majalah edisi elektronik ini adalah karya saya sebagai bentuk pertanggung jawaban atas kerja saya selama menjadi staff pendukung di KPU Kota Pontianak. harapmaklum karena masih dalam proses pembelajaran jadi isi dan redaksinya juga masih dalam tahap penyempurnaan.
1. REKAM JEJAK
PEMILUKADA
KOTA PONTIANAK
TAHUN 2013
Komisi Pemilihan Umum
KOTA PONTIANAK
Jalan Johar No.1A Kota pontianak ,Kal-Bar.
Telp.(0561)740021 . Web : www.kpupontianak.com
Dipersembahkan Oleh
2. Salam Redaksi
REKAM
Kegiatan Pemilu
2014
KOMISI PEMILIHAN UMUM KOTA PONTIANAK
Pengarah
Joni Rudwin, S.Sos
Sujadi,S.Ag,.M.Si
Agung Y B, S.E
Erwin Andika, S.T
Drs.Djarwadi
Penanggung Jawab Umum
Ade halida Yafilus.
Penanggung Jawab Teknis
Drs. Ahmad Sudiantoro
Redaktur
Uray M.Ridwan,A.Md
Fedi Pebrilian, S.S
Azhari,S.H
Reporter
Sam’an
M. Marwan
Fotografer
Sem
Mukhlis,s.sos
Fakhlur.S.sos
Designer Grafis
Sam’an Asia
Alamat Redaksi
Bagian Teknis dan Hupmas
Komisi Pemilihan Umum Kota Pontianak
Jl. Johar No.1A Pontianak Telp (0561)740021
www.kpupontianak.com & www.pilwakopontianak.com
Pemilihan Umum Kepala Daerah di
Kota Pontianak yang digelar pada 19
September 2013 merupakan bukti
pesta Demokrasi yag ada dikota pon-
tianak dan merupakan sarana untuk
masyarakat dalam menyalurkan hak
pilitiknya. keberhati- hatian dalam
bekerja merupakan modal penting
dalam penyelenggaraan pemilu agar
tidak terlibat dengan masalah hukum
dikemudian hari. ketika masyarakat
sudah diberikan hak dalam memulih
calon pilihannya maka kita harus
menghargai setiap suara tersebut ka-
rena satu suara akan mempengaruhi
nasib Kota Pontianak untuk lima tahun
kedepan.
Penyelenggaraan Pemilu di Kota Ponti-
anak juga diwarnai dengan pergantian
Komisioner Kota Pontianak saat Viry-
an yang sebelumnya menjabat sebagai
ketua KPU kota Pontianak diterima
menjadi Anggota KPU Kalimantan
Barat, lantas Posisinya digantikan oleh
Joni Rudwin yang sebelumnya merupa-
kan anggota KPU Kota POntianak. lalu
kekosongan posisi dalam jajaran Komi-
sioner KPU Kota Pontianak diisi oleh
Drs. Djarwadi yang sebelumnya menja-
di Rankking ketujuh saat pendaftaran
calon Komisioner KPU Kota Pontianak
sementara itu pada awal tahun 2013
Erwin Andika juga masuk kedam jaja-
ran Komisioner KPU Kota Pontianak
menggantikan Agus Priyadi. semoga
silih bergantinya para Komisioner ini
akan meningkatkan Kualitas dan Kin-
erja KPU Kota Pontianak.
3. FROFIL KOMISIONER DAN PERSONALIA
SEKRETARIAT KPU KOTA PONTIANAK
Nama : Viryan, S.E,.MM
Jabatan : Ketua KPU /PAW
Nama :Joni Rudwin, S.Sos
Jabatan :PAW ketua KPU/
Komisioner
Nama : Sujadi,S.Ag,.M.Si
Jabatan : Komisioner
Nama : Erwin Andika,S.T
Jabatan : Komisioner
Nama : Agung Y B,S.E
Jabatan : Komisioner
Nama : Drs.Djarwadi
jawatan : PAW Komisioner
Ade Halida Yafilus,s.Sos (Sekretaris), rita purwati (Bendahara), Fedy Pebrilian,S.E ( Bendahara), Drs.Ahmad Sudiyantoro (Kasu-
bag teknis) U.M. Ridwan, A.Md (Staff Teknis), Azhari Priyatno (Operator), Heri Antoni (Kasubag Hukum), Bambang Sumedi, S.Ip
(Staff Hukum).Hurhaida Sukmawati,S.H (Staff Hukum), U. Yusnaini ( Kasubag Umum) Drs. Dini Haryanti (staff Umum), M. Nasir
(Staff Umum), Nurfaziar S.Sos (Kasubag Program dan Data) Nina Noviana,A.Md (Staff Program & Data), Ira Listiani (staff Program
& Data), Yong Arfan (Staff Program & Data), Aguus Prihartono, S.T (Operator Program & Data), Tenaga pendukung: M.Marwan,
Sam’an, Agustian Adianta A.Md, Suhaini,S.E, Siti Nurhayati,S.Pd, Indah Saptayani,A.Md,, M.Arifin, Fakhlur,S.Sos, Mukhlis, S.sos,
4. KPU LAUNCHUNG PEMILUKADA KOTA PONTIANAK
Lepas Balon : Viryan Azis Ketua KPU Kota Pontianak
didampingi oleh Ketua DPRD Kota Pontianak dan SKPD
pemerintahan Kota Pontianak Serta Tokoh Masyarakat
menggunting balon terbang sebagai simbolis telah dimu-
lainya tahapan dan jadwal pemilukada Kota Pontianak.
partisipasi: Acara juga dimeriahkan
dengan tarian multi etnis asal Kalim-
antan Barat dan partisipasi dari Club
Motor yang ada di Kota Pontianak
Pembagian
Hadiah kepada juara Cipta Jingle
Launching pilwako yang diadakan di tugu khatulistiwa
pada tanggal 27 april 2013 merupakan awal dari tahapan
–tahapan pemilu walikota dan wakil walikota pontianak,
dimana pesta demokrasi pemilu akan diadakan pada tanggal
19 september mendatang.
Kegiatan ini disambut antusias oleh masyarakat
terbukti dari dukungan beberapa club motor yang
ada di Pontianak seperti Tiger motor club, dan CBR,
selain itu acara hari ini juga dihadiri oleh Hartono
Azas Ketua DPRD Kota pontianak. Menurut Erwin
Andika ketua Panitia kegiatan ini bahwa launch-
ing ini merupakan awal dari proses sosialisasi dan
tahapan pimilukada Kota Pontianak. Setelah di-
launching calon walikota dan calon wakil walikota
bisa mendaftar di KPU Kota Pontianak mengan
menyerahkan jumlah dukungan baik berupa fo-
tokopy KTP atau fotocopy Kartu keluarga. “ Dengan
melakukan sosialisasi lebih awal diharapkan dukun-
gan masyarakat akan meningkat sehingga jumlah
pemilih yang Golput bisa diminimalisir.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pontianak
menggelar acara Launching Pilwako Kota Pontianak yang
digelar pada hari Minggu (27/07) di halaman Tugu Khat-
ulistiwa Kota Pontianak, acara ini merupakan awal yang
menandai telai dimulainya tahapan dan jadwal pemilu-
kada Kota pontianak.
SesuaidenganPKPUno09Tahun2013,pemiluKepala
Daerah Kota pontianak yang lebih dikenal dengan Pilwa-
ko ini akan berlangsung pada 19 September 2013. acara
launcing yang dilakukan di lokasi yang Menjadi Ikon Kota
pontianak ini dihadiri oleh ketua DPRD Kota Pontianak
artono Azas, KOmisioner KPU Kota Pontianak, jajaran
SKPD Kota Pontianak dan tokoh masyarakat serta nama-
nama yang diperkirakan akan maju menjadi kandidat wa-
likota dan wakil Walikota Pontianak periode 2013-2018.
5. WEBSITE PILWAKO, SUMBER INFORMASI
BAGI MASYARAKAT UMUM
Foto bersama:
Komisioner KPU
, Staf Kesekre-
tariatan, dan
Penmbuat Website
Pilwako bersama
Bujang Dare Kota
Pontianak mel-
akukan Foto
Bersama seusai
Luunching Website
Pilwako Pontianak
Untuk memberika pelayanan yang
maksimal bagi masyarakat dalam penye-
lenggaraan Pemilukada Kota Pontianak yang
lebih dikenal dengan sebutan Pilwako, KPU
Kota Pontianak membuat website Pilwako
dengan alamat www.pilwakopontianak.com.
Dijelaskan Viryan Ketua KPU Kota
Pontianak, Pembuatan Web ini adalah un-
tuk menyebarluaskan informasi terkait
penyelenggaraan Pemilu Walikota dan
Wakil Walikota Pontianak tahun 2013.
Selain untuk menyebar luaskan infor-
masi, nantinya website ini juga dapat digu-
nakan masyarakat untuk mengecek apakah
mereka sudah terdaftar sebagai pemilih ataui
belum. apabila belum maka masyarakat da-
pat mendaftarkan dirinya langsung kepada PPS
dilingkungan tempat tinggalnya, tidak hanya
Website, KPU Kota pontianak juga meluncur-
kan SMS Center dimana masyarakat yang mau
mengecek apakah sudah terdaftar atau belum
dapat melalui SMS dengan memasukkan No-
mor Induk Kependudukan (NIK) lalu di kirim
ke nomor 081 649 19 09 13, dan akan di balas
oleh operator apakah sudah terdaftar atau be-
lum. “Dengan Begitu, diharapkan Partisipasi dari
masyarakat untuk Pilwako dapat maksimal” Ujar
Joni Rudwin Komisioner KPU Kota Pontianak
Website : Tampilan Beranda
website KPU Kota Pontianak1
6. Ngopi KPU, Peran Perempuan Dalam
Politik Di Kota Pontianak
PU Kota Pontianak kembali menggelar aca-
ra Ngopi (Ngobrol Pemilu dan Demokra-
si) kali ini dengan tema peran perem-
puan dalam politik di Kota Pontianak.
KDalam Kegiatan Ngobrol Pemilu dan Demokrasi (Ngo-
pi) yang digagas oleh KPU Kota Pontianak, Kamis 16
Mei 2013 di Warung Kopi Corner yang mengangkat
tema peran perempuan dalam politik di kota Ponti-
anak, tujuan kegiatan ini menurut Erwin andika salah
satu anggota Komisioner KPU Kota Pontianak adalah
selain untuk mensosialisasikan kegiatan Pemilu kepa-
da masyarakat luas, dan khususnya kaum perempuan
di Kota Pontianak, juga untuk memberikan pendidikan
kepada perempuan tentang pemilu dan demokrasi di
kota pontianak dan akan efektif bila dudukung oleh
kaum wanita. di menyambut baik kegiatan ini kare-
namelalui kegiatan seperti ini dapat membangun kesa-
daran para perem- puan untuk terlibat dalam
bidang poli- tik yang ujungnya
a d a l a h m e m b a n g u n
N e - gara dari ket-
ert- inggalan. be-
Foto bersa- ma: Pe-
materi Kegiatan Ngopi mrngabadikan mo-
ment foto bersama dengan badut ikon pilwako
SeriusnamunSantai:ParaPesertapemiluyangHampirsemuan-
ya adalah perempuan, mendengarkan materi sambil berdiskusi
liau juga mengakui peran perempuan
dalam berpolitik saat ini khususnya
di kota Pontianak sangat rendah. hal
ini dikarenakan masih kurangnya
kesadaran serta pemahaman per-
empuan terhadap Filosofi politik.
UU sudah memberikan mandat ke-
pada perempuan untuk ikut dalam
politik, minimal 30 % dari kuota yang
telah disiapkan. dalam pertemuan
yang 90 % dihadiri oleh Kaum wanita
ini, beliau juga mengingatkan bahwa
seharusnya wanita- wanita yang ter-
libat dalam politik dan duduk seba-
gai wakil rakyat seharusnya adalah
wanita- wanita terbaik yang mampu
merespon isu- isu besar yang ada di
masyarakat, lalu memberikan solusi
dari permasalan tersebut “sekarang
ini bagaimana suara perempuan un-
tuk perempuan dapat diperhatikan,
Karena sekarang perempuan sudah
diberikan mandat/ amanat dalam UU untuk mem-
bantu perempuan- perempuan lain yang lemah dan
masih terabaikan memlalui bidang politik”, Ujarnya.
belaiu juga berpesan kepada seluruh audien yang had-
ir bahwa politik tidak hanya menjadi wakil rakyat. na-
mun banyak hal- hal lain yang secara langsung maupun
tidak langsung berhubungan dengan politik misalnya
perangkat desa, kelurahan dan lain- lain. apabila per-
empuan sudah berperan aktif dalam kegiatan politik
maka pemikiran/ ide yang dikeluarkan akan mem-
pengeruhi kebijakan yang akan diambil dan pemban-
gunan di Negara ini dapat dipercepat, Pungkasnya []
7. Sosialisasi Pendaftaran Bakal Walikota dan wakil
walikota dari Jalur Perseorangan
Setelah Iwan Gunawan Datang ke Kantor
KPU, Selasa (30/4) Zulkarnain Siregar datang
bersama simpatisannya sekitar 50 orang. Se-
lain untuk mendapatkan sosialisasi dari KPU
terkait tata cara pencalonan dalam pemilihan
umum Kepala Daerah Kota Pontianak serta
penjaringan dukungan. Dalam Pertemuan ini,
Zulkarnain Siregar yang rencananya akan maju
melalui jalur perseorangan sengaja mem-
bawa simpatisannya “Tujuannya agar mereka
mengerti tahapan dan tata cara dalam pemilu
tahun ini “ tambahnya.
Dalam kunjungan ini pihak KPU Melalu komi-
sionernya Sujadi menerangkan bahwa calon
yang akan maju melalu jalur perseorangan
harus memiliki dukungan minimal 26.410
jiwa yang tersebar di 4 kecamatan. Data
pendukung juga harus dibuat per kelurahan
sebanyak 3 Rangkap, dengan 2 rangkap asli
dengan tanda tangan asli/cap jempol untuk
KPU Kota. Sedangkan untuk 1 rangkap salinan,
disertai data pendukung (fotokopi KTP/ KK).
Sementara Agung yang juga Komisioner KPU
Menjelaskan Verifikasi akan dilakukan secara
populasi. “KPU akan berkomunikasi dengan
RT/RW dan juga berkoordinasi dengan per-
angkat kampanye bakal calon dalam verifikasi
pendukung” Ujarnya. KPU juga memberikan
kesempatan kepada pendukung untuk datang
ke PPS untuk menyatakan dukungannyadan
apabila yang bersangkutan tidak bisa datang
namun benar- benar memberikan dukungan
maka keluarga berhak memberikan pernyat-
aan terhadap dukungan dari anggota keluarganya
yang tidak ada ditempat yang telah menandata-
ngani surat dukungannya. Apabila pendukung
memberikan data fiktif atau memiliki alamat ganda
, maka dukungan bisa dicoret dengan dasar hukum
PKPU 9 Tahun 2012.
Sedangkan Mengenai Pasangan Calon Walikota,
sujadi menjelaskan bahwa pasangan calon yang
telah lolos secara administrasi tidak dapat ditukar,
karena pada waktu pendaftaran mereka sudah
mengisi formulir dan membuat pernyataan.
Pendaftaran calon walikota dan calon wakil waliko-
ta baru akan diumumkan pada tanggal 11 – 15 Mei
Mendatang, namun bakal calon sudah boleh men-
gumpulkan dukungan sebanyak- banyaknya.
Zulkarnain Siregar Sengaja mendaftar dulu seba-
gai calon independen, karena partai politik belum
menentukan calon yang tepat untuk mewakili partai. Dengan harapan memperbaiki kekurangan-
kekurangan yang ada di Kota Pontianak, beliau juga berharap verifikasi dilakukan dengan jujur. “jangan
memaksa dukungan yang tidak mau mendukung” Ungkapnya kepada seluruh simpatisannya yang hadir
pada saat itu[]
8. Rabu 1 mei 2013 KPU mengun-
dang Pimpinan Parpol yang
ikut pada pemilu 2009, untuk
diberikan informasi tentang
pencalonan walikota dan wakil
walikota pontianak serta ta-
hapan- tahapan pencalonan
sesuai dengan PKPU nomor 9
Tahun 2013 terkait Pedoman
Teknis Pencalonan Pemilihan
Umum Kepala Daerah dan Wakil
Kepala Daerah
Tujuan dari kegiatan ini adalah
memberikan informasi kepada
partai politik bahwa Calon
Walikota dan Wakil Walikota
dapat diusung dari partai politik
maupun dari gabungan partai
politik dengan syarat memiliki
7 kursi. Atau memiliki 36.781
suara sah pada pemilu 2009.
Partai politik hanya dapat
mengusulkan satu bakal calon
dan calon tersebut tidak dapat
dicalonkan kembali oleh partai
politik lain begitu Ungkap Sujadi
Komisioner KPU Kota Pontianak,
Selain menyampaikan jumlah
perolehan suara dan kursi pada
Pemilu 2009, beliau juga meng-
himbau para pimpinan partai
untuk menyerahkan SK Kepen-
gurusan erbarunya kepada KPU
untuk kepentingan Pemilukada.
Ada beberapa perubahan nama
partai yang ikut dalam pemilu
2009 Seperti Partai Kongres
Pengusaha dan Pekerja Indone-
sia menjadi Partai pengusaha
dan pekerja Indonesia, kemudian
Partai Serikat Indonesia menjadi
Partai Nasional Republika, lalu
PPD berubah menjadi PPN dan
PPIB berubah menjadi PKBIB.
Partai partai ini bisa mengguna-
kan porolehan suaranya pada
pemilu 2009 lalu untuk mengu-
sung bakal calon Walikota dan
Wakil Walikota.
SK terbaru kepengurusan Partai
Politik akan digunakan untuk
verifikasi, apabiladalam satu
partai mencalonkan lebih dari
satu orang maka KPU akan ber-
pedoman pada SK kepengurusan
yang dikeluarkan oleh pemeg-
ang wewenang partai yang
tertinggi,sehingga masalah-
masalah yang mungkin terjadi
dalam pemilukada dapat dimini-
malisir.
9. penyerahan Berkas Dukungan
Calon Perseorangan
Minggu (19/5) KPU Pontianak menerima berkas dukungan
bakal calon Walikota dan Wakil Walikota Pontianak di Aula
Hotel Mahkota Pontianak.
Tepat pukul 13.00,Iwan Gunawan dan Andreas Acui
Simanjaya beserta timnya menyerahkan berkas dukungan
yang kemudian dikelompokkan menjadi tiga kelompok
yaitu dua rangkap asli dan satu rangkap salinan, satu
rangkap untuk KPU, satu rangkap asliuntuk PPS dan satu
rangkap salinan untuk calon yang bersangkutan. Sel-
ang 10 menit kemudian PPK, dan PPS Se-Kota
Pntianak yang diundang dalam acara ini
mulai menghitung jumlah dukungan
yang di serahkan Iwan Gunawan.
Di sela- sela pertemuan itu Iwan
Gunawan mengklaim Jumlah dukun-
gan yang mereka serahkan kepada
KPU sejumlah 34.627 Dukungan
yang tersebar di semua kecamatan.
Beliau juga menyayangkan perhitun-
gan yang dilakukan secara manual, ka-
rena akan memakan waktu yang cukup
lama. Mengenai dukungan beliau
optimis akan lolos dalam perhitun-
gan jumlah ini.
Sedangkan Viryan, Ketua KPU
Kota Pontianak mengungkapkan
bahwa jumlah dukungan minimal
yang harus terhitung pada perhi-
tungan hari ini adalah 26.410 jiwa
yaitu 4 %dari jumlah penduduk
Kota Pontianak yang diserahkan
dinas Kependudukan dan Catatan
Sipil yaitu 660.261 jiwa. Apabila
tidak mencukupi jumlah minimal
tersebut, tim kampanye diberi
kesempatan untuk memperbaiki jumlah dukungannya
sampai sebelum masa pendaftaran berakhir yaitu tang-
gal 20 Mei pukul 16.00 WIB, Namun apabila sampai waktu
yang ditetapkan dukungan tidak mencukupi maka berkas
tersebut terpaksa dikembalikan kepada bakal calon yang
bersangkutan“jika setelah perhitungan jumlah dukungan-
nya mencukupi jumlah minimal 26.410 jiwa maka akan
dilanjutkan dengan verifikasi administrasi dan faktual pada
21 Mei sampai 4 Juni mendatang, verifikasi administrasi
dilakukan selama 3 hari dan dilanjutkan dengan verifikasi
faktual selama 9 hari.dan apabila setelah verifikasi jum-
lahnya kurang dari 26.410, maka kekurangan tersebut
dapat diperbaiki dalam masa 7 hari dengan jumlah 2 kali
lipat dari jumlah kekurangan tersebut. Mengenai perhi-
tungan yang dilakukan secara manual, beliau menjelaskan
bahwa belum ada tekhnologi yang bisa diterapkan, dan
satu- satunya adalah secara manual.
Menjelang pukul 19.30, hasil Koreksi jumlah dukungan
oleh PPS selasai, dengan jumlah dukungan 35.765 dan
yang terkoreksi dan dilengkapi dengan dokumen pen-
dukung sebanyak 30.889 dukungan,“jadi surat serah
terima yang dibuat adalah sebanyak 30.889 dukungan”
Ungkap Sujadi ketua Pokja Pencalonan yang juga merupa-
kan Komisioner KPU Kota Pontianak.
Selanjutnya pada hari senin 20 Mei 2013, KPU pontianak
kembali menerima berkas dukungan di tempat yang sama
dari Zulkarnain siregar beserta tim kampanye dari hasil
koreksi data pendukung tercatat jumlah dokumen yang
diserahkan sejumlah 34. 546 dukungan dan dokumen fisik
yang terhitung sejumlah 34.712.“ jadi untuk surat serah
terima yang akan dibuat adalah 34.546 karena
berkas yang lebih tidak terdaftar dalam form
dukungan , kemungkinan ada kelebihan
rangkap dalam dokumen dukungan“
Ungkap sujadi.
Pihak yang bertugas dalam hal ini
PPS merasa senang dengan dukun-
gan yang diserahkan Zulkarnain
Siregar, karena tersusun dengan rapi
sehingga mudah untuk dikoreksi.
Berikutnya pada pukul 16.30 KPU
kembali menerima berkas dari ibu
Agustina Sri Wahyuningsih, SE
yang sebelumnya sudah mendaftar
pada pukul 15.30. dari berkas yang
diserahkan oleh agustina sebanyak
1.847 dan yang terkoreksi adalah
1.778, berikutnya ditegaskan oleh
Sujadi bahwa jumlah tersebut
kurang dari jumlah minimal yaitu
26.410. dan dengan segala hor-
matnya berkas tersebut di kemba-
likan dengan berita acara jumlah
dukungan sebanyak 1.778. Menu-
rut Ruhermansyah anggota Bawa-
slu Provinsi bahwa dokumen yang
dikumpulkan ibu agustina sangat
valid, namun sangat disayangkan jumlahnya masih belum
mencukupi jumlah minimal dukungan.
Namun menurut beliau jumlah dukungan banyak sekitar
27.000, namun beliau juga menyayangkan kinerja tim
kampanye yang masih belum efektif sehingga dukungan
tersebut belum bisa dihadirkan kesempatan ini, namun
keterbatasan waktu juga harus membatasinya.
10. BIMTEK VERIFIKASI ADMINISTRASI DAN
FAKTUAL DUKUNGAN CALON PERSE-
ORANGAN PEMILUKADA KOTA PONTIANAK
VIRYAN: HARGAI HAK SUARA
SETIAP ORANG.
KPU Kota Kota Pontianak kem-
bali melakukan sosialisasi dan
Bimbingan Teknis Verifikasi
Administrasi dan faktual berkas
dukungan calon persorangan
Pemilukada Kota Pontianak
yang dilaksanakan di Aula
Walikota Pontianak pada 15
Mei 2013, dan di Ikuti oleh PPK,
sekretariat PPK dan PPS se kota
Pontianak, yang berjumlah 220
orang.
Bimbingan Teknis ini bertujuan
memberikan bekal kepada
Anggota PPK dan PPS yang
nantinya akan melakukan
tugasnya yang diantaranya
adalah memverifikasi ad-
ministrasi dan faktualisasi
dukungan terhadap calon
perseorangan yang telah
diserahkan ke KPU.
dijelaskan Viryan, Ketua
KPU Kota Pontianak bahwa
syarat dukungan minimal
untuk calon perseorangan
adalah 26.410 yang meru-
pakan 4% dari jumlah
penduduk kota Pontianak
yang dikeluarkan oleh Dinas
Kependudukan dan Catatan
Sipil, serta tersebar di lebih
dari 50% kecamatan yang ada di
kota Pontianak atau tersebar di
4 Kecamatan.
Viryan juga menegaskan bahwa
setiap orang yang telah memen-
uhi syarat untuk ikut pemiluka-
da Kota Pontianak mempunyai
hak suara dan itu perlu hargai.
dan dukungan untuk para calon
perseorangan yang telah di
serahkan ke KPU kota akan di-
verifikasi administrasi dan fak-
tual pleh PPS secara kolektif dan
populasi bukan dengan sampel.
“ itu adalah bentuk penghar-
gaan kita terhadap suara rakyat,
karena satu satu suara rakyat
dapat memberikan pengaruh
yang besar terhadap suatu kepu-
tusas”, Tegasnya.
lebih lanjut
Viryan menghimbau agar PPS
yang terlibat dalam verifikasi
berlaku jujur dan adil, serta
mengedepankan integritasnya
dalam bekerja, “jangan sampai
menambahkan atau mengurangi
satu dukungan pun, karena itu
akan berakibat patal “ Paparn-
ya.[]
11. PENDAFTARAN BAKAL PASANGAN
CALON DARI JALUR PERSEORANGAN
Sesuai dengan tahapan program
dan jadwal Pemilu kepala daerah
Walikota dan Wakil Walikota Ponti-
anak Tahun 2013 bahwa pada tang-
gal 12- 18 juni 2013 adalah masa
pencalonan dan pendaftara bakal
pasangan calon walikota, sehubun-
gan dengan itu senin (12/6) Iwan
Gunawan didampingi Andreas Accui
Simanjaya beserta beberapa orang
pendukungnya mendatangi kantor
KPU Kota Pontianak untuk mendaf-
tarkan diri sebagai Bakal Pasangan
Calon orang nomor satu di kota
Pontianak.
Pukul 13.20 WIBA Pasangan
Iwan gunawan di sambut lansung
oleh jajaran komisioner KPU Kota
Pontianak. Adapun tujuan kedata-
ngan pasangan Iwan Gunawan dan
Andreas Acui Simanjaya adalah
untuk mendaftarkan diri sebagai
calon walikota dan wakil walikota
pontianak.
Sebelum pendaftran di mu-
lai, pihak KPU Kota Pontianak mel-
akukan rekapitulasi terhadap hasil
verifikasi dukungan dari tingkat
PPK yang merupakan syarat utama
pendaftaran. Dari hasil rekapitulasi
tersebut pasangan Iwan Gunawan
dan Andreas Acui Simanjaya mem-
peroleh dukungan yang memenuhi
syarat sebanyak 20.823, dari jumlah
dukungan yang diserahkan 30.886. “
dalam PKPU syarat minimal dukun-
gan untuk calon perseorangan
adalah 26.410 jadi kekurangan-
nya adalah 5.587” Ungkap Sujadi
salah Satu Komisioner KPU Kota
Pontianak. Kembali diingatkan
oleh Sujadi bahwa nantinya pas
angan Iwan Gunawan dan An-
dreas Acui harus menyerahkan
jumlah dukungan dua kali dari
jumlah kekurangan tersebut
untuk diverifikasi pada masa
perbaikan 3-9 juli mendatang.
Menanggapi kekurangan
dukungan tersebut Iwan
Gunawan menegaskan bahwa
dengan kekurangan tersebut
beliau tidak gugur dan masih
bisa mendaftar. “kurang bukan
berarti gugur, walau nanti harus
melengkapi sejumlah dukungan
yang masih kurang an saya op-
timis akan mampu memenuhi
persyaratan tersebut ” Ujarnya.
Setelah rekapitulasi jumlah
dukungan, meski masih kurang
dari jumlah miniml namun iwan gunawan
dipersilahkan unduk mendaftar dengan
menyerahkan berkas- berkas administra-
si yang selanjutnya akan di Verifikasi oleh
tim KPU Kota Pontianak. Dijelaskan oleh
sujadi yang bahwa beeskas administrasi
dari pasangan Iwan Gunawan dan Andre-
as Acui masih belum lengkap, oleh karena
itu berkas tersebut pada masa perbaikan
yaitu 3-16 juli 2013.
sementara itu satu calon lainnyaZulkarnaen
siregar,S.H dan paryono yang juga maju
melalui jalur perseorangan, jum’at (14/06)
mendaftarkan diri ke KPU Kota Pontianak.
Dari hasil rekapitulasi dukungan yang
telah diverifikasi PPS dan PPK, maka beliau
dinyatakan telah memenuhi jumlah dukun-
gan minimal yaitu 26.410 dukungan. Jumlah
dukungan yang diserkan kepada PPS dan
PPK adalah sejumlah 33.925 , dan setelah di-
verifikasi jumlah dukungan yang memenuhi
syarat sebanyak 29.379 orang sedangkan
sisanya 4.546 tidak memenuhi syarat.
Disampaikan oleh Sujadi di celah- celah
Kegiatan pendaftaran kegiatan tersebut
bahwa pasangan Zulkarnain Siregar dan
Paryono memenuhi jumlah dukungan mini-
mal yaitu 26.410 dukungan, setelah rakapit-
ulasi porolehan dukungan Zulkarnain secara
resmi mendaftarkan diri sebagai pasangan
calon walikota Pontianak dengan menyerah-
kan kelengkapan administrasi pendaftaran
kepada Ketua KPU Kota Pontianak. Selan-
jutnya tim verifikator melakukan pemerik-
saan terhadap kelengkapan berkas tersebut,
“ dari hasil pemeriksaan berkas tersebut,
ada beberapa berkas yang belum lengkap
dan harus dilengkapi dalam masa perbaikan
pada tanggal 3 sampai 16 juli mendatang”
ujar Sujadi.
12. PARPOL USUNG
EMPAT PASANGAN
CALON
Terkait Tahapan Program dan Jadwal Pemilukada Kota
Pontianak,jadwal untuk pencalonan dan pendaftaran
bakal pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Pon-
tianak adalah 12-18 Juni 2012. Senin (17/6) Sutarmidji
beserta Edi Rusdi kamtono datang ke Kantor KPU kota
Pontianak untuk medaftarkan diri sebagai pasangan
calon walikota dan calon Wakil Walikota Pontianak
2013-2018. Sutarmidji yang merupakan Walikota
Pontianak 2008-2013 didampingi oleh keluarga beserta
Pimpinan dan sekretris Partai Politik pengusungnya.
Sutarmidji beserta rombongan di sambut langsung
oleh Ketua serta Komisioner KPU Kota Pontianak.”
Massa Pendukung kita Ribuan Orang, Namun yang
dibawa ke KPU hanya Pimpinan dan sekretaris parpol
saja” Ungkap Sutarmidji dalam Sambutannya “,tujuan-
nya supaya tidak mengganggu aktivitas masyarakat
kota Pontianak, terutama pengguna Jalan Raya, akibat
kemacetan dari massa pendukung yang ada”, tambahn-
ya. Beliau juga menyampaikan bahwa dirinya diusung
oleh 5 Partai Politik dan belasan partai pendukung.
Sementara Sujadi mengungkapkan bahwa pasan-
ga sutarmidji- kamtono telah memenuhi syarat minimal
yaitu 15 % dari jumlah suara sah hasil pemilu sebel-
umnya atau 15 % dari jumlah kursi yaitu 36.720 yaitu
7 kursi “Pasangan ini diusung oleh PDIP, PPP, PKS, PAN,
dan Partai peduli Bangsa, dengan total jumlah perole-
han suara yang sah pada pemilu 2009 adalah 77.972
dengan 18 kursi, Sedangkan untuk dokumen pribadi
yang belum lengkap seperti Laporan Hasil Kekayaan,
surat dari pengadilan, dan foto serta dokumen lain yang
belum lengkap dapat dilengkapi dalam masa perbaikan
yaitu 3-16 juli 2013” Ujar Sujadi, Komisioner KPU Kota
Pontianak.
13. Kemudian pada hari Selasa (18/6) Kantor
KPU Kota Pontianak sejak Pagi diramaikan oleh
pendukung bakal pasangan calon yang akan
mendaftar pada hari tersebut.
Sejak pukul 09.00 pendukung pasangan
Firman Muntaco dan Eric Seseno Martio mera-
maikan Kantor KPU dengan berbagai atribut,
pasangan FRESS ( gelar untuk pasangan Firman
dan Eric) di usung oleh 9 partai yaitu Golkar,
PNI Marhainisme, Demokrat Pembaruan, Par-
tai Kedaulatan, PKPI, Partai barisan Nasional.
PPRN,PDS, dan Partai Patriot.dengan total
jumlah perolehan suara sah pada pemilu 2009
sebanyak 47.600 dan 6 Kursi.
Sedangkan pada pukul 13.00 WIB, bakal
pasangan calon Walikota Paryadi dan Sebastian
yang diusung oleh partai Demokrat secara resmi
mendaftarkan diri ke KPU Kota Pontianak,
pasangan ini didampingi langsung oleh Hartono
Azas ketua DPC partai demokrat, menurut Sujadi
Komisioner Kpu Kota Pontianak Pasangan jum-
Pontianak (28/06) KPU Kota Pontianak
menggelar rapat koordinasi dengan be-
berapa SKPD di jajaran pemerintahan Kota
Pontianak terkait pemasangan alat peraga
( baliho, umbul- umbul, baner) oleh partai
politik, bacaleg dan balon kepala daerah
maupun pendukung yang dipasang dilokasi
umum.
Pertemuan tersebut dihadiri oleh Komi-
sioner KPU, Bawaslu, Panwaslu, Kepala dinas
Kebersihan, Kota, Kepala Polisi Pamong
Pradja (Pol PP), kepala Kesbangpol, kepala
Dispenda.
Erwin Andhika, komisioner KPU Kota
Pontianak menjelaskan bahwa masa kam-
panye untuk pemilukada baru akan dimu-
lai 3-15 Agustus Mendatang, apabila ada
bakal calon yang memasang umbul- umbul
atau spanduk maupun atribut lainnya itu
bentuknya sosialisasi. Namun beliau juga
menegaskan 3 poin yang termasuk dalam
kampanye yaitu memuat visi misi, adanya
pasangan calon, dan alat peraga yang ber-
sifat mengajak. ‘jika ketiga item tersebut
sudah termuat dalam adat peraga kampaye,
maka itu sudah termasuk kampanye” dan
apabila sudah ada pemasangan sebelum
masa kampanye , maka hak tersebut sudah
termasuk kepada pelanggaran kampanye.
lah perolehan suara untuk partai Demokrat pada
pemilu 2009 adalah 38.012 dengan 8 kursi.
Kemudian pada pukul 15.00 WIB, KPU masih
kedatangan bakal pasangan calon yaitu Gusti Her-
san Aslirosa dan syarif ismail yang juga maju dari
jalur partai politik, pasangan ini diusung oleh 6
Partai Politik yaitu Hanura, PKB, PBB,PBR, PKNU,
dan Partai Buruh.dengan total jumlah suara sah
pada pemilu 2009 adalah 37.417, dan 11 kursi.
“Hari ini KPU Kota Pontianak Menerima 3 bakal
pasangan calon yang mendaftar melalui partai
politik dan gabungan partai politik, mereka ada-
lah Firman Muntaco dengan Eric Suseno Matio,
kemudian Paryadi dan Sebastian lalu Gusti Hersan
Aslirosa dan Syarif Ismail” Jelas Sujadi, Komisioner
KPU saat diruang kerjanya. “Ketiga calon yang hadir
hari ini telah memenuhi syarat pendaftaran dengan
memiliki suara sah minimal 15 % dalam pemilu
2009 atau 15% dari jumlah kursi yaitu 36.781 atau
7 kursi” Pungkasnya.
PARPOL USUNG EMPAT PASANGAN CALON
Namun disisi lain ada aturan dikeluarkan-
nya dalam Perwa no 258 tentang aturan pema-
sangan alat peraga pemilu , dalam peraturan
ini disebutkan beberapa lokasi yang dilarang
dalam pemasangan alat peraga kampanye
seperti tempat pendidikan, beberapa ruas
jalan tol, Rumah sakit, Tempat Ibadah, fasilitas
umum dll hal ini adalah untuk menjaga kein-
dahan dan kenyemanan serta keasrian kota
pontianak. Dalam kesempatan ini pihak Pol
PP siap menertibkan atribut tersebut apabila
ada kesepakatan dari instansi lain yang terli-
bat, ”karena ada aturan lain yang membatasi
wewenangnya, misalnya peraturan pemilu,
makanya satpol PP belum bertindak” ungkap
kepala Pol PP dalam rapat tersebut.
sementara KPU akan tetap berkoordinasi
dengan panwaslu dan Pol PP karena yang ber-
hak memutuskan apakah hal tersebut adalah
pelanggaran atau tidak adalah panwaslu se-
mentara eksekutornya adalah Satpol PP.
Kedapannya semua pihak sepakat untuk
bersama- sama melakukan sosialisasi terkait
perihal tersebut kepada bakal pasangan
calon kepala daerah kota Pontianak, partai
pendukung, partai pengusung, partai politik
yang ikut pada pemilu 2014, bakal caleg, serta
masyarakat umum.
Jelang Kampanye, KPU Gelar Koordinasi pe-
masangan Alat Pereaga kampanye
14. KIP KPU Kota Ponti-
anak digelar serentak
di 6 Kecamatan
PTK- Guna untuk
memaksimalkan
partisipasi pemilih
pada pemilukada kota
pontianak KPU Kota
pontianak Gencar
melakukan sosialisasi,
diantaranya dengan
meggelar Kios Infor-
masi Pemilu (KIP).
selain untuk menin-
gkatkan kesadaran
politik masyarakat
tujuan utama dari
kegiatan ini adalah
untuk mengetahui se-
jauh mana efektifitas
pemutakhiran data
pemilih pada pemilu-
kada kota Pontianak,
serta
Untuk memaksimal-
kan peran masyarakat
dalam pemilu waliko-
ta dan wakil walikota
2013, KPU kota Pon-
tianak menggelar
KIos Informasi Pemilu
(KIP), kios ini digelar
untuk masyarakat
agar bis amengecek
apakagh sudah ter-
daftar sebagai pemilih atau belum. kios ini tersebar di 6 titik kecamatan
yang menjadi pusat keramaian masyarakat seperti A Yani Mega Mall,
Matahari Mall, Xing Mart, Mitra Jeruju, Ligo Mitra, Kaisar Siantan, dan
SIm Jaya Abadi.
15. Enam Pasangan Calon Walikota
Pontianak Jalani Tes
Kesehatan & Kejiwaan
Jum’at (21/03) mulai pukul 07.00 WIB tam-
pak pasangan calon walikota & wakil walikota
Pontianak H. Sutarmidji,SH,M.Hum & Ir.H. Edi
Rusdi Kamtono, MM,MT bersiap akan melaku-
kan tes kesehatan di RSUD Dr. Sudarso Pon-
tianak, sementara itu satu pasangan lainnya
yaitu H. Paryadi,S.Hut,M.M & Sebastian, SE, MM
Als Ng Yong Liak akan melakukan tes kejiwaan
di RS khusus Alianyang pontianak, berdasar-
kan jadwal yang telah ditentukan oleh KPU
kota Pontianak bahwa pemeriksaan kesehatan
dan kejiwaan ini akan berlangsung hingga satu
minggu kedepan. Sebelumnya KPU Kota Pon-
tianak telah mengadakan koordinasi dengan
Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Ketua DPRD
Kota Pontianak, pemerintah Kota Pontianak
untuk menunjuk petugas pemeriksa keseha-
tan tersebut. hasilnya menetapkan IDI sebagai
badan pemeriksa kesehatan yang nantinya
akan menunjuk petugas- petugas terkait.
ketua KPU Kota Pontianak Joni Rudwin memas-
tikan bahwa hasilnya dapat dipertanggung-
jawabkan, karena hasil tes tidak akan dibuka
kepada siapapun hingga pada saatnya akan
siserahkan kepada KPU Kota Pontianak untuk
dilakukan verifikasi apakah yang bersangku-
tan memenuhi syarat atau tidak sebagai calon
walikota dan Calon Wakil Walikota.
sementara itu
pasangan H. Gusti
Hersan Aslirosa
& H. Syarif Ismail,
S.Sos menda-
patkan jadwal
pada hari se-
lasa (26/06)
sementara hasil
dari pemerik-
saan kesehatan
ini rencananya
akan diketahui
7 hari kede-
pan , dan akan
dipublikasikan
di media massa
sebagai jaminan
asas transparansi
dalam kegiatan
pemilihan umum.
16. Dari hasil pemeriksaan kesehatan
yang dilakukan oleh para petugas medis
yang telah ditunjuk oleh Ikatan Dokter
Indonesia (IDI) maka dinyatakan keenam
calon calon walikota dan wakil walikota
pontianak telah memenuhi persyaratan
menjadi walikota. hasil keputusan ini
ditembuskan kepada Panwaslu, Unsur
Pemerintah daerah, Kesbangpol dan
DPRD Kota Pontianak., yang selanjutnya
akan dipublikasikan di media massa
sebelumnya ditegaskan apabila ada
salah satu calon walikota atau calon
wakil walikota yang tidak memenuhi
syarat tes kejiwaan dan kesehatan ini,
maka KPU dapat menganulir beliau se-
bagai calon walikota atau wakil walikota
dan partai pengusungnya dapat mengaju-
kan nama penggati untuk menggantikan
posisinya.
dilakukannya tes kesehan dan keji-
waan ini merupakan satu cara untuk
mendapatkan calon pemimpin yang baik
dan mampu memimpin kota pontianak
untuk lima tahun kedepan.
keliama calon yang lolos dalam tes
kesehan ini adalah pasangan H.Gusti
Hersan Aslirosa , S.E,.M.M & Sy. Ismail,S.
Sos, Iwan Gunawan ,S.T & Andreas Acui
Simanjaya, H. Sutarmidji, S.H,.M.H & Ir.
H. Edi Rusdi kamtono, S.T,.M.M, Paryadi
,S.Hut,.M.M & Sebastian ,S.E,.M.M (Ng
Yong Liak), H.Firman dMuntaco,S.H,.M.H
& Erick Suseno
martio serta
pasangan
Zulkarnaen
Siregar dan
paryono.
17. KPU Pontianak – Sesuai Dengan Ta-
hapan Pemilukada Kota Pontianak, yang salah
satunya adalah Penetapan pasangan Calon
dan pencabutan nomor Urut yang dilaksana-
kan pada 03/08 di Grand Mahkota Hotel Pon-
tianak. Tak Hanya Bakal Pasangan Calon yang
hadir, partai Pengusung dan Partai Pendukung
juga ikut hadir dalam acara ini. Media massa
dan simpatisan juga meramaikan acara yang
sepenuhnya dijaga oleh pihak keamanan.
Dalam rapat pleno terbuka yang dip-
impin oleh ketua KPU Kota Pontianak, Joni
Rudwin “sesuai dengan PKPU no 09 Tahun
2012 pengumuman calon pasangan walikota
dan wakil walikota harus dilakukan paling
lambat 45 hari sebelum pemilu dilaksana-
kan”, hal terse-
but merupakan
landasan dalam
pelaksanaan
kegiatan ini.
Sesuia dengan
penetapan Bakal
pasangan Calon,
Komisioner KPU
Kota Pontianak
Sujadi men-
gunggkapkan
ada 6 pasang
bakal pasangan
calon yang lolos
administrasi dan
syarat pencalo-
nan. “ 2 pasang
dari jalur per-
KPU KOTA PONTIANAK GELAR RAPAT PLENO
PENETAPAN PASANGAN CALON DAN PENGUNDIAN NO-
MOR URUT PESERTA PIMILUKADA KOTA PONTIANAK
TAHUN 2013
18. seorangan dan 4 pasang
lagi dari Usungan Partai
Politik maupun gabungan
partai Politik”. Lebih lanjut
dijelaskan oleh beliau dari
4 calon tersebut 3 pasang
dari gabungan partai poli-
tik dan satu calon lainnya
dari partai politik .
Dari serangkaian
tahapan yang telah dilaku-
kan dan persyaratan yang
diwajibkan dalam PKPU
no 09 Tahun 2013. Maka
KPU Kota Pontianak Me-
netapkan menetapkan 6
pasangan Calon walikota
dan Wakil Walikota Pon-
tianak, yang di tetapkan
dalam Berita Acara (BA)
no 61/BA/VIII/2013, Enam
Calon tersebut adalah
Iwan Gunawan, S.T dan An-
dreas Acui Simanjaya, S.P,
Zulkarnaen Siregar, S.H dan
Paryono, H.Sutarmidji,G.H,
M.Hum dan Ir.H.Edi Rusdi
Kamtono,MM,MT kemu-
dian Paryadi, S.Hut.MM dan
Sebastian,S.E sertaH Gusti
Hersan Aslirosa, S.E, M.H
yang berpasangan dengan
H.Syarif Ismail, S.Sos.
sementara itu Ridwan
Anggota Panwaslu Kota
Pontianak berpesan ke-
pada peserta pemilu agar
tetap menjaga proses dan
tahapan selanjutnya dalam
pemilu agar pemilu agar
dapat berlangsung aman
damai dan menghasilkan
pemimpin yang terbaik,
jelasnya
hasil dari pencabu-
tan nomor Urut pasangan
calon Walikota dan Calon
wakil Walikota nemem-
patkan Gusti Hersan As-
lirosa & Sy.Ismail pada
nomor urut 1, sedangkan
nomor urut 2 adalah Iwan
Gunawan & Andreas Acui
Simanjaya, sementara no-
mor urut 3 menjadi milik
sutarmidji & Edi Rusti
Kamtono disusul oleh
Paryadi & Sebastian pada
nomor urut 4 , sedangkan
nomor urut 5 adalah Fir-
man Muntaco yang berpa-
sangan dengan Erick Suse-
no martio dan Nomor Urut
6 Adalah pasangan Zulkar-
naen siregar & Paryono.
19. Kota Ponti-
anak minggu
(4/8) Mel-
akukan Rapat Pleno Terbuka
dan Rekapitulasi jumlah Daf-
tar Pemilih Tetap pada Pemilu
Walikota dan Wakil Walikota
Pontianak tahun 2013 . dijelas-
kan oleh Joni Rudwin bahwa
jumlah pemilih laki- laki sejum-
lah 206.772 dan perempuan
sejumlah 208.115 dengan jum-
lah TPS 1.178. lebih lanjut dije-
laskan Joni bahwa sebelumnya
jumlah pemilih yang tercatat
dalam Daftar pemilih Sementara
(DPS) Kota Pontianak adalah
420.576 Pemilih, namun pada
system analisis data pemilih
yaitu DPTool dan Sistem Jarin-
gan Online data Pemilih (Sijoni)
ditemukan pemilih dengan
identitas ganda sekitar 6 ribu
pemilih.
Sementara itu Ridwan,
Anggota Panwaslu Kota Pontian-
ak menghimbau kepada semua
pihak baik tim sukses pasan-
gan calon maupun masyarakat
umum Jika memang masih
ada warga yang belum terdaf-
tar maka bisa melapor kepada
Panwaslu, dan akan di rekomen-
dasikan ke KPU sebagai pemilih
sedangkan untuk warga kota
Pontianak yang mempunyai
dokumen kependudukanboleh
memilih asal dilampiri dengan
kartu identitas yang masih ber-
laku.
Hal ini ditanggapi langsung
oleh Agung YB, Komisioner
yang membidangi data Pemilih
, bahwa telah menjadi kesepa-
katan bersama yang ada dalam
PKPU no 09 terkait pemilih yang
belum terdaftar dalam DPT
namun memiliki Identitas yang
Jelas seperti KTP dan KK, maka-
boleh memilih dilokasi domisil-
KPU
inya (RT/RW) dengan melapor
kepada petugas KPPS seminggu
sebelum pemungutan suara.
sebelumnya memang
ditegaskan bahwa orang yang
memiliki hak pilih dalam pemi-
lukada Kota Pontianak ini
adalah masyarakat Kota Pon-
tianak, tentunya adalah yang
tercatat pada dokumen dinas
kependudukan dan catatan sipil
(Disdukcapil), atau yang memi-
liki dokumen kependudukan
dikota Pontianak seperti Kartu
Tanda Penduduk (KTP) dan KK
Hasil rapat pleno dan Rekapitu-
lasi Jumlah DPT Kota Pontianak
dituangkan dalam Berita Acara
(BA) nomor :63/BA/VIII/2013,
yang selanjutnya diserahkan ke-
pada tim sukses pasangan calon,
Panwaslu, dan pemda Kota
Pontianak, adapun persebaran
pemilih sebagai berikut:
20. enjelang masa
kampanye calon
walikota dan calon
wakil walikota Pontianak,
jumat(16/08) KPU menggelar
Rapat Koordinasi dengan tim
sukses pasangan calon, kepoli-
sian, panwaslu dan satpol PP,
dalam rapat koordinasi tersebut
disepakati lokasi- lokasi kampa-
nye yang tersebar di setiap titik
kecamatan diantaranya lapa-
ngan sepak bola keboen sajoek,
dan lapangan bola ujung pan-
dang (Pontianak kota), Gor Bulu
tangkis kel pallima (Pontianak
barat), Lapangan debu (Ponti-
anak Utara), Lapangan sepak
bola SMPN 3 (Pontianak Timur)
, Lapangan Sepak Bola SSA
(Pontianak selatan) sementara
dikecamatan Pontianak tengga-
ra belum tersedia tempat untuk
kampanye, namun apabila ada
tempat yang akan digunakan
di lokasi tersebut , diharapkan
melapor terlebih dahulu kepada
pihak- pihak terkait seperti KPU,
Panwaslu, serta pihak Kepoli-
sian. Sedangkan jadwal kampa-
nye disepakati mulai 4 Septem-
ber- 15 september 2013 serta
debat publik kandidat pasangan
calon walikota & wakil walikota
yang akan diadakan pada tang-
gal 3 september 2013 di Ruang
takalar Hotel grand Mahkota .
Dalam Rapat yang dihadiri oleh
Jelang kampanye
KPU Kota PontianakGelar Rapat Koordinasi
M SKPD terkait ini juga dibahas
tentang pemasangan baliho dan
spanduk, ditegaskan oleh Erwin
Andhika komisioner KPU Kota
Pontianak bahwa berdasarkan
perda no 286 melarang pema-
sangan spanduk, baliho dan
sejenisnya di lokasi fasilitas
umum seperti rumah ibadah
, rumah sakit, sekolah serta
mengganggu aktivitas umum.
Hal senada juga di ungkapkan
oleh perwakilan dari Satpol PP
bahwa pemasangan alat perega
di tempat terbuka harus tetap
menjaga ketertiban, keindahan
dan keamanan.
21. K A M P A N Y E
MASIH BANYAK
LIBATKANANAK
Meski sudah beberapa kali
mengadakan sosialisasi ten-
tang kampanye Pemilu Kepala
Daerah Kota Pontianak, baik
bersama Tim sukses, pimpi-
nan Partai, Panwaslu bahkan
insan pers dan KPAID kalbar.
namun suasana kampanye 15
Agustus-15 September 2013
neninggalkan catatan penting
bagi Panwaslu Kota Pontianak
mencatat beberapa pelang-
garan dalam pemilu kepala
daerah tersebut, diantaranya
adalah keterlibatan anak
dibawah umur serta pema-
sangan alat peraga kampa-
nye. sebelumnya Panwaslu
Kota Pontianak bersama
Satuan Polisi Pamong pradja
melakukan pembersihan
alat peraga kampanye yang
melanggar aturan . hal ini
dikarenakan sebelumnya
memang sudah ada aturan
tentang titik - tidik pema-
sangan alat peraga tersebut.
sementara itu Budhahri
ketua Panwaslu Kota Pon-
tianak menegaskan semua
pelanggaran yang terjadi
sudah dilaporkan ke bawaslu
dan hanyak termasuk pelang-
garan administratif bukan
pidana. sebelumnya memang
ada pula himbauan dari Ketua
Komisi Perlindungan Anak In-
donesia Daerah (KPAID ) ka-
limantan barat Alik r Rosyad
agar peserta tidak melibatkan
anak dibawah umur dalam
kampanye
“dalam salah satu pasal UU
nomor 23 Tahun 2002 ten-
tang perlindungan anak
sudah jelas ditegaskan mela-
rang keterlibatan anak dalam
politik” Papat Alik
22. PEROLEHAN SUARA
Pasca dihelatnya Pesta
Demokrasi di Kota Pontianak,
tibalah pada saat yang ditung-
gu-tunggu raitu rekapitulasi
Perolehan Suara masing- mas-
ing Pasangan Calon Walikota
dan wakil walikota Pontianak,
hasilnya dari 418.887 Pemilih
yang terdaftar dalam Daftar
pemilih Tetap (DPT) hanya 61,6
% diantanya yang mengguna-
kan hak pilihnya dalam pemilu
tersebut. hal ini disampaikan
Joni Rudwin dalam kata sambu-
tannya didalam Rapat Pleno Re-
kapitulasi perolehan suara yang
digelar di Aula Hotel Aston Pon-
tianak. sebelumnya Rekapitulasi
perolehan suara telah dilakukan
di tingkat PPS dan PPK, dan hari
ini kita lakukan ditingkat KPU
jelas Sujadi Komisioner KPU
Kota Pontianak.
Hasil Rekapitulasi Suara
Tingkat KPU menempatkan
Pasangan calon nomor urut 3
Sutarmidji & Edi Rusdi Kamtono
pada tingkat perolehan suara
dengan jumlah perolehan suara
sebanyak 139.061 suara, se-
mentara tempat kedua diduduki
oleh calon dari nomor urut 4
yaitu Paryadi & Sebastian den-
gan 53.848
suara , disusul oleh calon
nomor urut 5 Firman Muntaco
& Erick S Martio dengan 50.783
suara. lalu posisi berikutnya
diduduki oleh pasangan no-
mor urut 1 Hersan Aslirosa &
Sy.Ismail dengan 8.918 Suara
sedangkan Iwan Gunawan &
andreas acui Simanjaya mem-
peroleh 5277 Suara, dan ditutup
oleh pasangan nomor urut enam
yaitu Zulkarnaen Siregar &
Paryono dengan 5930 Suara.
selain disaksikan oleh saksi-
saksi dari pasangan calon Reka-
pitulasi ini juga disaksikan oleh
Panwaslu, gubernur Kalimantan
Barat, kesbangpol, unsur pemer-
intah daerah,ketua partai Poli-
tik pengusung dan Pendukung
masing- masing pasangan calon,
serta dikawal ketat oleh pihak
kepolisian.
hasil dari rekapitulasi ini
ditandatangani oleh saksi dari
masing- masing pasangan
calon Walikota dan wakil Wa-
likota, hasil perolehan sura ini
tentunya menjadi dasar dalam
penetapan Walikota dan Wakil
Walikota Pontianak terpilih
masa jabatan 2013-1018 yang
rencananya pelatikannya akan
dilakukan pada pertengahan
bulan Desember Mendatang.
23. GUBERNUR LANTIK WALIKOTA & WAKIL
WALIKOTA PONTIANAK TERPILIH PERIODE
2013-2018
senin (23/12) Gubernur Kali-
mantan barat Cornelis melantik
Walikota dan Wakil Walikota
Pontianak Terpilih masa jabatan
2013-2018.
pelantikan yang dilakukan di
Gedung DPRD Kota Pontianak
ini juga dihadiri oleh Komi-
sioner KPU Kota Pontianak dan
Sekretaris Kota Pontianak.
keterpilihan orang nomor
satu di Kota pontianak ini meru-
pakan buah dari hasil pemiluka-
da Kota pontianak yang dipilih
yangsung oleh masyarakat Kota
Pontianak.
dalam sambutannya Cornelis
berpesan kepada Walikota dan
Wakil Walikota Pontianak ntuk
bisa menjalankan tugas
pokok dan fungsinya teru-
tama dalam menjaga keten-
traman dan ketertiban di
kota yang dipimpinnya.
“Jangan gunakan politik
konflik, karena Pontianak
ini terdiri dari bermacam-
macam suku bangsa, agama
dan budaya,” pesannya.
Walikota Pontianak, Su-
tarmidji menyatakan, di-
rinya tidak mengenal target
100 hari kerja, yang penting
menurut dia, mulai besok,
Selasa (24/12) sudah harus
bekerja semaksimal mung-
kin dalam memberikan pe-
layanan pada masyarakat.
“Apa yang dipesankan oleh
gubernur, Insya Allah akan
dijadikan prioritas dalam
membangun Kota Pontianak
agar lebih maju lagi, dan siap
bekerja sama dengan semua
pihak,” ungkap Sutarmidji.
seperti diketahui, Sutar-
midji adalah inkamben yang
sebelumnya berpasangan
dengan Ir.Paryadi, S.Hut.
Kemudian menyalonkan diri
kembali bersama pasangan
barunya yaitu Edy Rusdi
Kamtono ,mantan Kadis
Pekerjaan Umum (PU ) Kota
Pontianak.
24. KOMISI PEMILIHAN UMUM
KOTA PONTIANAK
MENGUCAPKAN
Selamat & Sukses
atas dilantiknya
Sebagai
WALIKOTA
dan
WAKIL WALIKOTA
PONTIANAK
MASA JABATAN 2013-2018