3. Pendahuluan
Alat Cetak tulisan/gambar diatas kertas (media
cetak) yang permanen (hardcopy)
Tulisan/gambar yang tercetak hanya melekat
diatas permukaan kertas (tidak meresap)
Sumber data berasal dari dokumen electronic
(file)
Kemampuan volume cetak rendah
Penggunaan (waktu) terbatas
Tidak diperlukan setup khusus
Relatif lambat (< 30 ppm)
High cost printing
5. Print Technology
Laser, seringkali disebut Toner (dry ink)
Prinsip kerja Xenographic (= mesin fotocopy)
Toner :bahan carbon berbentuk tepung (pigmen) +
plastic , dilekatkan dalam roller yang disimpan dalam
sebuah cartridge. Toner mencair bila dipanaskan (oleh
fuser) dan melekat di kertas
Laser (light) : sbg pembentuk karakter yg dicetak di
atas photoreceptor drum untuk membuang muatan
(electrostatic image)
Menggunakan listrik statis untuk menghantarkan carbon
pada toner ke media cetak sesuai tulisan pada
photoreceptor drum
6. Print Technology
Inkjet/bubble jet (liquid ink)
Terdiri dari nozzle (lubang ukuran kecil sebanyak
300-600 lubang) yang menyemprotkan dot/bubble
ink (droplet) dalam ukuran 50-60 microns (rambut
70 microns) volume setara dengan 60 pico liter
Terdapat 2 teknik penyemprotan bubble : Thermal
(Canon, HP) dan Piezoelectric (Epson)
Dot ini diposisikan secara presisi dengan resolusi
1440 x 720 dot/inch (saat ini)
Dot memiliki beberapa warna dasar (CMYK) yang
dikombinasikan untuk menghasilkan warna lain
7. Print Technology
Dye-sublimation (solid ink)
Pencetakan tidak langsung ke media
Didalam printer terdapat transparent film
yang sudah terisi bahan CMYK gambar pada
transp. film di bentuk melalui proses
pemanasan oleh head
Gambar pda transparent film ditransfer
dengan pemanasan ke media cetak (plastik)
Tahan tehadap air dan goresan
Aplikasi : Pencetakan gambar pada kartu
plastik
8. Print Technology
Thermal Printer (inkless printer)
Proses pemanasan media cetak yang
sensitif thdp panas sehingga membentuk
karakter atau gambar yang diinginkan
Dot Matrix (Impact printer)
Menggunakan sejumlah pin kecil
membentuk konfigurasi matriks untuk
menghasilkan dot yang presisi sehingga
membentuk karakter
9. Printer Dot-Matrix (1)
Resolusi rendah
Hanya bisa mencetak warna hitam
Terdapat 2 tipe :
• Serial dot-matrix
• Line dot-matrix
10. Printer Dot-Matrix (2)
Serial Dot-Matrix
Menggunakan printhead
untuk mencetak karakter
pada kertas
Macam printhead :
• 9 pin, dan
• 24 pin
11. Printer Dot-Matrix (3)
Serial Dot-Matrix
Teknologi printhead
• Classical printhead (kiri)
• Permanen magnetik printhead (kanan)
14. Laser Printer (1)
Tahap Pembentukan Raster
Raster Image Processing : berfungsi untuk
mengkonversi data (tulisan/gambar) ke
dalam bentuk citra raster (bitmap)
Printer Driver
Page
Description
Language
15. Laser Printer (2)
Tahap Pembentukan Raster
keluaran grafik bila diolah oleh PDL dalam format A4
dengan 300 DPI memerlukan memori sebesar 1 Mbyte
dengan perhitungan sbb : 300 DPI, akan menghasilkan
90000 dot per inch2, ukuran kertas A4 setara dengan
7.560.000 dot (setelah dikurangi margin 0,25 inch),
1Mbyte = 8.388.608 bit. Masih tersisa sekitar 100
Kbyte.
Untuk 600 DPI perlu 4 Mbyte
16. Laser Printer (3)
Tahap Charging
Muatan electrostatic
secara seragam
didistribusikan ke
permukaan drum
melalui proses corona
discharge
17. Laser Printer (4)
Tahap Exposing
Cahaya laser di kirimkan ke
permukaan photoreceptor sesuai
dengan pola bitmap. Permukaan yang
terkena sinar akan mengalami
pelepasan muatan (discharge)
Write Black (Laser Printer), Write
White (Mesin Fotocopy)
18. Laser Printer (5)
Tahap Developing
Toner yang bermuatan (positif) akan
ditarik ke permukaan drum
Tahap Transfering
Kertas yang diberi medan elektrostatik
yang lebih kuat dari drum akan menarik
toner ke permukaan kertas
Tahap Fusing
Kertas mengalami pemanasan sehingga
toner akan melekat ke kertas
21. Inkjet/Bubble Jet Printer (2)
Teknologi Penyemprotan
Piezoelectric
Tinta digetarkan sehingga akan terdorong ke nozzle
Heater
Tinta dipanaskan sehingga menggelembung (bubble) dan mendorong
tinta lainnya ke nozzle