SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 23
Baixar para ler offline
PENGARUH INVESTASI (PMA DAN PMDN) DAN HUTANG LUAR
            NEGERI TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI SEKTOR
                     PERTANIAN , SEKTOR INDUSTRI, DAN SEKTOR
                                   PERDAGANGAN DI INDONESIA


                                                      SKRIPSI




                                                   Diajukan Oleh:


                                  PUNGKY AMARTA MAULANA
                                      0711010007 / FE / IE



                         FAKULTAS EKONOMI
            UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN“
                            JAWA TIMUR
                               2011



Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
PENGARUH INVESTASI (PMA DAN PMDN) DAN HUTANG LUAR
            NEGERI TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI SEKTOR
                     PERTANIAN , SEKTOR INDUSTRI, DAN SEKTOR
                                   PERDAGANGAN DI INDONESIA


                                                      SKRIPSI

                           Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan
                               Dalam Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
                                       Jurusan Ekonomi Pembangunan




                                                   Diajukan Oleh:


                                  PUNGKY AMARTA MAULANA
                                      0711010007 / FE / IE



                         FAKULTAS EKONOMI
            UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN“
                            JAWA TIMUR
                               2011


Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
SKRIPSI

   PENGARUH INVESTASI (PMA DAN PMDN) DAN HUTANG LUAR NEGERI TERHADAP
      PERTUMBUHAN EKONOMI SEKTOR PERTANIAN , SEKTOR INDUSTRI, DAN
                   SEKTOR PERDAGANGAN DI INDONESIA

                                                       yang diajukan

                                      PUNGKY AMARTA MAULANA
                                          0711010007 / FE / IE

                                     Telah dipertahankan dihadapan
                                  Dan diterima oleh Tim Penguji Skripsi
                           Jurusan Ekonomi Pembangunan Fakultas Ekonomi
                        Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur
                                        Pada tanggal 27 Mei 2011


       Pembimbing :                                                      Tim Penguji :
       Pembimbing Utama                                                  Ketua



                                                                         Drs. Ec. H. M. Taufik, MM

       Drs. Ec. H. M. Taufik,MM.                                         Sekretaris
       NIP. 196805011993031004


                                                                         Drs. EC. Arief Bachtiar, Msi

                                                                         Anggota



                                                                         Dra. EC. Niniek Imaningsih, MP


                                                 Mengetahui
                                           Dekan Fakultas Ekonomi
                                 Universitas Pembangunan Nasional “Veteran”
                                                 Jawa Timur




                                             Dr. Dhani Ichsanudin N, MM
                                              NIP. 196309241989031001

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
KATA PENGANTAR




         Assalamu’ alaikum Wr. Wb.

                  Segala puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT atas rahmat serta

         hidayah-Nya yang telah dilimpahkan sehingga penulis bisa menyelesaikan proposal

         skripsi ini. Penyusunan proposal skripsi ini merupakan salah satu kewajiban

         mahasiswa untuk memenuhi tugas dan syarat akhir akademis di Perguruan Tinggi

         Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur Fakultas Ekonomi

         khususnya Jurusan Ilmu Ekonomi Studi Pembangunan. Dalam penulisan proposal

         skripsi ini penulis mengambil judul “Pengaruh Investasi (PMA DAN PMDN) dan

         Hutang Luar Negeri Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Sektor Pertanian,

         Sektor Industri, dan Sektor Perdagangan di Indonesia”.

                  Penulis menyadari sepenuhnya bahwa didalam penyusunan proposal skripsi

         ini masih banyak kekurangannya. Hal ini disebabkan karena masih terbatasnya

         kemampuan dan pengetahuan yang ada. Walaupun demikian berkat bantuan dan

         bimbingan yang diterima dari Bapak Drs.Ec.H.M.Taufik,MM. selaku Dosen

         Pembimbing Utama yang dengan penuh kesabaran telah mengarahkan dari awal

         untuk memberikan bimbingan kepada penulis, sehingga proposal skripsi ini dapat

         tersusun dan terselesaikan dengan baik.

                  Atas terselesainya proposal skripsi ini, penulis menyampaikan rasa hormat

         dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :

         1.     Bapak Prof Dr. Ir. Teguh Sudarto, MP selaku Rektor Universitas Pembangunan

                Nasional “ Veteran” Jawa Timur.


                                                               i

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
2.     Bapak Dr.Dhani Ichsanuddin Nur,MM, selaku Dekan Fakultas Ekonomi

                Universitas Pembangunan Nasional “ Veteran” Jawa Timur.

         3.     Bapak Drs.Ec.Marseto DS,Msi, selaku Ketua Jurusan Ilmu Ekonomi

                Universitas Pembangunan Nasional “ Veteran” Jawa Timur.

         4.     Segenap staf pengajar dan staf kantor Universitas Pembangunan Nasional

                “Veteran” Jawa Timur, yang telah dengan ikhlas memberikan ilmu dan

                pelayanan akademik bagi penulis.

         5.     Orang tua tercinta khususnya Ibu yang telah sabar mendidik dan membesarkan

                dengan penuh kasih sayang baik moral, material, maupun spiritul, semua

                kebaikanmu tidak akan pernah peneliti lupakan. Terimakasih ibu.

         6.     Semua teman – taman yang selalu memberi dukungan sehingga peneliti bisa

                menyelesaikan tugas ahir dengan baik.

                  Akhir kata yang dapat terucapkan semoga penyusunan skripsi ini dapat

         berguna bagi pembaca dan pihak-pihak lain yang membutuhkan, semoga Allah SWT

         memberikan balasan setimpal.

                  Wassallamualaikum Wr.Wb




                                                                           Surabaya,                 2011




                                                                                       Peneliti



                                                              ii

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
DAFTAR ISI

                                                                                                            Halaman

         BAB I         PENDAHULUAN

                       1.1    Latar Belakang ........................................................................ 1

                       1.2    Perumusan Masalah ................................................................ 7

                       1.3    Tujuan Penelitian .................................................................... 8

                       1.4    Manfaat Penelitian .................................................................. 8

         BAB II        TINJAUAN PUSTAKA

                       2.1    Hasil – Hasil Penelitian Terdahulu ......................................... 10

                       2.2    Landasan Teori

                              2.2.1. Pengertian Pembangunan Ekonomi dan Pertumbuhan

                                       Ekonomi ....................................................................... 13

                                       2.2.1.1. Teori Pertumbuhan Ekonomi Klasik ............. 15

                                       2.2.1.2. Teori Pertumbuhan Harrod Domar ................ 17

                                       2.2.1.3. Ciri – Ciri Pertumbuhan Ekonomi ................. 20

                                       2.2.1.4. Pengukuran Pertumbuhan Ekonomi

                                                   Nasional ......................................................... 21

                                                2.2.1.4.1. Metode Perhitungan Pendapatan

                                                                Nasional ........................................... 21

                                       2.2.1.5. Produk Domestik Regional Bruto ................... 24

                                               2.2.1.5.1. Arti dan Pengertian Produk Domestik

                                                          Regional Bruto (PDRB) .......................... 24

                                               2.2.1.5.2. Metode Pendekatan Produk Domestik

                                                          Regional Bruto (PDRB) ......................... 26


                                                                iii

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
2.2.2. Pengertian Investasi ...................................................... 28

                                       2.2.2.1. Jenis – Jenis Investasi ..................................... 31

                                       2.2.2.2. Unsur – Unsur Investasi ................................. 39

                                       2.2.2.3. Faktor – Faktor yang Mempengaruhi

                                                    Penanaman Modal .......................................... 41

                                      `2.2.2.4. Teori Investasi Nopirin ................................... 43

                                       2.2.2.5. Teori Investasi Abdur Chowdhury dan

                                                    George Mavrotas ............................................ 44

                                       2.2.2.6. Peranan Investasi Dalam Pertumbuhan

                                                    Ekonomi ......................................................... 44

                                       2.2.2.7. Peranan Penanaman Modal Asing Dalam

                                                     Pembangunan Ekonomi ................................ 45

                                                   2.2.2.7.1. Hubungan PMA dan PMDN terhadap

                                                                 Pertumbuhan Ekonomi ................... 46

                              2.2.3. Tinjauan Mengenai Hutang Luar Negeri ..................... 46

                                                2.2.3.1. Hubungan Hutang Luar Negeri terhadap

                                                             Pertumbuhan Ekonomi ........................ 52

                       2.3. Kerangka Pikir …………………………………..…...……... 52

                       2.4.     Hipotesis dan Model Analisis .............................................. 55

                              2.4.1. Hipotesis ....................................................................... 55

                              2.4.2. Model Analisis .............................................................. 55

         BAB III       METODOLOGI PENELITIAN

                       3.1    Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel ……...…….. 57



                                                                  iv

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
3.2    Teknik Penentuan Sampel …………………………...……... 58

                       3.3    Teknik Pengumpulan Data ..................................................... 58

                       3.4    Teknik Analisa Data dan Uji Hipotesis……….......……….... 59

                              3.4.1. Teknik Analisa Data .................................................... 59

                              3.4.2. Uji Hipotesis ................................................................ 61

                       3.5    Pendekatan Asumsi Klasik BLUE
                              (Best Linear Unbiased Estimator) .......................................... 64


         BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

                        4.1    Deskripsi Obyek Penelitian ....................................................68

                               4.1.1. Kondisi Geografis .......................................................... 68

                               4.1.2. Kependudukan .............................................................. 69

                               4.1.3. Perkembangan Investasi (PMA dan PMDN)

                                       di Indonesia .....................................................................69

                               4.1.4. Strategi Manajerial Yang Perlu Dibangun ....................72

                        4.2    Deskripsi Hasil Penelitian ...................................................... 75

                               4.2.1 Perkembangan Pertumbuhan Ekonomi

                                       Sektoral Pertanian, Industri, dan Perdagangan .............. 76

                               4.2.2. Perkembangan Investasi (PMA dan PMDN) Sektoral

                                       Pertanian, Industri, dan Perdagangan ............................ 78

                               4.2.3. Perkembangan Hutang Luar Negeri ............................. 80

                        4.3    Hasil Analisis Asumsi Regresi Klasik (BLUE) ................... 82

                               4.3.1. Analisis Dan Pengujian Hipotesis ............................. 82

                               4.3.2. Uji Hipotesis Secara Parsial ...................................... 90

                               4.3.3. Pembahasan ................................................................ 77


                                                                 v

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
4.4.    Pembahasan ........................................................................ 84



         BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

                        5.1.     Kesimpulan ....................................................................... 95

                        5.2.     Saran ................................................................................. 98



         DAFTAR PUSTAKA

         LAMPIRAN




                                                                 vi

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
DAFTAR TABEL


          Tabel 1          : Perkembangan Pertumbuhan Ekonomi Sektoral Pertanian,

                              Industri, dan Perdagangan di Indonesia .................................              77

          Tabel 2          : Investasi (PMA dan PMDN) Sektoral Pertanian,

                              Industri, dan Perdagangan di Indonesia ..................................             79

          Tabel 3          : Perkembangan Hutang Luar Negeri........................................                81

          Tabel 4          : Tes Autokorelasi ...................................................................   84

          Tabel 5          : Tes Multikolinier ..................................................................   85

          Tabel 6          : Tes Heterokedastisitas dengan Korelasi Rank Spearman .......                           87

          Tabel 7          : Analisis Varian (ANOVA) .....................................................          90

          Tabel 8          : Hasil Analisis Variabel Investasi (PMA dan PMDN) (X1),

                             dan Hutang Luar Negeri (X2), Berpengaruh Secara Parsial

                             dan Nyata Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Persektor

                             Pertanian, Industri, dan Perdagangan (Y)......................................91

          Tabel 9          : Hasil Koefisien Variabel Independen ........................... ..............92




                                                               vii

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
DAFTAR GAMBAR


          Gambar 1         : Marginal Efficiency of Investment Tingkat Pengembalian .....                     30

          Gambar 2         : Fungsi Investasi Otonom dan Investasi Terimbas ....................              32

          Gambar 3         : Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penanaman Modal ..........                       41

          Gambar 4         : Diagram Kerangka Pemikiran ................................................      54

          Gambar 5         : Kurva Uji Hipotesis Secara Simultan .....................................        62

          Gambar 6         : Kurva Uji Hipotesis Secara Parsial .........................................     64

          Gambar 7         : Kurva Uji Durbin-Watson ......................................................   65

          Gambar 8         : Kurva Statistik Dubin-Watson ................................................    83




                                                             viii

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
DAFTAR LAMPIRAN



         Lampiran 1: Tabulasi Data PMA dan PMDN sektor Pertanian (X1), Hutang Luar

                           Negeri (X2), dan Pertumbuhan Ekonomi Sektor Pertanian (Y1) di

                            Indonesia Tahun 1995-2009.

         Lampiran 2: Tabulasi Data PMA dan PMDN sektor Industri (X1), Hutang Luar

                           Negeri (X2), dan Pertumbuhan Ekonomi Sektor Industri (Y2) di

                            Indonesia Tahun 1995-2009.

         Lampiran 3: Tabulasi Data PMA dan PMDN sektor Perdagangan (X1), Hutang

                           Luar Negeri (X2), dan Pertumbuhan Ekonomi Sektor Perdagangan

                           (Y3) di Indonesia Tahun 1995-2009.

         Lampiran 4 : Descriptive Statistics Pertumbuhan Ekonomi Sektor Pertanian (Y1)

                            Model Summary b

                            Anova b

         Lampiran 5 : Coefficients a

                            Collinearity Diagnostics a

         Lampiran 6:        Residuals Statistics a

                            NonparametricCorrelations

         Lampiran 7 : Descriptive Statistics Pertumbuhan Ekonomi Sektor Industri (Y2)

                            Model Summary b

                            Anova b

         Lampiran 8 : Coefficients a

                            Collinearity Diagnostics a

         Lampiran 9:        Residuals Statistics a


                                                              ix

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
NonparametricCorrelations

         Lampiran 10 : Descriptive Statistics Pertumbuhan Ekonomi Sektor

                            Perdagangan (Y3)

                            Model Summary b

                            Anova b

         Lampiran 11 : Coefficients a

                            Collinearity Diagnostics a

         Lampiran 12: Residuals Statistics a

                            NonparametricCorrelations

         Lampiran 13 : Tabel Pengujian Nilai F (α = 0,05)

         Lampiran 14 : Tabel Pengujian Nilai t

         Lampiran 15 : Tabel Durbin-Watson




                                                              x

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
PENGARAUH INVESTASI (PMA DAN PMDN) DAN HUTANG LUAR
         NEGERI TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI SEKTOR PERTANIAN,
           SEKTOR INDUSTRI, DAN SEKTOR PERDAGANGAN DI INDONESIA

                                                          Oleh :

                                    PUNGKY AMARTA MAULANA

                                                       Abstraksi

                 Modal merupakan pendorong perkembangan ekonomi dan merupakan
         sumber untuk menaikan tenaga produksi yang semuanya membutuhkan kepandaian
         penduduknya dan mengadakan investasi dan hutang luar negeri dalam pengolahnya,
         selain itu ditentukan pula adanya pendorong untuk mengadakan investasi atas dana
         yang diperoleh dari hutang maupun pinjaman luar negeri. Sehubungan dengan itu
         diperlukan upaya peningkatan pergerakan dana dari dalam negeri. Dalam upaya
         menumbuhkan perekonomian setiap negara senantiasa diperlukan hutang luar negeri,
         selain itu menciptakan iklim perekonomian yang dapat menggairahkan investasi.
         Sasaran yang dituju bukan hanya masyarakat kalangan swasta dalam negeri, tapi juga
         investor asing.

                 Penelitian ini menggunakan data skunder yang diperoleh dari Badan Pusat
         Statistik Jawa Timur mulai tahun 1995-2009. Teknik analisis yang digunakan adalah
         Regresi Linier Berganda dengan menggunakan alat bantu computer program Statistic
         Program for Social Science (SPSS) Versi 13.0 yang menunjukkan pengaruh secara
         signifikan antara variabel bebas dan variable terikat.

                 Dengan melihat hasil uji signifikasi Variabel Independen terhadap
         Pertunbuhan Ekonomi tersebut di sektor Pertanian (Y1), Industri (Y2), Perdagangan
         (Y3) maka ( 1 ) Dapat diketahui bahwa Variabel Pertumbuhan Ekonomi Sektor
         Perdagangan (Y3) merupakan Variabel yang paling dominan dari pada sektor
         Pertanian dan Industri. ( 2 ) Dengan melihat hasil koefesien Variable Independen
         Investasi (PMA dan PMDN) (X1) maka dapat disimpulkan bahwa sektor
         Perdagangan (Y3) yang mempunyai hasil koefesien yang lebih besar dari pada ketiga
         sektor yang lain. ( 3 ) Dengan melihat hasil koefesien Variabel Independen Hutang
         Luar Negeri (X2) maka dapat disimpulan bahwa sektor Pertanian (Y1), dan Sektor
         Industri (Y2) merupakan sektor yang paling dominan dari pada Sektor Perdagangan
         dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Indonesia.

         Kata Kunci : Investasi (PMA dan PMDN) (X1), Hutang Luar Negeri (X2),
                    terhadap Pertumbuhan Ekonomi Sektor Pertanian (Y1), Pertumbuhan
                    Ekonomi Sektor Industri (Y2), Pertunbuhan Ekonomi Sektor
                    Perdagangan (Y3).




                                                              xi

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
BAB I

                                                  PENDAHULUAN


           1.1. Latar Belakang

                          Modal       merupakan         pendorong        perkembangan          ekonomi      dan

           merupakan sumber untuk menaikan tenaga produksi yang semuanya

           membutuhkan kepandaian penduduknya dan mengadakan investasi untuk

           mengolahnya, selain itu ditentukan pula adanya pendorong untuk mengadakan

           investasi atas dana yang diperoleh dari tabungan masyarakat maupun pinjaman

           luar negeri. Sehubungan dengan itu diperlukan upaya peningkatan pergerakan

           dana dari dalam negeri. Penanaman modal atau investasi merupakan langkah

           awal kegiatan produksi. Pada posisi semacam ini investasi pada hakekatnya juga

           merupakan langkah awal kegiatan pembangunan ekonomi. Dalam upaya

           menumbuhkan perekonomian setiap negara senantiasa menciptakan iklim yang

           dapat menggairahkan investasi. Sasaran yang dituju bukan hanya masyarakat

           kalangan swasta dalam negeri, tapi juga investor asing.

                          Oleh karena itu untuk mencapai sasaran tersebut diperlukan

           berbagai sarana penunjang, antara lain tata hukum yang mendorong,

           menggerakkan dan mengandalkan berbagai kegiatan pembangunan dibidang

           ekonomi. Khususnya ditiga sektor ekonomi. Tiga sektor ekonomi itu

           diantaranya adalah sektor pertanian, sektor perindustrian, dan yang terahir

           adalah sektor perdagangan besar dan eceran, restoran dan hotel.                           ( Statistik

           Indonesia, 2002 : 500 )




                                                              1

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
2




                          Salah satu indikator penting guna menganalisis ekonomi suatu

           negara adalah pertumbuhan ekonomi, kendati indikator ini mengatur tingkat

           pertumbuhan output dalam suatu perekonomian yang                           tentang sejauh mana

           aktifitas ekonomi yang terjadi pada suatu periode tertentu yang telah

           menghasilkan suatu pendapatan bagi masyarakat, indikasi tersebut tersirat

           dalam rangka pertumbuhan output karena pada dasarnya aktifitas ekonomi

           adalah suatu proses penggunaan faktor-faktor produksi untuk menghasilkan

           barang dan jasa (output) pada gilirannya proses ini juga akan menghasilkan

           suatu aliran balas jasa terhadap faktor produksi yang dimiliki masyarakat.


                          Dalam menyelenggarakan pemerintahan, suatu negara memerlukan

           anggaran dana yang memadai untuk memenuhinya. Terlepas dari status negara

           yang disandang, baik maju maupun berkembang, setiap negara di dunia ini

           mempunyai hubungan ekonomi dengan                          negara lain. Hubungan tersebut

           termasuk diantaranya arus aliran uang keluar dan uang masuk, dimana uang

           keluar bisa berupa aliran pinjaman. Sedangkan uang masuk diantaranya bisa

           berupa devisa, investasi, maupun pinjaman.

                          Dalam rangka peningkatan kegiatan investasi, pengusaha sangat

           membutuhkan modal yang merupakan kebutuhan pokok dalam kegiatan

           investasi. Dinegara berkembang seperti Indonesia, modal sebagai dasar dalam

           menggerakkan perekonomian. Modal yang dibutuhkan oleh investor dapat

           berasal dari dalam negeri maupun luar negeri.

                          Manfaat investasi baik PMA dan PMDN, serta hutang luar negeri

           yaitu untuk menciptakan modal yang bukan hanya terdiri dari barang yang




Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
3




           nampak seperti pabrik dan mesin, tetapi juga barang yang tidak nampak seperti

           pendidikan, kesehatan dan penelitian. Kenaikan laju pembentukan modal akan

           membantu menaikkan pendapatan nasional. Dengan demikian pembentukan

           modal merupakan kunci utama bagi negara terbelakang menuju pertumbuhan

           ekonomi.

                          Peran investasi PMA dan PMDN untuk ekonomi sektor pertanian

           antara      lain    untuk     mendorong         pengembangan           infrastruktur      pertanian,

           manajemen, memudahkan akses pasar dunia,                          pengembangan agroindustri

           pertanian, alih teknologi produksi untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi di

           sektor pertanian karena sektor ini merupakan sektor yang mengandalkan

           keunggulan komparatif yang berbasiskan sumberdaya domestik yang dapat

           meningkatkan pendapatan, penyedia lapangan kerja dan bahan baku bagi

           industri.

                          Pinjaman luar negeri merupakan arus masuk modal dari luar ke

           dalam negeri. Bila ditinjau dari fungsinya, pinjaman merupakan salah satu

           alternatif sumber pembiayaaan yang diperlukan dalam pembangunan. Selain

           diperlukan sebagai dana untuk membiayai program pembangunan, pinjaman

           luar negeri juga dibutuhkan untuk menutup saving investment gap, yaitu

           kesenjangan antara tabungan dalam negeri dengan dana investasi. Bukan hanya

           itu saja, pinjaman luar negeri dapat berfungsi sebagai dana untuk menutup

           foreign exchange gap, yaitu kesenjangan antara kebutuhan valuta asing yang

           telah ditargetkan dengan devisa yang diperoleh dari penerimaan hasil ekspor.

           Dimana dalam hal ini pinjaman luar negeri dimanfaatkan untuk menutup defisit




Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
4




           transaksi berjalan sekaligus menunda defisit tersebut bila terjadi repatriasi

           modal asing perusahaan asing.

                          Di sisi lain, bila pengeluaran pemerintah lebih besar daripada apa

           yang diterimanya, maka pinjaman dapat dimasukkan ke dalam sisi penerimaan

           anggaran sehingga pemerintah tetap bisa melanjutkan aktivitas pembangunan.

           Dengan adanya defisit anggaran tiap tahunnnya, tentu saja akan mengakibatkan

           dampak langsung pada peningkatan jumlah pinjaman.

                          Seiring dengan dinamika aktivitas ekonomi, pinjaman luar negeri di

           suatu negara dapat berkurang atau bertambah kuantitasnya. Pinjaman luar

           negeri dapat berkurang bila suatu negara telah mampu melakukan swasembada

           anggaran untuk tujuan pembangunan. Di sisi lain, pinjaman luar negeri dapat

           pula bertambah karena adanya kondisi tertentu yang mendesak suatu negara

           untuk mengajukan pinjaman kepada kreditur.

                          Manfaat pinjaman luar negeri terhadap ekonomi sektor industri

           antara lain untuk pembangunan sarana dan prasarana serta memberi fasilitas –

           fasilitas yang tujuannya untuk merangsang para investor dalam negeri maupun

           luar negeri agar mau menanamkan modalnya di Indonesia, pembelian berbagai

           jenis barang modal, yaitu mesin-mesin dan peralatan produksi lainnya, dengan

           adanya pinjaman luar negeri berupa modal akan meningkatkan pertumbuhan

           ekonomi di sektor industri.

                          Peran pinjaman luar negeri terhadap ekonomi sektor perdagangan

           untuk pembiayaan perekonomian domestik termasuk pasar dalam negeri agar

           pertumbuhan ekonomi tidak hanya mengandalkan ekspor saja yang setiap saat




Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
5




           bisa terancam manakala ekonomi dunia mengalami resesi, selain itu modal

           untuk pengelolaan dan mendayagunakan sumber daya alam, terutama minyak,

           gas, batubara, dan minyak kelapa sawit, agar benar-benar dapat meningkatkan

           penerimaan negara kembali dengan tingkat return yang tinggi.

                          Pemerintah perlu melakukan berbagai upaya untuk mendarong

           sektor – sektor tersebut, yang bertendensi menyebabkan meningkatnya

           kebutuhan dana untuk membiayai pembungunan, terutama pada sektor ekonomi

           tersebut. Selain bertumpu pada pembiayaan, pemerintah juga berusaha untuk

           menarik pembiayaan eksternal, salah satu alternatifnya berupa pananaman

           modal asing (PMA), penanaman modal dalam negeri (PMDN) dan hutang luar

           negeri sebagai pelengkap pembiayaan pembangunan. Karena terbatasnya dana,

           pemerintah perlu menempuh kebijaksanana yang memberi kesempatan luas

           kepada sektor swasta, baik domestik maupan asing.

                          Dalam upaya menarik para investor menanamkan modal di

           Indonesia, berbagai kebijaksanaan yang dilakukan oleh pemerintah yang

           dituangkan dalam beberapa paket kebijaksanan yang memperlonggar ketentuan

           – ketentuan dalam menyederhanakan prosedur penanaman modal yang telah

           ditetapkan pemerintah guna menciptakan iklim penanaman modal yang lebih

           baik sehingga dapat diharapkan merangsang niat penanaman modal. Disamping

           itu diharapkan pula penanaman modal asing menjadi salah satu tumpuan untuk

           meningkatkan perekonomian.

                          Investasi asing dan domestik di Indonesia menunjukkan data yang

           berfluktuatif dari tahun ketahun. Pemerintah saat ini dihimbau untuk lebih




Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
6




           memperhatikan kebijakan – kebijakan yang dikeluarkan pemerinatah. Guna

           mendorong peningkatan perekonomian yang lebih baik lagi. Bagaimanapun

           juga kebijakan – kebijakan investasi tersebut akan terkait langsung dengan

           penanaman modal asing pada sektor – sektor ekonomi di Indonesia.

                          Untuk       hutang luar negeri di Indonesia menunjukkan data yang

           berfluktuatif dari tahun ketahun. Pemerintah dihimbau untuk lebih teliti dalam

           pengalokasian sumber dana dari luar negeri cenderung ke sektor yang tingkat

           pengembaliannya cepat terealisasi dengan acuan dari indikator-indikator makro

           ekonomi di Indonesia.

                          Pada masa orde baru terjadi perubahan yaitu penyumbang terbesar

           Produk Domestik Bruto yang semula adalah dari sektor pertanian, berubah

           menjadi sektor produksi pengolahan. Sektor ini memerlukan bahan baku impor

           sehingga diperlukan pinjaman luar negeri untuk membayarnya. Sayangnya,

           orientasi pemasarannya lebih ditujukan pada pasar dalam negeri sehingga

           sumber ini menjadi sumber penghambur devisa. Di sisi lain, kebijakan utang

           luar negeri tetap berlanjut. BUMN mulai menggunakannya sebagai sumber

           pembiayaan. Akibatnya utang terakumulasi hingga aliran dana luar negeri

           kepada pemerintah mengalami defisit di pertengahan tahun 1980-an. Meski

           demikian pemerintah tetap melanjutkan kebijakan ini. Puncaknya adalah saat

           adanya tekanan terhadap nilai tukar rupiah hingga memicu pembengkakan utang

           luar negeri pemerintah.

                          Beralihnya struktur lapangan usaha sebagian masyarakat Indonesia

           dari sektor pertanian ke sektor ekonomi lainnya dapat terlihat dari besarnya




Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
7




           perana masing – masing sektor ini terhadap pembentukan PDB Indonesia. Sejak

           tahun 1995 hingga saat ini sumbangan tebesar dihasilkan oleh sektor industri

           pengolahan sekitar 28.05 pesen, kemudian diikuti oleh sektor perdagangan

           restoran dan hotel dengan andil sekitar 15.74 persen, sedangkan sumbangan

           sektor pertanian tinggal sekitar 13.41 persen. (Statistik Indonesia, 2002 : 501)

                          Berdasarkan latar belakang di atas, peneliti tertarik untuk meneliti

           tentang pertumbuhan ekonomi dengan adanya investasi dan pinjaman luar

           negeri di Indonesia. Peneliti perlu mengadakan penelitian dengan judul

           ”Pengaruh           Investasi (PMA dan PMDN), dan Hutang Luar Negeri

           terhadap Pertumbuhan Ekonomi Sektor Pertanian, Sektor Industri dan

           Sektor Perdagangan di Indonesia”.



           2.1. Rumusan Masalah

           Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diurikan, maka rumusan

           masalah dalam penelitian ini adalah :

                1. Apakah Realisasi Penanaman Modal Asing & Penanaman Modal Dalam

                     Negeri, Realisasi Hutang Luar Negeri secara sendiri-sendiri (parsial)

                     berpengaruh        signifikan      terhadap      Pertumbuhan          Ekonomi   Sektor

                     Pertanian, Pertumbuhan Ekonomi Sektor Perdagangan, Pertumbuhan

                     Ekonomi Sektor Industri di Indonesia periode 1995 – 2008 ?

                2. Apakah Realisasi Penanaman Modal Asing & Penanaman Modal Dalam

                     Negeri, Realisasi Hutang Luar Negeri secara bersama-sama (simultan)

                     berpengaruh        signifikan      terhadap      Pertumbuhan          Ekonomi   Sektor




Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
8




                     Pertanian, Pertumbuhan Ekkonomi Sektor Perdagangan, Pertumbuhan

                     Ekonomi Sektor Industri di Indonesia periode 1995 – 2008 ?



           2.2. Tujuan Penelitian

                1. Mengetahui pengaruh Realisasi Penanaman Modal Asing, Realisasi

                     Penanaman Modal Dalam Negeri, Realisasi Hutang Luar Negeri secara

                     sendiri-sendiri (parsial) terhadap pertumbuhan ekonomi sektor pertanian,

                     pertumbuhan ekonomi sektor perdagangan, pertumbuhan ekonomi

                     sektor industri di Indonesia periode 1995-2008.

                2. Mengetahui pengaruh dari Realisasi Penanaman Modal Asing, Realisasi

                     Penanaman Modal Dalam Negeri, Realisasi Hutang Luar Negeri secara

                     bersama-sama (simultan) terhadap pertumbuhan ekonomi sektor

                     pertanian, pertumbuhan ekonomi sektor perdagangan, pertumbuhan

                     ekonomi sektor industri di Indonesia periode 1995-2008.



           2.3.Manfaat Penelitian

           Adapun manfaat yang dapat diperoleh dalam penelitian ini adalah sebagai

           berikut ;

                1. Untuk mengetahui perkembangan perekonomian dalam negeri terutama

                     mengenai pertumbuhan ekonomi di Indonesia.

                2. Dapat memberikan informasi yang lebih banyak terutama mengenai hal-

                     hal yang berkaitan dengan perkembangan perekonomian di Indonesia.




Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
9




                3. Sebagai bahan informasi bagi peneliti yang ada kaitannya di bidang

                     yang sama di masa yang akan datang.

                4. Dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan untuk mengadakan

                     penelitian selanjutnya.

                5. Sebagai pelengkap perbendaharaan hasil penelitian yang diharapakan

                     dapat bermanfaat bagi Fakultas Ekonomi Universitas Pembangunan

                     Nasional “Veteran” Jawa Timur.




Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

Mais conteúdo relacionado

Semelhante a File1

materi twin block.pdf
materi twin block.pdfmateri twin block.pdf
materi twin block.pdf
AGUSHARO
 
Cover Insentif dan lingkungan kerja terhadap semangat kerja
Cover Insentif dan lingkungan kerja terhadap semangat kerjaCover Insentif dan lingkungan kerja terhadap semangat kerja
Cover Insentif dan lingkungan kerja terhadap semangat kerja
Eka_Ps
 
Analisis pendapatan industri ayam potong
Analisis pendapatan industri ayam potongAnalisis pendapatan industri ayam potong
Analisis pendapatan industri ayam potong
yogieardhensa
 
materi tugas INDIVIDU DDDDDDDDDDDDDDDDDDDD.pdf
materi tugas INDIVIDU DDDDDDDDDDDDDDDDDDDD.pdfmateri tugas INDIVIDU DDDDDDDDDDDDDDDDDDDD.pdf
materi tugas INDIVIDU DDDDDDDDDDDDDDDDDDDD.pdf
situmorangerikan
 
Profil bidang kesma bem ftui 2011
Profil bidang kesma bem ftui 2011Profil bidang kesma bem ftui 2011
Profil bidang kesma bem ftui 2011
ilmueeza
 
04520016 dwi-kameluh-agustina.ps
04520016 dwi-kameluh-agustina.ps04520016 dwi-kameluh-agustina.ps
04520016 dwi-kameluh-agustina.ps
08552723782
 
163182708201011241
163182708201011241163182708201011241
163182708201011241
Agus Witono
 

Semelhante a File1 (20)

Perubahan Abnormal Return dan Traiding Volume Activity Sebelum dan Sesudah Be...
Perubahan Abnormal Return dan Traiding Volume Activity Sebelum dan Sesudah Be...Perubahan Abnormal Return dan Traiding Volume Activity Sebelum dan Sesudah Be...
Perubahan Abnormal Return dan Traiding Volume Activity Sebelum dan Sesudah Be...
 
Lelelele
LeleleleLelelele
Lelelele
 
Faktor alokasi kuk
Faktor alokasi kukFaktor alokasi kuk
Faktor alokasi kuk
 
Pma di indonesia
Pma di indonesiaPma di indonesia
Pma di indonesia
 
Permodelan Numerik untuk Menentukan Sebaran Run-Up Gelombang Tsunami di Indon...
Permodelan Numerik untuk Menentukan Sebaran Run-Up Gelombang Tsunami di Indon...Permodelan Numerik untuk Menentukan Sebaran Run-Up Gelombang Tsunami di Indon...
Permodelan Numerik untuk Menentukan Sebaran Run-Up Gelombang Tsunami di Indon...
 
materi twin block.pdf
materi twin block.pdfmateri twin block.pdf
materi twin block.pdf
 
Sk 206112106
Sk 206112106Sk 206112106
Sk 206112106
 
Skripsi
SkripsiSkripsi
Skripsi
 
Apd
ApdApd
Apd
 
File1
File1File1
File1
 
Cover Insentif dan lingkungan kerja terhadap semangat kerja
Cover Insentif dan lingkungan kerja terhadap semangat kerjaCover Insentif dan lingkungan kerja terhadap semangat kerja
Cover Insentif dan lingkungan kerja terhadap semangat kerja
 
Analisis pendapatan industri ayam potong
Analisis pendapatan industri ayam potongAnalisis pendapatan industri ayam potong
Analisis pendapatan industri ayam potong
 
materi tugas INDIVIDU DDDDDDDDDDDDDDDDDDDD.pdf
materi tugas INDIVIDU DDDDDDDDDDDDDDDDDDDD.pdfmateri tugas INDIVIDU DDDDDDDDDDDDDDDDDDDD.pdf
materi tugas INDIVIDU DDDDDDDDDDDDDDDDDDDD.pdf
 
materi tugasSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSS.pdf
materi tugasSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSS.pdfmateri tugasSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSS.pdf
materi tugasSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSS.pdf
 
diagnosa kehamilan
diagnosa kehamilandiagnosa kehamilan
diagnosa kehamilan
 
09 e00282
09 e0028209 e00282
09 e00282
 
Pneumoni balita
Pneumoni balitaPneumoni balita
Pneumoni balita
 
Profil bidang kesma bem ftui 2011
Profil bidang kesma bem ftui 2011Profil bidang kesma bem ftui 2011
Profil bidang kesma bem ftui 2011
 
04520016 dwi-kameluh-agustina.ps
04520016 dwi-kameluh-agustina.ps04520016 dwi-kameluh-agustina.ps
04520016 dwi-kameluh-agustina.ps
 
163182708201011241
163182708201011241163182708201011241
163182708201011241
 

Último

ESTETIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Coklat di Denpa...
ESTETIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Coklat di Denpa...ESTETIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Coklat di Denpa...
ESTETIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Coklat di Denpa...
FORTRESS
 
DRAFT Penilaian Assessor _MIiii_UIM.pptx
DRAFT Penilaian Assessor _MIiii_UIM.pptxDRAFT Penilaian Assessor _MIiii_UIM.pptx
DRAFT Penilaian Assessor _MIiii_UIM.pptx
nairaazkia89
 
KUAT!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Besi Plat Polos di Serang .pptx
KUAT!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Besi Plat Polos di Serang .pptxKUAT!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Besi Plat Polos di Serang .pptx
KUAT!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Besi Plat Polos di Serang .pptx
FORTRESS
 
2. PRINSIP KEUANGAN HIJAU- PELATIHAN GREEN FINANCE.pptx
2. PRINSIP KEUANGAN HIJAU- PELATIHAN GREEN FINANCE.pptx2. PRINSIP KEUANGAN HIJAU- PELATIHAN GREEN FINANCE.pptx
2. PRINSIP KEUANGAN HIJAU- PELATIHAN GREEN FINANCE.pptx
erlyndakasim2
 
Perkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di Indonesia
Perkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di IndonesiaPerkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di Indonesia
Perkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di Indonesia
langkahgontay88
 
BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...
BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...
BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...
FORTRESS
 
UNGGUL!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Putih di Pangkal...
UNGGUL!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Putih di Pangkal...UNGGUL!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Putih di Pangkal...
UNGGUL!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Putih di Pangkal...
FORTRESS
 

Último (20)

ESTETIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Coklat di Denpa...
ESTETIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Coklat di Denpa...ESTETIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Coklat di Denpa...
ESTETIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Coklat di Denpa...
 
Perspektif Psikologi dalam Perubahan Organisasi
Perspektif Psikologi dalam Perubahan OrganisasiPerspektif Psikologi dalam Perubahan Organisasi
Perspektif Psikologi dalam Perubahan Organisasi
 
UNIKBET : Bandar Slot Pragmatic Play Bisa Deposit Ovo 24 Jam Online Banyak Bonus
UNIKBET : Bandar Slot Pragmatic Play Bisa Deposit Ovo 24 Jam Online Banyak BonusUNIKBET : Bandar Slot Pragmatic Play Bisa Deposit Ovo 24 Jam Online Banyak Bonus
UNIKBET : Bandar Slot Pragmatic Play Bisa Deposit Ovo 24 Jam Online Banyak Bonus
 
DRAFT Penilaian Assessor _MIiii_UIM.pptx
DRAFT Penilaian Assessor _MIiii_UIM.pptxDRAFT Penilaian Assessor _MIiii_UIM.pptx
DRAFT Penilaian Assessor _MIiii_UIM.pptx
 
MODUL PEGAJARAN ASURANSI BELUM KOMPLIT 1
MODUL PEGAJARAN ASURANSI BELUM KOMPLIT 1MODUL PEGAJARAN ASURANSI BELUM KOMPLIT 1
MODUL PEGAJARAN ASURANSI BELUM KOMPLIT 1
 
UNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama Linkaja
UNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama LinkajaUNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama Linkaja
UNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama Linkaja
 
Memaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptx
Memaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptxMemaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptx
Memaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptx
 
tugas kelompok Analisis bisnis aplikasi bukalapak
tugas kelompok Analisis bisnis aplikasi bukalapaktugas kelompok Analisis bisnis aplikasi bukalapak
tugas kelompok Analisis bisnis aplikasi bukalapak
 
Mengenal Rosa777: Situs Judi Online yang Populer
Mengenal Rosa777: Situs Judi Online yang PopulerMengenal Rosa777: Situs Judi Online yang Populer
Mengenal Rosa777: Situs Judi Online yang Populer
 
SV388: Platform Taruhan Sabung Ayam Online yang Populer
SV388: Platform Taruhan Sabung Ayam Online yang PopulerSV388: Platform Taruhan Sabung Ayam Online yang Populer
SV388: Platform Taruhan Sabung Ayam Online yang Populer
 
KUAT!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Besi Plat Polos di Serang .pptx
KUAT!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Besi Plat Polos di Serang .pptxKUAT!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Besi Plat Polos di Serang .pptx
KUAT!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Besi Plat Polos di Serang .pptx
 
2. PRINSIP KEUANGAN HIJAU- PELATIHAN GREEN FINANCE.pptx
2. PRINSIP KEUANGAN HIJAU- PELATIHAN GREEN FINANCE.pptx2. PRINSIP KEUANGAN HIJAU- PELATIHAN GREEN FINANCE.pptx
2. PRINSIP KEUANGAN HIJAU- PELATIHAN GREEN FINANCE.pptx
 
Perkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di Indonesia
Perkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di IndonesiaPerkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di Indonesia
Perkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di Indonesia
 
BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...
BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...
BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...
 
CALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing Solo
CALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing SoloCALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing Solo
CALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing Solo
 
"Mitos dan Kemenangan: Zeus Slot dan Dunia Yunani"
"Mitos dan Kemenangan: Zeus Slot dan Dunia Yunani""Mitos dan Kemenangan: Zeus Slot dan Dunia Yunani"
"Mitos dan Kemenangan: Zeus Slot dan Dunia Yunani"
 
Slide tentang Akuntansi Perpajakan Indonesia
Slide tentang Akuntansi Perpajakan IndonesiaSlide tentang Akuntansi Perpajakan Indonesia
Slide tentang Akuntansi Perpajakan Indonesia
 
abortion pills in Kuwait City+966572737505 get Cytotec
abortion pills in Kuwait City+966572737505 get Cytotecabortion pills in Kuwait City+966572737505 get Cytotec
abortion pills in Kuwait City+966572737505 get Cytotec
 
UNGGUL!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Putih di Pangkal...
UNGGUL!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Putih di Pangkal...UNGGUL!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Putih di Pangkal...
UNGGUL!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Putih di Pangkal...
 
ASKEP WAHAM KELOMPOK 4 vvvvvvvvvPPT.pptx
ASKEP WAHAM KELOMPOK 4 vvvvvvvvvPPT.pptxASKEP WAHAM KELOMPOK 4 vvvvvvvvvPPT.pptx
ASKEP WAHAM KELOMPOK 4 vvvvvvvvvPPT.pptx
 

File1

  • 1. PENGARUH INVESTASI (PMA DAN PMDN) DAN HUTANG LUAR NEGERI TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI SEKTOR PERTANIAN , SEKTOR INDUSTRI, DAN SEKTOR PERDAGANGAN DI INDONESIA SKRIPSI Diajukan Oleh: PUNGKY AMARTA MAULANA 0711010007 / FE / IE FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN“ JAWA TIMUR 2011 Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
  • 2. PENGARUH INVESTASI (PMA DAN PMDN) DAN HUTANG LUAR NEGERI TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI SEKTOR PERTANIAN , SEKTOR INDUSTRI, DAN SEKTOR PERDAGANGAN DI INDONESIA SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Dalam Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Ekonomi Pembangunan Diajukan Oleh: PUNGKY AMARTA MAULANA 0711010007 / FE / IE FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN“ JAWA TIMUR 2011 Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
  • 3. SKRIPSI PENGARUH INVESTASI (PMA DAN PMDN) DAN HUTANG LUAR NEGERI TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI SEKTOR PERTANIAN , SEKTOR INDUSTRI, DAN SEKTOR PERDAGANGAN DI INDONESIA yang diajukan PUNGKY AMARTA MAULANA 0711010007 / FE / IE Telah dipertahankan dihadapan Dan diterima oleh Tim Penguji Skripsi Jurusan Ekonomi Pembangunan Fakultas Ekonomi Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur Pada tanggal 27 Mei 2011 Pembimbing : Tim Penguji : Pembimbing Utama Ketua Drs. Ec. H. M. Taufik, MM Drs. Ec. H. M. Taufik,MM. Sekretaris NIP. 196805011993031004 Drs. EC. Arief Bachtiar, Msi Anggota Dra. EC. Niniek Imaningsih, MP Mengetahui Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur Dr. Dhani Ichsanudin N, MM NIP. 196309241989031001 Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
  • 4. KATA PENGANTAR Assalamu’ alaikum Wr. Wb. Segala puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT atas rahmat serta hidayah-Nya yang telah dilimpahkan sehingga penulis bisa menyelesaikan proposal skripsi ini. Penyusunan proposal skripsi ini merupakan salah satu kewajiban mahasiswa untuk memenuhi tugas dan syarat akhir akademis di Perguruan Tinggi Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur Fakultas Ekonomi khususnya Jurusan Ilmu Ekonomi Studi Pembangunan. Dalam penulisan proposal skripsi ini penulis mengambil judul “Pengaruh Investasi (PMA DAN PMDN) dan Hutang Luar Negeri Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Sektor Pertanian, Sektor Industri, dan Sektor Perdagangan di Indonesia”. Penulis menyadari sepenuhnya bahwa didalam penyusunan proposal skripsi ini masih banyak kekurangannya. Hal ini disebabkan karena masih terbatasnya kemampuan dan pengetahuan yang ada. Walaupun demikian berkat bantuan dan bimbingan yang diterima dari Bapak Drs.Ec.H.M.Taufik,MM. selaku Dosen Pembimbing Utama yang dengan penuh kesabaran telah mengarahkan dari awal untuk memberikan bimbingan kepada penulis, sehingga proposal skripsi ini dapat tersusun dan terselesaikan dengan baik. Atas terselesainya proposal skripsi ini, penulis menyampaikan rasa hormat dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada : 1. Bapak Prof Dr. Ir. Teguh Sudarto, MP selaku Rektor Universitas Pembangunan Nasional “ Veteran” Jawa Timur. i Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
  • 5. 2. Bapak Dr.Dhani Ichsanuddin Nur,MM, selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Pembangunan Nasional “ Veteran” Jawa Timur. 3. Bapak Drs.Ec.Marseto DS,Msi, selaku Ketua Jurusan Ilmu Ekonomi Universitas Pembangunan Nasional “ Veteran” Jawa Timur. 4. Segenap staf pengajar dan staf kantor Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur, yang telah dengan ikhlas memberikan ilmu dan pelayanan akademik bagi penulis. 5. Orang tua tercinta khususnya Ibu yang telah sabar mendidik dan membesarkan dengan penuh kasih sayang baik moral, material, maupun spiritul, semua kebaikanmu tidak akan pernah peneliti lupakan. Terimakasih ibu. 6. Semua teman – taman yang selalu memberi dukungan sehingga peneliti bisa menyelesaikan tugas ahir dengan baik. Akhir kata yang dapat terucapkan semoga penyusunan skripsi ini dapat berguna bagi pembaca dan pihak-pihak lain yang membutuhkan, semoga Allah SWT memberikan balasan setimpal. Wassallamualaikum Wr.Wb Surabaya, 2011 Peneliti ii Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
  • 6. DAFTAR ISI Halaman BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ........................................................................ 1 1.2 Perumusan Masalah ................................................................ 7 1.3 Tujuan Penelitian .................................................................... 8 1.4 Manfaat Penelitian .................................................................. 8 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Hasil – Hasil Penelitian Terdahulu ......................................... 10 2.2 Landasan Teori 2.2.1. Pengertian Pembangunan Ekonomi dan Pertumbuhan Ekonomi ....................................................................... 13 2.2.1.1. Teori Pertumbuhan Ekonomi Klasik ............. 15 2.2.1.2. Teori Pertumbuhan Harrod Domar ................ 17 2.2.1.3. Ciri – Ciri Pertumbuhan Ekonomi ................. 20 2.2.1.4. Pengukuran Pertumbuhan Ekonomi Nasional ......................................................... 21 2.2.1.4.1. Metode Perhitungan Pendapatan Nasional ........................................... 21 2.2.1.5. Produk Domestik Regional Bruto ................... 24 2.2.1.5.1. Arti dan Pengertian Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) .......................... 24 2.2.1.5.2. Metode Pendekatan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) ......................... 26 iii Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
  • 7. 2.2.2. Pengertian Investasi ...................................................... 28 2.2.2.1. Jenis – Jenis Investasi ..................................... 31 2.2.2.2. Unsur – Unsur Investasi ................................. 39 2.2.2.3. Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Penanaman Modal .......................................... 41 `2.2.2.4. Teori Investasi Nopirin ................................... 43 2.2.2.5. Teori Investasi Abdur Chowdhury dan George Mavrotas ............................................ 44 2.2.2.6. Peranan Investasi Dalam Pertumbuhan Ekonomi ......................................................... 44 2.2.2.7. Peranan Penanaman Modal Asing Dalam Pembangunan Ekonomi ................................ 45 2.2.2.7.1. Hubungan PMA dan PMDN terhadap Pertumbuhan Ekonomi ................... 46 2.2.3. Tinjauan Mengenai Hutang Luar Negeri ..................... 46 2.2.3.1. Hubungan Hutang Luar Negeri terhadap Pertumbuhan Ekonomi ........................ 52 2.3. Kerangka Pikir …………………………………..…...……... 52 2.4. Hipotesis dan Model Analisis .............................................. 55 2.4.1. Hipotesis ....................................................................... 55 2.4.2. Model Analisis .............................................................. 55 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel ……...…….. 57 iv Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
  • 8. 3.2 Teknik Penentuan Sampel …………………………...……... 58 3.3 Teknik Pengumpulan Data ..................................................... 58 3.4 Teknik Analisa Data dan Uji Hipotesis……….......……….... 59 3.4.1. Teknik Analisa Data .................................................... 59 3.4.2. Uji Hipotesis ................................................................ 61 3.5 Pendekatan Asumsi Klasik BLUE (Best Linear Unbiased Estimator) .......................................... 64 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Obyek Penelitian ....................................................68 4.1.1. Kondisi Geografis .......................................................... 68 4.1.2. Kependudukan .............................................................. 69 4.1.3. Perkembangan Investasi (PMA dan PMDN) di Indonesia .....................................................................69 4.1.4. Strategi Manajerial Yang Perlu Dibangun ....................72 4.2 Deskripsi Hasil Penelitian ...................................................... 75 4.2.1 Perkembangan Pertumbuhan Ekonomi Sektoral Pertanian, Industri, dan Perdagangan .............. 76 4.2.2. Perkembangan Investasi (PMA dan PMDN) Sektoral Pertanian, Industri, dan Perdagangan ............................ 78 4.2.3. Perkembangan Hutang Luar Negeri ............................. 80 4.3 Hasil Analisis Asumsi Regresi Klasik (BLUE) ................... 82 4.3.1. Analisis Dan Pengujian Hipotesis ............................. 82 4.3.2. Uji Hipotesis Secara Parsial ...................................... 90 4.3.3. Pembahasan ................................................................ 77 v Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
  • 9. 4.4. Pembahasan ........................................................................ 84 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan ....................................................................... 95 5.2. Saran ................................................................................. 98 DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN vi Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
  • 10. DAFTAR TABEL Tabel 1 : Perkembangan Pertumbuhan Ekonomi Sektoral Pertanian, Industri, dan Perdagangan di Indonesia ................................. 77 Tabel 2 : Investasi (PMA dan PMDN) Sektoral Pertanian, Industri, dan Perdagangan di Indonesia .................................. 79 Tabel 3 : Perkembangan Hutang Luar Negeri........................................ 81 Tabel 4 : Tes Autokorelasi ................................................................... 84 Tabel 5 : Tes Multikolinier .................................................................. 85 Tabel 6 : Tes Heterokedastisitas dengan Korelasi Rank Spearman ....... 87 Tabel 7 : Analisis Varian (ANOVA) ..................................................... 90 Tabel 8 : Hasil Analisis Variabel Investasi (PMA dan PMDN) (X1), dan Hutang Luar Negeri (X2), Berpengaruh Secara Parsial dan Nyata Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Persektor Pertanian, Industri, dan Perdagangan (Y)......................................91 Tabel 9 : Hasil Koefisien Variabel Independen ........................... ..............92 vii Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
  • 11. DAFTAR GAMBAR Gambar 1 : Marginal Efficiency of Investment Tingkat Pengembalian ..... 30 Gambar 2 : Fungsi Investasi Otonom dan Investasi Terimbas .................... 32 Gambar 3 : Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penanaman Modal .......... 41 Gambar 4 : Diagram Kerangka Pemikiran ................................................ 54 Gambar 5 : Kurva Uji Hipotesis Secara Simultan ..................................... 62 Gambar 6 : Kurva Uji Hipotesis Secara Parsial ......................................... 64 Gambar 7 : Kurva Uji Durbin-Watson ...................................................... 65 Gambar 8 : Kurva Statistik Dubin-Watson ................................................ 83 viii Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
  • 12. DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1: Tabulasi Data PMA dan PMDN sektor Pertanian (X1), Hutang Luar Negeri (X2), dan Pertumbuhan Ekonomi Sektor Pertanian (Y1) di Indonesia Tahun 1995-2009. Lampiran 2: Tabulasi Data PMA dan PMDN sektor Industri (X1), Hutang Luar Negeri (X2), dan Pertumbuhan Ekonomi Sektor Industri (Y2) di Indonesia Tahun 1995-2009. Lampiran 3: Tabulasi Data PMA dan PMDN sektor Perdagangan (X1), Hutang Luar Negeri (X2), dan Pertumbuhan Ekonomi Sektor Perdagangan (Y3) di Indonesia Tahun 1995-2009. Lampiran 4 : Descriptive Statistics Pertumbuhan Ekonomi Sektor Pertanian (Y1) Model Summary b Anova b Lampiran 5 : Coefficients a Collinearity Diagnostics a Lampiran 6: Residuals Statistics a NonparametricCorrelations Lampiran 7 : Descriptive Statistics Pertumbuhan Ekonomi Sektor Industri (Y2) Model Summary b Anova b Lampiran 8 : Coefficients a Collinearity Diagnostics a Lampiran 9: Residuals Statistics a ix Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
  • 13. NonparametricCorrelations Lampiran 10 : Descriptive Statistics Pertumbuhan Ekonomi Sektor Perdagangan (Y3) Model Summary b Anova b Lampiran 11 : Coefficients a Collinearity Diagnostics a Lampiran 12: Residuals Statistics a NonparametricCorrelations Lampiran 13 : Tabel Pengujian Nilai F (α = 0,05) Lampiran 14 : Tabel Pengujian Nilai t Lampiran 15 : Tabel Durbin-Watson x Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
  • 14. PENGARAUH INVESTASI (PMA DAN PMDN) DAN HUTANG LUAR NEGERI TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI SEKTOR PERTANIAN, SEKTOR INDUSTRI, DAN SEKTOR PERDAGANGAN DI INDONESIA Oleh : PUNGKY AMARTA MAULANA Abstraksi Modal merupakan pendorong perkembangan ekonomi dan merupakan sumber untuk menaikan tenaga produksi yang semuanya membutuhkan kepandaian penduduknya dan mengadakan investasi dan hutang luar negeri dalam pengolahnya, selain itu ditentukan pula adanya pendorong untuk mengadakan investasi atas dana yang diperoleh dari hutang maupun pinjaman luar negeri. Sehubungan dengan itu diperlukan upaya peningkatan pergerakan dana dari dalam negeri. Dalam upaya menumbuhkan perekonomian setiap negara senantiasa diperlukan hutang luar negeri, selain itu menciptakan iklim perekonomian yang dapat menggairahkan investasi. Sasaran yang dituju bukan hanya masyarakat kalangan swasta dalam negeri, tapi juga investor asing. Penelitian ini menggunakan data skunder yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik Jawa Timur mulai tahun 1995-2009. Teknik analisis yang digunakan adalah Regresi Linier Berganda dengan menggunakan alat bantu computer program Statistic Program for Social Science (SPSS) Versi 13.0 yang menunjukkan pengaruh secara signifikan antara variabel bebas dan variable terikat. Dengan melihat hasil uji signifikasi Variabel Independen terhadap Pertunbuhan Ekonomi tersebut di sektor Pertanian (Y1), Industri (Y2), Perdagangan (Y3) maka ( 1 ) Dapat diketahui bahwa Variabel Pertumbuhan Ekonomi Sektor Perdagangan (Y3) merupakan Variabel yang paling dominan dari pada sektor Pertanian dan Industri. ( 2 ) Dengan melihat hasil koefesien Variable Independen Investasi (PMA dan PMDN) (X1) maka dapat disimpulkan bahwa sektor Perdagangan (Y3) yang mempunyai hasil koefesien yang lebih besar dari pada ketiga sektor yang lain. ( 3 ) Dengan melihat hasil koefesien Variabel Independen Hutang Luar Negeri (X2) maka dapat disimpulan bahwa sektor Pertanian (Y1), dan Sektor Industri (Y2) merupakan sektor yang paling dominan dari pada Sektor Perdagangan dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Kata Kunci : Investasi (PMA dan PMDN) (X1), Hutang Luar Negeri (X2), terhadap Pertumbuhan Ekonomi Sektor Pertanian (Y1), Pertumbuhan Ekonomi Sektor Industri (Y2), Pertunbuhan Ekonomi Sektor Perdagangan (Y3). xi Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
  • 15. BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Modal merupakan pendorong perkembangan ekonomi dan merupakan sumber untuk menaikan tenaga produksi yang semuanya membutuhkan kepandaian penduduknya dan mengadakan investasi untuk mengolahnya, selain itu ditentukan pula adanya pendorong untuk mengadakan investasi atas dana yang diperoleh dari tabungan masyarakat maupun pinjaman luar negeri. Sehubungan dengan itu diperlukan upaya peningkatan pergerakan dana dari dalam negeri. Penanaman modal atau investasi merupakan langkah awal kegiatan produksi. Pada posisi semacam ini investasi pada hakekatnya juga merupakan langkah awal kegiatan pembangunan ekonomi. Dalam upaya menumbuhkan perekonomian setiap negara senantiasa menciptakan iklim yang dapat menggairahkan investasi. Sasaran yang dituju bukan hanya masyarakat kalangan swasta dalam negeri, tapi juga investor asing. Oleh karena itu untuk mencapai sasaran tersebut diperlukan berbagai sarana penunjang, antara lain tata hukum yang mendorong, menggerakkan dan mengandalkan berbagai kegiatan pembangunan dibidang ekonomi. Khususnya ditiga sektor ekonomi. Tiga sektor ekonomi itu diantaranya adalah sektor pertanian, sektor perindustrian, dan yang terahir adalah sektor perdagangan besar dan eceran, restoran dan hotel. ( Statistik Indonesia, 2002 : 500 ) 1 Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
  • 16. 2 Salah satu indikator penting guna menganalisis ekonomi suatu negara adalah pertumbuhan ekonomi, kendati indikator ini mengatur tingkat pertumbuhan output dalam suatu perekonomian yang tentang sejauh mana aktifitas ekonomi yang terjadi pada suatu periode tertentu yang telah menghasilkan suatu pendapatan bagi masyarakat, indikasi tersebut tersirat dalam rangka pertumbuhan output karena pada dasarnya aktifitas ekonomi adalah suatu proses penggunaan faktor-faktor produksi untuk menghasilkan barang dan jasa (output) pada gilirannya proses ini juga akan menghasilkan suatu aliran balas jasa terhadap faktor produksi yang dimiliki masyarakat. Dalam menyelenggarakan pemerintahan, suatu negara memerlukan anggaran dana yang memadai untuk memenuhinya. Terlepas dari status negara yang disandang, baik maju maupun berkembang, setiap negara di dunia ini mempunyai hubungan ekonomi dengan negara lain. Hubungan tersebut termasuk diantaranya arus aliran uang keluar dan uang masuk, dimana uang keluar bisa berupa aliran pinjaman. Sedangkan uang masuk diantaranya bisa berupa devisa, investasi, maupun pinjaman. Dalam rangka peningkatan kegiatan investasi, pengusaha sangat membutuhkan modal yang merupakan kebutuhan pokok dalam kegiatan investasi. Dinegara berkembang seperti Indonesia, modal sebagai dasar dalam menggerakkan perekonomian. Modal yang dibutuhkan oleh investor dapat berasal dari dalam negeri maupun luar negeri. Manfaat investasi baik PMA dan PMDN, serta hutang luar negeri yaitu untuk menciptakan modal yang bukan hanya terdiri dari barang yang Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
  • 17. 3 nampak seperti pabrik dan mesin, tetapi juga barang yang tidak nampak seperti pendidikan, kesehatan dan penelitian. Kenaikan laju pembentukan modal akan membantu menaikkan pendapatan nasional. Dengan demikian pembentukan modal merupakan kunci utama bagi negara terbelakang menuju pertumbuhan ekonomi. Peran investasi PMA dan PMDN untuk ekonomi sektor pertanian antara lain untuk mendorong pengembangan infrastruktur pertanian, manajemen, memudahkan akses pasar dunia, pengembangan agroindustri pertanian, alih teknologi produksi untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi di sektor pertanian karena sektor ini merupakan sektor yang mengandalkan keunggulan komparatif yang berbasiskan sumberdaya domestik yang dapat meningkatkan pendapatan, penyedia lapangan kerja dan bahan baku bagi industri. Pinjaman luar negeri merupakan arus masuk modal dari luar ke dalam negeri. Bila ditinjau dari fungsinya, pinjaman merupakan salah satu alternatif sumber pembiayaaan yang diperlukan dalam pembangunan. Selain diperlukan sebagai dana untuk membiayai program pembangunan, pinjaman luar negeri juga dibutuhkan untuk menutup saving investment gap, yaitu kesenjangan antara tabungan dalam negeri dengan dana investasi. Bukan hanya itu saja, pinjaman luar negeri dapat berfungsi sebagai dana untuk menutup foreign exchange gap, yaitu kesenjangan antara kebutuhan valuta asing yang telah ditargetkan dengan devisa yang diperoleh dari penerimaan hasil ekspor. Dimana dalam hal ini pinjaman luar negeri dimanfaatkan untuk menutup defisit Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
  • 18. 4 transaksi berjalan sekaligus menunda defisit tersebut bila terjadi repatriasi modal asing perusahaan asing. Di sisi lain, bila pengeluaran pemerintah lebih besar daripada apa yang diterimanya, maka pinjaman dapat dimasukkan ke dalam sisi penerimaan anggaran sehingga pemerintah tetap bisa melanjutkan aktivitas pembangunan. Dengan adanya defisit anggaran tiap tahunnnya, tentu saja akan mengakibatkan dampak langsung pada peningkatan jumlah pinjaman. Seiring dengan dinamika aktivitas ekonomi, pinjaman luar negeri di suatu negara dapat berkurang atau bertambah kuantitasnya. Pinjaman luar negeri dapat berkurang bila suatu negara telah mampu melakukan swasembada anggaran untuk tujuan pembangunan. Di sisi lain, pinjaman luar negeri dapat pula bertambah karena adanya kondisi tertentu yang mendesak suatu negara untuk mengajukan pinjaman kepada kreditur. Manfaat pinjaman luar negeri terhadap ekonomi sektor industri antara lain untuk pembangunan sarana dan prasarana serta memberi fasilitas – fasilitas yang tujuannya untuk merangsang para investor dalam negeri maupun luar negeri agar mau menanamkan modalnya di Indonesia, pembelian berbagai jenis barang modal, yaitu mesin-mesin dan peralatan produksi lainnya, dengan adanya pinjaman luar negeri berupa modal akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi di sektor industri. Peran pinjaman luar negeri terhadap ekonomi sektor perdagangan untuk pembiayaan perekonomian domestik termasuk pasar dalam negeri agar pertumbuhan ekonomi tidak hanya mengandalkan ekspor saja yang setiap saat Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
  • 19. 5 bisa terancam manakala ekonomi dunia mengalami resesi, selain itu modal untuk pengelolaan dan mendayagunakan sumber daya alam, terutama minyak, gas, batubara, dan minyak kelapa sawit, agar benar-benar dapat meningkatkan penerimaan negara kembali dengan tingkat return yang tinggi. Pemerintah perlu melakukan berbagai upaya untuk mendarong sektor – sektor tersebut, yang bertendensi menyebabkan meningkatnya kebutuhan dana untuk membiayai pembungunan, terutama pada sektor ekonomi tersebut. Selain bertumpu pada pembiayaan, pemerintah juga berusaha untuk menarik pembiayaan eksternal, salah satu alternatifnya berupa pananaman modal asing (PMA), penanaman modal dalam negeri (PMDN) dan hutang luar negeri sebagai pelengkap pembiayaan pembangunan. Karena terbatasnya dana, pemerintah perlu menempuh kebijaksanana yang memberi kesempatan luas kepada sektor swasta, baik domestik maupan asing. Dalam upaya menarik para investor menanamkan modal di Indonesia, berbagai kebijaksanaan yang dilakukan oleh pemerintah yang dituangkan dalam beberapa paket kebijaksanan yang memperlonggar ketentuan – ketentuan dalam menyederhanakan prosedur penanaman modal yang telah ditetapkan pemerintah guna menciptakan iklim penanaman modal yang lebih baik sehingga dapat diharapkan merangsang niat penanaman modal. Disamping itu diharapkan pula penanaman modal asing menjadi salah satu tumpuan untuk meningkatkan perekonomian. Investasi asing dan domestik di Indonesia menunjukkan data yang berfluktuatif dari tahun ketahun. Pemerintah saat ini dihimbau untuk lebih Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
  • 20. 6 memperhatikan kebijakan – kebijakan yang dikeluarkan pemerinatah. Guna mendorong peningkatan perekonomian yang lebih baik lagi. Bagaimanapun juga kebijakan – kebijakan investasi tersebut akan terkait langsung dengan penanaman modal asing pada sektor – sektor ekonomi di Indonesia. Untuk hutang luar negeri di Indonesia menunjukkan data yang berfluktuatif dari tahun ketahun. Pemerintah dihimbau untuk lebih teliti dalam pengalokasian sumber dana dari luar negeri cenderung ke sektor yang tingkat pengembaliannya cepat terealisasi dengan acuan dari indikator-indikator makro ekonomi di Indonesia. Pada masa orde baru terjadi perubahan yaitu penyumbang terbesar Produk Domestik Bruto yang semula adalah dari sektor pertanian, berubah menjadi sektor produksi pengolahan. Sektor ini memerlukan bahan baku impor sehingga diperlukan pinjaman luar negeri untuk membayarnya. Sayangnya, orientasi pemasarannya lebih ditujukan pada pasar dalam negeri sehingga sumber ini menjadi sumber penghambur devisa. Di sisi lain, kebijakan utang luar negeri tetap berlanjut. BUMN mulai menggunakannya sebagai sumber pembiayaan. Akibatnya utang terakumulasi hingga aliran dana luar negeri kepada pemerintah mengalami defisit di pertengahan tahun 1980-an. Meski demikian pemerintah tetap melanjutkan kebijakan ini. Puncaknya adalah saat adanya tekanan terhadap nilai tukar rupiah hingga memicu pembengkakan utang luar negeri pemerintah. Beralihnya struktur lapangan usaha sebagian masyarakat Indonesia dari sektor pertanian ke sektor ekonomi lainnya dapat terlihat dari besarnya Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
  • 21. 7 perana masing – masing sektor ini terhadap pembentukan PDB Indonesia. Sejak tahun 1995 hingga saat ini sumbangan tebesar dihasilkan oleh sektor industri pengolahan sekitar 28.05 pesen, kemudian diikuti oleh sektor perdagangan restoran dan hotel dengan andil sekitar 15.74 persen, sedangkan sumbangan sektor pertanian tinggal sekitar 13.41 persen. (Statistik Indonesia, 2002 : 501) Berdasarkan latar belakang di atas, peneliti tertarik untuk meneliti tentang pertumbuhan ekonomi dengan adanya investasi dan pinjaman luar negeri di Indonesia. Peneliti perlu mengadakan penelitian dengan judul ”Pengaruh Investasi (PMA dan PMDN), dan Hutang Luar Negeri terhadap Pertumbuhan Ekonomi Sektor Pertanian, Sektor Industri dan Sektor Perdagangan di Indonesia”. 2.1. Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diurikan, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah : 1. Apakah Realisasi Penanaman Modal Asing & Penanaman Modal Dalam Negeri, Realisasi Hutang Luar Negeri secara sendiri-sendiri (parsial) berpengaruh signifikan terhadap Pertumbuhan Ekonomi Sektor Pertanian, Pertumbuhan Ekonomi Sektor Perdagangan, Pertumbuhan Ekonomi Sektor Industri di Indonesia periode 1995 – 2008 ? 2. Apakah Realisasi Penanaman Modal Asing & Penanaman Modal Dalam Negeri, Realisasi Hutang Luar Negeri secara bersama-sama (simultan) berpengaruh signifikan terhadap Pertumbuhan Ekonomi Sektor Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
  • 22. 8 Pertanian, Pertumbuhan Ekkonomi Sektor Perdagangan, Pertumbuhan Ekonomi Sektor Industri di Indonesia periode 1995 – 2008 ? 2.2. Tujuan Penelitian 1. Mengetahui pengaruh Realisasi Penanaman Modal Asing, Realisasi Penanaman Modal Dalam Negeri, Realisasi Hutang Luar Negeri secara sendiri-sendiri (parsial) terhadap pertumbuhan ekonomi sektor pertanian, pertumbuhan ekonomi sektor perdagangan, pertumbuhan ekonomi sektor industri di Indonesia periode 1995-2008. 2. Mengetahui pengaruh dari Realisasi Penanaman Modal Asing, Realisasi Penanaman Modal Dalam Negeri, Realisasi Hutang Luar Negeri secara bersama-sama (simultan) terhadap pertumbuhan ekonomi sektor pertanian, pertumbuhan ekonomi sektor perdagangan, pertumbuhan ekonomi sektor industri di Indonesia periode 1995-2008. 2.3.Manfaat Penelitian Adapun manfaat yang dapat diperoleh dalam penelitian ini adalah sebagai berikut ; 1. Untuk mengetahui perkembangan perekonomian dalam negeri terutama mengenai pertumbuhan ekonomi di Indonesia. 2. Dapat memberikan informasi yang lebih banyak terutama mengenai hal- hal yang berkaitan dengan perkembangan perekonomian di Indonesia. Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
  • 23. 9 3. Sebagai bahan informasi bagi peneliti yang ada kaitannya di bidang yang sama di masa yang akan datang. 4. Dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan untuk mengadakan penelitian selanjutnya. 5. Sebagai pelengkap perbendaharaan hasil penelitian yang diharapakan dapat bermanfaat bagi Fakultas Ekonomi Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur. Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.