Presentasi Rusmanto @ gmail.com tentang pengantar ICT di pendidikan, e-learning, e-book, dan apa saja yang dibutuhkan untuk membangun sistem e-learning dan membuat e-book, dengan software Open Source seperti Linux dan FOSS lainnya.
2. Garis Besar
1. Belajar Sepanjang Hayat
2. e-Learning dan e lainnya
3. Internet, ICT, dan i-Learning
4. TIK untuk Pendidikan
5. Unsur-unsur e-Learning
6. Contoh Web e-Learning
7. Manfaat e-Learning
8. Membuat dan Menyebarkan e-Book
9. Program e-Learning Berbasis FOSS
3. Intro: Belajar Sepanjang Hayat
● Mengapa sebagian besar SDM Indonesia
belum maju (kurang berkualitas)?
● Indonesia kaya Sumber Daya Alam (hutan,
minyak, dll.) & Sumber Daya Manusia (SDM),
tapi pendidikannya semakin tertinggal dari
India, China, dan Brasil. Mengapa?
● Prinsip: Belajar dari sejak lahir hingga akhir
hayat; Tuntutlah ilmu sampai mana saja,
meskipun sangat jauh (negeri Cina), dll.
● Belajar: Formal, Non Formal, Informal
● Belajar untuk bekerja & bekerja untuk belajar
4. e-Learning dan e lainnya
● e: electronics, Learning:
belajar/pembelajaran.
● e-Learning: sistem belajar-mengajar dengan
media elektronik, misalnya “Belajar Melalui
Internet”, “Belajar Melalui TV”, dll.
● e lainnya dan yang sejenis: e-Book, e-News,
e-Dictionary, e-Laboratory, e-Education, m-
Education, i-Education, e-Commerce, dll.
5. Internet, ICT / TIK, dan i-Learning
● Internet: sistem jaringan komputer di seluruh
dunia dan terbuka (dunia tidak hanya di bumi,
juga di angkasa luar, tapi bukan “dunia lain”).
Internet dalam LAN disebut intranet.
● ICT atau TIK: Komputer, Telekomunikasi,
Internet, HP, Radio, TV, Film, Animasi, dll.
● i-Learning adalah e-Learning yang
menggunakan teknologi internet. Proses
belajar-mengajar dilakukan melalui jaringan
komputer (internet/intranet) dengan program
web, email, chatting, dengan bahan ajar dapat
berbentuk teks, gambar, suara, video, dsb.
6. TIK untuk Pendidikan
1. TIK sebagai bahan ajar atau materi yang
dipelajari. Misal pelajaran TIK.
2. TIK sebagai sistem pendukung pengelolaan
pendidikan, misalnya pendaftaran siswa baru
atau administrasi (sistem informasi) sekolah.
3. TIK sebagai alat belajar-mengajar, misalnya
untuk presentasi, CBT, atau e-learning.
Ketiganya dapat menggunakan Linux/FOSS
(Free/Open Source Software) agar lebih bebas
dalam belajar-mengajar (tersedia kode program),
bebas dicopy, aman dari virus, dan hemat biaya
lisensi tanpa melanggar HaKI.
7. Unsur-unsur e-Learning
● Penyedia Isi (Penyelenggara Pendidikan)
– Hardware: komputer dan akses internet/intranet
– Software: Sistem operasi dan program lainnnya
– Brainware: Programmer, Instruktur, Administrator
● Pengguna (Lembaga dan atau Orang)
– Manusia dengan komputer dan internet/intranet
● Penyedia Fasilitas (Barang dan Jasa)
– Hardware: komputer dan jaringan LAN (intranet)
atau akses internet 24 jam (ISP, Webhosting, dll.)
– Software: Sistem Operasi misal Linux dan Aplikasi
khusus e-Learning, misal Moodle dan lain-lain.
14. Manfaat e-Learning bagi Penyedia
● Memperpendek jarak dan waktu.
● Perluasan jangkauan.
● Jaringan mitra kerja.
● Kontrol lebih mudah (secara remote).
● Modal kecil.
● Biaya operasional rendah.
● Lain-lain: peningkatan citra, pelayanan,
produktivitas, fleksibilitas, dll.
15. Manfaat e-Learning bagi Pengguna
● Hemat, cepat, akurat, dan mudah didapat.
● Interaktif: multimedia (gabungan teks,
gambar, suara, animasi, dan video).
● Fleksibel: dapat diakses kapan saja dan dari
mana saja.
● Memperlancar kerja dan menimbulkan
peluang kerja (resmi atau sambilan),
peningkatan karir, peluang bisnis, dll.
● Wahana kompetisi yang sehat antar
lembaga pendidikan dan pemerintahan.
16. e-Book
● E-Book atau buku elektronik tersedia dalam
berbagai bentuk atau format file, misalnya
PDF, HTML, CHM, ODT, DOC, dan lain-lain.
● Banyak program yang khusus dibuat untuk
membaca e-book sesuai dengan format file,
misal PDF dapat dibuka dengan Acrobat
Reader atau Evince, HTML dibuka dengan
browser web seperti Firefox, dan CHM dibuka
dengan CHMSee atau CHM Reader lainnya.
● Perangkat keras pembaca: PC, HP, Tablet,
atau alat khusus seperti Amazon Kindle, dll.
17. Cara Membuat e-Book
● OpenOffice dapat membuat e-Book dalam
format PDF, HTML, ODT, DOC, TXT, dan
lain-lain tanpa perlu program tambahan.
● OpenOffice dapat diperoleh dengan cara
mengcopy atau download dari internet (tanpa
biaya lisensi alias gratis).
● Setelah membuat buku atau makalah dengan
OpenOffice, untuk menyimpan menjadi PDF
cukup dengan menu Export as PDF.
● OpenOffice dapat menyimpan menjadi HTML
atau DOC dengan menu Save as...
18. Cara Menyebarkan e-Book
● E-Book dapat disebarkan melalui internet,
misalnya dikirim dengan email atau di-upload
ke web biasa, blog, atau web e-learning,
misal ilmukomputer.org.
● Ukuran file yang besar dapat dikecilkan
dengan program zip atau yang sejenis.
● Jika e-Book akan dicetak, resolusi gambar
harus dibuat besar, misal minimal 150 dpi,
agar tidak pecah ketika dicetak.
● E-Book dapat dilisensikan sebagai buku
terbuka (Open Publication) agar dapat
berguna untuk orang banyak.
19. Program Web e-Learning
● Program komputer untuk e-learning dapat
berupa web (server) biasa, seperti blog-blog
yang tersedia secara gratis.
● Ada program khusus untuk e-learning,
misalnya Moodle, Atutor, dan lain-lain.
● Untuk mengikuti pengajaran dengan sistem e-
learning, misal training.garuda-indonesia.com
dan university.romisatriawahono.net
(menggunakan program Moodle), peserta
harus mendaftar sebagai siswa atau guru, lalu
menentukan mata pelajaran, jadwal belajar,
diskusi, tugas-tugas, dan lain-lain.
20. Perangkat e-Learning dengan FOSS
● Perangkat keras dan sistem operasi: komputer
atau server dengan sistem operasi Linux.
● Perangkat lunak aplikasi: Apache (web server),
MySQL (database server), PHP (bahasa
pemrograman web), atau XAMPP, dan Moodle
(program khusus untuk e-learning).
● Perangkat infrastruktur: intranet (LAN) atau
internet (ISP, web hosting, colocation, dll.)
● Konten/isi: bahan ajar (teks, gambar, video, dll.)
● Perangkat otak/SDM: pengelola semua
perangkat dan pengisi konten (guru, dll.)
21. Penutup
● Internet dapat jadi sarana yang baik untuk
bekerja dan belajar atau keduanya, serta
menyebarkan hasil kerja dan belajarnya kepada
orang lain (guru, pelajar, atau masyarakat).
● Sistem belajar-mengajar dapat dilakukan lebih
mudah, murah, cepat, dan praktis dengan
menggunakan peralatan elektronik seperti
komputer dan jaringan.
● Perangkat lunak (program) untuk e-learning
tersedia secara bebas (gratis biaya lisensi), dan
mudah dipelajari & dipasang di berbagai jenis
komputer dan jaringan (LAN maupun internet).