SlideShare a Scribd company logo
1 of 17
YAITU PERPINDAHAN MATERIAL PEMBENTUK LERENG BERUPA
BATUAN, BAHAN ROMBAKAN, TANAH, ATAU MATERIAL CAMPURAN
TERSEBUT, BERGERAK KE BAWAH ATAU KELUAR LERENG
1. LONGSOR TRANSLASI
bergeraknya massa tanah dan batuan pada
bidang gelincir berbentuk rata atau
menggelombang landai
2. LONGSORAN ROTASI
bergeraknya massa tanah dan batuan
pada bidang gelincir berbentuk CEKUNG
3. PERGERAKAN BLOK
runtuhan batu terjadi ketika sejumlah
besar batuan atau material lain bergerak ke
bawah dengan jatuh bebas
4. RAYAPAN TANAH
jenis longsor yang bergerak lambat. Jenis
tanahnya berupa butiran kasar dan halus.
5. ALIRAN BAHAN ROMBAKAN
jenis tanah longsor ini terjadi ketika massa
tanah bergerak didorong oleh air. Kecepatan aliran
tergantung pada kemiringan lereng, volume dan
tekanan air.
1.Hujan
hujan lebat pada awal musim dapat
menimbulkan longsor, karena melalui tanah
yang merekah air akan masuk dan
terakumulasi di bagian dasar
lereng, sehingga menimbulkan gerakan
lateral.
2. Lereng terjal
lereng atau tebing yang terjal akan
memperbesar gaya pendorong.
3. Tanah yang kurang padat dan tebal
tanah lempung dengan ketebalan lebih
dari 2,5 m
4. Batuan yang kurang kuat
batuan endapan gunung api dan batuan
sedimen berukuran pasir dan campuran
antara kerikil, pasir, dan lempung yang
umumnya kurang kuat.
5.Jenis tata lahan
terjadi pada tata lahan
persawahan, perladangan, dan adanya
genangan air di lereng yang terjal.
6. getaran
getaran yang terjadi biasanya diakibatkan
oleh gempa bumi, ledakan, getaran mesin, dan
getaran lalu lintas kendaraan. Akibat yang
ditimbulkannya adalah tanah, badan jalan, lantai,
dan dinding rumah menjadi retak.
7. Susut muka air danau atu bendungan
akibat susutnya muka air yang cepat di
danau maka gaya penahan lereng menjadi
hilang, dengan sudut kemiringan waduk 220
mudah terjadi longsoran dan penurunan
tanah yang biasanya diikuti oleh retakan.
8. pengikisan/erosi
pengikisan banyak dilakukan oleh air
sungai ke arah tebing. Selain itu akibat
penggundulan hutan disekitar tikungan
sungai, tebing akan menjadi terjal.
9. Penggundulan hutan
tanah longsor umumnya banyak terjadi
di daerah yang relatif gundul dimana
pengikatan air tanah sangat kurang.
10. Daerah pembuangan sampah
penggunaan lapisan tanah yang rendah
untuk pembuangan sampah dalam jumlah
banyak dapat mengakibatkan tanah longsor
apalagi ditambah guyuran hujan.
 Munculnya retakan-retakan di lereng
yang sejajar dengan arah tebing.
 Biasanya terjadi setelah hujan.
 Munculnya mata air baru secara tiba-
tiba.
 Tebing rapuh dan kerikil mulai
berjatuhan.

More Related Content

What's hot

Sistem ekologi tanah longsor
Sistem ekologi tanah longsorSistem ekologi tanah longsor
Sistem ekologi tanah longsorDedi Mukhlas
 
Tanah Longsor: Pembahasan, Mitigasi, dan Hukum Perundang-ungdangannya
Tanah Longsor: Pembahasan, Mitigasi, dan Hukum Perundang-ungdangannyaTanah Longsor: Pembahasan, Mitigasi, dan Hukum Perundang-ungdangannya
Tanah Longsor: Pembahasan, Mitigasi, dan Hukum Perundang-ungdangannyaHansen Wijaya
 
Makalah plh tanah longsor
Makalah plh tanah longsorMakalah plh tanah longsor
Makalah plh tanah longsorWarung Bidan
 
3 teori perebakan dasar lautan & plat tektonik gempa bumi tsunami
3 teori perebakan dasar lautan & plat tektonik gempa bumi tsunami3 teori perebakan dasar lautan & plat tektonik gempa bumi tsunami
3 teori perebakan dasar lautan & plat tektonik gempa bumi tsunamiharalhaj
 
Tenaga eksogen
Tenaga eksogenTenaga eksogen
Tenaga eksogenMell Ward
 
Laporan geoteknik-gerakan-tanah
Laporan geoteknik-gerakan-tanahLaporan geoteknik-gerakan-tanah
Laporan geoteknik-gerakan-tanahChairulHuda03
 
Geografi STPM-Bahagian A-Tema Sistem Geomorfologi
Geografi STPM-Bahagian A-Tema Sistem GeomorfologiGeografi STPM-Bahagian A-Tema Sistem Geomorfologi
Geografi STPM-Bahagian A-Tema Sistem GeomorfologiAsmawi Abdullah
 
Erosi dan dampaknya bagi kehidupan
Erosi dan dampaknya bagi kehidupanErosi dan dampaknya bagi kehidupan
Erosi dan dampaknya bagi kehidupanZikatul Maisah Putri
 
Kuliah 7 -PROSES ENDOGENIK: LIPATAN, GELINCIRAN DAN GUNUNG BERAPI
Kuliah 7 -PROSES ENDOGENIK: LIPATAN, GELINCIRAN DAN GUNUNG BERAPI Kuliah 7 -PROSES ENDOGENIK: LIPATAN, GELINCIRAN DAN GUNUNG BERAPI
Kuliah 7 -PROSES ENDOGENIK: LIPATAN, GELINCIRAN DAN GUNUNG BERAPI Asmawi Abdullah
 
Makalah Geo
Makalah GeoMakalah Geo
Makalah Geonureaal
 
6.2 Teori hanyutan benua (stpm)
6.2 Teori hanyutan benua (stpm)6.2 Teori hanyutan benua (stpm)
6.2 Teori hanyutan benua (stpm)jyejye
 
Proses Endogen Dan Eksogen
Proses Endogen Dan EksogenProses Endogen Dan Eksogen
Proses Endogen Dan EksogenGita S
 

What's hot (20)

Sistem ekologi tanah longsor
Sistem ekologi tanah longsorSistem ekologi tanah longsor
Sistem ekologi tanah longsor
 
Tanah Longsor: Pembahasan, Mitigasi, dan Hukum Perundang-ungdangannya
Tanah Longsor: Pembahasan, Mitigasi, dan Hukum Perundang-ungdangannyaTanah Longsor: Pembahasan, Mitigasi, dan Hukum Perundang-ungdangannya
Tanah Longsor: Pembahasan, Mitigasi, dan Hukum Perundang-ungdangannya
 
Tanah Longsor
Tanah LongsorTanah Longsor
Tanah Longsor
 
Makalah plh tanah longsor
Makalah plh tanah longsorMakalah plh tanah longsor
Makalah plh tanah longsor
 
Pergerakan jisim
Pergerakan jisimPergerakan jisim
Pergerakan jisim
 
Metode penanganan kelongsoran dalam menjaga infrastruktur yang telah ada
Metode penanganan kelongsoran dalam menjaga infrastruktur yang telah adaMetode penanganan kelongsoran dalam menjaga infrastruktur yang telah ada
Metode penanganan kelongsoran dalam menjaga infrastruktur yang telah ada
 
Plh longsor
Plh longsorPlh longsor
Plh longsor
 
3 teori perebakan dasar lautan & plat tektonik gempa bumi tsunami
3 teori perebakan dasar lautan & plat tektonik gempa bumi tsunami3 teori perebakan dasar lautan & plat tektonik gempa bumi tsunami
3 teori perebakan dasar lautan & plat tektonik gempa bumi tsunami
 
Masswasting
MasswastingMasswasting
Masswasting
 
Tenaga Eksogen
Tenaga EksogenTenaga Eksogen
Tenaga Eksogen
 
Tenaga eksogen
Tenaga eksogenTenaga eksogen
Tenaga eksogen
 
Laporan geoteknik-gerakan-tanah
Laporan geoteknik-gerakan-tanahLaporan geoteknik-gerakan-tanah
Laporan geoteknik-gerakan-tanah
 
Geografi STPM-Bahagian A-Tema Sistem Geomorfologi
Geografi STPM-Bahagian A-Tema Sistem GeomorfologiGeografi STPM-Bahagian A-Tema Sistem Geomorfologi
Geografi STPM-Bahagian A-Tema Sistem Geomorfologi
 
Erosi dan dampaknya bagi kehidupan
Erosi dan dampaknya bagi kehidupanErosi dan dampaknya bagi kehidupan
Erosi dan dampaknya bagi kehidupan
 
Tenaga eksogen
Tenaga eksogenTenaga eksogen
Tenaga eksogen
 
Tenaga eksogen
Tenaga eksogenTenaga eksogen
Tenaga eksogen
 
Kuliah 7 -PROSES ENDOGENIK: LIPATAN, GELINCIRAN DAN GUNUNG BERAPI
Kuliah 7 -PROSES ENDOGENIK: LIPATAN, GELINCIRAN DAN GUNUNG BERAPI Kuliah 7 -PROSES ENDOGENIK: LIPATAN, GELINCIRAN DAN GUNUNG BERAPI
Kuliah 7 -PROSES ENDOGENIK: LIPATAN, GELINCIRAN DAN GUNUNG BERAPI
 
Makalah Geo
Makalah GeoMakalah Geo
Makalah Geo
 
6.2 Teori hanyutan benua (stpm)
6.2 Teori hanyutan benua (stpm)6.2 Teori hanyutan benua (stpm)
6.2 Teori hanyutan benua (stpm)
 
Proses Endogen Dan Eksogen
Proses Endogen Dan EksogenProses Endogen Dan Eksogen
Proses Endogen Dan Eksogen
 

Similar to Longsor

Similar to Longsor (20)

Penanggulangan Bencana
Penanggulangan BencanaPenanggulangan Bencana
Penanggulangan Bencana
 
TANAH_LONGSOR_pptx.pptx
TANAH_LONGSOR_pptx.pptxTANAH_LONGSOR_pptx.pptx
TANAH_LONGSOR_pptx.pptx
 
Mass wasting
Mass wastingMass wasting
Mass wasting
 
PROSES TENAGA EKSOGEN DAN PENGARUHNYA PADA KEHIDUPAN.pptx
PROSES TENAGA EKSOGEN DAN PENGARUHNYA PADA KEHIDUPAN.pptxPROSES TENAGA EKSOGEN DAN PENGARUHNYA PADA KEHIDUPAN.pptx
PROSES TENAGA EKSOGEN DAN PENGARUHNYA PADA KEHIDUPAN.pptx
 
BAB 2 sambungan yuni.docx
BAB 2 sambungan yuni.docxBAB 2 sambungan yuni.docx
BAB 2 sambungan yuni.docx
 
Tugas geografi 4
Tugas geografi 4Tugas geografi 4
Tugas geografi 4
 
Pendidikan lingkungan bencana di desa menawan Uploaded by Wahyu Dwi Pranata
Pendidikan lingkungan bencana di desa menawan Uploaded by Wahyu Dwi PranataPendidikan lingkungan bencana di desa menawan Uploaded by Wahyu Dwi Pranata
Pendidikan lingkungan bencana di desa menawan Uploaded by Wahyu Dwi Pranata
 
Tanah lonsor
Tanah lonsorTanah lonsor
Tanah lonsor
 
Tanah lonsor
Tanah lonsorTanah lonsor
Tanah lonsor
 
Tanah lonsor
Tanah lonsorTanah lonsor
Tanah lonsor
 
KESIAPSIAGAAN GERTAN DAN LONGSOR.pdf
KESIAPSIAGAAN GERTAN DAN LONGSOR.pdfKESIAPSIAGAAN GERTAN DAN LONGSOR.pdf
KESIAPSIAGAAN GERTAN DAN LONGSOR.pdf
 
Tenaga_Eksogen.pptx
Tenaga_Eksogen.pptxTenaga_Eksogen.pptx
Tenaga_Eksogen.pptx
 
Macam - Macam Erosi
Macam - Macam ErosiMacam - Macam Erosi
Macam - Macam Erosi
 
Tugas Geo 2
Tugas Geo 2Tugas Geo 2
Tugas Geo 2
 
PBS geografi penggal 3
PBS geografi penggal 3PBS geografi penggal 3
PBS geografi penggal 3
 
10880103-Jenis-Jenis-Kegagalan-Cerun.ppt
10880103-Jenis-Jenis-Kegagalan-Cerun.ppt10880103-Jenis-Jenis-Kegagalan-Cerun.ppt
10880103-Jenis-Jenis-Kegagalan-Cerun.ppt
 
Bentuk asal fluvial
Bentuk asal fluvialBentuk asal fluvial
Bentuk asal fluvial
 
Geografi
GeografiGeografi
Geografi
 
Menganalisis teks eksplanasi
Menganalisis teks eksplanasiMenganalisis teks eksplanasi
Menganalisis teks eksplanasi
 
Geografi lahan
Geografi lahanGeografi lahan
Geografi lahan
 

Longsor

  • 1. YAITU PERPINDAHAN MATERIAL PEMBENTUK LERENG BERUPA BATUAN, BAHAN ROMBAKAN, TANAH, ATAU MATERIAL CAMPURAN TERSEBUT, BERGERAK KE BAWAH ATAU KELUAR LERENG
  • 2. 1. LONGSOR TRANSLASI bergeraknya massa tanah dan batuan pada bidang gelincir berbentuk rata atau menggelombang landai
  • 3. 2. LONGSORAN ROTASI bergeraknya massa tanah dan batuan pada bidang gelincir berbentuk CEKUNG
  • 4. 3. PERGERAKAN BLOK runtuhan batu terjadi ketika sejumlah besar batuan atau material lain bergerak ke bawah dengan jatuh bebas
  • 5. 4. RAYAPAN TANAH jenis longsor yang bergerak lambat. Jenis tanahnya berupa butiran kasar dan halus.
  • 6. 5. ALIRAN BAHAN ROMBAKAN jenis tanah longsor ini terjadi ketika massa tanah bergerak didorong oleh air. Kecepatan aliran tergantung pada kemiringan lereng, volume dan tekanan air.
  • 7. 1.Hujan hujan lebat pada awal musim dapat menimbulkan longsor, karena melalui tanah yang merekah air akan masuk dan terakumulasi di bagian dasar lereng, sehingga menimbulkan gerakan lateral.
  • 8. 2. Lereng terjal lereng atau tebing yang terjal akan memperbesar gaya pendorong.
  • 9. 3. Tanah yang kurang padat dan tebal tanah lempung dengan ketebalan lebih dari 2,5 m
  • 10. 4. Batuan yang kurang kuat batuan endapan gunung api dan batuan sedimen berukuran pasir dan campuran antara kerikil, pasir, dan lempung yang umumnya kurang kuat.
  • 11. 5.Jenis tata lahan terjadi pada tata lahan persawahan, perladangan, dan adanya genangan air di lereng yang terjal.
  • 12. 6. getaran getaran yang terjadi biasanya diakibatkan oleh gempa bumi, ledakan, getaran mesin, dan getaran lalu lintas kendaraan. Akibat yang ditimbulkannya adalah tanah, badan jalan, lantai, dan dinding rumah menjadi retak.
  • 13. 7. Susut muka air danau atu bendungan akibat susutnya muka air yang cepat di danau maka gaya penahan lereng menjadi hilang, dengan sudut kemiringan waduk 220 mudah terjadi longsoran dan penurunan tanah yang biasanya diikuti oleh retakan.
  • 14. 8. pengikisan/erosi pengikisan banyak dilakukan oleh air sungai ke arah tebing. Selain itu akibat penggundulan hutan disekitar tikungan sungai, tebing akan menjadi terjal.
  • 15. 9. Penggundulan hutan tanah longsor umumnya banyak terjadi di daerah yang relatif gundul dimana pengikatan air tanah sangat kurang.
  • 16. 10. Daerah pembuangan sampah penggunaan lapisan tanah yang rendah untuk pembuangan sampah dalam jumlah banyak dapat mengakibatkan tanah longsor apalagi ditambah guyuran hujan.
  • 17.  Munculnya retakan-retakan di lereng yang sejajar dengan arah tebing.  Biasanya terjadi setelah hujan.  Munculnya mata air baru secara tiba- tiba.  Tebing rapuh dan kerikil mulai berjatuhan.