Klasifikasi adalah pengelompokan makhluk hidup berdasarkan persamaan ciri-ciri fisik dan habitat. Tujuannya antara lain untuk membedakan jenis organisme, mengetahui hubungan evolusi, dan mempelajari persebarannya. Sistem klasifikasi telah berkembang dari dua hingga enam kingdom, dengan penambahan kingdom seiring penemuan organisme baru.
2. A. PENGERTIAN KLASIFIKASI
Adalah pengelompokan makhluk hidup
berdasarkan persamaan persamaan ciri,
cara hidup, tempat hidup, daerah
penyebaran, dan
3. B. TUJUAN KLASIFIKASI
1.1. Mendeskripsikan ciri-ciri makhlukMendeskripsikan ciri-ciri makhluk
hidup untuk membedakan tiap-tiaphidup untuk membedakan tiap-tiap
jenis, agarjenis, agar mudah dikenalmudah dikenal
2.2. Mengelompokkan makhluk hidupMengelompokkan makhluk hidup
berdasarkan persamaan ciriberdasarkan persamaan ciri
3.3. MengetahuiMengetahui hubungan kekerabatanhubungan kekerabatan
antar makhluk hidupantar makhluk hidup
4.4. MempelajariMempelajari evolusi makhluk hidupevolusi makhluk hidup
atas dasar kekerabatannyaatas dasar kekerabatannya
4. C. MANFAAT KLASIFIKASI
• Untuk mempermudah dalam
mempelajari organisme yang
beraneka ragam
• Untuk melihat hubungan
kekerabatan antar makhluk
hidup yang satu dengan yang
lain
5. D. DASAR-DASAR KLASIFIKASID. DASAR-DASAR KLASIFIKASI
1.1. Berdasarkan PersamaanBerdasarkan Persamaan
2.2. Berdasarkan PerbedaanBerdasarkan Perbedaan
3.3. Berdasarkan ManfaatBerdasarkan Manfaat
4.4. Berdasarkan Ciri Morfologi danBerdasarkan Ciri Morfologi dan
AnatomiAnatomi
5.5. Berdasarkan Ciri BiokimiaBerdasarkan Ciri Biokimia
6. E. MACAM-MACAM KLASIFIKASIE. MACAM-MACAM KLASIFIKASI
1.1. Klasifikasi Sistem AlamiKlasifikasi Sistem Alami
2.2. Klasifikasi Sistem BuatanKlasifikasi Sistem Buatan
3.3. Klasifikasi FilogenetikKlasifikasi Filogenetik
7. 1. Klasifikasi Sistem1. Klasifikasi Sistem
AlamiAlami
Makhluk Hidup
Tumbuhan Hewan
SemakHerba
Pohon
Kelompok-kelompok
8. 2. Klasifikasi Sistem Buatan2. Klasifikasi Sistem Buatan
Dikenalkan oleh orang Swedia bernamaDikenalkan oleh orang Swedia bernama
Carl Von Linne (Carolus Linnaeus)Carl Von Linne (Carolus Linnaeus)
Sistem klasifikasinya disebut BinomialSistem klasifikasinya disebut Binomial
NomenklaturNomenklatur
Menetapkan nama makhluk hidup denganMenetapkan nama makhluk hidup dengan
dua kata sajadua kata saja
9. 3. Klasifikasi Sistem Filogenetik3. Klasifikasi Sistem Filogenetik
Bertolak dari teori evolusi DarwinBertolak dari teori evolusi Darwin
Muncul sistem klasifikasi modernMuncul sistem klasifikasi modern
berdasarkan filogeniberdasarkan filogeni
Yaitu klasifikasi yang disusun dgn melihatYaitu klasifikasi yang disusun dgn melihat
keturunan dan hubungan kekerabatanketurunan dan hubungan kekerabatan
10. F. PERKEMBANGAN KLASIFIKASIF. PERKEMBANGAN KLASIFIKASI
FILOGENETIKFILOGENETIK
a.a. Sistem Dua KingdomSistem Dua Kingdom
- Dikemukakan oleh Aristoteles- Dikemukakan oleh Aristoteles
- Dibagi menjadi 2 kingdom- Dibagi menjadi 2 kingdom
1. Kingdom Plantae (Dunia Tumbuhan)1. Kingdom Plantae (Dunia Tumbuhan)
Ciri–ciri : memiliki dinding sel, berklorofil,Ciri–ciri : memiliki dinding sel, berklorofil,
mampu berfotosintesismampu berfotosintesis
2. Kingdom Animalia (Dunia Hewan)2. Kingdom Animalia (Dunia Hewan)
Ciri–ciri : tidak memiliki dinding sel, tidak berklorofil,Ciri–ciri : tidak memiliki dinding sel, tidak berklorofil,
mampu bergerak bebasmampu bergerak bebas
11. b. Sistem Tiga Kingdomb. Sistem Tiga Kingdom
• Dikemukakan oleh Ernst Haeckel
• Dibagi menjadi 3 kingdom :
1. Kingdom Protista
Ciri : uniseluler atau multiseluler
2. Kingdom Plantae
Ciri : autotrof, eukariot multiseluler, reproduksi
dgn spora
3. Kingdom Animalia
Ciri : heterotrof, eukariot multiseluler.
12. c. Sistem Empat Kingdomc. Sistem Empat Kingdom
Dikemukakan oleh Herbert CopelandDikemukakan oleh Herbert Copeland
Dibagi menjadi 4 kingdom :Dibagi menjadi 4 kingdom :
1. Kingdom Monera, ciri-ciri memiliki inti tanpa1. Kingdom Monera, ciri-ciri memiliki inti tanpa
membran inti (prokariotikmembran inti (prokariotik))
2. Kingdom Protista, terdiri dari organisme bersel satu2. Kingdom Protista, terdiri dari organisme bersel satu
dan bersel banyakdan bersel banyak
3. Kingdom Plantae, terdiri dari jamur, tumbuhan3. Kingdom Plantae, terdiri dari jamur, tumbuhan
lumut, tumb. paku, tumbuhanlumut, tumb. paku, tumbuhan
bijibiji
4. Kingdom Animalia, terdiri dari semua hewan dari4. Kingdom Animalia, terdiri dari semua hewan dari
protozoa sampai chordataprotozoa sampai chordata
13. d. Sistem Lima Kingdomd. Sistem Lima Kingdom
Dikemukakan oleh Robert H. WhittakerDikemukakan oleh Robert H. Whittaker
Dibagi menjadi 5 kingdom :Dibagi menjadi 5 kingdom :
1. Kingdom Monera, ciri : prokariotik1. Kingdom Monera, ciri : prokariotik
(Archaebacteria dan Eubacteria)(Archaebacteria dan Eubacteria)
2. Kingdom Protista,2. Kingdom Protista,
Ciri : uniseluler/multiseluler, eukariotikCiri : uniseluler/multiseluler, eukariotik
3. Kingdom Fungi,3. Kingdom Fungi,
Ciri : eukariotik, heterotrof, tidak berklorofil,Ciri : eukariotik, heterotrof, tidak berklorofil,
ddg sel dari zat kitin.ddg sel dari zat kitin.
4. Kingdom Plantae,4. Kingdom Plantae,
Ciri : uniseluler/multiseluler, eukariotik, autotrofCiri : uniseluler/multiseluler, eukariotik, autotrof
5. Kingdom Animalia,5. Kingdom Animalia,
Ciri : multiseluler, eukariotik, heterotrofCiri : multiseluler, eukariotik, heterotrof
14. e. Sistem Enam Kingdome. Sistem Enam Kingdom
Dikemukakan oleh Carl WoeseDikemukakan oleh Carl Woese
Dibagi menjadi 6 kingdom :Dibagi menjadi 6 kingdom :
1. K. Plantae (Tumb.),1. K. Plantae (Tumb.),
ciri : autotrof, eukariot multiseluler, bereproduksi dgn spora.ciri : autotrof, eukariot multiseluler, bereproduksi dgn spora.
2. K. Animalia (Hwn),2. K. Animalia (Hwn),
ciri : heterotrof, eukariot multiselulerciri : heterotrof, eukariot multiseluler
3. K. Eubacteria (Bakteri),3. K. Eubacteria (Bakteri),
ciri : prokariotik bersel satuciri : prokariotik bersel satu
4. K. Archaebacteria (Prokariot)4. K. Archaebacteria (Prokariot)
(berbeda dengan bakteri dalam hal transkripsi dan translasi(berbeda dengan bakteri dalam hal transkripsi dan translasi
genetik)genetik)
5. K. Protista (Eukariot bersel satu)5. K. Protista (Eukariot bersel satu)
6. K. Fungi : eukariotik osmotrofik bersel satu /banyak6. K. Fungi : eukariotik osmotrofik bersel satu /banyak
15. G.KLASIFIKASI DALAM BIOLOGI
MODERN
A. Tahapan dalam Klasifikasi
a. Pencandraan Ciri-ciri Makhluk Hidup
b. Pengelompokkan Berdasarkan Ciri-ciri
c. Pemberian Nama Takson
16. Main taxonomic ranks
Latin English
regio domain
regnum kingdom
phylum divisio phylum1
division2
classis class
ordo order
familia family
genus genus
species species
H. URUTAN TINGKATAN TAXON DALAM KLASIFIKASI