadikan contoh. Sehingga
akhlak Rasulullah pantas dijadikan materi pembelajaran dalam berbagai jenjang
pendidikan, mengingat betapa pentingnya penanaman sifat terpuji ini. Dengan
adanya materi pembelajaran ini di berbagai jenjang pendidikan, diharapkan para
12
pelajar telah mengetahui sifat-sifat terpuji yang dapat diteladani sedari kecil. Para
pelajar yang telah dibekali dengan sifat ini diharapkan mampu menjadi pribadi
yang berakhlak terpuji ketika dewasa nanti dan mampu menjadi penerus bangsa
yang berakhlak mulia.
BAB III
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Kepemimpinan adalah kemampuan seseorang untuk memengaruhi orang
lain supaya mau bekerjasama di bawah arahannya untuk mencapai tujuan
yang di ridhoi Allah SWT. Pemimpin yang baik adalah pemimpin yang
mukmin. Pemimpin ini harus memiliki sifat-sifat yang dapat diteladani dari
Nabi Muhammad SAW yaitu sidiq, amanah, tabligh, fathonah, dan maksum.
Kunci untuk membangun kepercayaan seorang pemimpin adalah
kejujurannya. Dengan terpenuhinya sifat-sifat ini diharapkan pemimpin baru
kita dapat membawa kita kepada kesejahteraan dunia, dan kebahagian akhirat.
B. Saran
Tiada kata sempurna dalam ciptaan manusia, begitu pun dalam
penyusunan makalah ini. Penulis menyadari bahwa makalah ini tidak ter
lepas dari kekurangan dan kesalahan. Untuk itu, kritik dan saran yang
membangun dari pembaca sangat di harapkan oleh penulis untuk kebaikan
makalah ini dan pembuatan makalah ke depannya.
iv
DAFTAR PUSTAKA
Arifin dan Veithzal Rivai. 2009. Islamic Leadership. Jakarta: PT Bumi Aksara.
Handoko T Hani. 2015. Manajemen.Yogyakarta: BPFE-Yogyakarta.
Nawawi, Hadari. 2001. Kepemimpinan menurut Islam. Yogyakarta: Gajah Mada
University Press.

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

Hakekat Keragaman dan Kesetaraan Manusia - ISBD
Hakekat Keragaman dan Kesetaraan Manusia - ISBDHakekat Keragaman dan Kesetaraan Manusia - ISBD
Hakekat Keragaman dan Kesetaraan Manusia - ISBDFox Broadcasting
 
Demokrasi dalam islam
Demokrasi dalam islamDemokrasi dalam islam
Demokrasi dalam islamkanoalghifari
 
Akhlak, Moral, dan Etika dalam Islam
Akhlak, Moral, dan Etika dalam IslamAkhlak, Moral, dan Etika dalam Islam
Akhlak, Moral, dan Etika dalam IslamNovita Widianingsih
 
PPT Perkembangan islam-pada-masa-modern
PPT Perkembangan islam-pada-masa-modernPPT Perkembangan islam-pada-masa-modern
PPT Perkembangan islam-pada-masa-modernkiatbelajar95
 
Aswaja an-nahdliyah
Aswaja an-nahdliyahAswaja an-nahdliyah
Aswaja an-nahdliyahAhmad Rouf
 
Makalah revisi Makkiyah dan madaniyah
Makalah revisi Makkiyah dan madaniyah Makalah revisi Makkiyah dan madaniyah
Makalah revisi Makkiyah dan madaniyah Ukhty Nicken
 
Powerpoint Akhlak
Powerpoint AkhlakPowerpoint Akhlak
Powerpoint AkhlakDini Audi
 
Kepemimpinan (Dakwah Kampus)
Kepemimpinan (Dakwah Kampus)Kepemimpinan (Dakwah Kampus)
Kepemimpinan (Dakwah Kampus)Mohamad Khaidir
 
Makalah model model kepemimpinan
Makalah model model kepemimpinanMakalah model model kepemimpinan
Makalah model model kepemimpinanMJM Networks
 
Etika, Moral, Akhlak (Agama) ppt
Etika, Moral, Akhlak (Agama) pptEtika, Moral, Akhlak (Agama) ppt
Etika, Moral, Akhlak (Agama) pptAisyah Turidho
 
ulumul Qur`an Fungsi hadis terhadap al-Qur`an
ulumul Qur`an Fungsi hadis terhadap al-Qur`an ulumul Qur`an Fungsi hadis terhadap al-Qur`an
ulumul Qur`an Fungsi hadis terhadap al-Qur`an Dyra Yunilaili
 
Power Point Abu bakar assyiddiq
Power Point Abu bakar assyiddiqPower Point Abu bakar assyiddiq
Power Point Abu bakar assyiddiqmawardi ardi
 
Seminar PKn- Pertanyaan Seputar Masyarakat Madani
Seminar PKn- Pertanyaan Seputar Masyarakat MadaniSeminar PKn- Pertanyaan Seputar Masyarakat Madani
Seminar PKn- Pertanyaan Seputar Masyarakat MadaniRizki Basuki
 
Prinsip Hukum Islam
Prinsip Hukum IslamPrinsip Hukum Islam
Prinsip Hukum IslamVallen Hoven
 

Mais procurados (20)

Hakekat Keragaman dan Kesetaraan Manusia - ISBD
Hakekat Keragaman dan Kesetaraan Manusia - ISBDHakekat Keragaman dan Kesetaraan Manusia - ISBD
Hakekat Keragaman dan Kesetaraan Manusia - ISBD
 
PPT Ekonomi islam
PPT Ekonomi islamPPT Ekonomi islam
PPT Ekonomi islam
 
Demokrasi dalam islam
Demokrasi dalam islamDemokrasi dalam islam
Demokrasi dalam islam
 
Akhlak, Moral, dan Etika dalam Islam
Akhlak, Moral, dan Etika dalam IslamAkhlak, Moral, dan Etika dalam Islam
Akhlak, Moral, dan Etika dalam Islam
 
PPT Perkembangan islam-pada-masa-modern
PPT Perkembangan islam-pada-masa-modernPPT Perkembangan islam-pada-masa-modern
PPT Perkembangan islam-pada-masa-modern
 
Aswaja an-nahdliyah
Aswaja an-nahdliyahAswaja an-nahdliyah
Aswaja an-nahdliyah
 
Makalah revisi Makkiyah dan madaniyah
Makalah revisi Makkiyah dan madaniyah Makalah revisi Makkiyah dan madaniyah
Makalah revisi Makkiyah dan madaniyah
 
Powerpoint Akhlak
Powerpoint AkhlakPowerpoint Akhlak
Powerpoint Akhlak
 
Kepemimpinan
KepemimpinanKepemimpinan
Kepemimpinan
 
Kepemimpinan (Dakwah Kampus)
Kepemimpinan (Dakwah Kampus)Kepemimpinan (Dakwah Kampus)
Kepemimpinan (Dakwah Kampus)
 
Masyarakat Madani ppt
Masyarakat Madani pptMasyarakat Madani ppt
Masyarakat Madani ppt
 
Makalah model model kepemimpinan
Makalah model model kepemimpinanMakalah model model kepemimpinan
Makalah model model kepemimpinan
 
Etika, Moral, Akhlak (Agama) ppt
Etika, Moral, Akhlak (Agama) pptEtika, Moral, Akhlak (Agama) ppt
Etika, Moral, Akhlak (Agama) ppt
 
Ppt tasawuf
Ppt tasawufPpt tasawuf
Ppt tasawuf
 
ulumul Qur`an Fungsi hadis terhadap al-Qur`an
ulumul Qur`an Fungsi hadis terhadap al-Qur`an ulumul Qur`an Fungsi hadis terhadap al-Qur`an
ulumul Qur`an Fungsi hadis terhadap al-Qur`an
 
PENDIDIKAN DAN MASYARAKAT
PENDIDIKAN DAN MASYARAKATPENDIDIKAN DAN MASYARAKAT
PENDIDIKAN DAN MASYARAKAT
 
Gerakan Pembaharuan Islam
Gerakan Pembaharuan IslamGerakan Pembaharuan Islam
Gerakan Pembaharuan Islam
 
Power Point Abu bakar assyiddiq
Power Point Abu bakar assyiddiqPower Point Abu bakar assyiddiq
Power Point Abu bakar assyiddiq
 
Seminar PKn- Pertanyaan Seputar Masyarakat Madani
Seminar PKn- Pertanyaan Seputar Masyarakat MadaniSeminar PKn- Pertanyaan Seputar Masyarakat Madani
Seminar PKn- Pertanyaan Seputar Masyarakat Madani
 
Prinsip Hukum Islam
Prinsip Hukum IslamPrinsip Hukum Islam
Prinsip Hukum Islam
 

Semelhante a Makalah PAI 'Kepemimpinan Islam'

Pemimpin dalam-islam
Pemimpin    dalam-islamPemimpin    dalam-islam
Pemimpin dalam-islamHelmon Chan
 
Kepimpinan islam
Kepimpinan islamKepimpinan islam
Kepimpinan islamHelmon Chan
 
Penerapan kepimpinan islam dalam kalangan gp muhammad syahir
Penerapan kepimpinan islam dalam kalangan gp  muhammad syahirPenerapan kepimpinan islam dalam kalangan gp  muhammad syahir
Penerapan kepimpinan islam dalam kalangan gp muhammad syahirMuhammad Syahir
 
11.-Kepemimpinan-dalam-Islam.power point
11.-Kepemimpinan-dalam-Islam.power point11.-Kepemimpinan-dalam-Islam.power point
11.-Kepemimpinan-dalam-Islam.power pointKhairaniBabai
 
Kriteria Pemimpin dalam Islam, Kepemimpinan Islam
Kriteria Pemimpin dalam Islam, Kepemimpinan IslamKriteria Pemimpin dalam Islam, Kepemimpinan Islam
Kriteria Pemimpin dalam Islam, Kepemimpinan IslamMunawwarah Nasir
 
Pert-1 Hakikat Islamic Leadership.pdf
Pert-1 Hakikat Islamic Leadership.pdfPert-1 Hakikat Islamic Leadership.pdf
Pert-1 Hakikat Islamic Leadership.pdfAdithyarRachman2
 
Konsep Al Quran Tentang Kepemimpinan
Konsep Al Quran Tentang KepemimpinanKonsep Al Quran Tentang Kepemimpinan
Konsep Al Quran Tentang Kepemimpinanvivid rohmaniyah
 
Kelompok 7 pemimpin dan jabatan
Kelompok 7  pemimpin dan jabatanKelompok 7  pemimpin dan jabatan
Kelompok 7 pemimpin dan jabatan-
 
Hadist Sosial_ Siti Lilis kudsiyah.pdf
Hadist Sosial_ Siti Lilis kudsiyah.pdfHadist Sosial_ Siti Lilis kudsiyah.pdf
Hadist Sosial_ Siti Lilis kudsiyah.pdfmusyaffazaim
 
Sejarah Peradaban Islam Pada Masa Khulafaurrasyidin
Sejarah Peradaban Islam Pada Masa KhulafaurrasyidinSejarah Peradaban Islam Pada Masa Khulafaurrasyidin
Sejarah Peradaban Islam Pada Masa KhulafaurrasyidinSholiha Nurwulan
 
Asal mula kepemimpinan .pdf
Asal mula kepemimpinan .pdfAsal mula kepemimpinan .pdf
Asal mula kepemimpinan .pdflinarusliana1
 
Kepemimpinan dalam islam bahan ngajar
Kepemimpinan dalam islam bahan ngajarKepemimpinan dalam islam bahan ngajar
Kepemimpinan dalam islam bahan ngajarIyeh Solichin
 
Kelayakan & Ciri2 Pemimpin Terbaik Menurut Islam
Kelayakan & Ciri2 Pemimpin Terbaik Menurut IslamKelayakan & Ciri2 Pemimpin Terbaik Menurut Islam
Kelayakan & Ciri2 Pemimpin Terbaik Menurut IslamAr Rayyan
 
Konsep kepemimpinan menurut pandangan islam
Konsep kepemimpinan menurut pandangan islamKonsep kepemimpinan menurut pandangan islam
Konsep kepemimpinan menurut pandangan islamAlamsyah Pratama
 
Kepimpinan Berkualiti
Kepimpinan BerkualitiKepimpinan Berkualiti
Kepimpinan Berkualitiguestfce315
 

Semelhante a Makalah PAI 'Kepemimpinan Islam' (20)

Pemimpin dalam-islam
Pemimpin    dalam-islamPemimpin    dalam-islam
Pemimpin dalam-islam
 
Kepimpinan islam
Kepimpinan islamKepimpinan islam
Kepimpinan islam
 
144626783 pemimpin-dalam-islam
144626783 pemimpin-dalam-islam144626783 pemimpin-dalam-islam
144626783 pemimpin-dalam-islam
 
144626783 pemimpin-dalam-islam
144626783 pemimpin-dalam-islam144626783 pemimpin-dalam-islam
144626783 pemimpin-dalam-islam
 
Penerapan kepimpinan islam dalam kalangan gp muhammad syahir
Penerapan kepimpinan islam dalam kalangan gp  muhammad syahirPenerapan kepimpinan islam dalam kalangan gp  muhammad syahir
Penerapan kepimpinan islam dalam kalangan gp muhammad syahir
 
11.-Kepemimpinan-dalam-Islam.power point
11.-Kepemimpinan-dalam-Islam.power point11.-Kepemimpinan-dalam-Islam.power point
11.-Kepemimpinan-dalam-Islam.power point
 
Masyarakat Madani
Masyarakat MadaniMasyarakat Madani
Masyarakat Madani
 
Kriteria Pemimpin dalam Islam, Kepemimpinan Islam
Kriteria Pemimpin dalam Islam, Kepemimpinan IslamKriteria Pemimpin dalam Islam, Kepemimpinan Islam
Kriteria Pemimpin dalam Islam, Kepemimpinan Islam
 
Pert-1 Hakikat Islamic Leadership.pdf
Pert-1 Hakikat Islamic Leadership.pdfPert-1 Hakikat Islamic Leadership.pdf
Pert-1 Hakikat Islamic Leadership.pdf
 
Konsep Al Quran Tentang Kepemimpinan
Konsep Al Quran Tentang KepemimpinanKonsep Al Quran Tentang Kepemimpinan
Konsep Al Quran Tentang Kepemimpinan
 
Kelompok 7 pemimpin dan jabatan
Kelompok 7  pemimpin dan jabatanKelompok 7  pemimpin dan jabatan
Kelompok 7 pemimpin dan jabatan
 
Hadist Sosial_ Siti Lilis kudsiyah.pdf
Hadist Sosial_ Siti Lilis kudsiyah.pdfHadist Sosial_ Siti Lilis kudsiyah.pdf
Hadist Sosial_ Siti Lilis kudsiyah.pdf
 
Leadershipislam
LeadershipislamLeadershipislam
Leadershipislam
 
Sejarah Peradaban Islam Pada Masa Khulafaurrasyidin
Sejarah Peradaban Islam Pada Masa KhulafaurrasyidinSejarah Peradaban Islam Pada Masa Khulafaurrasyidin
Sejarah Peradaban Islam Pada Masa Khulafaurrasyidin
 
Asal mula kepemimpinan .pdf
Asal mula kepemimpinan .pdfAsal mula kepemimpinan .pdf
Asal mula kepemimpinan .pdf
 
Kepemimpinan dalam islam bahan ngajar
Kepemimpinan dalam islam bahan ngajarKepemimpinan dalam islam bahan ngajar
Kepemimpinan dalam islam bahan ngajar
 
Pemimpin dalam Islam
Pemimpin dalam IslamPemimpin dalam Islam
Pemimpin dalam Islam
 
Kelayakan & Ciri2 Pemimpin Terbaik Menurut Islam
Kelayakan & Ciri2 Pemimpin Terbaik Menurut IslamKelayakan & Ciri2 Pemimpin Terbaik Menurut Islam
Kelayakan & Ciri2 Pemimpin Terbaik Menurut Islam
 
Konsep kepemimpinan menurut pandangan islam
Konsep kepemimpinan menurut pandangan islamKonsep kepemimpinan menurut pandangan islam
Konsep kepemimpinan menurut pandangan islam
 
Kepimpinan Berkualiti
Kepimpinan BerkualitiKepimpinan Berkualiti
Kepimpinan Berkualiti
 

Último

Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...NiswatuzZahroh
 
Program Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdf
Program Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdfProgram Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdf
Program Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdfwaktinisayunw93
 
Diagram Fryer Pembelajaran Berdifferensiasi
Diagram Fryer Pembelajaran BerdifferensiasiDiagram Fryer Pembelajaran Berdifferensiasi
Diagram Fryer Pembelajaran BerdifferensiasiOviLarassaty1
 
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptxAKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptxHeriyantoHeriyanto44
 
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdfWahyudinST
 
Modul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaAbdiera
 
KISI-KISI Soal PAS Geografi Kelas XII.docx
KISI-KISI Soal PAS Geografi Kelas XII.docxKISI-KISI Soal PAS Geografi Kelas XII.docx
KISI-KISI Soal PAS Geografi Kelas XII.docxjohan effendi
 
PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............
PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............
PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............SenLord
 
Catatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus PerilakuCatatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus PerilakuHANHAN164733
 
PPT Hukum Adat Keberadaan Hukum Adat Di Kehidupan Masyarakat.pdf
PPT Hukum Adat Keberadaan Hukum Adat Di Kehidupan Masyarakat.pdfPPT Hukum Adat Keberadaan Hukum Adat Di Kehidupan Masyarakat.pdf
PPT Hukum Adat Keberadaan Hukum Adat Di Kehidupan Masyarakat.pdfSBMNessyaPutriPaulan
 
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdfBuku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdfWahyudinST
 
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKAPPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKARenoMardhatillahS
 
Jaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdf
Jaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdfJaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdf
Jaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdfHendroGunawan8
 
PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024
PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024
PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024MALISAAININOORBINTIA
 
ppt MTeaching Pertidaksamaan Linier.pptx
ppt MTeaching Pertidaksamaan Linier.pptxppt MTeaching Pertidaksamaan Linier.pptx
ppt MTeaching Pertidaksamaan Linier.pptxUlyaSaadah
 
Aksi Nyata PERENCANAAN BERBASIS DATA.pptx
Aksi Nyata PERENCANAAN BERBASIS DATA.pptxAksi Nyata PERENCANAAN BERBASIS DATA.pptx
Aksi Nyata PERENCANAAN BERBASIS DATA.pptxdonny761155
 
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdfEstetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdfHendroGunawan8
 
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaAbdiera
 
Modul persamaan perakaunan prinsip akaun
Modul persamaan perakaunan prinsip akaunModul persamaan perakaunan prinsip akaun
Modul persamaan perakaunan prinsip akaunnhsani2006
 
PPT uji anova keterangan dan contoh soal.ppt
PPT uji anova keterangan dan contoh soal.pptPPT uji anova keterangan dan contoh soal.ppt
PPT uji anova keterangan dan contoh soal.pptBennyKurniawan42
 

Último (20)

Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
 
Program Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdf
Program Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdfProgram Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdf
Program Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdf
 
Diagram Fryer Pembelajaran Berdifferensiasi
Diagram Fryer Pembelajaran BerdifferensiasiDiagram Fryer Pembelajaran Berdifferensiasi
Diagram Fryer Pembelajaran Berdifferensiasi
 
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptxAKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptx
 
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
 
Modul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
 
KISI-KISI Soal PAS Geografi Kelas XII.docx
KISI-KISI Soal PAS Geografi Kelas XII.docxKISI-KISI Soal PAS Geografi Kelas XII.docx
KISI-KISI Soal PAS Geografi Kelas XII.docx
 
PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............
PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............
PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............
 
Catatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus PerilakuCatatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
 
PPT Hukum Adat Keberadaan Hukum Adat Di Kehidupan Masyarakat.pdf
PPT Hukum Adat Keberadaan Hukum Adat Di Kehidupan Masyarakat.pdfPPT Hukum Adat Keberadaan Hukum Adat Di Kehidupan Masyarakat.pdf
PPT Hukum Adat Keberadaan Hukum Adat Di Kehidupan Masyarakat.pdf
 
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdfBuku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
 
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKAPPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
 
Jaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdf
Jaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdfJaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdf
Jaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdf
 
PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024
PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024
PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024
 
ppt MTeaching Pertidaksamaan Linier.pptx
ppt MTeaching Pertidaksamaan Linier.pptxppt MTeaching Pertidaksamaan Linier.pptx
ppt MTeaching Pertidaksamaan Linier.pptx
 
Aksi Nyata PERENCANAAN BERBASIS DATA.pptx
Aksi Nyata PERENCANAAN BERBASIS DATA.pptxAksi Nyata PERENCANAAN BERBASIS DATA.pptx
Aksi Nyata PERENCANAAN BERBASIS DATA.pptx
 
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdfEstetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdf
 
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
 
Modul persamaan perakaunan prinsip akaun
Modul persamaan perakaunan prinsip akaunModul persamaan perakaunan prinsip akaun
Modul persamaan perakaunan prinsip akaun
 
PPT uji anova keterangan dan contoh soal.ppt
PPT uji anova keterangan dan contoh soal.pptPPT uji anova keterangan dan contoh soal.ppt
PPT uji anova keterangan dan contoh soal.ppt
 

Makalah PAI 'Kepemimpinan Islam'

  • 1. MAKALAH PENDIDIKAN AGAMA ISLAM “ISLAMIC LEADERSHIP; Mewujudkan Kesejahteraan dengan Kepemimpinan Islam” Dosen Pembimbing Dr. Fuad Mas’ud, MIR.
  • 2. Di susun oleh: Ana Zuliyanti 12010116130213 FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS
  • 4. ii KATA PENGANTAR Syukur alhamdulillah penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan taufik-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “Islamic Leadership; Mewujudkan Kesejahteraan dengan Kepemimpinan Islam”. Tujuan disusunnya makalah ini dimaksudkan agar dapat memberikan pengetahuan kepada pembaca mengenai agama islam, khususnya dalam peran manusia sebagai khalifah di bumi. Selain itu, makalah ini dimaksudkan untuk memenuhi tugas Pendidikan Agama Islam. Dalam penyusunan makalah ini, penulis mengalami banyak hambatan. Namun penulis juga menyadari bahwa dalam kelancaran penyusunan makalah ini tidak lain berkat bantuan, dorongan, dan motivasi dari orang tua, sehingga hambatan-hambatan dapat diatasi. Semoga makalah ini dapat memberikan manfaat khususnya mahasiswa Universitas Diponegoro dan kepada masyarakat pada umumnya. Penulis sadar bahwa makalah ini masih banyak kekurangan dan jauh dari kesempurnaan. Untuk itu, dengan segala kerendahan hati penulis mengharap kritik dan saran yang membangun. Semarang, 19 Oktober 2016 Penulis
  • 5. iii DAFTAR ISI Kata Pengantar..................................................................................................... ii Daftar Isi.............................................................................................................. iii BAB 1 PENDAHULUAN................................................................................... 1 A. Latar Belakang Masalah........................................................................... 1 B. Rumusan Masalah..................................................................................... 2 C. Tujuan Penulisan...................................................................................... 2 BAB 2 PEMBAHASAN...................................................................................... 3 A. Pandangan Islam Terhadap Kepemimpinan............................................. 3 B. Karakteristik pemimpin menurut Islam yang dapat mewujudkan kesejahteraan ......................................................................................... 6 C. Pemimpin yang baik dengan meneladani akhlak kepemimpinan Rasul... 8 BAB 3 KESIMPULAN DAN SARAN...............................................................12 A. Kesimpulan...............................................................................................12 B. Saran.........................................................................................................12 DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................... iv
  • 6. 1 BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pemimpin merupakan seseorang yang telah dipercayai banyak orang bahwa ia dapat mengemban amanah dan dapat mencapai tujuan tertentu yang sesuai dengan agama Allah SWT. Selama kepemimpinan di pegang dan dikendalikan oleh orang-orang yang bertanggung jawab, tentu akan menghasilkan hasil yang sesuai dengan harapan dan mampu membawa pwngikutnya ke arah yang lebih baik.. Seiring berkembangnya zaman, banyak orang menyalahartikan tentang pemimpin yang baik untuk memimpin mereka. Turut prihatin melihat kepemimpinan di negara ini yang dari cara pemilihannya pun tidak sesuai dengan ajaran agama Islam. Selain dengan tahapan yang lama, pemilihan pemimipin di era modern ini diwarnai dengan banyak kecurangan. Satu diantaranya yaitu dengan melakukan suap kepada masyarakat untuk memilihnya dengan imbalan uang. Baik pemberi maupun penerima suap tentu akan menerima sanksi dari Allah SWT. Terlebih lagi pada kasus pemimpin yang kafir namun menyebut dirinya lebih baik dari orang mukmin. Lebih parahnya lagi mereka menyebut bahwa isi Al Quran salah mengenai pemimpin yang baik adalah pemimpin yang mukmin(beragama Islam) dan bukan orang kafir( tidak beragama Islam). Oleh karena itu, penting rasanya mengetahui bagaimana pemimpin yang baik dan amanah, serta dapat di jadikan teladan yang baik. Pemimpin merupakan ujung tombak dalam sebuah organisasi, sehingga pemimpin yang amanah dan berkualitas sangat di butuhkan. Sesuai dengan petunjuk Allah SWT, di dalam Al Quran telah disebutkan bagaimana memilih pemimpin yang sesuai dengan ajaran agama Islam. Dan tentunya sesuatu yang bersumber dan di landaskan pada Al Quran akan membawa dampak yang baik untuk kita semua.
  • 7. 2 B. Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang di atas, maka rumusan masalah akan dirinci sebagai berikut. 1. Bagaimanakah pandangan Islam terhadap kepemimpian? 2. Bagaimana karakteristik pemimpin menurut Islam yang dapat mewujudkan kesejahteraan? 3. Bagaimana menjadi pemimpin yang baik dengan meneladani akhlak kepemimpinan Rasul? C. Tujuan Penulisan Tujuan dari penulisan makalah ini dimaksudkan untuk 1. Mengetahui pandangan Islam terhadap kepemimpian. 2. Mengetahui karakteristik pemimpin menurut Islam yang dapat mewujudkan kesejahteraan. 3. Mengetahui bagaimana pemimpin yang baik dengan meneladani akhlak kepemimpinan Rasul.
  • 8. 3 BAB 2 PEMBAHASAN A. Pandangan Islam Terhadap Kepemimpinan Kepemimpinan sering disalahartikan dengan hal-hal yang berbau kesenangan, kesewenang-wenangan, dan kebebasan memerintah. Kepemimpinan bukanlah berbuat kesewenang-wenangan memerintah, melainkan kewenangan melayani demi terwujudnya suatu tujuan. Kepemimpinan mencakup pengorbanan, kerja keras, tanggung jawab terhadap pikiran, sikap, dan perilakunya. Imam dan Khalifah adalah dua istilah yang digunakan Al Quran untuk menunjuk “pemimpin”. Kata Imam terambil dari kata ammayaummu, yang berarti menuju, menumpu, dan meneladani. Kata Khalifah berakar kata khalafa, yang pada mulanya berarti “di belakang”, seringkali juga diartikan “pengganti” karena yang menggantikan selalu berada di belakang, atau datang sesudah yang digantikannya. (Rivai, 2009: 112). Dalam tafsirnya At-Tabrasi mengemukakan bahwa kata imam dan khalifah berarti sama. Imam yang berarti keteladanan yang mengandung arti “depan”, sedangkan khalifah yang mengendung arti “belakang”. Hal ini dapat diartikan bahwa seorang pemimpin sekalinya di depan dapat dijadikan penunjuk, panutan, dan contoh. sedangkan kata “belakang” dapat diartikan bahwa seorang pemimpin harus mampu mendorong serta mengerti kemauan dan kemampuan orang-orang yang dipimpinnya. (Rivai, 2009: 113). Pengertian kepemimpinan dapat dijumpai dalam banyak buku, salah satu di antaranya dikatakan, “ Kepemimpinan adalah perihal pemimpin, cara memimpin” (Kamus Besar Bahasa Indonesia, 2016) Kepemimpinan merupakan kemampuan yang dipunyai seseorang untuk mempengaruhi orang lain agar bekerja mencapai tujuan dan sasaran. (Handoko, 2015: 292).
  • 9. 4 Kepemimpinan adalah kemampuan mewujudkan semua perintah Allah SWT yang telah diberitahukan-Nya melalui Rasul-Nya yang terakhir Muhammad SAW. (Nawawi, 2001: 17) Dari banyaknya definisi kepemimpinan di atas, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa kepemimpinan adalah kemampuan seseorang untuk memengaruhi orang lain supaya mau bekerjasama di bawah arahannya untuk mencapai tujuan tertentu dengan berlandaskan Al Quran dan Hadist. Sehubungan dengan pemimpin, terlebih dahulu Allah SWT telah menyebutkannya dalam Al Quran surat Al Baqarah ayat 30, yaitu sebagai berikut. Artinya: Sesungguhnya aku akan menjadikan seorang khalifah di muka bumi. Dalam firman Allah SWT tersebut tidak sekedar menunjuk pada para khalifah saja, tetapi juga pada penciptaan Allah yang disebut sebagai manusia untuk menjaga dan menyejahterakan bumi. Manusia diberi tugas untuk mengajak pada kebaikan dan meninggalkan keburukan, atau amar ma’ruf nahi mungkar. Manusia samata mata hidup dengan menjalankan perintah Allah SWT dan meninggalkan segala larangan-Nya. Allah SWT berfirman dalam surat Al A’raaf ayat 69, menerangkan bahwa Allah telah memberikan peringatan melalui khalifahnya serta menerangkan bahwa segala amalan akan dimintai pertanggungjawaban.
  • 10. 5 Artinya: Apakah kamu (tidak percaya) dan heran bahwa datang kepadamu peringatan dari Tuhanmu yang dibawa oleh seorang laki-laki di antaramu untuk memberi peringatan kepadamu? Dan ingatlah oleh kamu sekalian di waktu Allah menjadikan kamu sebagai pengganti-pengganti (yang berkuasa) sesudah lenyapnya kaum Nuh, dan Tuhan telah melebihkan kekuatan tubuh dan perawakanmu (daripada kaum Nuh itu). Maka ingatlah nikmat-nikmat Allah supaya kamu mendapat keberuntungan. Karena setiap perbuatan akan selalu dipertanggungjawabkan, pemimpin akan bertindak hati-hati terhadap segala ucapan, tindakan, bahkan peraturan-peraturan yang dibuatnya. Seorang pemimpin juga harus mampu berlaku adil terhadap semua orang tanpa memandang status, ras, agama, maupun kekayaan. Selanjutnya, seorang pemimpin yang bijaksana harus memiliki empat sifat berikut: 1. Ash-Shidq, yaitu jujur dalam berucap, bertindak, dan berjuang dalam melaksanakan tugasnya. 2. Al-Amanah, yaitu sikap dapat dipercaya dapat mengemban amanah yang diberikan kepadanya, sehingga tercipta rasa aman bagi semua pihak.
  • 11. 6 3. Al-Fathonah, yaitu kecerdasan dalam menghadapi masalah yang muncul dan mengatasi maupun menyelesaikannya. 4. Al-Tabligh, yaitu menyampaikan amanah dengan jujur, bertanggung jawab, dan apa adanya. Dengan dimilikinya keempat sifat kepemimpinan tersebut, diharapkan pemimpin yang terpilih merupakan pemimpin yang amanah, bertanggung jawab dan mau mendengarkan bawahan/pengikut/rakyat. Masyarakat/bawahan diharapkan pula dapat berperan aktif dalam setiap kegiatan maupun program yang diadakan oleh pemimpin. Sehingga dapat terwujud masyarakat yang makmur dan sejahtera. B. Karakteristik pemimpin menurut Islam yang dapat mewujudkan kesejahteraan. Pemimpin yang bijaksana akan menjadi teladan bagi para pengikutnya, mampu mendorong dan mengerti kebutuhan pengikutnya. Namun tentu tidak mudah menemukan pemimpin yang demikian. Oleh karena itu penting bagi kita mengetahui pemimpin yang bijaksana yang tentunya akan mengarahkan kita kepada ridho Alllah dan tercapainya tujuan serta terwujudnya kesejahteraan. Seorang peneliti, Edwin Ghiselli, dalam penelitian ilmiahnya telah menunjukkan sifat-sifat tertentu yang tampaknya penting untuk kepemimpinan efektif. Sifat-sifat tersebut adalah sebagai berikut. 1) Kemampuan dalam kedudukannya saebagai pengawas (supervisory ability) atau pelaksanaan fungsi-fungsi dasar menanajemen, terutama pengarahan dan pengawasan pekerjaan orang lain. 2) Kebutuhan akan prestasi dalam pekerjaan, mencakup pencarian tanggung jawab dan keinginan sukses. 3) Kecerdasan, mencakup kebijakan, pemikiran kreatif, dan daya pikir.
  • 12. 7 4) Ketegasan (decisiveness), atau kemampuan untuk membuat keputusan- keputusan dan memecahkan masalah-masalah dengan cakap dan tepat. 5) Kepercayaan diri, atau pandangan terhadap dirinya sebagai kemampuan untuk menghadapi masalah. 6) Inisiatif, atau kemampuan untuk bertindak tidak tergantung, mengembangkan serangkaian kegiatan dan menemukan cara-cara baru atau inovasi. (Handoko, 2015: 295) Dari uraian sifat-sifat pemimpin yang diuraikan oleh Edwin Gliselli tersebut hanya tampak pemimpin yang mengurus persoalan duniawi saja tanpa menyelipkan unsur-unsur agama sedikit pun. Padahal pada hakikatnya kehidupan duniawi hanyalah sementara dan dimaksudkan sebagai bekal kehidupan akhirat. Sedangkan kehidupan akhirat kekal selama-lamanya. Oleh karena itu, penting rasanya menjalankan segala pekerjaan berlandaskan Al-Quran dan Hadist, termasuk juga memilih pemimpin yang mukmin. Hal ini di sebutkan Allah SWT di dalam surat QS Al-Baqarah ayat 2 dan Al-Maidah ayat 4 Firman Allah dalam QS Al-Baqarah ayat 2 Artinya: Kitab (Al Quran) ini tidak ada keraguan padanya; petunjuk bagi mereka yang bertaqwa. Firman Allah dalam surat Al-Maidah ayat 4 Artinya: ...Barang siapa yang tidak memutuskan menurut apa yang diturunkan Allah, maka mereka itu adalah orang-orang yang kafir.
  • 13. 8 Di dalam benak kita akan muncul mengapa harus memilih pemimpin yang mukmin? Mengapa tidak yang lain, yang terpenting dapat mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Tentu saja untuk memimpin umat yang mukmin, dibutuhkan pula pemimpin yang mukmin untuk memimpin umat menuju tujuan yang di ridhoi Allah SWT. Seperti yang telah didinggung di atas bukankah kita hidup di dunia ini hanya sebagai ujian untuk masuk ke tahap selanjutnya yaitu surga Allah SWT. Karena itu, pemimpin kafir hanya dapat mewujudkan tujuan duniawi saja, lalu bagaimana kita dapat mencapai surga Allah bila yang memimpin kafir kepada-Nya. Sedangkan pemimpin mukmin dapat mewujudkan tujuan duniawi dan akhirat. Tentu saja hal ini masih ditentukan oleh individu itu sendiri, mengikuti jalan Allah atau nafsu. Untuk memimpin dibutuhkan orang-orang pilihan yang telah memiliki iman, akhlaq, kompetensi dan kemampuan yang cukup. Sesuai dengan penjelasan Al- Quran hendaklah memilih pemimpin yang mukmin. Adapun ciri/karakteristik pemimpin menurut Islam: 1. Menjunjung tinggi nilai kebenaran dan hanya takut kepada Allah SWT. 2. Senantiasa berpegang teguh pada syariat dan akhlak Islam. 3. Dapat dipercaya dalam memegang amanah. 4. Memiliki kemampuan dan kompetensi di bidangnya dan berpengetahuan luas. 5. Disiplin, konsisten, bertanggung jawab, konsekuen. 6. Terbuka terhadap kritik orang lain. 7. Kreatif , inovatif, dan inspiratif. Pemimpin yang demikian akan menjadi idaman banyak masyarakat yang mendambakan sosok pemimpin yang bijaksana dan agamis. Sosok pemimpin inilah yang akan mampu membawa pengikutnya untuk mencapai tujuan bersama- sama dan mewujudkan kesejahteraan tanpa mengabaikan unsur keagaamaan. Hal
  • 14. 9 inilah yang tentunya akan semakin mendekatkan diri kepada sang Maha Pencipta. Bukan hanya keberhasilan duniawi yang didapat, tetapi juga menuju kebahagiaan akhirat. C. Pemimpin yang Baik dengan Meneladani Akhlak Kepemimpinan Rasul Nabi Muhammad SAW adalah suri tauladan yang baik. Di dalam Al Quran dan Hadist pun diungkapkan bahwa beliau memiliki akhlak terpuji dan patut dijadikan teladan umat manusia. Beliau di utus ke dunia dengan membawa tugas Allah SWT untuk menyempurnakan akhlak manusia. Artinya: ”Sesungguhnya aku diutus untuk menyempurnakan akhlak yang sholeh”. (HR: Bukhari dalam shahih Bukhari kitab adab, Baihaqi dalam kitab syu’bil Iman dan Hakim). Nabi Muhammad SAW lahir, tumbuh, dan menjadi dewasa di tanah Arab Jahilliah yang memiliki akhlak buruk. Masyarakat tersebut suka minum-minuman keras, berjudi, berbuat zina, dan menyembah berhala yang sangat jauh dari kebenaran Allah. Namun, di lingkungan yang seperti itu tak membuat Nabi Muhammad SAW tumbuh menjadi manusia yang berakhlak rendah. Kanyataannya Nabi Muhammad SAW tidak hanyut dalam arus kesesatan, namun beliau justru memiliki kepribadian yang jauh bertolak belakang. Allah telah memenuhi janji-Nya untuk menyempurnakan seorang manusia untuk menjadi rasul dengan kepribadian yang sempurna yang di kenal dengan sifat wajib rasul. 1. Shiddiq (Benar)
  • 15. 10 Yang berarti bahwa Nabi Muhammad SAW mencintai dan berpihak pada kebenaran yang datang dari Allah SWT, sehingga seluruh pikiran, sikap, dan emosi yang ditampilkan dalam perilaku, ucapan (sabda) dan diamnya beliau merupakan sesuatu yang pasti benar. 2. Amanah (Terpercaya) Sifat ini berarti bahwa Rasulullah SAW merupakan seseorang yang dapat dipercaya, kerena mampu memelihara kepercayaan dengan merahasiakan sesuatu yang harus dirahasiakan dan sebaliknya selalu mampu menyampaikan sesuatu yang seharusnya di sampaikan. 3. Tabligh (Menyampaikan) Sifat ini sejalan dengan sifat amanah, meskipun yang dimaksud terutama sekali bukan terpercaya, tetapi memiliki kemampuan dalam menyampaikan atau mendakwahkan wahyu dari Allah SWT, sehingga jelas maksudnya dan dapat dimengerti. 4. Fathonah (Cerdas) Sifat ini berarti Allah SWT pasti membekali Rasulullah SAW dengan tingkat kecerdasan yang tinggi. 5. Maksum (Bebas Dosa) Sifat ini berarti Rasulullah SAW merupakan seseorang yang berakhlak mulia, yang tidak dapat dan tidak mungkin ditipu dan disesatkan setan yang terkutuk. (Nawawi, 2001: 273) Seorang pemimpin harus mengutamakan dan mempercayai kebenaran yang datang dari Allah SWT, dapat dipercaya dalam mengemban amanah, menyampaikan, dan memiliki pengetahuan dan kemampuan yang luas di bidangnya. Pemimpin juga diharapkan memiliki sifat maksum. Sebagai manusia biasa, tentu tidak terlepas dari salah dan dosa. Namun, seorang pemimpin
  • 16. 11 seharusnya mampu menata hati, pikiran, lisan, dan tindakannya, agar tidak mudah terjerat oleh tipuan setan. Akhlak/ karakteristik yang menonjol dari kepemimpinan Rasulullah adalah kejujurannya. Kejujuran adalah kunci untuk membangun kepercayaan dari seorang pemimpin. Kejujuran adalah keselarasan antara pikiran, ucapan, dan perbuatannya. Tentu saja bukan hal mudah membuat orang lain peracaya kepada kita. Namun dengan melihat kejujuran yang kita miliki, orang-orang akan mudah percaya dengan kita. Namun alangkah baiknya jika kita menggunakan kepercayaan orang lain dengan sebaik-baiknya. Peribahasa mengatakan “Gajah di depan mata tak tampak, semut di seberang pulau tampak”. Sekali kesalahan akan terlihat di banding seribu kebaikan. Karena itulah sekali saja kita berbuat keburukan, bahkan ingkar janji selamanya orang-orang tidak akan percaya kepada kita. Untuk itu jujur sangat dibutuhkan dalam memimpin umat. Firman Allah SWT dalam Al-Ahzah: 21. Artinya: “Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah”. (Al-Ahzab: 21) Telah ada suri tauladan yang baik yang patut kita jadikan contoh. Sehingga akhlak Rasulullah pantas dijadikan materi pembelajaran dalam berbagai jenjang pendidikan, mengingat betapa pentingnya penanaman sifat terpuji ini. Dengan adanya materi pembelajaran ini di berbagai jenjang pendidikan, diharapkan para
  • 17. 12 pelajar telah mengetahui sifat-sifat terpuji yang dapat diteladani sedari kecil. Para pelajar yang telah dibekali dengan sifat ini diharapkan mampu menjadi pribadi yang berakhlak terpuji ketika dewasa nanti dan mampu menjadi penerus bangsa yang berakhlak mulia. BAB III KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Kepemimpinan adalah kemampuan seseorang untuk memengaruhi orang lain supaya mau bekerjasama di bawah arahannya untuk mencapai tujuan yang di ridhoi Allah SWT. Pemimpin yang baik adalah pemimpin yang mukmin. Pemimpin ini harus memiliki sifat-sifat yang dapat diteladani dari Nabi Muhammad SAW yaitu sidiq, amanah, tabligh, fathonah, dan maksum. Kunci untuk membangun kepercayaan seorang pemimpin adalah kejujurannya. Dengan terpenuhinya sifat-sifat ini diharapkan pemimpin baru kita dapat membawa kita kepada kesejahteraan dunia, dan kebahagian akhirat. B. Saran Tiada kata sempurna dalam ciptaan manusia, begitu pun dalam penyusunan makalah ini. Penulis menyadari bahwa makalah ini tidak ter lepas dari kekurangan dan kesalahan. Untuk itu, kritik dan saran yang membangun dari pembaca sangat di harapkan oleh penulis untuk kebaikan makalah ini dan pembuatan makalah ke depannya.
  • 18. iv DAFTAR PUSTAKA Arifin dan Veithzal Rivai. 2009. Islamic Leadership. Jakarta: PT Bumi Aksara. Handoko T Hani. 2015. Manajemen.Yogyakarta: BPFE-Yogyakarta. Nawawi, Hadari. 2001. Kepemimpinan menurut Islam. Yogyakarta: Gajah Mada University Press.