SlideShare uma empresa Scribd logo
1 de 4
NEGARA PENGKADER KORUPTOR
Oleh : Rosim Nyerupa
Mahasiswa Ilmu Pemerintahan Fisip
Universitas Lampung
Sembilan Desember 2013 kemarin dunia
memperingati hari anti korupsi. Di
indonesia pun tidak ketinggalan angin
segar dengan seruan para mahasiswa dan
elemen

masyarakat

yang

dalam

berbagai

tergabung

macam

ormas

menyerukan hari anti korupsi di berbagai
daerah seluruh penjuru nusantara.

Memperingati hari anti korupsi 09
desember 2013 kemarin, melihat para
mahasiswa banyak yang melakukan aksi
di lapangan menyerukan anti korupsi itulah yang melatar belakangi saya membuat artikel ini.

Kata korupsi sudah bukan lagi suatu hal yang mengasingkan bagi kita. Korupsi berasal dari
bahasa latin “corruptio atau corruptus” yang memiliki arti menyalahgunakan kepercayaan
publik. Korupsi pada umumnya dilakukan oleh kalangan pemerintah meliputi legislatif,
eksekutif dan yudikatif, pengusaha bahkan masyarakat tertentu yang mempunyai kepentingan
personal.
Berbicara mengenai bangsa indonesia menyimpan sejuta fenomena. Sebuah negara
berkepulauan, sebuah negara yang kaya akan sumber daya alam, sebuah negara yang
berkembang memiliki banyak dimensi problematika bidang sosial, politik, hukum, ekonomi
maupun budaya. Mengulas balik kaca mata indonesia ditengah sudut pandang yang amnesia
akan tindak pidana korupsi yang merajarela. Dimanakah indonesia ? dimanakah para
integritas kaum bermuda bangsa yang mempunyai arah dan tujuan ini ? wahai indonesia!
Akan kah jati dirimu akan menghilang begitu saja ?

Persoalan korupsi diindonesia tidak bisa kita pungkiri bahwasannya korupsi sudah berakar
dan menyebar dimana mana, terutama pada sistem birokrasi pemerintahan baik ditingkat
pusat maupun daerah yang telah beranak pinak bagaikan pohon benalu. Kasus korupsi di
indonesia satu persatu telah terbongkar oleh KPK baik ditubuh lembaga legislatif, yudikatif
maupun eksekutif. Oleh karena itu tak aneh jika indonesia masuk kedalam peringkat 116
negara terkorup didunia (Transparency International). Tentu sangat memprihatinkan bagi kita
melihat realita yang ada. Jelas korupsi merupakan kejahatan yang begitu luar biasa, sebab
kasus korupsi adalah salah satu indikator utama yang menyebabkan pembangunan nasional
lambat sehingga kesejahteraan masyarakat indonesia terkatung katung. Bisa saja mengapa
masyarakat cenderung melakukan tindakan kriminal, misalkan pembegalan ataupun
perampokan (memberontak) karena masalah kesejahteraan yang tak kunjung capai.

Kondisi bangsa ini begitu memprihatinkan. Jumlah penduduk sekitar 250 juta jiwa dengan
angka kemiskinan mencapai 28,07 juta orang (11,37 persen), angkatan kerja 118,2 juta orang,
jumlah penduduk yang berkerja 110,8 juta orang, tingkat pengangguran terbuka mencapai
6,25 persen, (badan pusat statistik) dan hutang lur negeri indonesia pada akhir Juli 2013
tercatat sebesar USD 259,54 miliar atau setara Rp 2.983 triliun ( bank indonesia ).kian
banyak PR bagi para pemimpin bangsa dengan melihat kondisi yang ada seharusnya selalu
berusaha dalam upaya penanggulangan persoalan bangsa dan mencari solusi setiap polemik
seperti kasus di atas. Akan tetapi realita yang ada ditatanan birokrasi pemerintahan kita, yang
didepan public selalu berbicara seperti memikirkan kondisi bangsa ini namun justru di balik
layar memanfaatkan jabatan sebagai modal dan jembatan untuk memperkaya diri alias
korupsi.

Fenomena korupsi di Republik Indonesia bukan lagi dilakukan oleh segelintir orang saja
namun sudah seperti pohon benalu yag menjalar kemana mana, artinya bahwa korupsi di
indonesia sudah seperti sunat massal yang dilakukan oleh orang banyak. Mengapa saya
katakan demikian ? pasalnya korupsi yang dilakukan oleh para pemegang kekuasaan di bumi
pertiwi ini tidak hanya terjadi di tubuh badan legislatif saja ataupun di badan eksekutif namun
juga dilakukan oleh pimpinan lembaga badan yudikatif Akil Muchtar, ketua lembaga yang
mempunyai wewenang dalam pengambilan keputusan evaluasi tertinggi, sebuah keputusan
yang bersifat final dan mengikat ini.suatu badan yang berfungsi mengawasi pelaksanaan dan
mengadili terhadap penyelewengan Undang-undang. Lambaga yudikatif bersifat independent
atau bebas dari campur tangan pihak lain, namun apa yang ada ? cacat pun terjadi di lembaga
kepercayaan masyarakat ini. Pertanyaannya lalu masyarakat harus percaya ke mana jika tiga
lembaga ini sudah tersebar virus korupsi yang demikian berakar ?.
Salah satu yang menyebabkan runtuhnya orde baru saat itu adalah keterlibatan presiden
soeharto dan kroninya dalam kasus korupsi adalah cermin bahwa di tubuh badan eksekutif
terdeteksi adanya virus korupsi begitu juga beberapa menteri yang terlibat hingga sekarang.
Begitu juga dibadan legislatif tidak asing lagi jika banyak anggota Dewan Perwakilan Rakyat
ini yang melakukan tindakan korupsi seperti tidak ada dosa, angela sondakh misalnya
anggota DPR RI yang ditetapkan dalam kasus korupsi dan suap terkait pembebasan anggaran
proyek wisma atlet di palembang yang melibatkan sejumlah elite politik lainnya, begitu juga
dengan kasus aulia pohan besan presiden susilo bambang yudhoyono sendiri pun diperiksa
oleh pansus bank century pada tahun 2009 dan masih banyak kasus yang menyangkut
anggota legislatif lainnya. Selain terjadi di tubuh legislatif dan eksekutif ditatanan pemerintah
pusat, di pemerintah daerah baik provinsi, kabupaten/kota pun berlaku demikian. Menurut
kementrian dalam negeri pada tahun 2012, lebih separuh kepala daerah terlibat kasus pidana
yang 80% diantaranya adalah kasus korupsi. Sepertinya harapan yang ingin benar benar
fokus memikirkan rakyat dinegeri ini tidak ada, banyak para elit politik yang berbicara sangat
meyakinkan didepan public namun kosong dibalik layar.

Kader politik yang menguasai hampir di semua ruang jabatan politik, telah mampu
membangun organisasi untuk saling mendukung dan melindungi dari jeratan korupsi. Bahkan
batas “demarkasi” antara politisi dengan non politisi misalkan pengusaha hampir tidak
ketahuan bagi bagi proyek yang anggaran keuangannya berasal dari uang rakyat yang
terhimpun dalam APBN/APBD. Semuanya menyatu dalam satu wadah seperti tarikan magnet
demi membuka jendela baru melalui politik transaksional.
Jika kita fikir, sungguh payah pelaku sistem demokrsi di negeri ini, benar benar mengalami
defisit integritas dan akuntabilitas. Tiga pilar utama yang biasa di sebut “Trias Politica”
meliputi legislatif, eksekutif dan yudikatif dinegeri ini telah tertular virus korupsi yang
sampai saat ini belum ada vaksin yang benar benar mampu membasminya. Maka tidak begitu
heran jika indonesia pantas disebut sebagai “Negara Pengkader Koruptor” karena memang
organ yang ada didalamnya adalah tunas tunas koruptor yang sengaja di pelihara untuk
menjaga satu sama lain.

Dalam menangani kasus tindak pidana korupsi di indonesia dalam hal ini sudah ada lembaga
independent yang menanganinya akan tetapi KPK akan lemah jika tidak ada keterlibatan
masyarakat dalam upaya penegakan kasus korupsi setidaknya di daerah masing masing.
Karena tidak mungkin terjangkau oleh KPK dengan begitu mudah mengingat negara
indonesia begitu luas jadi perlu adanya dukungan masyarakat yang peduli. Apalagi
mahasiswa yang mempunyai tugas, peran dan fungsi sebagai mana tercantum didalam salah
satu tridharma perguruan tinggi yakni pengabdian. Ikut serta berpartisifasi dalam
mengontrol dan menangani kasus korupsi adalah salah satu wujud pengabdian kepada
masyarakat. Tidak hanya aksi aksi yang tak kunjung ada tindak lanjut dari apa yang di
teriakkan. Mengingat peran dan fungsi mahasiswa adalah sebagai agent of change yaitu agen
perubahan mahasiswa sebagai perantara perubahan yang lebih baik lagi dari masyarakat.
Mahasiswa mendapat kesempatan lebih untuk mengengeluarkan pendapatnya kepada
pemerintah. Dengan adanya mahasiswa aspirasi masyarakat tentang kebijakan pemerintah
bisa di sampaikan dengan baik oleh mahasiswa. Kebijakan yang di keluarkan oleh
pemerintah tentang perubahan undang-undang atau yang lainnya dapat di protes oleh
mahasiswa dengan kreasi nya dalam menyuarakan pendapatnya. Kemudian mahasiswa juga
sebagai control social yaitu Mahasiswa sebagai penengah antara Pemerintah dan masyarakat,
disinilah peranan mahasiswa sebagai pengontrol. Mahasiswa menyampaikan aspirasi
masyarakat terhadap pemerintah dan juga mahasiswa menunjukkan sikap yang baik terhadap
masyarakat sebagai kontrol sosial. Sebagai pengontrol sosial mahasiswa juga memiliki tugas
mengontrol peraturan peraturan dan kebijakan kebijakan yang dibuat untukkepentingan
pribadi dan kelompok. Begitu juga mahasiswa sebagai iron stock yaitu mahasiswa
diharapkan menjadi manusia manusia tangguh yang memiliki kemampuan dan akhlak mulia
yang nantinya dapat menggantikan generasi generasi sebelumnya. Intinya mahasiswa
merupakan aset cadangan, harapan bangsa untuk masa depan. Jadi sudah jelas tidak ada
alasan lagi bagi para mahasiswa untuk selalu siap ketika bangsa ini menjerit memanggil hati
idealisme mahasiswa untuk menyelamatkan negara dari para tikus koruptor di negara ini.
Kapankah sebuah kata yang tidak tertalu panjang ini akan hilang dari negara indonesia ?
KORUPSI.
“Yang menumbuhkan kejahatan korupsi seringkali adalah ketidak pedulian kita sendiri”
(Bess Myerson)

Mais conteúdo relacionado

Mais procurados

Makalah Wacana hukuman mati bagi koruptor
Makalah Wacana hukuman mati bagi koruptorMakalah Wacana hukuman mati bagi koruptor
Makalah Wacana hukuman mati bagi koruptorIka Nurrohmah
 
12 031 milian a.b korupsi 41
12 031 milian a.b korupsi 4112 031 milian a.b korupsi 41
12 031 milian a.b korupsi 41fahmialzie
 
Tugas makalah korupsi
Tugas makalah korupsiTugas makalah korupsi
Tugas makalah korupsiYuni Sist
 
Analisa kasus korupsi dinasti ratu atut pada dinas kesehatan di banten
Analisa kasus korupsi dinasti ratu atut pada dinas kesehatan di bantenAnalisa kasus korupsi dinasti ratu atut pada dinas kesehatan di banten
Analisa kasus korupsi dinasti ratu atut pada dinas kesehatan di bantennurfitriyah1712
 
Konsep Korupsi & Kondisi saat ini di Indonesia
Konsep Korupsi & Kondisi saat ini di Indonesia Konsep Korupsi & Kondisi saat ini di Indonesia
Konsep Korupsi & Kondisi saat ini di Indonesia windari27
 
Akar masalah korupsi dan pemberantasannya
Akar masalah korupsi dan pemberantasannyaAkar masalah korupsi dan pemberantasannya
Akar masalah korupsi dan pemberantasannyaEry Arifullah
 
Laporan Ilmiah Kasus Korupsi E-KTP
Laporan Ilmiah Kasus Korupsi E-KTPLaporan Ilmiah Kasus Korupsi E-KTP
Laporan Ilmiah Kasus Korupsi E-KTPyaumilannisa
 
Sejarah Korupsi di Indonesia
Sejarah Korupsi di IndonesiaSejarah Korupsi di Indonesia
Sejarah Korupsi di IndonesiaLestari Moerdijat
 
Makalah mengenai-kasus-hukum-dalam-bidang-ekonomi-pambangunan-karakter
Makalah mengenai-kasus-hukum-dalam-bidang-ekonomi-pambangunan-karakterMakalah mengenai-kasus-hukum-dalam-bidang-ekonomi-pambangunan-karakter
Makalah mengenai-kasus-hukum-dalam-bidang-ekonomi-pambangunan-karakterDidi Sisoeloeng AnRy
 
Makalah pemberantasan korupsi dengan konsep kerja keras
Makalah pemberantasan korupsi dengan  konsep kerja kerasMakalah pemberantasan korupsi dengan  konsep kerja keras
Makalah pemberantasan korupsi dengan konsep kerja kerasDebyNurulSyafda
 
Makalah upaya pemberantasan korupsi di indonesia revisi
Makalah upaya pemberantasan korupsi di indonesia  revisi Makalah upaya pemberantasan korupsi di indonesia  revisi
Makalah upaya pemberantasan korupsi di indonesia revisi Marlinda
 
UPAYA PEMBERANTASAN KORUPSI DI INDONESIA
UPAYA PEMBERANTASAN KORUPSI DI INDONESIAUPAYA PEMBERANTASAN KORUPSI DI INDONESIA
UPAYA PEMBERANTASAN KORUPSI DI INDONESIAMarlinda
 

Mais procurados (20)

Makalah Wacana hukuman mati bagi koruptor
Makalah Wacana hukuman mati bagi koruptorMakalah Wacana hukuman mati bagi koruptor
Makalah Wacana hukuman mati bagi koruptor
 
Makalah korupsi
Makalah korupsiMakalah korupsi
Makalah korupsi
 
12 031 milian a.b korupsi 41
12 031 milian a.b korupsi 4112 031 milian a.b korupsi 41
12 031 milian a.b korupsi 41
 
Tugas makalah korupsi
Tugas makalah korupsiTugas makalah korupsi
Tugas makalah korupsi
 
Analisa kasus korupsi dinasti ratu atut pada dinas kesehatan di banten
Analisa kasus korupsi dinasti ratu atut pada dinas kesehatan di bantenAnalisa kasus korupsi dinasti ratu atut pada dinas kesehatan di banten
Analisa kasus korupsi dinasti ratu atut pada dinas kesehatan di banten
 
Makalah korupsi STIP WUNA
Makalah korupsi STIP WUNA Makalah korupsi STIP WUNA
Makalah korupsi STIP WUNA
 
Konsep Korupsi & Kondisi saat ini di Indonesia
Konsep Korupsi & Kondisi saat ini di Indonesia Konsep Korupsi & Kondisi saat ini di Indonesia
Konsep Korupsi & Kondisi saat ini di Indonesia
 
Makalah korupsiiiiii
Makalah korupsiiiiiiMakalah korupsiiiiii
Makalah korupsiiiiii
 
makalah Korupsi
makalah Korupsimakalah Korupsi
makalah Korupsi
 
Makalah pkn tentang pemberantasan korupsi
Makalah pkn tentang pemberantasan korupsiMakalah pkn tentang pemberantasan korupsi
Makalah pkn tentang pemberantasan korupsi
 
LANGKAH STRATEGIS PEMBERANTASAN KORUPSI
LANGKAH STRATEGIS PEMBERANTASAN KORUPSILANGKAH STRATEGIS PEMBERANTASAN KORUPSI
LANGKAH STRATEGIS PEMBERANTASAN KORUPSI
 
Akar masalah korupsi dan pemberantasannya
Akar masalah korupsi dan pemberantasannyaAkar masalah korupsi dan pemberantasannya
Akar masalah korupsi dan pemberantasannya
 
Bab i,234
Bab i,234Bab i,234
Bab i,234
 
Laporan Ilmiah Kasus Korupsi E-KTP
Laporan Ilmiah Kasus Korupsi E-KTPLaporan Ilmiah Kasus Korupsi E-KTP
Laporan Ilmiah Kasus Korupsi E-KTP
 
Sejarah Korupsi di Indonesia
Sejarah Korupsi di IndonesiaSejarah Korupsi di Indonesia
Sejarah Korupsi di Indonesia
 
Makalah mengenai-kasus-hukum-dalam-bidang-ekonomi-pambangunan-karakter
Makalah mengenai-kasus-hukum-dalam-bidang-ekonomi-pambangunan-karakterMakalah mengenai-kasus-hukum-dalam-bidang-ekonomi-pambangunan-karakter
Makalah mengenai-kasus-hukum-dalam-bidang-ekonomi-pambangunan-karakter
 
Makalah pemberantasan korupsi dengan konsep kerja keras
Makalah pemberantasan korupsi dengan  konsep kerja kerasMakalah pemberantasan korupsi dengan  konsep kerja keras
Makalah pemberantasan korupsi dengan konsep kerja keras
 
Makalah
MakalahMakalah
Makalah
 
Makalah upaya pemberantasan korupsi di indonesia revisi
Makalah upaya pemberantasan korupsi di indonesia  revisi Makalah upaya pemberantasan korupsi di indonesia  revisi
Makalah upaya pemberantasan korupsi di indonesia revisi
 
UPAYA PEMBERANTASAN KORUPSI DI INDONESIA
UPAYA PEMBERANTASAN KORUPSI DI INDONESIAUPAYA PEMBERANTASAN KORUPSI DI INDONESIA
UPAYA PEMBERANTASAN KORUPSI DI INDONESIA
 

Semelhante a Negara pengkader koruptor

Materi Lengkap Pendidikan Anti Korupsi.pdf
Materi Lengkap Pendidikan Anti Korupsi.pdfMateri Lengkap Pendidikan Anti Korupsi.pdf
Materi Lengkap Pendidikan Anti Korupsi.pdfFerraEkaRamadhani1
 
Peran sosiologi dalam menuntaskan ego pejabat publik
Peran sosiologi dalam menuntaskan ego pejabat publikPeran sosiologi dalam menuntaskan ego pejabat publik
Peran sosiologi dalam menuntaskan ego pejabat publikazizakbarlombok
 
Presentasi Masalah Korupsi Di Indonesia
Presentasi Masalah Korupsi Di IndonesiaPresentasi Masalah Korupsi Di Indonesia
Presentasi Masalah Korupsi Di IndonesiaARY SETIADI
 
Be & gg, fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre msc, ...
Be & gg, fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre msc, ...Be & gg, fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre msc, ...
Be & gg, fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre msc, ...FIkri Aulawi Rusmahafi
 
Be & gg ; fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre msc, mm,...
Be & gg ; fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre msc, mm,...Be & gg ; fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre msc, mm,...
Be & gg ; fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre msc, mm,...FIkri Aulawi Rusmahafi
 
125150201111069ikanurrohmahmakalahpkn 141011042328-conversion-gate02
125150201111069ikanurrohmahmakalahpkn 141011042328-conversion-gate02125150201111069ikanurrohmahmakalahpkn 141011042328-conversion-gate02
125150201111069ikanurrohmahmakalahpkn 141011042328-conversion-gate02Operator Warnet Vast Raha
 
BE&GG, Intan Wachyuni, Hapzi Ali, Korupsi, Universitas Mercu Buana.2017.pdf
BE&GG, Intan Wachyuni, Hapzi Ali, Korupsi, Universitas Mercu Buana.2017.pdfBE&GG, Intan Wachyuni, Hapzi Ali, Korupsi, Universitas Mercu Buana.2017.pdf
BE&GG, Intan Wachyuni, Hapzi Ali, Korupsi, Universitas Mercu Buana.2017.pdfIntan Wachyuni
 
Makalah kewarga negaraan
Makalah kewarga negaraanMakalah kewarga negaraan
Makalah kewarga negaraanjellysihite
 
korelasi antara kepemimpinan dengan korupsi
korelasi antara kepemimpinan dengan korupsikorelasi antara kepemimpinan dengan korupsi
korelasi antara kepemimpinan dengan korupsiImond Imondt
 
Materi 5 dampak korupsi 2010
Materi 5 dampak korupsi 2010Materi 5 dampak korupsi 2010
Materi 5 dampak korupsi 2010Fathur Rohman
 
Buku putih-agenda-antikorupsi-bg-presiden-2014-2019
Buku putih-agenda-antikorupsi-bg-presiden-2014-2019Buku putih-agenda-antikorupsi-bg-presiden-2014-2019
Buku putih-agenda-antikorupsi-bg-presiden-2014-2019Ernima Sukmasari
 
BE & GG13, Basori, Hapzi Ali, Corruption Fraud, UMB, 2017
BE & GG13, Basori, Hapzi Ali, Corruption  Fraud, UMB, 2017BE & GG13, Basori, Hapzi Ali, Corruption  Fraud, UMB, 2017
BE & GG13, Basori, Hapzi Ali, Corruption Fraud, UMB, 2017Basori Basori
 

Semelhante a Negara pengkader koruptor (20)

Natural aceh
Natural acehNatural aceh
Natural aceh
 
Materi Lengkap Pendidikan Anti Korupsi.pdf
Materi Lengkap Pendidikan Anti Korupsi.pdfMateri Lengkap Pendidikan Anti Korupsi.pdf
Materi Lengkap Pendidikan Anti Korupsi.pdf
 
Peran sosiologi dalam menuntaskan ego pejabat publik
Peran sosiologi dalam menuntaskan ego pejabat publikPeran sosiologi dalam menuntaskan ego pejabat publik
Peran sosiologi dalam menuntaskan ego pejabat publik
 
Korups
KorupsKorups
Korups
 
Presentasi Masalah Korupsi Di Indonesia
Presentasi Masalah Korupsi Di IndonesiaPresentasi Masalah Korupsi Di Indonesia
Presentasi Masalah Korupsi Di Indonesia
 
Be & gg, fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre msc, ...
Be & gg, fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre msc, ...Be & gg, fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre msc, ...
Be & gg, fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre msc, ...
 
Be & gg ; fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre msc, mm,...
Be & gg ; fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre msc, mm,...Be & gg ; fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre msc, mm,...
Be & gg ; fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre msc, mm,...
 
Bab i
Bab iBab i
Bab i
 
125150201111069ikanurrohmahmakalahpkn 141011042328-conversion-gate02
125150201111069ikanurrohmahmakalahpkn 141011042328-conversion-gate02125150201111069ikanurrohmahmakalahpkn 141011042328-conversion-gate02
125150201111069ikanurrohmahmakalahpkn 141011042328-conversion-gate02
 
Ppkn
PpknPpkn
Ppkn
 
Makalah pkn
Makalah pknMakalah pkn
Makalah pkn
 
BE&GG, Intan Wachyuni, Hapzi Ali, Korupsi, Universitas Mercu Buana.2017.pdf
BE&GG, Intan Wachyuni, Hapzi Ali, Korupsi, Universitas Mercu Buana.2017.pdfBE&GG, Intan Wachyuni, Hapzi Ali, Korupsi, Universitas Mercu Buana.2017.pdf
BE&GG, Intan Wachyuni, Hapzi Ali, Korupsi, Universitas Mercu Buana.2017.pdf
 
Makalah kewarga negaraan
Makalah kewarga negaraanMakalah kewarga negaraan
Makalah kewarga negaraan
 
Panca no 1
Panca no 1Panca no 1
Panca no 1
 
korelasi antara kepemimpinan dengan korupsi
korelasi antara kepemimpinan dengan korupsikorelasi antara kepemimpinan dengan korupsi
korelasi antara kepemimpinan dengan korupsi
 
Materi 5 dampak korupsi 2010
Materi 5 dampak korupsi 2010Materi 5 dampak korupsi 2010
Materi 5 dampak korupsi 2010
 
Buku putih-agenda-antikorupsi-bg-presiden-2014-2019
Buku putih-agenda-antikorupsi-bg-presiden-2014-2019Buku putih-agenda-antikorupsi-bg-presiden-2014-2019
Buku putih-agenda-antikorupsi-bg-presiden-2014-2019
 
Makalah sosiologi korupsi
Makalah sosiologi korupsiMakalah sosiologi korupsi
Makalah sosiologi korupsi
 
PPT_KEL.4.pdf
PPT_KEL.4.pdfPPT_KEL.4.pdf
PPT_KEL.4.pdf
 
BE & GG13, Basori, Hapzi Ali, Corruption Fraud, UMB, 2017
BE & GG13, Basori, Hapzi Ali, Corruption  Fraud, UMB, 2017BE & GG13, Basori, Hapzi Ali, Corruption  Fraud, UMB, 2017
BE & GG13, Basori, Hapzi Ali, Corruption Fraud, UMB, 2017
 

Mais de Rosim Nyerupa

Powerpoint kapal isap penambang timah
Powerpoint kapal isap penambang timahPowerpoint kapal isap penambang timah
Powerpoint kapal isap penambang timahRosim Nyerupa
 
tolak amnesia demi indonesia
tolak amnesia demi indonesiatolak amnesia demi indonesia
tolak amnesia demi indonesiaRosim Nyerupa
 
Politik kebangsaan dalam perspektif transisi demokrasi
Politik kebangsaan dalam perspektif transisi demokrasiPolitik kebangsaan dalam perspektif transisi demokrasi
Politik kebangsaan dalam perspektif transisi demokrasiRosim Nyerupa
 
LDK OSIS 2013 "Organisasi dan Ke OSIS an
LDK OSIS 2013 "Organisasi dan Ke OSIS anLDK OSIS 2013 "Organisasi dan Ke OSIS an
LDK OSIS 2013 "Organisasi dan Ke OSIS anRosim Nyerupa
 
LDK OSIS 2013 "Materi kepemimpinan"
LDK OSIS 2013 "Materi kepemimpinan"LDK OSIS 2013 "Materi kepemimpinan"
LDK OSIS 2013 "Materi kepemimpinan"Rosim Nyerupa
 
Materi ldk osis .administrasi dan kesekretariatan
Materi ldk osis .administrasi dan kesekretariatanMateri ldk osis .administrasi dan kesekretariatan
Materi ldk osis .administrasi dan kesekretariatanRosim Nyerupa
 
Materi tugas dan peran osis
Materi tugas dan peran osisMateri tugas dan peran osis
Materi tugas dan peran osisRosim Nyerupa
 

Mais de Rosim Nyerupa (12)

Materi umum IHT 1
Materi umum IHT 1Materi umum IHT 1
Materi umum IHT 1
 
Powerpoint kapal isap penambang timah
Powerpoint kapal isap penambang timahPowerpoint kapal isap penambang timah
Powerpoint kapal isap penambang timah
 
Good governance
Good governanceGood governance
Good governance
 
garda muda lampung
garda muda lampunggarda muda lampung
garda muda lampung
 
tolak amnesia demi indonesia
tolak amnesia demi indonesiatolak amnesia demi indonesia
tolak amnesia demi indonesia
 
Artikel
ArtikelArtikel
Artikel
 
Politik kebangsaan dalam perspektif transisi demokrasi
Politik kebangsaan dalam perspektif transisi demokrasiPolitik kebangsaan dalam perspektif transisi demokrasi
Politik kebangsaan dalam perspektif transisi demokrasi
 
pemilih cerdas
pemilih cerdaspemilih cerdas
pemilih cerdas
 
LDK OSIS 2013 "Organisasi dan Ke OSIS an
LDK OSIS 2013 "Organisasi dan Ke OSIS anLDK OSIS 2013 "Organisasi dan Ke OSIS an
LDK OSIS 2013 "Organisasi dan Ke OSIS an
 
LDK OSIS 2013 "Materi kepemimpinan"
LDK OSIS 2013 "Materi kepemimpinan"LDK OSIS 2013 "Materi kepemimpinan"
LDK OSIS 2013 "Materi kepemimpinan"
 
Materi ldk osis .administrasi dan kesekretariatan
Materi ldk osis .administrasi dan kesekretariatanMateri ldk osis .administrasi dan kesekretariatan
Materi ldk osis .administrasi dan kesekretariatan
 
Materi tugas dan peran osis
Materi tugas dan peran osisMateri tugas dan peran osis
Materi tugas dan peran osis
 

Negara pengkader koruptor

  • 1. NEGARA PENGKADER KORUPTOR Oleh : Rosim Nyerupa Mahasiswa Ilmu Pemerintahan Fisip Universitas Lampung Sembilan Desember 2013 kemarin dunia memperingati hari anti korupsi. Di indonesia pun tidak ketinggalan angin segar dengan seruan para mahasiswa dan elemen masyarakat yang dalam berbagai tergabung macam ormas menyerukan hari anti korupsi di berbagai daerah seluruh penjuru nusantara. Memperingati hari anti korupsi 09 desember 2013 kemarin, melihat para mahasiswa banyak yang melakukan aksi di lapangan menyerukan anti korupsi itulah yang melatar belakangi saya membuat artikel ini. Kata korupsi sudah bukan lagi suatu hal yang mengasingkan bagi kita. Korupsi berasal dari bahasa latin “corruptio atau corruptus” yang memiliki arti menyalahgunakan kepercayaan publik. Korupsi pada umumnya dilakukan oleh kalangan pemerintah meliputi legislatif, eksekutif dan yudikatif, pengusaha bahkan masyarakat tertentu yang mempunyai kepentingan personal. Berbicara mengenai bangsa indonesia menyimpan sejuta fenomena. Sebuah negara berkepulauan, sebuah negara yang kaya akan sumber daya alam, sebuah negara yang berkembang memiliki banyak dimensi problematika bidang sosial, politik, hukum, ekonomi maupun budaya. Mengulas balik kaca mata indonesia ditengah sudut pandang yang amnesia akan tindak pidana korupsi yang merajarela. Dimanakah indonesia ? dimanakah para integritas kaum bermuda bangsa yang mempunyai arah dan tujuan ini ? wahai indonesia! Akan kah jati dirimu akan menghilang begitu saja ? Persoalan korupsi diindonesia tidak bisa kita pungkiri bahwasannya korupsi sudah berakar dan menyebar dimana mana, terutama pada sistem birokrasi pemerintahan baik ditingkat
  • 2. pusat maupun daerah yang telah beranak pinak bagaikan pohon benalu. Kasus korupsi di indonesia satu persatu telah terbongkar oleh KPK baik ditubuh lembaga legislatif, yudikatif maupun eksekutif. Oleh karena itu tak aneh jika indonesia masuk kedalam peringkat 116 negara terkorup didunia (Transparency International). Tentu sangat memprihatinkan bagi kita melihat realita yang ada. Jelas korupsi merupakan kejahatan yang begitu luar biasa, sebab kasus korupsi adalah salah satu indikator utama yang menyebabkan pembangunan nasional lambat sehingga kesejahteraan masyarakat indonesia terkatung katung. Bisa saja mengapa masyarakat cenderung melakukan tindakan kriminal, misalkan pembegalan ataupun perampokan (memberontak) karena masalah kesejahteraan yang tak kunjung capai. Kondisi bangsa ini begitu memprihatinkan. Jumlah penduduk sekitar 250 juta jiwa dengan angka kemiskinan mencapai 28,07 juta orang (11,37 persen), angkatan kerja 118,2 juta orang, jumlah penduduk yang berkerja 110,8 juta orang, tingkat pengangguran terbuka mencapai 6,25 persen, (badan pusat statistik) dan hutang lur negeri indonesia pada akhir Juli 2013 tercatat sebesar USD 259,54 miliar atau setara Rp 2.983 triliun ( bank indonesia ).kian banyak PR bagi para pemimpin bangsa dengan melihat kondisi yang ada seharusnya selalu berusaha dalam upaya penanggulangan persoalan bangsa dan mencari solusi setiap polemik seperti kasus di atas. Akan tetapi realita yang ada ditatanan birokrasi pemerintahan kita, yang didepan public selalu berbicara seperti memikirkan kondisi bangsa ini namun justru di balik layar memanfaatkan jabatan sebagai modal dan jembatan untuk memperkaya diri alias korupsi. Fenomena korupsi di Republik Indonesia bukan lagi dilakukan oleh segelintir orang saja namun sudah seperti pohon benalu yag menjalar kemana mana, artinya bahwa korupsi di indonesia sudah seperti sunat massal yang dilakukan oleh orang banyak. Mengapa saya katakan demikian ? pasalnya korupsi yang dilakukan oleh para pemegang kekuasaan di bumi pertiwi ini tidak hanya terjadi di tubuh badan legislatif saja ataupun di badan eksekutif namun juga dilakukan oleh pimpinan lembaga badan yudikatif Akil Muchtar, ketua lembaga yang mempunyai wewenang dalam pengambilan keputusan evaluasi tertinggi, sebuah keputusan yang bersifat final dan mengikat ini.suatu badan yang berfungsi mengawasi pelaksanaan dan mengadili terhadap penyelewengan Undang-undang. Lambaga yudikatif bersifat independent atau bebas dari campur tangan pihak lain, namun apa yang ada ? cacat pun terjadi di lembaga kepercayaan masyarakat ini. Pertanyaannya lalu masyarakat harus percaya ke mana jika tiga lembaga ini sudah tersebar virus korupsi yang demikian berakar ?.
  • 3. Salah satu yang menyebabkan runtuhnya orde baru saat itu adalah keterlibatan presiden soeharto dan kroninya dalam kasus korupsi adalah cermin bahwa di tubuh badan eksekutif terdeteksi adanya virus korupsi begitu juga beberapa menteri yang terlibat hingga sekarang. Begitu juga dibadan legislatif tidak asing lagi jika banyak anggota Dewan Perwakilan Rakyat ini yang melakukan tindakan korupsi seperti tidak ada dosa, angela sondakh misalnya anggota DPR RI yang ditetapkan dalam kasus korupsi dan suap terkait pembebasan anggaran proyek wisma atlet di palembang yang melibatkan sejumlah elite politik lainnya, begitu juga dengan kasus aulia pohan besan presiden susilo bambang yudhoyono sendiri pun diperiksa oleh pansus bank century pada tahun 2009 dan masih banyak kasus yang menyangkut anggota legislatif lainnya. Selain terjadi di tubuh legislatif dan eksekutif ditatanan pemerintah pusat, di pemerintah daerah baik provinsi, kabupaten/kota pun berlaku demikian. Menurut kementrian dalam negeri pada tahun 2012, lebih separuh kepala daerah terlibat kasus pidana yang 80% diantaranya adalah kasus korupsi. Sepertinya harapan yang ingin benar benar fokus memikirkan rakyat dinegeri ini tidak ada, banyak para elit politik yang berbicara sangat meyakinkan didepan public namun kosong dibalik layar. Kader politik yang menguasai hampir di semua ruang jabatan politik, telah mampu membangun organisasi untuk saling mendukung dan melindungi dari jeratan korupsi. Bahkan batas “demarkasi” antara politisi dengan non politisi misalkan pengusaha hampir tidak ketahuan bagi bagi proyek yang anggaran keuangannya berasal dari uang rakyat yang terhimpun dalam APBN/APBD. Semuanya menyatu dalam satu wadah seperti tarikan magnet demi membuka jendela baru melalui politik transaksional. Jika kita fikir, sungguh payah pelaku sistem demokrsi di negeri ini, benar benar mengalami defisit integritas dan akuntabilitas. Tiga pilar utama yang biasa di sebut “Trias Politica” meliputi legislatif, eksekutif dan yudikatif dinegeri ini telah tertular virus korupsi yang sampai saat ini belum ada vaksin yang benar benar mampu membasminya. Maka tidak begitu heran jika indonesia pantas disebut sebagai “Negara Pengkader Koruptor” karena memang organ yang ada didalamnya adalah tunas tunas koruptor yang sengaja di pelihara untuk menjaga satu sama lain. Dalam menangani kasus tindak pidana korupsi di indonesia dalam hal ini sudah ada lembaga independent yang menanganinya akan tetapi KPK akan lemah jika tidak ada keterlibatan masyarakat dalam upaya penegakan kasus korupsi setidaknya di daerah masing masing.
  • 4. Karena tidak mungkin terjangkau oleh KPK dengan begitu mudah mengingat negara indonesia begitu luas jadi perlu adanya dukungan masyarakat yang peduli. Apalagi mahasiswa yang mempunyai tugas, peran dan fungsi sebagai mana tercantum didalam salah satu tridharma perguruan tinggi yakni pengabdian. Ikut serta berpartisifasi dalam mengontrol dan menangani kasus korupsi adalah salah satu wujud pengabdian kepada masyarakat. Tidak hanya aksi aksi yang tak kunjung ada tindak lanjut dari apa yang di teriakkan. Mengingat peran dan fungsi mahasiswa adalah sebagai agent of change yaitu agen perubahan mahasiswa sebagai perantara perubahan yang lebih baik lagi dari masyarakat. Mahasiswa mendapat kesempatan lebih untuk mengengeluarkan pendapatnya kepada pemerintah. Dengan adanya mahasiswa aspirasi masyarakat tentang kebijakan pemerintah bisa di sampaikan dengan baik oleh mahasiswa. Kebijakan yang di keluarkan oleh pemerintah tentang perubahan undang-undang atau yang lainnya dapat di protes oleh mahasiswa dengan kreasi nya dalam menyuarakan pendapatnya. Kemudian mahasiswa juga sebagai control social yaitu Mahasiswa sebagai penengah antara Pemerintah dan masyarakat, disinilah peranan mahasiswa sebagai pengontrol. Mahasiswa menyampaikan aspirasi masyarakat terhadap pemerintah dan juga mahasiswa menunjukkan sikap yang baik terhadap masyarakat sebagai kontrol sosial. Sebagai pengontrol sosial mahasiswa juga memiliki tugas mengontrol peraturan peraturan dan kebijakan kebijakan yang dibuat untukkepentingan pribadi dan kelompok. Begitu juga mahasiswa sebagai iron stock yaitu mahasiswa diharapkan menjadi manusia manusia tangguh yang memiliki kemampuan dan akhlak mulia yang nantinya dapat menggantikan generasi generasi sebelumnya. Intinya mahasiswa merupakan aset cadangan, harapan bangsa untuk masa depan. Jadi sudah jelas tidak ada alasan lagi bagi para mahasiswa untuk selalu siap ketika bangsa ini menjerit memanggil hati idealisme mahasiswa untuk menyelamatkan negara dari para tikus koruptor di negara ini. Kapankah sebuah kata yang tidak tertalu panjang ini akan hilang dari negara indonesia ? KORUPSI. “Yang menumbuhkan kejahatan korupsi seringkali adalah ketidak pedulian kita sendiri” (Bess Myerson)