LAPORAN AKHIR PROGRAM KKN UNUSIDA BERDAYA UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA SIDOARJ...
BOLA BASKET SEJARAH DAN TEKNIK DASAR
1. MAKALAH
TENTANG BOLA BASKET
Disusun oleh :
M. IBRAHIM ADHAM KARIM
Kelas : XI TKJ 1
DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KABUPATEN LAMONGAN
SMK NEGERI 2 LAMONGAN
TAHUN PELAJARAN 2014/2015
2. KATA PENGANTAR
Assalammualaikum Wr.Wb
Puji syukur penulis aturkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmat, nikmat,
taufik, serta hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah ini tepat
waktu.
Ucapan terima kasih kami sampaikan kepada semua pihak yang telah
membantu dalam proses pengerjaan makalah ini.
Adapun makalah ini penulis beri judul ‘ Tentang Bola Basket ”, disusun untuk
memenuhi salah satu tugas remidi dari bapak M. Zainul Arifin.
Seperti halnya kata pepatah,“ Tak Ada Gading Yang Tak Retak”. Meskipun dalam
penulisan makalah ini penulis telah mengoptimalkan kemampuan yang penulis miliki,
tentunya masih banyak kekurangan-kekurangan didalamnya. Untuk itu penulis
mohon maaf.
Akhir kata, semoga penyusunan dan penulisan makalah ini memberikan manfaat
bagi penulis khususnya dan bagi pembaca pada umumnya.
Lamongan, 05 Nopembe 2014
Penulis
3. DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ............................................................................................ i
KATA PENGANTAR .......................................................................................... ii
DAFTAR ISI ......................................................................................................... iii
BAB I . PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah ..................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah .............................................................................................. 2
C. Tujuan Penulisan ............................................................................................... 2
BAB II . PEMBAHASAN
A. Asal Usul dan Sejarah Permainan Bola Basket .................................................... 3
B. Perkembangan Bola Basket di Indonesia ............................................................ 4
C. Pengertian Bola Basket ..................................................................................... 5
D. Sarana dan Prasarana Bola Basket ...................................................................... 5
1. Lapangan ....................................................................................................... 5
2. Ring ............................................................................................................... 6
3. Papan Pantul ................................................................................................. 6
4. Bola................................................................................................................ 7
5. Perlengkapan Teknik ..................................................................................... 7
E. Jumlah Pemain dan Waktu Permainan ............................................................... 7
1. Jumlah Pemain Bola Basket ............................................................................ 7
2. Waktu dalam Permainan Bola Basket ............................................................. 8
F. Peraturan Bola Basket ........................................................................................ 8
G. Tekhnik Permainan Bola Basket ......................................................................... 10
1. Teknik Drible (Menggiring Bola). ................................................................... 10
2. Dasar Passing (operan Teknik) ....................................................................... 11
3. Shooting (menembak) ................................................................................... 12
4. Pivot. ............................................................................................................ 13
5. Ribound ........................................................................................................ 13
BAB III . PENUTUP
A. Kesimpulan ........................................................................................................ 14
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................ 15
4. BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Olahraga adalah gerakan-gerakan yang dapat menyehatkan tubuh.
Dengan olahraga tubuh akan merasa segar dan bugar. Oleh karena itu, olahraga
sangat penting dalam kehidupan ini.
Olahraga dapat berupa gerakan-gerakan tertentu dan juga berupa
permainan.Olahraga yang berupa gerakan-gerakan tertentu diantaranya senam,
yoga dan juga jogging. Sedangkan olahraga yang berupa permainan diantaranya
sepak bola, bola voli dan juga bola basket.
Bola basket adalah olahraga permainan bola berkelompok yang terdiri
atas dua tim beranggotakan masing-masing lima orang yang saling bertanding
mencetak poin dengan memasukkan Bola ke dalam keranjang lawan. Bola
basket sangat cocok untuk ditonton karena biasa dimainkan di ruang olahraga
tertutup dan hanya memerlukan lapangan yang relatif kecil. Selain itu, bola
basket mudah dipelajari karena bentuk bolanya yang besar, sehingga tidak
menyulitkan pemain ketika memantulkan atau melempar bola tersebut.
Dalam melakukan permainan bola basket, tentunya membutuhkan
membutuhkan tempat dan alat-alat agar permainan bola basket dapat berjalan.
Oleh karena itu, dalam makalah kami ini, Kami mengkaji dan membahas
mengenai tentang Bola Basket yang dibutuhkan agar permainan bola basket itu
dapat berjalan.
Bola basket adalah salah satu cabang olahraga bola berkelompok yang
terdiri dari dua tim yang masing- masing tim beranggotakan lima orang yang
dalam permainannya saling bertanding untuk mencetak point dengan
memasukkan bola ke dalam keranjang milik lawan. Bola basket sangat cocok
untuk ditonton karena bisa dilakukan di ruang terbuka dan diruang tertutup dan
hanya memerlukan lapangan yang relatif kecil. Selain itu permainan bola basket
mudah dipelajari karena bola yang digunakan dalam permainan ini berukuran
besar sehingga tidak menyulitkan pemain ketika memantulkan atau melempar
bola tersebut. Disamping itu permainan bola basket merupakan salah satu jenis
olahraga yang cukup digemari oleh masyarakat di dunia.
5. B. Rumusan Masalah
Berdasarkan penjababaran latar belakang diatas dapat disusun empat rumusan
masalah, yaitu sebagai berikut:
1. Bagaimana sejarah munculnya permainan bola basket?
2. Berapa jumlah pemain, durasi permainan dan ukuran lapangan serta ukuran
bola basket?
3. Bagaimana peraturan permainan dalam bola basket?
4. Apa saja teknik dasar dalam permainan bola basket?
C. Tujuan Makalah
Tujuan dari dibuatnya makalah ini adalah untuk memberikan informasi dan
pengetahuan tentang permainan bola basket dan juga untuk memenuhi tugas
remidi.
6. BAB II
PEMBAHASAN
A. Asal Usul dan Sejarah Permainan Bola Basket
Selain olahraga sepakbola, bola basket pun merupakan olahraga yang
mendunia. Olahraga ini pertama kali diperkenalkan oleh James Naismith. Bola
basket dalah salah satu olahraga yang paling digemari oleh penduduk Amerika
Serikat dan berbagai penduduk di belahan dunia, seperti Amerika Selatan, Eropa
Selatan, Lithuania, termasuk Negara tercinta Indonesia. Awal mula sejarah
basket masuk ke Indonesia, sebagaimana informasi yang duniabaca.com
dapatkan, masuknya olahraga basket di Indonesia yaitu sejak tahun 1984,
bersamaan dengan kedatangan pedagang dari Cina. Bola basket sudah
dimainkan orang-orang Cina di Provinsi Tientsien dan kemudian menjalar ke
seluruh daratan Cina. Mereka yang berdagang ke Indonesia adalah kelompok
menengah kaya yang memilih olahraga dari Amerika itu sebagai identitas
kelompok Cina modern.
Masuknya basket ke Indonesia ini diperkuat fakta menjelang dan pada
awal kemerdekaan klub-klub bola basket di sejumlah kota besar seperti Jakarta,
Medan, Bandung, Semarang, DI Yogyakarta, dan Surabaya sebagian besar
tumbuh dari sekolah-sekolah Cina. Dari klub itu pula kemudian lahir salah
seorang pemain legenda Indonesia, Liem Tjien Siong yang kemudian dikenal
dengan nama Sonny Hendrawan (Pada 1967 Sonny terpilih sebagai Pemain
Terbaik pada Kejuaraan Bola Basket Asia IV di Seoul, Korea Selatan. Waktu itu,
tim Indonesia menduduki peringkat ke-4 di bawah Filipina, Korea, dan Jepang).
Pada 1948, ketika Negara Indonesia menggelar PON I digelar di Solo,
bola basket, sudah menjadi salah satu cabang olahraga yang dipertandingkan.
Ini membuktikan bahwa basket cepat memasyarakat dan secara resmi diakui
Negara. Tiga tahun kemudian, Maladi sebagai Sekretaris Komite Olimpiade
Indonesia (KOI) yang kemudian menjadi Menteri Olahraga, meminta Tonny
Wen dan Wim Latumeten untuk membentuk organisasi bola basket. Namun
akhirnya karena tuntutan kebutuhan untuk menyatukan organisasi basket,
disepakati pembentukan Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia pada 1955,
disingkat Perbasi.
7. Basket dianggap sebagai olahraga unik karena diciptakan secara tidak
sengaja oleh seorang guru olahraga. Pada tahun 1891, Dr. James Naismith,
seorang guru Olahraga asal Kanada yang mengajar di sebuah perguruan tinggi
untuk para siswa profesional di YMCA (sebuah wadah pemuda umat Kristen) di
Springfield, Massachusetts, harus membuat suatu permainan di ruang tertutup
untuk mengisi waktu para siswa pada masa liburan musim dingin di New
England. Terinspirasi dari permainan yang pernah ia mainkan saat kecil di
Ontario,Naismith menciptakan permainan yang sekarang dikenal sebagai bola
basket pada 15 Desember 1891.
Menurut cerita, setelah menolak beberapa gagasan karena dianggap
terlalu keras dan kurang cocok untuk dimainkan di gelanggang-gelanggang
tertutup, dia lalu menulis beberapa peraturan dasar, menempelkan sebuah
keranjang di dinding ruang gelanggang olahraga, dan meminta para siswa untuk
mulai memainkan permainan ciptaannya itu.
Pertandingan resmi bola basket yang pertama, diselenggarakan pada
tanggal 20 Januari 1892 di tempat kerja Dr. James Naismith. Basket adalah
sebutan yang diucapkan oleh salah seorang muridnya. Olahraga ini pun segera
terkenal di seantero Amerika Serikat. Penggemar fanatik ditempatkan di seluruh
cabang di Amerika Serikat. Pertandingan demi pertandingan pun dilaksanakan
di seluruh kota-kota negara bagian Amerika Serikat.
Pada awalnya, setiap tim berjumlah sembilan orang dan tidak ada
dribble, sehingga bola hanya dapat berpindah melalui lemparan. Sejarah
peraturan permainan basket diawali dari 13 aturan dasar yang ditulis sendiri
oleh James Naismith.
B. Perkembangan Bola Basket Di Indonesia
Ada beberapa informasi mengatakan masuknya basket bersamaan dengan
kedatangan pedagang dari Cina menjelang kemerdekaan. Tepatnya, sejak 1894,
bola basket sudah dimainkan orang-orang Cina di Provinsi Tientsien dan
kemudian menjalar ke seluruh daratan Cina. Mereka yang berdagang ke
Indonesia adalah kelompok menengah kaya yang memilih olahraga dari
Amerika itu sebagai identitas kelompok Cina modern.
Informasi ini diperkuat fakta menjelang dan pada awal kemerdekaan
klub-klub bola basket di sejumlah kota besar seperti Jakarta, Medan, Bandung,
Semarang, DI Yogyakarta, dan Surabaya sebagian besar tumbuh dari sekolah-
sekolah Cina.
8. Dari klub itu pula kemudian lahir salah seorang pemain legenda
Indonesia, Liem Tjien Siong yang kemudian dikenal dengan nama Sonny
Hendrawan (Pada 1967 Sonny terpilih sebagai Pemain Terbaik pada Kejuaraan
Bola Basket Asia IV di Seoul, Korea Selatan. Waktu itu, tim Indonesia
menduduki peringkat ke-4 di bawah Filipina, Korea, dan Jepang).
Pada 1948, ketika Negara Indonesia menggelar PON I digelar di Solo,
bola basket, sudah menjadi salah satu cabang olahraga yang dipertandingkan.
Ini membuktikan bahwa basket cepat memasyarakat dan secara resmi diakui
Negara. Tiga tahun kemudian, Maladi sebagai Sekretaris Komite Olimpiade
Indonesia (KOI) yang kemudian menjadi Menteri Olahraga, meminta Tonny
Wen dan Wim Latumeten untuk membentuk organisasi bola basket. Namun
akhirnya karena tuntutan kebutuhan untuk menyatukan organisasi basket,
disepakati pembentukan Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia pada 1955,
disingkat Perbasi.
C. Pengertian Bola Basket
Bola basket adalah olahraga bola berkelompok yang terdiri atas dua tim
beranggotakan masing-masing lima orang yang saling bertanding mencetak poin
dengan memasukkan bola ke dalam keranjang lawan. Bola basket sangat cocok
untuk ditonton karena biasa dimainkan di ruang olahraga tertutup dan hanya
memerlukan lapangan yang relatif kecil. Selain itu, bola basket mudah dipelajari
karena bentuk bolanya yang besar, sehingga tidak menyulitkan pemain ketika
memantulkan atau melempar bola tersebut.
9. D. Sarana dan Prasarana Basket
1. Lapangan
Ukuran lapangan permainan bola basket adalah sebagai berikut :
1. Panjang lapangan : 28 meter
2. Lebar lapangan : 15 meter
3. Jari-jari lingkaran : 1,80 meter
4. Lingkaran daerah tembakan tiga angka : 6,25 meter
5. Garis tembakan bebas ke garis belakang : 5,80 meter
Contoh Lapangan Indoor Contoh Lapangan Outdoor
2. Ring
Keranjang terdiri atas ring dan jala. Ring terbuat dari besi keras,
sedangkan jala berupa tali anyaman yang pada umumnya terbuat dari
bahan nilon.
1. Garis tengah ring : 0,45 meter
2. Tinggi ring dari tanah : 3,5 meter
3. Panjang jala : 0,45 meter
Contoh Ring Basket
10. 3. Papan Pantul
Papan pantul terbuat dari papan keras yang ditempatkan di belakang
ring untuk memantulkan bola jika tidak masuk ke dalam keranjang atau
untuk memasukkan bola ke dalam keranjang dengan teknik tertentu (teknik
pantulan).
Ukuran papan pantul adalah sebagai berikut :
1. Tebal papan : 0,003 meter
2. Panjang papan : 1,20 meter
3. Lebar papan : 0,90 meter
4. Tinggi papan dari lantai : 2,75 meter
5. Jarak dari belakang keranjang : 0,15 meter
Contoh Papan dan Ring Basket
4. Bola
Bola terbuat dari karet yang berlapis sejenis kulit. Bola harus
dipompa hingga kencang sehingga jika dipantulkan ke lantai dari ketinggian
180 cm mampu melambung sampai tinggi 120-140 cm, dengan ukuran
sebagai berikut :
1. Keliling : 75-78 cm
2. Berat : 600-650 gram
Contoh Bola Basket
5. Perlengkapan Teknik
1. Untuk pencatatan waktu diperlukan sedikitnya 2 buah stopwatch, satu
untuk pencatat waktu dan satu lagi untuk time out.
2. Alat untuk mengukur waktu 30 detik.
3. Kertas score (Scoring Book) untuk mencatat/merekam pertandingan.
11. E. Jumlah Pemain dan Waktu Permainan
1. Jumlah Pemain Bola Basket
Jumlah pemain dalam permainan bola basket adalah lima orang
dalam satu regu dengan cadangan lima orang. Sedangkan jumlah wasit
dalam permainan bola basket adalah dua orang. Wasit pertama disebut
Refree sedangkan wasit yang kedua disebut Umpire. Dalam permainan bola
basket pemain menempati posisi yang sudah ditentukan, berikut adalah
nama-nama posisi pemain basket:
1. Guard : pemain yang berada di depan yang bertugas untuk mencetak
angka dan menerobos pertahanan lawan. biasanya dalam starter
terdapat 2 buah guard.Guard memiliki banyak jenis seperti:
2. Point Guard : jenis guard ini memegang kendali penuh atas
penyerangan ke daerah lawan. biasanya tubuh pemain point guard kecil
3. Shooting Guard : jenis guard ini bisa bergerak cepat & lincah. dia juga
memiliki keahlian shooting yang tinggi karena memang tugasnya untuk
mencetak angka.
4. Center : pemain ini termasuk pemain yang paling penting dalam
sebuah tim basket. center memiliki tubuh & loncatan yang tinggi karna
dia yang mengambil bagian jumpball. center juga diwajibkan memiliki
keseimbangan tubuh yang tinggi agar tidak mudah terjatuh saat ditabrak
oleh lawan. center dibutuhkan untuk menyerang & memasukkan
bola.tapi center juga diperlukan untuk menjaga ring agar tidak
kemasukan bola.
5. Forward : pemain yang berada di belakang yang bertugas untuk
menjaga pertahanan agar tidak kemasukan angka. sama seperti
guard,forward juga memiliki berbagai jenis diantaranya:
6. Small Forward : small forward biasanya memiliki kecepatan lebih
dari center & forward lainnya. small forward biasanya membantu
forward lainnya untuk merebut bola dari lawan.
7. Power Forward : power forward biasanya tidak hanya handal dalam
mempertahankan ring tapi juga ahli bekerja sama melakukan rebound
bersama center.
12. 2. Waktu Dalam Permainan Bola Basket
Waktu permainan 4 x 10 menit. Diantara babak 1, 2, 3 dan babak 4 terdapat
waktu istirahat selama 10 menit. Bila terjadi skor yang sama pada akhir
pertandingan harus diadakan perpanjangan waktu sampai terjadi selisih skor.
Diantara dua babak tambahan terdapat waktu istirahat selama 2 menit.
Waktu untuk lemparan ke dalam yaitu 5 detik.
F. Peraturan Bola Basket
peraturan basket Peraturan Dalam Permainan Bola Basket
Adapun peraturan dalam permainan bola basket adalah sebagai berikut :
Pemain terdiri dari dua tim dengan masing – masing anggota 5 orang dan
dipimpin oleh wasit.
Waktu pertandingan bola basket adalah 4 quarter dengan masing-masing
quarter berdurasi 10 menit dan waktu istirahat selama 10 menit.
Bola harus dipegang di antara telapak tangan atau di dalam kedua telapak
tangan. Jadi, lengan atau anggota tubuh lainnya tidak diperbolehkan
memegang bola. Tetapi jika bola hanya mengenai bagian tubuh yang lain
maka akan dianggap tidak apa -apa.
Pemain tidak diperbolehkan berlari sambil membawa bola dengan kedua
telapak tangan. Pemain diperbolehkan membawa ( mendribble ) bola
dengan cara memantulkan bola dilantai dengan satu tangan.
Pemain dapat menangkis dan melemparkan bola ke segala arah selama
masih berada dalam satu wilayah lapangan. tetapi bola yang ditangkis tidak
boleh dipukul menggunakan kepalan tangan (meninju).
Pemain tidak diperbolehkan menyeruduk, menahan, mendorong, memukul,
atau menjegal pemain lawan dengan alasan apapun. Pelanggaran pertama
terhadap peraturan ini akan dihitung sebagai kesalahan, pelanggaran kedua
akan diberi sanksi berupa diskualifikasi pemain pelanggar hingga keranjang
timnya dimasuki oleh bola lawan.
13. Apabila salah satu pihak melakukan tiga kali kesalahan secara berturut-turut,
maka kesalahan itu akan dihitung sebagai gol untuk lawannya (berturut-
turut disini artinya tidak ada pelanggaran balik oleh lawan).
Apabila pemain melakukan pelanggaran dengan tujuan untuk mencederai
lawan, maka pemain yang melanggar akan dikenai hukuman tidak boleh
ikut bermain sepanjang pertandingan dan pergantian pemain tidak
diperbolehkan.
Gol terjadi apabila bola yang dilemparkan atau ditepis dari lapangan masuk
ke dalam ring pihak lawan, dalam hal ini pemain yang menjaga keranjang
tidak menyentuh atau mengganggu gol tersebut. Apabila bola terhenti di
pinggir keranjang atau pemain lawan menggerakkan keranjang, maka hal
tersebut tidak akan dihitung sebagai sebuah gol.
Apabila bola keluar lapangan pertandingan maka bola akan dilemparkan
kembali ke dalam dan dimainkan oleh pemain pertama yang
menyentuhnya.
Apabila terjadi perbedaan pendapat tentang kepemilikan bola, maka
wasitlah yang akan melemparkannya ke dalam lapangan. Pelempar bola
diberi waktu 5 detik untuk melemparkan bola dalam genggamannya.
Apabila ia memegang lebih lama dari 5 detik, maka bola akan berpindah ke
pihak lawan.
Apabila salah satu pihak melakukan hal yang dapat menunda pertandingan,
maka wasit dapat memberi mereka sebuah peringatan pelanggaran.
Wasit berhak untuk memperhatikan permainan para pemain dan mencatat
jumlah pelanggaran dan memberi tahu wasit pembantu apabila terjadi
pelanggaran berturut-turut. Wasit memiliki hak penuh untuk memberikan
diskualifikasi pemain yang melakukan pelanggaran sesuai dengan yang
tercantum dalam aturan 5.
Wasit pembantu memperhatikan bola dan mengambil keputusan apabila
bola dianggap telah keluar lapangan, pergantian kepemilikan bola, serta
menghitung waktu. Wasit pembantu berhak menentukan sah tidaknya suatu
gol dan menghitung jumlah gol yang terjadi.
Gol dari lemparan bebas akan dihitung 1 angka, Gol dari lapangan : 2
angka, dan Gol dari luar garis tiga angka : 3 angka
Pihak yang dinyatakan sebagai pemenang adalah pihak yang berhasil
mendapat point terbanyak.
G. Teknik Permainan Bola Basket
14. Teknik dasar dalam permainan bola basket dapat diuraikan sebagai berikut:
1. Teknik Drible (Menggiring Bola).
Dribble dalam permainan bola basket adalah cara membawa atau
menggiring bola dengan memantulkan bola ke lantai. Bola dipantulkan
dengan cara telapak tangan mendorong bola ke lantai bukan memukul
bola. Lengan dan Jari lemas tidak perlu kaku.
Macam-macam dribble :
- Change of pace dribble
Dribble ini adalah yang paling umum dalam bola basket dan digunakan
untuk membuat pemain bertahan berfikir bahwa pelaku dribble akan
memperlambat atau mempercepat tempo dribble.
- Low or control dribble
Dribble ini dilakukan setiap kali pemain dijaga dengan ketat. Tipe
dribble ini hanyalah menjaga bola agar tetap rendah dan terkontrol.
Bola di- dribble di sisi tubuh, jauh dari pemain bertahan. Telapak
tangan yang mendribble bola diusahakan agar tetap berada di atas
bola.
- High or speed dribble
Ketika pemain berada di lapangan terbuka dan harus bergerak
secepatnya dengan bola, maka ia akan menggunakan dribble ini. Ketika
berlari dengan cepat, pemain akan mendorong bola di depannya dan
membiarkannya melambung ke atas setinggi pinggulnya. Tangan yang
mendribble tidak berada di atas bola melainkan di belakang bola.
- Crossover dribble
Yaitu mendribble bola dengan memindahkan bola dari tangan yang
satu kearah tangannya yang lain. Gerakan ini sangat bagus untuk
memperdaya pemain bertahan. Namun bola bisa dicuri bila tidak
dilakukan dengan baik, karena bola tidak terjaga.
- Behind the back dribble
Jenis dribble ini digunakan ketika pemain mengganti arah supaya
terbebas dari pemain bertahan. Bola digerakkan dari satu sisi tubuh ke
sisi tubuh yang lain dengan mengayunkannya di belakang tubuh.
- Between the legs dribble
15. Dribble ini adalah cara yang cepat untuk memindahkan bola dari satu
tangan ke tangan yang lain melewati sela kaki. Digunakan ketika pen-
dribble dijaga dengan ketat atau ingin mengganti arah.
- Reverse dribble
Dribble ini dikenal juga dengan nama spin dribble atau rol dribble.
Dribble ini dilakukan untuk mengganti arah dan memantulkan bola dari
satu tangan ke tangan yang lain ketika dijaga dengan ketat. Dribble ini
harus dilakukan dengan cepat saat pen-dribble mendorong bola ke
lantai dan berputar mengelilingi pemain bertahan.
2. Dasar Passing (operan Teknik)
a. Chest Pass adalah operan yang dimulai dari depan dada, di arahkan
lurus ke depan dada kawan hal ini dilakukan jika ruang operan terbuka
tanpa penghalang lawan.
b. Bounce Pass adalah operan yang dilakukan dengan cara memantulkan
bola ke lapangan sebelum ditangkap kawan, hal ini dilakukan pada saat
ada lawan yang menghadang di depan.
c. Overhead Pass adalah operan yang dilakukan dari atas kepala, arah
bolanya melambung tinggi di atas kepala lawan dan biasanya operan ini
dilakukan jauh ke depan.
d. Baseball Pass adalah operan lurus dari samping badan seperti
lemparan baseball, operan ini dilakukan dengan satu tangan dan tenaga
yang kuat
e. Under Pass (operan bawah) adalah operan yang dilakukan dari
bawah (pinggang), arah bolanya lurus ke arah kawan dan dilakukan
dengan jarak dekat.
f. Hook Pass adalah operan kaitan dengan satu tangan yang dimulai dari
setinggi pinggang kemudian gerakan seperti pukulan hook atau
melengkung ke atas.
3. Shooting (menembak)
Shooting dalam bola basket adalah usaha memasukkan bola ke
dalam keranjang lawan. Berikut tentang Macam dan cara melakukan
shooting bola basket :
Set-shoot - Tembakan ini jarang dilakukan pada permainan biasa.
Karena jika penembak tidak melompat maka tembakannya mudah
16. dihalangi. Umumnya tembakan ini dilakukan saat lemparan bebas
atau bila memungkinkan untuk menembak tanpa rintangan.
Lay-up shoot - Yaitu hal yang harus dipelajari dalam permainan
bolabasket. Dalam situasi persaingan, jenis tembakan ini harus bisa
dilakukan pemain baik menggunakan tangan kanan ataupun kiri. Lay-
up dilakukan di akhir dribble. Pada jarak beberapa langkah dari ring,
penggiring bola secara serentak mengangkat tangan dan lutut ke atas
ketika melompat ke arah keranjang.
Underhand shoot - Tembakan ini adalah jenis tembakan lay-up
ketika penembak melompat kea rah keranjang, mengangkat tangan
ke atas untuk menjauhkan bola dari jangkauan pemain bertahan.
Jump shoot - Tembakan ini sering dilakukan saat pemain
menyerang tidak bisa mendekati keranjang. Tembakan ini sangat sulit
dihalangi karena dilakukan pada titik tertinggi lompatan vertical
penembak.
Hook shoot - Yaitu tembakan lemah dan akurat serta merupakan
gerakan low-post yang baik. Bila dilakukan dengan tepat maka
tembakan ini sangat sulit untuk dihalangi, karena tangan penembak
berada jauh dari jangkauan pemain bertahan. Tembakan ini selalu
diawali dengan pemain memunggungi keranjang.
Dunking - Tembakan dunk dulunya dianggap suatu atraksi istimewa
yang dilakukan oleh pemain-pemain dengan postur tubuh yang
tinggi. Tembakan dunk adalah tembakan yang mengagumkan dan
dapat mengobarkan semangat tim serta menjatuhkan mental lawan
dengan cepat. Dunking dapat dilakukan dengan dua atau satu tangan
dari depan atau belakang. Tembakan ini hanya dapat dilakukan oleh
pemain yang memiliki postur atau lompatan tinggi.
4. Pivot.
Pivot adalah gerakan berputar dengan berporos salah satu kaki,
kedua tangan memegang bola dengan tujuan untuk menghindari sergapan
lawan yag akan merebut bola. Pivot dapat dilakukan dengan dua cara
yaitu gerakan berputar ke arah depan dan gerakan berputar ke arah
belakang.
Cara melakukan pivot:
Memutar badan dengan salah satu kaki menjadi as/poros putaran (setelah
kita menerima bola).
17. pivot kemudian dribble (membawa bola)
pivot kemudian passing (melempar bola)
pivot kemudian shooting (menembakan bola)
5. Ribound
Ribound adalah gerakan melompaat untuk merajah atau
menangkap bola yang terpantul dari papan pantul. Ribound dilakukan
dengan cara melompat setinggi-tingginya di depan papan pantul dan
menangkap serta memasukan kembali bola ke dalam ring basket.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Bola basket adalah olahraga permainan bola berkelompok yang terdiri
atas dua tim beranggotakan masing-masing lima orang yang saling bertanding
mencetak poin dengan memasukkan Bola ke dalam keranjang lawan. Bola basket
sangat cocok untuk ditonton karena biasa dimainkan di ruang olahraga tertutup
dan hanya memerlukan lapangan yang relatif kecil. Selain itu, bola basket mudah
dipelajari karena bentuk bolanya yang besar, sehingga tidak menyulitkan pemain
ketika memantulkan atau melempar bola tersebut.
Pada tahun 1891, Dr. James Naismith, seorang guru Olahraga asal Kanada
yang mengajar di sebuah perguruan tinggi untuk para siswa profesional di YMCA
(sebuah wadah pemuda umat Kristen) di Springfield, Massachusetts, harus
membuat suatu permainan di ruang tertutup untuk mengisi waktu para siswa
pada masa liburan musim dingin di New England.
Sejak 1894, bola basket sudah dimainkan orang-orang Cina di Provinsi
Tientsien dan kemudian menjalar ke seluruh daratan Cina. Mereka yang
berdagang ke Indonesia adalah kelompok menengah kaya yang memilih olahraga
dari Amerika itu sebagai identitas kelompok Cina modern.
Berdasarkan uraian di atas bahwa olahraga basket di temukan oleh
seorang guru olahraga di New Englan yang bernama Dr. James Naismith. Pemain
dalam permainan bola basket terdiri dari dua tim dengan masing – masing
anggota 5 orang dan dipimpin oleh wasit, dengan waktu permainan 4 x 10
18. menit. Sedangkan jumlah wasit dalam permainan bola basket adalah dua orang.
Wasit pertama disebut Refree sedangkan wasit yang kedua disebut Umpire.
Adapun teknik dasar dalam permainan bola basket:
Teknik Drible (Menggiring Bola)
Dasar Passing (operan Teknik)
Shooting (menembak)
Pivot.
ribound
DAFTAR PUSTAKA
Haris, Ritwan. 1986. Bola Tangan, Permainan dan Peraturan. 110 hlm. Edisi
Kedua, Bandung : Adil
Kosasih, Engkos. 1981. Olah Raga dan Kesehatan. Jakarta: BPK Gunung Mulia
Slamet SR.1987. Pendidikan Jasmani. 144 hlm.Tiga Serangkai
Suminggyo. Drs. 1973. Fasilitas Olahraga bola basket. 47 hlm. Yogyakarta