2. KATA DASAR
Kata dasar adalah satuan bahasa
terkecil yang memiliki makna. Kata
tersebut belum mengalami
penambahan atau perubahan bentuk
yang mengakibatkan perubahan
makna.
4. KATA ULANG
• Kata ulang yaitu kata dasar yang
diulang. Dalam hal ini yang
diulang bukan morfem melainkan
kata.
5. Contoh Kata Ulang
• sepeda-sepeda , berasal dari satu kata
sepeda. Sebaliknya, kata kupu-kupu
bukanlah kata ulang karena dalam
bahasa Indonesia tiak dikenal kupu.
Oleh karena itu, bentuk tersebut bukan
merupakan kata ulang.
6. Prinsip Pengulangan
a. Selalu mempunyai dasar yang diulang
b. Proses pengulangan tidak mengubah
jenis(kelas) kata
c. Bentuk dasarnya adalah kata yang lazim
(umum) dipakai dalam tindak berbahasa
7. Macam-macam Kata Ulang
a. Kata ulang utuh / penuh
Contoh : rumah-rumah, berasal dari kata dasar rumah
b. Kata ulang berimbuhan
Contoh : diinjak-injak, berasal dari kata dasar injak
c. Kata ulang sebagian/parsial berimbuhan
Contoh : Berpandang-pandangan, berasal dai kata dasar
pandang
8. Lanjutan
d. Kata ulang dwi purwo
Contoh : sesama,berasal dari kata dasar sama
e. Kata ulang berubah bunyi
Contoh : sayur-mayur, berasal dari kata dasar
sayur
9. Fungsi Kata Ulang
• Pada prinsipnya pengulangan tidak mengubah
jenis kata. Artinya bila kaa dasarnya kata benda
akan tetap menjadi kata benda pada kata
ulangnya, demikian pula untuk jenis kata lainnya.
Akan ttapi, ada sebagian pengulangan yang
mengubah jenis kata khususnya yang diubah
menjadi kata tugas, seperti kata bukan-bukan,
sama-sama, serta-merta, dan sebagainya.
10. Kata Majemuk
• Kata majemuk adalah kata yang terbentuk
dari dua kata yang berhubungan secara
padu dan hasil penggabungan itu
menimbulkan makna baru dan fungsi dari
kata majemuk adalah untuk mendapat
suatu gambaran perkataan yang jelas.
11. Ciri-ciri Kata Majemuk
a. Gabungan kata itu menimbulkn makna baru
b. Gabungan kata itu tidk dapat dipisahkan
c. Gabungan kata itu tidak dapat disisipi unsur
lain
d. Tidak dapat diganti salah satu unsurnya
e. Tidak dapat dipertukarkan etak unsur-unsurnya